Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Tahun Anggaran 2011

dokumen-dokumen yang mirip
h. Kecamatan Prambanan

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SLEMAN NOMOR 12 TAHUN 2011 TENTANG

BUPATI SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH KABUPATEN SLEMAN NOMOR 8 TAHUN 2014 TENTANG

Tabel 3.1. Anggaran, Realisasi, dan Pelaksanaan Urusan Wajib

d) mengkoordinasikan pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum; dan e) membina pemerintahan kelurahan di wilayah kerjanya.

BUPATI SUMBAWA BARAT

PERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 32 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA KECAMATAN DI KABUPATEN SUMBAWA.

PEMERINTAH KABUPATEN PEMALANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN PEMALANG NOMOR 14 TAHUN 2008 TENTANG

TUGAS POKOK DAN FUNGSI ORGANISASI

PEMERINTAH KABUPATEN BUNGO

TUGAS POKOK DAN FUNGSI SATUAN ORGANISASI KECAMATAN BANDUNG WETAN KOTA BANDUNG

PEMERINTAH KABUPATEN CILACAP

Tabel 3.1. Anggaran, Realisasi, dan Pelaksanaan Urusan Wajib

FUNGSI DAN TUGAS KECAMATAN BOJONGLOA KIDUL KOTA BANDUNG

PEMERINTAH KABUPATEN LINGGA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KEBUMEN NOMOR : 15 TAHUN 2008 SERI : D NOMOR : 4 PERATURAN DAERAH KABUPATEN KEBUMEN NOMOR 15 TAHUN 2008 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN SUMBAWA BARAT

PEMERINTAH KABUPATEN CILACAP

Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Kecamatan Bandung Kidul Kota Bandung

PEMERINTAH KABUPATEN BENGKALIS

BUPATI ACEH UTARA PERATURAN BUPATI ACEH UTARA NOMOR 33 TAHUN 2017 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA KECAMATAN DALAM KABUPATEN ACEH UTARA

Untuk menyelenggarakan tugas tersebut Camat mempunyai fungsi, sebagai berikut :

PEMERINTAH KABUPATEN HUMBANG HASUNDUTAN

PEMERINTAH KABUPATEN PROBOLINGGO

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PEMERINTAH KOTA TANJUNGPINANG PERATURAN DAERAH KOTA TANJUNGPINANG NOMOR TAHUN 2009

LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG

PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANGKA SELATAN TAHUN 2008 NOMOR 16

Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Tahun Anggaran 2011

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BOGOR ORGANISASI DAN TATA KERJA KECAMATAN

TUGAS POKOK DAN FUNGSI PEJABAT STRUKTURAL DI LINGKUNGAN KANTOR KECAMATAN LAMANDAU

BAB I PENDAHULUAN. dalam menentukan nilai ekonomis aset dan potensi harta kekayaan. Di Indonesia,

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN CIREBON

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH

Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi SKPD

PERATURAN DAERAH KOTA BALIKPAPAN NOMOR 22 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KECAMATAN DAN KELURAHAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PEMERINTAH KABUPATEN BUNGO

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN ASAHAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN ASAHAN NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI LUWU TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN LUWU TIMUR NOMOR TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH KABUPATEN LUWU TIMUR

BUPATI TABALONG PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN TABALONG NOMOR 16 TAHUN 2014 TENTANG

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 63 TAHUN 2016

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BUPATI SITUBONDO PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 66 TAHUN 2008 TENTANG URAIAN TUGAS DAN FUNGSI KECAMATAN DI KABUPATEN SITUBONDO

Tugas Pokok dan Fungsi Kecamatan Cicendo

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUMBAWA NOMOR 3 TAHUN 2010 TENTANG

BAB II GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN BUAHBATU KOTA BANDUNG. 2.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Kecamatan Buahbatu Kota Bandung

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 2003 TENTANG PEDOMAN ORGANISASI PERANGKAT DAERAH PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

JUMLAH PENERIMAAN VOLUME BULAN x GAJI POKOK (Rp) JML JAM GOL NO SK TUNJANGAN NAMA NOMOR PESERTA % PJK. PPH 21 (Rp)

BUPATI PEKALONGAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN PEKALONGAN NOMOR 7 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KECAMATAN DAN KELURAHAN

PERATURAN DAERAH KOTA SOLOK NOMOR : 19 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA KECAMATAN DAN KELURAHAN KOTA SOLOK

Subbagian kepegawaian.

