Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Tahun Anggaran 2011

dokumen-dokumen yang mirip
LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2008 NOMOR 16 SERI D

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2008 NOMOR 16 SERI D

PEMERINTAH KABUPATEN BUNGO

BUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN MADIUN NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI PERANGKAT DAERAH KABUPATEN MADIUN

2 Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844); 4. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keu

SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS-DINAS DAERAH

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BATANG HARI NOMOR 8 TAHUN 2011

BUPATI BATANG HARI A. FATTAH

PERATURAN DAERAH KABUPATEN LUWU TIMUR NOMOR : 03 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DINAS DAERAH KABUPATEN LUWU TIMUR

ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH

PERATURAN DAERAH KABUPATEN LUWU TIMUR NOMOR 03 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DINAS DAERAH KABUPATEN LUWU TIMUR

LEMBARAN DAERAH KOTA PEKALONGAN TAHUN 2008 NOMOR 7 PERATURAN DAERAH KOTA PEKALONGAN NOMOR 6 TAHUN 2008

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR : 5 TAHUN 2008 PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR 5 TAHUN 2008 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANGKA BARAT NOMOR 4 TAHUN 2008

PERATURAN DAERAH KOTA BALIKPAPAN NOMOR 17 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS-DINAS DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KEBUMEN NOMOR : 13 TAHUN 2008 SERI : D NOMOR : 2 PERATURAN DAERAH KABUPATEN KEBUMEN NOMOR 13 TAHUN 2008 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN BANYUMAS

PERATURAN DAERAH KOTA SOLOK NOMOR : 16 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KOTA SOLOK

PEMERINTAH KABUPATEN CILACAP

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN NOMOR : 09 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN BENGKULU SELATAN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SINJAI NOMOR 18 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN SINJAI

WALIKOTA WAKIL WALIKOTA ASISTEN PEREKONOMIAN DAN PEMBANGUNAN BAGIAN ADMINISTRASI PEREKONOMIAN BAGIAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN

PEMERINTAH KABUPATEN PROBOLINGGO

PERATURAN DAERAH KOTA SERANG NOMOR 9 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN ORGANISASI DINAS DAERAH KOTA SERANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANJAR NOMOR 09 TAHUN 2009 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN GROBOGAN NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG SUSUNAN, KEDUDUKAN DAN TUGAS POKOK ORGANISASI DINAS DAERAH KABUPATEN GROBOGAN

LEMBARAN DAERAH KOTA SUNGAI PENUH NOMOR 21 TAHUN 2010

LAMPIRAN I : PERATURAN DAERAH KABUPATEN PACITAN NOMOR : 2 0 T A H U N TANGGAL :

PERATURAN DAERAH KABUPATEN JEPARA NOMOR 17 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN JEPARA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERANG

PEMERINTAH KABUPATEN POSO

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI PERANGKAT DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA B U P A T I WAKIL BUPATI

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERANG

BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN WONOSOBO NOMOR 3 TAHUN 2014 TENTANG

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI LAMPIRAN I PERATURAN DAERAH KABUPATEN GARUT DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN GARUT NOMOR 7 TAHUN 2012 KEPALA DINAS BIDANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN GARUT

Subbagian. Perencanaan dan Keuangan BIDANG PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH. Seksi Bina Adm., Sarana, dan Prasarana. Seksi. Seksi.

LAMPIRAN I : PERATURAN DAERAH KABUPATEN HULU SUNGAI UTARA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN NOMOR 20 TAHUN 2008 TANGGAL 25 SEPTEMBER 2008

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN GARUT

PEMERINTAH KOTA PROBOLINGGO

PEMERINTAH KABUPATEN BELITUNG PERATURAN DAERAH KABUPATEN BELITUNG NOMOR 20 TAHUN 2007 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKAMARA NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN SUKAMARA

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS PENDIDIKAN KEPALA

PEMERINTAH KABUPATEN KETAPANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN KETAPANG NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DINAS DAERAH KABUPATEN KETAPANG

Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah dengan U

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN DEMAK TAHUN 2008 NOMOR : 6

BUPATI SIGI PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIGI NOMOR 8 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS - DINAS DAERAH KABUPATEN SIGI

Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Tahun Anggaran 2011

PEMERINTAH KABUPATEN KUDUS PERATURAN DAERAH KABUPATEN KUDUS NOMOR 14 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN KUDUS

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN GARUT

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN CIREBON

PEMERINTAH KABUPATEN GRESIK

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BALANGAN NOMOR 09 TAHUN 2010 PERATURAN DAERAH KABUPATEN BALANGAN NOMOR 9 TAHUN 2010 TENTANG

4. Undang Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Re

P E R A T U R A N D A E R A H

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PESAWARAN NOMOR 05 TAHUN 2011

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BALANGAN NOMOR 03 TAHUN 2008 PERATURAN DAERAH KABUPATEN BALANGAN NOMOR 3 TAHUN 2008 TENTANG

- 1 - BUPATI BOYOLALI PERATURAN DAERAH KABUPATEN BOYOLALI NOMOR 16 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA PERANGKAT DAERAH KABUPATEN BOYOLALI

PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT

BAGAN SUSUNAN ORGANISASI SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI

PERATURAN DAERAH KOTA KOTAMOBAGU NOMOR 02 TAHUN 2007 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DINAS DAERAH KOTA KOTAMOBAGU

PEMERINTAH KABUPATEN REJANG LEBONG

KEPALA BUPATI NGAWI, HARSONO SEKRETARIAT UPTD SUB BAGIAN UMUM SUB BAGIAN KEPEGAWAIAN SUB BAGIAN KEUANGAN BIDANG TATA PERKOTAAN DAN PERDESAAN

PEMERINTAH KABUPATEN KOTABARU

LEMBARAN DAERAH KOTA CIMAHI. NOMOR : 115 TAHUN : 2011 SERI : D aa PERATURAN DAERAH KOTA CIMAHI NOMOR 2 TAHUN 2011 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BULELENG NOMOR 4 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN, SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA PERANGKAT DAERAH.

WALIKOTA SERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN DAERAH KOTA SERANG NOMOR 5 TAHUN 2014 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN ORGANISASI DINAS DAERAH KOTA SERANG

PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU NOMOR 5 TAHUN 2007 TENTANG

PERATURAN DAERAH KOTA JAMBI

PEMERINTAHAN KABUPATEN BINTAN

KEPALA KEPALA UMUM PERENCANAAN BIDANG PENDIDIKAN NON FORMAL INFORMAL KESENIAN DAN OLAH RAGA BIDANG PENDIDIKAN DASAR KURIKULUM DAN PENGENDALIAN MUTU

KABUPATEN PONOROGO PERATURAN DAERAH KABUPATEN PONOROGO NOMOR 10 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH

BUPATI SUKAMARA PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKAMARA NOMOR 2 TAHUN 2012 TENTANG

UPT BUPATI PEKALONGAN,

PEMERINTAH KOTA PROBOLINGGO

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN ASAHAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN ASAHAN NOMOR 6 TAHUN 2008 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN SUKOHARJO

DAERAH KOTA PAREPARE SEKRETARIAT DAERAH Jalan Jenderal Sudirman No. 78 Telepon (0421) Fax.

