RANCANG BANGUN APLIKASI INFORMASI RUTE TERPENDEK RUMAH SAKIT, RUMAH BERSALIN DAN PUSKESMAS DI PALEMBANG DENGAN ALGORITMA STEEPEST ASCENT HILL CLIMBING

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. bagian integral pembangunan nasional, melainkan juga bagian yang seharusnya

RANCANG BANGUN APLIKASI PEMBELAJARAN OBJEK WISATA DOMESTIK DAN MANCANEGARA BERBASIS ANDROID

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi yang semakin cepat dan persaingan yang semakin

Sistem Informasi Rekam Medis pada Puskesmas Sematang Borang

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i. DAFTAR ISI... iii. DAFTAR GAMBAR... vii. DAFTAR TABEL... ix. DAFTAR LAMPIRAN... x Latar Belakang Masalah...

BAB I PENDAHULUAN. beserta penyediaan fasilitasnya, tidak hanya dilakukan oleh pemerintah, namun

SISTEM INFORMASI REKAM MEDIK UNIT KEBIDANAN DAN KANDUNGAN PADA RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK WIDIYANTI PALEMBANG

BAB I PENDAHULUAN. dan dengan fungsi yang hampir menyerupai komputer. Android adalah sistem

Sistem Informasi Manajemen pada CV. Kusuma Agung Mandiri Palembang

BAB I PENDAHULUAN. penyampaian dan penerimaan informasi. Mulai dari perusahaan-perusahaan,

Sistem Informasi Rekam Medik Unit Kebidanan dan Kandungan Pada RSIA Widiyanti Palembang

RANCANG BANGUN EDUGAME UNTUK PEMBELAJARAN PROFIL NEGARA-NEGARA ASEAN BERBASIS ANDROID

PENGANTAR RUP & UML. Pertemuan 2

Rancang Bangun Edugame untuk Pembelajaran Profil Negara-negara Asean Berbasis Android

BAB I PENDAHULUAN. pesat, salah satunya adalah perangkat portable seperti ponsel, notebook dan yang

Rational Unified Process (RUP)

STMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2010/2011

BAB 1 PENDAHULUAN. jual beli barang secara online dengan hanya memanfaatkan fasilitas forum jual. beli, atau menggunakan media telepon dan sms.

BAB I PENDAHULUAN. dalam memperkenalkan identitas suatu bangsa. Provinsi Jawa Barat adalah salah

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan teknologi yang ada. Semakin banyak fitur yang dibenamkan ke

BAB I PENDAHULUAN. karya tulis. Berbagai aplikasi seperti Ms. Word, Notepad, maupun Open Office

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

STMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2010/2011

SISTEM INFORMASI SIMULASI PEMILIHAN MATA KULIAH PEMINATAN MAHASISWA : STUDI KASUS PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI STMIK GI MDP

STMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2010/2011

BAB I PENDAHULUAN. majunya teknologi komputer. Kebutuhan akan teknologi komputer pun semakin

STMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2010/2011

STMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2010/2011

DAFTAR ISI. Halaman HALAMAN JUDUL LEMBAR PERSETUJUAN LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PERSEMBAHAN MOTTO ABSTRAK ABSTRACK

DAFTAR ISI... HALAMAN JUDUL... HALAMAN PENGESAHAN... ABSTRAK... KATA PENGANTAR... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DISTRIBUTOR BARANG CONSUMER GOOD PADA PT DISTRINDO MULTIJAYA

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENJUALAN DAN SERVIS KOMPUTER PADA CV. JUSTIN KOMPUTER

BAB I PENDAHULUAN. Teknologi informasi merupakan salah satu tool penting untuk

STMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2009/2010

1. BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I Pendahuluan. menyamai perangkat komputer yang sudah ada terlebih dahulu. Berbagai

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa adalah satu media yang dipakai di berbagai negara karena merupakan salah satu

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

STMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2011/2012

PERANGKAT LUNAK LOKASI HALTE DAN RUTE TRANSMUSI PALEMBANG BERBASIS ANDROID

STMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2010/2011

BAB I PENDAHULUAN. bagaimana membuat mesin (komputer) dapat melakukan pekerjaan seperti dan

1 BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan berkembangnya teknologi, permainan (game) terus

Kata kunci - RUP (Relational Unified Process), Sistem Informasi Manajemen, CV. KARYA SUKSES PRIMA Palembang.

