11 Kebijakan Mutu [Revisi 1] Universitas Sains Al Qur an Jawa Tengah di Wonosobo

dokumen-dokumen yang mirip
KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS SAINS AL QUR AN (UNSIQ) JAWA TENGAH DI WONOSOBO. Kebijakan Akademik- UNSIQ Jawa Tengah di Wonosobo i VII.

KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA TAHUN

Kebijakan Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG

KEBIJAKAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI ILMU FARMASI PADANG TAHUN

KEBIJAKAN AKADEMIK STIKOM DINAMIKA BANGSA TAHUN

KEBIJAKAN AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

UNIVERSITAS GADJAH MADA SENAT AKADEMIK

KEBIJAKAN AKADEMIK STIKOM CKI TAHUN

KEBIJAKAN AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA UNHAS

KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS GADJAH MADA TAHUN

UNIVERSITAS HASANUDDIN FAKULTAS KEDOKTERAN KEBIJAKAN AKADEMIK FAKULTAS KEDOKTERAN

DOKUMEN MUTU KEBIJAKAN AKADEMIK

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ABULYATAMA

15. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI. No. 258/MPN.A.4/KP Tahun 2011 tentang Pengangkatan Rektor Universitas Andalas Periode ; 1

MANUAL SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) UNIVERSITAS SAINS AL-QUR AN (UNSIQ) JAWA TENGAH DI WONOSOBO

KEBIJAKAN MUTU AKADEMIK FAKULTAS KELAUTAN DAN PERIKANAN

KEBIJAKAN MUTU AKADEMIK

KEBIJAKAN AKADEMIK FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS TANJUNGPURA. Disusun Oleh:

BAB I PENDAHULUAN Dinamika kebijakan pembangunan perguruan tinggi dan tuntutan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi mengharuskan Institut Agama

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS HASANUDDIN NOMOR : 3763/H4/P/2008 TENTANG KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS HASANUDDIN REKTOR UNIVERSITAS HASANUDDIN,

DAFTAR ISI. DAFTAR ISI 1 Lembar Pengesahan 2 Daftar Distribusi 2 Catatan Perubahan 2

Kebijakan Mutu Internal Unand Tahun

i

Kebijakan Akademik Bidang Pendidikan Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya

KEBIJAKAN AKADEMIK IAIN MATARAM

KEBIJAKAN AKADEMIK FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA UNIT PENJAMINAN MUTU FAKULTAS

KEBIJAKAN MANUAL MUTU AKADEMIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG PENYUSUN: TIM BPMI UNP UNIVERSITAS NEGERI PADANG

BUKU KEBIJAKAN MUTU STT IBNU SINA BATAM

UNIVERSITAS SYIAH KUALA UNIVERSITAS SYIAH KUALA DARUSSALAM BANDA ACEH

BAB I KEBIJAKAN MUTU INTERNAL FAKULTAS A. Kebijakan Umum 1. Fakultas sebagai bagian dari Universitas Andalas berpartisipasi aktif dalam gerakan menjag

Manual Mutu Pengabdian

KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS MALIKUSSALEH

KEBIJAKAN AKADEMIK FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

KEBIJAKAN MUTU UNIVERSITAS BAITURRAHMAH

KA/LPM-UNSRAT/01 KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS SAM RATULANGI. Tahun

SATUAN JAMINAN MUTU PROGRAM PASCASARJANA

MONITORING DAN EVALUASI INTERNAL KINERJA PELAKSANAAN RENOP No. Revisi 00

PERATURAN AKADEMIK PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT PA 03 PJM

Kebijakan Akademik 1

STANDAR MUTU PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

Kebijakan Sistem Penjaminan Mutu Internal di Universitas Kristen Indoneisa

Kebijakan Akademik Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Musi Rawas

PERATURAN AKADEMI BIDANG PENGABDIAN MASYARAKAT PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN

PANDUAN PELAKSANAAN KERJA

Pedoman Budaya Mutu Universitas FOR/SPMI-UIB/PED

STANDAR MUTU. Program Studi S1 Teknik Elektro. Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI)

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN BAU BAU

STANDAR AKADEMIK UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA

Revisi Ke : Tanggal : 10 Oktober 2014 Dikaji ulang : Ketua Prodi D3 Keperawatan Dikendalikan : Badan Penjaminan Mutu Disetujui Oleh : Dekan

SALINAN KEBIJAKAN MUTU UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KENDARI LEMBAGA PENJAMINAN MUTU

MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP)

PENERAPAN GOOD GOVERNANCE

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 74/KEP/UDN-01/VII/2007. tentang STANDAR KURIKULUM UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