PERATURAN DAERAH KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN NOMOR 1 TAHUN 2012 TENTANG

PEMERINTAH KOTA MADIUN PERATURAN DAERAH KOTA MADIUN NOMOR 04 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUBANG NOMOR : 7 TAHUN 2008 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN JENEPONTO

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI LAMPIRAN I PERATURAN DAERAH KABUPATEN GARUT DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN GARUT NOMOR 23 TAHUN 2008 SUB BAGIAN UMUM SEKSI

- 1 - PERATURAN DAERAH KABUPATEN PENAJAM PASER UTARA NOMOR 10 TAHUN 2008 TENTANG

PEMERINTAH KOTA KEDIRI SALINAN PERATURAN DAERAH KOTA KEDIRI NOMOR 6 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KOTA KEDIRI

PERATURAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU NOMOR : 8 TAHUN 2008 TENTANG DINAS DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI INDRAMAYU

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KEPAHIANG NOMOR 01 TAHUN 2012 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KEBUMEN NOMOR : 20 TAHUN 2011 SERI : D NOMOR : 2

LEMBARAN DAERAH KOTA SALATIGA NOMOR 10 TAHUN 2008 PERATURAN DAERAH KOTA SALATIGA NOMOR 10 TAHUN 2008

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARIMUN NOMOR 6 TAHUN 2011 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN ORGANISASI DINAS DAERAH KABUPATEN KARIMUN

PEMERINTAH KOTA BLITAR

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN PURWAKARTA NOMOR : 10 TAHUN 2008 SERI D PERATURAN DAERAH KABUPATEN PURWAKARTA NOMOR : 10 TAHUN 2008 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN KULON PROGO

LEMBARAN DAERAH KOTA SUKABUMI

BUPATI DONGGALA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI DONGGALA,

PEMERINTAH KABUPATEN KARANGANYAR

PEMERINTAH KABUPATEN MUKOMUKO

KEPALA DINAS BIDANG PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL PERTANIAN BIDANG TANAMAN PANGAN BIDANG TANAMAN HORTIKULTURA BIDANG PETERNAKAN

Transkripsi:

E. Dinas Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan 1. Uraian Tugas, Fungsi, dan Susunan Organisasi Dinas Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan mempunyai tugas melaksanakan penyelenggaraan pemerintahan daerah di bidang pertanian tanaman pangan dan hortikultura, perkebunan, peternakan, ketahanan pangan, perikanan, dan kehutanan. Dinas Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan menyelenggarakan fungsi: a. Perumusan kebijakan teknis bidang pertanian tanaman pangan dan hortikultura, perkebunan, peternakan, ketahanan pangan, perikanan, dan kehutanan; b. Pelaksanaan tugas bidang pertanian tanaman pangan dan hortikultura, perkebunan, peternakan, ketahanan pangan, perikanan, dan kehutanan; c. Penyelenggaraan pelayanan umum bidang pertanian tanaman pangan dan hortikultura, perkebunan, peternakan, ketahanan pangan, perikanan, dan kehutanan; d. Pembinaan dan pengembangan pertanian tanaman pangan dan hortikultura, perkebunan, peternakan, ketahanan pangan, perikanan, dan kehutanan; e. Penyelenggaraan penyuluhan bidang pertanian tanaman pangan dan hortikultura, perkebunan, peternakan, ketahanan pangan, perikanan, dan kehutanan; dan f. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya. Susunan organisasi Dinas Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan terdiri dari: a. Kepala Dinas; b. Sekretariat Sekretariat mempunyai tugas menyelenggarakan urusan umum, kepegawaian, keuangan, perencanaan, evaluasi, dan mengoordinasikan pelaksanaan tugas satuan organisasi. Sekretariat dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: 29

1) Penyusunan rencana kerja Sekretariat; 2) Perumusan kebijakan teknis kesekretariatan; 3) Penyelenggaraan urusan umum; 4) Penyelenggaraan urusan kepegawaian; 5) Penyelenggaraan urusan keuangan; 6) Penyelenggaraan urusan perencanaan dan evaluasi; 7) Pengoordinasian penyelenggaraan tugas satuan organisasi; evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana kerja Sekretariat. c. Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura mempunyai tugas menyelenggarakan pembinaan dan pengembangan usaha, produksi, pengolahan pasca panen, penanganan pasca panen, sarana, dan prasarana tanaman pangan dan hortikultura. Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura; 2) Perumusan kebijakan teknis pembinaan dan pengembangan usaha, produksi, pengolahan pasca panen, penanganan pasca panen, sarana, dan prasarana tanaman pangan dan hortikultura; 3) Penyelenggaraan pembinaan dan pengembangan usaha tanaman pangan dan hortikultura; 4) Penyelenggaraan pembinaan dan pengembangan produksi tanaman pangan dan hortikultura; 5) Penyelenggaraan pembinaan dan pengembangan pengolahan dan penanganan pasca panen tanaman pangan dan hortikultura; 6) Penyelenggaraan pembinaan dan pengembangan sarana dan prasarana tanaman pangan dan hortikultura; 7) Evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana kerja Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura 30

d. Bidang Kehutanan dan Perkebunan Bidang Kehutanan dan Perkebunan mempunyai tugas menyelenggarakan pembinaan dan pengembangan usaha, produksi, tanaman, dan lahan kehutanan dan perkebunan. Bidang Kehutanan dan Perkebunan dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Bidang Kehutanan dan Perkebunan; 2) Perumusan kebijakan teknis pembinaan dan pengembangan usaha, produksi, tanaman, dan lahan kehutanan dan perkebunan; 3) Penyelenggaraan pembinaan dan pengembangan usaha kehutanan dan perkebunan; 4) Penyelenggaraan pembinaan dan pengembangan produksi kehutanan dan perkebunan; 5) Penyelenggaraan pembinaan dan pengembangan tanaman dan lahan kehutanan dan perkebunan; Bidang Kehutanan dan Perkebunan. e. Bidang Perikanan Bidang Perikanan mempunyai tugas menyelenggarakan pembinaan dan pengembangan usaha dan produksi perikanan. Bidang Perikanan dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Bidang Perikanan; 2) Perumusan kebijakan teknis pembinaan dan pengembangan usaha dan produksi perikanan; 3) Penyelenggaraan pembinaan dan pengembangan usaha perikanan; 4) Penyelenggaraan pembinaan dan pengembangan produksi perikanan; 5) Penyelenggaraan pembinaan dan pengembangan perikanan; Bidang Perikanan. 31

f. Bidang Peternakan Bidang Peternakan mempunyai tugas menyelenggarakan pembinaan dan pengembangan usaha dan produksi peternakan serta kesehatan hewan dan masyarakat veteriner. Bidang Peternakan dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Bidang Peternakan; 2) Perumusan kebijakan teknis pembinaan dan pengembangan usaha dan produksi peternakan serta kesehatan hewan dan masyarakat verteriner; 3) Penyelenggaraan pembinaan dan pengembangan usaha peternakan; 4) Penyelenggaraan pembinaan dan pengembangan produksi peternakan; 5) Penyelenggaraan pembinaan dan pengembangan kesehatan hewan dan masyarakat veteriner; dan Bidang Peternakan. g. Bidang Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Bidang Ketahanan Pangan dan Penyuluhan mempunyai tugas menyelenggarakan pembinaan dan pengembangan ketersediaan, distribusi, dan penganekaragaman pangan, serta kelembagaan dan penyelenggaraan penyuluhan. Bidang Ketahanan Pangan dan Penyuluhan dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Bidang Ketahanan Pangan dan Penyuluhan; 2) Perumusan kebijakan teknis pembinaan dan pengembangan ketersediaan, distribusi, dan penganekaragaman pangan, serta kelembagaan dan penyelenggaraan penyuluhan; 3) Penyelenggaraan pembinaan dan pengembangan ketersediaan pangan; 32

