IV. GAMBARAN UMUM. A. Gambaran Umum Sekretariat Daerah Kota Metro. Untuk melaksanakan tugas tersebut, Sekretariat Daerah menyelenggarakan

dokumen-dokumen yang mirip
PERATURAN DAERAH KOTA BALIKPAPAN NOMOR 6 TAHUN 2012 TENTANG

PERATURAN DAERAH KOTA BALIKPAPAN NOMOR 16 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI POLEWALI MANDAR PROVINSI SULAWESI BARAT

PERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 3 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN SUMBAWA DAN STAF AHLI BUPATI

WALIKOTA DENPASAR PERATURAN WALIKOTA DENPASAR NOMOR 4 TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI KEBUMEN PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 65 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN KEBUMEN

PERATURAN DAERAH KOTA MOJOKERTO NOMOR 3 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI SEKRETARIAT DAERAH KOTA, SEKRETARIAT DPRD DAN STAF AHLI KOTA MOJOKERTO

LEMBARAN DAERAH KOTA CIMAHI NOMOR : 88 TAHUN : 2008 SERI : D PERATURAN DAERAH KOTA CIMAHI NOMOR : 7 TAHUN 2008 TENTANG

PERATURAN DAERAH KOTA PEKANBARU NOMOR 7 TAHUN 2008 T E N T A N G

PERATURAN DAERAH KOTA DUMAI NOMOR 14 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH DAN SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH

BUPATI KEBUMEN PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 134 TAHUN 2011 TENTANG RINCIAN TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN KEBUMEN

LEMBARAN DAERAH KOTA PEKANBARU Nomor 7 Tahun 2008 PERATURAN DAERAH KOTA PEKANBARU NOMOR 7 TAHUN 2008 T E N T A N G

PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANGKA BARAT NOMOR 3 TAHUN 2008 TENTANG

GUBERNUR LAMPUNG PERATURAN DAERAH PROVINSI LAMPUNG NOMOR 2 TAHUN 2014 TENTANG

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN UTARA SEKRETARIS DAERAH ASISTEN PEREKONOMIAN DAN PEMBANGUNAN

PEMERINTAH KABUPATEN SELUMA

WALIKOTA TASIKMALAYA

PERATURAN BUPATI JAYAWIJAYA NOMOR 21 TAHUN 2011 T E N T A N G

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN PURWAKARTA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN TANAH BUMBU NOMOR : 01 TAHUN 2004 SERI D PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH BUMBU NOMOR 1 TAHUN 2004 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG

PEMERINTAH KABUPATEN BUNGO

PEMERINTAH KOTA DUMAI

PEMERINTAH KABUPATEN JENEPONTO

GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 48 TAHUN 2011 TENTANG RINCIAN TUGAS POKOK INSPEKTORAT PROVINSI BALI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN POLEWALI MANDAR NOMOR 8 TAHUN 2009

MEMBANTU BUPATI DALAM PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH DALAM URUSAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH.

PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH NOMOR 5 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI ASAHAN PROVINSI SUMATERA UTARA PERATURAN BUPATI ASAHAN NOMOR 32 TAHUN 2016 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN LAHAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN LAHAT NOMOR 15 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 38 TAHUN 2011 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI

teknis yang mempunyai urusan wajib dibidang perencanaan pembangunan. Untuk

DIN PEMERINTAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU NOMOR 4 TAHUN 2011 TENTANG

Memperhatikan : Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 57 Tahun 2007 tentang Petunjuk Teknis Penataan Organisasi Perangkat Daerah. M E M U T U S K A N

LEMBARAN DAERAH KOTA DUMAI

PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR NOMOR 06 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

BERITA DAERAH KOTA JAMBI NOMOR 39 TAHUN 2014

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR : 4 TAHUN 2008 PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR 4 TAHUN 2008 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN SUMBAWA BARAT

