ANALISIS KEPUTUSAN INVESTASI

dokumen-dokumen yang mirip
dimana jangka waktu kembalinya dana tersebut melebihi waktu satu tahun. Batas waktu satu

Oleh : Ani Hidayati. Penggunaan Informasi Akuntansi Diferensial Dalam Pengambilan Keputusan Investasi

PENGGUNAAN INFORMASI AKUNTANSI DIFERENSIAL

Bab 5 Penganggaran Modal

Materi 7 Metode Penilaian Investasi

Bab 6 Teknik Penganggaran Modal (Bagian 1)

Metode Penilaian Investasi

PENGANGGARAN MODAL (CAPITAL BUDGETING)

ANALISIS INVESTASI BUDI SULISTYO

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. penelitian ini, maka penulis dapat menarik simpulan sebagai berikut:

BAB II KEPUTUSAN INVESTASI

Magister Manajemen Univ. Muhammadiyah Yogyakarta

ASPEK KEUANGAN. Disiapkan oleh: Bambang Sutrisno, S.E., M.S.M.

ANALISIS KEPUTUSAN INVESTASI (CAPITAL BUDGETING) Disampaikan Oleh Ervita safitri, S.E., M.Si

Investasi dalam aktiva tetap

KEPUTUSAN INVESTASI. 1. Pendahuluan

BAB IX Analisis Keputusan Investasi Modal

KONSEP DAN METODE PENILAIAN INVESTASI

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Penganggaran Modal 1 BAB 10 PENGANGGARAN MODAL

Minggu-15. Budget Modal (capital budgetting) Penganggaran Perusahaan. By : Ai Lili Yuliati, Dra, MM

CAPITAL INVESTMENT DECISIONS (PENGAMBILAN KEPUTUSAN PENANAMAN MODAL)

METODE ACCOUNTING RATE OF RETURN (ARR)

METODE PENILAIAN INVESTASI. Jakarta, 20 Oktober 2005

Metode Penilaian Investasi Pada Aset Riil. Manajemen Investasi

MAKALAH STUDI KELAYAKAN BISNIS PENILAIAN INVESTASI DAN RESIKO INVESTASI

BAB II LANDASAN TEORI. lebih dari satu tahun. Hal yang penting dalam capital budgeting adalah

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. Kondisi suatu pasar yang dapat menjanjikan tingkat profitabilitas yang cukup

Proudly present. Penganggaran Modal. Budi W. Mahardhika Dosen Pengampu MK.

MANAJEMEN KEUANGAN LANJUTAN ANDRI HELMI M, S.E., M.M

BAB V KEPUTUSAN INVESTASI

TEHNIK PENGANGGARAN BARANG MODAL (CAPITAL BUDGETING) Oleh : Padlah Riyadi, SE. Ak 1

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dunia usaha dewasa ini ditandai dengan semakin. meningkatnya persaingan yang ketat di berbagai bidang usaha, hal ini

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

PENGANGGARAN MODAL. Rona Tumiur Mauli Caroline Simorangkir, SE.,MM. Modul ke: Fakultas EKONOMI & BISNIS. Program Studi AKUNTANSI

INVESTASI DALAM AKTIVA TETAP

ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI

Penganggaran Modal (Capital Budgeting) Lanjutan

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Daya Mandiri merencanakan investasi pendirian SPBU di KIIC Karawang.

Bab 7 Teknik Penganggaran Modal (Bagian 2)

Mata Kuliah - Kewirausahaan II-

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. Pada saat ini persaingan di dunia usaha semakin ketat. Apabila perusahaan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

12/23/2016. Studi Kelayakan Bisnis/ RZ / UNIRA

KRITERIA PENILAIAN INVESTASI

PENILAIAN INVESTASI. Bentuk investasi dibedakan 1. Berdasarkan asset yang dimiliki 2. Berdasarkan lamanya waktu investasi

ABSTRAK. Kata Kunci: Capital Budgeting, Payback Period, Net Present Value, dan Internal Rate of Return. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. Dalam dunia usaha yang semakin berkembang saat ini, di mana ditunjukkan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

