Makalah HUKUM DAN HAK MEMILIKI (Kajian terhadap Terjemahan Law and Property) Oleh. Harry Katuuk

dokumen-dokumen yang mirip
HAK CIPTA SOFTWARE. Pengertian Hak Cipta

BAB II PENGATURAN ATAS PERLINDUNGAN TERHADAP PENULIS BUKU

Perjanjian Lisensi dan Persyaratan Penggunaan Kindle untuk iphone/ipad

INTISARI HAK CIPTA. UU No 28 Tahun 2014

HAKI PADA TEKNOLOGI INFORMASI

MAKALAH HAK DESAIN INDUSTRI

BAB I PENDAHULUAN. konsep kekayaan terhadap karya-karya intelektual (Margono, 2001:4).

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 31 TAHUN 2000 TENTANG DESAIN INDUSTRI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 31 T a h u n Tentang Desain Industri

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 15 TAHUN 2001 TENTANG MEREK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Makalah. Lisensi Freeware, Shareware dan Opensource Software. Daeng X-5. SMA Negeri 1 Kota Bandung * 1 *

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 15 TAHUN 2001 TENTANG MEREK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

P E N J E L A S A N A T A S UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 31 TAHUN 2000 TENTANG DESAIN INDUSTRI

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 14 TAHUN 2001 TENTANG PATEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2016 TENTANG PATEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

L E M B A R A N - N E G A R A R E P U B L I K I N D O N E S I A

NOMOR 6 TAHUN 1989 TENTANG PATEN

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 14 TAHUN 2001 TENTANG PATEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 32 TAHUN 2000 TENTANG DESAIN TATA LETAK SIRKUIT TERPADU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 14 TAHUN 2001 TENTANG PATEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Terakhir dimodifikasi: 20 Januari 2013

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Dalam keadaan yang sedang dilanda krisis multidimensi seperti yang

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA TENTANG PATEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. Pada saat ini penggunaan komputer sudah memasuki hampir semua. bidang kehidupan, baik di kalangan perguruan tinggi, perkantoran,

SISTIM HUKUM INDONESIA POKOK BAHASAN

BAB III UNDANG-UNDANG NOMOR 19 TAHUN 2002 TENTANG HAK CIPTA. A. Profil Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2002 tentang Hak Cipta

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

LEGAL ASPEK PRODUK TIK IMAM AHMAD TRINUGROHO

UNDANG-UNDANG NOMOR 19 TAHUN 2002 TENTANG HAK CIPTA [LN 2002/85, TLN 4229]

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. diperiksa oleh hakim mengenai kasus yang dialami oleh terdakwa. Apabila

Home Media Server. Hak Cipta 2007 Nokia. Semua hak dilindungi undang-undang.

*12398 UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA (UU) NOMOR 32 TAHUN 2000 (32/2000) TENTANG DESAIN TATA LETAK SIRKUIT TERPADU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

(a) pembajakan merajalela akibatnya kreativitas menurun;

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Indonesia akan menghadapi era perdagangan bebas yang

PERLINDUNGAN HAK CIPTA TERHADAP FILM BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 28 TAHUN 2014

Hak Atas Kekayaan Intelektual. Business Law Universitas Pembangunan Jaya Semester Gasal 2014


2016, No Indonesia Tahun 2014 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5541) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pem

Undang Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2000 Tentang Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu

Perjanjian BlackBerry ID

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN... TENTANG HAK CIPTA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 15 TAHUN 2001 TENTANG MEREK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

PERLINDUNGAN TERHADAP HAK ATAS KEKAYAAN INTELEKTUAL

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN... TENTANG PATEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Share Online 2.0. Hak Cipta 2007 Nokia. Semua hak dilindungi undang-undang.

PERATURAN BUPATI PURWAKARTA NOMOR 68 TAHUN 2015 TENTANG PELARANGAN KEGIATAN USAHA PERDAGANGAN KASET, CD, VCD DAN DVD BAJAKAN

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 32 TAHUN 2000 TENTANG DESAIN TATA LETAK SIRKUIT TERPADU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Syarat dan Ketentuan Layanan Loketraja.com. (Terms and Conditions)

Tinjauan Umum Undang-Undang Hak Cipta Republik Indonesia Undang-Undang Hak Cipta atas Kekayaan Intelektual (termasuk program-program komputer) UU No.