BERITA DAERAH KOTA SEMARANG

SEKRETARIAT DAERAH BAGIAN ADMINISTRASI PEREKONOMIAN BAGIAN ADMINISTRASI UMUM. Sub Bagian Koperasi dan UKM. Sub Bagian Kepegawaian

PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH NOMOR 5 TAHUN 2008 TENTANG

PROVINSI KEPULAUAN RIAU PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARIMUN NOMOR 7 TAHUN 2015 TENTANG

SUSUNAN ORGANISASI SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI SUMATERA SELATAN

Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Mamasa mempunyai Tugas Pokok, Fungsi & Rincian Tugas Jabatan Struktural sebagai berikut :

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 65 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI SUMEDANG PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI SUMEDANG NOMOR 10 TAHUN 2015 TENTANG

Perda Kab. Belitung No. 30 Tahun

BUPATI LUMAJANG PROVINSI JAWA TIMUR

Uraian Tugas dan Fungsi BAPPEDA

WALIKOTA LUBUKLINGGAU

PEMERINTAH PROPINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR 1 TAHUN 2006 TENTANG

WALIKOTA TEGAL PERATURAN WALIKOTA TEGAL TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBI

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN S U M E D A N G NOMOR 1 TAHUN 1998 SERI D.1 PERATURAN DAERAH KABUPATEN S U M E D A N G NOMOR 8 TAHUN 1997 T E N T A N G

TUPOKSI SEKRETARIAT DAERAH (Kutipan Perda Kab. Samosir No. 20 Tahun 2007)

GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 47 TAHUN 2011 TENTANG RINCIAN TUGAS POKOK BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PROVINSI BALI

PEMERINTAH KABUPATEN MALINAU

WALIKOTA BATAM PROPINSI KEPULAUAN RIAU PERATURAN WALIKOTA BATAM NOMOR 30 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN RAJA AMPAT NOMOR 3 TAHUN 2008 TENTANG

PERATURAN WALIKOTA TANGERANG SELATAN NOMOR 35 TAHUN 2009 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH KOTA TANGERANG SELATAN

BUPATI KEPULAUAN SELAYAR

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BONDOWOSO NOMOR 2 TAHUN

BUPATI PELALAWAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN PELALAWAN NOMOR 08 TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI MAMUJU UTARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI MAMUJU UTARA,

Mengingat : 1. Pasal 18 ayat (6) Undang -Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIAK NOMOR 6 TAHUN 2008 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KOTA BEKASI

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUMBAWA NOMOR 2 TAHUN 2008 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PENAJAM PASER UTARA NOMOR 1 TAHUN 2006 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN PENAJAM PASER UTARA

WALIKOTA TASIKMALAYA,

LEMBARAN DAERAH KOTA PADANG PANJANG Tahun 2008 Nomor 1 Seri D.1

PERATURAN DAERAH KABUPATEN LANDAK NOMOR 3 TAHUN 2012 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN A. GAMBARAN UMUM ORGANISASI

BUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN BUPATI MADIUN NOMOR 54 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

KEPUTUSAN GUBERNUR BANTEN NOMOR : /Kep.673-Huk/2011 TENTANG

PROVINSI LAMPUNG PERATURAN DAERAH KABUPATEN LAMPUNG UTARA NOMOR 02 TAHUN 2015

PERATURAN DAERAH KOTA TASIKMALAYA NOMOR : 6 TAHUN 2010 TENTANG

PEMERINTAH PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 5 TAHUN 2008 TENTANG

PERATURAN DAERAH PROPINSI JAWA TENGAH NOMOR : 2 TAHUN 2001 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KETAPANG NOMOR: 10 TAHUN 2008 PERATURAN DAERAH KABUPATEN KETAPANG NOMOR 10 TAHUN 2008 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 10 TAHUN 2008 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN MIMIKA NOMOR 3 TAHUN 2012 T E N T A N G

BUPATI TASIKMALAYA KEPUTUSAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR : 43 TAHUN 2004 TENTANG URAIAN TUGAS UNIT SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN TASIKMALAYA