CAPITAL BUDGETING LANJUTAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS. AsiA Day Madiun-Malang, penelitian menggunakan metode-metode penilaian

TUGAS ASPEK KEUANGAN STUDI KELAYAKAN BISNIS. Dosen : Tita Borshalina, S.E, M.S.M.. Kelompok 8 Muhammad iqbal al-kahfi (0113u427)

MANAJEMEN KEUANGAN CAPITAL BUGDETING

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB II INVESTASI. Setiap perusahaan yang melakukan investasi aktiva tetap selalu

Handout Manajemen Keuangan

ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI AKTIVA TETAP DENGAN MENGGUNAKAN METODE CAPITAL BUDGETING PADA CV. SURYA SEJAHTERA BERSAMA

Pendahuluan. Prosedur Capital Budgeting atau Rencana Investasi

BAB I PENDAHULUAN. Dalam dunia usaha sekarang ini, persaingan yang terjadi semakin ketat.

BAB V HASIL ANALISA. dan keekonomian. Analisis ini dilakukan untuk 10 (sepuluh) tahun. batubara merupakan faktor lain yang juga menunjang.

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

Penganggaran Modal (Capital Budgeting)

KONSEP PENILAIAN INVESTASI PADA RUMAH SAKIT DISUSUN OLEH: SESILIA ODILIA FAU

TUGAS PASAR MODAL DAN MANAJEMEN KEUANGAN PENGANGGARAN MODAL

TIME VALUE OF MONEY DAN NET PRESENT VALUE (NPV)

Capital Budgeting. adalah proses pengambilan keputusan jangka panjang.

BAB I PENDAHULUAN. sosial, manusia selalu hidup bersama dengan manusia lainnya. Manusia

ABSTRAK. Kata kunci: net present value, penganggaran modal, pengambilan keputusan. Universitas Kristen Maranatha

BAB III METODELOGI PENELITIAN. Menurut Surakhmad, (1994: ), metode deskriptif analisis, yaitu metode

DAFTAR ISI... Halaman ABSTRAKSI.. KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR Latar Belakang Penelitian 1

Pertemuan 12 Investasi dan Penganggaran Modal

STUDI KELAYAKAN BISNIS PADA USAHA RUMAH MAKAN AYAM BAKAR TERASSAMBEL

Modal (Capital) menunjukkan aktiva tetap yang digunakan untuk produksi

RANGKUMAN BAB 23 EVALUASI EKONOMI DARI PENGELUARAN MODAL (Akuntansi Biaya edisi 13 Buku 2, Karangan Carter dan Usry)

BAB 5 Capital Budgeting Dan Analisa Investasi

Manajemen Keuangan. Keputusan Investasi. Basharat Ahmad. Modul ke: Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Program Studi Manajemen

STUDI KELAYAKAN PENGEMBANGAN NECIS LAUNDRY

STUDI KELAYAKAN BISNIS METODE PEMIILIHAN INVESTASI IRR, PI, NPV, DISCOUNT PI

ANALISIS STUDI KELAYAKAN INVESTASI PEMBUKAAN CABANG BARU PADA USAHA JASA FOTOKOPI DAULAY JAYA

VII. RENCANA KEUANGAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan di dunia bisnis di zaman globalisasi ini kian hari semakin ketat.

ANALISIS STUDI KELAYAKAN INVESTASI PEMBUKAAN CABANG BARU PADA USAHA JASA FOTOKOPI PRIMA JAYA

BAB II LANDASAN TEORI

Manajemen Keuangan. Penganggaran Modal Payback periode Net Present Value (NPV) Internal Rate of Return (IRR) Perbandigan NPV dan IRR

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI. Halaman ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... v DAFTAR TABEL... ix DAFTAR GAMBAR... xii

III. METODE PENELITIAN

worth, disingkat EUAW), atau jumlah ekivalent kapital

VIII. ANALISIS FINANSIAL

Aspek Ekonomi dan Keuangan. Pertemuan 11

BAB I PENDAHULUAN. bersosialisasi. Dalam bersosialisasi, terdapat berbagai macam jenis hubungan yang

ANALISA STUDY KELAYAKAN KELANGSUNGAN USAHA JASA FOTO COPY CAHAYA GIRI

ABSTRAK. Universitas Kristen Marantha. Kata Kunci: Capital Budgeting, Payback Period, Net Present Value, Internal Rate of Return.

