JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI & PENDIDIKAN ISSN : VOL. 7 NO. 2 September 2014

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 1 PENDAHULUAN. ini terlihat dengan semakin banyaknya penggunaan peralatan elektronik baik pada

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan pemakaian peralatan elektronika dengan sumber DC satu fasa

BAB 1 PENDAHULUAN. adalah rectifier, converter, inverter, tanur busur listrik, motor-motor listrik,

ANALISIS HARMONISA YANG DIHASILKAN CYCLOCONVERTER DENGAN BERBAGAI PARAMETER

Reduksi Harmonisa Arus Sumber Tiga-Fasa Dengan Transformator Penggeser Fasa

Sistem Perbaikan Faktor Daya Pada Penyearah Diode Tiga Phasa Menggunakan Hysteresis Current Control

FILTER AKTIF SHUNT 3 PHASE BERBASIS ARTIFICIAL NEURAL NETWORK (ANN) UNTUK MENGKOMPENSASI HARMONISA PADA SISTEM DISTRIBUSI 220/380 VOLT

STUDI PENGGUNAAN PENYEARAH 18 PULSA DENGAN TRANSFORMATOR 3 FASA KE 9 FASA HUBUNGAN SEGIENAM

I Wayan Rinas. Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Udayana Kampus Bukit Jimbaran, Bali, *

Aplikasi Filter Pasif Rc Untuk Mereduksi Harmonik Pada Ac/Dc/Ac Konverter. Asnil*) *Staf Pengajar Jurusan Teknik Elektro, FT-UNP

ANALISA PERBANDINGAN FILTER HARMONISASINGLE TUNE DAN DOUBLE TUNE PADA PENYEARAH SINUSOIDAL PULSE WIDTH MODULATION (SPWM)

Aplikasi Filter Pasif Pada Beban Inverter Tiga Fase Berbeban

REDUKSI HARMONISA PADA PENYEARAH SATU FASA FULL BRIDGE DENGAN FILTER PASIF RLC TESIS. Oleh YAHYA TARJAN GINTING /TE

Penggunaan Filter Daya Aktif Paralel untuk Kompensasi Harmonisa Akibat Beban Non Linier Menggunakan Metode Cascaded Multilevel Inverter

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA PENGGUNAAN FILTER PASIF DAN FILTER AKTIF PADA PENYEARAH TERKENDALI SATU PHASA

BAB 1 PENDAHULUAN. Pemakaian daya listrik dengan beban tidak linier banyak digunakan pada

Analisis Riak Tegangan Keluaran Konverter AC-DC Berbasis Topologi Penyearah Banyak-Pulsa Susunan Paralel

Peredaman Harmonik Arus pada Personal Computer All In One Menggunakan Passive Single Tuned Filter

ISSN : e-proceeding of Engineering : Vol.4, No.3 Desember 2017 Page 3157

ANALISIS FILTER HARMONISA PASIF UNTUK MENGURANGI HARMONISA PADA PENYEARAH TERKENDALI SATU FASA

UNINTERRUPTIBLE POWER SUPPLY MENGGUNAKAN DOUBLE SWITCH SEBAGAI PENYEARAH DAN PERBAIKAN FAKTOR DAYA

APLIKASI FILTER PASIF SEBAGAI PEREDUKSI HARMONIK PADA INVERTER TIGA FASE

ANALISIS HARMONIK DAN PERANCANGAN SINGLE TUNED FILTER PADA SISTEM DISTRIBUSI STANDAR IEEE 18 BUS DENGAN MENGGUNAKAN SOFTWARE ETAP POWER STATION 4.

BAB 1 PENDAHULUAN. Energi listrik merupakan peran penting dalam kehidupan diberbagai sektor

ABSTRAK. Kata kunci: harmonisa, Ramptime Current Controlled, Active Power Filter, Hybrid Active Power Filter, MATLAB, jala-jala satu fasa.

BAB I PENDAHULUAN. Teknologi konverter elektronika daya telah banyak digunakan pada. kehidupan sehari-hari. Salah satunya yaitu dc dc konverter.

