PENGARUH PERSEPSI, MINAT WIRAUSAHA DAN MOTIVASI BERWIRAUSAHA TERHADAP HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN SISWA

dokumen-dokumen yang mirip
I. PENDAHULUAN. Teknologi (IPTEK) yang semakin kompleks di berbagai bidang kehidupan. Untuk

PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL, PMETODE MENGAJAR GURU, MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI. Emi Fitria

PENGARUH PEMANFAATAN SARANA BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR. (Jurnal) Oleh: Arnold Rama Ardiansyah ( )

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, MINAT BACA TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN PERSEPSI SISWA TENTANG SARANA BELAJAR DI SEKOLAH TERHADAP HASIL BELAJAR

KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DAN PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR IPS TERPADU MELALUI MOTIVASI BELAJAR

PENGARUH PERSEPSI HARGA DAN KUALITAS MAKANAN CEPAT SAJI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN

PENGARUH DISIPLIN, MOTIVASI DAN KETERSEDIAAN SARANA BELAJAR DI SEKOLAH TERHADAP HASIL BELAJAR

PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN

PENGARUH PENDIDIKAN ETIKA DALAM KELUARGA DAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA DI SEKOLAH TERHADAP HASIL BELAJAR

PENGARUH PEMBERIAN UMPAN BALIK DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA

kata kunci: hasil belajar, kemandirian belajar, sikap belajar.

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HASIL BELAJAR SISWA KELAS X AKUNTANSI SMK NEGERI 01 LIWA

Kata Kunci : metode mengajar, motivasi belajar, aktivitas belajar, hasil belajar.

PENGARUH MINAT DAN CARA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS

PENGARUH IKLIM SEKOLAH DAN SIKAP SISWA, MELALUI MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR. (Artikel) Oleh: SIS SUBAGYO SAMPUR PRASETYO ( )

PENGARUH MATA KULIAH KEWIRAUSAHAAN, BUDAYA ORGANISASI, DAN MOTIVASI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA

HUBUNGAN KETERAMPILAN HITUNG, PERSEPSI SISWA TENTANG KETERAMPILAN GURU MENGAJAR, CARA BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR AKUNTANSI

PENGARUH PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH, BUDAYA MEMBACA, KOMPETENSI GURU, TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI

PENGARUH KOMPETENSI GURU, KONSEP DIRI, SIKAP SISWA PADA PELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR

PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA, LINGKUNGAN BELAJAR, PEMANFAATAN SARANA TERHADAP HASIL BELAJAR. (Jurnal) Oleh: Pemi Zurriyatina ( )

HUBUNGAN METODE MENGAJAR GURU DAN LINGKUNGAN BELAJAR DI SEKOLAH DENGAN HASIL BELAJAR

PENGARUH MOTIVASI DAN PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN MELALUI SIKAP TERHADAP HASIL BELAJAR IPS TERPADU

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA, KOMPETENSI, DAN PEMBERDAYAAN TERHADAP KINERJA PADA GURU SERTIFIKASI

PENGARUH PERSEPSI TENTANG FASILITAS, BIAYA PENDIDIKAN, KUALITAS DAN LOKASI TERHADAP KEPUTUSAN SISWA MEMILIH SEKOLAH

PENGARUH CARA BELAJAR, DISISPLIN BELAJAR DAN MINAT BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR

PENGARUH CARA BELAJAR, MEDIA PEMBELAJARAN, DAN PERSEPSI SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR

PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG KEMAMPUAN MENGAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN, PERSEPSI METODE MENGAJAR MELALUI MINAT TERHADAP HASIL BELAJAR

PENGARUH LINGKUNGAN SOSIAL DAN DISIPLIN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI

PENGARUH MINAT DAN CARA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA

PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG METODE MENGAJAR DAN KETERSEDIAAN SARANA TERHADAP HASIL BELAJAR. Jurnal. Oleh. Revi Firnando

PENGARUH RPP, METODE PEMBELAJARAN, SARANA PRASARANA TERHADAP KINERJA GURU SERTIFIKASI. (Artikel Skripsi) Oleh RENDI ALKAFI

PEMANFAATAN FASILITAS BELAJAR, PERHATIAN ORANG TUA, DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP HASIL BELAJAR

PENGARUH KEMAMPUAN MEMAHAMI SOAL AKUNTANSI DAN PERSEPSI SISWA TENTANG METODE MENGAJAR GURU TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI (Jurnal)