4) Penyelenggaraan pembinaan dan pengembangan distribusi dan penganekaragaman pangan; 5) Penyelenggaraan pembinaan dan pengembangan kelembagaan penyuluhan; 6) Penyelenggaraan, pembinaan, dan pengembangan penyuluhan; 7) Evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana kerja Bidang Ketahanan Pangan dan Penyuluhan. h. Unit Pelaksana Teknis Unit Pelaksana Teknis mempunyai tugas melaksanakan sebagian kegiatan teknis operasional dan/atau kegiatan teknis penunjang Dinas Pertanian, Perikanan dan Kehutanan 2. Sumber Daya Manusia. a. Jumlah pegawai Dinas Pertaanian, Perikanan dan Kehutanan menurut golongan, adalah sebagai berikut: No Unit Kerja Golongan IV III II I Jumlah 1 Kepala Dinas 1 - - - 1 2 Sekretariat 1 21 11 5 38 3 Bid. Kehutanan & Perkebunan 1 21 3 0 25 4 Bid. Ketapangluh 2 20 4 0 26 5 Bid. Perikanan 1 16 1 0 18 6 Bid. Peternakan 4 20 6 0 30 7 Bid. Tanaman Pangan 1 23 3 0 27 8 Pejabat Fungsional 14 112 8 0 134 9 UPT Pasar Hewan Ambarketawang 0 9 5 0 14 10 UPT Sub Terminal Agribisnis 0 6 1 0 7 11 UPT Pelayanan Kesehatan Hewan 3 14 10 0 27 12 UPT Pengmb Budidaya Perikanan 0 11 9 2 22 13 BPP Wilayah I 0 3 1 1 5 14 BPP Wilayah II 1 3 2 0 6 15 BPP Wilayah III 0 5 0 0 5 16 BPP Wilayah IV 0 2 2 0 4 17 BPP Wilayah V 1 2 1 1 5 18 BPP Wilayah VI 1 3 1 0 5 19 BPP Wilayah VII 0 2 1 0 3 33

1 2 3 4 5 6 7 20 BPP Wilayah VIII 0 6 0 0 6 Jumlah 31 299 69 9 408 b. Jumlah Dinas Pertanian, Perikanan dan Kehutanan pegawai menurut tingkat pendidikan adalah sebagai berikut: No Unit Kerja Pendidikan S-2 S-1 D-III SLTA SLTP SD Jumlah 1 Kepala Dinas 1-1 2 Sekretariat 4 11 1 15 6 1 38 3 Bid. Kehutanan & 2 11 1 11 0 0 25 Perkebunan 4 Bid. Ketapangluh 1 13 4 8 0 0 26 5 Bid. Perikanan 2 9 1 6 0 0 18 6 Bid. Peternakan 0 12 5 13 0 0 30 7 Bid. Tanaman Pangan 5 9 2 10 1 0 27 8 Pejabat Fungsional 2 48 54 30 0 0 134 9 UPT Pasar Hewan &RPH 0 5 3 6 0 0 14 10 UPT Sub Terminal 1 4 0 2 0 0 7 Agribisnis 11 UPT Pelayanan Kesehatan 0 15 9 1 1 1 27 Hewan 12 UPT Pengemb Budidaya 0 2 2 13 1 4 22 dan Pemasaran Perikanan 13 BPP Wilayah I 1 1 0 2 1 0 5 14 BPP Wilayah II 1 0 1 4 0 0 6 15 BPP Wilayah III 0 1 2 2 0 0 5 16 BPP Wilayah IV 0 1 1 2 0 0 4 17 BPP Wilayah V 0 3 0 1 1 0 5 18 BPP Wilayah VI 1 1 0 3 0 0 5 19 BPP Wilayah VII 0 1 1 1 0 0 3 20 BPP Wilayah VIII 0 2 1 3 0 0 6 Jumlah 21 149 88 133 11 6 408 c. Jumlah pejabat struktural sebanyak 51 orang meliputi 1 orang pejabat eselon IIB, 1 orang pejabat eselon IIIA, 5 orang pejabat eselon IIIB dan 32 orang pejabat eselon IVA dan 11 orang pejabat eselon IV/b.Sedangkan jumlah pejabat fungsional sebanyak 134 orang meliputi 79 orang penyuluh pertanian, 20 orang penyuluh perikanan, 15 orang penyuluh kehutanan, 15 orang pengawas hasil mutu pertanian, 2 orang medis veteriner dan 1 orang arsiparis. 34

3. Sarana Prasarana Sarana dan prasarana penunjang kegiatan pada Dinas Pertaanian, Perikanan dan Kehutanan adalah sebagai berikut: No Uraian Januari 2011 Bertambah Berkurang 31 Des 2011 1 2 3 4 5 A. Tanah B. Peralatan dan Mesin - Alat Besar - Alat Angkutan 1.781.352.731 366.721.000-2.148.073.731 - Alat Bengkel & Alat Ukur 122.842.000 3.528.242-126.370.242 - Alat Pertanian/ 230.964.100 33.920.000-264.884.100 Peternakan - Alat Kantor & Rumah 2.242.124.630 359.056.642-2.601.181.272 Tangga - Alat Studio & 148.942.000 - - 148.942.000 Komunikasi - Alat Kedokteran 5.199.000 1.545.800-6.744.800 - Alat Laboratorium 447.759.000 6.973.160-454.732.160 - Alat Keamanan C. Gedung dan Bangunan - Bangunan Gedung 16.342.250.080 1.013.450.000-17.355.700.080 - Bangunan Monumen D. Jalan,Irigasi dan Jaringan - Jalan dan Jembatan 783.758.200-783.758.200 783.758.200 - BangunanAir/Irigasi 451.589.780 - - 451.589.780 - Instalasi 128.226.184 - - 128.226.184 - Jaringan E. Aset tetap lainnya - Buku Perpustakaan 7.074.450 15.517.550-22.592.000 - Barang bercorak kesenian/kebudayaan - Hewan ternak dan 43.576.350 - - 43.576.350 tumbuhan - Konstruksi dlm Pengerjaan Jumlah Aktiva Tetap 22.735.658.505 1.800.712.394-24.536.370.899 - Sistem Informasi - Aktiva lain-lain Jumlah Total 22.735.658.505 1.800.712.394-24.536.370.899 F. Dinas Tenaga Kerja dan Sosial 1. Uraian Tugas, Fungsi, dan Susunan Organisasi Dinas Tenaga Kerja dan Sosial mempunyai tugas melaksanakan penyelenggaraan pemerintahan daerah di bidang ketenagakerjaan, 35

ketransmigrasian, dan sosial. Dinas Tenaga Kerja dan Sosial dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: a. Perumusan kebijakan teknis bidang ketenagakerjaan, ketransmigrasian, dan sosial; b. Pelaksanaan tugas bidang ketenagakerjaan, ketransmigrasian, dan sosial; c. Penyelenggaraan pelayanan umum bidang ketenagakerjaan, ketransmigrasian, dan sosial; d. Pembinaan ketenagakerjaan, ketransmigrasian, dan sosial; dan e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya. Susunan organisasi Dinas Tenaga Kerja dan Sosial terdiri dari: a. Kepala Dinas; b. Sekretariat Sekretariat mempunyai tugas menyelenggarakan urusan umum, kepegawaian, keuangan, perencanaan, evaluasi, dan mengoordinasikan pelaksanaan tugas satuan organisasi. Sekretariat dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Sekretariat; 2) Perumusan kebijakan teknis kesekretariatan; 3) Penyelenggaraan urusan umum; 4) Penyelenggaraan urusan kepegawaian; 5) Penyelenggaraan urusan keuangan; 6) Penyelenggaraan urusan perencanaan dan evaluasi; 7) Pengoordinasian penyelenggaraan tugas satuan organisasi; 8) Evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana kerja Sekretariat. c. Bidang Tenaga Kerja Bidang Tenaga Kerja mempunyai tugas menyelenggarakan, membina, dan mengendalikan pelatihan kerja, produktivitas kerja, penempatan tenaga kerja, perluasan kesempatan kerja, hubungan industrial, dan kesejahteraan pekerja, serta pengembangan dan pengawasan 36