BUKU KEBIJAKAN MUTU SPMI UMN AW BUKU KEBIJAKAN MUTU SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

Manual Mutu FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO

Kibijakan Akademik Universitas Pembangunan Panca Budi

I. PENDAHULUAN. agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 33 TAHUN 2006 TENTANG STATUTA UNIVERSITAS AIRLANGGA

KEPUTUSAN SENAT AKADEMIK INSTITUT PERTANIAN BOGOR NOMOR : 30/I/KEP/SA/2003. tentang KEBIJAKAN DASAR PEMBERDAYAAN MASYARAKAT INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Manual Mutu Akademik FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

RENCANA STRATEGIS

Manual Mutu Akademik

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) UNIVERSITAS ISLAM MALANG PUSAT PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS ISLAM MALANG

LABORATORIUM SENTRAL ILMU HAYATI UNIVERSITAS BRAWIJAYA

BUKU STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

KATA PENGANTAR. LPM Universitas PGRI Semarang

MANUAL MUTU BADAN PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS JANABADRA YOGYAKARTA

SASARAN MUTU KA.PPM-UNESA-03

VISI MISI BAKAL CALON REKTOR UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO MASA JABATAN TEMA MERETAS KESETARAAN DAN KEBERSAMAAN UNTUK MENGEMBANGKAN UNG

KONTRIBUSI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DALAM PENGEMBANGAN MUTU PERGURUAN TINGGI

BAB I. KEBIJAKAN MUTU

STANDAR PENGELOLAAN PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

DEPARTEMEN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS HASANUDDIN FAKULTAS KEDOKTERAN MANUAL MUTU AKADEMIK

STANDAR PENGELOLAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

STANDAR DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

KEBIJAKAN AKADEMIK GJM

DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... KEPUTUSAN KETUA STMIK PRABUMULIH... BAB I PENDAHULUAN... 1

STANDAR PENILAIAN PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

Visi Visi Universitas Dhyana Pura adalah Perguruan Tinggi Teladan dan Unggulan.

STANDAR DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

Visi Universitas Almuslim: Visi Universitas Almuslim adalah menjadi universitas unggul, professional, dan islami

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS HASANUDDIN MANUAL MUTU AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA UNHAS

MANUAL MUTU AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

Manual Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG. Universitas Islam Malang, 2015 All Rights Reserved

Universitas Respati Yogyakarta. Jln. Laksda Adi Sucipto KM 6.3 Depok Sleman Yogyakarta B A D A N P E N J A M I N A N M U T U

BAB 1 PENDAHULUAN PEDOMAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT EDISI X 1

MANUAL MUTU AKADEMIK

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 73/KEP/UDN-01/VII/2007. tentang STANDAR PROSES PEMBELAJARAN UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL TENTANG NOMOR 16 TAHUN 2005 TENTANG STATUTA UNIVERSITAS AIRLANGGA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA,

Rencana Strategis (Renstra) Universitas Islam Indonesia Telah disahkan oleh Senat Universitas

STANDAR KEMAHASISWAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 49 TAHUN 2007 TENTANG STANDAR PENGELOLAAN PENDIDIKAN OLEH SATUAN PENDIDIKAN NONFORMAL

STANDAR SARANA DAN PRASARANA PENELITIAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ISLAM MADURA

STANDAR ISI PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

BAB I LANDASAN KURIKULUM AL-ISLAM, KEMUHAMMADIYAHAN DAN BAHASA ARAB DENGAN PARADIGMA INTEGRATIF-HOLISTIK

STANDAR MUTU PENGABDIAN KEPADA

STANDAR PENGELOLAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM

Universitas Respati Yogyakarta. Jln. Laksda Adi Sucipto KM 6.3 Depok Sleman Yogyakarta Telp : ; Fax :

KATA PENGANTAR REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN

Transkripsi:

VII. PENUTUP 1. Sebelum ditetapkannya Kebijakan Mutu 2014 2017, tugas dan fungsi Pimpinan Universitas didasarkan pada peraturan-peraturan yang telah ada sebelumnya. 2. Untuk keberhasilan pelaksanaan Kebijakan Mutu perlu dilakukan sosialisasi yang luas, mengingat hal ini tergantung sepenuhnya pada partisipasi dari seluruh sivitas akademika. 3. Segala sesuatu dalam Kebijakan Mutu ini yang memerlukan aturan lebih rinci akan dirumuskan tersendiri dalam Standar Akademik dan Peraturan Akademik. b. Pengabdian dilaksanakan oleh lembaga pengabdian, fakultas/program studi dan satuan organisasi yang lain, tenaga akademik dan atau mahasiswa. c. LP3M-PB adalah unsur akademik yang mempunyai tugas: 1) Mengkoordinasi, memantau dan mengevaluasi pelaksanaan kegiatan pengabdian yang diselenggarakan Universitas/fakultas/program studi dan satuan organisasi yang lain, tenaga akademik dan atau mahasiswa. 2) Menyelenggarakan pelatihan di bidang pengabdian. 3) Mengusahakan serta mengendalikan administrasi sumberdaya yang diperlukan. Ditetapkan di : Wonosobo Pada Tanggal : 01 September 2014 Universitas Sains Al Qur an (UNSIQ) Jawa Tengah di Wonosobo Ketua Senat H. Muchotob Hamzah NPU. 191 0988 002 12 Kebijakan Mutu [Revisi 1] 11 Kebijakan Mutu [Revisi 1]

a. Menyusun renstra dan renop bidang pengabdian kepada masyarakat. b. Penyebarluasan hasil-hasil penelitian di masyarakat lewat penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi terutama teknologi tepat-guna. c. Pelayanan jasa dan konsultansi yang saling menguntungkan pada masyarakat industri, lembaga pemerintah dan swasta, serta swadaya masyarakat, dalam skala lokal, nasional, regional. d. Melaksanakan KPM berdasarkan prinsip pembelajaran mahasiswa (KPM sebagai mata kuliah) dan yang menguntungkan bagi masyarakat. e. Melibatkan mahasiswa secara aktif dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat melalui Kuliah Pengabdian Masyarakat. f. Mendorong, mengakomodasi, memfasilitasi tenaga akademik dan mahasiswa untuk menyusun proposal dalam rangka memperoleh dana untuk menerapkan ipteks. 3. Sumberdaya Pengembangan sumber daya manusia untuk meningkatkan keterampilan dan kualitas pengelolaan pengabdian, dilakukan secara terus menerus melalui pelatihan peningkatan kualitas dan kuantitas pengabdian kepada masyarakat. a. Jumlah proposal yang didanai penyandang dana. b. Jumlah publikasi nasional terakreditasi. c. Jumlah penelitian terlaksana. d. Jumlah peneliti yang melakukan presentasi di forum ilmiah. e. Jumlah kerjasama dengan stakeholders. f. Jumlah jurnal di lingkungan UNSIQ yang terakreditasi. 5. Kelembagaan a. Penelitian dilakukan secara perorangan, kelompok atau kelembagaan oleh unit-unit kerja yang ada, di bawah koordinasi dan manajemen yang transparan oleh Universitas. b. Universitas secara sistematis dan terstruktur mengembangkan berbagai kerjasama dan aliansi strategis dalam upaya meningkatkan kemampuan pendanaan, kapasitas, kualitas, dan kuantitas penelitian. c. Kerjasama penelitian dengan institusi lain di luar UNSIQ diatur dalam aturan yang jelas. VI. BIDANG PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT 4. Evaluasi Kegiatan pengabdian kepada masyarakat harus dievaluasi secara berkala dengan tolok ukur: a. Jumlah pengabdian yang diusulkan dan dilaksanakan. b. Kemanfaatan kegiatan pengabdian bagi masyarakat. 5. Kelembagaan a. Pengabdian kepada masyarakat di bawah koordinasi dan manajemen yang transparan dan akuntabel. 1. Arah Kebijakan a. Merancang program pengabdian kepada masyarakat yang terencana, meliputi aspek kegiatan, pendanaan, dan jadwal pelaksanaan. b. Melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat berdasarkan hasil-hasil penelitian untuk menyelesaikan masalah-masalah aktual di masyarakat. c. Meningkatkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat atas dasar tanggung jawab sosial. 2. Program 10 Kebijakan Mutu [Revisi 1] 9 Kebijakan Mutu [Revisi 1]

