PERATURAN DAERAH KOTA KOTAMOBAGU NOMOR 02 TAHUN 2007 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DINAS DAERAH KOTA KOTAMOBAGU

dokumen-dokumen yang mirip
PERATURAN DAERAH KOTA KOTAMOBAGU NOMOR 03 TAHUN 2007 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA LEMBAGA TEKNIS DAERAH KOTA KOTAMOBAGU

PERATURAN DAERAH KOTA KOTAMOBAGU NOMOR 04 TAHUN 2007 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA PEMERINTAH KECAMATAN KOTA KOTAMOBAGU

PERATURAN DAERAH KOTA KOTAMOBAGU NOMOR 01 TAHUN 2007

PERATURAN DAERAH KOTA KOTAMOBAGU NOMOR 05 TAHUN 2007 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA PEMERINTAH KELURAHAN KOTA KOTAMOBAGU

PEMERINTAH KABUPATEN KETAPANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN KETAPANG NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DINAS DAERAH KABUPATEN KETAPANG

PERATURAN DAERAH KOTA SOLOK NOMOR : 16 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KOTA SOLOK

PERATURAN DAERAH KOTA BALIKPAPAN NOMOR 17 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS-DINAS DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR : 5 TAHUN 2008 PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR 5 TAHUN 2008 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2008 NOMOR 16 SERI D

LEMBARAN DAERAH KOTA PEKALONGAN TAHUN 2008 NOMOR 7 PERATURAN DAERAH KOTA PEKALONGAN NOMOR 6 TAHUN 2008

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2008 NOMOR 16 SERI D

PERATURAN DAERAH KABUPATEN LUWU TIMUR NOMOR : 03 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DINAS DAERAH KABUPATEN LUWU TIMUR

PEMERINTAH KABUPATEN NGAWI PERATURAN DAERAH KABUPATEN NGAWI NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH

LEMBARAN DAERAH KOTA SUNGAI PENUH NOMOR 21 TAHUN 2010

PERATURAN DAERAH KABUPATEN LUWU TIMUR NOMOR 03 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DINAS DAERAH KABUPATEN LUWU TIMUR

PEMERINTAH KABUPATEN BOJONEGORO

PEMERINTAH KABUPATEN MUKOMUKO

PEMERINTAHAN KABUPATEN BINTAN

PERATURAN DAERAH KOTA SERANG NOMOR 9 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN ORGANISASI DINAS DAERAH KOTA SERANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PEMERINTAH KOTA KEDIRI SALINAN PERATURAN DAERAH KOTA KEDIRI NOMOR 6 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KOTA KEDIRI

PEMERINTAH KABUPATEN LINGGA

PEMERINTAH KABUPATEN LAMONGAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN LAMONGAN NOMOR 03 TAHUN 2008 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANGKA BARAT NOMOR 4 TAHUN 2008

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KEBUMEN NOMOR : 13 TAHUN 2008 SERI : D NOMOR : 2 PERATURAN DAERAH KABUPATEN KEBUMEN NOMOR 13 TAHUN 2008 TENTANG

2 Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844); 4. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keu

PERATURAN DAERAH KOTA JAMBI

ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH

PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN NOMOR : 09 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN

PEMERINTAH KABUPATEN SUKOHARJO

PERATURAN DAERAH KABUPATEN JEPARA NOMOR 17 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN JEPARA

PEMERINTAH KABUPATEN REJANG LEBONG

PERATURAN DAERAH KOTA PAYAKUMBUH NOMOR : 03 TAHUN 2008 T E N T A N G ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KOTA PAYAKUMBUH

PEMERINTAH KOTA TANJUNGPINANG PERATURAN DAERAH KOTA TANJUNGPINANG NOMOR 13 TAHUN 2012 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KOTA CIREBON

LEMBARAN DAERAH KOTA SAWAHLUNTO TAHUN 2008 PERATURAN DAERAH KOTA SAWAHLUNTO NOMOR 2 TAHUN 2008 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA

BUPATI SUKAMARA PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKAMARA NOMOR 2 TAHUN 2012 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN KARANGANYAR

BUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN MADIUN NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI PERANGKAT DAERAH KABUPATEN MADIUN

PEMERINTAH KABUPATEN KUDUS PERATURAN DAERAH KABUPATEN KUDUS NOMOR 14 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN KUDUS

SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS-DINAS DAERAH

PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG

GUBERNUR PROVINSI KALIMANTAN UTARA

Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah dengan U

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KEBUMEN NOMOR : 20 TAHUN 2011 SERI : D NOMOR : 2

PEMERINTAH KABUPATEN PROBOLINGGO

LEMBARAN DAERAH KOTA CIREBON

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBI

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKAMARA NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN SUKAMARA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KEPAHIANG NOMOR 01 TAHUN 2012 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN BUNGO

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN DEMAK TAHUN 2008 NOMOR : 6

LEMBARAN DAERAH KOTA SUKABUMI

PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU NOMOR 5 TAHUN 2007 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN BONDOWOSO

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN CIREBON

PERATURAN DAERAH KABUPATEN GROBOGAN NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG SUSUNAN, KEDUDUKAN DAN TUGAS POKOK ORGANISASI DINAS DAERAH KABUPATEN GROBOGAN

PEMERINTAH KOTA SUKABUMI PERATURAN DAERAH KOTA SUKABUMI

BUPATI SIGI PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIGI NOMOR 8 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS - DINAS DAERAH KABUPATEN SIGI

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN GARUT

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BALANGAN NOMOR 09 TAHUN 2010 PERATURAN DAERAH KABUPATEN BALANGAN NOMOR 9 TAHUN 2010 TENTANG

PEMERINTAH KOTA PASURUAN SALINAN PERATURAN DAERAH KOTA PASURUAN NOMOR 25 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KOTA PASURUAN

PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU NOMOR 06 TAHUN 2005 T E N T A N G

PEMERINTAH KOTA SURABAYA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SABU RAIJUA NOMOR 16 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS-DINAS DAERAH KABUPATEN SABU RAIJUA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU NOMOR : 8 TAHUN 2008 TENTANG DINAS DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI INDRAMAYU

BUPATI DONGGALA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI DONGGALA,

KABUPATEN PONOROGO PERATURAN DAERAH KABUPATEN PONOROGO NOMOR 10 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIAK NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN SIAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PESAWARAN NOMOR 05 TAHUN 2011

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIAK NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN SIAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PEMERINTAH KOTA MADIUN PERATURAN DAERAH KOTA MADIUN NOMOR 04 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PULAU MOROTAI NOMOR 3 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN PULAU MOROTAI

QANUN KABUPATEN ACEH BARAT NOMOR : 3 TAHUN 2008 TENTANG

UPT BUPATI PEKALONGAN,

PEMERINTAH KOTA PROBOLINGGO

PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO PERATURAN DAERAH PROVINSI GORONTALO NOMOR 6 TAHUN 2007 TENTANG

- 1 - PERATURAN DAERAH KABUPATEN PENAJAM PASER UTARA NOMOR 10 TAHUN 2008 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN BANYUMAS

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBI

LEMBARAN DAERAH KOTA CIMAHI NOMOR : 89 TAHUN : 2008 SERI : D PERATURAN DAERAH KOTA CIMAHI NOMOR : 8 TAHUN 2008 TENTANG DINAS DAERAH KOTA CIMAHI

DAERAH KOTA PAREPARE SEKRETARIAT DAERAH Jalan Jenderal Sudirman No. 78 Telepon (0421) Fax.

PEMERINTAH KABUPATEN JENEPONTO

PERATURAN DAERAH KOTA KUPANG NOMOR 16 TAHUN 2000 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH DAN LEMBAGA TEKNIS DAERAH KOTA KUPANG

BUPATI MAJENE PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAJENE NOMOR 3 TAHUN 2011 TENTANG

WALIKOTA SERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN DAERAH KOTA SERANG NOMOR 5 TAHUN 2014 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN ORGANISASI DINAS DAERAH KOTA SERANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN AGAM NOMOR 4 TAHUN 2011 TENTANG

PERATURAN DAERAH KOTA TEGAL

PEMERINTAH KABUPATEN KEPULAUAN SANGIHE

PERATURAN DAERAH KOTA AMBON NOMOR - 9 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DINAS KOTA AMBON

PERATURAN DAERAH KOTA BIMA NOMOR 3 TAHUN 2010 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUBANG NOMOR : 7 TAHUN 2008 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BUTON NOMOR 3 TAHUN 2011 T E N T A N G ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN BUTON