ketenagakerjaan. Bidang Tenaga Kerja dalam menyelenggarakan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Bidang Tenaga Kerja; 2) Perumusan kebijakan teknis pelatihan kerja, produktivitas kerja, penempatan tenaga kerja, perluasan kesempatan kerja, hubungan industrial, dan kesejahteraan pekerja, serta pengembangan dan pengawasan ketenagakerjaan; 3) Penyelenggaraan, pembinaan, dan pengendalian pelatihan kerja, produktivitas kerja, penempatan tenaga kerja, dan perluasan kesempatan kerja; 4) Penyelenggaraan, pembinaan, dan pengendalian hubungan industrial dan kesejahteraan pekerja; 5) Penyelenggaraan, pembinaan, dan pengendalian pengembangan dan pengawasan ketenagakerjaan; dan Bidang Tenaga Kerja. d. Bidang Kesejahteraan Sosial Bidang Kesejahteraan Sosial mempunyai tugas menyelenggarakan, membina, dan mengendalikan kesejahteraan sosial, rehabilitasi tuna sosial, dan bantuan sosial. Bidang Kesejahteraan Sosial dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Bidang Kesejahteraan Sosial; 2) Perumusan kebijakan teknis kesejahteraan sosial, rehabilitasi tuna sosial, dan bantuan sosial; 3) Penyelenggaraan, pembinaan, dan pengendalian kesejahteraan sosial; 4) Penyelenggaraan, pembinaan, dan pengendalian rehabilitasi tuna sosial; 5) Penyelenggaraan, pembinaan, dan pengendalian bantuan sosial; Bidang Kesejahteraan Sosial. e. Bidang Transmigrasi dan Penanganan Kemiskinan Bidang Transmigrasi dan Penanganan Kemiskinan mempunyai tugas menyelenggarakan dan membina ketransmigrasian, menyelenggarakan dan mengoordinasikan penanganan kemiskinan, dan menyelenggarakan pengelolaan data dan informasi kemiskinan. Bidang 37

Transmigrasi dan Penanganan Kemiskinan dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Bidang Transmigrasi dan Penanganan Kemiskinan; 2) Perumusan kebijakan teknis ketransmigrasian, penanganan kemiskinan, dan pengelolaan data dan informasi kemiskinan; 3) Penyelenggaraan dan pembinaan ketransmigrasian; 4) Penyelenggaraan dan pengoordinasian penanganan kemiskinan; 5) Penyelenggaraan pengelolaan data dan informasi kemiskinan; dan Bidang Transmigrasi dan Penanganan Kemiskinan. f. Unit Pelaksana Teknis Unit Pelaksana Teknis mempunyai tugas melaksanakan sebagian kegiatan teknis operasional dan/atau kegiatan teknis penunjang Dinas Tenagakerja dan Sosial 2. Sumber Daya Manusia. a. Jumlah Pegawai Dinas Tenagakerja dan Sosial menurut golongan adalah sebagai berikut: No Unit Kerja Golongan IV III II I Jumlah 1 Kepala Dinas 1 0 0 0 1 2 Sekretariat 1 13 4 4 23 3 Bidang Tenaga Kerja 0 16 3 0 19 4 Bidang Kesejahteraan Sosial 2 12 2 0 16 5 Bidang Transmigrasi & Nangkis 1 14 1 0 16 6 Balai Latihan Kerja 1 8 8 1 18 7 Pejabat Fungsional 1 43 0 0 44 Jumlah 7 106 18 5 136 b. Jumlah Pegawai Dinas Tenagakerja dan Sosial menurut tingkat pendidikan adalah sebagai berikut: No Unit Kerja Golongan S-2 S-1 DIII SLTA SLTP SD Jumlah 1 Kepala Dinas 1-1 2 Sekretariat 1 6 0 10 5 0 23 3 Bid. Tenaga Kerja 0 16 0 11 1 0 28 4 Bid. Kesjhteraan Sos 1 7 4 3 1 0 16 5 Bid. Transmigrasi & 2 8 1 4 0 1 16 Nangkis 6 Balai Latihan Kerja 1 3 0 9 4 1 18 38

1 2 3 4 5 6 7 8 9 7 Pejabat Fungsional 0 29 3 12 0 0 44 Jumlah 6 60 8 49 11 2 136 c. Jumlah pejabat struktural meliputi 1 orang pejabat eselon IIB, 1 orang pejabat eselon IIIA, 3 orang pejabat eselon IIIB dan 14 orang pejabat eselon IVA, 1 orang pejabat eselon IVB. Sedangkan jumlah pejabat fungsional sebanyak 37 orang meliputi 30 orang instruktur latihan kerja, 3 orang pengawas tenaga kerja, dan 4 orang perantara hubungan industrial. 3. Sarana dan Prasarana Sarana dan prasarana penunjang pelaksanaan tugas Dinas Tenaga Kerja dan Sosial adalah sebagai berikut: No Uraian Januari 2011 Bertambah Berkurang 31 Des 2011 1 2 3 4 5 A. Tanah B. Peralatan dan Mesin - Alat Besar - Alat Angkutan 1.519.167.900 124.000.000 155.000.000 1.488.167.900 - Alat Bengkel & Alat Ukur 4.391.077.800 450.000-4.391.527.800 - Alat Pertanian/ Peternakan - Alat Kantor & Rumah 2.496.966.382 17.756.000-2.514.722.382 Tangga - Alat Studio & 61.185.500 - - 61.185.500 Komunikasi - Alat Kedokteran - Alat Laboratorium 5.744.000 - - 5.744.000 - Alat Keamanan C. Gedung dan Bangunan - Bangunan Gedung 5.939.768.000 7.500.000-5.947.268.000 - Bangunan Monumen D. Jalan,Irigasi dan Jaringan - Jalan dan Jembatan - BangunanAir/Irigasi - Instalasi - Jaringan 39

1 2 3 4 5 E. Aset tetap lainnya - Buku Perpustakaan 3.927.300 1.253.800-5.181.100 - Barang bercorak 2.320.000 - - 2.320.000 kesenian/kebudayaan - Hewan ternak dan tumbuhan - Konstruksi dlm Pengerjaan Jumlah Aktiva Tetap 14.420.156.882 150.959.800 155.000.000 14.416.116.682 - Sistem Informasi 5.000.000 - - 5.000.000 - Aktiva lain-lain Jumlah Total 14.425.156.882 150.959.800 155.000.000 14.421.116.682 G. Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil 1. Uraian Tugas, Fungsi, dan Susunan Organisasi Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil mempunyai tugas melaksanakan penyelenggaraan pemerintahan daerah di bidang kependudukan dan catatan sipil. Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil menyelenggarakan fungsi: a. Perumusan kebijakan teknis bidang kependudukan dan catatan sipil; b. Pelaksanaan tugas bidang kependudukan dan catatan sipil; c. Penyelenggaraan pelayanan umum bidang kependudukan dan catatan sipil; d. Penyelenggaraan dan pembinaan administrasi kependudukan dan catatan sipil; e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya. Susunan organisasi Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil terdiri dari: a. Kepala Dinas; b. Sekretariat Sekretariat mempunyai tugas menyelenggarakan urusan umum, kepegawaian, keuangan, perencanaan, evaluasi, dan mengoordinasikan pelaksanaan tugas satuan organisasi. Sekretariat dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Sekretariat; 40