PERATURAN DAERAH PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PELALAWAN NOMOR 01 TAHUN 2002 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN PELALAWAN

PEMERINTAH KABUPATEN WONOSOBO

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 130 TAHUN 2016 T E N T A N G POLA KOORDINASI PERANGKAT DAERAH

PEMERINTAH KABUPATEN KULON PROGO

PERATURAN WALIKOTA PEMATANGSIANTAR NOMOR 27 TAHUN 2011

A. Gambaran Umum 1. Organisasi Perangkat Daerah

MEMUTUSKAN : BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1

BUPATI BONDOWOSO PERATURAN DAERAH KABUPATEN BONDOWOSO NOMOR 11 TAHUN 2010 TENTANG

PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI PANDEGLANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PANDEGLANG,

PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH NOMOR 2 TAHUN 2012 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH BUMBU NOMOR 14 TAHUN 2007 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN REJANG LEBONG

BERITA DAERAH KOTA JAMBI

PEMERINTAH KOTA DUMAI

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI RAJA AMPAT,

Transkripsi:

35 IV. GAMBARAN UMUM A. Gambaran Umum Sekretariat Daerah Kota Metro Sekretariat Daerah mempunyai tugas membantu Walikota dalam menyusun kebijakan dan mengkoordinasikan dinas daerah, lembaga teknis daerah dan lembaga. Untuk melaksanakan tugas tersebut, Sekretariat Daerah menyelenggarakan fungsi: a. Penyusunan kebijakan pemerintahan daerah; b. Pengkoordinasian pelaksanaan tugas dinas daerah, lembaga teknis daerah dan lembaga lain; c. Pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan pemerintahan daerah; d. Pembinaan administrasi dan aparatur pemerintah daerah; dan e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan Walikota sesuai dengan tugas dan fungsinya; 1. ASISTEN PEMERINTAHAN DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat mempunyai tugas membantu Sekretaris Daerah dalam melaksanakan tugas di bidang pemerintahan, kesejahteraan rakyat dan protokol.

36 a. Bagian Administrasi Pemerintahan Bagian Administrasi Pemerintahan mempunyai tugas melaksanakan penyusunan, pembinaan, pemantauan dan evaluasi kebijakan Pemerintah Daerah serta melaksanakan koordinasi pelaksanaan tugas di bidang pemerintahan umum, bina otonomi dan kerjasama daerah serta pembinaan kecamatan dan kelurahan. 1. Sub Bagian Pemerintahan Umum Sub Bagian Pemerintahan Umum mempunyai tugas melaksanakan penyusunan, pemantauan dan evaluasi kebijakan pemerintah daerah serta melaksanakan koordinasi pelaksanaan tugas di bidang pemerintahan umum dan pertanahan. 2. Sub Bagian Bina Otonomi dan Kerjasama Daerah Sub Bagian Bina Otonomi dan Kerjasama Daerah mempunyai tugas melaksanakan penyusunan, pemantauan dan evaluasi kebijakan Pemerintah Daerah serta melaksanakan koordinasi pelaksanaan tugas di bidang otonomi dan kerjasama daerah 3. Sub Bagian Pemerintahan Kecamatan dan Kelurahan Sub Bagian Pemerintahan Kecamatan dan Kelurahan mempunyai tugas melaksanakan penyusunan, pemantauan dan evaluasi kebijakan Pemerintah Daerah serta melaksanakan koordinasi pelaksanaan tugas di bidang Kecamatan dan Kelurahan.