TUGAS DAN FUNGSI KECAMATAN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PATI NOMOR 14 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KECAMATAN DAN KELURAHAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARO NOMOR 17 TAHUN 2008 T E N T A N G

PERATURAN WALIKOTA PONTIANAK NOMOR 54 TAHUN 2008 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA PEMERINTAH KECAMATAN

PROVINSI BANTEN PERATURAN WALIKOTA TANGERANG SELATAN NOMOR 67 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS, FUNGSI, DAN TATA KERJA

LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG

PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANGKA BARAT NOMOR 3 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI WONOSOBO NOMOR 56 TAHUN 2016 TENTANG

A. TUGAS DAN FUNGSI (Peraturan Walikota Bandung Nomor 250 Tahun 2008) Rincian Tugas Pokok Dan Fungsi Satuan Organisasi Kecamatan

BUPATI BULUKUMBA PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI BULUKUMBA NOMOR 106 TAHUN 2016 /X/2016 TENTANG

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 2003 TENTANG PEDOMAN ORGANISASI PERANGKAT DAERAH PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PEMERINTAH ACEH PERATURAN BUPATI SIMEULUE NOMOR 33 TAHUN 2015 TENTANG

PERATURAN DAERAH KOTA SERANG NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN ORGANISASI KECAMATAN DAN KELURAHAN KOTA SERANG

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 2003 TENTANG PEDOMAN ORGANISASI PERANGKAT DAERAH PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARO NOMOR 19 TAHUN 2008 T E N T A N G ORGANISASI DAN TATA KERJA LEMBAGA TEKNIS DAERAH KABUPATEN KARO

BUPATI GRESIK PROVINSI JAWA TIMUR

2016, No Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republ

RANCANGAN PERATURAN DAERAH KOTA BENGKULU NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI PEMERINTAH KECAMATAN DAN KELURAHAN DALAM KOTA BENGKULU

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 2003 TENTANG PEDOMAN ORGANISASI PERANGKAT DAERAH PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

TUGAS POKOK DAN FUNGSI CAMAT CICALENGKA TUGAS POKOK FUNGSI

BUPATI GRESIK PROVINSI JAWA TIMUR

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN DAERAH TK II SLEMAN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANGGAI NOMOR 6 TAHUN 2008 TENTANG

WALIKOTA SINGKAWANG PROVINSI KALIMANTAN BARAT

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2008 NOMOR 18 SERI D

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN MAGELANG Nomor : 32 Tahun 2008 PEMERINTAH KABUPATEN MAGELANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAGELANG NOMOR 32 TAHUN 2008 TENTANG

MEMUTUSKAN: PERATURAN DAERAH TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA KECAMATAN DALAM WILAYAH KABUPATEN BULUNGAN.

BUPATI GRESIK PROVINSI JAWA TIMUR

SALINAN NOMOR 14 TENTANG. ketentuan Peraturan. daerah

- 1 - BUPATI KOLAKA TIMUR PROVINSI SULAWESI TENGGARA PERATURAN DAERAH KABUPATEN KOLAKA TIMUR NOMOR 4 TAHUN 2015 TENTANG

BUPATI KAPUAS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI KAPUAS NOMOR 67 TAHUN 2016 TENTANG

BERITA DAERAH KOTA BANDUNG TAHUN : 2008 NOMOR : 11 PERATURAN WALIKOTA BANDUNG NOMOR 250 TAHUN 2008 TENTANG

PERATURAN DAERAH KOTA BALIKPAPAN NOMOR 6 TAHUN 2012 TENTANG

PERATURAN BUPATI KARO NOMOR 179 TAHUN 2008 T E N T A N G

BUPATI KEPULAUAN SELAYAR

WALIKOTA SOLOK PROVINSI SUMATERA BARAT

PERATURAN DAERAH KOTA BALIKPAPAN NOMOR 16 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI HULU SUNGAI TENGAH

BAB II GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN KIARACONDONG KOTA BANDUNG. 2.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Kecamatan Kiaracondong Kota Bandung

Tugas dan Fungsi. Berdasarkan Peraturan Bupati Bandung Nomor 7 Tahun 2008 tentang