BAB II DASAR TEORI...

IMPLEMENTASI METODE RATIONAL UNIFIED PROCESS PADA MOBILE DIGITAL LIBRARY

APLIKASI PENILAIAN OTENTIK PADA ASPEK SIKAP BERBASIS.NET FRAMEWORK 4.5

SNIPTEK 2014 ISBN:

STMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2010/2011

PENGEMBANGAN APLIKASI BERGERAK UNTUK PENYEDIAAN INFORMASI LOKASI RUMAH SAKIT DI WILAYAH GARUT

DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL LEMBAR PERSETUJUAN LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PERNYATAAN HALAMAN PERSEMBAHAN HALAMAN MOTTO RIWAYAT HIDUP KATA

STMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2010/2011

Sistem Informasi Manajemen Penjualan Pada PT Brikasa Palembang

STMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap 2010/2011

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI JASA MENJAHIT BERBASIS WEB PADA GANESHA TAILOR GARUT

STMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2010/2011

BAB III METODE PENELITIAN

Sistem Informasi Pengelolaan Surat pada Komisi Pemilihan Umum Kota Palemabng Menggunakan Metode Rational Unified Process (RUP)

SISTEM INFORMASI PENJUALAN BERBASIS WEB PADA PT KARYA TAHTA MULIA

STMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2010/2011

HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING...

Sistem Informasi Administrasi dan Pembelajaran Siswa Berbasis Desktop dan Website pada Family Course

Sistem Informasi Administrasi Pada Puskesmas Sabokingking Palembang

BAB I PENDAHULUAN. Dari tahun ke tahun sudah tidak dapat dipungkiri bahwa teknologi informasi

BAB III. Metode Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. Terdapat sistem operasi yang berkembang antara lain mobile phone

SISTEM INFORMASI PEMBELAJARAN BERBASIS WEB PADA AKPER PEMBINA PALEMBANG

BAB I PENDAHULUAN. dan terkadang juga tidak mengikuti jam mata kuliah. Salah satu faktor

BAB I PENDAHULUAN. Kemajuan teknologi informasi saat ini fungsinya sudah merambah ke

APLIKASI INFORMASI PARIWISATA YOGYAKARTA MENGGUNAKAN QR CODE BERBASIS MOBILE PLATFORM BLACKBERRY

Sistem Informasi Manajemen Penjualan, Persediaan dan Pembelian Pada Tb. XYZ

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN. Sistem informasi manajemen layanan kesehatan (SIMLKES) merupakan

PENERAPAN HAVERSINE FORMULA PADA APLIKASI PENCARIAN LOKASI DAN INFORMASI RUMAH SAKIT TERDEKAT DENGAN USER DI JAKARTA BERBASIS ANDROID

Sistem Informasi Manajemen Penjualan, Pembelian dan Persedian Stok Barang pada PD. Sumber Rezeki Palembang

APLIKASI EDUGAME THE CRAZY MONEY UNTUK PENGENALAN DAN PEMBELAJARAN BERBASIS ANDROID

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN ONLINE PADA TOKO- TOKO KOMPUTER DI WILAYAH PALEMBANG

BAB I PENDAHULUAN. digunakan untuk identitas citra adalah nama file, tanggal pengambilan,

Sistem Informasi Pendistribusian Produk pada PD. Garuda Jaya

PERANCANGAN SISTEM. Gambar 4-1 algoritma First in First Out 4-1.