d. Merencanakan dan mengarahkan penelitian untuk kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, pengembangan hasil karya yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat dengan memperhatikan ketersediaan sumber daya alam dan kelestarian lingkungan. 2. Program a. Menyusun agenda riset untuk lima tahun mendatang. b. Membangun kerjasama dengan pihak luar, untuk memfasilitasi pelaksanaan penelitian. c. Melakukan pelatihan metodologi penelitian, penulisan proposal secara umum dan khusus, penulisan artikel ilmiah. d. Melakukan pelatihan manajemen jurnal dan memfasilitasi akreditasi jurnal. e. Melakukan koordinasi dengan Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat untuk penelitian yang ditujukan memecahkan masalah masyarakat. f. Meningkatkan keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan penelitian sebagai pemenuhan persyaratan akademik, arena pembelajaran, aktualisasi kompetensi bidang keilmuan, dan pengembangan pribadi. 3. Sumberdaya a. Mendorong dan memfasilitasi setiap sivitas akademika untuk terus menerus berpartisipasi dalam pengembangan kegiatan penelitian kolaboratif dan atau kompetitif baik lokal maupun nasional. b. Melibatkan peneliti muda dalam kerangka menjamin regenerasi peneliti. 4. Evaluasi Mengembangkan standar pengukuran kualitas hasil penelitian berdasarkan apresiasi nasional lewat publikasi dan presentasi pertemuan ilmiah. Indikator keberhasilan berupa peningkatan/pencapaian target: 8 Kebijakan Mutu [Revisi 1] c. Melakukan evaluasi terhadap program-program pendidikan yang ada secara sistematik, terstruktur, dan periodik. 5. Kelembagaan a. UNSIQ menyelenggarakan pendidikan jalur akademik yaitu program Sarjana (S1) dan Pascasarjana (S2) serta jalur vokasi berbentuk program diploma (D3), berada di bawah fakultas. b. Pengembangan dan peningkatan kualitas pendidikan serta pembelajaran dikelola di bawah koordinasi Universitas secara transparan berdasarkan azas akuntabilitas. c. Universitas mengembangkan dan meningkatkan mutu, metode, manajemen, dan proses pembelajaran yang mengarah pada pencapaian kompetensi lulusan. d. Menjalin kerjasama dengan institusi pendidikan tinggi lain untuk penyesuaian mata kuliah antar institusi pendidikan, dan lembagalembaga lain dalam rangka pertukaran informasi penyelenggaraan pertemuan-pertemuan ilmiah dan penerbitan jurnal. V. BIDANG PENELITIAN 1. Arah Kebijakan a. Menumbuhkembangkan budaya penelitian sebagai dasar pelaksanaan pendidikan dan pengabdian kepada masyarakat untuk kemajuan ilmu, teknologi, seni. b. Mendorong, memberdayakan, dan memfasilitasi peneliti untuk mempublikasikan hasil penelitian pada jurnal nasional terakreditasi. c. Mengembangkan sistem penghargaan yang memadai bagi segenap sivitas akademika untuk mendorong terciptanya lingkungan penelitian yang kondusif. 7 Kebijakan Mutu [Revisi 1]

c. Melaksanakan dan mengembangkan proses pembelajaran yang inovatif dan kondusif serta mendorong terwujudnya interaksi akademik yang bertanggungjawab, santun dan bermoral. d. Mendorong mahasiswa untuk selalu proaktif dalam kegiatan akademik melalui pembelajaran yang interaktif, inovatif, dinamis, dan mampu menjadi pembelajar sepanjang hayat (along life learner) dalam upaya meningkatkan kompetensi dan pengkayaan wawasan. 3. Sumberdaya a. Menyelenggarakan penerimaan tenaga pengajar secara terbuka dengan mempertimbangkan kebutuhan dan kemampuan lembaga. b. Mendorong segenap staf pengajar di lingkungan UNSIQ untuk selalu meningkatkan kompetensinya baik dalam penguasaan materi/substansi bahan ajar maupun metode pembelajaran serta mampu melakukan berbagai inovasi yang dapat menjamin tercapainya kompetensi mahasiswa untuk setiap mata kuliah yang diampunya. c. Mengembangkan berbagai sarana dan prasarana akademik berbasis teknologi informasi dan komunikasi yang bertujuan untuk meningkatkan mutu akademik. IV. BIDANG PENDIDIKAN 1. Arah Kebijakan a. menyelenggarakan proses pendidikan yang baik. b. menyusun dan mengembangkan Standar Mutu ke arah Standar Nasional. c. meningkatkan daya saing dengan mengembangkan sistem penjaminan mutu pendidikan tinggi yang terstruktur dan berkesinambungan. d. mengembangkan sumberdaya manusia untuk memenuhi persyaratan UNSIQ sebagai Quranic University. e. menyelenggarakan evaluasi reguler untuk meningkatkan kualitas, akuntabilitas dan akreditasi. f. menghasilkan Lulusan UNSIQ yang mampu mentransformasikan nilai-nilai al-quran dalam kehidupan. 4. Evaluasi a. Melakukan evaluasi dengan indikator keberhasilan (performance indicator) : IPK, lama studi, waktu tunggu mendapatkan pekerjaan, kualifikasi tenaga pengajar, kualifikasi staf pendukung, jumlah buku ajar yang dihasilkan, Rencana Program Kegiatan Pembelajaran Semester (RPKPS) dan sarana prasarana yang sesuai kebutuhan. b. Melakukan upaya perbaikan dan peningkatan kualitas secara berkesinambungan dan bertahap melakukan pembakumutuan pada seluruh program yang dikembangkan. 6 Kebijakan Mutu [Revisi 1] 2. Program a. Menerapkan sistem penerimaan mahasiswa yang bermutu dan berkeadilan dengan selalu mengutamakan prestasi akademik dan kesetaraan akses, serta memperhatikan kompetensi, transparansi, dan akuntabilitas. b. Secara berkala merumuskan, mengembangkan dan mengimplementasikan kurikulum berbasis kompetensi yang disusun bersama stakeholders. 5 Kebijakan Mutu [Revisi 1]