37 b. Bagian Administrasi Kesejahteraan Rakyat Bagian Administrasi Kesejahteraan Rakyat mempunyai tugas, melaksanakan penyusunan, pembinaan, pemantauan dan evaluasi kebijakan Pemerintah Daerah serta melaksanakan koordinasi pelaksanaan tugas di bidang agama dan kemasyarakatan, kesehatan, sosial dan pemberdayaan perempuan serta pendidikan, kebudayaan pemuda dan olahraga. 1. Sub Bagian Agama dan Kemasyarakatan Sub Bagian Agama dan Kemasyarakatan mempunyai tugas, melaksanakan penyusunan, pemantauan dan evaluasi kebijakan Pemerintah Daerah serta melaksanakan koordinasi pelaksanaan tugas di bidang keagamaan dan kemasyarakatan. 2. Sub Bagian Kesehatan, Sosial dan Pemberdayaan Perempuan Sub Bagian Kesehatan, Sosial, dan Pemberdayaan Perempuan mempunyai tugas, melaksanakan penyusunan, pemantauan dan evaluasi kebijakan pemerintah daerah serta melaksanakan koordinasi pelaksanaan tugas di bidang kesehatan, sosial, keluarga berencana, pemberdayaan perempuan dan program lintas sektoral. 3. Sub Bagian Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Sub Bagian Pendidikan, Budaya, Pemuda dan Olahraga mempunyai tugas, melaksanakan penyusunan, pemantauan dan evaluasi kebijakan pemerintah daerah serta melaksanakan koordinasi pelaksanaan tugas di bidang pendidikan, budaya, pemuda dan olahraga.

38 a. Bagian Protokol Bagian Protokol mempunyai tugas, menyiapkan dan melaksanakan kegiatan keprotokolan, agenda dan kegiatan pimpinan serta administrasi perjalanan dinas pimpinan. 1. Sub Bagian Administrasi Pimpinan Sub Bagian Administrasi Pimpinan mempunyai tugas, melaksanakan kegiatan administrasi, ketatausahaan dan pengendalian perjalanan dinas pimpinan. 2. Sub Bagian Tamu Sub Bagian Tamu mempunyai tugas, melaksanakan pengaturan dan pelayanan tamu pimpinan dan daerah. 2. Sub Bagian Acara Sub Bagian Acara mempunyai tugas, melaksanakan protokoler, pengaturan dan pengendalian acara Walikota. 2. ASISTEN PEREKONOMIAN DAN PEMBANGUNAN Asisten Perekonomian dan Pembangunan mempunyai tugas, membantu Sekretaris Daerah dalam melaksanakan tugas di bidang perekonomian dan pembangunan. Untuk melaksanakan tugas tersebut, Asisten Perekonomian dan Pembangunan menyelenggarakan fungsi : a. Penyusunan kebijakan pemerintahan daerah di bidang perekonomian dan pembangunan;

39 b. Pemantauan, pembinaan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan di bidang perekonomian dan pembangunan; c. Pengkoordinasian pelaksanaan tugas di bidang perekonomian dan pembangunan; d. Pengkoordinasian pelaksanaan pengkajian/analisis pengembangan perekonomian dan pembangunan; e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya. a. Bagian Administrasi Perekonomian Bagian Administrasi Perekonomian mempunyai tugas, melaksanakan penyusunan, pembinaan, pemantauan dan evaluasi kebijakan pemerintah daerah serta melaksanakan koordinasi pelaksanaan tugas di bidang perekonomian produksi, perekonomian umum dan pengembangan perekonomian. 1. Sub Bagian Perekonomian Produksi Sub Bagian Perekonomian Produksi mempunyai tugas, melaksanakan penyusunan, pemantauan dan evaluasi kebijakan pemerintah daerah serta melaksanakan koordinasi pelaksanaan tugas di bidang produksi pertanian, tanaman pangan, dan hortikultura, peternakan, perikanan dan perkebunan. 2. Sub Bagian Perekonomian Umum Sub Bagian Perekonomian Umum mempunyai tugas, melaksanakan penyusunan, pemantauan dan evaluasi kebijakan pemerintah daerah serta

