PEMERINTAH KABUPATEN POLEWALI MANDAR DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA

dokumen-dokumen yang mirip
PROSEDUR OPERASI STANDAR (POS) UJIAN SEKOLAH SMP 1 WONOKERTO

SURAT KEPUTUSAN KEPALA SMP NEGERI 3 MRANGGEN NOMOR : 870 / 083 / 2015 TENTANG

Contoh Penyusunan PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR (POS) UJIAN PENDIDIKAN KESETARAAN TAHUN PELAJARAN 2016/2017

PERATURAN BADAN STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN NOMOR : 0031/P/BSNP/III/2015 TANGGAL 13 MARET 2015

PANDUAN PELAKSANAAN UJIAN SEKOLAH/MADRASAH PADA SEKOLAH DASAR/MADRASAH IBTIDAIYAH DAN SEKOLAH LUAR BIASA KABUPATEN DEMAK TAHUN PELAJARAN 2014/2015

PENDIDIKAN AGAMA (ISLAM, KATHOLIK, KRISTEN, HINDU, BUDDHA) SD, SMP,SMA/SMK

DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA SOSIALISASI UJIAN NASIONAL. SMP/MTs TAHUN PELAJARAN 2013/2014

PEMERINTAH KABUPATEN PURBALINGGA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SMP... Alamat. Jl...Telp...Kode Pos / website :...

PEDOMAN PELAKSANAAN UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL (USBN) MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM PADA SD, SMP,SMA/ SMK TAHUN PELAJARAN 2010/2011 I.

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR UJIAN SEKOLAH (US) SMA DAN SMK TAHUN PELAJARAN 2015/2016

KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN DEMAK

Amplop Kecil A (Isi 10 eksemplar)

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN KOTA YOGYAKARTA NOMOR : 188 / 546 TENTANG

KATA PENGANTAR. Surabaya, Februari 2017 KEPALA DINAS. Dr. IKHSAN,S.Psi, MM Pembina Utama Muda NIP

PEDOMAN TEKNIS PENYELENGGARAAN UJIAN NASIONAL (UN) PADA JENJANG PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR/MADRASAH IBTIDAIYAH (SD/MI)

UJIAN NASIONAL SD/MI dan SDLB SMP/MTs, SMPLB, dan SMALB SMA/MA dan SMK Tahun Pelajaran 2011/2012

PEDOMAN TEKNIS PENYELENGGARAAN UJIAN NASIONAL (UN) PADA JENJANG PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR/MADRASAH IBTIDAIYAH (SD/MI)

PROSEDUR OPERASI STANDAR (POS) UJIAN SEKOLAH UPTD SMA NEGERI 1 PARE TAHUN PELAJARAN 2010/2011

Draft Prosedur Operasional Standar (POS) Ujian Sekolah (US) 2011 I. SATUAN PENDIDIKAN

SELAMAT DATANG PADA ACARA SOSIALISASI UN DAN SNMPTN TAHUN 2015

DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM DEPARTEMEN AGAMA NOMOR : DJ.I/452/2008 TENTANG KETENTUAN PELAKSANAAN UJIAN NASIONAL MADRASAH ALIYAH KEAGAMAAN (MAK)

SOSIALISASI UJIAN NASIONAL

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 59 TAHUN 2011 TENTANG

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR PENYELENGGARAAN UJIAN AKHIR MADRASAH BERSTANDAR NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2016/2017

PEDOMAN PELAKSANAAN UJIAN AKHIR MADRASAH BERSTANDAR NASIONAL (UAMBN) TAHUN PELAJARAN 2010/2011

Penyelenggaraan Ujian Pendidikan Kesetaraan

Kata Pengantar. Jakarta, Desember Tim Penyusun

PERATURAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAH RAGA PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA. NOMOR : 068 Tahun 2012

PEMERINTAH KABUPATEN MAGELANG DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA SMA NEGERI 1 CANDIMULYO Jalan Candimulyo KM 4 Magelang (0293)

UJIAN NASIONAL bagi SD/MI/SDLB dan SMA/MA-SMP/MTs/SMPLB-SMALB-SMK

Lampiran I Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor : DJ.I/02/2012

Ujian Sekolah/Madrasah (US/M) Fungsi US/M. Persyaratan Peserta US/M

BAHAN PRESS RELEASE PERSIAPAN PELAKSANAAN UJIAN NASIONAL PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN PELAJARAN 2011/2012

Tanya Jawab Pelaksanaan Ujian Nasional Wednesday, 28 December :24. Kata Pengantar

BERITA NEGARA. No.19, 2011 KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL. Ujian Sekolah. Ujian Nasional. SD.Ibtidaiyah. SD Luar Biasa.