PEMERINTAH KABUPATEN BUNGO

BUPATI SUMBAWA PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 81 TAHUN 2016 TENTANG

PEMERINTAH KOTA KEDIRI KEDIRI KEDIRI

PEMERINTAHAN KABUPATEN BINTAN

BUPATI GRESIK PROVINSI JAWA TIMUR

PEMERINTAH KABUPATEN MUSI RAWAS

PERATURAN DAERAH KABUPATEN AGAM NOMOR 5 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA KECAMATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Transkripsi:

Susunan organisasi Sekretariat Dewan Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia terdiri dari: a. Sekretaris b. Subbagian Umum dan Kerjasama Subbagian Umum dan Kerjasama mempunyai tugas menyelenggarakan urusan umum, kerjasama, dan mengoordinasikan pelaksanaan tugas satuan organisasi. Subbagian Umum dan Kerjasama dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Subbagian Umum dan Kerjasama; 2) Perumusan kebijakan teknis urusan umum dan kerjasama; 3) Penyelenggaraan urusan surat-menyurat, kearsipan, kepustakaan, dokumentasi, informasi, perlengkapan, dan rumah tangga; 4) Penyelenggaraan fasilitasi dan koordinasi pelaksanaan anggaran, perbendaharaan, pembukuan, dan penyusunan laporan keuangan; 5) Penyelenggaraan fasilitasi dan koordinasi penyusunan rencana kerja; 6) Penyelenggaraan fasilitasi dan koordinasi evaluasi dan pelaporan; 7) Penyelenggaraan fasilitasi dan koordinasi kerjasama; 8) Pengoordinasian penyelenggaraan tugas satuan organisasi; dan 9) Evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana kerja Subbagian Umum dan Kerjasama. c. Subbagian Sosial dan Kesejahteraan Subbagian Sosial dan Kesejahteraan mempunyai tugas menyelenggarakan fasilitasi dan koordinasi kegiatan sosial dan kesejahteraan. Subbagian Sosial dan Kesejahteraan dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Subbagian Sosial dan Kesejahteraan; 2) Perumusan kebijakan teknis penyelenggaraan fasilitasi dan koordinasi kegiatan sosial dan kesejahteraan; 3) Penyelenggaraan fasilitasi dan koordinasi kegiatan olahraga, seni, budaya, mental, rohani, bantuan sosial, dan bantuan hukum; 137

4) Penyelenggaraan fasilitasi dan koordinasi kegiatan peningkatan kesejahteraan anggota; dan 5) Evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana kerja Subbagian Sosial dan Kesejahteraan. d. Subbagian Pengembangan Usaha. Subbagian Pengembangan Usaha mempunyai tugas menyelenggarakan fasilitasi dan koordinasi kegiatan pengembangan usaha. Subbagian Pengembangan Usaha dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Subbagian Pengembangan Usaha; 2) Perumusan kebijakan teknis penyelenggaraan fasilitasi dan koordinasi kegiatan pengembangan usaha; 3) Penyelenggaraan fasilitasi dan koordinasi kegiatan pengembangan usaha; dan 4) Evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana kerja Subbagian Pengembangan Usaha. 1. Sumber Daya Manusia a. Jumlah pegawai Sekretariat Dewan Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia menurut golongan adalah sebagai berikut: Golongan No Jumlah IV III II I 6 7 1 Sekretaris 1 0 0 0 1 2 Sub Bag.Umum & Kerjasama 0 1 1 1 3 3 Sub Bag. Sosial & Kesra 0 1 0 1 2 4 Sub Bag. Pengembangan Usaha 0 1 2 0 3 Jumlah 1 3 3 2 9 b. Jumlah pegawai Sekretariat Dewan Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia menurut tingkat pendidikan adalah sebagai berikut: No Dinas/Bagian/Bidang Pendidikan S-2 S-1 Dipl SLTA SLTP SD Jumlah 1 Sekretaris 0 1 0 0 0 0 1 2 Sub Bag.Umum&Kerjasama 0 1 1 0 1 0 3 3 Sub Bag. Sosial & Kesra 0 0 0 1 1 0 2 4 Sub Bag. Pengemb. Usaha 0 1 0 2 0 0 3 Jumlah 0 3 1 3 2 0 9 138

