VIII. IMPLEMENTASI & PENGEMBANGAN JAR.KOM.

dokumen-dokumen yang mirip
III. KOMUNIKASI DATA PADA JARINGAN KOMPUTER

TUGAS AKHIR ICT BRIDGE : MENGHUBUNGKAN ANTAR SISTEM JARINGAN SEJENIS

JARINGAN KOMPUTER JARINGAN KOMPUTER

Disain tersebut menjadi sedemikian sukses di masa itu sehingga Xerox, Intel dan Digital Equipment Corporation (DEC) mengeluarkan standar Ethernet

Internetworking / WAN (Wide Area Network)

Peralatan Jaringan Collision Domain

TUGAS JARKOM. *OSI Layer dan TCP/IP* A. OSI layer

Network Device. 1. Switch

KONSEP DASAR JARINGAN KOMPUTER

Cara kerja Ethernet Card berdasarkan broadcast network yaitu setiap node dalam suatu jaringan menerima setiap transmisi data yang dikirim oleh suatu

Pertemuan 3 Dedy hermanto/jaringan Komputer/2010

Information Systems KOMUNIKASI DATA. Dosen Pengampu : Drs. Daliyo, Dipl. Comp. DISUSUN OLEH:

Pengertian TCP IP, Konsep Dasar Dan Cara Kerja Layer TC IP

WAN Wide Area Network. Oleh: Ariya Kusuma, A. Md. Universitas Negeri Surabaya

Hub dan Switch: Perbedaannya ditinjau secara konseptual

DASAR-DASAR NETWORKING MODEL-MODEL REFERENSI

JARINGAN. Adri Priadana. Page 1

Bab 2 LANDASAN TEORI

BAB II JARINGAN LOCAL AREA NETWORK (LAN) Jaringan komputer merupakan sekumpulan komputer yang berjumlah

Pengantar Teknologi Informasi Jaringan (Layer Fisik)

-KOMUNIKASI DATA- Nama : Novriansyah Kelas : 2.DB.10 NPM : Dosen : Leli Safitri

IMPLENTASI VLAN. Gambar Jaringan VLAN BAGAIMANA VLAN BEKERJA

file:///c /Documents%20and%20Settings/Administrator/My%20Documents/My%20Web%20Sites/mysite3/ebook/pc/pengenalanjaringanbagian1.txt

adalah sebuah aturan atau standar yang mengatur hubungan, komunikasi, dan perpindahan data antara dua atau lebih titik komputer dalam Komunikasi Data

JARINGAN KOMPUTER 1 TUGAS IV PERANGKAT-PERANGKAT JARINGAN KOMPUTER (COMPUTER NETWORK DEVICES)

1. Memahami cara pemasangan dan pengecekan kabel UTP. 2. Memahami perangkat dan konsep dasar dari suatu LAN.

IX. Pembentukan Sub Jaringan (Subnetting)

Peralatan yang terhubung ke segmen jaringan terdefinisi sebagai networking devices

Nuri Budi Hangesti /22

Rahmady Liyantanto liyantanto.wordpress.com

Pertemuan 1. Tujuan Teknik Komunikasi

BAB 2 LANDASAN TEORI. melakukan pengiriman dan penerimaan (meski path itu berupa wireless). (Tittel,

Olivia Kembuan, S.Kom, M.Eng UNIMA PART 4 : KOMPONEN-KOMPONEN JARINGAN

TEKNIK TRANSMISI SINYAL

Tutorial VLAN [MENGENAL V-LAN] PENGANTAR

P E R T E M U A N 14

BAHAN KULIAH KOMUNIKASI DATA

JARINGAN KOMPUTER Chandra Hermawan, M.Kom

S1 SISTEM KOMPUTER UNIVERSITAS DIPONEGORO. Disampaikan Dalam Rangka Pengabdian Masyarakat PROGRAM STUDI

XIII. PENGEMBANGAN JARINGAN KOMPUTER

SISTEM UNTUK MENGAKSES INTERNET

MAKALAH Macam-Macam Perangkat Keras Jaringan Komputer

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu

Guide Media Unguide Media

Pengenalan Perangkat Network. Eka Setia Nugraha S.T., M.T.