3. UNSIQ menjamin terselenggaranya kebebasan akademik, mimbar akademik, dan otonomi keilmuan dengan etika keilmuan dengan menghindari terjadinya tindakan tercela (misconduct). 4. UNSIQ melaksanakan prinsip-prinsip aksesibilitas (accessability) dan kesetaraan (equity) dalam penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi. 5. UNSIQ melaksanakan pengelolaan otonomi pendidikan tinggi yang akuntabel, berdasar azas keadilan dan keterbukaan, memanfaatkan kecerdasan dan kebijakan kolektif seluruh sivitas akademikanya. 6. UNSIQ mengembangkan pendidikan dan sistem penjaminan mutu (quality assurance) pendidikan tinggi secara bertahap, terstruktur, dan berkesinambungan menuju standar nasional. 7. UNSIQ mengelola proses penyelenggaraan akademik dengan jelas dan terkendali, dalam sistem penyelenggaraan yang baik (good governance), sesuai dengan Rencana Strategis yang disusun oleh universitas bersama semua unit-unit kerjanya berdasar evaluasi diri. 8. UNSIQ melaksanakan kegiatan penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni yang hasilnya dimanfaatkan secara terintegrasi dalam setiap kegiatan pendidikan dan pengabdian kepada masyarakat. 9. UNSIQ mengarahkan penelitian untuk kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni dengan memperhatikan ketersediaan sumber daya alam dan kelestarian lingkungan serta pemanfaatan teknologi komunikasi dan informasi. 10. UNSIQ melaksanakan pengabdian kepada masyarakat yang merupakan perwujudan kegiatan multidisipliner. 5. Asas responsibilitas, yaitu bahwa semua pihak yang terlibat secara langsung maupun tidak langsung dalam penyelenggaraan kebijakan dan kehidupan akademik taat pada hukum yang berlaku yang penegakannya dijamin oleh negara, dan bertanggung jawab pada masyarakat. 6. Asas manfaat, yaitu bahwa kehidupan akademik diselenggarakan untuk memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi bangsa dan negara, institusi, dan segenap sivitas akademika. 7. Asas kesetaraan, yaitu bahwa Kebijakan Mutu diselenggarakan atas dasar persamaan hak untuk menjamin terciptanya lingkungan akademik yang egaliter. 8. Asas kemandirian, yaitu bahwa penyelenggaraan Kebijakan Mutu senantiasa didasarkan pada kemampuan institusi dengan mengandalkan segenap potensi dan sumberdaya yang ada untuk mengoptimalkan kemampuan institusi yang terus berkembang secara sistematik dan terstruktur. III. KEBIJAKAN UMUM 1. UNSIQ berpartisipasi dalam pembangunan nasional yang berkelanjutan (sustainable development) yang bertumpu kepada kelestarian hidup yang sejahtera dalam lingkungan yang nyaman dan penyelenggaran yang baik (good governance) melalui berbagai upaya yang disusun secara sistematis dan bertahap serta menyiapkan sumber daya manusia yang berkualitas dalam lingkungan kehidupan masyarakat pembelajaran (learning society) dan masyarakat pengetahuan (knowledge society). 2. UNSIQ berpartisipasi dalam menjaga dan mengembangkan wawasan dan semangat kebangsaan, berdasar pada Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Persatuan Unsur Bangsa dalam Keberagaman dan Kemajemukan Nusantara (Bhinneka Tunggal Ika). 4 Kebijakan Mutu [Revisi 1] 3 Kebijakan Mutu [Revisi 1]

