Pengenalan PHP Anita Sesar Ria anita-si06@std.cic.ac.id Lisensi Dokumen : Copyright 2009 ( http://my.cic.ac.id/stmik/module/blog ) Seluruh tulisan di dokumen ini dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial (non profit), dengan syarat tidak menghapus atau merubah atribut penulis dan pernyataan copyright yang disertakan dalam dokumen ini. Tidak boleh melakukan penulisan ulang, kecuali mendapatkan ijin terlebih dahulu dari penulis. 1. Defini PHP PHP berarti Hypertext Preprocessor dan merupakan bahasa server-side, artinya bahwa script yang dibuat hanya dapat berjalan dengan adanya web server bukan dijalankan langsung lewat browesernya user. PHP relatif baru (jika dibandingkan dengan bahasa seperti Perl (CGI) dan Java) tetapi dibandingkan dengan keduanya PHP sangatlah cepat dan menjadi bahasa scripting yang begitu populer di dunia internet. (artikel Pengantar ke PHP, Bpk Marsani Asfi) PHP adalah kependekan dari PHP : Hypertext Preprocessor, bahasa interpreter yang mempunyai kemiripan dengan C dan Perl. PHP dapat digunakan bersama dengan HTML sehingga memudahkan dalam membuat aplikasi web dengan cepat. Dapat digunakan untuk menciptakan dynamic website baik itu yang memerlukan penggunaan database ataupun tidak. (http://biasta.wordpress.com) Menurut Swastika (2006) PHP merupakan bahasa berbentuk skrip yang ditempatkan dalam server dan diproses di server. Hasilnya akan dikirimkan ke client, tempat pemakai menggunakan browser. PHP dikenal sebagai sebuah bahasa scripting, yang menyatu dengan tag-tag HTML, dieksekusi di server, dan digunakan untuk membuat halaman web yang dinamis seperti halnya Active Server Pages (ASP) atau Java Server Pages (JSP). PHP merupakan sebuah software open source. Secara khusus, PHP dirancang untuk membentuk web dinamis. Artinya, ia dapat membentuk suatu tampilan berdasarkan permintaan terkini. Pada prinsipnya, PHP mempunyai fungsi yang sama dengan skrip-skrip seperti ASP (Active Serever Page), Cold Fusion, maupun Perl. (http://duman24jam.blogspot.com ) 2. Komponen Pendukung Untuk Menjalankan PHP Webserver Web server adalah software yang menjadi tulang belakang dari world wide web (www). Web server menunggu permintaan dari client yang menggunakan browser seperti Netscape Navigator, Internet Explorer, 1 / 5
Modzilla, dan program browser lainnya. Jika ada permintaan dari browser, maka web server akan memproses permintaan itu kemudian memberikan hasil prosesnya berupa data yang diinginkan kembali ke browser. Data ini mempunyai format yang standar, disebut dengan format SGML (standar general markup language). Data yang berupa format ini kemudian akan ditampilkan oleh browser sesuai dengan kemampuan browser tersebut. Contohnya, bila data yang dikirim berupa gambar, browser yang hanya mampu menampilkan teks (misalnya lynx) tidak akan mampu menampilkan gambar tersebut, dan jika ada akan menampilkan alternatifnya saja. Web server, untuk berkomunikasi dengan client-nya (web browser) mempunyai protokol sendiri, yaitu HTTP (hypertext tarnsfer protocol). Dengan protokol ini, komunikasi antar web server dengan client-nya dapat saling dimengerti dan lebih mudah. Web Server yang dapat digunakan untuk menggunakan PHP misalnya : Apache, IIS, XITAMI, OmniHttpd, dll (http://www.azmifauzan.net) Web Browser Web browser adalah suatu perangkat lunak yang digunakan untuk menampilkan halaman-halaman website yang berada di internet. Terdapat beberapa macam web browser yang dapat kita pakai