SISTEM PENGONTROLAN KONTRUKSI DAN ANGGARAN PROYEK PADA PT NINDYA KARYA

Sistem Informasi Manajemen Berbasis Web pada CV. DBI Webstudio

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROYEK PADA PT MARINKA TRI ANANDA

STMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap tahun 2010/2011

Equipment Monitoring Control Manajemen System Berbasis Web Application

BAB I PENDAHULUAN. Kriptografi adalah ilmu yang digunakan untuk menjaga keamanan dari pihak yang tidak

RANCANG BANGUN CUSTOMER RELATIONSHIP MANAJEMEN BERBASIS SMS GATEWAY PADA FITNES SHELTER PALEMBANG

BAB I PENDAHULUAN. yang secara cermat dipilih, bahan ajar yang berkualitas, serta metodologi

PENGEMBANGAN APLIKASI CONTROLLING TUGAS AKHIR BERBASIS WEB SISI KOORDINATOR, DAN PEMANGKU KEPUTUSAN

STMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2010/2011

VOLT. Jurnal Ilmiah Pendidikan Teknik Elektro. Journal homepage: jurnal.untirta.ac.id/index.php/volt Vol. 2, No. 1, April 2017, 55-60

BAB II LANDASAN TEORI

Susi Susilowati Program Studi Manajemen Informatika AMIK BSI Bogor Jl. Merdeka No.168 Bogor

MODUL 4 Unified Software Development Process (USDP)

TRANSAKSI LAYANAN PELANGGAN PADA SALON MUSLIMAH KHUMAIRAH. Mulyati

1. Pendahuluan. Perkembangan teknologi saat ini telah memberikan pengaruh yang sangat besar bagi dunia teknologi informasi dan telekomunikasi.

Registrasi Calon Siswa Baru Berbasis Mobile Android di Sekolah Menengah Atas Negeri 9 Manado

STMIK GI MDP. Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2012/2013 SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PADA CV NARWATU ABADI

Sistem Informasi Rekam Medis Rawat Inap dan Rawat Jalan Pada Puskesmas Sukajadi

ABSTRAK. KataKunci : Sistem, Pendukung, Keputusan, Siswa, Teladan, AHP

Transkripsi:

RANCANG BANGUN APLIKASI INFORMASI RUTE TERPENDEK RUMAH SAKIT, RUMAH BERSALIN DAN PUSKESMAS DI PALEMBANG DENGAN ALGORITMA STEEPEST ASCENT HILL CLIMBING BERBASIS ANDROID Gusri Alif Radityo (gusri12345@gmail.com), Rina Noverlin (rina.noverlin@yahoo.co.id) Inayatullah (inayatullah@stmik-mdp.net), Shinta Puspasari (shinta@stmik-mdp.net) Program Studi Teknik Informatika STMIK GI MDP Abstrak : Aplikasi informasi rute terpendek rumah sakit, rumah bersalin dan puskesmas di palembang berbasis Android, memberikan informasi mengenai rute terpendek menuju rumah sakit, rumah bersalin dan puskesmas yang ada di Palembang. Algoritma Steepest ascent hill climbing merupakan metode algoritma yang banyak digunakan untuk permasalahan optimasi. Salah satu penerapannya adalah untuk mencari rute yang terpendek dengan cara memaksimumkan atau meminimumkan nilai dari fungsi optimasi yang ada. Pada aplikasi ini akan diterapakan algoritma SAHC pada aplikasi informasi rute terpendek rumah sakit, rumah bersalin dan puskesmas. Metodologi pengembangan yang digunakan adalah pendekatan model iterative berulang Rational Unified Process. Aplikasi ini dibuat dengan menggunakan sistem aplikasi dari eclipse yang mendukung ADT (Android Development Tool), merupakan plugin yang menghubungkan IDE eclipse dan Android SDK. Penerapan Algoritma Steepest ascent hill climbing ini efektif untuk pembuatan aplikasi informasi rute terpendek tetapi kurang efesien karena aplikasi ini dibutuhkan dalam keadaan darurat sehingga diperlukan waktu yang cepat untuk mendapatkan informasi rute terpendek ke lokasi tujuan. Kata kunci: Rute Terpendek, Android, Steepest Ascent Hill Climbing, eclipse. Abstract : Information application on the shortest route to hospitals, maternity hospitals and community health centers in Palembang is an android-based application which provides information on the shortest route to hospitals, maternity hospitals and community health centers in Palembang. The steepest ascent hill climbing algorithm is a method which is widely used for optimization problems. One of it s applications is the finding of the shortest route by maximizing or minimizing the value of the existing optimization functions. In this application, the SAHC algorithm is applied in the information application on the shortest route to hospitals, maternity hospitals and community health centers. The development method used is theapproach of iterative modeling of Rational Unified Process. This application wascreated by using an application system from Eclipse which supports ADT (Android Development Tool), aplugin that connects the Eclipse IDE and the Android SDK. The application of the Steepest Ascent Hill Climbing Algorithm is effective for the development of information application on the shortest route but is less efficient when the application is needed in an emergency which requires quick response to obtain the information on the shortest route to the destination. Keywords: The shortest route, Android, Steepest Ascent Hill Climbing, eclipse. Hal - 1