Pertemuan V. Local Area Network

BAB II LANDASAN TEORI

SISTEM KONEKSI JARINGAN KOMPUTER. Oleh : Dahlan Abdullah

Komunikasi. Rijal Fadilah S.Si

Pertemuan 2, Komunikasi Data, DGS REVIEW DATA INFORMASI KOMUNIKASI KOMUNIKASI DATA

X. SUPERNETTING. Hand Out : Piping Supriatna 65

Unsur yang menentukan jenis suatu LAN atau MAN adalah : Topologi Media Transmisi Teknik Medium Access Control

Pendahuluan. Koneksi secara fisik (Topologi secara fisik) Koneksi secara Logis (Topologi secara Logic)

PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI TOPOLOGI JARINGAN

Datarate (bandwidth) Layout jaringan (topologi) Single atau multiple kanal komunikasi.

Tujuan Muliplexing Jenis Teknik Multiplexing Segmentasi jaringan segregasi jaringan

Membangun VLAN dengan Hub August 2010

Ade Kosasih Audi Prasetya Febian Adnan Nanda Abiyoka Tomi Ferdiansyah Wildan Ramadhan

Gambar. 1: Physical Layer. Gambar. 2: Protocol Data Unit

NETWORK LAYER MATA KULIAH: JARINGAN KOMPUTER DISUSUN OLEH: MAYLANI LESTARI ( ) DANDO RIDWANTO LUKMAN HAKIM LUKMAN SUDIBYO RICKY MARDHANI 3KA19

KOMUNIKASI DATA. Agar komunikasi data dapat dilakukan, 3 buah elemen harus ada. data. Media transmisi. penerima. sumber

MODUL 2 INSTALASI JARINGAN DAN SUBNETING

SISTEM KOMUNIKASI ANTAR JARINGAN

BAB 2 LANDASAN TEORI

TUGAS KEAMANAN JARINGAN OSI LAYER DIDIET RISTHA ARDIANSYAH NRP

JARINGAN. berhubungan untuk melakukan komunikasi data. Tahun 1940-an : di Amerika dibuatlah proses beruntun (Batch Processing)

LEMBAR TUGAS MAHASISWA ( LTM )

Badiyanto, S.Kom., M.Kom. Refrensi : William Stallings Data and Computer Communications

PENGATURAN PERALATAN

Lapisan ini merupakan lapisan yang akan melakukan transmisi data antara perangkat-perangkat jaringan yang saling berdekatan di dalam sebuah wide area

ULANGAN HARIAN JARINGAN NIRKABEL

Rahmady Liyantanto liyantanto.wordpress.com

TCP dan Pengalamatan IP

Pertemuan I. Pengenalan Jaringan Komputer. Program Studi TEKNIK INFORMATIKA

BAB 2 LANDASAN TEORI

Data Link Layer -switching- Rijal Fadilah, S.Si

VII. PEMBENTUKAN TOPOLOGI JARINGAN KOMPUTER

Perangkat Keras jaringan pengkabelan dan konektor. Untuk Kalangan sendiri SMK Muh 6 Donomulyo

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Tugas Jaringan Komputer

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. penggunaan bandwidth. Solusi yang sering dilakukan adalah

Cara Kerja Router. Tatik yuniati. Abstrak.

Percobaan VLAN. Konfigurasi VLAN

Pendahuluan Jaringan komputer adalah kumpulan dua atau lebih dari komputer yang saling berhubungan satu sama lain. Kebutuhan yang diperlukan dalam kon

DASAR JARINGAN DAN TELEKOMUNIKASI RESUME MATERI ETHERNET. disusun oleh:

OSI LAYER & TCP/IP. Deris Stiawan.S.Kom.MT. Fakultas Ilmu Komputer Universitas Sriwijaya

TK 2134 PROTOKOL ROUTING

computer modem konektor rj45

Ringkasan Komunikasi Data - 15 tel 5

Lapisan OSI Dan Mcam-Macam Layer

Bridges & Switches. Diploma Teknik Elektro Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada. Nur Rohman Rosyid.

BAB 2 LANDASAN TEORI

Hierarki WAN & Dedicated Router

Mata pelajaran ini memberikan pengetahuan kepada siswa mengenai konsep dasar dan design jaringan komputer.