PEMERINTAH KABUPATEN HUMBANG HASUNDUTAN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BATANG HARI NOMOR 8 TAHUN 2011

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN INTAN JAYA KEPALA DINAS U P T D. Untuk salinan yang sah sesuai dengan yang asli

PEMERINTAH KABUPATEN KULON PROGO

PEMERINTAH KOTA PROBOLINGGO

LEMBARAN DAERAH KOTA SURAKARTA TAHUN 2011 NOMOR 14 WALIKOTA SURAKARTA PERATURAN DAERAH KOTA SURAKARTA NOMOR 14 TAHUN 2011 TENTANG

Transkripsi:

PERATURAN DAERAH KOTA KOTAMOBAGU NOMOR 02 TAHUN 2007 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DINAS DAERAH KOTA KOTAMOBAGU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA KOTAMOBAGU Menimbang : a. bahwa sebagai tindak lanjut pelaksanaan Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah dan Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah, perlu membentuk Organisasi dinas-dinas daerah sebagai unsur pelaksana otonomi daerah b. bahwa pembentukan Organisasi dinas-dinas daerah Kota Kotamobagu pada huruf a diatas, perlu diatur dan ditetapkan dengan peraturan daerah. Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokokpokok Kepegawaian (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1974 Nomor 55, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3041); sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 1999 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 169, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3890); 2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundangan ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4389); 3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437); sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 8 Tahun 2005 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang Nomor 3 Tahun 2005 tentang Perubahan Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah Menjadi Undang-Undang (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 108, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4548); 4. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2007 tentang Pembentukan Kota Kotamobagu (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4680); 5. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Propinsi dan Pemerintahan Daerah Kabupaten / Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 82 Tahun 2007 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737); 6. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 89 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4741); 7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 57 Tahun 2007 Tentang Petunjuk Teknis Penataan Organisasi Perangkat Daerah. Dengan Persetujuan Bersama DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KOTA KOTAMOBAGU dan WALIKOTA KOTAMOBAGU MEMUTUSKAN: Menetapkan : PERATURAN DAERAH TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS-DINAS DAERAH KOTA KOTAMOBAGU BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Daerah ini, yang dimaksud dengan : 1. Daerah adalah Daerah Kota Kotamobagu; 2. Pemerintahan Daerah adalah penyelenggaraan urusan pemerintahan oleh Pemerintah Daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah menurut Asas Otonomi dan Tugas Pembantuan dengan prinsip

Otonomi seluas-luasnya dalam system dan prinsip Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagaimana di maksud dalam Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945; 3. Kepala Daerah selanjutnya disebut Walikota adalah Walikota Kotamobagu; 4. Pemerintah Daerah adalah Walikota Kotamobagu dan Perangkat Daerah sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Daerah; 5. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang selanjutnya disebut DPRD adalah Lembaga Perwakilan Rakyat Daerah sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Daerah; 6. Otonomi Daerah adalah Hak, Wewenang, dan Kewajiban Daerah Otonom untuk mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat sesuai dengan Peraturan Perundang-Undangan; 7. Daerah Otonom, selanjutnya disebut Daerah, adalah kesatuan masyarakat hukum yang mempunyai batas-batas wilayah yang berwenang mengatur dan mengurus urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat menurut prakarsa sendiri berdasarkan aspirasi masyarakat dalam sistem Negara Kesatuan Republik Indonesia; 8. Perangkat Daerah Kota adalah Unsur pembantu Kepala Daerah dalam penyelenggaraan Pemerintahan Daerah yang terdiri dari Sekretariat Daerah, Sekretariat DPRD, Dinas Daerah, Lembaga Teknis Daerah, Kecamatan dan Kelurahan; 9. Sekretaris Daerah adalah Sekretaris Daerah Kota Kotamobagu; 10. Dinas Daerah adalah Dinas Daerah Kota Kotamobagu. BAB II PEMBENTUKAN Pasal 2 Dengan Peraturan Daerah ini dibentuk organisasi Dinas-dinas daerah Kota Kotamobagu sebagai berikut: 1. Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga 2. Dinas Kesehatan 3. Dinas Pekerjaan Umum 4. Dinas Pertanian 5. Dinas Perhubungan, Kebudayaan, Pariwisata, Komunikasi dan Informasi 6. Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Penanaman Modal 7. Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil 8. Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah 9. Dinas Sosial dan Tenaga Kerja 10. Dinas Tata Kota