PENGARUH MOTIVASI DAN KETERSEDIAAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR

PENGARUH SERTIFIKASI, MOTIVASI, DAN PENGAWASAN TERHADAP KINERJA PADA GURU SMP NEGERI

PENGARUH KEBIASAAN BELAJAR DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP HASIL BELAJAR IPS TERPADU

PENGARUH NILAI UJI KOMPETENSI KEJURUAN DAN INFORMASI DUNIA KERJA TERHADAP MINAT BEKERJA SISWA

PENGARUH KONSEP DIRI MELALUI AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR IPS TERPADU

PENGARUH PERSEPSI DUNIA KERJA KONDISI SOSIAL EKONOMI TERHADAP MOTIVASI MELANJUTKAN PERGURUAN TINGGI

JULISDAR CITRA HAKIM SINAGA

BAB I PENDAHULUAN. Tahun Tertinggi yang Ditamatkan

PUBLIKASI ILMIAH. Oleh: KRISTINAWATI A

ABSTRAK PENGARUH KOMPENSASI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA DENGAN MEMPERHATIKAN KEPUASAN KERJA. Oleh RETNO LARAS PALUPI

PENGARUH HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA SMK NEGERI 1 PEKANBARU

PENGARUH PERSEPSI SISWA PEMANFAATAN FASILITAS BELAJAR, SIKAP SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR

HUBUNGAN ANTARA CARA BELAJAR DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA. (Artikel Skripsi) Oleh Imam Basuki

PENGARUH PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH DAN MINAT BACA SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR

PENGARUH EXPECTANCY DAN TASK VALUE TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI PADA MATERI AKUNTANSI

PENGARUH PEMBELAJARAN SOFT SKILLS, LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA

ABSTRAK. Kata-kata kunci: gaji, insentif, kinerja karyawan. viii. Universitas Kristen Maranatha

HUBUNGAN ANTARA HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN DAN PRAKTIK INDUSTRI DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XII TKR

PENGARUH PENGALAMAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA JASA BOGA SMKN 1 SEWON

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN PEMANFAATAN SARANA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR IPS TERPADU

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI DAN MINAT DENGAN PRESTASI SISWA PADA MATA PELAJARAN PEMESINAN

PENGARUH DISIPLIN KERJA, KOMPENSASI, DAN PENGAWASAN TERHADAP KINERJA PADA GURU BERSERTIFIKASI

Economic Education Analysis Journal

PENGARUH PENGAWASAN,LINGKUNGAN KERJA,KOMPENSASI TERHADAP KINERJA PADA GURU SERTIFIKASI. (Artikel Skripsi) Oleh PUTRI NUR RIZKY

HUBUNGAN ANTARA PEMANFAATAN SARANA BELAJAR DI SEKOLAH DAN MOTIVASI DENGAN PRESTASI BELAJAR

III. METODOLOGI PENELITIAN. populasi, sampel, teknik pengambilan sampel, dan variabel penelitian. Hal lain

NASKAH PUBLIKASI. Usulan Penelitian Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Akuntansi

HUBUNGAN MINAT BACA DAN LINGKUNGAN BELAJAR DI SEKOLAH DENGAN PRESTASI BELAJAR

Pendidikan Teknik Mesin Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa. & ABSTRACT

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Matematika

Economic Education Analysis Journal

PENGARUH IQ, EQ, PERSEPSI SISWA TENTANG PENGGUNAAN MEDIA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR

PENGARUH KEMANDIRIAN DAN MOTIVASI BERWIRAUSAHA TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA SMKN 1 SEYEGAN

Economic Education Analysis Journal

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN, KETERAMPILAN MENGAJAR, DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA GURU

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL 1. Oleh

PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA DAN INTENSITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 10 KOTA JAMBI TAHUN AJARAN 2013/2014 ABSTRACT

PENGARUH PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN DAN KONSEP DIRI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif verifikatif dengan

PENGARUH KOMPENSASI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA

HUBUNGAN ANTARA PERHATIAN ORANG TUA DAN GAYA BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA

KETERAMPILAN SOSIAL MELALUI MODEL TIME TOKEN ARENDS DAN JIGSAW PADA PELAJARAN IPS

III. METODE PENELITIAN

Desi Safitri Tedy Rusman dan I Komang Winatha Pendidikan Ekonomi P. IPS FKIP Unila Jalan Prof. Dr. Soemantri Brojonegoro No.

PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN DAN KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR GEOGRAFI. Mulya Sari 1) Sumadi 2) Zulkarnain 3)

HASIL BELAJAR AKUNTANSI DALAM PERSEPSI CARA MENGAJAR GURU DAN MINAT BELAJAR PADA SISWA KELAS X SMK BATIK 2 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2016/2017

PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA, MOTIVASI BELAJAR, DAN GAYA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPS. Eddi Artanti Puji Lestari L.A

PENGARUH BAURAN RITEL TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN DI UKM MART KOPERASI MAHASISWA

III. METODE PENELITIAN

PENGARUH MOTIVASI PRAKTIK DAN KELAYAKAN FASILITAS BENGKEL PEMESINAN TERHADAP PRESTASI PRAKTIK PEMBUBUTAN

Jurnal Siliwangi Vol. 3. No.1, 2017 ISSN Seri Pendidikan

PENGARUH PEMBERDAYAAN, SARANA PRASARANA, LINGKUNGAN KERJA TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA

BAB III METODE PENELITIAN. korelasional dengan pendekatan ex post facto dan survey. Metode asosiatif

ABSTRAK. Kata-kata kunci: Kompensasi finansial, dan kompensasi non finansial

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN AKTIVITAS BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR JURNAL. Oleh YOCIE CALLISTA PUTRI BAHARUDDIN RISYAK SYAIFUDDIN LATIF

ABSTRAK. Kata kunci : Gaya kepemimpinan, kompensasi, dan motivasi. vii. Universitas Kristen Maranatha

PENGARUH BUDAYA MEMBACA, MOTIVASI BELAJAR, DAN CARA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA JURNAL. Oleh REMILDA TRINORA RISWANDI ERNI MUSTAKIM

PENGARUH DISIPLIN BELAJAR, MOTIVASI BELAJAR, LINGKUNGAN BELAJAR DI SEKOLAH TERHADAP HASIL BELAJAR

HUBUNGAN LINGKUNGAN BELAJAR DI SEKOLAH DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR IPS JURNAL. Oleh DEVIYANTI PANGESTU SULTAN DJASMI ERNI MUSTAKIM

HUBUNGAN PRESTASI BELAJAR, BIMBINGAN KARIR DAN SIKAP MANDIRI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA DI SMK MUHAMMADIYAH 1 BANTUL

Jurnal Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan FT UNY Maret, 2015

PEMANFAATAN SARANA PRASARANA BELAJAR SEKOLAH DAN AKTIVITAS PRAMUKA TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI

Oleh: FARIDA RAHMAWATI A PUBLIKASI ILMIAH

PENGARUH KELAYAKAN FASILITAS BENGKEL DAN PRESTASI TEORI PROSES PEMESINAN TERHADAP PRESTASI PRAKTIK BUBUT SISWA

Transkripsi:

PENGARUH PERSEPSI, MINAT WIRAUSAHA DAN MOTIVASI BERWIRAUSAHA TERHADAP HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN SISWA Rini Yanti Nurdin dan Tedi Rusman Pendidikan Ekonomi P.IPS FKIP Unila Jalan Prof. Dr.Soemantri Brojonegoro No. 01 Bandar Lampung This research aims to find out there is no influence perceptions of students on entrepreneurship, entrepreneurship s desire and entrepreneurship motivation for entrepreneurship learning outcomes against the students of class X. Research methods used in this research is descriptive verificative there with ex post facto approach. The population in this research is the whole grade X totaling 266 students, and the sample in this research totaled 155 students is calculated by using the formula Cochran. The data collected via the question form, processed with the computer through the program SPSS 15. To test the hypothesis using linear regression test. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidak pengaruh persepsi siswa tentang kewirausahaan, minat wirausaha, dan motivasi berwirausaha terhadap hasil belajar kewirausahaan siswa kelas X. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif verifikatif dengan pendekatan ex post facto. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X yang berjumlah 266 siswa, dan sampel dalam penelitian ini berjumlah 155 siswa yang dihitung dengan menggunakan rumus Cochran. Data yang terkumpul melalui angket, diolah dengan komputer melalui program SPSS 15. Untuk menguji hipotesis menggunakan uji regresi linier. Kata kunci: persepsi, minat, motivasi, hasil belajar