2) Perumusan kebijakan teknis kesekretariatan; 3) Penyelenggaraan urusan umum; 4) Penyelenggaraan urusan kepegawaian; 5) Penyelenggaraan urusan keuangan; 6) Penyelenggaraan urusan perencanaan dan evaluasi; 7) Pengoordinasian penyelenggaraan tugas satuan organisasi; 8) Evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana kerja Sekretariat. c. Bidang Pendaftaran Penduduk Bidang Pendaftaran Penduduk mempunyai tugas menyelenggarakan dan membina pengelolaan dan pelayanan administrasi kependudukan dan informasi administrasi kependudukan. Bidang Pendaftaran Penduduk dalam menyelenggarakan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Bidang Pendaftaran Penduduk; 2) Perumusan kebijakan teknis pengelolaan dan pelayanan administrasi kependudukan dan informasi administrasi kependudukan; 3) Penyelenggaraan dan pembinaan pengelolaan dan pelayanan administrasi kependudukan; 4) Penyelenggaraan dan pembinaan pengelolaan informasi administrasi kependudukan; 5) Evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana kerja Bidang Pendaftaran Penduduk. d. Bidang Catatan Sipil Bidang Catatan Sipil mempunyai tugas menyelenggarakan dan membina pengelolaan dan pelayanan pencatatan sipil. Bidang Catatan Sipil dalam menyelenggarakan tugas mempunyai fungsi: 41

1) Penyusunan rencana kerja Bidang Catatan Sipil; 2) Perumusan kebijakan teknis pengelolaan dan pelayanan pencatatan sipil pencatatan sipil; 3) Penyelenggaraan dan pembinaan pengelolaan dan pelayanan pencatatan kelahiran, kematian, perkawinan, perceraian, dan pengakuan, pengangkatan, dan pengesahan anak; 4) Evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana kerja Bidang Catatan Sipil. e. Bidang Perencanaan dan Perkembangan Kependudukan Bidang Perencanaan dan Perkembangan Kependudukan mempunyai tugas menyelenggarakan analisis kependudukan dan pengelolaan dokumen kependudukan. Bidang Perencanaan dan Perkembangan Kependudukan dalam menyelenggarakan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Bidang Perencanaan dan Perkembangan Kependudukan; 2) Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis analisis kependudukan dan pengelolaan dokumen kependudukan; 3) Penyelenggaraan analisis kependudukan; 4) Penyelenggaraan pengelolaan dokumen kependudukan; 5) Evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana kerja Bidang Perencanaan dan Perkembangan Kependudukan. 2. Sumber Daya Manusia a. Jumlah pegawai Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil menurut golongan adalah sebagai berikut No Unit Kerja Golongan IV III II I Jumlah 1 Kepala Dinas 1 - - - 1 2 Sekretariat 1 7 1 1 10 3 Bidang Pendaftaran Penduduk 1 6 5 0 12 4 Bidang Catatan Sipil 1 12 0 0 13 5 Bidang PPK 1 4 1 0 6 Jumlah 5 29 7 1 42 42

b. Jumlah pegawai Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil menurut tingkat pendidikan adalah sebagai berikut: No Unit Kerja Pendidikan S-2 S-1 D-III SLTA SLTP SD Jumlah 1 Kepala Dinas - 1 1 2 Sekretariat 1 6-1 1-9 3 Bidang Pendaft Penddk 1 4 6 1 - - 12 4 Bidang Catatan Sipil 1 3 2 7 - - 13 5 Bidang PPK 1 3-2 - - 6 Jumlah 4 17 8 12 1-42 c. Jumlah pejabat struktural meliputi 1 orang pejabat eselon IIA, 1 orang pejabat eselon IIIA, 3 orang pejabat eselon IIIB dan 8 orang pejabat eselon IVA, 1 orang pejabat fungsional arsiparis 3. Sarana Prasarana Sarana prasarana penunjang pelaksanaan kegiatan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil adalah sebagai berikut: No Uraian Januari 2011 Bertambah Berkurang 31 Des 2011 1 2 3 4 5 A. Tanah B. Peralatan dan Mesin - Alat Besar - Alat Angkutan 293.247.000 - - 293.247.000 - Alat Bengkel & Alat Ukur - Alat Pertanian/ Peternakan - Alat Kantor & Rumah 473.172.760 18.917.900 58.747.000 433.343.660 Tangga - Alat Studio & 4.050.000 14.840.000-18.890.000 Komunikasi - Alat Kedokteran - Alat Laboratorium - Alat Keamanan 150.000 - - 150.000 C. Gedung dan Bangunan - Bangunan Gedung 300.000.000 - - 300.000.000 - Bangunan Monumen D. Jalan,Irigasi dan Jaringan - Jalan dan Jembatan - BangunanAir/Irigasi - Instalasi - Jaringan 35.868.000 - - 35.868.000 43

1 2 3 4 5 E. Aset tetap lainnya - Buku Perpustakaan 1.650.000 1.500.000-3.150.000 - Barang bercorak kesenian/kebudayaan - Hewan ternak dan tumbuhan - Konstruksi dlm Pengerjaan Jumlah Aktiva Tetap 1.108.137.760 35.257.900 58.747.000 1.084.648.660 - Sistem Informasi - Aktiva lain-lain Jumlah Total 1.108.137.760 35.257.900 58.747.000 1.084.648.660 H. Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan 1. Uraian Tugas, Fungsi, dan Susunan Organisasi Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan mempunyai tugas melaksanakan penyelenggaraan pemerintahan daerah di bidang pekerjaan umum, penataan ruang, dan perumahan. Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan menyelenggarakan fungsi: a. Perumusan kebijakan teknis bidang pekerjaan umum, penataan ruang, dan perumahan; b. Pelaksanaan tugas bidang pekerjaan umum, penataan ruang, dan perumahan; c. Penyelenggaraan pelayanan umum bidang pekerjaan umum, penataan ruang, dan perumahan; d. Pembinaan dan pengembangan bidang pekerjaan umum, penataan ruang, dan perumahan; e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya. Susunan organisasi Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan terdiri dari: a. Kepala Dinas; b. Sekretariat Sekretariat mempunyai tugas melaksanakan urusan umum, kepegawaian, keuangan, perencanaan, evaluasi, dan mengoordinasikan pelaksanaan tugas satuan organisasi. Sekretariat dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Sekretariat; 44

2) Perumusan kebijakan teknis kesekretariatan; 3) Penyelenggaraan urusan umum; 4) Penyelenggaraan urusan kepegawaian; 5) Penyelenggaraan urusan keuangan; 6) Penyelenggaraan urusan perencanaan dan evaluasi; 7) Pengoordinasian penyelenggaraan tugas satuan organisasi; 8) Evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana kerja Sekretariat. c. Bidang Bina Marga Bidang Bina Marga mempunyai tugas menyelenggarakan, membina, dan mengendalikan pembangunan, peningkatan, dan pemeliharaan jalan dan jembatan. Bidang Bina Marga dalam menyelenggarakan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Bidang Bina Marga; 2) Perumusan kebijakan teknis pembangunan, peningkatan, dan pemeliharaan jalan dan jembatan; 3) Penyelenggaraan, pembinaan, dan pengendalian pembangunan dan peningkatan jalan; 4) Penyelenggaraan, pembinaan, dan pengendalian pemeliharan jalan; 5) Penyelenggaraan, pembinaan, dan pengendalian pembangunan dan pemeliharaan jembatan; Bidang Bina Marga. d. Bidang Permukiman Bidang Permukiman mempunyai tugas menyelenggarakan, membina, dan mengendalikan pembangunan, pemeliharaan, dan pengelolaan prasarana dan sarana dasar permukiman, bangunan gedung, dan drainase. Bidang Permukiman dalam menyelenggarakan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Bidang Permukiman; 2) Perumusan kebijakan teknis pembangunan, pemeliharaan, dan pengelolaan prasarana dan sarana dasar permukiman, bangunan gedung, dan drainase; 45

