Sekapur Sirih. Pekanbaru, Agustus 2010 Kepala BPS Provinsi Riau. Abdul Manaf, MA NIP

dokumen-dokumen yang mirip
Sekapur Sirih. Bandar Lampung, Agustus 2010 Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Lampung. Drs. Mohamad Razif, M.Si.

Data Agregat per Kecamatan Kabupaten Soppeng

Provinsi Maluku Utara

Sekapur Sirih. Jakarta, Agustus 2010 Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi DKI Jakarta. Agus Suherman, M.Sc

Sekapur Sirih. Sekapur Sirih

Jumlah penduduk Provinsi Sulawesi Barat berdasarkan hasil SP2010 sebanyak orang dengan laju pertumbuhan sebesar 2,67 persen per tahun

Sekapur Sirih. Serang, Agustus 2010 Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Banten. Ir. Nanan Sunandi, MSc.

Sekapur Sirih. Batam, Agustus 2010 Kepala Badan Pusat Statistik Kota Batam. Endang Retno Srisubiyandani, S.Si

Pulau Morotai Data Agregat Per Kecamatan

H. Abdul Rachman Sahib, S.E 16 1

Provinsi Jawa Tengah

Data Agregat per Kecamatan. Kota Tangerang Selatan

Sekapur Sirih. Metro, Agustus 2010 Kepala Badan Pusat Statistik Kota Metro. Muhammad Sholihin, SE., MM.

Penutup. Sekapur Sirih

Jumlah penduduk Jawa Barat berdasarkan hasil SP2010 sebanyak 43 juta orang dengan laju pertumbuhan sebesar 1,91 persen per tahun

Data Agregat per Kecamatan

H AS I L S E NS U S P EN DU D U K KOTA MADIUN

Sekapur Sirih. Jayapura, Agustus 2010 Kepala Badan Pusat Statistik Kota Jayapura. Mukhlis M. Sotting, B.St

Penutup. Sekapur Sirih

K O T A KOTA PAYAKUMBUH KOTA PAYAKUMBUH

Visi BPS. Pelopor Data Statistik Terpercaya untuk Semua K O T A K O T A M O B A G U MENCERDASKAN BANGSA

Sekapur Sirih. Penutup

PROVINSI JAWA TENGAH. Data Agregat per K b t /K t

Jumlah penduduk Kabupaten Sumba Tengah berdasarkan. hasil SP2010 sebanyak orang dengan laju pertumbuhan sebesar 2,31 persen per tahun

Sex Ratio Kabupaten Rokan Hilir. Sex Ratio = 106. = 283,7 ribu orang. = 268,7 ribu orang

Kabupaten Tanah Laut Data Agregat Per Kecamatan

K O T A P E K A N B A R U

DATA AGREGAT PERKECAMATAN

Jumlah penduduk Kabupaten Padang Lawas berdasarkan hasil SP2010 sebanyak jiwa

Kota Administrasi Jakarta Utara. Data Agregat per Kecamatan

Sekapur Sirih. Bogor, Agustus 2010 Kepala Badan Pusat Statistik Kota Bogor. Sugati, S.Si

K O T A P A S U R U A N

Jumlah penduduk Kabupaten Ende berdasarkan hasil SP2010 sebanyak orang dengan laju pertumbuhan sebesar 1,15 persen per tahun

Data Agregat per Kecamatan

Kabupaten Sumbawa Barat

<halaman ini tidak ada, adalah bagian belakang dari cover depan>

Kabupaten Pulang Pisau Data Agregat per Kecamatan

Data Agregat per Kecamatan

Kabupaten Trenggalek

DATA MENCERDASKAN BANGSA

Jumlah penduduk Sulawesi Utara berdasarkan hasil SP2010 sebanyak 2,26 juta orang dengan laju pertumbuhan sebesar 1,41 persen per tahun

KABUPATEN PURWOREJO. Data Agregat per Kecamatan KABUPATEN PURWOREJO

Kabupaten Batang Angka Sementara

Halmahera Utara Data Agregat Per Kecamatan

Jumlah penduduk Kota Binjai berdasarkan hasil SP2010 sebanyak jiwa

Nomor 16 Tahun. (PBB) mengenai. yang telah dilatih. Sensus Penduduk. yang diperoleh dari. dari. setinggi tingginya