BAB I PENDAHULUAN. lebih lanjut. Sedangkan berdasarkan pasal 28 tentang PAUD menyatakan

HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL

Ketentuan Penggunaan. Pendahuluan

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 15 TAHUN 2001 TENTANG MEREK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

I. PENDAHULUAN. Hak Kekayaan Intelektual (yang selanjutnya disingkat HKI) merupakan

2016, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2000 tentang Rahasia Dagang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 242, Tam

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN... TENTANG DESAIN INDUSTRI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA,

PERSETUJUAN ANTARA PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA DAN PEMERINTAH REPUBLIK PERANCIS MENGENAI KERJA SAMA ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR TAHUN 2015 TENTANG PATEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

KEGIATAN USAHA FOTOKOPI DALAM KAITANNYA DENGAN PERLINDUNGAN HUKUM HAK CIPTA

BAB I PENDAHULUAN. teknologi yang pesat ini di satu sisi membawa dampak positif, tetapi disisi lain

tulisan, gambaran atau benda yang telah diketahui isinya melanggar kesusilaan muatan yang melanggar kesusilaan

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

BAB I PENDAHULUAN. karya-karya yang timbul atau lahir karena adanya kemampuan intelektualitas

BAB I PENDAHULUAN. yang dilakukan mencakup berbagai macam jenis dan cara. Pembajakan sudah. dianggap menjadi hal yang biasa bagi masyarakat.

KETENTUAN DAN PERSYARATAN BLACKBERRY ID

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 1964 TENTANG PERUBAHAN DAN TAMBAHAN ORDONANSI PAJAK KEKAYAAN TAHUN 1932 PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1994 sehingga perlu diatur ketentuan mengenai Rahasia Dagang;

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 28 TAHUN 2014 TENTANG HAK CIPTA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA,

BAB I PENDAHULUAN. kita juga mempunyai beragam budaya serta karya tradisional. Namun tanpa

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2005 TENTANG PELAKSANAAN UNDANG-UNDANG NOMOR 31 TAHUN 2000 TENTANG DESAIN INDUSTRI

PELANGGARAN TERHADAP HAK MEREK TERKAIT PENGGUNAAN LOGO GRUP BAND PADA BARANG DAGANGAN

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 2006 TENTANG

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NO. 31 TAHUN 1999 TENTANG PEMBERANTASAN TINDAK PIDANA KORUPSI BAB I

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 28 TAHUN 2014 TENTANG HAK CIPTA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Home Media Server. Hak cipta 2007 Nokia. Semua hak dilindungi undang-undang.

BAB I PENDAHULUAN. dari berbagai suku tersebar di seluruh daerah. Keberadaan suku-suku tersebut

PENJELASAN ATAS UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 32 TAHUN 2000 TENTANG DESAIN TATA LETAK SIRKUIT TERPADU

BAB I PENDAHULUAN. menantang bagi pemilik bisnis. Munculnya berbagai produk bajakan yang. tersendiri bagi sebuah perusahaan.

Intellectual Property Rights (Persetujuan TRIPs) dengan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1994 sehingga perlu diatur ketentuan mengenai Desain Industri;

RANCANGAN PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN... TENTANG PELAKSANAAN UNDANG-UNDANG TENTANG MEREK PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Adiharsa Winahyu Fakultas Teknologi Informasi Universitas Mercu Buana Yogyakarta

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang :

PENJELASAN ATAS UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 19 TAHUN 2002 TENTANG HAK CIPTA

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 31 TAHUN 2000 TENTANG DESAIN INDUSTRI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 31 TAHUN 2000 PENJELASAN ATAS TENTANG DESAIN INDUSTRI UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 31 TAHUN 2000

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 6 TAHUN 1989 TENTANG PATEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 14 TAHUN 2001 TENTANG PATEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 14 TAHUN 2001 TENTANG PATEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PENUNJUK UNDANG-UNDANG INFORMASI DAN TRANSAKSI ELEKTRONIK