1. PENDAHULUAN Seiring dengan perkembangan teknologi komunikasi seperti ponsel sekarang ini, kini fungsi ponsel bukan hanya sebagai alat komunikasi saja. Hampir semua ponsel sekarang ini sudah dilengkapi dengan fitur Global Positioning System atau yang biasa disingkat GPS. Android sebagai sistem operasi berbasis linux dapat digunakan di berbagai perangkat mobile. Sering kali, ketika orang mengalami kecelakaan atau terkena penyakit ataupun ingin melahirkan, banyak orang yang bingung harus bertanya ke mana atau harus dibawa kemana. Biasanya orang menggunakan peta atau ingatannya untuk menentukan arah, tetapi dalam keadaan darurat jelas orang bingung harus dibawa kemana dan jelas orang sering lupa dimana Rumah Sakit, Rumah Bersalin ataupun Puskesmas yang memiliki rute terpendek, sehingga memerlukan cukup waktu untuk berpikir harus dibawa ke Rumah Sakit, Rumah Bersalin ataupun Puskesmas mana. Untuk melengkapi aplikasi agar dapat dipakai sebagai mesin pengambil keputusan, aplikasi harus dilengkapi dengan algoritma yang memungkinkan untuk melakukan tracing (penelusuran dengan syarat tertentu). Algoritma Steepest Ascent Hill Climbing merupakan metode algoritma yang banyak digunakan untuk permasalahan optimasi. Salah satu penerapannya adalah untuk mencari rute yang terpendek dengan cara memaksimumkan atau meminimumkan nilai dari fungsi optimasi yang ada. Sehingga, penulis tertarik untuk mengambil skripsi dengan judul "Rancang Bangun Aplikasi Informasi Rute Terpendek Rumah Sakit, Rumah Bersalin, dan Puskesmas di Palembang dengan Algoritma Steepest Ascent Hill Climbing Berbasis Android". 2. LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Informasi Informasi adalah data yang telah terolah dan sifatnya menjadi data lain yang bermanfaat yang biasa disebut informasi [3]. 2.2 Alogiritma Steepest Ascent Hill Climbing Steepest ascent hill climbing merupakan metode algoritma yang banyak digunakan untuk permasalahan optimasi. Salah satu penerapannya adalah untuk mencari rute yang terpendek dengan cara memaksimumkan atau meminimumkan nilai dari fungsi optimasi yang ada. Secara harafiah steepest berarti paling tinggi, sedangkan ascent berarti kenaikan. Dengan demikian steepest ascent berarti kenaikan paling tinggi. Jadi prinsip dasar dari metode ini adalah mencari kenaikan paling tinggi dari keadaan sekitar untuk mencapai nilai yang paling optimal [5]. Steepest-Ascent Hill Climbing dan hill climbing hampir sama dan yang membedakan keduanya adalah pada gerakan pencarian yang tidak dimulai dari posisi paling kiri. Gerakan berikutnya dicari berdasarkan nilai heuristik terbaik. Dalam hal ini urutan penggunaan operator tidak menentukan penemuan solusi [1]. 2.3 Metodologi pengembangan Rational Unified Proses RUP (Rational Unified Process) adalah pendekatan pengembangan perangkat lunak yang dilakukan berulangulang (iterative), fokus pada arsitektur (architecture-centric), lebih diarahkan berdasarkan penggunaan kasus (use case driven). RUP merupakan proses rekayasa perangkat lunak dengan pendefinisian yang baik (well defined) dan penstrukturan yang baik (well structured). RUP menyediakan pendefinisian struktur yang baik untuk alur hidup proyek perangkat lunak. RUP adalah sebuah produk proses perangkat lunak yang dikembangkan oleh Rational Software yang diakuisi oleh IBM di bulan Februari 2003 [2]. a. Fase RUP Dalam mengembangkan aplikasi ini digunakan metodologi Rational Unified Hal - 2