eksistensi kemerdekaan bangsa di era teknologi. Tidak ada pilihan lain UNSIQ harus memliki karakter yang tegas. Disatu sisi mampu menyelaraskan diri dengan cepatnya perkembangan IPTEKS dan disisi lain memiliki keberpihakan berlandaskan kearifan lokal untuk menerapkan kemajuan IPTEKS untuk kemaslahatan ummat. Sikap tegas itu diwujudkan dalam visi UNSIQ yang bertekad menjadi Universitas Qur ani (Qur anic university) yang menghasilkan lulusan unggul, berbudi luhur, berkepribadian luhur, berilmu, berteknologi dan seni dengan berpegang teguh pada nilai-nilai Al Qur an. Dengan komitmen tersebut UNSIQ layak mendapat kepercayaan masyarakat sehingga menjadi PT yang bermutu, bereputasi dan bermartabat. II. ASAS PENYELENGGARAAN Asas penyelenggaraan kegiatan akademik di lingkungan UNSIQ merupakan prinsip utama yang menjadi pegangan dalam perencanaan, pelaksanaan, pemantauan, dan evaluasi kegiatan akademik yang meliputi: 1. Asas akuntabilitas, yaitu bahwa semua penyelenggaraan Kebijakan Mutu harus dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah, terbuka, dan senantiasa mengacu pada perkembangan keilmuan yang mutakhir dan dinamis. 2. Asas transparansi, yaitu bahwa Kebijakan Mutu diselenggarakan secara terbuka, didasarkan pada tatanan dan aturan yang jelas yang senantiasa berorientasi pada rasa saling percaya untuk terselenggaranya Kebijakan Mutu yang kondusif dan menjamin terwujudnya sinergitas. 3. Asas kualitas, yaitu bahwa Kebijakan Mutu diselenggarakan dengan senantiasa mengedepankan kualitas input, proses dan output. 4. Asas kebersamaan, yaitu bahwa Kebijakan Mutu diselenggarakan secara terpadu, terstruktur, sistematik, komprehensif dan terarah, dengan berbasis pada visi dan misi kelembagaan. 2 Kebijakan Mutu [Revisi 1] dihadapkan pula dengan permasalahan internal yang membelit PT sendiri maupun masalah eksternal yang berkaitan dengan kualitas pendidikan pada jenjang pendidikan sebelumnya, peranserta masyarakat dan stakeholder dunia pendidikan yang lain serta komitmen pemerintah. Menyikapi kondisi demikian reformasi dan reorientasi PT wajib dilakukan. Kebijakan yang telah dirumuskan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti) dalam Kerangka Pengembangan Pendidikan Tinggi Jangka Panjang (KPPT-JP) tahun 1994 2005 dengan empat sasaran yaitu: (1) otonomi penyelenggaraan, (2) mutu pendidikan, (3) akuntabilitas penyelenggaraan dan (4) akreditasi. Kebijakan tersebut dilanjutkan dengan Strategi Jangka Panjang Pendidikan Tinggi (SPT-UP/HELTS) tahun 2003 2010. HELTS merumuskan tiga strategi utama pengembangan pendidikan tinggi, yaitu daya saing bangsa (nations competitiveness), otonomi dan desentralisasi (autonomy), dan kesehatan organisasi (organizational health). Ikhtiar Dirjen Dikti dari dua kebijakan tersebut yang menonjol antara lain perubahan kurikulum yang mengarah pada kompetensi (competent based) yang diikuti dengan pembenahan dalam proses pembelajaran yang tidak sekedar sebagai transfer of knowledge tetapi proses pembekalan yang berupa methode of inquiry sehingga diharapkan benar benar insan didik yang mampu berkarya sesuai dengan tuntutan societal needs, industrial/bussines needs dan professional needs yang mampu mengintegrasikan kognitif, psikomotorik dan afektif dalam perilaku yang utuh. Apabila ikhtiar ini terwujud, maka sistem pendidikan di Indonesia, khususnya pendidikan tinggi akan melahirkan insan tidak dalam batas batas nas (manusia) tetapi akan mampu melahirkan insan berkualifikasi ihsan yang mampu berkarya terbaik sekaligus berbudi dan berkepribadian luhur. Universitas Sains Al Qur an (UNSIQ) Jawa Tengah di Wonosobo 1 Kebijakan Mutu [Revisi 1] dalam kancah nasional tidak terlepas dari tanggung jawab untuk melahirkan insan insan cendekia yang akan memberi kontribusi berarti dalam mempertahan