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN

DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA DAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Sosialisasi Penyelenggaraan UJIAN NASIONAL. dipersiapkan oleh. Badan Standar Nasional Pendidikan Kementrian Pendidikan Nasional, Republik Indonesia

A. Latar Belakang. B. Tujuan Sosialisasi

PROSEDUR OPERASI STANDAR (POS)

Kata Pengantar. Jakarta, Januari Tim Penyusun

PEMERINTAH PROVINSI BALI

KEMENTERIAN AGAMA KANTOR WILAYAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA Jl. Sukonandi No.8 Telp. (0274) , FAX (0274) Yogyakarta Kode Pos 55284

PROSEDUR OPERASI STANDAR UJIAN NASIONAL SEKOLAH DASAR, MADRASAH IBTIDAIYAH, DAN SEKOLAH DASAR LUAR BIASA TAHUN PELAJARAN 2010/2011

PERATURAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA, DAN OLAH RAGA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 0255 TAHUN 2015

alam proses pembelajaran, penilaian dilakukan untuk mengukur pencapaian kompetensi

PROSEDUR OPERASI STANDAR UJIAN NASIONAL SEKOLAH DASAR, MADRASAH IBTIDAIYAH, DAN SEKOLAH DASAR LUAR BIASA TAHUN PELAJARAN 2011/2012

KATA PENGANTAR. Surabaya, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur. Dr. HARUN, M.Si, MM Pembina Utama Madya NIP

INFORMASI UJIAN NASIONAL DAN UJIAN SEKOLAH SMA TAHUN 2016 SMA NEGERI 23 PROVINSI DKI JAKARTA

Contoh POS US Berikut Contoh POS (Prosedur Operasional Standar) US (Ujian Sekolah) Tahun 2017

PANDUAN PELAKSANAAN PEMETAAN KOMPETENSI/ UJI KOMPETENSI KEPALA SEKOLAH DAN PENGAWAS SEKOLAH LEMBAGA PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TENGAH

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR (POS) PENYELENGGARAAN UJIAN AKHIR MADRASAH BERSTANDAR NASIONAL (UAMBN) TAHUN PELAJARAN 2017/2018

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR PENYELENGGARAAN UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2015/2016

PANDUAN PELAKSANAAN UJIAN NASIONAL DAN UJIAN SEKOLAH SMP TAHUN PELAJARAN 2012/2013

PROSEDUR OPERASI STANDAR (POS) UJIAN NASIONAL PROGRAM PAKET A, PRORAM PAKET B, PROGRAM PAKET C, DAN PROGRAM PAKET C KEJURUAN TAHUN 2010

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA TENTANG

PERATURAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAH RAGA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 0116 TAHUN 2013 TENTANG

PETUNJUK TEKNIS UJIAN NASIONAL DAN UJIAN SEKOLAH SDLB TAHUN PELAJARAN 2014/2015

PROSEDUR OPERASI STANDAR UJIAN NASIONAL SEKOLAH DASAR/MADRASAH IBTIDAIYAH, DAN SEKOLAH DASAR LUAR BIASA TAHUN PELAJARAN 2012/2013

PERATURAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAH RAGA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 0225 TAHUN 2014

(1) PEMERINTAH DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA

PERATURAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAH RAGA PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA. NOMOR : 067 Tahun 2012

TANYA-JAWAB PELAKSANAAN UJIAN NASIONAL

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN TANGERANG PROVINSI BANTEN. Nomor : 421.2/087-Disdik/2015 T E N T A N G

PROSEDUR OPERASI STANDAR (POS) UJIAN SEKOLAH/MADRASAH TAHUN PELAJARAN 2008/2009

(1) PEMERINTAH DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

KATA PENGANTAR. Surabaya, KEPALA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TIMUR. Dr. HARUN, M.Si, MM Pembina Utama Madya NIP

PROSEDUR OPERASI STANDAR (POS) UJIAN AKHIR SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL (UASBN) SEKOLAH DASAR, MADRASAH IBTIDAIYAH, DAN SEKOLAH DASAR LUAR BIASA

(1) PEMERINTAH DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

- 3 - : Keputusan Kepala Badan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan. SJARIEF WIDJAJA

PROSEDUR OPERASI STANDAR UJIAN SEKOLAH

KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM NOMOR: 151 TAHUN 2017

draft PETUNJUK TEKNIS UJIAN NASIONAL DAN UJIAN SEKOLAH SMPLB TAHUN PELAJARAN 2014/2015

PEMERINTAH PROPINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA DINAS PENDIDIKAN SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) NEGERI 17 JAKARTA

PROSEDUR OPERASI STANDAR (POS) UJIAN SEKOLAH/MADRASAH TAHUN PELAJARAN 2007/2008

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 102 TAHUN 2013 TENTANG

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2013 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA,

