Create PDF with GO2PDF for free, if you wish to remove this line, click here to buy Virtual PDF Printer

dokumen-dokumen yang mirip
Mengimani Kehendak Allah

Al-Matiin, Yang Maha Kokoh

Jika kamu mengikuti kebanyakan manusia di bumi ini, niscaya mereka akan menyesatkanmu dari jalan Allah. [Q.S. 6 : 116]

Motivasi Agar Istiqomah

Beribadah Kepada Allah Dengan Mentauhidkannya

Kisah Kaum 'Aad. Khutbah Pertama:

Luasnya Rahmat (kasih sayang) Allah Subhanahu wa Ta ala

Standar Kompetensi : 3. Membiasakan perilaku terpuji.

TAWASSUL. Penulis: Al-Ustadz Muhammad As-Sewed

??????????????????????????????????:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

: :

Kemuliaan Seorang Hamba Terletak Pada Ibadahnya

DOA KALA SUSAH GELISAH RESAH DAN GUNDAH

Hidayah Adalah Karunia Ilahi

KISAH ANAK MENDAMAIKAN DUA ORANG BERSELISIH LEWAT SMS

Tauhid untuk Anak. Tingkat 1. Oleh: Dr. Saleh As-Saleh. Alih bahasa: Ummu Abdullah. Muraja ah: Andy AbuThalib Al-Atsary. Desain Sampul: Ummu Zaidaan

Beberapa Manfaat dan Keutamaan Istighfar

Khutbah Jumat: Hakikat Takwa Kepada Allah

Menjauhi Dosa Sihir dan Cara Terleas dari Pengaruhnya

Mengenal Nama-Nama dan Sifat-Sifat Allah

Disebarluaskan melalui: website: TIDAK untuk tujuan KOMERSIL

Tipu Daya Setan Terhadap Manusia

Pendukung dan Penghalang dari Taubat

Kedudukan Tauhid Bagi Seorang Muslim

Keutamaan Bulan Dzul Hijjah

: inisial.co.cc : :

Istiqomah. Khutbah Pertama:

Jangan Taati Ulama Dalam Hal Dosa dan Maksiat

KISI KISI SOAL PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KELAS UTS GENAP KELAS VII (TUJUH) (untuk memperkaya wawasan WAJIB BACA BUKU PAKET)

S U R G A. Diterjemahkan dari: Where do I Start oleh Bint. Mhahmood Islam4Kids.com. Alih Bahasa: Ummu Abdullah

Berkawan dengan Orang Shalih

Ebooks. ا ا ا ل ال

BEBERAPA MASALAH YANG BERKAITAN DENGAN PUASA RAMADHAN

yuslimu-islaman. Bukti ketundukan kepada Allah SWT itu harus dinyatakan dengan syahadat sebagai sebuah pengakuan dalam diri secara sadar akan

Jika Beragama Mengikuti Kebanyakan Orang

Allah Al-Ghalib (Maha Menang) dan An-Nashir (Maha Penolong)

Dosa-Dosa Yahudi di Sepanjang Sejarah

: :

Islam Adalah Agama Wahyu

"Sesungguhnya kamu (Muhammad) akan mati dan sesungguhnya mereka akan mati (pula)" (Az Zumar : 30)

Memacu Diri Agar Istiqomah Beribadah

Berpaling Ketika Senang, Berputus Asa Ketika Susah

E٤٢ J٣٣ W F : :

???????????????????????????????????????????????:??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

Hukum orang yang memanfaatkan Islam untuk kepentingan pribadi

Di antaranya pemahaman tersebut adalah:

Mengusir Asap? Allah Yang Meniupkan Angin dan Menurunkan Hujan

Allah Telah Memudahkan Alquran Untuk Dipelajari

MATAN. Karya Syaikh Al Imam Muhammad bin Abdul Wahhab

!!" #$ % &' &()*+&, -./ +0 &'!1 2 &3/" 4./" 56 * % &' &()*+&, " "# $ %! #78*5 9: ;<*% =7" >1?@*5 0 ;A " 4! : B C*5 0 D % *=75E& 2 >1?@* "/ 4!

