BAB I PENDAHULUAN. oleh Allah SWT, yakni dengan menyampaikan nilai-nilai yang dapat. sesuai dengan segi atau bidangnya masing-masing.



dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Islam adalah agama yang sempurna yang menyeluruh tidak hanya

BAB I PENDAHULUAN. media visual yang bekerja dengan gambar-gambar, simbol-simbol, dan

BAB I PENDAHULUAN. didalamnya terdapat media cetak dan media elektronik. semakin mudahnya masyarakat untuk mendapatkan berbagai macam informasi

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. pada dasarnya di takdirkan untuk menjadi seorang pemimpin atau leader, terutama

BAB I PENDAHULUAN Latar belakang. Film merupakan salah satu produk media massa yang selalu berkembang

BAB I PENDAHULUAN. Film merupakan salah satu media komunikasi massa (mass communication),

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi mekanis seperti surat kabar, film, radio, televisi. 1. yang cukup efektif dalam menyampaikan suatu informasi.

BAB I PENDAHULUAN. demikian, maka jelas bahwa komunikasi massa sifatnya satu arah. 1

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Film merupakan media komunikasi massa pandang dengar dimana

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang 1. Judul Perancangan 2. Latar Belakang

BAB V PENUTUP. film berupa gambar, dialog, adegan, visualisasi serta setting pada setiap

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN. medium yang lain seperti menyebarkan hiburan, menyajikan cerita, peristiwa, musik, drama,

Tanggapan Anda tentang teguran KPI kepada stasiun televisi yang menayangkan tokoh antagonis bergelar Haji dan Ustadz?

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. tercapai ketika setiap individu mau berusaha dan bekerja keras. Dalam tercapainya

BAB 1 PENDAHULUAN. Komunikasi adalah sebuah kebutuhan manusia dan bisa dibilang yang utama,


BAB 1 PENDAHULUAN. kedalam bentuk film bukanlah hal baru lagi di Indonesia. membantu dalam menggagas sebuah cerita yang akan disajikan dalam film.

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian. Kehidupan manusia sehari-hari tidak dapat terpisahkan dengan komunikasi

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Di bidang seni, film merupakan suatu fenomena yang muncul secara

luas. Apalagi pada masa sekarang ini. Ia harus lebih berperan menuju kepada

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Film merupakan media komunikasi massa yang kini banyak dipilih untuk

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. manusia yang berkaitan erat dengan berbagai aspek kehidupan. Menurut Undang-Undang No. 33 Tahun

MODUL SOSIOLOGI KOMUNIKASI. (3 SKS) Dosen: Drs. Ahmad Mulyana, M.Si.

BAB I PENDAHULUAN. menggeser anggapan orang yang masih meyakini bahwa film adalah karya

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah

2015 ANANLISIS NILAI MORAL PAD A TOKOH UTAMA RED A D ALAM FILM LE GRAND VAJAGE(LGU) KARYA ISMAEL FERROUKHI

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Interaksi dan komunikasi merupakan komponen terpenting dalam

BAB 1 PENDAHULUAN. karya yang maksimal, diadakan Festival Film Indonesia (FFI) sebagai ajang

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. masalah pendidikan menjadi hal yang utama bahkan mendapat perhatian dari

BAB I PENDAHULUAN. hidupnya salah satu kebutuhan manusia adalah perkawinan. Berdasarkan Pasal 28B ayat (1) Undang Undang Dasar 1945 (UUD 1945) yang

BAB 1 PENDAHULUAN. Film adalah gambar hidup, juga sering disebut movie (semula pelesetan

BAB I PENDAHULUAN. diproduksi semenarik mungkin agar penonton tidak merasa bosan. Berbagai

BAB 1 PENDAHULUAN. Film adalah gambar hidup, sering juga disebut movie, film sering

BAB I PENDAHULUAN. mendapatkan informasi tentang lingkungan sekitar. mengetahui kebutuhannya. Menurut carl hovland, komunikasi adalah proses

BAB V PENUTUP. kebaikan serta mengandung nilai-nilai ajaran Islam. Teater Wadas

BAB I PENDAHULUAN. tingkat pengetahuan masyarakat. Sekarang ini, media memiliki andil yang. budaya yang bijak untuk mengubah prilaku masyarakat.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. hidup, yang juga sering disebut movie atau sinema. Film adalah sarana

BAB I PENDAHULUAN. ingin disampaikan kepada masyarakat luas tentang sebuah gambaran, gagasan,

BAB 1 PENDAHULUAN. pengalaman dan pengorbanan yang harus dilakukan agar menjadi seorang Gamer

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan media komunikasi modern dewasa ini telah. Hal ini di mungkinkaan karena adanya berbagai media (Channel) yang dapat

BAB I. PENDAHULUAN. Saat ini perkembangan teknologi tanpa disadari telah mempengaruhi hidup kita.