PETUNJUK TEKNIS UJIAN NASIONAL DAN UJIAN SEKOLAH SMALB TAHUN PELAJARAN 2014 /2015

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL,

KATA PENGANTAR. Surabaya, KEPALA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TIMUR. Dr. HARUN, M.Si, MM Pembina Utama Madya NIP

DRAFT KATA PENGANTAR. Surabaya, 10 Pebruari 2017 KEPALA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TIMUR

PROSEDUR OPERASI STANDAR (POS) UJIAN NASIONAL PENDIDIKAN KESETARAAN TAHUN 2012

PROSEDUR OPERASI STANDAR (POS)

PERATURAN KEPALA BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN NOMOR 001/H/HK/2014 TENTANG

PROSEDUR OPERASI STANDAR UJIAN NASIONAL PROGRAM PAKET A/ULA, PROGRAM PAKET B/WUSTHA, PROGRAM PAKET C, DAN PROGRAM PAKET C KEJURUAN TAHUN 2011

UJIAN AKHIR SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL 2007/2008

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 144 TAHUN 2014 TENTANG

PROSEDUR OPERASI STANDAR UJIAN NASIONAL

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL

PERATURAN SMA NEGERI 1 KARANGANYAR Nomor : 800/ 303 /2010

PROSEDUR OPERASI STANDAR (POS) UJIAN SEKOLAH/MADRASAH (US/M) TAHUN PELAJARAN 2016/2017

PROSEDUR OPERASI STANDAR UJIAN NASIONAL SEKOLAH MENENGAH PERTAMA, MADRASAH TSANAWIYAH, SEKOLAH MENENGAH PERTAMA LUAR BIASA, SEKOLAH MENENGAH ATAS,

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL

No.1678, 2014 KEMENDIKBUD. Kelulusan. Peserta Didik. Satuan Pendidikan. Ujian Sekolah. Madrasah. Kesetaraan Ujian Nasional. Kriteria.

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 5 TAHUN 2015 TENTANG

PEDOMAN TEKNIS PELAKSANAAN UJIAN NASIONAL JENJANG SMK PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN PELAJARAN 2015/2016

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 4 TAHUN 2010 TENTANG UJIAN SEKOLAH/MADRASAH TAHUN PELAJARAN 2009/2010 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 4 TAHUN 2010 TENTANG UJIAN SEKOLAH/MADRASAH TAHUN PELAJARAN 2009/2010 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA, DAN OLAH RAGA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 0166 TAHUN 2016

Transkripsi:

PEMERINTAH KABUPATEN POLEWALI MANDAR DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA Alamat : Jln K.H.Agussalim Polewali Telp. 0428-22031, email:sman3polewali@yahoo.co.id KEPUTUSAN KEPALA SMA NEGERI 3 POLEWALI NOMOR : 800 /1092/ SMA.03/2011 Tentang PROSEDUR OPERASI STANDAR UJIAN SEKOLAH TAHUN PELAJARAN 2011/2012 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA SMA NEGERI 3 POLEWALI DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN POLEWALI MANDAR PROPINSI SULAWESI BARAT. Menimbang : a. Pelasanaan Ujian Sekolah/Madrasah selanjutnya disebut US/M adalah kegiatan pengukuran dan penilaian kompetensi peserta didik yang dilakukan oleh sekolah/madrasah untuk semua mata pelajaran pada kelompok ilmu pengetahuan dan teknologi. b. Bahwa untuk menjamin kelancaran pelaksanaan ujian Sekolah/Madrasah maka dipandang perlu menetapkan prosedur operasi standar ujian sekolah. Mengingat : a. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301); b. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4496); c. Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Tahun 2010 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5157) d. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 59 Tahun 2011 tentang Ujian Nasional. e. Peraturan Badan Standar Nasional Pendidikan Nomor 0011/P/BSNP / XII / 2011 Tentang Prosedur Operasi Standar Ujian Nasional Sekolah Menengah Pertama, Madrasah Tsanawiah, Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa, dan Sekolah Menengah Kejuruan Tahun Pelajaran 2011/2012. Memperhatikan : 1. Program kerja SMA 3 Polewali Tahun Pelajaran 2011/2012 2. Hasil Koordinasi dengan Sekretaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga tanggal 27 Desember 2011 3. Hasil rapat Dewan Guru SMA Negeri 3 Polewali tanggal 28 Desember 2011 MEMUTUSKAN: Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA SMA NEGERI 3 POLEWALI TENTANG PROSEDUR OPERASI STANDAR UJAN SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 3 POLEWALI TAHUN PELAJARAN 2011/2012 Pasal 1 Prosedur Operasi Standar Ujian Sekolah, selanjutnya disebut POS US, Tahun Pelajaran 2011/2012 sebagaimana tercantum dalam Lampiran Keputusan ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Keputusan ini. Pasal 2 Keputusan ini merupakan dasar dan acuan dalam penyelenggaraan Ujian Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Polewali Tahun Pelajaran 2011/2012. 1