Meneladani Kepemimpinan Rosululloh Solawahualaihi wassalam

Motivasi Untuk Bertaubat

Ramadhan dan Taubat Kepada Allah

Surat Untuk Kaum Muslimin

E١١٧ J١٠٩ W F : :

Mari Bershalawat Rabu, 07 April 04

[ Indonesia Indonesian

Peringatan Agar Tidak Tertipu dengan Kenikmatan Dunia

??????????????????????????????????????????????? :????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

E٤٨٤ J٤٧٧ W F : :

Barangsiapa yang mengamalkan suatu amalan yang bukan urusan kami (tidak ada contohnya) maka (amalan tersebut) tertolak (Riwayat Muslim)

Ulama berselisih pendapat tentang hukum berdoa bagi kaum muslimin ketika khotbah kedua.

Al-Wadud Yang Maha Mencintai Hamba-Hamba-Nya Yang Shaleh

Memohon Agar Tidak Sesat dan Menyesatkan

Ujian Dunia dan Ujian Akhirat

lagi. Allah tidak akan mengampuni pelakunya dan Allah pasti akan

" Katakanlah : Itu dari (kesalahan) kalian sendiri" [Ali Imran : 165]

???????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????

DOA WIRID YANG TERMUAT DALAM AL QUR AN

Kewajiban Seorang Muslim Terhadap Alquran

Disebarluaskan melalui: Website: November, TIDAK untuk tujuan KOMERSIL

Tiga Yang Diridhai Allah dan Tiga Yang Dia Benci

10 Cara Sukses dalam Islam

Bahaya Menyebarkan Isu

Mendidik Anak dengan Tauhid

Memahami Takdir Secara Adil

Disebarluaskan melalui: Maktabah Raudhah Al-Muhibbin

Ketahuilah wahai saudaraku sesungguhnya syariah Islam itu terbagi dua bagian:

Aku telah meminta hujan dengan Majaadiihus Samaa yang dengannya hujan diturunkan.

SERIAL BUKU ISLAM #

Sifat-Sifat Ibadah Yang Benar

Rasulullah s.a.w telah bersabda: Kebanyakan sebab yang memasukkan manusia ke dalam syurga ialah taqwa kepada Allah dan kebaikan budi pekerti.

mendapatkan syafaat dari Rasulullah pada hari kiamat. 5. Apabila diucapkan setelah dan sebelum doa, akan menyebabkan doa segera naik ke langit, dan

Kekhususan Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa Sallam Yang Tidak Dimiliki Oleh Umatnya

Pelajaran Dari Doa Nabi Musa 'Alaihissalam

Doakan Orang Lain, Malaikat Mendoakanmu

Takwa dan Keutamaannya

TAFSIR AL QUR AN UL KARIM

Pentingnya Menyambung Silaturahmi

Sucikan Diri Benahi Hati

Beramal Untuk Bekal Hari Pembalasan

Persiapan Menuju Hari Akhir

FATWA-FATWA LEMBAGA TETAP UNTUK RISET ILMIAH DAN FATWA, KERAJAAN SAUDI ARABIA :

Ditulis oleh Administrator Selasa, 10 September :56 - Terakhir Diperbaharui Selasa, 10 September :15

RISALAH DOA. Aku berlindung kepada Allah dari godaan syaitan yang terkutuk.

= DAILY MOTIVATION SKILL = disampaikan oleh

Menggapai Ridha Allah dengan Birrul Wâlidain. Oleh: Muhsin Hariyanto

SIKAP MUSLIM MENGHADAPI MUSIBAH. Ust. H. Ahmad Yani, MA. Kondisi Manusia Menghadapi Musibah

*** Syarat Amal Diterima

Transkripsi:

JAGALAH ALLAH NISCAYA ALLAH MENJAGAMU Dari Abul Abbas Abdullah bin Abbas ra ia mengatakan, Pada suatu hari ak pernah dibonceng dibelakang Nabi Shalallahu Alaihi Wassalam, lalu beliau bersabda, Wahai anak muda, aku akan mengajarkan kepadamu beberapa kalimat: Jagalah Allah, niscaya Allah menjagamu. Jagalah Allah, maka engkau akan mendapati-nya dihadapanmu. Jika engkau memohon, mohonlah kepada Allah, dan jika engkau meminta pertolongan, mintalah pertolongan kepada Allah. Ketahuilah bahwa seandainya suatu kaum berkumpul untuk memberi suatu manfaat kepadamu, maka mereka tidak dapat memberi manfaat kepadamu kecuali dengan sesuatu yg telah ditetapkan Allah untukmu. Sebaliknya, jika mereka berkumpul untuk memberi suatu kemudharatan kepadamu, maka mereka tidak dapat memberi kemudharatan kepadamu kecuali dengan sesuatu yg telah Allah tetapkan atasmu. Pena telah diangkat dan lembaran-lembaran telah kering. (HR. At-Tirmidzi, dan ia berkata, Hadist ini hasan shahih). Dalam riwayat selain at-tirmidzi disebutkan, Jagalah Allah, maka engkau mendapati- Nya dihadapanmu. Kenalilah Allah ketika senang, maka Dia akan mengenalmu ketika susah. Ketahuilah bahwa apa yang luput darimu tidak akan menimpamu, dan apa yang menimpamu tidak akan luput darimu. Ketahuilah bahwa pertolongan itu bersama kesabaran, kelapangan bersama kesempitan, dan bahwa bersama kesulitan ada kemudahan. Syarah: Sabda Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam, Jagalah Allah, niscaya Allah akan menjagamu. Yakni jagalah perintah-perintah-nya dan kerjakanlah, serta hindarilah larangan-larangan-nya, maka Dia akan menjagamu dalam berbagai keadaanmu, di dunia dan akhiratmu. Allah SWT berfirman: Barangsiapa yang mengerjakan amal shalih, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik (QS.An-Nahl:97) Segala yang diperoleh hamba berupa bencana dan musibah disebabkan karena menyia-nyiakan perintah Allah SWT. Dia berfirman: Dan apa saja musibah yang menimpamu, maka itu disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri (QS.Asy-Syuura:30) Dari sini diketahui bahwa siapa yang tidak menjaga Allah, maka ia tidak berhak mendapat penjagaan-nya.

Sabdanya, Jagalah Allah, maka engkau mendapati-nya dihadapanmu. Yakni engkau menjumpai-nya dihadapanmu yang menuntunmu kepada segala kebajikan, mendekatkan dan menunjukkanmu kepadanya. Sabdanya, Jika engkau memohon, mohonlah kepada Allah. Yakni bahwa hamba itu tdk boleh menggantungkan rahasianya (urusannya) kepada selain Allah, tetapi hendaknya ia bertawakal kepada Allah dalam segala urusannya. Kemudian, jika hajat yg dimintanya menurut kebiasaan tdk berjalan melalui tangan makhluk-nya, seperti meminta hidayah, ilmu, pemahaman terhadap Al-Qur an dan as-sunnah, menyembuhkan orang sakit, meraih keselamatan dari bencana dunia dan adzab akhirat, maka ia memohon hal itu kepada Rabb-Nya. Jika hajat yg dimintanya menurut kebiasaan bahwa Allah menjalankannya melalui tangan makhluk-nya, maka ia memohon kepada Allah agar melembutkan hati mereka (sehingga mereka berbelas kasih) kepadanya, yaitu dengan mengatakan, Ya Allah, jadikanlah hati-hati para hamba-mu belas kasih terhadap kami, dan sejenisnya. Tidak boleh berdoa kpd Allah dg menyatakan tdk butuh kepada makhluk. Sabdanya, Dan jika engkau meminta pertolongan, mintalah pertolongan kepada Allah. Yakni, jika engkau meminta pertolongan kpd seseorang, maka janganlah meminta pertolongan kecuali kepada Allah. Karena ditangan-nya-lah tergenggam kerajaan langit dan bumi, dan Dia akan menolongmu jika Dia menghendaki. Jika engkau meminta pertolongan kepada Allah dengan ikhlas dan tawakal, maka Dia akan menolongmu. Jika dirimu meminta pertolongan kpd makhluk dlm perkara yg ia mampu, maka yakinilah bahwa ia hanyalah sebab belaka, dan Allah-lah yang menundukkannya untukmu. Sabdanya, Ketahuilah bahwa seandainya satu ummat berkumpul untuk memberi suatu manfaat kepadamu, maka mereka tidak dapat memberi manfaat kepadamu kecuali dengan sesuatu yg telah ditetapkan Allah untukmu. Yakni, jika seluruh umat dari awal hingga akhir, seandainya mereka berkumpul untuk memberikan manfaat kepadamu, maka mereka tidak dapat memberi manfaat kepadamu kecuali dg sesuatu yg telah ditetapkan Allah untukmu. Berdasarkan hal ini, maka kemanfaatan makhluk yg datang kepada manusia pada hakikatnya berasal dari Allah. Karena Dia-lah yg menetapkan untuknya. Ini adalah anjuran bagi kita agar bersandar kepada Allah dan kita tahu bahwa umat tidak bisa mendatangkan kebaikan kepada kita kecuali dengan izin Allah. Allah Ta ala berfirman: Jika Allah menimpakan suatu kemudharatan kepadamu, maka tidak ada yg dapat menghilangkannya kecuali Dia. Dan jika Allah menghendaki kebaikan bagimu, maka Dia Mahakuasa atas tiap-tiap sesuatu. (QS.Al-An aam:17) Sabdanya, Dan jika mereka berkumpul untuk memberi suatu kemudharatan kepadamu, maka mereka tidak dapat memberi kemudharatan kepadamu kecuali dengan sesuatu yang telah Allah tetapkan atasmu. Yakni, bahwa jka engkau mendapatkan suatu kemudharatan dari seseorang, maka ketahuilah bahwa Allah telah menetapkannya atasmu, maka ridhalah dengan qadha Allah

