RENCANA KERJA DIREKTORAT BINA SERTIFIKASI PROFESI TAHUN 2009 DAN 2010
Tugas (Sesuai Peraturan Kepala LKPP No Per. 01/Kep. LKPP/06/2008) Penyusunan strategi, kebijakan, pedoman, standar, dan manual di bidang sertifikasi profesi barang/jasa Pemerintah.
FUNGSI Penyiapan perumusan dan penyusunan strategi dan kebijakan sistem dan penyelenggaraan sertifikasi profesi barang/jasa Pemerintah; Penyusunan pedoman, standar, dan manual sertifikasi profesi barang/jasa Pemerintah; Pelaksanaan sosialisasi, monitoring, pengendalian mutu dan evaluasi penyelenggaraan sertifikasi profesi barang/jasa Pemerintah; Penyelenggaraan sistem informasi manajemen sertifikasi profesi barang/jasa Pemerintah.
STRUKTUR ORGANISASI DIREKTORAT BINA SERTIFIKASI PROFESI
MISI DAN STRATEGI DIREKTORAT BINA SERTIFIKASI PROFESI
RINGKASAN KEGIATAN POKOK DIREKTORAT BINA SERTIFIKASI PROFESI No KEGIATAN POKOK TUJUAN 1. Pemantapan dan Pengembangan Standard Menyiapkan pranata sistem sertifikasi, meliputi seluruh pedoman dan prosedur yang diperlukan dalam proses sertifikasi. 2. Pengembangan sistem manajemen mutu 3. Promosi sertifikasi profesi barang/jasa 4. Pemantapan penyelenggaraan Ujian Sertifikasi Keahlian Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Tingkat Dasar 5. Penyusunan Sistem Informasi Manajemen Sertifikasi Menjamin sistem Sertifikasi Profesi yang diselenggarakan selalu dalam jaminan mutu, dalam setiap aspek dan prosesnya. Meningkatkan kesadaran dan pemahaman para pihak akan arti pentingnya sertifikasi profesi barang / jasa. Meningkatkan dan mengembangkan kapasitas dan kredibilitas Dit. Bina Sertifikasi Profesi agar dapat menjadi lembaga pengelola uji kompetensi dan sertifikasi kompetensi yang akuntabel. Memberikan dukungan informasi kepada seluruh unit di Direktorat Bina Sertifikasi Profesi.
LANJUTAN RINGKASAN KEGIATAN POKOK DIREKTORAT BINA SERTIFIKASI PROFESI No KEGIATAN POKOK TUJUAN 6. Pengembangan Materi Ujian Kompetensi (MUK) dan bank soal tingkat dasar Menyediakan MUK tingkat dasar sesuai dengan standard kompetensi profesi barang/jasa 7. Melaksanakan kerja sama dengan instansi lain yang berkaitan dengan standarisasi dan sertifikasi Memperluas dan meningkatkan kerjasama dengan lembaga dan instansi lain yang berkaitan dengan standarisasi dan sertifikasi baik dalam lingkup Nasional maupun Internasional KEGIATAN PENUNJANG, DIT. BINA SERTIFIKASI PROFESI 1. Menyelenggarakan administrasi proses sertifikasi. 2. Pelaksanaan koordinasi dan sinkronisasi dalam setiap pelaksanaan tugas. 3. Melaksanakan monitoring dan evaluasi penyelenggaraan sertifikasi profesi Memberikan dukungan administrasi dalam pelaksanaan kegiatan pokok Terwujudnya integrasi, sinkronisasi dan sinergi dalam setiap pelaksanaan tugas dan fungsi Terwujudnya perbaikan dalam pelaksanaan tugas dan fungsi secara berkelanjutan;
RENCANA KERJA 2009 DAN 2010 DIREKTORAT BINA SERTIFIKASI PROFESI MISI : Mengembangkan sistem dan menyelenggarakan sertifikasi profesi barang / jasa yang independen dan mutu terjamin. Pokok 2009 1. Pemantapan dan Pengembangan Standard 2.Pengembangan sistem manajemen mutu Penyusunan NSPM proses sertifikasi (meliputi seluruh pedoman dan prosedur yang diperlukan dalam proses sertifikasi). Pengembangan tata kerja, kode etik dan tata tertib; Terselesaikannya Draft pedoman, standar dan manual sertifikasi profesi barang/jasa Terselesaikannya pedoman tata kerja, kode etik dan tata tertib. 2010 Pemantapan dan pengembangan NSPM proses sertifikasi (meliputi seluruh pedoman dan prosedur yang diperlukan dalam proses sertifikasi). Pengembangan Sarana dan Prasarana Kendali Mutu Terselesaikannya pedoman, standar dan manual sertifikasi profesi barang/jasa Terselesaikan dan tersosialisasinya pedoman pengendalian mutu proses sertifikasi barang jasa.