BAB I PENDAHULUAN. menimbulkan permasalahan kualitas daya. Komponen power

Desain dan Simulasi Filter Aktif Shunt Multilevel Inverter untuk Kompensasi Harmonisa Akibat Penggunaan Beban Non Linear

LAMPIRAN A RANGKAIAN CATU DAYA BEBAN TAK LINIER. Berikut adalah gambar rangkaian catu daya pada lampu hemat energi :

RANCANG BANGUN PENYEARAH AC TO DC RESONANSI SERI DENGAN ISOLASI TERHADAP FREKUENSI TINGGI

MENGURANGI HARMONISA PADA PENYEARAH SATU FASA DENGAN FILTER INDUKTOR TESIS. Oleh: SATRIA GINTING /MTE

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA Pembangkit Harmonisa Beban Listrik Rumah Tangga. Secara umum jenis beban non linear fasa-tunggal untuk peralatan rumah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Rancang Bangun Interleaved Boost Converter Berbasis Arduino

TEKNIK MESIN STT-MANDALA BANDUNG DASAR ELEKTRONIKA (1)

BAB 1 PENDAHULUAN. Harmonisa dan faktor daya merupakan acuan utama dalam menilai sebuah

Desain dan Simulasi Konverter Buck Sebagai Pengontrol Tegangan AC Satu Tingkat dengan Perbaikan Faktor Daya

Watak Harmonik pada Inverter Berbeban

BAB 1 PENDAHULUAN. Sistem distribusi tiga (3) fasa digunakan untuk melayani beban-beban tiga (3)

Peredaman Resonansi Harmonisa Pada Sistem Kelistrikan Industri Menggunakan Filter Hybrid Dengan Konduktansi Variable

ANALISA PERBANDINGAN PERANCANGAN FILTER LCL PADA PENYEARAH TERKENDALI SATU FASA FULL CONVERTER DENGAN PENYEARAH PWM SATU FASA FULL BRIDGE TESIS.

Analisis Harmonik Pada Lampu Hemat Energi

NASKAH PUBLIKASI PENGARUH BANK KAPASITOR TERHADAP KELUARAN GENERATOR INDUKSI 1 FASA KECEPATAN RENDAH

SISTEM PERBAIKAN FAKTOR DAYA PADA PENYEARAH DIODE TIGA PHASA MENGGUNAKAN HYSTERESIS CURRENT CONTROL

Desain Inverter Tiga Fasa dengan Minimum Total Harmonic Distortion Menggunakan Metode SPWM

ANALISIS DAN PERANCANGAN FILTER PASIF UNTUK MEREDUKSI PENGARUH HARMONISA PADA INVERTER 3-FASA MENGGUNAKAN MATLAB/SIMULINK

NASKAH PUBLIKASI PENGARUH KECEPATAN PUTAR TERHADAP KELUARAN TEGANGAN DAN FREKUENSI PADA GENERATOR INDUKSI 1 FASA

KONEKSI PARALEL MODUL SURYA DAN SISTEM KELISTRIKAN MELALUI KONVERTER UNTUK PEMBAGIAN BEBAN DAN REDUKSI HARMONISA

Jurnal Teknik Elektro Vol. 2, No. 1, Maret 2002: 22-26

JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI & PENDIDIKAN ISSN : VOL. 6 NO. 2 September 2013

BAB 1 PENDAHULUAN. kelistrikan maka konsumsi daya semakin meningkat. Seperti halnya komputer,

JURNAL TEKNIK ITS Vol. 1, No. 1 (Sept. 2012) ISSN: B-97

PENGARUH KAPASITOR BANK TERHADAP OUTPUT DARI GENERATOR INDUKSI 1 FASA

Aplikasi Low Pass RC Filter Untuk Mengurangi Harmonisa Pada Lampu Hemat Energi

ANALISA HARMONISA DAN PENGARUHNYA TERHADAP TORSI ELEKTROMAGNETIK PADA MOTOR INDUKSI JENIS ROTOR BELIT PADA SISTEM PEMAKAIAN SENDIRI PT PJB GRESIK

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. jarang diperhatikan yaitu permasalahan harmonik. harmonik berasal dari peralatan yang mempunyai karakteristik nonlinier

BAB I PENDAHULUAN. modern saat ini. Setiap tempat, seperti perkantoran, sekolah, pabrik, dan rumah

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB III METODE PENELITIAN

Penyearah (rectifier) Permasalahan yang ditimbulkan oleh harmonisa Permasalahan Harmonisa pada Transformator...