Bentuk: UNDANG-UNDANG (UU) Oleh: PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA. Nomor: 24 TAHUN 1964 (24/1964) Tanggal: 25 NOPEMBER 1964 (JAKARTA)

Transkripsi:

Makalah HUKUM DAN HAK MEMILIKI (Kajian terhadap Terjemahan Law and Property) Oleh Harry Katuuk 4510015

1. Pendahuluan Pengertian property dalam berbagai kamus pada umumnya mengartikannya sebagai pemilikan tanah, pemilikan atau hak memiliki. Dalam terjemahan Law and Property, dapat diuraikan bahwa hukum mengatur tentang kepemilikan tanah dan mengatur pula hak-hak kepemilikan lainnya, seperti hak sewa-menyewa, hak milik intelektual (hak cipta) bahkan dicontohkan kasuskasus yang menyangkut pencurian sebagai pemilikan yang tidak sah. Untuk itu maka dalam makalah ini dibahas tentang hubungan antara hukum antara hak pemilikan tanah yang dihubungkan dengan hokum positif yang berlaku di Indonesia. Kemudian diuraikan pula rentang hak-hak lain yang dapat dikategorikan sebagai hak pemilikan.

Dalam mempelajari hukum dan hak miliik tanah, maka harus ditunjang melalui dua point cara berpikir. Pertama, dalam sistem ekonomi, hak akan tanah sangat berhubungan dengan kekayaan, dan ketika membahas kekayaan dan hak atas tanah kadang kita menyamakan pengetahuan dengan distribusi yang tidak seimbang dari tanah dan pemilikannya diantara tingkatan (kelas) sosial. Kedua, hak tanah bukan suatu perjanjian dimana hukum sebagai kategori yang sama.

Lahirnya aturan hukum berkaitan dengan materi, objek yang bergerak (seperti furniture, buku-buku atau barang pabrikan) yang dapat dilihat sebagai akibat pengembangan modal, ketika barang-barang itu menjadi sangat penting dalam suatu sistem ekonomi yang sangat bergantung pada barang-barang itu termasuk pabrikan dan perdagangan merupakan menara suar dalam pembangunan ekonomi,

Menurut pasal 20 ayat 1 Undang-Undang Pokok Agraria Nomor 5 Tahun 1960, disebutkan bahwa: Hak milik adalah hak turun temurun, terkuat dan terpenuh yang dapat dipunyai orang atas tanah, dengan mengingat ketentuan terdapat dalam pasal 6. Ketentuan dalam pasal 6 Undang-Undang Pokok Agraria Nomor 5 tahun 1960, yang dimaksud adalah bahwa semua hak atas tanah mempunyai fungsi sosial termasuk hak milik. Fungsi sosial dari hak atas tanah yang dimaksud berarti bahwa hak atas tanah apapun yang ada pada seseorang, tidaklah dapat dibenarkan, bahwa tanahnya itu akan dipergunakan (tidak dipergunakan) semata-mata untuk kepentingan pribadinya, apalagi jika hal tersebut menimbulkan kerugian bagi masyarakat.

Berbeda dengan hukum barat (lihat terjemahan hal 5-7) bahwa fungsi yang tepat dari milik pribadi dalam masyarakat Barat menjadi perhatian dari ahli hukum Austria Karl Renner, yang menulis tentang peranan lembaga sosial pertanian sebagai `milik pribadi ' yang mendapat perlindunghan hukum tentang kepemilikan tanah. Berdasarkan pemikiran Marxis, Renner berpendapat bahwa dalam sistem kapitalis `properti, merupakan kekuasaan dari pemiliknya dan demi kepentingan pribadi

Lebih lanjut Renner berpendapat bahwa pemilikan tanah tersebut menyebabkan adanya dominasi atas pekerja yang terlepas dari aturan-aturan hukum dengan asumsi tentang adanya 'kebebasan kontrak kerja'. Kenyataannya bahwa pekerja memiliki pilihan hanya bekerja, dia tidak dapat melarikan diri harus bekerja untuk pemilik tanah.