J u m l a h p e n d u d u k K e p u l a u a n A r u b e r d a s a r k a n h a s i l S P s e b a n y a k 8 4 r i b u o r a n g d e n g a n l a

Kota Tidore Kepulauan. Data Agregat per Kecamatan

Jumlah Penduduk. sebesar 3,52 per tahun. Jumlah Penduduk. Kendari Tenggara sebanyak. dengan laju laju pertumbuhan sebesar 2,30 per tahun

Sekapur Sirih. Muara Sabak, Agustus 2010 Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Tanjung Jabung Timur. H. Mahroji, B.A

Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan

Jumlah Penduduk Kepulauan Bangka Belitung Berdasarkan hasil SP 2010 sebanyak orang dengan laju pertumbuhan sebesar 3.15 persen per tahun

Jumlah pendudu Kota Denpasar berdasarkan hasil SP2010 sebanyak orang dengan laju pertumbuha

Kabupaten Tapin. Data Agregat per Kecamatan BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN TAPIN

BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN JEPARA

K A B U P A T E N G R E S I K Data Agregat per Kecamatan

Jumlah Penduduk Provinsi Sulawesi Tenggara sebanyak 2 Juta Orang 2,2 Juta Orang dengan laju pertumbuhan sebesar 2,30 2,07per tahun

Sekapur Sirih. Rembang, Agustus 2010 Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Rembang. Drs. Karyoto

KABUPATEN REJANG LEBONG. Angka Sementara

Sekapur Sirih. Penutup

Sekapur Sirih. Penutup

Saya yakin dan percayabahwa BPS Kabupaten Manggarai Timur telah menyiapkan segala sesuatu yang berkaitan Pelaksanaan Sensus Penduduk 2010 ini.

KOTA BANJARMASIN KOTA BANJARMASIN

Kabupaten Bengkulu Selatan

Sekapur Sirih. Selong, Agustus 2010 Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Lombok Timur. Ir. AGUS ALWI

Kabupaten Ponorogo Data Agregat per Kecamatan

KABUPATEN KARIMUN KABUPATEN KARIMUN

Jumlah penduduk Kabupaten Bangkalan berdasarkan hasil SP2010 sebanyak orang dengan laju pertumbuhan sebesar 1,46 persen per tahun

Kabupaten Padang Pariaman

Jumlah penduduk Kabupaten Samosir berdasarkan hasil SP2010 sebanyak 119 ribu orang

Jumlah Penduduk Kabupaten Fakfak berdasarkan hasil SP 2010 sebanyak 67 ribu orang dengan laju pertumbuhan sebesar 3,97 persen per tahun

Jumlah penduduk Kota Tebing Tinggi berdasarkan hasil SP2010 sebanyak 145,180 orang dengan sex ratio sebesar 98 persen

Mempawah, Agustus 2010 Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Pontianak. Firmansyah, SE

K a b u p a t e n R a j a A m p a t

Jumlah penduduk Kabupaten Gayo Lues berdasarka hasil SP2010 sebanyak orang, dengan laju pertumbuhan sebesar 2,13 persen per tahun

KABUPATEN KUDUS. Data Agregat per Kecamatan KABUPATEN KUDUS

KABUPATEN MAGETAN. Data Agregat per Kecamatan

KABUPATEN BENGKULU UTARA ANGKA SEMENTARA

Kabupaten Toraja Utara

K a b u p a t e n T e l u k B i n t u n i

Data Agregat per Kecamatan

Jumlah Penduduk. sebesar 0,33 per tahun. Jumlah Penduduk Kabupaten Wakatobi. Provinsi Sulawesi. dengan laju laju pertumbuhan sebesar 2,30 per tahun

Sekapur Sirih. Palembang, Agustus 2010 Kepala Badan Pusat Statistik Kota Palembang H. TARJONO SANTOPAWIRO NIP

