BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan yang amat pesat dari dunia teknologi. berimbas pula pada pesatnya perkembangan dunia game video.

dokumen-dokumen yang mirip
BAB II LANDASAN TEORI

GAME KILLING SHAPE PENGENALAN BENTUK 3 DIMENSI UNTUK ANAK Richard Victor, S.T., MOS., MCP., OCA., Medi Eko Wibisono, MOS.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang.

BAB III ANALISIS DAN DESAIN GAME. Program ini dirancang dan dibangun menggunakan perangkat keras atau hardware yang

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat. Tingginya minat tersebut seakan menuntut para designer dan

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi dalam bidang komputer, banyak digunakan dalam

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. yang sangat pesat. Hal itu bisa dilihat dari banyaknya. pengembang game yang mengembangkan berbagai

APLIKASI GAME ALIEN MENGGUNAKAN UNITY. : Dwi Handayani NPM : Pembimbing : Revida Iriana, S.Kom., MMSI

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN. Semakin berkembangnya teknologi pada era ini telah membuat banyak

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

Bab I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

Pengenalan Sekolah MTsN Kutablang Menggunakan Augmented Reality Berbasis Android

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB II LANDASAN TEORI

UKDW BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi komputer pada saat ini sangat pesat, dimana yang

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan game memang belakangan ini sangat pesat, game game

MEMBUAT GAME 3D HACK AND SLASH PHOENIX TEARS NASKAH PUBLIKASI

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PEMBUATAN GAME 3 DIMENSI LOST IN THE JUNGLE DENGAN MENGGUNAKAN UNITY 3D GAME ENGINE. Naskah Publikasi

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM

BAB 1 PENDAHULUAN. game hanya dijadikan sarana hiburan semata namun sekarang game telah. dan console tetapi sekarang sudah memasuki era mobile game.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA PEMBUATAN MEDIA PUBLIKASI KOMODO BERBASIS MULTIMEDIA MENGGUNAKAN GAME EDUKASI DAN TEKNOLOGI AUGMENTED

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

Gambar 3.2 Struktur Hierarki Game Spinman

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

UKDW BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BENY PRIBADI Penguji 1: Alif Finandhita, S.Kom. Penguji 2: Sufaatin, S.T Penguji 3: Tati Harihayati M., S.T., M.T.

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI

APLIKASI GAME EDUKASI BOOK OF PHANTASM DENGAN MENGGUNAKAN UNITY3D UNTUK MENINGKATKAN FREKUENSI BELAJAR

BAB II LANDASAN TEORI

The Faculty of Information Technology BAB I PENDAHULUAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN. Dilihat dari perkembangan informasi saat ini, industri game sudah sangat

BAB III DASAR TEORI 3.1. Pakaian Adat Indonesia

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM

tahap transisi antara masa kanak-kanak dan dewasa. Batasan usia remaja menurut WHO adalah 12 sampai 24 tahun. Menurut Menteri Kesehatan RI

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB II LANDASAN TEORI

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. akan penulis teliti. Pendahuluan juga meliputi penjelaskan pemikiran penulis untuk

Ronan Deovolenta Malelak

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN.

PEMBUATAN APLIKASI PERMAINAN BACK TO THE EARTH MENGGUNAKAN C# DAN Js

BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Game dapat diartikan sebagai tujuan yang ingin dicapai pemain atau sekumpulan

KECERDASAN BUATAN MENGGUNAKAN ALGORITMA A STAR (A*) DALAM PERMAINAN ULAR TANGGA (SNAKE 3D)

PEMBUATAN GAME D.O.M MENGGUNAKAN UNITY

MERANCANG GAME PETUALANGAN BINGGO MENGGUNAKAN UNITY 3D GAME ENGINE NASKAH PUBLIKASI DI AJUKAN OLEH YETI EKASARI

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB II LANDASAN TEORI. Defianti dkk. (2012) membuat penelitian yang berjudul Games Edukasi

Pembuatan Aplikasi Permainan Pengenalan Provinsi di Indonesia Melalui Game Adventure Indonesia Berbasis Android

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN SISTEM

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB II LANDASAN TEORI. intelektual (intellectual playability). Sementara kata game bisa diartikan