meningkatkan faktor daya masukan. Teknik komutasi

BAB 1 PENDAHULUAN. Pemakaian energi listrik pada bangunan industri sebaiknya menjadi kajian

BAB 1 PENDAHULUAN. tertentu seperti beban non linier dan beban induktif. Akibat yang ditimbulkan adalah

ANALISIS KUALITAS DAYA LISTRIK DI PABRIK GULA TRANGKIL PATI DENGAN MENGGUNAKAN SOFTWARE ETAP 12.6

Simulasi dan Analisis Fenomena Resonansi Akibat Harmonisa Orde Genap dengan Menggunakan Software ETAP

Desain Filter Pasif Pada Sistem Kelistrikan Industri Guna Mengurangi Distorsi Harmonisa

WATAK HARMONIK PADA INVERTER TIGA FASA TAK BERBEBAN

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Bandar Udara Internasional Kualanamu terletak 39 Km dari kota Medan dan

Perancangan Dan Realisasi Converter Satu Fasa untuk Baterai Menjalankan Motor AC 1 Fasa 125 Watt

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan teknologi kala ini. Peralatan-peralatan yang biasa dijalankan secara

BAB 3 METODE PENELITIAN. Serdang. Dalam memenuhi kebutuhan daya listrik industri tersebut menggunakan

Desain dan Simulasi Single Stage Boost-Inverter Terhubung Jaringan Satu Fasa Menggunakan Sel Bahan Bakar

JURNAL TEKNIK ITS Vol. 1, No. 1 (Sept. 2012) ISSN: B-91

PENEMPATAN FILTER PASIF PARALEL UNTUK MEREDUKSI HARMONISA TEGANGAN PADA JARINGAN DISTRIBUSI MENGGUNAKAN METODE ALGORITMA GENETIKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. Beban non linier pada peralatan rumah tangga umumnya merupakan peralatan

² Dosen Jurusan Teknik Elektro Industri 3 Dosen Jurusan Teknik Elektro Industri

REDUKSI HARMONISA DENGAN MENGGUNAKAN FILTER PASIF SINGLE TUNE DAN FILTER MATRIX (STUDI KASUS PADA INDUSTRI PENGOLAHAN PLASTIK) TESIS.

Rancang Bangun Rangkaian AC to DC Full Converter Tiga Fasa dengan Harmonisa Rendah

Rancang Bangun AC - DC Half Wave Rectifier 3 Fasa dengan THD minimum dan Faktor Daya Mendekati Satu menggunakan Kontrol Switching PI Fuzzy

Implementasi LCL Filter dalam Mereduksi Harmonisa Akibat Penggunaan VSD (Variable Speed Drive) untuk Meningkatkan Kualitas Daya dan Efisiensi Energi

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. induk agar keandalan sistem daya terpenuhi untuk pengoperasian alat-alat.

PENGATURAN ARUS KOMPENSASI UNTUK PEMBEBANAN NONLINIER PADA SISTEM FILTER AKTIF TIGA FASE

PENYEMPURNAAN DESAIN FILTER HARMONISA MENGGUNAKAN KAPASITOR EKSISTING PADA PABRIK SODA KAUSTIK DI SERANG - BANTEN

ek SIPIL MESIN ARSITEKTUR ELEKTRO

ANALISIS INVERTER SATU FASA PADA KONFIGURASI MASTER-SLAVE

Peningkatan Rugi-Rugi Transformator Daya Akibat Pembebanan Non-Linier

Oleh : ARI YUANTI Nrp

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Saat ini sebagian besar pemakaian beban listrik di masyarakat hampir 90%

Gambar 1.1 Gelombang arus dan tegangan pada beban non linier

Analisis Unjuk Kerja Filter Pasif dan Filter Aktif pada Sisi Tegangan Rendah di Perusahaan Semen Tuban, Jawa Timur

STUDI PENGGUNAAN RANGKAIAN FILTER UNTUK MENGURANGI EFEK HARMONISA PADA LAMPU HEMAT ENERGI

Perancangan Low Pass RC Filter untuk Mereduksi Harmonik pada Lampu Hemat Energi (LHE) 20W

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. A. Sistem Pembangkit Listrik Tenaga Hibrid (Pembangkit Listrik Sistem

LAPORAN PENELITIAN DOSEN MUDA DESAIN FILTER HARMONIK GENERATOR INDUKSI 3 FASE SEBAGAI PEMBANGKIT LISTRIK ALTERNATIF DI DAERAH TERPENCIL.