Process (RUP). RUP merupakan suatu metode rekayasa perangkat lunak yang dikembangkan dengan mengumpulkan berbagai praktek terbaik yang terdapat dalam industri pengembangan perangkat lunak. RUP menggunakan konsep object oriented, dengan aktifitas yang berfokus pada pengembangan model dengan menggunakan Unified Model Language (UML). Dalam metode ini, terdapat empat tahap pengembangan perangkat lunak yaitu: 1. Inception (tahap analisis) Pada tahap ini, penulis mendefinisikan batasan kegiatan, melakukan analisis kebutuhan, dan melakukan perancangan awal perangkat lunak (perancangan arsitektural dan use case). 2. Elaboration (tahap desain) Pada tahap ini dilakukan perancangan perangkat lunak mulai dari menspesifikasikan fitur perangkat lunak hingga perilisan perangkat lunak. 3. Construction (Konstruksi) Tahap ini fokus pada pengembangan komponen dan fitur-fitur sistem. Tahap ini lebih pada implementasi perangkat lunak pada kode program. 4. Transition (Transisi) Tahap ini lebih pada deployment atau instalasi sistem agar dapat dimengerti oleh user. Aktifitas pada tahap ini termasuk pada pelatihan user, pemeliharaan dan pengujian sistem apakah sudah memenuhi harapan user. Gambar 1. Arsitektur RUP [4] 3. ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Diagram Use Case Diagram use case merupakan gambaran dari interaksi atau hubungan antara berbagai elemen-elemen suatu sistem yang akan dibangun. Pengguna dapat mengakses menu utama yaitu menu informasi yang dapat menampilkan peta rute terpendek rumah sakit, rumah bersalin atau puskesmas di Palembang dan menu petunjuk yang berisi petunjuk dan informasi mengenai aplikasi. Diagram use case ini dapat dilihat pada Gambar 2 Gambar 2. Diagram Use Case Aplikasi Rute Terpendek Rumah Sakit, Rumah Bersalin dan Puskesmas Sistem ini digambarkan dalam bentuk diagram aktivitas. Pembuatan diagram ini dibagi menjadi 5 (lima) klasifikasi menu utama dengan diagram aktivitas menu informasi, diagram aktivitas petunjuk dan diagram aktivitas menu cari medik yang terdiri dari map informasi Hal - 3

rumah sakit, map informasi rumah bersalin dan map informasi puskesmas. 3.2 Diagram Aktivitas Berikut adalah gambaran diagram aktivitas untuk aplikasi informasi rute terpendek rumah sakit, rumah bersalin, dan puskesmas : a. Diagram aktivitas menu informasi Pada gambar 3 adalah diagram aktivitas menu informasi, menggambarkan kejadian atau aktivitas pengguna mengakses menu informasi untuk menampilkan peta rute terpendek rumah sakit, rumah bersalin dan puskesmas di Palembang. Adapun diagram aktivitas menu informasi dapat dilihat pada gambar berikut. Gambar 4. Diagram Aktivitas Mengakses Menu Petunjuk 3.3 Class Diagram Class Diagram dibawah ini menunjukkan spesifikasi tiap-tiap kelas yang berhubungan dan saling berinteraksi di dalam sistem. Seperti dijelaskan pada Gambar 5. Gambar 3. Diagram Aktivitas Mengakses Menu Informasi b. Diagram aktivitas menu petunjuk Pada gambar 4 adalah diagram aktivitas menu petunjuk, menggambarkan kejadian atau aktivitas pengguna mengakses menu petunjuk. Menu tersebut dapat dipilih oleh pengguna untuk menampilkan petunjuk dan informasi mengenai aplikasi yang telah diklasifikasikan oleh pembuat. Adapun diagram aktivitas menu petunjuk dapat dilihat pada gambar berikut. Gambar 5. Class Diagram Aplikasi Informasi Rute Terpendek Rumah Sakit, Rumah Bersalin dan Puskesmas 3.4 Sequence Diagram Sequence Diagram merupakan bentuk diagram yang menggambarkan komunikasi /interaksi antar objek dalam suatu use case dalam tingkat yang lebih jelas. Hal - 4