BAB VI ASPEK KEUANGAN. melakukan penghitungan net present value serta payback period. Proyeksi keuangan ini dibuat. Tabel 6.

STUDI KELAYAKAN BISNIS PADA USAHA TOKO BIN AGIL DI JALAN RAYA CONDET, JAKARTA TIMUR : MUAMMAL IRZAD NPM :

ABSTRAK Kata Kunci: capital budgeting, dan sensitivity analysis.

PRINSIP-PRINSIP INVESTASI & ALIRAN KAS. bahanajar

Transkripsi:

ANALISIS KEPUTUSAN INVESTASI Dalam pengambilan keputusan investasi, opportunity cost memegang peranan yang penting. Opportunity cost merupakan pendapatan atau penghematan biaya yang dikorbankan sebagai akibat dipilihnya alternatif tertentu. Misalnya dalam penggantian mesin lama dengan mesin baru, harga jual mesin lama harus diperhitungkan dalam mempertimbangkan investasi pada mesin baru. Dalam prinsip akuntansi yang lazim, biaya bunga modal sendiri tidak boleh diperhitungkan sebagai biaya. Dalam pengambilan keputusan investasi, biaya modal sendiri justru harus diperhitungkan. Analisis biaya dalam keputusan investasi lebih dititikberatkan pada aliran kas, karena saat penelimaan kas dalam investasi memilki nilai waktu uang. Satu rupiah yang diterima sekarang lebih berharga dibandingkan dengan satu rupiah yang diterima di masa yang akan datang. Oleh karena itu, meskipun untuk perhitungan laba perusahaan, biaya diperhitungkan berdasarkan asas akrual, namun dalam perhitungan pemilihan investasi yang memperhitungkan nilai waktu uang, biaya yang diperhitungkan adalah biaya tunai. PAJAK PENGHASILAN Karena keputusan investasi didasarkan pada aliran kas, maka pajak atas laba merupakan unsur informasi penting yang ikut dipertimbangkan dalam perhitungan aliran kas untuk pengambilan keputusan investasi. Jika suatau usulan investasi diperkirakan akan mengakibatkan penghematan biaya atau tanbahan pendapatan, maka disisi lain akan mengakibatkan timbulnya laba diferensial, yang akan menyebabkan tambahan pajak penghasilan yang akan dibayar oleh perusahaan. Oleh karena itu dalam memperhitungkan aliran kas keluar dari investasi, perlu diperhitungkan pula tambahan atau pengurangan pajak yang harus dibayar akibat adanya penghematan biaya atau penambahan pendapatan tersebut dan sebaliknya. KRITERIA PENILAIAN INVESTASI Dalam pemilihan usulan investasi, manajemen memerlukan informasi akuntansi sebagai salah satu dasar penting untuk menentukan pilihan investasi. Informasi akuntansi dimasukkan dalam suatu model pengambilan keputusan yang berupa kriteria penilaian investasi untuk memungkinkan manajemen memilih investasi terbaik di antara alternatif investasi yang tersedia. Ada beberapa metode untuk menilai perlu tidaknya suatu investasi atau untuk memilih berbagai macam alternatif investasi. Pay back method Average return on investment Present value Discounted cash flow (Internal Rate of Return) Modified Internal Rate of Return (MIRR) Profitability Index (PI)

