TESIS KEDUDUKAN AGEN DAN TANGGUNG GUGAT DALAM KEGIATAN LAYANAN PERBANKAN TANPA KANTOR DALAM RANGKA KEUANGAN INKLUSIF LAKU PANDAI

TESIS KEDUDUKAN AGEN DAN TANGGUNG GUGAT DALAM KEGIATAN LAYANAN PERBANKAN TANPA KANTOR DALAM RANGKA KEUANGAN INKLUSIF LAKU PANDAI OLEH : FERI IRINA RACHMANI, S.H NIM : 031324153030 PROGRAM STUDI MAGISTER ILMU HUKUM FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA 2015

KEDUDUKAN AGEN DAN TANGGUNG GUGAT DALAM KEGIATAN LAYANAN PERBANKAN TANPA KANTOR DALAM RANGKA KEUANGAN INKLUSIF LAKU PANDAI TESIS Diajukan Untuk Memperoleh Gelar Magister Hukum Program Studi Magister Ilmu Hukum Minat Studi Hukum Bisnis Pada Fakultas Hukum Universitas Airlangga Surabaya OLEH : FERI IRINA RACHMANI, S.H. NIM 031324153030 PROGRAM STUDI MAGISTER ILMU HUKUM MINAT STUDI HUKUM BISNIS FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA 2015 i

LEMBAR PENGESAHAN Tesis Ini Disetujui Pada Tanggal 03 November 2015 Oleh Dosen Pembimbing Dr. Trisadini Prasastinah Usanti, S.H.,M.H. NIP. 196702261993031001 Mengetahui Ketua Program Studi Magister Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Airlangga Prof. Dr.Agus Yudha Hernoko, S.H.,M.H. NIP. 196504191990021001 ii

LEMBAR PENGUJI TESIS KEDUDUKAN AGEN DAN TANGGUNG GUGAT DALAM KEGIATAN LAYANAN PERBANKAN TANPA KANTOR DALAM RANGKA KEUANGAN INKLUSIF LAKU PANDAI Oleh : Feri Irina Rachmani, SH NIM 031324153030 Tesis ini telah diuji dan dipertahankan di hadapan panitia penguji, Pada hari Selasa, tanggal 3 November 2015 Panitia Penguji Tesis : Ketua Anggota : Prof. Dr. Agus Yudha Hernoko, S.H.,M.H. : 1. Prof. Dr. Drs. Abd. Shomad, S.H.,M.H. : 2. Dr. Trisadini Prasastinah Usanti, S.H.,M.H. : 3. Erni Agustin, S.H.,LL.M. iii

PERNYATAAN ORISINALITAS TESIS Nama : Feri Irina Rachmani, S.H. NIM : 031324153030 Minat Studi Judul Tesis : Hukum Bisnis : Kedudukan Agen Dan Tanggung Gugat Dalam Kegiatan Layanan Perbankan Tanpa Kantor Dalam Rangka Keuangan Inklusif LAKU PANDAI Menyatakan dengan sebenarnya bahwa tesis yang ditulis untuk memenuhi tugas akhir pada Program Studi Magister Ilmu Hukum ini tidak mempunyai persamaan dengan tesis lain. Demikian pernyataan ini dibuat tanpa paksaan dari pihak manapun. Apabila pernyataan ini tidak benar, maka akan diberikan sanksi oleh Pimpinan Fakultas. Surabaya, 03 November 2015 Yang membuat pernyataan, Feri Irina Rachmani, S.H. NIM. 031324153030 iv

KATA PENGANTAR Puji syukur kepada Allah SWT karena atas pertolongannya sehingga penulisan tesis yang berjudul Kedudukan Agen dan Tanggung Gugat Dalam Kegiatan Layanan Jasa Perbankan Tanpa Kantor Dalam Rangka Keuangan Inklusif LAKU PANDAI ini dapat terselesaikan, dan tak lupa juga penulis mengirimkan shalawat kepada baginda rasulullah Muhammad SAW. Tesis ini dibuat sebagai salah satu syarat kelulusan dalam rangka memperoleh gelar Magister Hukum pada Program Pasca Sarjana Universitas Airlangga. Tesis ini diharapkan dapat menjadi salah satu referensi dalam bidang hukum perbankan nasional. Dalam penulisan tesis ini penulis tidak dapat menyelesaikan sendiri tanpa adanya dukungan dari pihak lain, sehingga pada kesempatan yang sama penulis tidak lupa untuk mengucapkan terima kasih banyak kepada : 1. Bapak Prof. Dr. Moh. Nasih, SE.,MT., Ak. selaku Rektor Universitas Airlangga; 2. Bapak Prof. Dr. Eman Ramelan, S.H.,M.H. selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Airlangga; 3. Bapak Prof. Dr. Agus Yudha Hernoko, S.H.,M.H. selaku Ketua Program Studi Magister Ilmu Hukum Universitas Airlangga dan Dosen Mata Kuliah Penunjang Tesis (MKPT 2) sekaligus Ketua Penguji Sidang Tesis; 4. Ibu Dr. Trisadini Prasastinah Usanti, S.H.,M.H Selaku Dosen Pembimbing sekaligus merangkap Dosen Mata Kuliah Penunjang Tesis (MKPT 1); 5. Bapak Prof. Dr. Drs. Abd Shomah, S.H.,M.H., dan Ibu Erni Agustin, S.H.,LL.M. sebagai tim penguji Tesis; 6. Yang Terhormat, Prof. Dr. Peter Mahmud Marzuki, S.H.,M.S.,LL.M, Prof. Dr. Tatiek Sri Djatmiati, S.H.,M.H., Prof. Dr. M Isnaini, S.H.,M.H.,, Prof. Dr. Y Sogar Simamora, S.H.,M.H., Prof. Dr. Rahmi Jened, S.H.,M.H, Prof. Dr. Nur Basuki Winarno, S.H.,M.H., Fifi Junita, v