a. Sequence Diagram Menu Utama Diagram ini menggambarkan objek apa saja yang terlibat dan berhubungan dalam proses menampilkan menu utama. Proses diawali ketika pengguna masuk ke menu utama dan memilih salah satu pilihan menu baik itu menu informasi atau menu petunjuk. Sequence diagram menu utama dapat dilihat pada Gambar 6 dan 7. Gambar 8. Tampilan Antarmuka Menu Utama Gambar 6. Diagram Sequence Mengakses Menu Informasi Dari menu utama ini akan ditampilkan beberapa tampilan menu pilihan yang dapat pilih oleh pengguna. Pilihan terdiri dari menu informasi untuk menampilkan informasi peta rute terpendek rumah sakit, rumah bersalin dan puskesmas di Palembang dan menu petunjuk yaitu menu yang dipilih pengguna untuk melihat petunjuk dan informasi mengenai aplikasi. 4.2 Tampilan Menu Informasi Gambar 7. Diagram Sequence Mengakses Menu Petunjuk Pada saat pengguna memasuki menu utama, maka akan terdapat menu pilihan. Jika Pengguna memilih menu informasi, Maka pengguna dapat melihat peta rute terpendek untuk rumah sakit, rumah bersalin dan puskesmas di Palembang. Tampilan menu informasi dapat dilihat pada Gambar 9. 4. IMPLEMENTASI DAN ANALISIS PROGRAM 4.1 Tampilan Menu Utama Aplikasi akan masuk ke bagian menu utama. Bentuk dan tampilan menu utama dapat dilihat pada Gambar 8 Hal - 5

4.4 Tampilan Daftar Lokasi Rumah Sakit, Rumah Bersalin dan Puskesmas Form ini menampilkan daftar-daftar lokasi yaitu daftar lokasi rumah sakit, daftar lokasi rumah bersalin dan daftar lokasi puskesmas. Tampilan Daftar Lokasi Rumah Sakit, Rumah Bersalin dan Puskesmas dapat dilihat pada Gambar 11 (a)(b)(c). Gambar 9. Tampilan Antarmuka Menu Informasi 4.3 Tampilan Menu Cari Medik Setelah tampil peta setelah memilih menu informasi akan ada menu daftar lokasi yang akan membawa pengguna pada menu cari medik. Dan pada menu cari medik akan ada pilihan menu map informasi rumah sakit dan map informasi rumah bersalin dan map informasi puskesmas. Tampilan antarmuka pengguna untuk tampilan menu cari medik dapat dilihat pada Gambar 10. (a) (b) (c) Gambar 11. (a),(b) dan (c) Daftar Lokasi Rumah Sakit, Rumah Bersalin dan Puskesmas 4.5 Tampilan Peta Lokasi Rumah Sakit, Rumah Bersalin dan Puskesmas Gambar 10. Tampilan Antarmuka Menu Cari Medik Form ini menampilkan daftar-daftar lokasi yaitu daftar lokasi rumah sakit, daftar lokasi rumah bersalin dan daftar lokasi puskesmas. Tampilan Peta Lokasi Rumah Hal - 6