LANJUTAN. KEGIATAN POKOK & KEGIATAN 2009 Pokok 2009 2010 3. Promosi sertifikasi profesi barang/jasa Desiminasi informasi sertifikasi melalui berbagai forum dan sarana komunikasi. Tersosialisasinya strategi, kebijakan, pedoman, standard, dan manual sertifikasi profesi barang/jasa Pemantapan dan pengembangan desiminasi informasi sertifikasi melalui berbagai forum dan sarana komunikasi. Meningkatnya kapasitas dan kualitas sosialisasi strategi, kebijakan, pedoman, standard, dan manual sertifikasi profesi barang/jasa
LANJUTAN. KEGIATAN POKOK & KEGIATAN 2009 Pokok 2009 2010 4. Pemantapan penyelenggaraan Ujian Sertifikasi Keahlian Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Tingkat Dasar Penyelenggaraan fasilitasi ujian tingkat dasar di pusat dan daerah; penyelenggaraan ujian tingkat dasar reguler di 33 propinsi; Pengembangan ujian sertifikasi tingkat dasar berbasis komputer; Terselenggaranya fasilitasi ujian tingkat dasar di pusat dan daerah; Terselenggaranya ujian tingkat dasar reguler di 33 propinsi; Tersusunnya pedoman dan prosedur serta sarana ujian sertifikasi tingkat dasar berbasis komputer; Meningkatkan kualitas pelayanan fasilitasi ujian tingkat dasar; Meningkatkan kualitas ujian sertifikasi tk. Dasar reguler (catur wulan) di 33 propinsi; Penyelenggaraan ujian sertifikasi tingkat dasar berbasis komputer. Meningkatnya kapasitas dan kualitas penyelenggaraan fa-silitasi ujian tingkat dasar di pusat dan daerah; Meningkatnya kapasitas dan kualitas penyelenggaraan ujian tingkat dasar reguler di 33 propinsi; Terselenggaranya ujian sertifikasi tingkat dasar berbasis komputer;
LANJUTAN. KEGIATAN POKOK & KEGIATAN 2009 Pokok 2009 2010 5. Penyusunan Sistem Informasi Manajemen Sertifikasi Pengembangan database sistem Sertifikasi Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Tersusunnya database sistem sertifikasi terutama database MUK, hasil ujian, dan pemegang sertifikat Pengembangan sistem informasi sertifikasi barang/jasa Tersusunnya database sistem sertifikasi terutama database MUK, hasil ujian, dan pemegang sertifikat 6. Pengembangan Materi Ujian Kompetensi (MUK) dan bank soal Pengembangan MUK dan bank soal tingkat dasar. Pemantapan dan pengembangan MUK dan bank soal untuk tingkat dasar (harmonisasi dengan standard kompetensi) Tersusunnya Bank soal tingkat dasar yang telah mengikuti standar kompetensi.
LANJUTAN. KEGIATAN POKOK & KEGIATAN 2009 Pokok 2009 2010 7. Melaksanakan kerja sama dengan instansi lain yang berkaitan dengan standarisasi dan sertifikasi Menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan meliputi BNSP, Bappenas, Lembaga Pendidikan dan Pelatihan dan swasta, dan instansi terkait. Terbinanya hubungan kerja yang baik dengan pemangku kepentingan meliputi BNSP, Bappenas, Lembaga Pendidikan dan Pelatihan dan swasta, dan instansi terkait. Memantapkan kerjasama dengan pemangku kepentingan meliputi BNSP, Lembaga Pendidikan dan Pelatihan dan swasta, dan instansi terkait. Meningkatnya intensitas dan kualitas hubungan kerja yang baik dengan pemangku kepentingan meliputi BNSP, Bappenas, Lembaga Pendidikan dan Pelatihan dan swasta, dan instansi terkait.
KEGIATAN PENUNJANG / RUTIN Penunjang Tujuan 1. Menyelenggarakan administrasi proses sertifikasi Memberikan dukungan administrasi dalam pelaksanaan kegiatan pokok 2. Pelaksanaan koordinasi dan sinkronisasi dalam setiap pelaksanaan tugas Terwujudnya integrasi, sinkronisasi dan sinergi dalam setiap pelaksanaan tugas dan fungsi 3. Melaksanakan monitoring dan evaluasi penyelenggaraan sertifikasi profesi Terwujudnya perbaikan dalam pelaksanaan tugas dan fungsi secara berkelanjutan;
APA YANG DIBUTUHKAN UNTUK MENDUKUNG SUKSESNYA PENERAPAN RENCANA KERJA KOMITMEN DAN DUKUNGAN : - Perlu dukungan pemenuhan pejabat struktural; - Perlu dukungan sarana dan prasarana kerja; KAPASITAS DAN KREDIBILITAS SELURUH JAJARAN DIREKTORAT BINA SERTIFIKASI; HUBUNGAN KERJA YANG BAIK DENGAN SELURUH PEMANGKU KEPENTINGAN.
Terima Kasih