BAB 2 DASAR TEORI. Iklan berasal dari sebuah kata dalam bahasa melayu, yaitu i lan atau i lanun

HARDWARE JARINGAN KOMPUTER

Minggu 4 Layer Data Link

Bagaimana Cara Kerja Wifi

MODEL REFERENSI OSI & TCP/IP. Budhi Irawan, S.Si, M.T

BAB 2 LANDASAN TEORI. klasifikasi jaringan komputer, topologi jaringan, protokol jaringan, Internet, firewall,

Transkripsi:

VIII. IMPLEMENTASI & PENGEMBANGAN JAR.KOM. Repeater : Berfungsi untuk memperpanjang jangkauan media transmisi dengan kemampuannya untuk memperkuat sinyal data. Repeater Gb.VIII-1. : Memperpanjang jangkauan Transmisi. Jika komputer yang akan digabungkan banyak, maka fungsi Repeater digantikan oleh Active Hub (sebagai Multi-Repeater). Active Hub : Berfungsi untuk memperkuat sinyal data dan mendistribusikan data. Active Hub Gb.VIII-2. : Mendistribusikan dan memperkuat sinyal Data. Hand Out : Piping Supriatna 47

Apa yang terjadi jika pengembangan jaringan berikutnya dilakukan penambahan sejumlah komputer pada bagian masing-masing Node? Active Hub Gb.VIII-3. : Memperluas Jaringan Komputer. Untuk pengembangan jaringan seperti ini dibutuhkan Active Hub (Hub) tambahan pada masing-masing kelompok hasil penambahan sejumlah komputer. Active Hub Gb.VIII-4. : Penambahan Active Hub pada Sub Jaringan. Hand Out : Piping Supriatna 48

Permasalahan yang muncul disini adalah : 1. Hub akan mendistribusikan data ke semua perangkat yang terhubung dengannya. Akibatnya terjadi pembagian kecepatan transmisi secara merata untuk semua perangkat yang terhubung. 2. Hub sama halnya dengan Repeater, memproses transmisi data hanya sampai Physical Layer, sehingga kemampuannya hanya memperkuat sinyal data tetapi tidak mampu mampu mem-filter lalulintas data. 3. Topologi di atas disebut juga Topologi Broadcast, karena data yang ditransmisikan oleh transmitter di broadcast ke seluruh bagian media transmisi yang terpasang. 1 2 Gb.VIII-5. : Broadcasting Transmission. Host-1 mengirimkan data ke Host-2, semua Host pada jaringan menerima transmisi data dari Host-1, tetapi hanya Host-2 yang menerima kiriman data dari Host-1. Hand Out : Piping Supriatna 49

Jika Host dari segmen jaringan lain juga mentrasmisikan data, maka akan terjadi tabrakan data yang dampaknya akan sangat mengurangi kecepatan transmisi pada jaringan. 1 2 10 Gb.VIII-6. : Data Collision terjadi pada Broadcasting Transmission. 18 Untuk mengatasi Data Collision akibat Broadcasting Transmission pada jaringan ini maka digunakan Bridge. Bridge : Berfungsi untuk menjembatani 2 segmen jaringan yang sama (nomor jaringannya sama) dan mampu memfilter (menangkal) transmisi data yang tidak ditujukan ke segmen jaringan berikutnya. 1 2 Gb.VIII-7. : Bridge memfilter transmisi data yang bukan dialamatkan ke sub jaringan yang dijembataninya. Hand Out : Piping Supriatna 50

Pertukaran data antar sub jaringan mengakibatkan Broadcast Collision melalui Bridge. Untuk menangani keadaan tersebut fungsi dari Bridge yang terpasang digantikan oleh Router. Router : Berfungsi untuk menjembatani 2 segmen jaringan yang berbeda (nomor jaringannya berbeda), dan memiliki kemampuan untuk mengarahkan transmisi data agar sampai pada alamat tujuan (destination address). 1 Router 16 Gb.VIII-8. : Router mengarahkan transmisi data ke alamat yang dituju, sesuai dengan yang tertera pada Destination IP-Address.. Hand Out : Piping Supriatna 51