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini teknologi telah berkembang pesat, sehingga penggunaan teknologi

Rancang Bangun Game Berhitung Spaceship dengan Pengendali Suara Menggunakan Speech Recognition Plugin pada Unity

RANCANG BANGUN GAME JUMPER BERBASIS ANDROID NASKAH PUBLIKASI. diajukan oleh Liliek Rahmat Basuki Dimas Fardian Sedi

PENGEMBANGAN GAME EDUKASI 2D PLATFORMER PETUALANGAN RAMA SINTA BERBASIS ANDROID

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 2 LANDASAN TEORI. Ronald T. Azuma mendefinisikan Augmented Reality sebagai penggabungan

BAB III HASIL DAN UJI COBA

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. Pada bab 4 ini akan dilakukan implementasi dan pengujian terhadap sistem.

BAB III LANDASAN TEORI. Pada bab ini akan membahas mengenai dasar teori yang berhubungan dengan penelitian yang penulis lakukan.

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA 3 DIMENSI SEBAGAI SARANA PEMBELAJARAN. Dania Eridani 1, M. Arfan 2

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI

PEMBUATAN 3D (TIGA DIMENSI) GAME OMG! ZOMBIE DENGAN MEMANFAATKAN QUIDAM DAN FITUR UNITY GAME ENGINE. Naskah Publikasi

BAB III LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN Latar belakang

PENGEMBANGAN APLIKASI PENGENALAN LINGKUNGAN SEKITAR DENGAN MENGGUNAKAN ENGINE UNITY 3D

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

APLIKASI PEMBELAJARAN TEKNIK BELA DIRI 3D MOBILE

Internalisasi Karakter Konservasi Lingkungan melalui Media Game Deservasi

I. PENDAHULUAN. Pembelajaran berdasar teknologi akan terjadi peningkatan pada beberapa

PENGEMBANGAN APLIKASI SIMULASI DAN PEMODELAN 3 DIMENSI PENCARIAN RUANG MENGGUNAKAN VRML.

BAB I PENDAHULUAN. menghibur manusia. Game adalah salah satu media yang paling banyak dipakai

BAB II LANDASAN TEORI. menunjang karya Tugas Akhir peneliti yang berjudul Rancang Bangun Video

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. transportasi yang khas dengan ibu kota adalah bajaj.

BAB 1 PENDAHULUAN. Massachussets Insitute of Technology (MIT) berhasil membuktikan bahwa game. masalah melalui proyek game yang dinamai Scratch.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Masalah

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Perkembangan yang amat pesat dari dunia teknologi berimbas pula pada pesatnya perkembangan dunia game video. Kemudahan untuk memainkan maupun membuat game video yang ditawarkan teknologi saat ini, benar-benar telah menjadi pendorong berkembang pesatnya dunia game video. Game berarti permainan. Permainan yang dimaksud merujuk pada pengertian sebagai kelincahan intelektual (intellectual playability) yang pada tingkat tertentu, merupakan ukuran sejauh mana game itu menarik untuk dimainkan secara maksimal. (Prayudi, 2012) Permainan tidak hanya berfungsi sebagai hiburan semata. Dewasa ini telah banyak dilakukan penelitian mengenai efek positif dari permainan, beberapa kesimpulannya, permainan dapat dijadikan sarana untuk pembelajaran (Education Game). Permainan dapat menjadi sarana penyembuhan, dan permainan dapat pula berfungsi menjadi sarana pengembangan kemampuan diri. 1

2 Mengikuti pemaparan di atas, maka akan dirancang aplikasi game komputer yakni Game Perang Udara. Game ini berjenis petualangan yang diwarnai dengan pertempuran. Objek utama dalam game ini berupa pesawat perang. Cara bermain, pemain yang diwakili oleh sebuah pesawat udara melakukan suatu misi perjalanan untuk sampai pada tempat akhir. Dalam perjalanan menuju tempat tujuan, pemain dirintangi oleh berbagai halangan. Untuk menghadapi halangan yang muncul, pemain dapat melakukan perubahan posisi, dalam hal ini menghindar atau menembak/menghancurkan halangan. Saat pemain tidak mampu menghadapi halangan dan hancur oleh halangan maka, nilai kesempatan bermain (Nilai hidup objek pemain) berkurang. Pada game ini nilai kesempatan bermain disimpan pada variabel "Hidup". Selama nilai variabel hidup tidak sama dengan nol maka permainan masih berlanjut, namun jika nol maka permainan berakhir, perubahan nilai variabel hidup pemain berkaitan dengan hancurnya objek pemain dalam game juga pengambilan item hidup. Permainan dimenangkan jika pemain berhasil mencapai tempat tujuan. Dalam game ini terdapat 3 level, masing-masing level dibedakan dengan tempat permainan, banyak halangan dan tingkat kemampuan bertahan dari halangan. Permainan ini didesain untuk dimainkan oleh satu