dan qadar-nya. Tidak ada salahnya jika dirimu berusaha menolak kemudharatan darimu, karena Allah Ta ala berfirman: Dan balasan suatu kejahatan adalah kejahatan yg serupa (QS. Asy-Syuura:40) Sabdanya, Pena telah diangkat dan lembaran-lembaran telah kering. Yakni, apa yang telah ditetapkan Allah telah selesai. Pena telah diangkat, lembaranlembaran telah kering, dan tidak ada perubahan pada ketetapan-ketetapan Allah. Dalam riwayat lain selain at-tirmidzi, Sabdanya, Kenalilah Allah ketika senang, maka Dia mengenalmu ketika susah. Yakni, kerjakanlah hak-hak Allah (ibadah) ketika senang, sehat, cukup maka ketika kesehatan hilang darimu, kecukupan lenyap darimu, dan dirimu sangat membutuhkan Allah, maka Dia mengenalmu karena apa yang dahulu telah engkau kerjakan, atau apa yang telah engkau kerjakan berupa perbuatan kebajikan yang dengannya dirimu dikenal oleh Allah. Allah Ta ala berfirman tentang Nabi Yunus Alaihis Salam: Maka kalau sekiranya dia tidak termasuk orang-orang yang banyak mengingat Allah, niscaya ia akan tetap tinggal di perut ikan itu sampai hari Berbangkit. (QS. Ash- Shaaffat:143-144) Ketika Fir aun mengatakan: Aku percaya bahwa tidak ada ilah (yang berhak diibadahi dengan benar) melainkan (Ilah) yang dipercayai oleh Bani Israil (QS.Yunus:90) Maka Malaikat mengatakan kepadanya: Apakah sekarang (baru kamu percaya), padahal sesungguhnya kamu telah durhaka sejak dahulu, dan kamu termasuk orang-orang yang berbuat kerusakan? (QS. Yunus:91) Sabdanya, Ketahuilah bahwa apa yang luput darimu tidak akan menimpamu, dan apa yang menimpamu tidak akan luput darimu. Yakni, apa yang ditentukan Allah Ta ala bakal menimpamu, maka ia tidak akan luput darimu, bahkan pasti terjadi, karena Allah telah menakdirkannya. Dan apa yang telah ditetapkan Allah luput darimu, maka ia tidak akan menimpamu selamanya. Sebab, semua urusan itu berada di tangan Allah. Dan ini membawa manusia bersandar kapada Rabb-nya secara sempurna.