c. Jumlah pejabat struktural meliputi 1 orang pejabat eselon IIIB, dan 3 orang pejabat eselon IVB 2. Sarana Prasarana Sarana dan prasarana penunjang pelaksanaan kegiatan Sekretariat Dewan Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia sebagai berikut: A. Tanah - Alat Besar - Alat Angkutan 69.800.000 - - 69.800.000 - Alat Kantor & Rumah 37.535.760 15.700.973-53.236.733-4350.000-4350.000 - Alat Kedokteran - Alat Laboratorium - Alat Keamanan - Bangunan Gedung - Bangunan Monumen - - Jalan dan Jembatan - BangunanAir/Irigasi - Instalasi - Jaringan 25.000 - - 25.000 E. Aset tetap lainnya - Buku Perpustakaan Jumlah Aktiva Tetap 107.335.760 20.050.973-127.386.733 - Sistem Informasi - Aktiva lain-lain Jumlah Total 107.335.760 20.050.973-127.386.733 139

CC. Kecamatan 1. Uraian Tugas, Fungsi, dan Susunan Organisasi Kecamatan mempunyai tugas melaksanakan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh Bupati untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah dan menyelenggarakan tugas umum pemerintahan. Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Kecamatan mempunyai fungsi: a. Perumusan kebijakan teknis sebagian urusan otonomi daerah dan tugas umum pemerintahan; b. Pelaksanaan tugas sebagian urusan otonomi daerah dan tugas umum pemerintahan; c. Penyelenggaraan pelayanan umum; d. Pembinaan dan pengoordinasian wilayah; e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya. Susunan organisasi Kecamatan terdiri dari: a. Camat b. Sekretariat Sekretariat mempunyai tugas menyelenggarakan urusan umum, kepegawaian, keuangan, perencanaan, evaluasi, dan mengoordinasikan pelaksanaan tugas satuan organisasi. Sekretariat dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Sekretariat; 2) Perumusan kebijakan teknis kesekretariatan; 3) Penyelenggaraan urusan umum; 4) Penyelenggaraan urusan kepegawaian; 5) Penyelenggaraan urusan keuangan; 6) Penyelenggaraan urusan perencanaan dan evaluasi; 7) Pengoordinasian penyelenggaraan tugas satuan organisasi; 8) Evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana kerja Sekretariat. 140

c. Seksi Pemerintahan Seksi Pemerintahan mempunyai tugas menyelenggarakan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan dan melaksanakan pengoordinasian dan pembinaan penyelenggaraan pemerintahan. Seksi Pemerintahan dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Seksi Pemerintahan; 2) Perumusan kebijakan teknis pemerintahan; 3) Pengoordinasian kegiatan pemerintahan di tingkat kecamatan; 4) Pembinaan pemerintahan desa; 5) Penyelenggaraan dan pengoordinasian pelayanan pertanahan; 6) Pembinaan kelembagaan lembaga kemasyarakatan desa; 7) Penyelenggaraan fasilitasi pelayanan pajak bumi dan bangunan; 8) Penyelenggaraan sebagian urusan otonomi daerah di bidang pemerintahan yang dilimpahkan; 9) Evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana kerja Seksi Pemerintahan. d. Seksi Ketentraman dan Ketertiban Seksi Ketentraman dan Ketertiban mempunyai tugas menyelenggarakan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan dan melaksanakan pengoordinasian dan pembinaan penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban. Seksi Ketentraman dan Ketertiban dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Seksi Ketentraman dan Ketertiban; 2) Perumusan kebijakan teknis ketentraman dan ketertiban; 3) Pengoordinasian dan pembinaan ketentraman dan ketertiban; 4) Pengoordinasian dan penyelenggaraan penegakan peraturan perundang-undangan; 5) Pengoordinasian dan pembinaan kesatuan bangsa; 6) Pengoordinasian dan pembinaan perlindungan masyarakat; 7) Pengoordinasian dan penyelenggaraan penanggulangan dan penanganan bencana; 141

