BAB IV KESIMPULAN Berdasarkan uraian, uji statistik dan penjelasan yang sudah penulis paparkan pada bab-bab sebelumnya khususnya mengenai pengaruh menonton program acara BE A MAN di Global TV terhadap sikap masyarakat kepada kaum waria, maka dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut : 1. Berdasarkan hasil uji statistik melalui uji korelasi menunjukkan adanya hubungan atau korelasi yang kuat dan searah antara program acara BE A MAN di Global TV dan sikap masyarakat kepada kaum waria (Y). Hubungan yang kuat antara kedua variabel tersebut dapat dilihat dari nilai korelasi yang positif, yaitu sebesar 0,610. Adapun nilai probabilitas (sig) sebesar 0,007 yang lebih kecil dari 0,05 menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara program acara BE A MAN di Global TV (X) dan sikap masyarakat kepada kaum waria (Y). 2. Melalui uji statistik dengan menggunakan uji regresi juga dapat diketahui adanya pengaruh antara variabel program acara BE A MAN di Global TV (X) dan sikap masyarakat kepada kaum waria (Y) dengan melihat pada nilai R Square atau koefisien determinasi yaitu sebesar 0,777 atau sama dengan 77,7%. Artinya bahwa sebesar 77,7% perubahan sikap masyarakat kepada kaum waria dapat dijelaskan dengan menggunakan variabel program acara BE A MAN. Dengan kata lain, besarnya pengaruh program acara BE A MAN terhadap sikap masyarakat kepada kaum waria sebesar 77,7%. Adapun 54
sisanya sebesar 22,3% dijelaskan oleh faktor penyebab lainnya yang berada di luar model regresi ini. 3. Hasil uji statistik tersebut secara keseluruhan menunjukkan bahwa ternyata tayangan acara BE A MAN yang disiarkan di Global TV tidak hanya sekedar memberikan hiburan bagi penontonnya. Lebih dari itu tayangan BE A MAN juga dapat merubah cara pandang ataupun sikap masyarakat terhadap kehidupan kaum waria yang ada di sekitar masyarakat. 4. Sesuai dengan teori sikap, ternyata stimuli berupa program acara BE A MAN yang disiarkan di televisi dan ditonton oleh masyarakat mampu membawa sikap kepada masyarakat baik berupa konasi, afeksi maupun perilaku dari masyarakat yang menontonnya, terutama sehubungan dengan sikap masyarakat kepada kaum waria. 5. Perubahan sikap masyarakat tersebut terhadap kaum waria dapat dilihat dari beberapa hal antara lain : masyarakat tidak memandang rendah pada kaum waria, tidak melecehkan kehidupan para kaum waria, lebih dapat untuk menerima keberadaan waria untuk tinggal di lingkungan sekitar tempat tinggal, menjadi tidak enggan untuk menyapa waria, serta menjadi memiliki keinginan untuk melibatkan waria dalam kegiatan di lingkungan tempat tinggal. 55
DAFTAR PUSTAKA Alwisol, Psikologi Kepribadian. UMM Press, Malang, 2005 Brannen, J, Memadu Metode Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif (Terjemahan). Pustaka Pelajar, Yogyakarta, 1997 Bringham, J. C, Social Psychology. Harper Collins Publisher, New York, 1991 Dayakisni Tri dan Hudaniah, Psikologi Sosial. UMM Press, Malang, 2003 Effendy, Onong. U, Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek. PT. Remaja Rosdakarya, Bandung, 1999 Effendy, Onong. U, Ilmu, Teori dan Filsafat Komunikasi. PT. Citra Aditya Bakti, Bandung, 2003 Kartono, Kartini, Psikologi Abnormal dan Abnormal Seksualitas. Mandar Maju, Bandung, 1989 Subhan, Zaitunah, Kekerasan Terhadap Perempuan. Pustaka Pesantren, Yogyakarta, 2004 Mappiare, A, Psikologi Remaja. Usaha Nasional, Surabaya, 1982 Singarimbun, Masri & Effendi, Soffian (Edt), Metode Penelitian Survey. LP3S, Cetakan Kedua, Yogyakarta, 1982 Azwar, S, Penyusunan Skala Psikologi. Pustaka Pelajar, Yogyakarta, 2005 Mar at, Sikap Manusia : Perubahan Serta Pengukurannya. Ghalia Indonesia, Bandung, 1981 Worchel, S., Cooper, R., Goethals, G.R & Olson, J.M, Social Psychology. Wadsworth Thompson Learning, USA, 2000 Sarwono, Jonathan, Analisis Data penelitian Menggunakan SPSS. Penerbitan Andi, Yogyakarta, 2006 Winarni, Komunikasi Massa Suatu pengantar. Universitas Muhammadiyah Malang, Malang, 2003 Sugiarto, dkk, Teknik Sampling. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2003 Sugiyono, Statistik Untuk Penelitian. Alfabeta, Bandung, 2003 56