DIRECTOR OF PHOTOGRAPHY DALAM KARYA FILM DOKUMENTER RIDER BMX BANDUNG

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Film merupakan salah satu media yang berfungsi menghibur penonton

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN. yang modern, membuat seorang kreator film akan lebih mudah dalam

BAB. I PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang

BAB V PENUTUP. 5.1 Kesimpulan. Konsep toleransi seperti yang dapat disimpulkan dalam film ini sangatlah

BAB I PENDAHULUAN. khalayak melalui sebuah media cerita (Wibowo, 2006: 196). Banyak film

PEMBUKAAN MUSABAQAH TILAWATIL QURAN TINGKAT NASIONAL XXII, 17 JUNI 2008, DI SERANG, PROPINSI BANTEN Selasa, 17 Juni 2008

BAB I PENDAHULUAN. (taaba) yang terbentuk dari huruf (ta), (wau) dan (ba), menjadi (tawaba),

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Produksi film di Indonesia kian hari kian berkembang, mulai dari yang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Manusia merupakan mahluk individu dan juga mahluk sosial. Sebagai

BAB I PENDAHULUAN. seiring berjalannya perkembangan teknologi yang begitu pesat. efektif selain dari media cetak dan media elektronik lainnya.

BAB 1 PENDAHULUAN. budaya yang melatar belakanginya. Termasuk pemakaian bahasa yang tampak pada dialog

BAB I PENDAHULUAN. diperlukan dalam penyampaian pesan. Salah satu media audio visual yaitu film.

BAB I PENDAHULUAN. potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri,

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Film sebagai salah satu atribut media massa dan menjadi sarana

BAB I PENDAHULUAN. menyuguhkan nilai-nilai dan penelitian normativ yang dibaurkan dengan berita dan

BAB VI KESIMPULAN. Pertama, poligami direpresentasikan oleh majalah Sabili, Syir ah dan NooR dengan

BAB I PENDAHULUAN. hal yang dikomunikasikan yang dapat dimengerti oleh kedua belah pihak.

BAB I PENDAHULUAN. film video laser setiap minggunya. Film lebih dahulu menjadi media hiburan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Gambar bergerak (film) adalah bentuk dominan dari komunikasi

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

TEKNIK PENYAMPAIAN PESAN DALAM FILM SANG PEMIMPI PERSPEKTIF DAKWAH

BAB I PENDAHULUAN. berbagai macam reaksi oleh lingkungan sekitarnya. Hal itu terjadi karena lesbian

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan teknologi dewasa ini telah memunculkan suatu

BAB IV PENUTUP. kembali isu yang dianggap penting dalam sebuah media. Unsur-unsur audio visual

BAB I PENDAHULUAN. untuk memenuhi berbagai kebutuhan di setiap aspek kehidupan. Berkembangnya sebuah masyarakat juga berasal dari komunikasi baik yang

BAB I PENDAHULUAN. game berjalan beriringan, dan para desainer saling bersaing secara kreatif. Fakta


BAB 1 PENDAHULUAN. hidup, yang juga sering disebut movie atau sinema. Film adalah sarana

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat di semua belahan dunia. Komunikasi adalah suatu proses


BAB I PENDAHULUAN. yang tidak bisa apa apa di bawah bayang bayang kekuasaan kaum pria di zaman

BAB I PENDAHULUAN. pada saat mengkomunikasikan pesan dan informasi. Penggunaan media

BAB I PENDAHULUAN. Ray Sahetapy, Jupiter, Asya Shara, Ardina Rasti, dan Ki Joko Bodo.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. secara lisan, tulisan, maupun dalam bentuk sikap dan prilaku yang diarahkan