Sekapur Sirih. Purwokerto, Agustus 2010 Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyumas. Ir. Suherijatno

HASIL SENSUS PENDUDUK 2010 Data Agregat per Kecamatan Kabupaten Ngada. Badan Pusat Statistik Kabupaten Ngada

Kabupaten Sijunjung KABUPATEN SIJUNJUNG

Jumlah penduduk Kabupatent Bandung berdasarkan hasil SP2010 sebanyak 3,17 juta orang dengan laju pertumbuhan sebesar 2,56 persen per tahun

D A T A. HASIL SENSUS PENDUDUK 2010 A n g k a S e m e n t a r a KABUPATEN SEMARANG. M e n c e r d a s k a n B a n g s a BADAN PUSAT STATISTIK

Jumlah Penduduk Kota Pontianak berdasarkan hasil Sensus Penduduk 2010 sebanyak orang dengan laju pertumbuhan penduduk sebesar 1,72 persen per

Penutup. Sekapur Sirih

Jumlah Penduduk. sebesar 2,79 per tahun. Jumlah Penduduk. dengan laju laju pertumbuhan sebesar 2,30 per tahun

KABUPATEN SELUMA ANGKA SEMENTARA KABUPATEN SELUMA

Jumlah Penduduk. sebesar 2,37 per tahun. Jumlah Penduduk. dengan laju laju pertumbuhan sebesar 2,30 per tahun

SP2010. Hasil Sensus Penduduk 2010 Kabupaten Nabire- Angka Sementara

Jumlah penduduk Kabupaten Nias Selatan berdasarkan hasil SP2010 sebanyak 289 Ribu Jiwa

Data Agregat per Kecamatan

Jumlah Penduduk. sebesar 1,36 per tahun. Jumlah Penduduk. dengan laju laju pertumbuhan sebesar 2,30 per tahun

Sekapur Sirih. Sungguminasa, Agustus 2010 Kepala Badan Pusat Statistik Kab. Gowa. Joni Matasik, SE

HASIL SENSUS PENDUDUK 2010 Data Agregat per Kecamatan

Hasil Sensus Penduduk 2010 Data Agregat per Kecamatan Kabupaten Nagekeo. Badan Pusat Statistik Kabupaten Ngada

Transkripsi:

Sekapur Sirih Sebagai pengemban amanat Undang-undang Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik dan sejalan dengan rekomendasi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengenai Sensus Penduduk dan Perumahan Tahun 2010 (Population and Housing Census Round 2010), BPS menyelenggarakan Sensus Penduduk 2010 (SP2010). Kegiatan ini diselenggarakan secara masif di seluruh Indonesia. Laporan Eksekutif Hasil Sensus Penduduk 2010 ini menyajikan agregat data dasar penduduk yang diperoleh dari olah cepat pencacahan lengkap SP2010. Cakupan data dasar yang dapat disajikan pada booklet ini adalah jumlah penduduk menurut jenis kelamin, wilayah administrasi, berikut parameter-parameter turunannya seperti kepadatan penduduk, rasio jenis kelamin (sex ratio), dan laju pertumbuhan penduduk. Kami mengucapkan terima kasih atas saran, kritik, dan informasi yang telah kami terima selama pelaksanaan SP2010 sebagai wujud kepedulian masyarakat terhadap kegiatan pelaksanaan SP2010. Kami sadar bahwa tanpa peran serta dan partisipasi dari seluruh lapisan masyarakat, BPS dan jajarannya tidak akan mampu melaksanakan kegiatan masif ini. Untuk itu kami sampaikan rasa penghargaan dan penghormatan yang setinggi-tingginya kepada segenap pihak yang telah membantu pelaksanaan SP2010 dan secara khusus kepada sekitar 13 ribu petugas sensus yang terlibat dalam pendataan lapangan. Publikasi ini merupakan persembahan awal dari berbagai publikasi yang akan diterbitkan seiring dengan diterbitkan angka final hasil SP2010. Kepada semua pihak yang telah membantu penerbitan publikasi ini, diucapkan terima kasih. Pekanbaru, Agustus 2010 Kepala BPS Provinsi Riau Abdul Manaf, MA NIP. 19520220 197603 1 002 1