Pay back Method Dalam metode ini faktor yang menentukan penerimaan atau penolakan suatu usulan investasi adalah jangka waktu yang diperlukan untuk menutup kembali investasi. Oleh karena itu, dengan metode ini setiap usulan investasi dinilai berdasarkan apakah dalam jangka waktu tertentu yang diinginkan oleh manajemen, jumlah kas masuk atau penghematan tunai yang diperoleh dari investasi dapat menutup investasi yang direncanakan. Pay back period = Investasi Kas masuk bersih Kelemahan pay back method: 1. Metode ini tidak memeperhitungkan nilai waktu uang. 2. Metode ini tidak memperlihatkan pendapatan selanjutnya setelah investasi pokok kembali. Kebaikan pay back method: 1. Untuk investasi yang besar resikonya dan sulit diperkirakan, maka metode ini dapat mengetahui jangka waktu yang diperlukan untuk pengembalian investasi. 2. Metode ini dapat digunakan untuk menilai dua investasi yang mempunyai rate of return dan resiko yang sama, sehingga dapat dipilih investasi yang jangka waktu pengembaliannya paling cepat. 3. Metode ini merupakan alat yang paling sederhana untuk penilaian usulan investasi Pay back period = PV Investasi PV Kas masuk bersih Average Return on Investment Metode ini sering disebut Financial statement method, karena dalam perhitungannya digunakan angka laba akuntansi Rata-rata kembalian investasi = Rata-rata Laba sesudah pajak Rata-rata investasi Kriteria pemilihan investasi dengan metode ini adalah: Suatu investasi akan diterima jika tarif kembalian investasinya dapat memenuhi batasan yang telah ditetapkan oleh manajemen. Kelemahan metode rata-rata kembalian investasi: 1. Belum memperhitungkan nilai waktu uang.

2. Menitik beratkan maslah akuntansi, sehingga kurang memperhatikan data aliran kas dari investasi 3. Merupakan pendekatan jangka pendek. Present Value Method Teknik net present value (NPV) merupakan teknik yang didasarkan pada arus kas yang didiskontokan. Ini merupakan ukuran dari laba dalam bentuk rupiah yang diperoleh dari suatu investasi dalam bentuk nilai sekarang. NPV dari suatu proyek ditentukan dengan menhitung nilai sekarang dari arus kas yang diperoleh dari operasi dengan menggunakan tingkat keuntungan yang dikehendaki dan kemudian menguranginya dengan pengeluaran kas neto awal. NPV = present value dari arus kas operasi pengeluaran kas neto awal At Io = nilai investasi atau outlays NPV = -Io + -------------- At = aliran kas neto pada periode t ( 1 + r ) t r = diacount rate t = umur proyek. Jikalau NPV dari suatu proyek positif, hal ini berarti bahwa proyek tersebut diharapkan akan menaikkan nilai perusahaan sebesar jumlah positif dari NPV yang dihitung dari investasi tersebut dan juga bahwa investasi tersebut diharpkan akan menghasilkan tingkat keuntungan yang lebih tinggi daripada tingkat keuntungan yang dikehendaki. Discounted Cash Flows Method (IRR) Pada dasarnya metode ini sama dengan metode present value, perbedaanya adalah dalam present value tarif kembalian sudah ditentukan lebih dahulu, sedangkan dalam discounted cash flow justru tarif kembalian yang dihitung sebagi dasar untuk menerima atau menolak suatu usulan investasi. Penentuan tarif kembalian dilakukan dengan metode trial and error, dengan cara sbb; 1. Mencari nilai tunai aliran kas masuk bersih pada tarif kembalian yang dipilih secara sembarang di atas atau dibawah tarif kembalian investasi yang diharapkan. 2. Mengiterpolasikan kedua tarif kembalian tersebut untuk mendapatkan tarif kembalian sesungguhnya. Modified Internal Rate of Return (MIRR) MIRR adalah suatu tingkat diskonto yang menyebabkan persent value biaya sama dengan present value nilai terminal,dimana nilai terminal adalah future value dari kas masuk yang digandakan dengan biaya modal.

