KEPALA LEMBAGA SANDI NEGARA REPUBLIK INDONESIA PERATURAN NOMOR :HK.101/PERKA.248/2007

dokumen-dokumen yang mirip
PERATURAN KEPALA LEMBAGA SANDI NEGARA NOMOR 8 TAHUN 2014 TENTANG KEHADIRAN PEGAWAI DI LINGKUNGAN LEMBAGA SANDI NEGARA

BERITA NEGARA. KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK. Tunjangan. Kinerja Pegawai.

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 6/PERMEN-KP/2013 TENTANG

PERATURAN KEPALA BADAN SAR NASIONAL NOMOR: PK. 12 TAHUN 2013 TENTANG

MENTERI NEGARA RISET DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA

BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN REPUBLIK INDONESIA

2016, No Nomor 152, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5071); 2. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,

MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN NOMOR 1 TAHUN 2015 TENTANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PEMBERIAN TUNJANGAN KINERJA PEGAWAI DI LINGKUNGAN KEJAKSAAN REPUBLIK INDONESIA

KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN SEKRETARIS JENDERAL KOMISI YUDISIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 5 TAHUN 2015

SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF REPUBLIK INDONESIA NOMOR PM.73/KP.403/MPEK/2013 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN MENTERI NEGARA PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK REPUBLIK INDONESIA NOMOR 03 TAHUN 2013

WALIKOTA BANDUNG PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA BANDUNG NOMOR 677 TAHUN 2016 TENTANG DISIPLIN KEHADIRAN APARATUR SIPIL NEGARA

2016, No Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 166, Tambahan Lem

2016, No Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1976 tentang Cuti Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1976 Nomor 57

-1- REPUBLIK INDONESIA

RANCANGAN PERATURAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR: 45/Permentan/OT.140/4/2014

BATAN KEPALA BADAN TENAGA NUKLIR NASIONAL,

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA

2 Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok- Pokok Kepegawaian (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1974 Nomor 55, Tambahan L

BERITA NEGARA. Disiplin Kerja. Pegawai Negeri Sipil. BADAN NASIONAL PENGELOLA PERBATASAN. REPUBLIK INDONESIA

BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 30 TAHUN 2013

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 211/PMK.01/2014 TENTANG HARI DAN JAM KERJA DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KEUANGAN

MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : P.5/Menhut-II/2013 TENTANG

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,

BERITA NEGARA. KEMENTERIAN PERTANIAN. Tunjangan Kinerja. Pelaksanaan. Pedoman. PERATURAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA. No.633, 2013 KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG KESEJAHTERAAN RAKYAT. Tunjangan Kinerja. Pelaksanaan. Pemberian. Pencabutan.

2016, No Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 6, Tambahan Le

PERATURAN MENTERI PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR PM 90 TAHUN 2014 TENTANG HARI DAN JAM KERJA DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN PERHUBUNGAN

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 107 TAHUN 2013 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR: 68/Permentan/OT.140/11/2012

KEPUTUSAN KETUA MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA NOMOR: 071 / KMA / SK / V / 2008 TENTANG

2 Di Lingkungan Kementerian Badan Usaha Milik Negara; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembaran Negara R

KEPUTUSAN KEPALA BAGIAN ORGANISASI SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN LAMONGAN NOMOR : 188 / 110 / / 2013

PERATURAN KEPALA BADAN SAR NASIONAL NOMOR PK. 05 TAHUN 2015 TENTANG PELAKSANAAN PEMBERIAN TUNJANGAN KINERJA BAGI PEGAWAI BADAN SAR NASIONAL

2 Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4286);

LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA (INDONESIAN INSTITUTE OF SCIENCES)

Penilaian Disiplin dan Penilaian Kinerja Pegawai dilakukan berdasarkan prinsip: a. Obyektif b. Terukur c. Akuntabel d. Partisipatif e.

2016, No Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 6, Tambahan Lem

2017, No Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomo

PERATURAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 09 TAHUN 2013 TENTANG HARI DAN JAM KERJA BAGI PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN SOSIAL

PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 59 TAHUN 2008 TENTANG DISIPLIN JAM KERJA BAGI PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN DEPARTEMEN DALAM NEGERI

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA. No.1496, 2013 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN Tunjangan Kinerja. Pegawai. Pelaksanaan.