Walgito, Bimo, Pengantar Psikologi Umum. Andy Offset, Yogyakarta, 1980 Mercado, Cesar. M, Conducting and Managing Communication Survey Research : The Asian Experience. Local Resource Management Service, Philipines, 1994 Whitney, Charles. D, Mass Communication (Review Yearbook) vol. 3, Sage Publications, 1982 http://id.wikipedia.org/wiki/waria. Diakses tanggal 3 Juni 2010 http://id.wikipedia.org/wiki/global_tv. Diakses tanggal 3 Juni 2010 57
KATA PENGANTAR Kepada yang terhormat, Bapak / Ibu / Saudara/i Warga Notoyudan RT 081 / RW 023 Pringgokusuman Yogyakarta Dengan hormat, Dengan ini saya Paula Ayistya Permita Budya, mahasiswi FISIP Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Atma Jaya Yogyakarta, memohon bantuan dan kerjasama Bapak / Ibu / Saudara/i sekalian agar berkenan mengisi kuesioner penelitian skripsi saya yang berjudul, Pengaruh Menonton Program Acara BE A MAN di Global TV Terhadap Perubahan Sikap Masyarakat Kepada Kaum Waria. Kuesioner ini bertujuan untuk keperluan akademis semata, oleh karena itu semua jawaban pada kuesioner ini akan dijaga kerahasiaannya. Atas bantuan dan kerjasama Bapak / Ibu / Saudara/i sekalian saya ucapkan terima kasih. Hormat saya, Paula Ayistya Permita Budya
KUESIONER No. Resp. : Petunjuk umum pengisian : a. Pertanyaan-pertanyaan kuesioner berbentuk pertanyaan tertutup dengan pilihan ganda (multiple choice). b. Isilah pertanyaan dengan memberi tanda silang (X) pada satu jawaban yang dianggap paling tepat diantara pilihan jawaban yang disediakan. KARAKTERISTIK RESPONDEN Nama :.... Usia :.... Jenis Kelamin :...... PETUNJUK: Berikanlah tanda (X) pada jawaban : STS = Sangat Tidak Setuju, TS = Tidak Setuju, R = Ragu-ragu, S = Setuju, SS = Sangat Setuju. PERTANYAAN A. Program BE A MAN 1. BE A MAN merupakan program acara di televisi yang mencoba untuk membantu mengubah kaum waria untuk kembali hidup normal sebagai seorang laki-laki. 1
2. Program acara BE A MAN dapat membantu para waria untuk lebih memahami jati diri mereka yang sebenarnya. 3. Program acara BE A MAN merupakan tayangan yang menarik dan menghibur bagi pemirsanya. 4. Format dan isi tayangan program acara BE A MAN sangat lucu. 5. Format dan isi tayangan program acara BE A MAN menampilkan sisi kehidupan waria yang sesungguhnya. 2
6. Jenis kegiatan yang ada dalam program acara BE A MAN menampilkan latihan daya tahan fisik seorang waria. 7. Jenis kegiatan yang ada dalam program acara BE A MAN adalah kemampuan kontrol emosi bagi seorang waria. 8. Jenis kegiatan yang ada dalam program acara BE A MAN adalah penerapan sikap disiplin pada seorang waria. 9. Program acara BE A MAN memiliki jam tayang yang sesuai karena ditayangkan pada saat jam istirahat/santai. 3
10. Program acara BE A MAN memiliki jam tayang yang sesuai karena ditayangkan pada saat keluarga berkumpul. 11. Program acara BE A MAN memiliki durasi yang cukup panjang, yaitu 1 jam. B. Perubahan Sikap Masyarakat 12. Setelah menyaksikan program acara BE A MAN saya tidak memandang rendah kaum waria. 13. Setelah menyaksikan program acara BE A MAN saya tidak akan melecehkan kehidupan para kaum waria. 4
14. Setelah menyaksikan program acara BE A MAN saya lebih dapat untuk menerima keberadaan waria untuk tinggal di lingkungan sekitar tempat tinggal. 15. Setelah menyaksikan program acara BE A MAN saya menjadi tidak enggan untuk menyapa waria. 16. Setelah menonton program acara BE A MAN saya menjadi memiliki keinginan untuk melibatkan waria dalam kegiatan di lingkungan tempat tinggal. 5