BAB III KEDUDUKAN, TUGAS POKOK DAN FUNGSI Bagian Petama KEDUDUKAN Pasal 3 Dinas daerah merupakan unsur pelaksana otonomi daerah di pimpin oleh seorang kepala yang berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Walikota melalui Sekretaris Daerah. Bagian Kedua TUGAS POKOK Pasal 4 Dinas daerah mempunyai tugas melaksanakan urusan pemerintahan daerah berdasarkan asas otonomi dan tugas pembantuan Bagian Ketiga FUNGSI Pasal 5 Dinas daerah dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada pasal 4 menyelenggarakan fungsi : a. Perumusan kebijakan teknis sesuai dengan lingkup tugasnya; b. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum sesuai denga lingkup tugasnya; c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup tugasnya; dan d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh walikota sesuai dengan tugas dan fungsi BAB IV SUSUNAN ORGANISASI Pasal 6 (1) Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga terdiri dari: b. Sekretaris c. Bidang Pendidikan Dasar dan Menengah d. Bidang Pendidikan Usia Dini dan Luar Sekolah e. Bidang Pemuda dan Olahraga f. Kelompok Jabatan Fungsional

1) Sekretariat terdiri dari : 2) Bidang Pendidikan Dasar dan Menengah terdiri dari: a. Seksi kurikulum dan kesiswaan b. Seksi tenaga teknis dan perlengkapan pendidikan 3) Bidang Pendidikan Usia Dini dan Luar Sekolah terdiri dari: a. Seksi pendidikan anak usia dini b. Seksi pendidikan luar sekolah 4) Bidang Pemuda dan Olahraga terdiri dari: a. Seksi kepemudaan b. Seksi keolahragaan (2) Dinas Kesehatan terdiri dari: b. Sekretaris c. Bidang Pelayanan Kesehatan d. Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit / Wabah e. Bidang Promosi Kesehatan dan Penyehatan Lingkungan f. Bidang Perencanaan Kesehatan g. Kelompok Jabatan Fungsional 1) Sekretariat terdiri dari a. Sub bagian umum dan perlengkapan b. Sub bagian keuangan c. Sub bagian kepegawaian 2) Bidang Pelayanan Kesehatan terdiri dari: a. Seksi pelayanan kesehatan dasar dan KB b. Seksi keperawatan dan rujukan c. Seksi gizi dan usia lanjut 3) Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit / Wabah

a. Seksi pencegahan dan penanggulangan penyakit b. Seksi surveilence dan imunisasi c. Seksi farmasi, makanan dan minuman dan perizinan 4) Bidang Promosi Kesehatan a. Seksi promosi dan pengembangan media b. Seksi penyehatan lingkungan c. Seksi JPKM 5) Bidang Perencanaan Kesehatan terdiri dari: a. Seksi perencanaan program dan pembiayaan b. Seksi evaluasi dan pelaporan c. Seksi analisis data kesehatan dan litbang kesehatan (3) Dinas Pekerjaan Umum terdiri dari b. Sekretaris c. Bidang Cipta Karya d. Bidang Bina Marga e. Bidang Pengairan f. Bidang Peralatan dan Laboratorium g. Kelompok Jabatan Fungsional 1) Sekretaris terdiri dari 2) Bidang Cipta Karya terdiri dari: a. Seksi penataan sarana prasarana wilayah b. Seksi pemukiman dan penyehatan lingkungan 3) Bidang Bina Marga terdiri dari: a. Seksi jalan dan jembatan b. Seksi leger jalan 4) Bidang Pengairan terdiri dari:

a. Seksi pengkajian, pemanfaatan dan pengendalian sumberdaya air b. Seksi bina lembaga dan pengelolaan sumberdaya air 5) Bidang peralatan dan laboratorium terdiri dari: a. Seksi peralatan, perbekalan dan perbengkelan b. Seksi laboratorium c. Seksi operasional dan kemitraan (4) Dinas Pertanian terdiri dari: b. Sekretariat c. Bidang Tanaman Pangan, Hortikultura dan Aneka Tanaman d. Bidang Peternakan dan Perikanan e. Bidang Perkebunan dan Kehutanan f. Bidang Penyuluhan Pertanian dan Ketahanan Pangan g. Kelompok Jabatan Fungsional 1) Sekretariat terdiri dari: 2) Bidang Tanaman Pangan, Hortikultura dan Aneka Tanaman terdiri dari: a. Seksi pengembangan areal budidaya, pembenihan dan pengendalian hama penyakit tanaman b. Seksi pengembangan areal dan budidaya hortikultura c. Seksi promosi dan pemasaran tanaman hasil pertanian dan hortikultura 3) Bidang Peternakan dan Perikanan a. Seksi pengendalian, pengembangan peternakan dan kesehatan ternak dan masyarakat veteriner b. Seksi budidaya air tawar dan bina mutu pembenihan ikan c. Seksi pengembangan teknologi dan pemasaran hasil peternakan dan perikanan 4) Bidang Perkebunan dan Kehutanan terdiri dari : a. Seksi pengelolaan areal dan pengolahan hasil perkebunan b. Seksi pengelolaan dan rehabilitasi hutan kota, hutan rakyat dan konservasi tanah

c. Seksi pengujian, pengawasan, pembinaan dan pemasaran hasil perkebunan dan kehutanan 5) Bidang Penyuluhan dan Ketahanan Pangan terdiri dari : a. Seksi penyusunan programa, monitoring dan evaluasi b. Seksi ketersediaan, distribusi, konsumsi dan keamanan pangan c. Seksi metode dan penerapan teknologi (5) Dinas Perhubungan, Kebudayaan, Pariwisata, Komunikasi dan Informasi terdiri dari : b. Sekretariat c. Bidang Perhubungan d. Bidang kebudayaan e. Bidang Pariwisata f. Bidang Komunikasi dan Informasi g. Kelompok Jabatan Fungsional 1) Sekretariat terdiri dari: 2) Bidang Perhubungan terdiri dari: a. Seksi perhubungan darat b. Seksi prasarana angkutan darat 3) Bidang Kebudayaan terdiri dari a. Seksi penguatan lembaga adat, seni dan budaya b. Seksi pentas seni, adat dan budaya 4) Bidang Pariwisata terdiri dari: a. Seksi sarana pariwisata b. Seksi penyuluhan, promosi dan pemasaran 5) Bidang Komunikasi dan Informasi terdiri dari: a. Seksi pelayanan informasi dan perfilman b. Seksi pelayanan media cetak dan tradisional

(6) Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Penanaman Modal terdiri dari: b. Sekretariat c. Bidang Perindustrian d. Bidang Perdagangan e. Bidang Koperasi f. Bidang Penanaman Modal g. Kelompok Jabatan Fungsional 1) Sekretariat terdiri dari: 2) Bidang Perindustrian terdiri dari: a. Seksi industri, agrokimia dan hasil hutan b. Seksi industri logam, mesin, elektro dan perekayasaan 3) Bidang perdagangan terdiri dari: a. Seksi metrologi, pengawasan dan pengendalian harga b. Seksi pendaftaran dan perizinan perusahaan c. Seksi pasar 4) Bidang Koperasi terdiri dari a. Seksi bina koperasi dan usaha kecil menengah b. Seksi bina fasilitas, pembiayaan dan simpan pinjam 5) Bidang Penanaman Modal terdiri dari: a. Seksi bina usaha investasi daerah b. Seksi bina investasi nasional dan luar negeri (7) Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil terdiri dari: b. Sekretariat c. Bidang Kependudukan d. Bidang Pencatatan Sipil e. Kelompok Jabatan Fungsional 1) Sekretariat terdiri dari 2) Bidang Kependudukan terdiri dari: a. Seksi mutasi kependudukan b. Seksi pengelolaan data kependudukan 3) Bidang Pencatatan Sipil terdiri dari: a. Seksi kelahiran, kematian, pengesahan dan pengakuan anak b. Seksi perkawinan dan perceraian