I. PENDAHULUAN Di tengah kontroversi globalisasi sebagai keniscayaan atau sebagai mitos, realitas menunjukkan pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) yang diikuti dengan cepatnya laju perubahan sosial budaya. Pada kondisi demikian, perguruan tinggi (PT) menjadi elemen bangsa yang strategis. PT menjadi garda terdepan daya saing bangsa yang akan menentukan eksistensi kemerdekaan suatu bangsa di era teknologi seperti saat ini. Tantangan semakin berat karena tugas PT tidak hanya mendidik insan cerdas (cerdas intelektual, cerdas emosional, cerdas spiritual) dan kompetetitif dibidang IPTEK, tetapi juga menyiapkan insan berbudaya yang memiliki tolok ukur untuk menilai dan menerapkan perkembangan IPTEKS dengan nilai nilai budaya Bangsa Indonesia yang adiluhung. Peran PT menggarap aspek softskill generasi penerus yang akan menentukan nasib bangsa di masa depan merupakan otoritas PT yang tidak dapat diambil alih oleh lembaga lain. Untuk itu penyelenggaraan pendidikan tinggi tidak hanya menyiapkan insan cerdas dan kompetitif dari aspek kecerdasan intelektual (Intellegent Quotient/IQ) semata, tetapi insan cerdas yang mampu mengintegrasikan kecerdasan pikir dengan kecedasan emosional (Emotional Quotient/EQ) dan kecerdasan spritual (Spiriitual Quotient/SQ) sebagai satu kesatuan sistem yang terintegrasi (Emotional Spiritual Quotient /ESQ). Tugas berat PT merupakan tugas yang tidak dapat dielakkan. Disamping secara formal merupakan tekad Bangsa Indonesia yang diamanatkan dalam visi misi pendidikan nasional dalam Undang Undang Sistem Pendidikan Nasional. Ketidakmampuan PT mengemban amanat Bangsa akan berisiko ketertinggalan sejarah yang akan mencampakkan Bangsa Indonesia dalam percaturan bangsa bangsa di dunia yang semakin keras, tidak pasti dan sulit diperhitungkan (unpredictability). Untuk mengemban tugas berat tersebut PT 0 Kebijakan Mutu [Revisi 1] Salinan disampaikan kepada : 1. Ketua Dewan Pengurus YPIIQ Jawa Tengah di Wonosobo; 2. Para Wakil Rektor di ; 3. Kepala Biro AUAKK ; 4. Para Dekan Fakultas di ; 5. Direktur Program Pasca Sarjana di Universitas Sains Al Qur an Jawa Tengah di Wonosobo; 6. Para Kepala Lembaga di ; 7. Para Kepala UPT di ; 8. Para Kepala Bagian di. vi Kebijakan Mutu [Revisi 1]

Memperhatikan 6. Keputusan Mendiknas RI Nomor : 087/D/O/2001 tentang Pemberian Ijin Penyelenggaraan Program- Program Studi dan Pendirian Universitas Sains Al Qur an (UNSIQ) Jawa Tengah di Wonosobo; 7. Akta Notaris Nomor 10 tahun 1987, Junto Nomor 13 tahun 1993 Junto Nomor 14 tahun 1998; 8. Statuta Universitas Sains Al Qur an (UNSIQ) Jawa Tengah di Wonosobo. : Rapat Senat Universitas Sains Al Qur an Jawa Tengah di Wonosobo tanggal 12 Agustus 2014 KEPUTUSAN SENAT UNIVERSITAS SAINS AL QUR AN JAWA TENGAH DI WONOSOBO Nomor : /SK.UNSIQ/IX/2014 Tentang REVISI 1 KEBIJAKAN MUTU UNIVERSITAS SAINS AL QUR AN JAWA TENGAH DI WONOSOBO KETUA SENAT UNIVERSITAS SAINS AL QUR AN JAWA TENGAH DI WONOSOBO MEMUTUSKAN Menetapkan : Pertama : Menetapkan Kebijakan Mutu Universitas Sains Al Qur an (UNSIQ) Jawa Tengah di Wonosobo sebagaimana terdapat pada lampiran keputusan ini. Kedua : Kebijakan Mutu Universitas Sains Al Qur an Jawa Tengah di Wonosobo merupakan arah Kebijakan dan pedoman bagi penyelenggaraan kehidupan Akademik di. Ketiga : Hal-hal yang belum diatur dalam keputusan ini akan dtetapkan dalam keputusan tersendiri. Keempat : Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan bahwa segala sesuatunya akan ditinjau kembali dan diperbaiki sebagaimana mestinya apabila ternyata terdapat kekeliruan dalam penetapan ini Ditetapkan di : Wonosobo Pada Tanggal : 01 September 2014 Universitas Sains Al Qur an (UNSIQ) Jawa Tengah di Wonosobo Rektor/Ketua Senat H. Muchotob Hamzah NPU. 191 0988 002 v Kebijakan Mutu [Revisi 1] Menimbang : a. Bahwa dalam menyelenggarakan pendidikan tinggi perlu adanya arah Kebijakan Mutu untuk meningkatkan mutu pendidikan, maka diperlukan penjaminan mutu yang merupakan proses penetapan dan pemenuhan standar mutu pengelolaan secara konsisten dan berkelanjutan sehingga para pengguna dan para pihak yang berkepentingan memperoleh kepuasan; b. Bahwa untuk melaksanakan hal tersebut pada butir a dipandang perlu adanya suatu sistem penjaminan mutu yang berorientasi pada kualitas berkelanjutan dan dapat digunakan sebagai pedoman bagi penyelenggaraan kehidupan akademik di Universitas Sains Al Qur an (UNSIQ) Jawa Tengah di Wonosobo; c. Bahwa untuk mewujudkan hal tersebut dipandang perlu disusun suatu Kebijakan Mutu yang ditetapkan dengan Keputusan Senat. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 2. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang. Pendidikan Tinggi, 3. PP No. 4 Tahun 2014 Tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi; 4. Peraturan Mendikbud Nomor 49 tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi 5. Permendikbud no. 50 tahun 2014 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi iv Kebijakan Mutu [Revisi 1]