REPRESENTASI PENDIDIKAN KARAKTER NASIONALISME DAN. CERITA DARI TAPAL BATAS (Analisis Semiotik untuk Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan)

BAB I PENDAHULUAN. Film bermula pada akhir abad ke-19 sebagai teknologi baru, yang kemudian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian deskriptif pada umumnya dilakukan karena peristiwa yang menarik

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Dewasa ini, kodrat manusia menjadi tua seolah bisa dihindari

dapat dilihat bahwa media massa memiliki pengaruh yang besar dalam

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Review Film : Judul Film : SILVER LININGS PLAYBOOK (2012) Genre : Romance/Comedy. Sutradara : David O. Russell.

BAB I PENDAHULUAN. dan sajian teknisnya kepada masyarakat umum. 3 Film adalah sebuah karya cipta

BAB I PENDAHULUAN. pada keberhasilan khalayak dalam proses negosiasi makna dari pesan yang

BAB I PENDAHULUAN. kekuasaan kaum pria dizaman industrialisasi dewasa ini. perfilman karena target penontonnya adalah perempuan, suatu strategi yang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Kini, film merupakan salah satu pilihan utama masyarakat untuk mencari

BAB I PENDAHULUAN. (Setyobudi, 2005:2). Televisi sebagai media komunikasi, diakui telah banyak

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Mengelola bisnis media penyiaran merupakan salah satu bisnis yang paling

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dakwah merupakan suatu bentuk proses penyampaian ajaran Islam. Dakwah Islam adalah dakwah ke arah kualitas puncak dari nilai-nilai kemanusiaan, dan peradaban manusia. 1 Dengan tujuan utama mewujudkan kebahagiaan dan kesejahteraan hidup di dunia dan di akhirat yang diridhai oleh Allah SWT, yakni dengan menyampaikan nilai-nilai yang dapat mendatangkan kebahagiaan dan kesejahteraan yang diridhai oleh Allah SWT sesuai dengan segi atau bidangnya masing-masing. 2 Lain halnya dengan kenyataan yang ada saat ini, kegiatan dakwah sering kali diartikan di tengah-tengah masyarakat hanya berupa ceramah agama yakni ulama sebagai pendakwah menyampaikan pesannya di hadapan khalayak. Sejatinya, dakwah bukan hanya kewenangan ulama atau tokoh agama, karena dakwah Islam memiliki wilayah yang luas dalam semua aspek kehidupan. Ia memiliki ragam bentuk, metode, media, pesan, pelaku dan mitra dakwah. Kita sendiri tidak bisa terlepas dari kegiatan dakwah. Apapun yang berkaitan dengan Islam, kita pastikan ada unsur dakwahnya. 3 Salah satu dari unsur dakwah adalah materi dakwah. Materi dakwah adalah isi pesan yang disampaikan kepada mitra dakwah. Dalam hal ini pesan 1 Muhammad Al-Bahy, Islam Agama Dakwah Bukan Revolusi, (Jakarta: Kalam Mulia, 1997), hal. 45. 2 Penyusun Ensiklopedi Islam, Ensiklopedi Islam, (Jakarta: Ichtiar Baru, 1997), hal. 281. 3 Moh. Ali Aziz, Ilmu Dakwah, (Jakarta: Kencana, 2009), hal. 5. 1

2 dakwah adalah ajaran Islam itu sendiri. Inti ajaran agama Islam adalah meliputi akidah, syariah dan akhlak. Akidah merupakan pondasi utama dalam beragama, yang didalamnya memuat sistem keyakinan atau iman. Syariah meliputi sistem peribadatan makhluk dengan khaliqnya, sedangkan akhlak meliputi sistem relasi antar makhluk. Oleh karena itu hakikat isi pesan dakwah adalah pesan-pesan dakwah yang disampaikan kepada mitra dakwah. Pesan dakwah dapat disampaikan melalui beberapa media diantaranya adalah film. Film adalah karya seni yang dihasilkan oleh kerja tim bukan one man job, atau dikerjakan oleh perorangan. Film memerlukan skenario yang dibuat oleh penulis, para pemain yang berakting sesuai isi skenario, sutradara yang mengatur akting pemain, dan orang-orang lain yang membantu teknis pembuatan film mulai dari juru kamera, editor, penata cahaya, penata artistik, pengubah musik hingga pencatat skrip. 4 Sebelumnya film merupakan salah satu bentuk media massa yang dipandang mampu memenuhi permintaan dan selera masyarakat akan hiburan dikala penat menghadapi aktifitas hidup sehari-hari. 5 Sejak saat itu, pertunjukkan film telah menjadi saluran pelarian alias eskapisme dari masyarakat yang lelah bekerja, terutama di daerah perkotaan. Pada perkembangan selanjutya, film mulai beralih fungsi tidak hanya untuk 4 Ade Irwansyah, Seandainya Saya Kritikus Film, (Yogyakarta: CV Homerian Pustaka, 2009), hal. 16. 5 Denis McQuail, Teori Komunikasi Massa, (Jakarta: Penerbit Erlangga, 2005), hal. 13.