Desain Kontrol Kecepatan Motor Brushless DC Berbasis Power Factor Correction (PFC) Menggunakan Single Ended Primary Inductance Converter (SEPIC)

ISSN : e-proceeding of Engineering : Vol.2, No.2 Agustus 2015 Page 2034

Implementasi MLPDS ½ λ pada ATmega 8535 untuk Aplikasi Inverter 5-Tingkat

KONVERTER ELEKTRONIKA DAYA UNTUK PEMAKAIAN TENAGA LISTRIK PADA BEBAN LISTRIK STATIS DAN LISTRIK DINAMIS

KAJIAN TAPIS DAYA AKTIF PARALEL DENGAN MENGGUNAKAN INVERTER BERTINGKAT SEBAGAI METODE PERBAIKAN ARUS SUMBER

Transkripsi:

STUDI PERBAIKAN KUALITAS ARUS DAN TEGANGAN PADA PENYEARAH SATU FASA MENGGUNAKAN FILTER PASIF Asnil 1 ABSTRACT Use of single phase rectifier includes a diversity of subject areas, either for residential, commercial, and industrial applications. The output voltage of the rectifier is a unidirectional with a large ripple whereas what is needed is a DC voltage with a small ripple. Capacitors are commonly applied to improve the output ripple of the rectifier to generate DC voltage better. Usage capacitor causes distortion of the current and voltage waveform at the input position of the rectifier which can contribute to deprivation of energy and other effects on the electrical systems. To reduce the distortion that occurs, it requires filtering. In this paper, we will present several models of passive filter to reduce the waveform distortion that occurs at the input side of the uncontrolled single phase rectifier Keywords: Single phase rectifier, waveform distortion, passive filter INTISARI Pemakaian penyearah terutama penyearah satu fasa mencakup berbagai bidang, baik untuk perumahan, komersil, dan aplikasi industri. Keluaran dari penyearah merupakan tegangan searah (DC) dengan riak yang besar sedangkan yang dibutuhkan adalah tegangan DC dengan riak yang kecil. Biasanya digunakan kapasitor untuk memperbaiki riak keluaran dari penyearah untuk mendapatkan tegangan DC yang lebih baik. Pemakain kapasitor ini menyebabkan terjadinya distorsi terhadap gelombang arus dan tegangan pada sisi masukan penyearah sehingga bisa mengakibatkan terjadinya rugi-rugi energi serta berbagai efek lain pada sistem kelistrikan. Untuk mengurangi distorsi yang terjadi maka diperlukanlah filter. Pada tulisan ini akan dibahas beberapa model filter pasif untuk mengurangi distorsi gelombang yang terjadi pada sisi masukan dari penyearah satu fasa tak terkendali. Kata kunci: Penyearah satu fasa, distorsi gelombang, filter pasif. 1 Dosen Jurusan Elektro Fakultas Teknik UNP 24