(8) Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah terdiri dari: b. Sekretariat c. Bidang Pendapatan d. Bidang Akuntansi e. Bidang Anggaran dan Perbendaharaan f. Bidang Pengelolaan Aset 1) Sekretariat terdiri dari 2) Bidang Pendapatan terdiri dari: a. Seksi pendaftaran, penetapan angsuran, penagihan dan penyelesaian keberatan b. Seksi perimbangan daerah dan pusat serta bagi hasil pajak dan non pajak 3) Bidang Akuntansi terdiri dari: a. Seksi data, perhitungan akumulasi transaksi keuangan dan aset daerah b. Seksi jurnalisasi keuangan dan aset daerah 4) Bidang Anggaran dan Perbendaharaan terdiri dari: a. Seksi anggaran dan verifikasi b. Seksi perbendaharaan dan pembukuan 5) Bidang Pengelolaan Aset terdiri dari: a. Seksi pengadaan, pengelolaan dan penghapusan aset daerah b. Seksi pembinaan dan pengawasan aset daerah (9) Dinas Sosial dan Tenaga Kerja terdiri dari b. Sekretariat c. Bidang Sosial d. Bidang Tenaga Kerja dan Transmigrasi 1) Sekretariat terdiri dari 2) Bidang Sosial terdiri dari: a. Seksi bantuan sosial b. Seksi rehabilitasi sosial c. Seksi bina kesejahteraan sosial 3) Bidang Tenaga Kerja dan Transmigrasi a. Seksi penempatan, perluasan, pelatihan dan produktifitas tenaga kerja b. Seksi pengawasan ketenagakerjaan dan hubungan industrial c. Seksi transmigrasi

(10) Dinas Tata Kota terdiri dari: b. Sekretariat c. Bidang Tata Ruang d. Bidang Pemadam Kebakaran e. Bidang Kebersihan dan Pertamanan 1) Sekretariat terdiri dari: 2) Bidang Tata Ruang terdiri dari: a. Seksi tata ruang b. Seksi Izin Mendirikan Bangunan 3) Bidang Pemadam Kebakaran terdiri dari: a. Seksi Operasional b. Seksi pemeliharaan peralatan 4) Bidang Kebersihan dan Pertamanan terdiri dari a. Seksi kebersihan b. Seksi pertamanan dan pemakaman (11) Bagan struktur organisasi Dinas-dinas Daerah Kota Kotamobagu sebagaimana dimaksud ayat (1) sampai dengan ayat (10) (terlampir) dan menjadi bagian yang tak terpisahkan dari Peraturan Daerah ini. Pasal 7 Uraian tugas Kepala Dinas, Sekretaris, Bidang, Sub Bagian dan Seksi diatur dengan Peraturan Walikota. Pasal 8 (1) Kelompok jabatan fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas dinas sesuai dengan keahliannya; (2) Kelompok jabatan fungsional dimaksud pada ayat (1) terdiri dari sejumlah jabatan fungsional yang terbagi dalam berbagai kelompok sesuai bidang keahliannya; (3) Setiap kelompok jabatan fungsional tersebut pada ayat (2) dipimpin oleh seorang tenaga fungsional yang ada di lingkungan dinas dan bertanggungjawab kepada kepala dinas; (4) Jumlah jabatan fungsional tersebut pada ayat (2) ditentukan berdasarkan kebutuhan dan beban kerja;

(5) Jenis dan jenjang jabatan fungsional diatur sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. BAB V TATA KERJA Pasal 9 (1) Setiap pimpinan satuan organisasi dalam lingkungan dinas secara berjenjang bertanggungjawab, memimpin dan mengkoordinasikan bawahannya serta memberikan bimbingan dan petunjukpetunjuk bagi pelaksanaan tugas (2) Setiap pimpinan satuan organisasi dalam lingkungan dinas bertanggungjawab kepada atasannya secara berjenjang sesuai bidang tugas dan fungsinya BAB VI ESELON JABATAN, PENGANGKATAN DAN PEMBERHENTIAN Bagian Pertama ESELON JABATAN Pasal 10 (1) Kepala dinas merupakan jabatan struktural eselon IIb (2) Sekretaris merupakan jabatan struktural eselon IIIa. (3) Kepala bidang merupakan jabatan struktural eselon IIIb. (4) Kepala sub bagian dan kepala seksi merupakan jabatan struktural eselon IVa. Bagian Kedua PENGANGKATAN DAN PEMBERHENTIAN Pasal 11 (1) Kepala Dinas di angkat dan diberhentikan oleh Walikota dengan berpedoman pada peraturan perundang-undangan yang berlaku. (2) Sekretaris, Kepala Bidang, Kepala Sub Bagian, Kepala Seksi di angkat dan diberhentikan oleh Walikota atau Sekretaris Daerah atas pelimpahan wewenang dengan berpedoman pada peraturan perundang-undangan yang berlaku.