PERATURAN MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : P.66/MENHUT-II/2013 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN PEMBERIAN TUNJANGAN KINERJA BAGI PEGAWAI DI

RANCANGAN PERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR: 68/Permentan/OT.140/11/2012

2016, No terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2013 tentang Perubahan Ketujuh atas Keputusan Presiden Nomor 103 Tahun 2001 tentang K

BUPATI LUMAJANG PROVINSI JAWA TIMUR

K E M E N T E R I A N P E K E R J A A N U M U M 2 1/28/2014

2017, No Peraturan Presiden Nomor 130 Tahun 2017 tentang Tunjangan Kinerja Pegawai di Lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (

MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

2017, No Nomor 143, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5062); 4. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil N

KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2013 TENTANG

PERATURAN KEPALA LEMBAGA SANDI NEGARA NOMOR 12 TAHUN 2012 TENTANG PEMBERIAN TUNJANGAN KINERJA PEGAWAI DI LINGKUNGAN LEMBAGA SANDI NEGARA

, No Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomo

PERATURAN MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR

PERATURAN KEPALA BADAN PENGAWAS TENAGA NUKLIR NOMOR 10 TAHUN 2013 TENTANG DISIPLIN HARI DAN JAM KERJA DI LINGKUNGAN BADAN PENGAWAS TENAGA NUKLIR

2014, No diganti; d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, huruf b, dan huruf c, perlu menetapkan Peraturan Menteri

- 1 - DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA,

MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG/ KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL

2017, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 6,

BUPATI KUDUS PROVINSI JAWA TENGAH TENTANG SISTEM KEHADIRAN PEGAWAI DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN KUDUS BUPATI KUDUS,

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 41/PMK.01/2011 TENTANG

BUPATI PATI PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PATI NOMOR 26 TAHUN 2O16 TENTANG

2015, No Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 6, T

BUPATI SAMBAS PERATURAN BUPATI SAMBAS NOMOR 19 TAHUN 2012 TENTANG DISIPLIN JAM KERJA BAGI PEGAWAI NEGERI SIPIL

2017, No Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2010 tentang Badan Nasional Pengelola Perbatasan; 3. Peraturan Presiden Nomor 119 Tahun 2015 tent

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA. No.675, 2016 KEMENDIKBUD. Tunjangan Kinerja. Juklak. Pencabutan. PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA. BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL. Tunjangan Kinerja. Pelaksanaan. PERATURAN KEPALA BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 41 TAHUN 2014 TENTANG

2 3. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 1966 tentang Pemberhentian/Pemberhentian Sementara Pegawai Negeri (Lembaran Negara Tahun 1966 Nomor 7, Tambaha

2016, No Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup sudah tidak sesuai dengan perkembangan yang ada; d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS DIPONEGORO NOMOR: 1 TAHUN 2014 TENTANG

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia.

Transkripsi:

KEPALA LEMBAGA SANDI NEGARA REPUBLIK INDONESIA PERATURAN NOMOR :HK.101/PERKA.248/2007 TENTANG ABSENSI PEGAWAI NEGERI DI LINGKUNGAN LEMBAGA SANDI NEGARA RI Menimbang : bahwa dalam rangka memelihara dan meningkatkan disiplin kehadiran Pegawai Negeri Lembaga Sandi Negara RI, perlu diatur dalam Peraturan Kepala Lembaga Sandi Negara RI Mengingat 1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Kepegawaian (Lembaran Negara Tahun 1974 Nomor 55, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3041); 2. Peraturan Pemerintah Nomor 30 Tahun 1980 tentang Peraturan Disiplin Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Tahun 1980 Nomor 50, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3176); 3. Keputusan Presiden RI Nomor 68 Tahun 1995 tentang Hari Kerja di Lingkungan Lembaga Pernerintah; 4. Surat Keputusan Ketua Lembaga Sandi Negara Nomor : 09551KISK.5.003/95 Tahun 1995 tentang H a J a m Kerja di Lingkungan Lembaga Sandi Negara; 5. Peraturan Kepala Lembaga Sandi Negara Nomor OT.001/PERKA.12212007 Tahun 2007 tentang 0rganisasi dan Tate Kerja Lembaga Sandi Negara. M E M U T U S K A N :...

MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN KEPALA LEMBAGA SANDI NEGARA RI TENTANG ABSENSI PEGAWAI NEGERI DI LINGKUNGAN LEMBAGA SANDI NEGARA RI BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Keputusan ini yang dimaksud dengan : a. Pegawai adalah seluruh pegawal yang bekerja secara aktif di Lingkungan Instansi Lembaga Sandi Negara RI; b. Jam Kerja adalah ketentuan kurun waktu untuk melaksanakan tugas yang beriaku di Iingkungan Lembaga Sandi Negara RI; c. Absensi adalah sebuah daftar yang memuat data tenting kehadiran pegawai pada hariljam kerja atau kegiatan pads acara tertentu; d. Disiplin adalah suatu kondisi yang tercipta dan terbentuk melalui proses dad serangkaian perlaku yang menunjukkan nilai-nilai ketaatan, kepatuhan, keteraturan, ketertiban dan kesadaran dalam mentaati peraturan perundang-undangan; e. Ijin adalah persetujuan lisanltertulis atas permohonan lisan/tertulis yang diberikan oleh atasan langsung dengan diketahui oleh atasan langsung; f. Keterlambatan adalah kedatangan pegawai melewati jam masuk keija yang ditetapkan; g. Pulang Mendahulul adalah kepulangan pegawai meninggalkan kantor sebelum jam kerja yang ditetapkan; h. Tidak masuk bekerja adalah ketidakhadiran pegawai di kantor bukan karena hak cuti. i. Petugas Absensi adalah pegawai pada Subbagian Administrasi Kepegawaian dan Kesejahteraan, Biro PHKH, Sekretariat Utama yang ditunjuk; j. Rekapitulasi absensi adalah daftar yang berisi laporan kehadiran seluruh pegawai, mencakup keterlambatan, puling mendahului dan tidak masuk bekerja. BAB 11...

BAB II JAM KERJA Pasal 2 (1) Pegawai wajib mentaati jam kerja yang berlaku; (2) Jam Karla yang berlaku di Iingkungan Lembaga Sandi Negara RI adalah : a. Pukul 07.30 WIB sampai dengan Pukul 16.00, pada hari Senin sampai dengan Kamis b. Pukul 07. 30 WIB sampai dengan Pukul 16.30, pada had Jumat (3) Pegawai diberikan waktu istirahat pada : a. Pukul 12.00 WIB sampai dengan Pukul 13.00, pada had Senin sampai dengan Kamis b. Pukul 11.30 WIB sampai dengan Pukul 13.30, pada hari Jumat Pasal 3 (1) Pegawai wajib mengisi daftar absensi sesuai dengan jam kehadirannya (2) Pegawai yang tidak mengisi daftar absensi dianggap tidak hadir kecuali terdapat keterangan lain BAB IIl PENGELOLAAN ABSENSI Pasal 4 Daftar Absensi dibuat oleh Subbagian Administrasi Kepegawaian dan Kesejahteraan Pegawai, Bagian Kepegawaian, Biro PHKH, Sekretariat Utama Pasal 5 Daftar Absensi terdiri dad 3 (tiga) jenis yaitu : a. Absensi Datang, merupakan daftar absensi kedatangan pegawai b. Absensi Pulang, merupakan daftar absensi pulang pegawai c. Absensi Kegiatan, merupakan daftar absensi kehadiran pegawai pada suatu kegiatan tertentu Pasal 6...

Pasal 6 (1) Pengisian absensi datang dan pulang dilaksanakan setiap had kerja bertempat di Lobi Kantor Lembaga Sandi Negara RI; (2) Absensi datang dan pulang tidak dibenarkan diisi secara kumulatif untuk kurun waktu tertentu; (3) Pengisian absensi kegiatan dilaksanakan di tempat dimana kegiatan tersebut berlangsung; (4) Masing-masing pegawai hanya berhak menandatangani daftar absensi atas namanya sendin; (5) Pegawai tidak dibenarkanldilarang menandatangani daftar absensi atas nama pegawai lain, apalagi dengan tujuan menutupi keterlambataniketidakhadiran pegawai lain. Pasal 7 (1) Petugas Absensi meletakkan daftar Absensi Datang pada pukul 06.30 WIB dan menariknya pada pukul 07.40 WIB; (2) Petugas Absensi meletakkan daftar Absensi Pulang pada pukul 15.55 WIB dan menariknya pada pukul 17.00 WIB; (3) Pengisian absensi diluar waktu sebagaimana ayat 1 (satu), dan 2 (dua) dilakukan di Bagian Kepegawaian, Biro PHKH, Sekretariat Utama Pasal 8 (1) Rekapitulasi absensi datang dan pulang yang selanjutnya disebut rekapitulasi absensi bulanan dibuat oleh Subbagian Administrasi Kepegawaian dan Kesejahteraan Pegawai, Bagian Kepegawaian, Biro PHKH, Sekretariat Utama dan diiaporkan kepada Sekretans Utama Lembaga Sandi Negara RI; (2) Rekapitulasi absensi bulanan tersebut kemudian diedarkan kepada Setiap Kepala Unit Kerja untuk menjadi bahan evaluasi pimpinan; (3) Rekapitulasi absensi bulanan dijadikan sebagal salah satu bahan pertimbangan dalam Rapat Badan Perdmbangan Jabatan dan Kepangkatan; (4) Bagi pegawai yang merasa tidak peas terhadap basil rekapitulasi absensi bulanan, dapat mengajukan keberatan kepada Bagian Kepegawaian melalui surat yang ditandatangani oleh atasan langsung pegawai yang bersangkutan untuk kemudian dilakukan pengecekan kebenaran data; (5) Apebila...