Pasal 3 Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan Ditetapkan di : Polewali Pada Tanggal : 9 Januari 20122 Kepala Sekolah, Drs.H.Hasanuddin Yasin. M.Si.. NIP.19551231 198403 1 155 2

LAMPIRAN KEPUTUSAN KEPALA SMA NEGERI 3 POLEWALI KABUPATEN POLEWALI MANDAR Nomor : 800 / 1092 / SMA.03 TENTANG PROSEDUR OPERASI STANDAR UJIAN SEKOLAH SMA NEGERI 3 POLEWALI TAHUN PELAJARAN 2011/2012 I. PENYELENGGARA UJIAN SEKOLAH Penyelenggara US adalah Satuan Pendidikan yang dalam hal ini adalah SMA Negeri 3 Polewali yang juga sebagai salah satu Penyelenggara UN Tingkat Sekolah di Kabupaten Polewali Mandar. 1. Penyelenggara US di SMA Negeri 3 Polewali terdiri atas unsur-unsur: kepala sekolah, guru, dan tenaga administrasi dari SMA Negeri 3 Polewali 2. Penyelenggra US di SMA Negeri 3 Polewali mempunyai tugas dan tanggung jawab sebagai berikut: a. merencanakan penyelenggaraan US di sekolah; b. menyusun prosedur operasional standar (POS) US di sekolah dan mensosialisasikan kepada guru/tenaga administrasi di SMA Negeri 3 Polewali c. menetapkan jadwal pelaksanaan US; d. menyiapkan kisi-kisi soal US berdasarkan standar kompetensi lulusan (SKL); e. menyusun, merakit, dan menggandakan soal US sesuai dengan keperluan; f. mengembangkan sistem database peserta US; g. mengembangkan sistem database penilaian akhir ujian sekolah; h. melaksanakan koreksi dan melakukan penskoran hasil US; i. mengumpulkan dan menganalisis data hasil US; j. menggabungkan nilai US dengan nilai rata-rata rapor menjadi nilai sekolah (NS). k. mengirimkan nilai sekolah ke penyelenggara UN tingkat kabupaten/kota; l. memberikan penjelasan tentang tata tertib pengawasan ruang ujian sekolah; m. menjaga kerahasiaan dan keamanan naskah US; n. melaksanakan US sesuai dengan tata tertib; o. menjaga keamanan dan ketertiban penyelenggaraan US; p. melaksanakan rapat Dewan Guru untuk menentukan kelulusan peserta pada Ujian Sekolah. 3

q. melaksanakan rapat Dewan Guru untuk menentukan kelulusan siswa dari satuan pendidikan. r. menerbitkan, menandatangani, dan membagikan ijazah kepada peserta didik yang dinyatakan lulus dari satuan pendidikan; s. menerapkan prinsip kejujuran, objektivitas, dan akuntabilitas pada semua proses di atas; t. menyampaikan laporan penyelenggaraan US kepada Penyelenggara UN Tingkat Kabupaten. II. PESERTA UJIAN SEKOLAH A. Persyaratan Peserta Ujian Sekolah 1. Peserta didik yang belajar pada tahun terakhir di satuan pendidikan berhak mengikuti Ujian Sekolah (US); 2. Peserta didik yang memiliki rapor lengkap penilaian hasil belajar pada satuan pendidikan dari semester 1 sampai dengan semester 6 tahun terakhir. 3. Peserta US yang karena alasan tertentu dan disertai bukti yang sah tidak dapat mengikuti US utama dapat mengikuti US susulan. B. Pendaftaran Peserta Ujian 1. Sekolah penyelenggara US melaksanakan pendataan calon peserta. 2. Penyelenggara US menerbitkan kartu peserta ujian dan menandatangani serta membubuhkan stempel pada kartu peserta US yang telah ditempel foto peserta. III. BAHAN UJIAN SEKOLAH A. Macam Ujian Sekolah 1. Ujian Sekolah terdiri dari dua macam yaitu Ujian Tulis dan Ujian Praktek; 2. Ujian tulis dilaksanakan untuk seluruh mata pelajaran kecuali Seni Budaya. 3. Ujian praktek dilaksanakan untuk s e m u a mata pelajaran k e c u a l i Pendidikan Kewarganegaan, Matematika, Sejarah, Sosiologi, Ekonomi dan Geografi. Jenis ujian No. Mata Pelajaran Tulis Praktek 1. Pendidikan Agama V V 2. Pendidikan Kewarganegaraan V - 3. Bahasa Indonesia V V 4. Bahasa Inggris V V 5. Matematika V - 6. Fisika V V 7. Kimia V V 8. Biologi V V 4