40 melaksanakan koordinasi pelaksanaan tugas di bidang koperasi dan UMKM, perindustrian, perdagangan dan pasar serta perhubungan. 3. Sub Bagian Pengembangan Perekonomian Sub Bagian Pengembangan Perekonomian mempunyai tugas, melaksanakan penyusunan, pemantauan dan evaluasi kebijakan pemerintah daerah serta melaksanakan koordinasi pelaksanaan tugas di bidang pengembangan perekonomian, penanaman modal dan pelayanan perizinan, pertambangan dan energi, pengembangan pariwisata dan badan usaha milik daerah. b. Bagian Administrasi Pembangunan Bagian Administrasi Pembangunan mempunyai tugas, melaksanakan penyusunan, pembinaan, pemantauan dan evaluasi kebijakan pemerintah daerah serta melaksanakan koordinasi pelaksanaan tugas di bidang administrasi program, pengendalian dan analisis, evaluasi dan pelaporan. 1. Sub Bagian Administrasi Program Sub Bagian Administrasi Program mempunyai tugas melaksanakan penyusunan bahan kebijakan Pemerintah Daerah dan melaksanakan koordinasi pelaksanaan tugas di bidang pekerjaan umum, litbang, statistik dan perencanaan pembangunan. 2. Sub Bagian Pengendalian Sub Bagian Pengendalian mempunyai tugas, melaksanakan kegiatan inventarisasi permasalahan, monitoring terhadap semua kegiatan pembangunan serta melakukan penatausahaan permasalahan kegiatan dan

41 melaksanakan koordinasi pelaksanaan tugas di bidang pekerjaan umum, litbang, statistik dan perencanaan pembangunan. 3. Sub Bagian Analisis, Evaluasi dan Pelaporan Sub Bagian Analisis, Evaluasi dan Pelaporan mempunyai tugas, melaksanakan penelaahan dan evaluasi kebijakan pemerintah daerah serta melaksanakan koordinasi pelaksanaan tugas di bidang pekerjaan umum, litbang, statistik dan perencanaan pembangunan dalam rangka penyusunan laporan. 3. ASISTEN ADMINISTRASI UMUM Asisten Administrasi Umum mempunyai tugas, membantu Sekretaris Daerah dalam melaksanakan tugas di bidang organisasi, hukum, keuangan, perlengkapan dan aset serta umum. a. Bagian Organisasi Bagian Organisasi mempunyai tugas, melaksanakan penyusunan, pembinaan, pemantauan dan evaluasi kebijakan pemerintah daerah serta melaksanakan koordinasi pelaksanaan tugas di bidang kelembagaan, ketatalaksanaan, kepegawaian dan pemberdayaan aparatur. 1. Sub Bagian Kelembagaan Sub Bagian Kelembagaan mempunyai tugas melaksanakan penyusunan bahan kebijakan pemerintah daerah di bidang pembinaan dan penataan organisasi serta pelaksanaan analisis jabatan dan analisis beban kerja dalam lingkungan Pemerintah Daerah.

42 2. Sub Bagian Tata Laksana Sub Bagian Tata Laksana mempunyai tugas melaksanakan penyusunan bahan, pemantauan dan evaluasi kebijakan pemerintah daerah di bidang penatalaksanaan organisasi perangkat daerah. 3. Sub Bagian Kepegawaian dan Pemberdayaan Aparatur Sub Bagian Kepegawaian dan Pemberdayaan Aparatur mempunyai tugas melaksanakan pembinaan dan pengelolaan administrasi kepegawaian di lingkungan Sekretariat Daerah serta pembinaan dan pendayagunaan aparatur di lingkungan pemerintah daerah. b. Bagian Hukum Bagian Hukum mempunyai tugas melaksanakan kegiatan penyusunan program, petunjuk teknis pembinaan dan penyiapan data di bidang perundangundangan, bantuan hukum dan hak asasi manusia serta administrasi dan dokumentasi hukum. 1. Sub Bagian Perundang-undangan Sub Bagian Perundang-undangan mempunyai tugas mempelajari, meneliti, merumuskan, menyiapkan dan menyusun rancangan peraturan, kebijakan daerah serta mengevaluasi pelaksanaan produk hukum daerah 2. Sub Bagian Bantuan Hukum dan Hak Asasi Manusia Sub Bagian Bantuan Hukum dan Hak Asasi Manusia mempunyai tugas menghimpun, mengolah data, memberikan pelayanan yang berhubungan dengan bantuan hukum dan HAM.