3) Penyelenggaraan, pembinaan, dan pengendalian pembangunan, pemeliharaan, dan pengelolaan prasarana dan sarana dasar permukiman; 4) Penyelenggaraan, pembinaan, dan pengendalian pembangunan dan pemeliharaan bangunan gedung; 5) Penyelenggaraan, pembinaan, dan pengendalian pembangunan, pemeliharaan, dan pemanfaatan drainase; Bidang Permukiman. e. Bidang Penataan Bangunan Bidang Penataan Bangunan mempunyai tugas menyelenggarakan dan membina pengelolaan dan pengendalian tata bangunan dan lingkungan serta pelayanan dan pengendalian perizinan bangunan. Bidang Penataan Bangunan dalam menyelenggarakan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Bidang Penataan Bangunan; 2) Perumusan kebijakan teknis pengelolaan dan pengendalian tata bangunan dan lingkungan serta pelayanan dan pengendalian perizinan bangunan; 3) Penyelenggaraan pengelolaan dan pengendalian tata bangunan dan lingkungan; 4) Penyelenggaraan pelayanan perizinan bangunan; 5) Penyelenggaraan pengawasan dan pengendalian perizinan bangunan; Bidang Penataan Bangunan. f. Bidang Kebersihan dan Pertamanan Bidang Kebersihan dan Pertamanan mempunyai tugas menyelenggarakan, membina, dan mengembangkan pengelolaan persampahan, pertamanan, dan air limbah. Bidang Kebersihan dan Pertamanan dalam menyelenggarakan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Bidang Kebersihan dan Pertamanan; 2) Perumusan kebijakan teknis pengelolaan persampahan, pertamanan, dan air limbah; 46

3) Penyelenggaraan, pembinaan, dan pengembangan pengelolaan persampahan; 4) Penyelenggaraan, pembinaan, dan pengembangan pengelolaan pertamanan; 5) Penyelenggaraan, pembinaan, dan pengembangan pengelolaan air limbah; Bidang Kebersihan dan Pertamanan. g. Bidang Perumahan Bidang Perumahan mempunyai tugas menyelenggarakan dan membina pengembangan, pengendalian, dan pembangunan perumahan serta kemitraan dan pemberdayaan pelaku pendukung pembangunan perumahan. Bidang Perumahan dalam menyelenggarakan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Bidang Perumahan; 2) Perumusan kebijakan teknis pengelolaan, pembinaan, dan pengendalian perumahan; 3) Penyelenggaraan dan pembinaan pengembangan perumahan; 4) Penyelenggaraan dan pembinaan pembangunan dan pengendalian perumahan; 5) Penyelenggaraan dan pembinaan kemitraan dan pemberdayaan perumahan; Bidang Perumahan. h. Unit Pelaksana Teknis Unit Pelaksana Teknis mempunyai tugas melaksanakan sebagian kegiatan teknis operasional dan/atau kegiatan teknis penunjang Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan 2. Sumber Daya Manusia a. Jumlah pegawai Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan menurut golongan adalah sebagai berikut: No Unit Kerja Golongan IV III II I Jumlah 1 Kepala Dinas 1 - - - 1 2 Sekretariat 2 16 11 2 31 47

1 2 3 4 5 6 7 3 Bidang Kebersihan & Pertamanan 1 13 30 41 85 4 Bidang Permukiman 1 16 6 0 23 5 Bidang Penataan Bangunan 2 15 9 0 26 6 Bidang Perumahan 1 8 5 0 14 7 Bidang Bina Marga 1 15 9 3 28 8 Rumah Susun Sederhana Sewa 0 3 9 1 13 9 Taman Pemakaman Umum (TPU) 0 2 1 0 3 10 UPT Peralatan, Perbekalan dan 0 8 8 0 16 Laboratorium Jumlah 9 96 88 47 240 b. Jumlah Pegawai Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Menurut Tingkat Pendidikan adalah sebagai berikut: No Unit Kerja Pendidikan S-2 S-1 Dipl SLTA SLTP SD Jumlah 1 Kepala Dinas 0 1 1 2 Sekretariat 4 9 2 10 1 5 31 3 Bid.Kebrshn & Pertamn 2 6 2 31 23 21 85 4 Bidang Permukiman 4 6 3 10 0 0 23 5 Bidang Penataan Bang. 3 8 3 11 1 0 26 6 Bidang Perumahan 2 6 1 5 0 0 14 7 Bidang Bina Marga 2 7 2 13 4 0 28 8 Rusun Sederhana 0 2 1 10 0 0 13 9 TPU 0 0 0 3 0 0 3 10 UPT PPL 1 0 1 13 0 1 16 Jumlah 17 46 15 107 29 27 240 c. Jumlah pejabat struktural meliputi 1 orang pejabat eselon IIB, 1 orang pejabat eselon IIIA, 5 orang pejabat eselon IIIB dan 22 orang pejabat eselon IVA, dan 1 orang pejabat fungsional arsiparis. 3. Sarana Prasarana Sarana dan prasarana penunjang kegiatan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan adalah sebagai berikut: 48

No Uraian Januari 2011 Bertambah Berkurang 31 Des 2011 1 2 3 4 5 A. Tanah B. Peralatan dan Mesin - Alat Besar 4.267.267.000-862.667.000 3.404.600.000 - Alat Angkutan 6.660.045.000-1.975.715.00 4.684.330.000 0 - Alat Bengkel & Alat Ukur 226.179.500 18.150.000-244.329.500 - Alat Pertanian/ 99.636.000 - - 99.636.000 Peternakan - Alat Kantor & Rumah 1.211.063.473 230.213.350-1.441.276.823 Tangga - Alat Studio & 9.900.000 19.441.500-29.341.500 Komunikasi - Alat Kedokteran - Alat Laboratorium 620.075.000 - - 620.075.000 - Alat Keamanan C. Gedung dan Bangunan - Bangunan Gedung 28.886.545.155 6.598.089.470-5.484.634,635 - Bangunan Monumen D. Jalan,Irigasi dan Jaringan - Jalan dan Jembatan 998.622.520.101 25.904.282.057-1.024.526.802.158 - BangunanAir/Irigasi 13.473.978.200 3.137.934.810-16.611.913.010 - Instalasi 929.958.000 - - 929.958.000 - Jaringan 11.097.107.204 4.592.576.191 15.689.683.395 E. Aset tetap lainnya - Buku Perpustakaan 3.210.090 6.730.300-9.940.390 - Barang bercorak 2.657.900.701 2.657.900.701 kesenian/kebudayaan - Hewan ternak dan tumbuhan - Konstruksi dlm Pengerjaan 96.829.000 96.500.000 193.329.000 Jumlah Aktiva Tetap 1.068.862.214.424 40.603.917.678 2.838.382.000 1.106.627.750.102 - Sistem Informasi 372.449.875 153.468.000-525.917.875 - Aktiva lain-lain 1.896.337.091 353.791.700-2.250.128.791 Jumlah Total 1.071.131.001.390 41.111.177.378 2.838.382.000 1.109.403.796.768 I. Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika 1. Uraian Tugas, Fungsi, dan Susunan Organisasi Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika mempunyai tugas melaksanakan penyelenggaraan pemerintahan daerah di bidang perhubungan, komunikasi, dan informatika. Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika menyelenggarakan fungsi: a. Perumusan kebijakan teknis bidang perhubungan, komunikasi, dan 49