(5) Apabila terdapat kesalahan dalam rekapitulasi absensi bulanan seperti yang tercantum pada ayat 4 (empat), maka akan dilakukan pembetulan sebagaimana mestinya. (6) Setiap atasan langsung wajib mengambil langkah pembinaan disiplin terhadap pegawai yang dalam rekapitulasi absensi bulanannya terdapat 5 poin atau lebih tanpa alasan. BAB N KETERLAMBATAN DAN PULANG MENDAHULUI Pasal 9 (1) Keterlambatan I Pulang Mendahului karena alasan pdbadi harus disertai dengan pengisian formulir Ijin Datang Terlambat 1 Pulang Mendahului dengan diketahui oleh atasan langsungnya; (2) Formulir sebagaimana dimaksud ayat 1 (satu) dibuat oleh Subbagian Administrasi Kepegawalan dan Kesejahteraan Pegawai, Bagian Kepegawaian, Biro PHKH, Sekretariat Utama Pasal 10 (1) Pasca cuti bersalin, bagi pegawai wanita dapat rnengajukan surat ijin pulang mendahului untuk menyusui yang ditujukan kepada Sekretaris Utama c.q. Kepala Biro PHKH dengan diketahui oleh atasan langsung. (2) Surat pemberian ijin pulang mendahului ditandatangani oleh Kepala Biro PHKH dan dibedkan paling lama 1 (satu) jam lebih awal selama paling lama 3 (tiga) bulan terhitung mulai berakhimya cuti bersalin yang bersangkutan. (3) Ijin pulang mendahului dapat dibedkan maksimal 3 (Na) kali selama pegawai yang bersangkutan rrienjadi pegawai. Pasal 11 Keterlambatan dan Pulang Mendahului tanpa formulir ijin I surat ijin sebagaimana tercantum pada Pasal 9 (sembilan) dan 10 (sepuiuh) dianggap tanpa alasan. BAB V...

BAB V TIDAK MASUK BEKERJA Pasal 12 (1) Pegawai yang tidak masuk bekerja karena alasan pribadi diwajibkan membuat Surat Ijin yang dialamatkan kepada Kepala Biro PHKH c.q. Kepala Bagian Kepegawaian dengan diketahul oleh atasan Iangsungnya; (2) Pegawai yang tidak masuk bekerja dengan alasan sakit selama 3 (tiga) hari atau lebih wajib melampirkan Surat Keterangan Dokter yang hares dapat dipertanggungjawabkan; Pasal 13 Pegawal yang tidak masuk bekerja karena alasan dinas han g s disertai dengan Surat Perintah yang ditembuskan kepada Bagian Kepegawaian, Biro PHKH, Sekretariat Utama. Pasal 14 Tidak masuk bekerja tanpa surat ijin sebagaimana Pasal 12 (dua betas) dan 13 (tiga belas) dianggaptanpa alasan. BAB VI SANKSI Pasal 15 Pegawai yang tidak mematuhi pasal-pasal dalam Peraturan ini akan dikenakan sanksi sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 30 Tahun 1980 tentang Peraturan Disiplin Pegawai Negeri Sipil. Pasal 16 Dengan berlakunya Peraturan ini, Surat Keputusan Ketua Lembaga Sandi Negara Nomor : 09551KISK.5.003195 Tahun 1995 tentang Hari/Jam Kerja di Lingkungan Lembaga Sandi Negara dinyatakan tidak beriaku Iagi, Ditetapkan : Jakarta Pada Tanggal : 29 Oktober 2007 Kepala Lembaga Sandi Negara RI, ttd. Nachrowi Ramli, S.E.