43 3. Sub Bagian Administrasi dan Dokumentasi Sub Bagian Administrasi dan Dokumentasi mempunyai tugas menghimpun, memelihara dan mengolah data, memberikan pelayanan informasi yang berhubungan dengan Administrasi dan Dokumentasi Hukum. c. Bagian Tata Usaha Keuangan Bagian Tata Usaha Keuangan mempunyai tugas, melaksanakan penatausahaan keuangan Sekretariat Daerah. 1. Sub Bagian Anggaran Sub Bagian Anggaran mempunyai tugas mempunyai tugas, melaksanakan pengelolaan anggaran dilingkungan Sekretariat Daerah. 2. Sub Bagian Perbendaharaan Sub Bagian Perbendaharaan mempunyai tugas, melaksanakan administrasi perbendaharaan dilingkungan Sekretariat Daerah. 3. Sub Bagian Pembukuan Dan Verifikasi Sub Bagian Pembukuan dan Verifikasi mempunyai tugas, melaksanakan pembukuan dan verifikasi keuangan dilingkungan Sekretariat Daerah. d. Bagian Umum Bagian Umum mempunyai tugas, melaksanakan kegiatan penyusunan program, petunjuk teknis pembinaan dan penyiapan data di bidang ketatausahaan, rumah tangga dan urusan dalam.

44 1. Sub Bagian Tata Usaha Sub Bagian Tata Usaha mempunyai tugas, melaksanakan tata usaha di Sekretariat Daerah. 2. Sub Bagian Rumah Tangga Sub Bagian Rumah Tangga mempunyai tugas, melaksanakan urusan rumah tangga pimpinan. 3. Sub Bagian Urusan Dalam Sub Bagian Urusan Dalam mempunyai tugas melaksanakan urusan dalam di lingkungan Sekretariat Daerah. 4. STAF AHLI WALIKOTA Staf Ahli Walikota mempunyai tugas memberikan telaahan dan kajian mengenai hukum dan politik, pemerintahan, pembangunan, kemasyarakatan, sumber daya manusia, ekonomi dan keuangan. a. Staf Ahli Walikota Bidang Hukum Dan Politik Staf Ahli Walikota Bidang Hukum dan Politik mempunyai tugas memberikan telaahan dan kajian mengenai hukum dan politik. b. Staf Ahli Walikota Bidang Pemerintahan Staf Ahli Walikota Bidang Pemerintahan mempunyai tugas memberikan telaahan dan kajian mengenai pemerintahan.

45 c. Staf Ahli Walikota Bidang Ekonomi, Keuangan Dan Pembangunan Staf Ahli Walikota Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan mempunyai tugas memberikan telaahan dan kajian mengenai ekonomi, keuangan dan pembangunan. d. Staf Ahli Walikota Bidang Kemasyarakatan Dan Sumber Daya Manusia Staf Ahli Walikota Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia mempunyai tugas memberikan telaahan dan kajian mengenai kemasyarakatan dan sumber daya manusia. B. Peratutran Daerah yang Mengatur Tentang Bus Sekolah Peraturan daerah yang melandasi adanya program bus sekolah adalah Peraturan Daerah Kota Metro Nomor 01 Tahun 2012 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Metro 2011 2031. Penataan ruang wilayah Kota Metro bertujuan untuk Mewujudkan Ruang Kota Metro Sebagai Kota Pendidikan Yang Berbudaya Bertaraf Nasional. Hal ini dilatar belakangi demi mengarahkan pembangunan di Kota Metro dengan memanfaatkan ruang wilayah secara serasi, selaras, seimbang, berdaya guna, berhasil guna, berbudaya dan berkelanjutan, dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang berkeadilan dan memelihara ketahanan nasi

46