9. Sejarah V - 10. Sosiologi V - 11. Ekonomi V - 12. Seni Budaya V 13. Pend. Jasmani, Olah Raga dan Kesehatan V V 14. Teknologi Informasi dan Komunikasi V V 15. Geografi V - 16. Mulok V V 17. Keterampilan / Bahasa Jerman V V B. Penyusunan Kisi-Kisi Soal Penyelenggara US menyusun kisi-kisi soal berdasarkan SKL, dengan langkah-langkah sebagai berikut:, 1. Mengidentifikasi SKL mata pelajaran dari setiap mata pelajaran yang diujikan sesuai dengan Kurikulum SMA Negeri 3 Polewali tahun pelajaran 2011/2012; 2. Menentukan SKL berdasarkan Kurikulum SMA Negeri 3 Polewali tahun pelajaran 2011/2012; 3. Menyusun kisi-kisi soal berdasarkan SKL US tahun pelajaran 2011/2012 dengan melibatkan guru mata pelajaran; C. Penyiapan Bahan Ujian Sekolah 1. Penyelenggara US membuat naskah soal berdasarkan kisi-kisi; 2. Naskah soal ujian tulis terdiri dari soal pilihan ganda dengan lima pilihan; 3. Menggandakan dan merakit serta mengamplop naskah soal US sesuai kebutuhan; 4. Jumlah butir soal dan alokasi waktu US adalah sebagai berikut: No. Mata Pelajaran Banyak Soal Alokasi Waktu 1. Pendidikan Agama 40 120 menit 2. Pendidikan Kewarganegaraan 40 120 menit 3. Bahasa Indonesia 40 120 menit 4. Bahasa Inggris 40 120 menit 5. Matematika 40 120 menit 6. Fisika 40 120 menit 7. Kimia 40 120 menit 8. Biologi 40 120 menit 5

9. Sejarah 40 120 menit 10. Sosiologi 40 120 menit 11 Ekonomi 40 120 menit 12. Seni Budaya 40 120 menit 13. Pend. Jasmani, Olah Raga dan Kesehatan 40 90 menit 14. Teknologi Informasi dan 40 120 menit Komunikasi 15. Geografi 40 120 menit 16. Mulok 40 120 menit 17. Keterampilan / Bahasa Jerman 40 120 menit IV. PELAKSANAAN UJIAN SEKOLAH A. Jadwal Ujian Sekolah 1. US dilakukan satu kali, yang terdiri atas US Utama dan US Susulan. 2. US Susulan hanya berlaku bagi peserta didik yang sakit atau berhalangan dan dibuktikan dengan surat keterangan yang sah. 3. US Susulan tidak dibuat jadwal tersendiri dan harus telah selesai dilaksanakan selambatnya tanggal 27 Maret sampai dengan 2 April 2012. 4. Jadwal pelaksanaan US sebagai berikut. a. Ujian Praktek (Utama), tanggal 5 s/d 15 Maret 2012. b. Ujian Tulis (Utama), tanggal 19 Maret s/d 26 Maret 2012 A. Ujian Praktek No. Hari, Tanggal Jam Mata Pelajaran Keterangan 1. Senin, 5 Maret 2012 08.00 12.00 2. Selasa, 08.00 12.00 6 Maret 2012 3. Rabu, 7 Maret 2012 08.00 12.00 4. Kamis, 8 Maret 2012 08.00 12.00 5. Jumat, 08.00 11.30 9 Maret 2012 Fisika XII IPA 1, 2 Pendidikan Seni XII IPA 3, 4 Bahasa Indonesia XII IPS 1, 2 Fisika XII IPA 3, 4 Pendidikan Seni XII IPA 1, 2 Bahasa Indonesia XII IPS 3, 4 Biologi XII IPA 3, 4 T I K XII IPA 1, 2 Pendidikan Agama XII IPS 3, 4 Biologi XII IPA 1, 2 T I K XII IPA 3, 4 Pendidikan Agama XII IPS 1, 2 Bahasa Indonesia XII IPA 1, 2 Bahasa Jerman XII IPS 1, 2 6