3 pemain/player, platform yang didukung yakni Windows. Untuk alat input berupa keyboard dan mouse. Game Perang Udara ini dibangun dalam lingkungan 3D (Tiga Dimensi). Alasan diadopsinya lingkungan 3D yakni, dari segi tampilan, menariknya penyajian tampilan objek yang mendekati bentuk nyata atau realistik, hal ini merupakan salah satu nilai penting dari game. Selain itu dari segi pergerakan, tidak hanya pada sumbu x dan y, namun juga z. Ini berarti, arah maupun bentuk pergerakan dari objek 3D akan lebih banyak daripada 2D, sehingga hal ini dapat menjadi salah satu nilai tambah untuk menghambat maupun mengurangi kejenuhan pemain terhadap suatu game. Peranti pengembang game yang digunakan untuk membangun aplikasi ini, yakni Unity 3D. Unity 3D adalah sebuah sebuah tool yang dapat digunakan untuk membuat aplikasi game, arsitektur bangunan dan simulasi. Kelebihan yang dimiliki oleh Unity dibandingkan game engine lainnya diantaranya, a. Editor yang mudah dalam penggunaan. b. Mendukung banyak platform (Windows, Mac, Xbox 360, PlayStation 3, Nintendo Wii, Flash, ipad, iphone, Android, Web Player, Blackberry PlayBook and Linux).

4 c. Bahasa pemrograman yang didukung lebih dari satu yakni, Boo, C# (C Sharp) dan JavaScript (UnityScript). d. Kemudahan built aplikasi dari satu platform ke platform lainnya. 1.2 RUMUSAN MASALAH Berdasarkan uraian permasalahan dalam latar belakang diatas, maka rumusan masalahnya adalah bagaimana langkahlangkah membuat game Perang Udara yang mengadopsi lingkungan 3D dengan memanfaatkan aplikasi Unity 3D. Sub masalah yang muncul diantaranya, 1. Bagaimana pembuatan lingkungan serta animasi dari objekobjek 3D? 2. Bagaimana cara pengendalian karakter utama? 3. Bagaimana pengaturan tingkah laku musuh / NPC (Non Playable Character)? 4. Bagaimana pembagian level permainan dalam game? 1.3 RUANG LINGKUP Ruang lingkup dari aplikasi game Perang Udara ini : 1. Aplikasi ini berupa aplikasi desktop dan Single Player.

5 2. Input dibatasi hanya pada keyboard dan mouse sedangkan Output pada layar monitor. 3. Dibangun dalam lingkungan 3D (dimensi), objek-objek dan tempat bermain menggunakan objek 3D serta pergerakan dari objek tidak hanya pada sumbu x dan y, namun sumbu z juga. 4. Pemain memainkan sebuah karakter, dalam aplikasi game ini karakter yang dimainkan berupa objek pesawat udara. 5. Terdapat 3 level, masing-masing level dibedakan dengan tempat permainan, banyak halangan dan tingkat kemampuan bertahan dari halangan. 6. Terdapat elemen pencatatan nilai pemain. 1.4 TUJUAN Tujuan yang hendak dicapai dari penyusunan skripsi ini yakni membagun aplikasi game Perang Udara dalam lingkungan 3D dengan memanfaatkan aplikasi Unity3D. Tujuan dari pembangunan aplikasi ini, sama halnya sebagaimana fungsi utama dari kebanyakan game yaitu menjadi sarana hiburan dikala senggang. Disamping itu pula untuk memperkaya keragaman game video.