8) Penyelenggaraan urusan otonomi daerah di bidang ketentraman dan ketertiban yang dilimpahkan; dan 9) Evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana kerja Seksi Ketentraman dan Ketertiban. e. Seksi Perekonomian dan Pembangunan Seksi Perekonomian dan Pembangunan mempunyai tugas menyelenggarakan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan dan melaksanakan pengoordinasian, pembinaan, dan pengembangan perekonomian dan pembangunan. Seksi Perekonomian dan Pembangunan dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Seksi Perekonomian dan Pembangunan; 2) Perumusan kebijakan teknis perekonomian dan pembangunan; 3) Pengoordinasian dan fasilitasi pengembangan ekonomi masyarakat; 4) Pengoordinasian dan pembinaan pengelolaan lingkungan hidup dan sumber daya alam; 5) Pengoordinasian dan penyelenggaraan perencanaan dan pengendalian pembangunan; 6) Pengoordinasian pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum; 7) Penyelenggaraan fasilitasi pelayanan bantuan perekonomian dan pembangunan; 8) Penyelenggaraan urusan otonomi daerah di bidang perekonomian dan pembangunan yang dilimpahkan; dan 9) Evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana kerja Seksi Perekonomian dan Pembangunan. f. Seksi Kesejahteraan Masyarakat Seksi Kesejahteraan Masyarakat mempunyai tugas menyelenggarakan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan dan melaksanakan pengoordinasian, pembinaan, dan pengembangan kesejahteraan 142

masyarakat. Seksi Kesejahteraan Masyarakat dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Seksi Kesejahteraan Masyarakat; 2) Perumusan kebijakan teknis kesejahteraan masyarakat; 3) Pengoordinasian pengembangan pendidikan non formal dan informal; 4) Pengoordinasian dan pembinaan seni dan budaya; 5) Pengoordinasian dan pembinaan kesehatan dan keluarga berencana; 6) Pengoordinasian dan pembinaan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak; 7) Pengoordinasian pelayanan sosial dan keagamaan; 8) Pengoordinasian penanggulangan kemiskinan; 9) Pengoordinasian perluasan kesempatan kerja dan pelatihan tenaga kerja; 10) Pengoordinasian dan pembinaan kepemudaan dan keolahragaan; 11) Penyelenggaraan fasilitasi pelayanan bantuan sosial; 12) Penyelenggaraan urusan otonomi daerah di bidang kesejahteraan masyarakat yang dilimpahkan; dan 13) Evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana kerja Seksi Kesejahteraan Masyarakat. g. Seksi Pelayanan Umum Seksi Pelayanan Umum mempunyai tugas menyelenggarakan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan dan melaksanakan penyelenggaraan pelayanan umum. Seksi Pelayanan Umum dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Seksi Pelayanan Umum; 2) Perumusan kebijakan teknis pelayanan umum; 3) Penyelenggaraan dan pembinaan pelayanan umum; 4) Penyelenggaraan pelayanan masyarakat yang menjadi ruang lingkup tugasnya dan/atau yang belum dapat dilaksanakan pemerintahan desa; 143

5) Penyelenggaraan urusan otonomi daerah di bidang pelayanan umum yang dilimpahkan; dan 6) Evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana kerja Seksi Pelayanan Umum. 2. Sumber Daya Manusia a. Jumlah pegawai Kecamatan menurut golongan sebagai berikut: No Kecamatan Golongan IV III II I Jumlah 1 Kecamatan Cangkringan 0 23 9 0 32 2 Kecamatan Pakem 0 20 12 1 33 3 Kecamatan Turi 1 20 10 1 32 4 Kecamatan Tempel 2 22 8 1 33 5 Kecamatan Sleman 2 27 7 0 36 6 Kecamatan Mlati 2 29 10 0 41 7 Kecamatan Seyegan 1 21 9 0 31 8 Kecamatan Minggir 1 21 8 0 30 9 Kecamatan Godean 0 29 12 1 42 10 Kecamatan Gamping 1 27 11 0 39 11 Kecamatan Moyudan 2 21 9 1 33 12 Kecamatan Ngaglik 2 18 15 0 35 13 Kecamatan Ngemplak 1 23 4 0 28 14 Kecamatan Depok 0 28 10 1 39 15 Kecamatan Kalasan 1 27 7 0 35 16 Kecamatan Prambanan 0 23 11 0 34 17 Kecamatan Berbah 1 24 5 0 30 Jumlah 17 403 157 6 583 b. Jumlah pegawai Kecamatan menurut tingkat pendidikan sebagai berikut: Pendidikan No Kecamatan Jumlah S-2 S-1 Dipl SLTA SLTP SD 6 7 8 9 1 Kecamatan Cangkringan 2 15 2 13 0 0 32 2 Kecamatan Pakem 1 5 3 24 0 0 33 3 Kecamatan Turi 2 9 3 16 0 2 32 4 Kecamatan Tempel 3 6 3 17 3 1 33 5 Kecamatan Sleman 2 11 3 18 1 1 36 6 Kecamatan Mlati 1 15 3 19 1 2 41 7 Kecamatan Seyegan 2 12 2 13 1 1 31 8 Kecamatan Minggir 1 10 1 17 1 0 30 9 Kecamatan Godean 2 13 3 21 2 1 42 10 Kecamatan Gamping 0 11 3 23 2 0 39 11 Kecamatan Moyudan 0 11 4 15 2 1 33 12 Kecamatan Ngaglik 0 11 4 16 3 1 35 144