Sabdanya, Ketahuilah bahwa pertolongan itu bersama kesabaran. Yakni bahwa kalimat ini berisi anjuran untuk bersabar. Karena jika pertolongan (kemenangan) ini bersama kesabaran, maka manusia harus bersabar demi mendapatkan pertolongan tersebut. Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam bersabda: Janganlah kalian mengharapkan bertemu dengan musuh dan mohonlah kepada Allah keselamatan. Jika kalian bertemu dengan mereka, maka bersabarlah dan jangan lari, karena Allah bersama orang-orang yang sabar. (HR. Al-Bukhari,Muslim dan Abu Dawud). Sabdanya, Dan bahwasanya kelapangan bersama kesempitan dan bahwa bersama kesulitan ada kemudahan. Yakni, jika ujian semakin berat maka Allah Ta ala mengakhirinya dengan kelapangan. Allah Ta ala berfirman: Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. (QS Alam Nasyrah:5-6) Faidah hadist 1. Kelemahlembutan Rasulullah kepada orang yang lebih muda, dg sabdanya Wahai anak muda, sesungguhnya aku akan mengajarkan kepadamu beberapa kalimat. 2. Bagi siapa yg menyampaikan pembicaraan yang sangat penting, hendaknya ia mendahuluinya dengan apa yang bisa menarik perhatiannya. 3. Siapa yg menjaga Allah, maka Allah pasti menjaganya. 4. Siapa yang menyia-nyiakan Allah, yakni menyia-nyiakan agama-nya, maka Dia akan menyia-nyiakannya dan tidak akan menjaganya. Allah Ta ala berfirman: Dan janganlah kamu seperti orang-orang yang lupa kepada Allah, lalu Allah menjadikan mereka lupa kepada diri mereka sendiri. Mereka itulah orang-orang yang fasik. (QS. Al-Hasyr:19) 5. Siapa yg menjaga Allah, maka Dia akan memberi petunjuk kepadanya dan menuntunnya kepada setiap hal yang berisi kebaikan. Siapa yang senantiasa menjaga Allah, maka Allah mencegah keburukan darinya. 6. Jika manusia membutuhkan pertolongan, maka hendaklah ia memintanya kepada Allah. Tetapi tidak ada larangan meminta tolong kepada selain Allah dari orang yang dapat membantunya, berdasar sabda Rasulullah: Engkau menolong seseorang berkenaan dengan tunggangannya lalu engkau menaikkannya ke atas atau mengangkat barangnya ke atasnya adalah shadaqah

7. Suatu umat tdk akan mampu memberi manfaat kepada seorangpun kecuali jika Allah telah menetapkannya untuknya. Sebaliknya, mereka tidak mampu menimpakan kemudharatan kepada seorang pun kecuali jika Allah telah menetapkan hal itu atasnya. 8. Seseorang wajib menggantungkan harapannya kepada Allah Ta ala dan tidak berpaling kepada para makhluk. Sebab, makhluk tidak memiliki manfaat dan mudharat untuknya. 9. Segala sesuatu telah ditetapkan. Disebutkan dari Rasulullah bahwa Allah telah menentukan berbagai ketentuan seluruh makhluk 50.000 tahun sebelum Dia menciptakan langit dan bumi. 10. Dalam riwayat lain bahwa manusia ketika mengenalkan (dirinya) kpd Allah dengan melaksanakan ketaatan kpd-nya di kala sehat dan senang, maka Allah Ta ala mengenalnya ketika ia mengalami kesusahan, dg belas kasih kepadanya, menolongnya, dan menghilangkan kesesahannya. 11. Ketika Allah telah menetapkan sesuatu atas manusia, maka ketetapan itu tidak akan luput darinya. Sebaliknya, jika Allah tidak menetapkan sesuatu atasnya, maka sesuatu itu tidak akan menimpanya. 12. Kabar gembira bagi orang-orang yang sabar, dan bahwa pertolongan itu dihubungkan dg kesabaran. 13. Kabar gembira, bahwa dilapangkannya kesusahan dan dihilangkannya kesulitan dihubungkan dengan kesusahan. Setiap kali manusia merasa kesulitan terhadap suatu urusan, maka Allah melapangkan darinya. 14. Kabar gembira besar, bahwa jika manusia tertimpa kesulitan, hendaklah ia menunggu kemudahan. Allah Ta ala telah menyebutkan hal itu dalam al Qur an dg firman-nya: Karena sesunguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. (QS Alam Nasyrah:5-6). Maraji : Syarh al-arba iin an-nawawiyah, penulis Syaikh Muhammad bin Shalih al- Utsaimin