S.H.,C.N.,M.H.,LL.M.,P.HD, Dr. Trisadini P Usanti, S.H.,M.H., Dr. Emannuel Sudjatmoko, S.H.,M.H. serta para pengajar pada Program Pasca Sarjana Magister Ilmu Hukum Universitas Airlangga yang telah bersedia membagi ilmunya; 7. Ayah dan ibu serta adik tercinta yang senantiasa mendoakan penulis, hingga mampu menyelesaikan studi dengan baik; 8. Teman-teman penulis yang senantiasa bersama memulai perkuliahan hingga lulus wisuda bersama selalu memberikan masukan dan bantuan dalam penulisan ini. Penulis menyadari bahwa dalam penulisan tesis ini masih terdapat kekurangan sehingga kritik dan masukan dibutuhkan dalam penyempurnaan tesis ini. Sebagai akhir kata saya ucapkan banyak terima kasih semoga tesis ini dapat bermanfaat bagi banyak pihak. Surabaya, 3 November 2015 Penulis vi

ABSTRAK Layanan Keuangan Tanpa Kantor Dalam Rangka Keuangan Inklusif yang disingkat LAKU PANDAI adalah kegiatan menyediakan layanan perbankan dan atau layanan keuangan lainnya yang dilakukan tidak melalui jaringan kantor, namun melalui kerjasama dengan pihak lain yang didukung dengan penggunaan sarana teknologi informasi. Tujuan dari LAKU PANDAI ini adalah menyediakan produk-produk keuangan yang sederhana, mudah dipahami dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat yang belum dapat menjangkau layanan keuangan saat ini. Bentuk kerjasama antara agen dengan bank adalah melalui perjanjian keagenan dengan karakteristik pemberian kuasa (Pasal 1792 BW). Terdapat beberapa hubungan hukum dalam kegiatan LAKU PANDAI, yakni antara bank dengan nasabah dan bank dengan agen. Berdasarkan hubungan hukum dapat ditentukan siapa pihak yang bertanggung gugat apabila terjadi kerugian yang dialami oleh pihak lain. Metode penelitian yang digunakan adalah tipe penelitian hukum dengan pendekatan perundang-undangan dan pendekatan konseptual. Kata kunci : LAKU PANDAI, Agen, Tanggung Gugat vii

ABSTRACT Financial Services Without Firm in the Context of the Inclusive Finance abbreviated called " Branchless Banking," is the activity of providing banking services or other financial services that do not through the office network, but through cooperation with other parties supported the use of information technology tools. The purpose of the Branchless Banking is to provide financial products that are simple, easy to understand and appropriate to the needs of people who have not been able to reach the current financial services. Forms of cooperation between the agent bank is through an agency agreement with the characteristics of the authorization (Article 1792 BW). There are a number of legal relations in the activities of the Branchless Banking, namely between a bank customer and the bank with the agent. Based on the legal relationship can be determined who the responsible party accountable in the event of losses suffered by the other party. The method used is the type of legal research with the approach of legislation and conceptual approaches. Key Word: Branchless Banking, Agent, Liability viii