6. Sabtu, 10 Maret 2012 08.00 12.00 7. Senin, 12 Maret 2012 08.00 12.00 8. Selasa, 13 Maret 2012 08.00 12.00 9. Rabu, 14 Maret 2012 08.00 12.00 10. Kamis, 15 Maret 2012 08.00 12.00 Bahasa Inggris XII IPA 3, 4 Penjaskes XII IPA 1, 2 T I K XII IPS 3, 4 Bahasa Inggris XII IPA 1, 2 Bahasa Jerman XII IPA 3, 4 Penjaskes XII IPS 3, 4 T I K XII IPS 1, 2 Kimia XII IPA 3, 4 Bahasa Jerman XII IPA 1, 2 Pendidikan Seni XII IPS 3, 4 Kimia XII IPA 1, 2 Penjaskes XII IPA 3, 4 Pendidikan Seni XII IPS 1, 2 Mulok XII IPA XII IPS B. Ujian Tulis Mata Pelajaran No. Hari, Tanggal Jam IPA IPS 1. Senin, 08.00 10.00 Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia 19 Maret 2012 10.30 12.30 Pendidikan Agama Pendidikan Agama 2. Selasa, 20 Maret 2012 3. Rabu, 21 Maret 2012 4. Kamis, 22 Maret 2012 5. Sabtu, 24 Maret 2012 6. Senin, 26 Maret 2012 08.00 10.00 Biologi Sosiologi 10.30 12.30 TIK TIK 08.00 10.00 Bahasa Inggris Bahasa Inggris 10.30 12.30 Sejarah Sejarah 08.00 10.00 Fisika Geografi 10.30 12.30 PKn PKn 08.00 10.00 Matematika Matematika 10.30 12.30 Bahasa Jerman Bahasa Jerman 08.00 10.00 Kimia Ekonomi 10.15 11.45 Penjaskes Penjaskes 12.00 14.00 Mulok Mulok Keterangan B. Ruang Ujian Sekolah Satuan pendidikan penyelenggara US menetapkan ruang US dengan persyaratan sebagai berikut: 1. ruang ujian yang digunakan aman dan layak untuk US; 2. setiap ruang ditempati paling banyak 20 peserta, dan 1 meja untuk dua orang pengawas US; 3. setiap meja diberi nomor peserta US; 4. setiap ruang ujian ditempel pengumuman yang bertuliskan DILARANG MASUK SELAIN PESERTA UJIAN dan PENGAWAS ; 7

5. setiap ruang US disediakan denah tempat duduk peserta US; 6. setiap ruang US disediakan lak/segel untuk amplop LJUS; 7. gambar atau alat peraga yang berkaitan dengan materi US dikeluarkan dari ruang US; 8. tempat duduk peserta US diatur sebagai berikut: a. satu tempat duduk untuk satu orang peserta US; b. jarak antara meja yang satu dengan meja yang lain disusun dengan mempertimbangkan jarak antara peserta yang satu dengan peserta yang lain minimal 1 (satu) meter; c. penempatan peserta US sesuai dengan nomor peserta C. Pengawas Ruang US 1. Penyelenggara US menetapkan pengawas ruang US di sekolah. 2. Pengawas ruang US adalah guru di sekolah penyelenggara US. 3. Pengawas ruang US adalah guru yang memiliki sikap dan perilaku disiplin, jujur, bertanggung jawab, teliti, dan memegang teguh kerahasiaan. 4. Pengawas ruang US harus menandatangani surat pernyataan bersedia menjadi pengawas ruang US sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan harus hadir 30 menit sebelum ujian dimulai di lokasi sekolah penyelenggara US. 5. Pengawas ruang US tidak diperkenankan untuk membawa alat komunikasi elektronik ke dalam ruang ujian. 6. Penempatan pengawas ruang US dilakukan oleh panitia US di sekolah. 7. Setiap ruangan diawasi oleh dua orang pengawas ruang US. D. Tata Tertib Pengawas Ruang US 1. Persiapan US a. Empat puluh lima (45) menit sebelum ujian dimulai pengawas ruang US telah hadir di lokasi sekolah. b. Pengawas ruang US menerima penjelasan dan pengarahan dari ketua penyelenggara US. c. Pengawas ruang US menerima bahan US yang berupa naskah soal US, LJUS, amplop LJUS, daftar hadir, dan berita acara pelaksanaan US. 2. Pelaksanaan US a. Pengawas ruang US masuk ke dalam ruang US 20 menit sebelum waktu pelaksanaan untuk: 1) memeriksa kesiapan ruang ujian; 2) meminta peserta US untuk memasuki ruang US dengan menunjukkan kartu peserta US dan menempati tempat duduk sesuai nomor yang telah ditentukan; 8