6 7 8 9 13 Kecamatan Ngemplak 1 13 5 8 1 0 28 14 Kecamatan Depok 2 11 5 18 2 1 39 15 Kecamatan Kalasan 1 11 6 14 2 1 35 16 Kecamatan Prambanan 1 13 3 16 0 1 34 17 Kecamatan Berbah 2 10 4 13 1 0 30 Jumlah 23 187 57 281 22 13 583 c. Jumlah pejabat struktural meliputi 17 pejabat eselon IIIA, 17 pejabat eselon IIIB, 85 orang pejabat eselon IVA, dan 34 orang pejabat eselon IVB. 3. Sarana dan prasarana Sarana dan prasarana penunjang pelaksanaan kegiatan Kecamatan sebagai berikut: a. Kecamatan Minggir A. Tanah - Alat Besar 18.350.000 - - 18.350.000 - Alat Angkutan 167.019.000 - - 167.019.000 350.000 - - 350.000 - Alat Kantor & Rumah 297.736.360 5.125.000-302.861.360 20.632.000 - - 20.632.000 - Alat Kedokteran - Alat Laboratorium 550.000 - - 550.000 - Alat Keamanan 1.500.000 - - 1.500.000 - Bangunan Gedung 18.350.000 - - 18.350.000 - Bangunan Monumen 167.019.000 - - 167.019.000 - Jalan dan Jembatan 18.350.000 - - 18.350.000 - BangunanAir/Irigasi 167.019.000 - - 167.019.000 - Instalasi - Jaringan 350.000 - - 350.000 145

E. Aset tetap lainnya 297.736.360 5.125.000 - - Buku Perpustakaan 20.632.000 - - 20.632.000 550.000 - - 550.000 Jumlah Aktiva Tetap 693.802.360 5.125.000 698.927.360 882.116.245 - Sistem Informasi - Aktiva lain-lain Jumlah Total 693.802.360 5.125.000 698.927.360 882.116.245 b. Kecamatan Seyegan A. Tanah - Alat Besar 18.100.000 - - 18.100.000 - Alat Angkutan 177.114.500 - - 177.114.500 - Alat Kantor & Rumah 315.081.745 21.049.700 21.113.500 315.017.945 3.925.000 - - 3.925.000 - Alat Kedokteran - Alat Laboratorium - Alat Keamanan - Bangunan Gedung 18.100.000 - - 18.100.000 - Bangunan Monumen 177.114.500 - - 177.114.500 - Jalan dan Jembatan - BangunanAir/Irigasi 315.081.745 21.049.700 21.113.500 315.017.945 - Instalasi 3.925.000 - - 3.925.000 - Jaringan E. Aset tetap lainnya 297.736.360 5.125.000 - - Buku Perpustakaan 2.395.000 - - 2.395.000 146