3 memenuhi kebutuhan akan hiburan masyarakat tetapi juga menjadi wahana penerangan, edukasi dan transformasi nilai. 6 Sebagai transformasi nilai, film yang hadir dengan tampilan audiovisual memberikan kesan tersendiri bagi penontonnya, tampilan audiovisual berpengaruh besar terhadap transformasi nilai baru bagi penontonnya. Ditengah begitu derasnya film-film yang miskin akan nilai transendental dalam masyarakat, muncul beberapa film yang sarat dengan nilai dan memberikan kritik sosial. Film My Name Is Khan, merupakan salah satu film yang sarat dengan nilai-nilai transendental dalam hidup. Film My Name Is Khan adalah film Bollywood yang disutradarai oleh Karan Johar ini sempat menuai beberapa kritik dan kontroversi. Film yang dinaungi dua rumah produksi Dharma Productions dan Red Chillies Entertainment ini dibintangi aktor terkenal Syahrukh Khan dan Kajol. Film yang diproduseri Karan Johan ini berhasil menghadirkan paranoia Amerika terhadap Islam. Lebih tepatnya nama yang berbau Islam. Dikisahkan, Rizwan Khan, pria penderita autis (syndrom asperger) asal Mumbai India, mendapatkan didikan dari ibunya tentang karakter dasar manusia dan bagaimana membangun relasi antar sesama manusia. Sang ibu mengatakan bahwa di dunia ini hanya ada dua tipe manusia, yaitu manusia yang baik dan jahat. Kebaikan dan kejahatan manusia tidak terkait dengan hal. 94. 6 Aep Kusmawan, Komunikasi Penyiaran Islam, (Bandung: Benang Merah Press, 2004),

4 suku, ras dan agama. Kebaikan dan kejahatan ada pada manusia, tetapi itu tidak berkaitan dengan agama dan keyakinan yang dianut manusia tersebut. Didikan sang ibu tertanam erat dalam benak Khan, dan Khan merasa didikan ibunya benar. Tetapi realitas yang dihadapi sangat jauh berbeda. Saat dewasa, Khan bermigrasi ke Amerika dan menetap di rumah adiknya Zakir Khan. Pria penderita autis ini jatuh cinta dengan seorang wanita sebangsanya bernama Mandira. Mereka lalu menikah dan memulai bisnisnya, segalanya berjalan lancar dan kebahagian perkawinan dapat dilalui tanpa berarti. Namun, semuanya itu ini telah berakhir. Semenjak terjadinya ledakan di WTC, orang Islam yang dianggap menjadi aktor utama dalam tragedi itu. Semenjak itu, Khan berpisah dengan istrinya dan berkelana menjelajah negara-negara bagian Amerika menuju Washington untuk bertemu presiden Amerika. Disalah satu negara bagian itu Khan ditangkap oleh FBI karena dianggap sebagai teroris. Singkat cerita, Khan akhirnya dibebaskan dari tuduhan sebagai teroris. 7 Film My Name Is Khan banyak mendapat pujian, terbukti bahwa film ini masuk dalam peringkat keenam Box Office Inggris karena film ini menyajikan tipikal yang berbeda dari kebanyakan film yang ada. Selama ini masih jarang terdapat film internasional yang di dalamnya mengandung pesan dakwah. Namun Karan Johar berani menampilkan hal berbeda dari film ini, sehingga mampu memikat penonton bioskop di seluruh dunia. Bila dilihat dari adegan dan dialog dalam film ini, muncul pesan dakwah yang menarik untuk 7 http://gus7.wordpress.com/2010/02/09/my-name-is-khan%e2%80%a6-antara-namadan-paranoia-amerika/ diakses 12 April 2010.