PENDAHULUAN Indonesia sebagai negara yang tengah berkembang, saat ini sedang menuju suatu modernisasi. Hal ini terlihat dari adanya perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) yang semakin kompleks di berbagai bidang kehidupan. Untuk mendukung proses tersebut, maka diperlukan sumber daya manusia yang berkualitas. Salah satu usaha untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia adalah melalui proses pembelajaran di sekolah. Sekolah bukanlah tempat untuk mengisi pengetahuan saja, tetapi sekolah harus berfungsi sebagai tempat bersosialisasi dan pusat kebudayaan dimana ide, bakat, karya dan potensi siswa dapat di kembangkan. Sistem pendidikan (persekolahan) yang dianut indonesia sekarang, pada dasarnya berupaya memberikan peluang yang sama bagi lulusan setiap jenjang dan jenis pendidikan untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi. Pemberian kesempatan yang sama tanpa adanya seleksi bakat pendidikan, sebenarnya dapat menyebabkan siswa lebih cenderung memilih pendidikan umum daripada pendidikan kejuruan, hal ini didasarkan pada sedikitnya jumlah sekolah kejuruan yang ada, sehingga siswa tidak memiliki kemampuan untuk mengikuti jalur pendidikan umum yang di persiapkan untuk melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi, banyak yang memilih jalur ini. Sebaliknya anak yang pada dasarnya lebih cocok memilih jalur pendidikan umum justru lebih memilih pendidikan kejuruan. SMK merupakan sekolah kejuruan yang kurikulum dan proses pembelajarannya disiapkan untuk menciptakan tenaga kerja yang terampil dan siap pakai. Dengan memperbanyak SMK, maka pemerintah telah berupaya mengurangi angka pengangguran di Indonesia. Banyaknya lulusan terdidik yang menganggur disebabkan oleh pemuda terdidik terlalu memilih-milih pekerjaan yang sesuai dengan kebutuhan dan kompetensinya, selain itu kualifikasi yang tidak sesuai akibat rendahnya relevansi kurikulum dengan keahlian yang dibutuhkan terutama untuk pengangguran lulusan SMA. Lulusan SMA dipersiapkan untuk melanjutkan ke jenjang berikutnya, namun pada kenyataannya banyak lulusan SMA yang tidak mampu melanjutkan, sehingga akhirnya mereka harus menganggur karena tidak dipersiapkan untuk memasuki dunia kerja.

SMK hadir sebagai solusi pemerintah untuk mengentaskan pengangguran yang jumlahnya terus bertambah. Program pendidikan SMK dikhususkan bagi siswa yang mempunyai minat tertentu dan siap untuk bekerja serta membuka lapangan pekerjaan yang disesuaikan dengan keterampilan dan bakat yang dimiliki. Siswa SMK diajak untuk belajar disekolah dan belajar didunia kerja dengan praktek secara nyata sesuai dengan bidang yang dipelajari melalui program Pendidikan Sistem Ganda (PSG). Melalui PSG diharapkan para siswa mendapatkan pengetahuan,keterampilan, serta perubahan sikap, sehingga dapat membekali dirinya untuk memilih, menetapkan, dan mempersiapkan diri untuk memasuki dunia kerja yang sesuai dengan potensi dirinya (Depdikbud, 1999). Salah satu program penting untuk mengentaskan kemiskinan dan pengangguran adalah menciptakan lapangan usaha dan ini artinya harus mencetak wirausaha. Pencetakan wirausaha harus diikuti dengan usaha menumbuhkembangkan jiwa dan semangat kewirausahaan dalam masyarakat Indonesia (Frinces, 2011: 47). Jadi lulusan SMK tidak hanya dicetak untuk siap bekerja tapi mampu menciptakan lapangan kerja sendiri atau berwirausaha dengan keterampilan yang dimiliki. Sesuai arahan Presiden Republik Indonesia bahwa pembangunan bidang pendidikan diarahkan demi tercapainya pertumbuhan ekonomi yang didukung keselarasan antara ketersediaan tenaga terdidik dengan kemampuan, (1) menciptakan lapangan kerja atau kewirausahaan dan (2) menjawab tantangan kebutuhan tenaga kerja (Kemendikbud, 2012). Suatu pernyataan yang bersumber dari PBB menyatakan bahwa Suatu negara akan mampu membangun apabila memiliki wirausahawan sebanyak 2% dari jumlah penduduknya (Buchari Alma, 2009: 4). METODE PENELITIAN Penelitian ini menggunakan metode penelitian Deskriptif Verifikatif, dengan menggunakan metode pendekatan Ex Post Facto dan Survey. Penelitian deskriptif adalah suatu metode dalam meneliti status kelompok manusia, suatu objek, suatu set kondisi, suatu sistem pemikiran ataupun suatu kelas peristiwa pada masa sekarang (Nazir, 2005: 63).

Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan siswa kelas X SMK Negeri 1 CandipuroLampung Selatan Tahun Pelajaran 2014/2015. Teknik pengambilan sampel adalah probability sampling dengan menggunakan simple random sampling. Teknik ini merupakan teknik pengambilan sampel yang memberikan peluang yang sama bagi setiap unsur (anggota) populasi yang dipilih untuk menjadi sampel (Sugiyono, 2009:120). Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, dokumentasi, dan angket. Uji persyaratan instrumen dengan uji validitas dan uji reliabilitas. Uji persyaratan analisis data yaitu uji normalitas dan homogenitas sedangkan uji asumsi klasik yaitu uji kelinieran regresi, uji multikolinearitas, uji autokorelasi, dan uji heteroskedastisitas. Pengujian hipotesis menggunakan regresi linear sederhana dan regresi linear multiple. HASIL DAN PEMBAHASAN 1. Terdapat pengaruh yang positif persepsi siswa tentang kewirausahaan terhadap hasil belajar siswa kelas X SMK Negeri 1 Candipuro Lampung Selatan Tahun Pelajaran 2014/2015 Berdasarkan hasil analisis data, dapat diketahui bahwa persepsi siswa terhadap kewirausahaan mempunyai pengaruh terhadap hasil belajar kewirausahaan siswa kelas X. Hal ini dibuktikan dari hasil pengujian diperoleh t hitung untuk Persepsi Siswa Tentang Kewirausahaan sebesar 10,308> t tabel sebesar 1,970 (hasil intervolasi) dan probabilitasnya (sig.) adalah 0,000 < 0,05 hal ini berarti H 0 ditolak dan H 1 diterima, atau dengan kata lain Persepsi Siswa Tentang Kewirausahaan berpengaruh secara signifikan terhadap Hasil Belajar Kewirausahaan Siswa X SMK Negeri I Candipuro Lampung Selatan Tahun Pelajaran 2014/2015.Hubungan antara Persepsi Siswa Tentang Kewirausahaan dengan Hasil Belajar Kewirausahaan sebesar 0,640 termasuk kategori tingkat hubungan yang kuat dengan kadar determinasi sebesar 0,410, yang berarti Hasil Belajar Kewirausahaan dipengaruhi Persepsi Siswa Tentang Kewirausahaan sebesar 41%, sisanya 59% dipengaruhi oleh faktor lain. Koefisien korelasi arahnya positif yang berarti jika Persepsi Siswa Tentang Kewirausahaan positifmaka Hasil Belajar Kewirausahaan akan meningkat.

Implikasi dari penelitian ini adalah persepsi sangat penting untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Apabila siswa memiliki persepsi yang benar tentang kewirausahaan, maka siswa lebih mudah menguasai bahan pelajaran yang disajikan oleh guru dan akan mendorongnya untuk belajar lebih giat, sehingga dengan demikian persepsi yang positif terhadap kewirausahaan akan dapat meningkatkan hasil belajar kewirausahaan siswa. 2. Terdapat pengaruh yang positif antara minat wirausaha dengan hasil belajar siswa kelas X SMK Negeri 1 Candipuro Lampung Selatan Tahun Pelajaran 2014/2015 Berdasarkan hasil analisis data, dapat diketahui bahwa minat wirausaha mempunyai pengaruh terhadap hasil belajar kewirausahaan siswa kelas X. Hal ini dibuktikan dari hasil pengujian diperoleh t hitung untuk Minat Wirausaha sebesar 11,849> t tabel sebesar 1,970 (hasil intervolasi), dan probabilitasnya (sig.) 0,000 < 0,05 hal ini berarti H 0 ditolak dan H 1 diterima, atau dengan kata lain Ada pengaruh Minat Wirausaha secara signifikan terhadap Hasil Belajar Kewirausahaan siswa Kelas X SMK Negeri I Candipuro Lampung Selatan Tahun Pelajaran 2014/2015. Hubungan antara Minat Wirausaha dengan Hasil Belajar Kewirausahaan sebesar 0,692 termasuk kategori tingkat hubungan yang sedang dengan kadar determinasi sebesar 0,479 yang berarti Hasil Belajar Kewirausahaan dipengaruhi variabel Minat Wirausaha siswa sebesar 47,9%, sisanya 52,1% dipengaruhi oleh faktor lain.koefisien korelasi arahnya positif yang berarti jika minat wirausaha siswa tinggi maka Hasil Belajar Kewirausahaan siswa akan meningkat. Berdasarkan hasil analisis tersebut dapat dinyatakan bahwa semakin siswa berpartisipasi dalam suatu aktivitas kewirausahaan membuktikan bahwa siswa tersebut memiliki minat wirausaha yang tinggi. Jika minat wirausaha yang dimiliki siswa tinggi maka dorongan dari dalam diri siswa untuk mencapai hasil yang maksimal akan semakin meningkat. Tingginya hasil belajar kewirausahaan yang diraih siswa dipengaruhi oleh tingginya minat wirausaha yang dimilikinya.