informatika; b. Pelaksanaan tugas bidang perhubungan, komunikasi, dan informatika; c. Penyelenggaraan pelayanan umum bidang perhubungan, komunikasi, dan informatika; d. Pembinaan dan pengembangan bidang perhubungan, komunikasi, dan informatika; e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya. Susunan organisasi Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika terdiri dari: a. Kepala Dinas; b. Sekretariat Sekretariat mempunyai tugas menyelenggarakan urusan umum, kepegawaian, keuangan, perencanaan, evaluasi, dan mengoordinasikan pelaksanaan tugas satuan organisasi. Sekretariat dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Sekretariat; 2) Perumusan kebijakan teknis kesekretariatan; 3) Penyelenggaraan urusan umum; 4) Penyelenggaraan urusan kepegawaian; 5) Penyelenggaraan urusan keuangan; 6) Penyelenggaraan urusan perencanaan dan evaluasi; 7) Penggordinasian penyelenggaraan tugas satuan organisasi; 8) Evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana kerja Sekretariat. c. Bidang Lalu Lintas Bidang Lalu Lintas mempunyai tugas menyelenggarakan dan membina pengendalian operasional lalu lintas, pengelolaan dan pengembangan manajemen dan rekayasa lalu lintas, serta pengelolaan dan pengendalian perparkiran. Bidang Lalu Lintas dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: 50

1) Penyusunan rencana kerja Bidang Lalu Lintas; 2) Perumusan kebijakan teknis pengendalian operasional lalu lintas, pengelolaan dan pengembangan manajemen dan rekayasa lalu lintas, serta pengelolaan dan pengendalian perparkiran; 3) Penyelenggaraan dan pembinaan pengendalian operasional lalu lintas; 4) Penyelenggaraan dan pembinaan pengelolaan dan pengembangan manajemen dan rekayasa lalu lintas; 5) Penyelenggaraan dan pembinaan pengelolaan dan pengendalian perparkiran; Bidang Lalu Lintas. d. Bidang Sarana dan Prasarana Lalu Lintas Bidang Sarana dan Prasarana Lalu Lintas mempunyai tugas menyelenggarakan dan membina pengelolaan dan pengendalian angkutan, terminal, sarana lalu lintas, prasarana lalu lintas, dan penerangan jalan umum. Bidang Sarana dan Prasarana Lalu Lintas dalam menyelenggarakan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Bidang Sarana dan Prasarana Lalu Lintas; 2) Perumusan kebijakan teknis pengelolaan dan pengendalian angkutan, terminal, sarana lalu lintas, prasarana lalu lintas, dan pengelolaan penerangan jalan umum; 3) Penyelenggaraan dan pembinaan pengelolaan dan pengendalian angkutan dan terminal; 4) Penyelenggaraan dan pembinaan pengelolaan dan pengendalian sarana dan prasarana perhubungan; 5) Penyelenggaraan dan pembinaan pengelolaan dan pengendalian penerangan jalan umum; Bidang Sarana dan Prasarana Lalu Lintas. e. Bidang Komunikasi dan Informatika Bidang Komunikasi dan Informatika mempunyai tugas menyelenggarakan dan membina pelayanan pos, lalu lintas barang 51

kiriman, dan jasa telekomunikasi, pengelolaan sarana sistem informasi, dan pengembangan sistem informasi. Bidang Komunikasi dan Informatika dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Bidang Komunikasi dan Informatika; 2) Perumusan kebijakan teknis pelayanan pos, lalu lintas barang kiriman, dan jasa telekomunikasi, pengelolaan sarana sistem informasi, dan pengembangan sistem informasi; 3) Penyelenggaraan dan pembinaan pelayanan pos, lalu lintas barang kiriman, dan jasa telekomunikasi; 4) Penyelenggaraan dan pembinaan pengelolaan sarana sistem informasi; 5) Penyelenggaraan dan pembinaan pengembangan sistem informasi; Bidang Komunikasi dan Informatika. f. Unit Pelaksana Teknis Unit Pelaksana Teknis mempunyai tugas melaksanakan sebagian kegiatan teknis operasional dan/atau kegiatan teknis penunjang Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika 2. Sumber Daya Manusia. a. Jumlah pegawai Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika menurut golongan adalah sebagai berikut: No Unit Kerja Golongan IV III II I Jumlah 1 Kepala Dinas 1 - - - 1 2 Pejabat fungsional 0 7 4 0 11 3 Sekretariat 1 12 4 1 18 4 Bidang Lalu Lintas 0 9 8 0 17 5 Bidang Sapras Lalu Lintas 1 24 11 1 37 6 Bidang Kominfo 0 10 1 0 11 7 UPT Pengujian Kend.Bermotor 0 5 5 0 10 Jumlah 3 67 33 2 105 b. Jumlah pegawai Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika menurut tingkat pendidikan adalah sebagai berikut: No Unit Kerja Pendidikan S-2 S-1 Dipl SLTA SLTP SD Jumlah 1 Kepala Dinas 0 1 0 0 0 0 1 2 Pejabat fungsional 1 3 6 2 0 0 11 52

1 2 3 4 5 6 7 8 9 3 Sekretariat 1 6 3 5 2 1 18 4 Bidang Lalu Lintas 2 3 1 11 0 0 17 5 Bidang Sapras LL 1 4 1 29 1 1 37 6 Bidang Kominfo 2 6 1 2 0 0 11 7 UPT PKB 0 2 0 8 0 0 10 Jumlah 7 24 12 57 3 2 105 c. Jumlah pejabat struktural meliputi 1 orang pejabat eselon IIA, 1 orang pejabat eselon IIIA, 3 orang pejabat eselon IIIB dan 13 orang pejabat eselon IVA, dan 18 orang pejabat fungsional 3. Sarana dan Prasarana Sarana dan prasarana penunjang pelaksanaan kegiatan Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika, adalah sebagai berikut: No Uraian Januari 2011 Bertambah Berkurang 31 Des 2011 1 2 3 4 5 A. Tanah B. Peralatan dan Mesin - Alat Besar 486.917.000 - - 486.917.000 - Alat Angkutan 664.917.000-2.500.000 662.371.000 - Alat Bengkel & Alat Ukur 1.861.541.100 1.150.000.862.691.100 1.862.691.100 - Alat Pertanian/ Peternakan - Alat Kantor & Rumah 2.048.038.551 69.899.700 99.500.000 2.018.438.251 Tangga - Alat Studio & 71.996.100 - - 71.996.100 Komunikasi - Alat Kedokteran - Alat Laboratorium - Alat Keamanan 662.100.000 925.920.000-1.588.020.000 C. Gedung dan Bangunan - Bangunan Gedung 6.772.285.971 15.070.000-6.787.355.971 - Bangunan Monumen D. Jalan,Irigasi dan Jaringan - Jalan dan Jembatan - BangunanAir/Irigasi - Instalasi 3.251.063.000 127.830.000-3.378.893.000 - Jaringan 4.672.065.739 162.182.900 4.834.248.639 E. Aset tetap lainnya - Buku Perpustakaan - Barang bercorak kesenian/kebudayaan - Hewan ternak dan tumbuhan - Konstruksi dlm Pengerjaan 53