3) memeriksa dan memastikan setiap peserta US tidak membawa tas, buku atau catatan lain, alat komunikasi elektronik, kalkulator dan sebagainya ke dalam ruang US kecuali alat tulis yang akan dipergunakan; 4) membacakan tata tertib US; 5) meminta peserta ujian menandatangani daftar hadir; 6) membagikan LJUS kepada peserta dan memandu serta memeriksa pengisian identitas peserta US (nomor ujian, nama, tanggal lahir, dan tanda tangan); 7) memastikan peserta US telah mengisi identitas dengan benar; 8) setelah seluruh peserta US selesai mengisi identitas, pengawas ruang US membuka amplop soal, memeriksa kelengkapan bahan ujian, dan meyakinkan bahwa amplop tersebut dalam keadaan baik dan tertutup rapat (disegel), disaksikan oleh peserta ujian; 9) membagikan naskah soal US yang terdiri atas 5 (lima) paket naskah soal kepada peserta US untuk setiap mata pelajaran dengan cara acak; 10) membagikan naskah soal US dengan cara meletakkan di atas meja peserta US dalam posisi tertutup (terbalik). Peserta US tidak diperkenankan untuk menyentuhnya sampai tanda waktu US dimulai; b. Setelah tanda waktu mengerjakan dimulai, pengawas ruang US: 1) mempersilakan peserta US untuk mengecek kelengkapan soal; 2) mempersilakan peserta US untuk mulai mengerjakan soal; 3) mengingatkan peserta agar terlebih dahulu membaca petunjuk cara menjawab soal. c. Kelebihan naskah soal US selama ujian berlangsung tetap disimpan di ruang ujian dan tidak diperbolehkan dibaca oleh pengawas ruangan. d. Selama US berlangsung, pengawas ruang US wajib: 1) menjaga ketertiban dan ketenangan suasana sekitar ruang ujian; 2) memberi peringatan dan sanksi kepada peserta yang melakukan kecurangan; serta 3) melarang orang memasuki ruang US selain peserta ujian. e. Pengawas ruang US dilarang memberi isyarat, petunjuk, dan bantuan apapun kepada peserta berkaitan dengan jawaban dari soal US yang diujikan. f. Lima menit sebelum waktu US selesai, pengawas ruang US memberi peringatan kepada peserta US bahwa waktu tinggal lima menit. g. Setelah waktu US selesai, pengawas ruang US: 1) mempersilakan peserta US untuk berhenti mengerjakan soal; 2) mempersilakan peserta US meletakkan naskah soal dan LJUS di atas meja dengan rapi; 3) mengumpulkan LJUS dan naskah soal US; 4) menghitung jumlah LJUS sama dengan jumlah peserta US; 9

5) mempersilakan peserta US meninggalkan ruang ujian; 6) menyusun secara urut LJUS dari nomor peserta terkecil dan memasukkannya ke dalam amplop LJUS disertai dengan satu lembar daftar hadir peserta, satu lembar berita acara pelaksanaan, kemudian ditutup dan dilem serta ditandatangani oleh pengawas ruang US di dalam ruang ujian; h. Pengawas Ruang US menyerahkan amplop LJUS yang sudah di lem dan ditandatangani, serta naskah soal US kepada Penyelenggara US Tingkat Sekolah/Madrasah disertai dengan satu lembar daftar hadir peserta dan satu lembar berita acara pelaksanaan US. E. Tata Tertib Peserta US 1. Peserta US memasuki ruangan setelah tanda masuk dibunyikan, yakni 15 (lima belas) menit sebelum US dimulai. 2. Peserta US yang terlambat hadir hanya diperkenankan mengikuti US setelah mendapat izin dari ketua Penyelenggara US Tingkat Sekolah, tanpa diberi perpanjangan waktu. 3. Peserta US dilarang membawa alat komunikasi elektronik dan kalkulator ke ruang ujian. 4. Tas, buku, dan catatan dalam bentuk apapun dikumpulkan di depan kelas di samping pengawas. 5. Peserta US membawa alat tulis menulis berupa pensil 2B/bolpoint, penghapus, penggaris, dan kartu tanda peserta ujian. 6. Peserta US mengisi daftar hadir dengan menggunakan pulpen yang disediakan oleh pengawas ruangan. 7. Peserta US mengisi identitas pada LJUS secara lengkap dan benar. 8. Peserta US yang memerlukan penjelasan cara pengisian identitas pada LJUS dapat bertanya kepada pengawas ruang US dengan cara mengacungkan tangan terlebih dahulu 9. Peserta US mulai mengerjakan soal setelah ada tanda waktu mulai ujian. 10. Selama US berlangsung, peserta US hanya dapat meninggalkan ruangan dengan izin dan pengawasan dari pengawas ruang US. 11. Peserta US yang memperoleh naskah soal yang cacat atau rusak, pengerjaan soal tetap dilakukan sambil menunggu penggantian naskah soal. 12. Peserta US yang meninggalkan ruangan setelah membaca soal dan tidak kembali lagi sampai tanda selesai dibunyikan, dinyatakan telah selesai menempuh/mengikuti US pada mata pelajaran yang terkait. 13. Peserta US yang telah selesai mengerjakan soal sebelum waktu US berakhir tidak diperbolehkan meninggalkan ruangan sebelum berakhirnya waktu ujian. 14. Peserta US berhenti mengerjakan soal setelah ada tanda berakhirnya waktu ujian. 15. Selama US berlangsung, peserta US dilarang: 10