DAFTAR ISI LEMBAR COVER/SAMPUL DALAM... i LEMBAR PENGESAHAN... ii LEMBAR PENGUJI... iii PERNYATAAN ORISINALITAS. iv KATA PENGANTAR... v ABSTRAK... vii ABSTRACT... viii DAFTAR ISI... ix DAFTAR PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN... xii DAFTAR TABEL... xiv BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang... 1 2. Rumusan Masalah... 6 3. Tujuan Penelitan... 6 4. Manfaat Penelitian... 6 5. Metode Penelitian... 7 a. Tipe penelitian..... 7 b. Pendekatan masalah.. 8 c. Sumber bahan hukum... 9 d. Analisis bahan hukum.. 10 6. Pertanggungjawaban Sistematika... 11 BAB II KARAKTERISTIK PERJANJIAN KEAGENAN DALAM KEGIATAN LAKU PANDAI 1. LAKU PANDAI Sebagai Inovasi Baru Bagi Kegiatan Perbankan ix

a. Tinjauan Umum LAKU PANDAI... 13 b. Jenis Dan Produk LAKU PANDAI... 15 c. Bank Penyelenggara LAKU PANDAI... 20 d. Penggunaan Agen Dalam Penyelenggaraan Kegiatan LAKU PANDAI... 24 2. Para Pihak Dalam Kegiatan LAKU PANDAI a. Hubungan Hukum Antara Agen Penyelenggara LAKU PANDAI Dengan Nasabah LAKU PANDAI... 27 b. Hubungan Hukum Antara Agen Dengan Bank Penyelenggara LAKU PANDAI... 31 3. Aspek Kontraktual Dalam Perjanjian Keagenan Antara Bank Dengan Agen... 34 4. Prinsip Kehati-hatian Dalam Kegiatan LAKU PANDAI a. Penerapan Prinsip Kehati-hatian Bank Dalam Kegiatan LAKU PANDAI... 60 b. Penerapan Prinsip Kehati-hatian Dalam Penggunaan Agen Dari Pihak Eksternal Bank... 65 BAB III TANGGUNG GUGAT DALAM KEGIATAN LAKU PANDAI 1. Tanggung Gugat Dalam Hukum Perdata Nasional a. Tanggung Gugat Berdasarkan Perbuatan Melanggar Hukum 78 b. Tanggung Gugat Berdasarkan Wanprestasi. 85 2. Tanggung Gugat Agen Apabila Terjadi Kerugian Pada Nasabah LAKU PANDAI Dalam Hal Perbuatan Melanggar Hukum... 91 3. Tanggung Gugat Bank Apabila Terjadi Kerugian Nasabah LAKU PANDAI Dalam Hal Wanprestasi.... 97 4. Upaya Nasabah LAKU PANDAI Sebagai Konsumen Yang Dirugikan x

a. Pengaduan Nasabah... 100 b. Alternatif Penyelesaian Sengketa Perbankan... 106 BAB IV PENUTUP 1. Kesimpulan... 108 2. Saran... 109 DAFTAR BACAAN... 111 xi

DAFTAR PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 Tentang Perbankan, (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1992 Nomor 31) Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 Tentang Perbankan, (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1998 Nomor 182) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen, (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 42) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2009 Tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2008 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2004 Tentang Lembaga Penjamin Simpanan Menjadi Undang-Undang Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2011 Tentang Otoritas Jasa Keuangan, (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 111) Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 11/M-Dag/Per/3/2006 Tentang Ketentuan Dan Tata Cara Penerbitan Surat Tanda Pendaftaran Agen Atau Distributor Barang Dan/Atau Jasa Peraturan Bank Indonesia Nomor 15/11/PBI/2013 Tentang Prinsip Kehati-Hatian Dalam Kegiatan Penyertaan Modal, (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor Tahun 2013 Nomor 187) Peraturan Bank Indonesia Nomor 13/ 25/PBI/2011 Tentang Prinsip Kehati-Hatian Bagi Bank Umum Yang Melakukan Penyerahan Sebagian Pelaksanaan Pekerjaan Kepada Pihak Lain Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 1/POJK/07/2013 Tentang Perlindungan Konsumen Sektor Jasa Keuangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 111) Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 19/POJK.03/2014 Tentang Layanan Keuangan Tanpa Kantor Dalam Rangka Keuangan Inklusif (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 350) Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 1/POJK.07/2014 Tentang Lembaga Alternatif Penyelesaian Sengketa xii

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 6/POJK.05/2014 Tentang Penyelenggaraan Usaha Lembaga Penjaminan Peraturan LPS Nomor 2/PLPS/2010 Tentang Program Penjaminan Simpanan Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan Nomor. 2/SEOJK.0/2014 Tentang Pelayanan Dan Penyelesaian Pengaduan Konsumen Pada Pelaku Usaha Jasa Keuangan xiii

DAFTAR TABEL Tabel 1 Alur Pembukaan Tabungan Dalam LAKU PANDAI. 17 Tabel 2 Persyaratan Agen LAKU PANDAI... 22 Tabel 3 Ilustrasi Pihak Dalam Kegiatan LAKU PANDAI... 27 Tabel 4 Perbandingan Agen LAKU PANDAI dengan Agen pada umumnya. 41 Tabel 5 Pengaduan Nasabah 102 xiv