3. Terdapat pengaruh yang positif motivasi berwirausaha terhadap hasil belajar kewirausahaan siswa kelas X SMK Negeri 1 Candipuro Lampung Selatan Tahun Pelajaran 2014/2015 Berdasarkan hasil analisis data, dapat diketahui bahwa motivasi berwirausaha mempunyai pengaruh terhadap hasil belajar kewirausahaan siswa kelas X. Hal ini dibuktikan dari hasil pengujian diperoleh t hitung untuk Motivasi Berwirausaha sebesar 12,748> t tabel sebesar 1,970 (hasil intervolasi), dan probabilitasnya (sig.) 0,000 < 0,05 hal ini berarti H 0 ditolak dan H 1 diterima, atau dengan kata lain Motivasi Berwirausaha berpengaruh secara signifikan terhadap Hasil Belajar Kewirausahaan siswa Kelas X SMK Negeri I Candipuro Lampung Selatan Tahun Pelajaran 2014/2015. Hubungan antara Motivasi Berwirausaha dengan Hasil Belajar Kewirausahaan sebesar 0,718 termasuk kategori tingkat hubungan yang kuat dengan kadar determinasi sebesar 0,515 yang berarti Hasil Belajar Kewirausahaan dipengaruhi variabel Motivasi Berwirausaha sebesar 51,5%, sisanya 48,5% dipengaruhi oleh faktor lain. Koefisien korelasi arahnya positif yang berarti jika siswa punya motivasi berwirausaha tinggi, maka Hasil Belajar Kewirausahaan siswa diharapkan akan meningkat. Implikasi dari hasil penelitian ini menyatakan bahwa ada pengaruh motivasi berwirausaha terhadap hasil belajar mata pelajaran Kewirausahaan siswa kelas X SMK Negeri 1 Candipuro Tahun Pelajaran 2014/2015, dengan memberikan motivasi kepada siswa dapat dilakukan dengan menggairahkan siswa untuk berwirausaha, mmemberikan harapan realistis, dan memberikan pengarahan-pengarahan kepada siswa. Seorang anak yang telah termotivasi untuk berwirausaha akan selalu berusaha mempelajari dengan baik dan tekun dengan harapan memperoleh hasil yang baik. Sesuai dengan pendapat Potter (2008 : 182) key role of entrepreneurial education is to create momentum for change ; development starts in small steps, as others follow and momentum grows. Pendapat tersebut dapat dimaknai bahwa pendidikan kewirausahaan dimanfaatkan sebagai momentum awal menciptakan lulusan yang berjiwa wirausaha melalui pembentukan pola pikir (mindset) dan jiwa (spirit) menjadi pengusaha.