Perlu diingatkan kembali bahwa Repeater fungsinya hanya memperkuat sinyal data, jadi proses transmisi data pada Repeater terjadi hanya sampai pada Physical Layer (lapisan fisik) saja. Network Datalink Proses Transmisi Data pada REPEATER Network Datalink Physical Physical Physical Physical Gb.VIII-9. : Proses Transmisi Data pada Repeater. Sedangkan Bridge berfungsi untuk menjembatani antara 2 segmen jaringan yang sama (nomor jaringannya sama), dan akan memfilter transmisi data jika bukan ditujukan untuk segmen jaringan yang dijembataninya. Proses transmisi data pada Bridge hanya sampai pada DataLink Layer (lapisan DataLink) saja. Network Proses Transmisi Data pada BRIDGE Network Datalink Datalink Datalink Datalink Physical Physical Physical Physical Gb.VIII-10. : Proses Transmisi Data pada Bridge. Hand Out : Piping Supriatna 52

Router berfungsi untuk menjembatani 2 segmen jaringan (atau lebih) yang berbeda (nomor jaringannya berbeda), dan mampu untuk mengarahkan transmisi data agar sampai ke alamat yang dituju. Router dalam hal ini juga berfungsi sebagai gateway (gerbang), karena transmisi data ke destination address dari segmen jaringan yang digandeng oleh Router harus melalui Router tersebut. Proses transmisi data pada Router dilaksanakan hanya sampai Network Layer. Proses Transmisi Data pada ROUTER Network Network Network Network Datalink Datalink Datalink Datalink Physical Physical Physical Physical Gb.VIII-11. : Proses Transmisi Data pada Router. Metode transmisi data antar jaringan lokal (LAN) tanpa mengalami perubahan bentuk sinyal data disebut BASEBAND TRANSMISSION. Pada Baseband Transmission sinyal data digital yang dikirimkan oleh Transmitter langsung akan diterima dalam bentuk sinyal data digital pula oleh Receiver. Proses transmisi data pada Baseband Transmission tidak melalui jalur Public Service Telephone Network (PSTN), karena pada jalur PSTN transmisi PSTN sinyal data harus dalam bentuk sinyal data analog. Untuk metode transmisi data dimana sinyal data mengalami perubahan bentuk dari sinyal data digital menjadi sinyal data analog (terjadi modulasi), kemudian Hand Out : Piping Supriatna 53

selanjutnya dari sinyal data analog berubah kembali menjadi sinyal data digital (demodulasi) disebut BROADBAND TRANSMISSION. Pada Broadband Transmission proses transmisi data ini membutuhkan peralatan MODEM, yang berfungsi untuk mengubah sinyal data digital menjadi sinyal data analog (modulasi) atau sebaliknya (demodulasi). MODEM bertugas untuk melanjutkan transmisi data jalur transmisi jaringan lokal (LAN) dengan jalur PSTN, untuk menuju jaringan yang lebih luas (global internet). Proses transmisi data untuk MODEM dilaksanakan untuk seluruh lapisan OSI sebagai dampak dari proses modulasi dan demodulasi. Proses Transmisi Data pada GATEWAY Applicat. Applicat. Present. Present. Network Network Network Network Datalink Datalink Datalink Datalink Physical Physical Physical Physical Gb.VIII.12. : Proses Transmisi Data pada Gateway Perlu diingat bahwa proses transmisi data yang dilakukan oleh setiap perangkat penunjang jaringan berbeda tingkat lapisan OSI yang diaksesnya. Sekali lagi bahwa khusus untuk MODEM proses transmisi data dilaksana-kan untuk setiap lapisan OSI sebagai dampak dari proses modulasi dan demodulasi (perubahan bentuk sinyal data dari digital menjadi analog dan sebaliknya). Hand Out : Piping Supriatna 54

Untuk mudah mengingatnya dapat dilihat pada gambar dibawah ini : MODEM ROUTER BRIDGE Repeater Tabel tingkat proses transmisi data untuk perangkat penunjang jaringan : Perangkat Penunjang JARINGAN Layer Proses Transmisi Fungsi Perangkat Penunjang Jaringan MODEM Gerbang LAN untuk Broadband Transm. ROUTER Network Mengarahkan transmisi data ke Destin.IP. BRIDGE Data Link Menjembatani 2 LAN sejenis. Repeater Physical Memperkuat sinyal data Hand Out : Piping Supriatna 55