Nilai terminal CIF t (1 + k ) n-t PV Biaya = = (1 + MIRR ) n (1 + MIRR ) n dimana: CIF t : aliran kas masuk pada periode t MIRR : modified IRR n : usia proyek k : biaya modal proyek/tingkat keuntungan diinginkan Nilai terminal : future value dari aliran kas masuk yang digandakan dengan biaya modal/return diinginkan. Profitability Index (PI) PI adalah nilai tunai semua kas masuk yang diterima sesudah investasi awal dibagi dengan investasi awal. PI = Nilai tunai penerimaan sesudah investasi awal Investasi awal Bila ada beberapa alternatif proyek, manajemen sebaiknya memilih proyek yang memiliki PI lebih besar dari satu dan yang paling tinggi. Penilaian Investasi dengan Umur (Usia) Ekonomis Berbeda Untuk memilih usulan investasi yang memiliki umur ekonomis berbeda dapat dilakukan dengan dua pendekatan: Chain method atau Replacement method dan Equivalent annual cost. Langkah-langkah chain method: 1. Mencari angka kelipatan persekutuan terkecil yang dapat dibagi oleh kedua umur usulan investasi. 2. Menghitung present value biaya dari masing-masing usulan investasi Langkah-langkah equivalent annual cost : 1. Menghitung present value dari biaya usulan investasi dengan discount rate tertentu. 2. Mencari annuity factor dari discounted rate yang digunakan untuk menghitung present value investasi yang bersangkutan. 3. Membagi present value masing-masing usulan investasi (poin 1) dengan (poin 2). 4. Usulan investasi yang memiliki biaya ekuivalen tahunan terkecil merupakan usulan yang dipilih.

Pengaruh Inflasi pd Capital Budgeting Apabila laju inflasi cukup signifikan, maka perlu diperimbangkan dalam keputusan capital budgeting. Ada dua komponen yang terpengaruh oleh inflasi, yaitu aliran kas masuk dan tingkat penghasilan (rate of return) atau cost of capital yang diinginkan. Oleh karena itu kedua komponen tersebut perlu disesuaikan. Pedoman penyesuaiannya adalah sbb: 1. Kalikan indeks harga dengan aliran kas yang diukur berdasarkan nilai rupiah riil untuk mendapatkan arus kas dengan nilai nominal. 2. Hitung tingkat penghasilan nominal : (1 + tingkat inflasi ) ( 1 + tingkat penghasilan ) 1 Soal Konflik NPV dan IRR Suatu perusahaan menghadapi dua pilihan investasi yang sifatnya mutually exclusive, yaitu proyek A dan B. Perkiraan aliran kas neto untuk kedua usulan adalah sebagai berikut: Proyek Aliran kas neto per tahun (Rp) Tahun 0 1 2 3 4 Proyek A (40.000.000) 15.000.000 15.000.000 15.000.000 15.000.000 Proyek B (40.000.000) 0 5.000.000 25.000.000 40.000.000 Apabila tingakt pengembalian yang disyaratkan 10%, buatlah keputusan manakah investasi yang layak diterima jika dinilai dengan metoda NPV dan IRR. Analisis Investasi Penggantian Kasus 1 Suatu perusahaan sedang mempertimbangkan penggantian salah satu mesin produksinya dengan mesin yang lebih baru dengan alasan untuk penghematan biaya (efisiensi). Mesin lama mempunyai umur ekonomis 10 tahun dan telah digunakan selama 5 tahun. Informasi tentang kedua mesin tersebut adalah sebagai berikut: Mesin Lama Mesin Baru Harga mesin Rp 160.000.000 Rp 210.000.000

Umur ekonomis 10 th 5 th Nilai sisa Rp 10.000.000 Rp 20.000.000 Harga jual mesin lama Rp 95.000.000 Penghematan penggunaan mesin baru diperkirakan Rp 40.000.000 per tahun. Tingkat keuntungan yang layak adalah Rp 20% dan tingkat pajak sebesar 30%. Apakah sebaiknya perusahaan mengganti mesin lama dengan mesin baru dengan menggunakan metoda NPV dan IRR. Kasus 2 Suatu perusahaan sedang mempertimbangkan membeli mesin baru, yaitu mesina dan mesin B. Kedua mesin tersebut diharapkan memberikan return yang sama besar. Spesifikasi kedua mesin adalah sebagai berikut: Mesin A Mesin B Harga beli Rp 100.000.000 Rp 80.000.000 Umur ekonomis 3 th 2 th Biaya tunai per tahun Rp 30.000.000 Rp 36.000.000 Apabila discount rate yang diperhitungkan 10 % mesin mana yang akan dipilih. Dampak Inflasi Suatu perusahaan melakukan investasi pada jasa pengakutan. Investasi kendaraan senilai Rp 500.000.000,- dengan umur ekonomis 5 tahun. Kendaraan tersebut didepresiasi dengan garis lurus tanpa residu. Pendapatan rata-rata per tahun sebesar Rp 200.000.000,- dan biaya tunai per tahun Rp 40.000.000,-. Tingkat keuntungan yang dianggap layak adalah 14% dan pajak sebesar 20%. a. Apakah investasi tersebut layak dilakukan apabila dengan kiteria NPV dan IRR b. Apabila tingkat inflasi diestimasi 8% per tahun apakah investasi tesebut juga layak dilakukan. Soal Latihan: 1. Pada awal tahun 2000 manajemen PT Pantang Mundur merencanakan mengganti mesin lama dengan mesin baru. Alasan penggantian ini didasarkan pertimbangan penghematan biaya. Perbandingan biaya mesin lama dengan mesin baru dalam satu tahun adalah sebagai berikut. Keterangan Mesin Lama Mesin Baru Biaya bahan bakar 40.000 lt (premium) Rp 40.000.000