a. menanyakan jawaban soal kepada siapa pun; b. bekerjasama dengan peserta lain; c. memberi atau menerima bantuan dalam menjawab soal; d. memperlihatkan pekerjaan sendiri kepada peserta lain atau melihat pekerjaan peserta lain; e. membawa naskah soal US dan LJUS keluar dari ruang ujian; f. menggantikan atau digantikan oleh orang lain. V. PEMERIKSAAN HASIL UJIAN SEKOLAH A. Pengumpulan Hasil Ujian 1. Ketua Penyelenggara US mengumpulkan amplop Lembar Jawab US yang telah dilem/dilak oleh pengawas ruang US. 2. Ketua Penyelenggara US menyimpan amplop Lembar Jawab US dan menyerahkan kepada korektor pada saat koreksi bersama akan dilaksanakan pada tanggal 27 Maret 2012. B. Pengolahan Hasil Ujian 1. Penyelenggara US memindai hasil koreksi Lembar Jawab US dan menyusun sebagai nilai US,. 2. Nilai US tertulis dan nilai US Praktek sebagai nilai Ujian Sekolah (US). 3. Untuk mata pelajaran yang dilaksanakan US tertulis saja atau US Praktek saja, nilai US diperoleh dari hasil US Tertulis saja atau US Praktek saja. 4. Penyelenggara US menghitung Nilai Sekolah (NS) dengan menggabungkan rata-rata nilai rapor semester 3, 4, dan 5 dengan nilai US, pembobotannya adalah 40% nilai rata-rata rapor dan 60% nilai US dengan menggunakan rentang nilai 1-10. VI. KELULUSAN DARI SATUAN PENDIDIKAN Kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan ditentukan oleh satuan pendidikan berdasarkan rapat Dewan Guru dengan menggunakan kriteria sebagai berikut: 1. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran; 2. Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran agama dan akhlak mulia, kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian, kelompok mata pelajaran estetika, dan kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga dan kesehatan. 3. Lulus ujian sekolah untuk semua kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi 4. Lulus Ujian Nasional. 5. Rata-rata nilai sekolah minimal 7.50 (tujuh koma lima nol) 6. Ketidakhadiran (Absensi) siswa tanpa keterangan (alpa) di semester 6 maksimal 15%. 11

VII. KELULUSAN UJIAN SEKOLAH Peserta didik dinyatakan lulus US apabila nilai rata-rata dari semua Mata Pelajaran mencapai paling rendah 7,50 (tujuh koma lima) dan nilai setiap mata pelajaran paling rendah 7,50 (tujuh koma lima nol). VIII. PEMANTAUAN, EVALUASI, DAN PELAPORAN 1. Pemantauan, evaluasi dan pelaporan dilakukan oleh Penyelenggara US tingkat satuan pendidikan sesuai dengann tugas dan kewenangannya. 2. Penyelenggara US melaporkan hasil US ke Penyelenggara UN Tingkat Kabupaten dan Penyelenggara UN Tingkat Pusat setelah digabungkan dengan rata-rata Nilai Akhir (NA). nilai rapor untuk dijadikan dasar penghitungan IX. BIAYA PENYELENGGARAAN UJIAN SEKOLAH 1. Biaya penyelenggaraan US menjadi tanggung jawab sekolah melalui APBS di sekolah. 2. Biaya penyelenggaraan US mencakup komponen-komponen sebagai berikut: a. penyiapan POS US; b. rapat koordinasi dan sosialisasi tentang US; c. rapat kelulusan; d. sosialisasi US dan UN ke orang tua peserta US/UN; e. pendataan peserta US; f. penerbitan kartu tanda peserta dan pengawas US; g. penyusunan kisi-kisi soal, naskah soal, dan penggandaan naskah soal; h. penyelenggaraan Ujian Praktek; i. pengawasan US; j. koreksi lembar jawab US; k. analisis hasil US, penyusunan nilai Sekolah (NS), dan pelaporan; l. penulisan Ijazah; X. SANKSI 1. Peserta US yang melanggar tata tertib diberi peringatan oleh pengawas ruang US. Apabila peserta US telah diberi peringatan dan tidak mengindahkan peringatan tersebut, maka pengawas ruang ujian mencatat dan mengusulkan peserta US tersebut untuk dinyatakan gagal ujian dan ditulis dalam berita acara. 2. Pengawas ruang US yang melanggar ketentuan POS dibebastugaskan dan diganti oleh yang lain. Ditetapkan : di Polewali Pada tanggal : 9 Januari 2012 Kepala SMA Negeri 3 Polewali Drs. H. Hasanuddin Yasin, M.Si NIP. 19551231 198405 1 155 12