PENDAHULUAN Penyearah satu fasa banyak digunakan pada aplikasi industri, perumahan ataupun bidang komersil lainnya. Diantaranya sebagai catu daya untuk penggerak motor yang berdaya kecil ataupun untuk catu daya pada instrumen dan perangkat pengolahan data serta untuk catu daya beban elektronik lainnya seperti televisi, komputer, fax dan sebagainya. Pada masa sekarang, semua peralatan elektronik menggunakan penyearah sebagai catu daya dengan berbagai ukuran dan kemampuannya. Biasanya pada bagian keluaran dari penyearah tersebut dipasang kapasitor dengan nilai yang cukup besar untuk mendapatkan nilai tegangan keluaran dengan riak yang kecil, sehingga penyearah bisa menghasilkan tegangan keluaran sesuai dengan yang diinginkan, selain dari itu juga untuk meminimalkan biaya. Pemakain kapasitor ini mengakibatkan terdistorsinya gelombang tegangan dan arus pada sisi masukan penyearah yang dapat mengakibatkan semakin besarnya rugi-rugi yang terjadi pada penyearah tersebut, biasanya distorsi yang terjadi lebih dominan pada gelombang arus dari pada gelombang tegangan. Distorsi yang terjadi bisa mengakibatkan terjadinya rugi-rugi energi, noise, interferensi pada saluran komunikasi, menyebabkan kesalahan pada alat pengukuran dan lain sebagainya. Banyak cara yang dilakukan untuk mereduksi distorsi terhadap gelombang ini sehingga bisa meningkatkan kualitas arus dan tegangan yang dilewatkan ke beban. Secara garis besar dapat dibagi atas dua bagian yakni metode aktif dan pasif. Secara umum metode aktif memiliki kelemahan sulit untuk mengimplementasikannya dan membutuhkan biaya yang tinggi. Dilihat dari segi kelemahan tadi maka untuk mereduksi distorsi terhadap gelombang tegangan dan arus pada tulisan ini digunakan metode pasif, yakni menggunakan komponen pasif induktif (L) dan kapasitif (C). PENDEKATAN PEMECAHAN MASALAH Untuk mereduksi distorsi gelombang tegangan dan arus yang terjadi pada sisi masukan penyearah akibat dari pemasangan kapasitor pada sisi keluaran dilakukan dengan menggunakan filter pasif dengan komponen L dan C. Adapun beberapa topologi yang dilakukan adalah sebagai berikut; 1. Penyearah satu fasa gelombang penuh menggunakan beban resistif. 2. Penyearah satu fasa gelombang penuh menggunakan filter kapasitor pada sisi keluaran. 3. Penyearah satu fasa gelombang pada sisi keluran. 4. Penyearah satu fasa gelombang di sisi masukan yang dipasang diparalel 5. Penyearah satu fasa gelombang di sisi masukan yang dipasang seri 6. Penyearah satu fasa gelombang dengan metode low pass frekuensi HASIL DAN PEMBAHASAN Pada simulasi yang dilakukan, penyearah satu fasa gelombang penuh tak terkendali dengan tegangan sumber V p = 220 volt dengan frekuensi 50 Hz dan beban resistif sebesar 100 Ohm. 25

a. Penyearah satu fasa gelombang penuh dengan beban resistif b. Penyearah satu fasa gelombang penuh menggunakan filter kapasitor pada sisi keluaran. Gambar 1. Penyearah gelombang gelombang keluaran dan keluaran Pada gambar 1, bentuk gelombang tegangan dan arus keluaran sefasa begitu juga dengan gelombang tegangn dan arus masukan juga sefasa. Namun pada keluaran terdapat riak yang besar sedangkan gelombang yang diinginkan adalah dengan nilai riak yang kecil atau seminimal mungkin. Gambar 2. Penyearah gelombang penuh a) Gambar rangkaian, b) gelombang masukan dan keluaran, c) gelombang FFT arus input Pada gambar 2, terlihat gelombang tegangan dan arus keluaran lebih baik dari pada gambar 1, hal ini karena di sisi keluaran dipasang filter kapasitor. Pemasangan filter kapasitor ini menyebabkan arus pada sisi masukan terdistorsi. Filter yang 26

dipasang mampu mengurangi distorsi pada gelombang tegangan dan arus keluaran namun mengakibatkan terjadinya distorsi pada gelombang arus di sisi masukan penyearah. Pada gambar 2. juga dapat dilihat besar nilai distorsi yang terjadi pada arus masukan penyearah. c. Penyearah satu fasa gelombang pada sisi keluaran Pada gambar 3, terlihat bentuk gelombang tegangan keluaran semakin baik begitu juga dengan gelombang arus keluaran. Baik dalam artian gelombang tegangan dan arus searah yang dihasilkan memiliki riak yang lebih kecil. Namun berbeda dengan gelombang arus masukan yang masih mengalami distorsi meskipun sudah mengarah ke bentuk sinusoida. Dibandingkan dengan gambar 2, pada gambar 3 seduh terlihat pengurangan distorsi terhadap gelombang arus masukan penyearah. d. Penyearah satu fasa gelombang di sisi masukan yang dipasang diparalel Gambar 3. Penyearah gelombang gelombang masukan dan keluaran, c) gelombang FFT arus input 27