Melalui Sensus Penduduk 2010 kita akan mendapatkan gambaran secara aktual mengenai kondisi kelahiran, kematian, dan migrasi, perumahan, pendidikan, ketenagakerjaan hingga wilayah adminitratif yang paling kecil (desa/kelurahan). Informasi ini sangat penting dalam perencanaan pembangunan. PIDATO GUBERNUR RIAU H.M RUSLI ZAINAL JUM AT, 30 APRIL 2010 2

Dukungan Gubernur Riau 3

4

Rangkaian Kegiatan SP2010 5

Gambaran Umum Penduduk Riau Berdasarkan hasil pencacahan Sensus Penduduk 2010 (SP2010), jumlah penduduk Provinsi Riau sementara adalah 5.543.031 orang yang terdiri dari 2.854.989 laki-laki dan 2.688.042 perempuan. Berdasarkan hasil SP2010 tersebut masih terlihat bahwa penyebaran penduduk Provinsi Riau masih bertumpu di Kota Pekanbaru yang merupakan ibukota Provinsi Riau yakni sebesar 16,31 persen, kemudian diikuti oleh Kabupaten Kampar sebesar 12,38 persen. Sedangkan persentase terkecil terdapat di Kabupaten Kepulauan Meranti yakni sebesar 3,18 persen. Rasio jenis kelamin (sex ratio) penduduk Provinsi Riau adalah sebesar 106, ini berarti bahwa setiap 100 penduduk perempuan terdapat 106 penduduk laki-laki atau 6 orang laki-laki lebih banyak dari setiap 100 penduduk perempuan. Sedangkan laju Pertumbuhan Penduduk Provinsi Riau per tahun selama sepuluh tahun terakhir yakni dari tahun 2000-2010 sebesar 3,59 persen. Dengan luas wilayah Provinsi Riau sekitar 88.672,67 kilo meter persegi yang didiami oleh 5.543.031 orang maka rata-rata tingkat kepadatan penduduk Provinsi Riau adalah sebanyak 62 orang per kilo meter persegi. Kabupaten/Kota yang paling tinggi tingkat kepadatan penduduknya adalah Kota Pekanbaru yakni sebanyak 1.427 orang per kilo meter persegi sedangkan yang paling rendah adalah Kabupaten Pelalawan yakni sebanyak 23 orang per kilo meter persegi. 6

Tren Jumlah Penduduk Riau Penduduk Riau terus bertambah dari waktu ke waktu. Pada tahun 1980 jumlah penduduk Riau sebanyak 1.743.340 orang, kemudian meningkat menjadi 2.714.280 orang pada tahun 1990. Di awal abad ke-21 yakni pada tahun 2000 penduduk Riau berjumlah 3.907.763 orang. Berdasarkan Sensus Penduduk 2010 diperoleh angka jumlah penduduk Riau yaitu sebanyak 5.543.031 orang. 7

Jumlah Penduduk Riau Menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Kelamin Kabupaten/Kota Laki-laki Penduduk Perempuan Laki-laki + Perempuan Sex Ratio (1) (2) (3) (4) (5) Kabupaten Kuantan Singingi 149 368 141 676 291 044 105 Kabupaten Indragiri Hulu 186 989 175 972 362 961 106 Kabupaten Indragiri Hilir 340 299 322 006 662 305 106 Kabupaten Pelalawan 159 247 143 774 303 021 111 Kabupaten Siak 196 814 180 418 377 232 109 Kabupaten Kampar 353 787 332 243 686 030 106 Kabupaten Rokan Hulu 245 636 229 375 475 011 107 Kabupaten Bengkalis 257 200 241 184 498 384 107 Kabupaten Rokan Hilir 283 758 268 675 552 433 106 Kabupaten Kepulauan Meranti 90 577 85 794 176 371 106 Kota Pekanbaru 459 533 444 369 903 902 103 Kota Dumai 131 781 122 556 254 337 108 8 Provinsi Riau 2 854 989 2 688 042 5 543 031 106