DAFTAR ISI PENGANTAR Bismillahirrahmanirahim Lembar Pengendalian... Kata Pengantar... Daftar isi... Surat Keputusan Senat Universitas Sains Al Qur an Jawa Tengah di Wonosobo... I. PENDAHULUAN... 0 II. ASAS PENYELENGGARAAN... 2 III. KEBIJAKAN UMUM... 3 IV. BIDANG PENDIDIKAN... 5 1. Arah Kebijakan... 5 2. Program... 5 3. Sumberdaya... 6 4. Evaluasi... 6 5. Kelembagaan... 7 V. BIDANG PENELITIAN... 7 1. Arah Kebijakan... 7 2. Program... 8 3. Sumberdaya... 8 4. Evaluasi... 8 5. Kelembagaan... 9 VI. BIDANG PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT... 9 1. Arah Kebijakan... 9 2. Program... 9 3. Sumberdaya... 10 4. Evaluasi... 10 5. Kelembagaan... 10 VII. PENUTUP... 12 i ii iii iv Senat sebagai badan normative dan perwakilan tertinggi di UNSIQ sesuai dengan tugasnya sebagaimana tertuang dalam Statuta Universitas Sains Al Qur an Jawa Tengah di Wonosobo adalah menyusun dan mengesahkan Kebijakan Mutu. Kebijakan Mutu Universitas Sains Al Qur an Jawa Tengah di Wonosobo disusun sebagai respon atas issu-issu pendidikan tinggi di tingkat lokal, regional dan global. Kebijakan Mutu ini disusun dengan melibatkan berbagai stakeholders. Dengan adanya kebijakan mutu ini diharapkan seluruh sivitas akademika dapat memahami dengan baik tentang Kebijakan dan arah pengembangan dari. Kebijakan Mutu ini disusun sebagai acuan bagi pengembangan Manual Mutu Akademik, Manual Prosedur Penjaminan Mutu Akademik tingkat Universitas, Manual Prosedur dan Instruksi Kerja tingkat Fakultas, Lembaga, UPT, Biro dan Program Studi serta penyusunan Spesifikasi Program Studi. Semoga Dokumen ini bermanfaat sebagai pedoman dalam melaksanakan tugas kita bersama mengemban Tri Dharma Perguruan Tinggi. Wonosobo, 01 September 2014 Universitas Sains Al Qur an (UNSIQ) Jawa Tengah di Wonosobo Ketua Senat H. Muchotob Hamzah NPU. 191 0988 002 iii Kebijakan Mutu [Revisi 1] ii Kebijakan Mutu [Revisi 1]

KEBIJAKAN MUTU UNIVERSITAS SAINS AL QUR AN (UNSIQ) JAWA TENGAH DI WONOSOBO Revisi : 1 Tanggal : 01 September 2014 Dikaji ulang oleh : Wakil Rektor I Bidang Akademik Dikendalikan oleh : Lembaga Penjaminan Mutu UNSIQ Disetujui oleh : Rektor UNSIQ Universitas Sains Al Qur an (UNSIQ) Revisi Tanggal 1 01 09 14 Kebijakan Mutu UNSIQ Disetujui oleh Rektor i Kebijakan Mutu [Revisi 1]