Seperti disebutkan di atas, hukum barat mengklasifikasikan berbagai bentuk objek pemilikan sebagai benda berwujud, seperti halnya furnitur, buku, makanan, mobil dan pakaian, dan lain-lain) yang dikenal sebagai hukum, `milik pribadi '. yang dapat dibeli dan dijual dan mendapatkan perlindungan hukum melalui aturan hukum pidana apabila terjadi pencurian atau kerusakan sebagainya sebagai suatu perbuatan melawan hukum.

Ada perbedaan dalam hukum antara kepemilikan dan kepemilikan harta-benda. 'Kepemilikan' meskipun biasanya berarti hak eksklusif untuk menggunakan dan mengontrol objek pemilikan misalnya seorang penyewa rumah susun, biasanya berhak atas kepemilikan eksklusif flat untuk periode sewa, selama waktu penyewa secara hukum ia berhak untuk menyingkirkan semua orang, termasuk pemilik flat dari kepemilikan karena flat tersebut telah dikenakan persyaratan sewa.

Dalam beberapa tahun terakhir, perkembangan elektronik canggih dan teknologi informasi telah membawa masalah baru tentang hukum kekayaan intelektual. Hukum terpanggil untuk membantu menyelesaikan masalah tersbut. Teknologi canggih tersebut dimulai dengan adanya penggunaan komputer dengan jumlah peningkatan yang besar, sehingga popularitas komputer rumah, dan perangkat yang menyertainya ramai dipasaran. Namun menyangkut kekayaan intelektual adalah penjualan ke konsumen terhadap program-program komputer komersial (terutama tentu saja program permainan dalam komputer komputer).

Pemrogram mempunyai salinan sah dari program berhak cipta yang dibuat, Namun dalam kenyatraannya banyak terjadi bajak- membajak dan ada orang-orang yang penjualan kembali film telah direkam oleh para pengusaha, dengan menggunakan video yang digunakan oleh masyarakat umum. Itu melanggar hukum. Atau kaset yangmerekam siaran televisi telah menimbulkan keprihatinan luas di kalangan pemilik hak cipta. Buku-buku yang diterbitkan oleh penerbit telah beredar ditengah masyarakat, sehingga penerbit harus mengambil tindakan hukum terhadap lembaga-lembaga seperti sekolah dan perguruan tinggi dimana fotokopi buku tidak sah telah terjadi

Undang-undang tentang hak cipta, merek dagang dan paten jelas dirancang untuk melindungi hak-hak dan kepentingan para pencipta materinya, penulisannya, catatan program komputer, komposer, seniman, penemu dan desainer secara hukum dilindungi sebagai Hak Cipta, Desain dan Paten. Undangundang tentang hal ini sangat kompleks, utamanya menyangkut ketentuan-ketentuan utama dari Undang- Undang tentang hak cipta, dalam rangka untuk menunjukkan cara-cara di mana hukum mendefinisikan dan mengatur jenis hak milik.

Prinsip-prinsip di mana UU ini didasarkan adalah bahwa (i) data pribadi harus diperoleh secara adil dan sah, (ii) data tersebut hanya harus dipegang untuk tujuan tertentu, tujuan tersebut untuk ia diberitahukan kepada Panitera Perlindungan Data; (iii) data mungkin diungkapkan orangorang hanya untuk ditentukan, orang tersebut harus diidentifikasikan ketika pendaftaran berlangsung, (iv) data yang dimiliki harus cukup, relevan dan tidak berlebihan, mengingat tujuan yang diadakan data, (v) data harus akurat, dan tepat diubah untuk menjaga keakuratan mereka; (vi) data tidak harus dijaga selama lebih dari mereka dibutuhkan, (vii) orang yang perhatian data (data subjek) harus memiliki hak untuk mengetahui apakah pribadi Data diadakan, dan juga hak akses ke data. Orang seperti itu dapat memiliki data dikoreksi bila tidak akurat, atau dihapus dari file; (viii) tidak harus ada dia akses tidak sah, atau perubahan, kehilangan atau pengungkapan data pribadi tersebut.

Terima Kasih