Biaya bahan bakar 30.000 lt (solar) Rp 16.500.000 Biaya pemeliharaan dan operasional Rp 15.000.000 Rp 10.000.000 Harga beli mesin lama adalah Rp 100.000.000 dan akumulasi depresiasinya Rp 80.000.000,-. Taksiran harga jual mesin lama sebesar Rp 15.000.000,-. Harga beli mesin baru ditaksir Rp 120.000.000 dengan umur ekonomis 10 tahun yang akan didepresiasi dengan garis lurus tanpa nilai residu. Tingkat pajak yang berlaku 15% dan tingkat keuntungan yang diharapkan 10%. Diminta: Berdasarkan data tersebut apakah rencana penggantian mesin dapat diterima. 2. PT Maju Terus mempertimbangkan untuk mengganti mesin A. Nilai buku mesin A adalah Rp 4.000.000,- dan memiliki sisa umur ekonomis 4 tahun tanpa nilai residu. Bila mesin A dijual pada saat sekarang, harga pasarnya sebesar Rp 1.000.000,-. Manajemen PT Maju Terus tidak berani membeli mesin baru yang memiliki umur panjang mengingat perkembangan teknologi yang peksat. Oleh sebab itu manajemen PT Maju Terus mempertimbangkan membeli mesin B yang memiliki umur ekonomis 4 tahun. Harga mesin B Rp 10.000.000,- dengan nilai residu pada akhir tahun ke-4 sebesar Rp 1.000.000,- Dengan mesin baru biaya operasional per tahun Rp 7.000.000,- sedang dengan mesin A Rp 10.000.000,-. Bila manajemen tetap menggunakan mesin A pada akhir tahun ke-2 manajemen harus melakukan perbaikan besar yang diduga memerlukan biaya Rp 2.000.000,-. Tingkat pajak yang berlaku 10% dan biaya penggunaan modal sebesar 15%. Diminta: a. Berdasarkan data diatas apakah rencana penggantian mesin dapat diterima bila digunakan kriteria investasi dengan net present value. b. Apabila tingkat inflasi sebesar 10%, bagaimana pengaruhnya terhadap rencana investasi tersebut. 3. Kasus Penggantian PT Alya merencanakan mengganti mesin lama dengan mesin baru dengan alasan penghematan. Mesin lama memiliki umur ekonomis 10 tahun dan saat ini masih dapat digunakan 5 tahun lagi. Pajak penghasilan 20%. Metode depresiasi dengan garis lurus. Informasi kedua mesin sebagai berikut: Keterangan Mesin Lama Mesin Baru Harga perolehan Rp 320.000.000 Rp 380.000.000 Umur ekonomis 10 tahun 5 tahun Nilai sisa Rp 20.000.000 Rp 20.000.000 Harga jual Rp 210.000.000 Tingkat keuntungan yang dianggap layak 20%. Penghematan penggunaan mesin baru sebesar Rp 80.000.000 per tahun.

Diminta: Saudara yang ahli keuangan diminta untuk melakukan perhitungan apakah rencana perusahaan mengganti mesin adalah layak. Gunakan metode NPV dan IRR.