Sex Ratio Provinsi Riau Sex ratio penduduk Provinsi Riau adalah sebesar 106, yang berarti setiap 100 penduduk perempuan terdapat 106 penduduk laki-laki. Angka sex ratio antar kabupaten/kota di Provinsi Riau tidak berbeda jauh. Terdapat lima kabupaten di Provinsi Riau yang memiliki angka sex ratio yang sama dengan angka sex ratio provinsi yakni Kabupaten Kepulauan Meranti, Rokan Hilir, Indragiri Hilir, Indragiri Hulu, dan Kampar. Angka sex ratio terkecil yakni sebesar 103 terdapat di Kota Pekanbaru yang berarti bahwa untuk setiap 100 orang penduduk perempuan terdapat 103 orang penduduk laki-laki. Sedangkan sex ratio terbesar terdapat di Kabupaten Pelalawan yaitu sebesar 111. 9

Laju Pertumbuhan Penduduk Provinsi Riau Laju Pertumbuhan Penduduk (LPP) Provinsi Riau per tahun selama sepuluh tahun terakhir yakni dari tahun 2000-2010 sebesar 3,59 persen. Laju pertumbuhan penduduk tertinggi yaitu Kabupaten Pelalawan, sedangkan yang terendah adalah Kabupaten Kepulauan Meranti. Peta dari laju pertumbuhan penduduk Provinsi Riau menurut Kabupaten/Kota sebagai berikut: 1. Kabupaten Kuantan Singingi Kabupaten ini merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Indragiri Hulu. Jika diamati LPPnya, pada periode 2000-2010, LPP Kuantan Singingi mencapai 2,61 persen. 2. Kabupaten Indragiri Hulu Meskipun sudah dimekarkan, LPP Indragiri Hulu pada periode 2000-2010 mencapai 3,53 persen, relatif tinggi jika dibandingkan dengan Kuantan Singingi karena letak kabupaten ini di jalur Lintas Timur yang ramai. 3. Kabupaten Indragiri Hilir Satu-satunya kabupaten yang tidak mengalami pemekaran wilayah menjadi kabupaten lain adalah Kabupaten Indragiri Hilir. LPP kabupaten ini termasuk yang rendah di Provinsi Riau, yaitu 1,38 persen. 4. Kabupaten Pelalawan Kabupaten Pelalawan yang merupakan salah satu kabupaten pemekaran dari Kabupaten Kampar memiliki laju pertumbuhan penduduk tertinggi di Provinsi Riau yakni sebesar 6,71 persen. 5. Kabupaten Siak Pada periode 2000-2010, LPP kabupaten ini mencapai 4,73 persen. Angka ini lebih rendah jika dibandingkan dengan LPP pada periode sebelumnya (periode 1980-1990 dan 1990-2000) dimana pernah mencapai angka diatas 7 persen. Kondisi tersebut berkaitan dengan adanya pelaksanaan program transmigrasi. 10

6. Kabupaten Kampar LPP Kampar pada periode 2000-2010 sebesar 3,99 persen, dan angka ini berada di atas LPP Provinsi Riau. 7. Kabupaten Rokan Hulu Hasil SP2010 memperlihatkan bahwa jumlah penduduk Rokan Hulu meningkat cukup tinggi. LPP Kabupaten Rokan Hulu periode 2000-2010 mencapai 5,61 persen. 8. Kabupaten Bengkalis Meskipun sudah mengalami pemekaran beberapa kali, jumlah penduduk di Kabupaten Bengkalis tetap mengalami peningkatan yang cukup berarti meskipun masih di bawah LPP Provinsi Riau. Pada periode 2000-2010, LPP kabupaten ini mencapai 2,90 persen. 9. Kabupaten Rokan Hilir LPP Rokan Hilir pada periode 2000-2010 mencapai 4,66 persen. Tingginya LPP ini diduga karena jumlah kelahiran dan migrasi masuk dimana Kabupaten Rokan Hilir merupakan Kabupaten yang berbatasan langsung dengan Sumatera Utara. 10. Kabupaten Kepulauan Meranti Kabupaten ini merupakan pemekaran dari Kabupaten Bengkalis dan diresmikan pada tahun 2009. LPP kabupaten ini pada periode 2000-2010 besarannya paling kecil di Provinsi Riau, yaitu berkisar 0,53 persen. 11. Kota Pekanbaru Sebagai kota metropolitan, banyak faktor penarik yang menyebabkan banyak pendatang mengadu nasib di Pekanbaru. Oleh karenanya tidak mengherankan jika LPP Pekanbaru periode 2000-2010 tergolong tinggi yakni 4,06 persen. 12. Kota Dumai Jika diamati LPP Kota Dumai yaitu 3,54 persen, diduga faktor yang paling berpengaruh adalah migrasi. Akses menuju Kota Dumai sangat mudah, dapat ditempuh melalui darat, laut dan udara. 11