BAB VII KETENTUAN PERALIHAN Pasal 12 (1) Sebelum struktur organisasi dinas sebagaimana dimaksud dalam peraturan daerah ini diresmikan, maka struktur organisasi dinas sebagaimana diatur dalam Keputusan Walikota Kotamobagu Nomor 02 Tahun 2007 tetap berlaku. (2) Peresmian struktur organisasi dinas sebagaiamana dimaksud dalam peraturan daerah ini, selambat-lambatnya 6 (enam) bulan setelah peraturan daerah ini diundangkan. BAB VIII KETENTUAN PENUTUP Pasal 13 Hal-hal yang belum cukup diatur di dalam peraturan daerah ini diatur dengan Peraturan Walikota. Pasal 14 Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan peraturan daerah ini dengan Penempatannya dalam Lembaran daerah Kota Kotamobagu. Disahkan di Kotamobagu Pada tanggal Desember 2007 Pj. Walikota Kotamobagu Diundangkan di Kotamobagu Pada tanggal Desember 2007 Plt. SEKRETARIS DAERAH SISWA RACHMAT MOKODONGAN Drs. JAINUDDIN DAMOPOLII PEMBINA TINGKAT I NIP: 130 812 080 LEMBARAN DAERAH KOTA KOTAMOBAGU TAHUN 2007 NOMOR 02

PENJELASAN ATAS PERATURAN DAERAH KOTA KOTAMOBAGU NOMOR 02 TAHUN 2007 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DINAS DAERAH KOTA KOTAMOBAGU I. UMUM Bahwa untuk penyelenggaraan pemerintahan daerah, kepala daerah perlu dibantu oleh perangkat daerah yang dapat menyelenggarakan seluruh urusan pemerintahan yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah. Peraturan daerah ini disusun antara lain berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat daerah yang pada prinsipnya dimaksudkan memberikan arah dan pedoman yang jelas kepada daerah dalam menata organisasi yang efisien, efektif dan rasional. Dinas merupakan unsur pelaksana otonomi daerah dipimpin oleh seorang kepala yang berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Walikota melalui Sekretaris Daerah dan melaksanakan urusan pemerintah daerah berdasarkan asas otonomi dan tugas pembantuan. Kotamobagu adalah daerah otonom baru yang di bentuk dengan Undang-undang Nomor 4 Tahun 2007 sebagai hasil pemekaran Kabupaten Bolaang Mongondow. Sebagai daerah otonom baru yang telah diresmikan pada tanggal 23 Mei 2007, besaran organisasi Dinas dinas daerah Kota Kotamobagu, pembentukannya telah mempertimbangkan faktor keuangan, kebutuhan daerah, cakupan tugas yang meliputi sasaran tugas yang harus diwujudkan, jenis dan banyaknya tugas, luas wilayah kerja dan kondisi geografis, jumlah dan kepadatan penduduk. Untuk eselon kepala bidang pada lembaga teknis daerah dirubah dari eselon IIIa menjadi eselon IIIb. Hal ini dimaksudkan dalam rangka penerapan pola pembinaan karir, efisiensi dan penerapan koordinasi sesuai peraturan perundang-undangan di bidang kepegawaian, namun demikian bagi pejabat yang sudah atau sebelumnya memangku jabatan eselon IIIa sebelum Peraturan Daerah ini ditetapkan kepada yang bersangkutan tetap diberikan hak-hak kepegawaian dan hak administrasi lainnya dalam jabatan struktural eselon IIIa walaupun organisasinya menjadi eselon IIIb. Dan jabatan eselon IIIb tersebut efektif diberlakukan bagi pejabat yang baru dipromosikan memangku jabatan

berdasarkan peraturan daerah ini. Perubahan eselon ini sesuai dengan amanat Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah. II. PASAL DEMI PASAL Pasal 1 Pasal 2 Pasal 3 Pasal 4 Pasal 5 Pasal 6 Pasal 7 Pasal 8 Pasal 9 Pasal 10 Pasal 11 Pasal 12 Pasal 13 Pasal 14 TAMBAHAN LEMBARAN DAERAH KOTA KOTAMOBAGU NOMOR