Jumlah Aktiva Tetap 882.116.245 366.876.700 21.113.500 1.227.879.445 - Sistem Informasi - Aktiva lain-lain Jumlah Total 882.116.245 366.876.700 21.113.500 1.227.879.445 c. Kecamatan Tempel A. Tanah - Alat Besar 18.100.000 - - 18.100.000 - Alat Angkutan 199.224.500-4.000.000 195.224.500 - Alat Kantor & Rumah 230.470.158 15.770.000 16.353.750 229.886.408 40.146.125 3.077.000 14.870.000 28.353.125 - Alat Kedokteran - Alat Laboratorium - Alat Keamanan - Bangunan Gedung 672.878.582 - - 672.878.582 - Bangunan Monumen - - - Jalan dan Jembatan - BangunanAir/Irigasi - Instalasi - Jaringan E. Aset tetap lainnya - Buku Perpustakaan 8.840.000 - - 8.840.000 Jumlah Aktiva Tetap 1.169.659.365 18.847.000 35.223.750 1.153.282.615 - Sistem Informasi - Aktiva lain-lain Jumlah Total 1.169.659.365 18.847.000 35.223.750 1.153.282.615 147

d. Kecamatan Berbah A. Tanah - Alat Besar - Alat Angkutan 195.074.000 - - 195.074.000 - Alat Kantor & Rumah 309.985.020 325.864.700-635.849.720 5.345.000 - - 5.345.000 - Alat Kedokteran - Alat Laboratorium - Alat Keamanan - Bangunan Gedung 716.649.600 - - 716.649.600 - Bangunan Monumen - - - Jalan dan Jembatan - BangunanAir/Irigasi - Instalasi - Jaringan E. Aset tetap lainnya - Buku Perpustakaan 716.649.600 - - 716.649.600 - - - Jumlah Aktiva Tetap 1.228.703.620 - - 1.554.568.320 - Sistem Informasi - Aktiva lain-lain Jumlah Total 1.228.703.620 - - 1.554.568.320 e. Kecamatan Mlati A. Tanah - Alat Besar 18.100.000 - - 18.100.000 - Alat Angkutan 170.994.500 - - 170.994.500 148

- Alat Kantor & Rumah 291.564.619 28.624.700-320.189.319 5.345.000 - - 5.345.000 - Alat Kedokteran - Alat Laboratorium - Alat Keamanan - Bangunan Gedung 330.000.000 - - 330.000.000 - Bangunan Monumen - - - Jalan dan Jembatan - BangunanAir/Irigasi - Instalasi - Jaringan E. Aset tetap lainnya - Buku Perpustakaan 7.200.000 - - 7.200.000 Jumlah Aktiva Tetap 817.859.119 28.624.700-846.483.819 - Sistem Informasi - Aktiva lain-lain Jumlah Total 817.859.119 28.624.700-846.483.819 f. Kecamatan Kalasan A. Tanah - Alat Besar 18.630.000 - - 18.630.000 - Alat Angkutan 194.889.500 14.275.000 14.275.000 194.889.500 - Alat Kantor & Rumah 356.081.664 16.251.946 41.247.000 331.086.610 40.630.000 200.000 7.945.000 32.885.000 - Alat Kedokteran - Alat Laboratorium 149

- Alat Keamanan - Bangunan Gedung 1090.112.000 - - 1090.112.000 - Bangunan Monumen 2.340.000 2.340.000 - Jalan dan Jembatan - BangunanAir/Irigasi - Instalasi - Jaringan E. Aset tetap lainnya - Buku Perpustakaan 20.440.000 450.000-20.890.000 7.200.000 - - 7.200.000 35.000 - - 2.340.000 Jumlah Aktiva Tetap 1.723.158.164 31.176.946 63.467.000 1.690.868.110 - Sistem Informasi - Aktiva lain-lain Jumlah Total 1.723.158.164 31.176.946 63.467.000 1.690.868.110 g. Kecamatan Gamping A. Tanah - Alat Besar 18.100.000 - - 18.630.000 - Alat Angkutan 187.254.000-4.400.000 182.854.000 - Alat Kantor & Rumah 313.078.921 14.951.000-328.029.921 41.814.625 - - 41.814.625 - Alat Kedokteran - Alat Laboratorium - Alat Keamanan - Bangunan Gedung 620.239.921 - - 620.239.921 - Bangunan Monumen - - - Jalan dan Jembatan - BangunanAir/Irigasi - Instalasi - Jaringan 150

E. Aset tetap lainnya - Buku Perpustakaan Jumlah Aktiva Tetap 1.180.487.467 14.951.000 4.400.000 1.191.038.467 - Sistem Informasi - Aktiva lain-lain Jumlah Total 1.180.487.467 14.951.000 4.400.000 1.191.038.467 151