Laju Pertumbuhan Penduduk Provinsi Riau 2000-2010 0,00 2,00 4,00 6,00 8,00 (% / tahun) 12

Kepadatan Penduduk Provinsi Riau Menurut Kabupaten/Kota 2010 Dengan luas wilayah Provinsi Riau sekitar 88.672,67 kilo meter persegi yang didiami oleh 5.543.031 penduduk maka rata-rata tingkat kepadatan penduduk Provinsi Riau adalah sebanyak 62 orang per kilo meter persegi. Kabupaten yang paling tinggi tingkat kepadatan penduduknya adalah Kota Pekanbaru yakni sebanyak 1.427 orang per kilo meter persegi sedangkan yang paling rendah adalah Kabupaten Pelalawan yakni sebanyak 23 orang per kilo meter persegi. 13

Distribusi Penduduk Provinsi Riau Menurut Kabupaten/Kota Penduduk Kabupaten/Kota 1980 1990 2000 2010 (1) (2) (3) (4) (5) Kabupaten Kuantan Singingi 6,69 6,20 5,77 5,25 Kabupaten Indragiri Hulu 6,45 7,37 6,59 6,55 Kabupaten Indragiri Hilir 22,85 17,58 14,79 11,95 Kabupaten Pelalawan 3,01 3,56 4,07 5,47 Kabupaten Siak 3,06 4,85 6,36 6,81 Kabupaten Kampar 10,03 10,62 11,91 12,38 Kabupaten Rokan Hulu 4,82 6,81 7,07 8,57 Kabupaten Bengkalis 10,21 9,24 9,60 8,99 Kabupaten Rokan Hilir 7,53 8,77 9,38 9,97 Kabupaten Kepulauan Meranti 7,44 5,78 4,25 3,18 Kota Pekanbaru 13,64 14,69 15,59 16,31 Kota Dumai 4,28 4,53 4,61 4,59 Provinsi Riau 100 100 100 100 14

Distribusi Penduduk Provinsi Riau Menurut Kabupaten/Kota 15

Penutup Penyelenggaraan Sensus Penduduk 2010 merupakan hajatan besar bangsa yang hasilnya sangat penting dalam rangka perencanaan pembangunan. Pembangunan yang melalui proses perencanaan yang matang diperlukan agar hasil-hasil pembangunan dapat ditujukan untuk kesejahteraan masyarakat. Diharapkan melalui publikasi Hasil Sensus Penduduk 2010 ini dapat tercermin gambaran umum penduduk Provinsi Riau hasil SP 2010, sehingga dapat memberikan wacana awal bagi para pengambil kebijakan dalam merencanakan pembangunan di Provinsi Riau. 16

Seluruh jajaran Badan Pusat Statistik mengucapkan ribuan terima kasih atas bantuan dan dorongan yang diberikan oleh berbagai pihak dalam rangka menyukseskan seluruh rangkaian kegiatan Sensus Penduduk 2010. Dalam kesempatan ini secara khusus kami sampaikan terima kasih kepada : Gubernur Riau Wakil Gubernur Riau Unsur Muspida Provinsi Riau Para Bupati/Walikota Para Camat Para Lurah/Kepala Desa Seluruh Petugas SP2010 Seluruh Masyarakat Riau yang telah membantu mensukseskan Sensus Penduduk 2010