5 dikaji. Diantaranya ketika Rizwan Khan mengucapkan salam, Assalamu alaikum kepada Zakir yang merupakan adik iparnya. Untuk itulah peneliti tertarik mengkaji lebih lanjut khususnya tentang pesan dakwah dengan pembahasan yang lebih spesifik dan mendalam dalam penelitian ini. B. Rumusan Masalah Dari uraian latar belakang di atas, agar tidak terjadi pembahasan yang menyimpang maka dirumuskan masalah yaitu: 1. Pesan dakwah apa saja yang terdapat dalam film My Name Is Khan? 2. Pesan dakwah apa yang mendominasi dalam film My Name Is Khan? C. Tujuan Penelitian Berdasarkan pokok permasalahan yang telah dikemukakan di atas, maka tujuan penelitian ini yakni: 1. Untuk mengetahui pesan dakwah apa saja yang terdapat dalam film My Name Is Khan. 2. Untuk mengetahui pesan dakwah apa yang mendominasi dalam film My Name Is Khan. D. Manfaat Penelitian Dengan dilakukannya penelitian ini, peneliti berharap agar penelitian ini bermanfaat untuk:

6 1. Manfaat Akademis Hasil penelitian ini, dapat digunakan untuk memperluas wawasan keilmuan yang positif, sehingga dapat memberikan informasi dan pengetahuan bagi studi ilmu Komunikasi Penyiaran Islam. 2. Manfaat Praktis a. Relevansi Personal Sebagai pengalaman tersendiri bagi peneliti dan juga sebagai referensi bagi penelitian selanjutnya. b. Bagi fakultas Sebagai bahan pertimbangan dalam mengembangkan dakwah Islam dengan kemasan yang menarik dan berbeda yaitu dengan media film. c. Bagi institusi perfilman Indonesia Sebagai motivasi bagi dunia perfilman untuk melakukan inovasi dalam berkarya. E. Hipotesis Pada penelitian ini, peneliti menyatakan hipotesis bahwa pesan dakwah yang terdapat dalam film My Name Is Khan adalah tentang akidah, syariah dan akhlak. Sedangkan pesan dakwah yang mendominasi dalam film My Name Is Khan adalah tentang syariah.

7 F. Definisi Operasional 1. Pesan Dakwah Segala bentuk simbol-simbol yang berupa kata, gambar, dan sebagainya yang berlandaskan pada al-qur an dan Sunnah dan diharapkan dapat memberikan pemahaman bahkan perubahan dari sikap atau perilaku yang negatif ke sikap atau perilaku yang positif pada diri mitra dakwah. Pesan dakwah yang dimaksud dalam penelitian ini adalah berupa ajaran agama Islam sebagaimana yang ada dalam adegan dan dialog film My Name Is Khan. G. Sistematika Pembahasan Untuk memudahkan pembahasan dalam menganalisa studi ini, diperlukan sistematika pembahasan yang isinya sebagai berikut: BAB I : PENDAHULUAN Pada bab pendahuluan ini berisikan tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, definisi operasional, hipotesis dan sistematika pembahasan. BAB II : KERANGKA TEORETIK Pada bab ini membahas kajian pustaka tentang pesan dakwah, film, pesan dakwah dalam film dan analisis isi. Serta membahas kajian teoritik tentang kategorisasi pesan dakwah. Penelitian terdahulu yang relevan.

8 BAB III : METODE PENELITIAN Pada bab ini meliputi pendekatan dan jenis penelitian, unit analisis, tehnik sampling, tehnik pengumpulan data, dan tehnik analisis data. BAB IV : PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA Bab ini membahas tentang gambaran umum obyek penelitian, penyajian data berupa hasil dokumentasi isi film My Name Is Khan. Pengujian hipotesis dan analisis data, pembahasan hasil penelitian. BAB V : PENUTUP Pada bab ini merupakan bab terakhir dalam penulisan skripsi yang nantinya akan memuat kesimpulan dan saran.