Sakit, Rumah Bersalin dan Puskesmas dapat dilihat pada Gambar 12(a)(b)(c). (a) (b) Gambar 13. Tampilan Antarmuka Menu Petunjuk 4.7 Tampilan Penerapan Algoritma Steepest Ascent Hill Climbing (c) Pada gambar 14 adalah contoh penerapan algoritma Steepest Ascent Hill Climbing dari titik awal(stmik GI MDP) ke simpul pertama, namun sebelumnya melakukan perbandingan antara titik awal(stmik GI MDP) ke simpul pertama dan titik awal (STMIK GI MDP) ke simpul pertamaa.berikut pengujian algoritma pada titik awal(stmik GI MDP) ke simpul pertama : Gambar 12. (a),(b) dan (c) Peta Lokasi Rumah Sakit, Rumah Bersalin dan Puskesmas 4.6 Tampilan Antarmuka Petunjuk Pada tampilan menu utama pengguna dapat mengakses menu petunjuk yang berisikan petunjuk dan informasi tentang aplikasi, pengguna dapat mengklik tombol petunjuk pada menu utama, lalu akan tampil halaman petunuk yang berisi petunjuk dan informasi tentang aplikasi. Menu petunjuk dapat dilihat pada Gambar 13 STMIK GI MDP Gambar 14. Tampilan Map dari Titik Awal (STMIK GI MDP) ke Simpul Pertama Hal - 7

Berikut adalah Source Code untuk mendapatkan jarak terpendek dari titik awal ke simpul pertama dan ke simpul kedua lalu lakukan perbandingan : float[] resultsa = new float[1]; resultsa[0] = 0; Location.distanceBetween(latitudeAwal, longitudeawal,latitudeakhirpertama, longitudeakhirpertama, resultsa); JarakA=String.valueOf(resultsA[0]); JarakAa=Double.parseDouble(JarakA); float[] resultsb = new float[1]; resultsb[0] = 0; Location.distanceBetween(latitudeAwal, longitudeawal,latitudeakhirkedua, longitudeakhirkedua, resultsb); JarakB=String.valueOf(resultsB[0]); JarakBb=Double.parseDouble(JarakB); if(jarakaa<jarakbb){ dest = new LatLng(latitudeAkhirPertama, longitudeakhirpertama); Toast.makeText(Class.this, String.valueOf(JarakA), Toast.LENGTH_LONG).show(); } Gambar 15. Source Code Map dari Titik Awal (STMIK GI MDP) ke Simpul Pertama Penerapan Algoritma Steepest Ascent Hill Climbing untuk mendapatkan rute terpendek menuju lokasi diperlukan perhitungan terhadap kesetiap simpul dan melakukan perbandingan terhadap simpul yang ada didekatnya, lalu menjumlahkan titik awal kita berada dengan hasil perbandingan dari menghitung jarak sebelumnya. Sehingga didapatkan rute terpendek menuju lokasi tujuan dengan menggunakan algoritma steepest ascent hill climbing. 5. KESIMPULAN Penerapan algoritma steepest ascent hill climbing ini efektif untuk pembuatan aplikasi informasi rute terpendek rumah sakit, rumah bersalin dan puskesmas ini, tetapi kurang efesien karena aplikasi ini dibutuhkan dalam keadaan darurat sehingga diperlukan waktu yang cepat untuk mendapatkan informasi rute terpendek kelokasi tujuan. Untuk mengakses setiap menu pada aplikasi ini tidak membutuhkan waktu yang lama dan dari hasil pengujian melalui Black Box Testing, uji performa dan kuesioner yang ada, aplikasi ini dapat digunakan dengan baik dan responden yang telah mencoba implementasi aplikasi ini cukup baik. DAFTAR PUSTAKA [1] Anita, D., Muhammad, A., 2006, Konsep Kecerdasan Buatan, Yogyakarta, ANDI. [2] Salahudin, M & AS, Rossa 2011, Modul Pembelajaran Rekayasa Perangkat Lunak (Terstruktur dan Berorientasi Objek), Modula, Bandung. [3] Supriyanto, Aji, 2005, Pengantar Teknologi Informasi, Jakarta, Salemba. [4] Suryana, Taryana, 2007, Metode RUP, Bandung. [5] Thiang, Ferdi, 2009, Robot Mobil Pencari Rute Terpendek Menggunakan Metode Steepest Ascent Hill Climbin, Tugas Akhir Falkutas Teknologi Industri Universitas Kristen Petra, Yogyakarta. Hal - 8