untuk menampilkan halaman-halaman website. Diantaranya Internet Explorer, Netscape, Mozzila. (http:// atikindah.tripod.com/web_browser.htm) 3. Media Untuk Menuliskan Script PHP Untuk menuliskan script php dibutuhkan media text editor seperti notpad yang tersedia di windows, ataupun software dengan nama crimson editor yang harus kita install terlebih dahulu. Untuk menggunakan notpad pada Window XP, Anda dapat melakukan llangkah-langkah : 1. Klik Start, 2. All Program, 3. Accessories, 4. Notpad. Setelah itu Anda akan menemukan tampilan seperti Gambar 1.1 dibawah ini. Jika Anda menggunakan software Crimson Editor, Anda dapat melakukan langkahlangkah : 1. Klik Star, 2. All Program, 3. Crimson Editor dan Anda akan menemukan sebuah tampilan crimson editor seperti gambar 1.2 dibawah ini. Gambar 1.1 : Notpad Gambar 1.2 : Crimson Editor 2 / 5
4. Perintah-Perintah Dasar PHP NO Penjelasan 1 Bentuk Umum dari PHP : diawali dengan Diakhiri dengan. Perintah php selalu diakhiri dengan tanda titik koma (;) Perintah Contoh PHP echo"anita sesar ria" 2 Deklarasi variable string. Variable ini bisa menampung nilai numerik dan text. Ketentuan penulisan variable string : Variable harus dimulai dengan simbol dolar ( $ ) Variabel tidak boleh dimulai dengan angka ataupun garis bawah, variable harus dimulai dengan huruf. Contoh : $angka, bukan $2 Variable bersifat case sensitive ( besar dan kecilnya sangat berpengaruh ) $ $ a=5; 3 Operator Logika a. And ( && ) b. OR ( ) o 4 Menampilkan data pada web browser && Echo Print $a=29; $b=9; if ($a > 10 && $b < 10 ) {echo "nilai a lebih dari 10 dan b kurang dari 10";} Echo hello ; 3 / 5
5 Pernyataan IF.. THEN..ELSE.. IF ( kondisi ) {statemen t} if ($a > $b) { echo "a is bigger than b"; } elseif ($a == $b) { echo "a is equal to b" ; }else { echo "a is smaller tha n b"; } 5. Menggunakan PHP, Menyimpan script PHP, dan Menjalankan Script PHP di Web Browser a. Menggunakan PHP Dalam pembahasan artikel ini, PHP yang digunakan adalah PHP Triad dengan web server-nya menggunakan Web Server Apache. Langkah langkah menggunakannya adalah : Hal yang pertama kali harus Anda lakukan untuk menggunakan PHP ini adalah menjalankan web server Apache, dengan langkah : 1. Klik Start, 2. All program, 3. Pilih PHP Triad, 4. Pilih Apache Console, 5. Start Apache Setelah itu Anda buka software text editor. Anda dapat menggunakan notepad ataupun crimson editor Jika langkah diatas telah dilakukan, selanjutnya Anda bisa ketikan perintah PHP pada text editor b. Menyimpan Script PHP i. Script PHP yang telah Anda ketik pada text editor, harus disimpan dengan menggunakan file extension dot PHP (.PHP ) contoh : Index.php ii. Selanjutnya simpanlah file-file PHP didalam folder : C:\Apache\htdocs c. Menjalankan Script PHP di Web Browser Untuk melihat hasil script php yang Anda ketik, Anda bisa menggunakan web browser Internet Explorer, Netscape, Mozzila ataupun web browser lainnya. Untuk script yang disimpan di dalam folder, ketikan pada address bar : localhost/nama_folder/nama_file Untuk script yang disimpan berupa file saja, ketikan pada address bar : Localhost/nama_file 4 / 5
6. Contoh : 1. Buatlah file dengan nama latihan.php lalu ketikan perintah : echo"anita sesar ria" 2. Simpanlah file latihan.php pada folder Latihan. Selanjutnya simpanlah folder Latihan pada : C:\Apache\htdocs 3. Panggilah file latihan.php pada web browser dengan cara mengetikan pada address bar : http://localhost/latihan/latihan.php 5 / 5