Gambar 4. Penyearah gelombang gelombang keluaran dan keluaran, c) gelombang FFT arus input Pada gambar 4 digunakan filter L 100 mh dan C 0.1 µf yang dipasang secara paralel pada sisi masukan penyearah. Filter yang dipasang ini mampu memperbaiki bentuk gelombang arus masukan lebih baik dari pada cara sebelumnya seperti pada gambar 2 dan 3 serta nilai arus masukan juga semakin kecil. Begitu juga dengan bentuk gelombang arus dan tegangan keluaran sudah semakin baik dengan riak yang semakin kecil. e. Penyearah satu fasa gelombang dipasang seri di sisi masukan penyearah Gambar 5. Penyearah gelombang gelombang keluaran dan keluaran, c) gelombang FFT arus input Pada gambar 5 juga terjadi perbaikan, baik pada gelombang tegangan dan arus masukan maupun keluaran. Namun tidak jauh berbeda dengan yang terjadi pada gambar 4. f. Penyearah satu fasa gelombang dengan metode low pass frekuensi 28

dan tegangan akibat pemakaian kapasitor pada sisi keluaran penyearah untuk mendapatkan tegangan dan arus searah yang lebih baik adalah dengan cara yang terakhir seperti pada gambar 6. Gambar 6. Penyearah gelombang gelombang keluaran dan keluaran, c) gelombang FFT arus input Penggunaan filter LC dengan metode Low Pass frekuensi seperti pada gambar 6 menunjukan hasil yang lebih baik dari pada cara yang dilakukan sebelumnya. Dilihat dari hasil yang didapatkan, gelombang arus masukan penyearah sudah menyerupai bentuk gelombang tegangan yakni sinusoidal. Namun demikian masih terjadi pergeseran fasa pada gelombang arus masukan. Dilihat dari arus masukan dalam bentuk grafik FFT seperti gambar 6, terjadi pengurangan riak yang besar sehingga yang keluar adalah pada frekuensi 50 Hz sama dengan frekuensi sumber. Dengan demikian diantara metodologi yang dilakukan untuk mereduksi distorsi gelombang arus KESIMPULAN Penggunaan kapasitor pada sisi keluaran penyearah menimbulkan distorsi gelombang pada sisi masukan terutama gelombang arus sehingga mengakibatkan semakin besarnya rugi-rugi energi. Dari beberapa topologi yang dilakukan, penggunaan filter LC dapat memperbaiki bentuk gelombang yang terdistoirsi. Namun dari beberapa topologi tersebut, metode Low Pass frekuensi menunjukan hasil yang lebih baik tetapi terjadi pergeseran fasa antara gelombang tegangan dan arus. DAFTAR PUSTAKA [1] Ahmed Al Mansur, Abdullah Albshit, A.S.M, Mahfuzur Rahman, Md, Shahinur Alam, Hasina Begun., 2013. Improvement of Input-Side Current of a Single Phase Rectifier with Variable Output Voltage Range using Boost Converter and Investigation of Harmonic Minimization. International Journal of Scientific & Engineering Research Volume 4, Issue3, March-2013 ISSN 2229-5518. [2] Azizi. H.Z., E.E. El-Kholy, S.A. Mahmoud, S.S. Shokralla,. 2010. Review of Passive and Active Circuits for Power Factor Correction in Single Phase, Low Power AC-DC Converters. Proceedings of the 14 th International Middle East Power Systems Conference (MEPCON 10), Cairo University, Egypt, December 19-21, 2010, Paper ID 154. 29

[3] Rohit Gubpa, Ruchika,. 2012. A Study of AC/DC Converter with Improved Power Factor and Low Harmonic Distortion. International Journal on Computer Science and Engineering (IJCSE) Vol. 4 No. 06 June 2012 ISSN : 0975-3397. [4] Avneet Kaur, Prof. S.K. Tripathi, Prof. P. Tiwari., 2013. Study of Power Factor Correction in Single Phase AC-DC Converter. International Journal of Emerging Trends in Electrical and Electronics (IJETEE ISSN: 2320-9569) Vol. 5, Issue. 1, July- 2013. [5] Supratim Basu, M.H.J. Bollen., 2005. A Novel Common Power Factor Correction Scheme for Homes and Offices. IEEE Transactions On Power Delivery, VOL. 20, NO. 3, July 2005. [6] Supratim Basu, Tore M. Undeland, 2004, Desain Consideration for Optimizing Performance and Cost of Continuous Mode Boost PFc Converter. Presented at IEEE Nordic Workshop on Power and Industrial Electronics (NORPIE 2004), Trondheim, Norway, 14-16 June 2004. 30