1 2 3 4 5 Jumlah Aktiva Tetap 20.490.878.461 1.302.052.600 102.000.000 21.690.931.061 - Sistem Informasi 223.560.000-595.830.000 525.917.875 - Aktiva lain-lain - - 2.250.128.791 Jumlah Total 20.863.148.461 1.525.612.600 102.000.000 22.286.761.061 J. Dinas Sumber Daya Air, Energi, dan Mineral 1. Uraian Tugas, Fungsi, dan Susunan Organisasi Dinas Sumber Daya Air, Energi, dan Mineral mempunyai tugas melaksanakan penyelenggaraan pemerintahan daerah di bidang sumber daya air, energi, dan sumber daya mineral. Dinas Sumber Daya Air, Energi, dan Mineral menyelenggarakan fungsi: a. Perumusan kebijakan teknis bidang sumber daya air, energi, dan sumber daya mineral; b. Pelaksanaan tugas bidang sumber daya air, energi, dan sumber daya mineral; c. Penyelenggaraan pelayanan umum bidang sumber daya air, energi, dan sumber daya mineral; d. Pembinaan, pengembangan, dan pemanfaatan sumber daya air, energi, dan sumber daya mineral; dan e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya. Susunan organisasi Dinas Sumber Daya Air, Energi, dan Mineral terdiri dari: a. Kepala Dinas; b. Sekretariat Sekretariat mempunyai tugas menyelenggarakan urusan umum, kepegawaian, keuangan, perencanaan, evaluasi, dan mengoordinasikan pelaksanaan tugas satuan organisasi. Sekretariat dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Sekretariat; 2) Perumusan kebijakan teknis kesekretariatan; 3) Penyelenggaraan urusan umum; 4) Penyelenggaraan urusan kepegawaian; 5) Penyelenggaraan urusan keuangan; 6) Penyelenggaraan urusan perencanaan dan evaluasi; 54

7) Pengoordinasian penyelenggaraan tugas satuan organisasi; 8) Evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana kerja Sekretariat. c. Bidang Penyediaan dan Pembinaan Sumber Daya Air Bidang Penyediaan dan Pembinaan Sumber Daya Air mempunyai tugas menyelenggarakan penyediaan, konservasi, pembinaan, dan pengendalian sumber daya air. Bidang Penyediaan dan Pembinaan Sumber Daya Air dalam menyelenggaraan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Bidang Penyediaan dan Pembinaan Sumber Daya Air; 2) Perumusan kebijakan teknis penyediaan, pendayagunaan, konservasi, pembinaan, dan pengendalian sumber daya air; 3) Penyelenggaraan penyediaan, pendayagunaan, dan konservasi sumber daya air; 4) Penyelenggaraan pembinaan dan pengendalian sumber daya air; 5) Evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana kerja Bidang Penyediaan dan Pembinaan Sumber Daya Air. d. Bidang Irigasi Bidang Irigasi mempunyai tugas menyelenggarakan operasi dan pemeliharaan, pengembangan, dan pembinaan irigasi. Bidang Irigasi dalam menyelenggaraan tugas mempunyai fungsi: 1) Penyusunan rencana kerja Bidang Irigasi; 2) Perumusan kebijakan teknis operasi dan pemeliharaan, pengembangan, dan pembinaaan irigasi; 3) Penyelenggaraan operasi dan pemeliharaan irigasi; 4) Penyelenggaraan pengembangan dan pembinaan irigasi; 5) Evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana kerja Bidang Irigasi. e. Bidang Energi dan Sumber Daya Mineral Bidang Energi dan Sumber Daya Mineral mempunyai tugas menyelenggarakan dan membina pengusahaan, pengembangan, dan pengendalian energi dan sumber daya mineral. Bidang Energi dan Sumber Daya Mineral dalam menyelenggarakan tugas mempunyai fungsi: 55

1) Penyusunan rencana kerja Bidang Energi dan Sumber Daya Mineral; 2) Perumusan kebijakan teknis pengusahaan, pengembangan, dan pengendalian energi dan sumber daya mineral; 3) Penyelenggaraan dan pembinaan pengusahaan energi dan sumber daya mineral; 4) Penyelenggaraan dan pembinaan pengembangan energi dan sumber daya mineral; 5) Penyelenggaraan dan pembinaan pengendalian energi dan sumber daya mineral; Bidang Energi dan Sumber Daya Mineral f. Unit Pelaksana Teknis Unit Pelaksana Teknis mempunyai tugas melaksanakan sebagian kegiatan teknis operasional dan/atau kegiatan teknis penunjang Dinas Sumber Daya Air, Energi, dan Mineral 2. Sumber Daya Manusia a. Jumlah pegawai Dinas Sumber Daya Air, Energi, dan Mineral menurut golongan adalah sebagai berikut: No Unit Kerja Golongan IV III II I Jumlah 1 Kepala Dinas 1 - - - 1 2 Sekretariat 1 19 9 1 30 3 Bidang PPSDA 1 5 8 0 14 4 Bidang Irigasi 0 9 53 14 76 5 Bidang ESDM 1 12 4 0 17 Jumlah 4 45 74 15 138 b. Jumlah pegawai Dinas Sumber Daya Air, Energi, dan Mineral menurut tingkat pendidikan adalah sebagai berikut: No Unit Kerja Pendidikan S-2 S-1 D-III SLTA SLTP SD Jumlah 1 Kepala Dinas 1-1 2 Sekretariat 4 6 2 15 3 0 30 3 Bidang PPSDA 1 3 1 9 0 0 14 4 Bidang Irigasi 2 2 2 43 18 9 76 5 Bidang ESDM 3 9 0 5 0 0 17 Jumlah 11 20 5 72 21 9 138 56

c. Jumlah pejabat struktural meliputi 1 orang pejabat eselon IIB, 1 orang pejabat eselon IIIA, 3 orang pejabat eselon IIIB dan 10 orang pejabat eselon IVA. 3. Sarana dan Prasarana Sarana dan prasarana penunjang pelaksanaan kegiatan Dinas Sumber Daya Air, Energi, dan Mineral, adalah sebagai berikut: No Uraian Januari 2011 Bertambah Berkurang 31 Des 2011 1 2 3 4 5 A. Tanah B. Peralatan dan Mesin - Alat Besar - Alat Angkutan 863.872.000-29.150.000 834.722.000 - Alat Bengkel & Alat Ukur 199.640.000 14.180.000-213.820.000 - Alat Pertanian/ Peternakan - Alat Kantor & Rumah 779.497.570 69.300.700 40.133.575 808.664.695 Tangga - Alat Studio & 86.101.400 9.750.000-95.851.400 Komunikasi - Alat Kedokteran - Alat Laboratorium - Alat Keamanan 662.100.000 925.920.000-1.588.020.000 C. Gedung dan Bangunan - Bangunan Gedung 2.247.650.000 - - 2.247.650.000 - Bangunan Monumen D. Jalan,Irigasi dan Jaringan - Jalan dan Jembatan - BangunanAir/Irigasi 2.247.650.000 - - 2.247.650.000 - Instalasi 2.247.650.000 - - 2.247.650.000 - Jaringan E. Aset tetap lainnya - Buku Perpustakaan - Barang bercorak kesenian/kebudayaan - Hewan ternak dan tumbuhan - Konstruksi dlm Pengerjaan Jumlah Aktiva Tetap 225.865.504.664 6.988.401.700 69.283.575 232.784.622.789 - Sistem Informasi - - 58.410.000 525.917.875 - Aktiva lain-lain - - 173.871.500 2.250.128.791 Jumlah Total 226.097.786.164 6.988.401.700 69.283.575 233.016.904.289 57