4. Terdapat pengaruh yang positif antara persepsi siswa tentang kewirausahaan, minat wirausaha dan motivasi berwirausaha terhadap hasil belajar kewirausahaan siswa kelas X SMK Negeri 1 Candipuro Lampung Selatan Tahun Pelajaran 2014/2015 Hasil analisis data dengan SPSS diperoleh F hitung = 61,728 dengan signifikansi (sig.) sebesar 0,000, sedangkan F tabel dengan derajat kebebasan (dk/df) untuk pembilang = 3 dan penyebut = 151 dan = 0,05 dari daftar tabel diperoleh = 2,66 (hasil intervolasi), dengan demikian F hitung > F tabel atau 61,728 >2,66dan signifikansi 0,000 < 0,05 maka H o ditolak dan menerima H 1 yang menyatakan : Ada pengaruh Persepsi Siswa Tentang Kewirausahaan,Minat Wirausaha dan Motivasi Berwirausaha terhadap Hasil Belajar Kewirausahaan Siswa Kelas X di SMK Negeri I Candipuro Lampung Selatan Tahun Pelajaran 2014/2015. Hubungan secara simultan antara Persepsi Siswa Tentang Kewirausahaan, Minat Wirausaha dan Motivasi Berwirausaha terhadap Hasil Belajar Kewirausahaan sebesar 0,742 termasuk kategori tingkat hubungan yang kuat dengan kadar determinasi sebesar 0,551 yang berarti Hasil Belajar Kewirausahaan dipengaruhi Persepsi Siswa Tentang Kewirausahaan,Minat Wirausaha dan Motivasi Berwirausaha sebesar 55,1%, sisanya 44,9 % dipengaruhi oleh faktor lain. Koefisien korelasi arahnya positif yang berarti jika variabel Persepsi Siswa Tentang Kewirausahaan positif, dan mempunyai minat wirausaha tinggiserta siswa memiliki motivasi berwirausaha tinggi, maka akan meningkatkan Hasil Belajar Kewirausahaan Siswa di Kelas X di SMK Negeri I Candipuro Lampung Selatan Tahun Pelajaran 2014/2015. Berdasarkan hasil analisis tersebut dapat dinyatakan bahwa ada pengaruh antara persepsi siswa tentang kewirausahaan, minat wirausaha, dan motivasi berwirausaha tehadap hasil belajar kewirausahaan siswa kelas X SMK Negeri 1 Candipuro Lampung Selatan Tahun Pelajaran 2014/2015.

SIMPULAN 1. Ada pengaruh yang signifikan persepsi siswa tentang kewirausahaan terhadap hasil belajar Kewirausahaan siswa kelas X SMK Negeri 1 Candipuro Lampung Selatan Tahun Pelajaran 2014/2015. Hal ini dapat diartikan bahwa persepsi siswa tentang kewirausahaan yang positif, maka hasil belajar yang dicapai oleh siswa juga akan membaik. 2. Ada pengaruh signifikan minat wirausaha terhadap hasil belajar Kewirausahaan siswa kelas X SMK Negeri 1 Candipuro Lampung Selatan Tahun Ajaran 2014/2015. Hal ini dapat diartikan bahwa dengan minat wirausaha yang tinggi, maka hasil belajar yang dicapai oleh siswa juga akan bagus. 3. Ada pengaruh signifikan motivasi bewirausaha terhadap hasil belajar Kewirausahaan siswa kelas X SMK Negeri 1 Candipuro Lampung Selatan Tahun Ajaran 2014/2015. Hal ini menunjukkan bahwa motivasi berwirausaha yang tinggi, maka hasil belajar yang dicapai oleh siswa juga akan membaik. 4. Ada pengaruh signifikan persepsi siwa tentang kewirausahaan, minat wirausaha, dan motivasi berwirausaha terhadap hasil belajar Kewirausahaan siswa kelas X SMK Negeri 1 Candipuro Lampung Selatan Tahun Ajaran 2014/2015. Pada penelitian ini menunjukkan apabila persepsi siswa tentang kewirausahaan, minat wirausaha, dan motivasi berwirausaha baik, maka hasil belajar yang dicapai siswa juga akan membaik.

DAFTAR PUSTAKA Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.(1999).Kurikulum Sekolah Menengah Kejuruan: Garis Besar Program Pendidikan dan Pelatihan.Jakarta. Tersedia: www.depdiknas.go.id/ Frinces, Z. Heflin. (2011). Be An Entrepreneur (Jadilah Seorang Wirausaha) Kajian Strategis Pengembangan Kewirausahaan. Yogyakarta: Graha Ilmu. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. (2012). Garis-Garis Besar Program Pembinaan SMK Tahun 2012. Jakarta. Tersedia: http://ditpsmk.net/panlak/garisgaris_besarprogrampembinaansmk2012 pdf. Nazir. 2005. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada Potter, J. 2008. Entrepreneurship and higher education. Paris : OECD. Sugiyono. 2009. Metoda Penelitian Pendidikan. Bandung: CV Alfabeta.