Pedoman PPDB SMA / SMK Reguler TA. 2011/2012

dokumen-dokumen yang mirip
Pedoman PPDB R-SMA-BI / R-SMK-BI TA. 2011/2012

Pedoman Teknis PPDB SMA / SMK Negeri TA. 2014/2015

Pedoman Teknis PPDB SMA / SMK Negeri TA 2016/2017

Pedoman Teknis PPDB SMA / SMK Negeri TA. 2015/2016

PEDOMAN TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) SMP NEGERI KABUPATEN GRESIK TAHUN PELAJARAN 2015/2016

PERSYARATAN DAN SELEKSI PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU JALUR REGULER ONLINE SMP DAN SMA NEGERI KOTA BANDAR LAMPUNG

Pedoman Teknis PPDB SMP Negeri Thn. 2016/2017 I. PENDAHULUAN

I. KETENTUAN UMUM PERSYARATAN PESERTA III. TATA CARA PENDAFTARAN. Pendataan / Rekomendasi

WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR : 20 TAHUN 2013 TENTANG

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN KOTA METRO NOMOR : /KPTS/D3/02/2011

K E P U T U S A N KEPALA SMA NEGERI 8 KEDIRI TENTANG PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR (POS) PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) OFFLINE DAN ONLINE

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN KEBUDAYAAN PEMUDA DAN OLAH RAGA KOTA METRO NOMOR : /KPTS/D3/02/2012

PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN SISWA BARU (PSB) TK, SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA/SMK TAHUN PELAJARAN 2010/2011 KOTA TANJUNGPINANG

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 ADIWERNA

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR : 20 TAHUN 2012 TENTANG

PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) SEKOLAH UNGGULAN DAERAH SMA NEGER 1 TUBAN KABUPATEN TUBAN TP. 2014/2015

PEDOMAN TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU PADA SEKOLAH UNGGULAN DAERAH SMA NEGERI 2 TUBAN Tahun Pelajaran 2014/2015

PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR DINAS PENDIDIKAN

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN SITUBONDO TENTANG

KEPUTUSAN KEPALA UPTD SMA NEGERI 1 PARE Nomor : 420 /219/ / 2012

a. Memberi kesempatan seluas-luasnya bagi penduduk usia sekolah agar memperoleh layanan pendidikan yang sebaik-baiknya;

PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN SISWA BARU (PSB) TK, SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA/SMK TAHUN PELAJARAN 2010/2011 KOTA BATAM

PEDOMAN TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU PADA SEKOLAH UNGGULAN DAERAH SMA NEGERI 2 TUBAN Tahun Pelajaran 2015/2016

PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR DINAS PENDIDIKAN

SMA NEGERI 2 MAJALENGKA

Persyaratan Pendaftaran a. Sekolah Menengah Pertama (SMP) KETENTUAN UMUM PERSYARATAN PESERTA

KEPUTUSAN NOMOR: 421/ 1578 / /2014 TENTANG

PENGUMUMAN Nomor: 422/1418/IV.40/III.2/2017 PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) TAHUN PELAJARAN 2017/2018

PEDOMAN TEKNIS PELAKSANAAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) KABUPATEN GRESIK TAHUN 2011 / 2012

PENGUMUMAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU SMA NEGERI 1 KEBUMEN TAHUN PELAJARAN 2016/2017 Nomor : 800 / 402 / 2016

PEMERINTAH KOTA BATAM DINAS PENDIDIKAN KOTA BATAM SMK NEGERI 1 BATAM

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN SITUBONDO TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR DINAS PENDIDIKAN

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KOTA MATARAM NOMOR : 0951 / / 2010 TENTANG

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KOTA MANADO KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KOTA MANADO NOMOR: /D.

P E N G U M U M A N. Nomor : 420/ 0227 / /2016

UPT Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan

BUPATI BLITAR PROPINSI JAWA TIMUR

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, PEMUDA DAN OLAH RAGA KOTA METRO NOMOR : 088/KPTS/D3/03/2013

PEMERINTAH KOTA BENGKULU DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

KETENTUAN KHUSUS. 2. Sekolah Dasar (SD)

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KOTA MATARAM NOMOR : 868/1884/2009 TENTANG

250 SMA, SMK SE-SUMATERA BARAT LAKSANAKAN PPDB TAHUN PELAJARAN 2018/2019 SECARA ONLINE

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 21 TAHUN 2015 TENTANG

KEPUTUSAN NOMOR: 420/ / /2015 TENTANG

MEKANISME PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU ONLINE SMA NEGERI 1 CEPU TAHUN PELAJARAN 2015 / 2016

PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) SECARA ONLINE

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN BOJONEGORO

JUKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU PADA SATUAN PENDIDIKAN SEKOLAH/MADRASAH SECARA ONLINE

PEDOMAN TEKNIS SMK NEGERI 1 MAGETAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU TAHUN PELAJARAN 2014/2015 PEMERINTAH KABUPATEN MAGETAN DINAS PENDIDIKAN

PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) ONLINE JENJANG SMP, SMA DAN SMK NEGERI TAHUN 2015

DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA

PANDUAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB)

Persyaratan Pendataan. Persayaratan Pendaftaran

Semua anak usia sekolah memiliki kesempatan yang sama untuk memperoleh pendidikan pada satuan pendidikan.

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Lampiran : A. Ketentuan Umum, Persyaratan dan Pelaksanaan PPDB Online.

BUPATI LUMAJANG PROVINSI JAWA TIMUR

Lampiran : Peraturan Gubernur Sumatera Utara Nomor : Tanggal :

WALIKOTA KEDIRI PERATURAN WALI KOTA KEDIRI NOMOR 26 TAHUN 2010

EDARAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (P2DB) TINGKAT SMP, SMA, SMK TAHUN PELAJARAN 2012/2013 DI KOTA PROBOLINGGO. Nomor : 422/ /425.

PENGUMUMAN PENDAFTARAN CALON PESERTA DIDIK BARU SMA NEGERI 2 REMBANG - TAHUN PELAJARAN 2016/2017

PEMERINTAH KABUPATEN SLEMAN DINAS PENDIDIKAN PERATURAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN SLEMAN NOMOR : 01 TAHUN 2017

PEMERINTAH KOTA KEDIRI DINAS PENDIDIKAN

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN KOTA DEPOK NOMOR : 421/614-Disdik LAMPIRAN : 1 (SATU) SET. Tentang

Sekolah, dan dilengkapi dengan foto copy SK Kepegawaian orang tua siswa yang sudah dilegalisir.

PEDOMAN TEKNIS PENYELENGGARAAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) SMP, SMA DAN SMK NEGERI KABUPATEN SIDOARJO TAHUN PELAJARAN

PEMERINTAH KOTA BATAM

PEMERINTAH KOTA KEDIRI DINAS PENDIDIKAN

DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA

INFORMASI PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) ONLINE CALON PESERTA DIDIK KELAS X SMA NEGERI 2 PURWOKERTO TAHUN PELAJARAN 2015/2016

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN BOJONEGORO

BUPATI BLITAR PERATURAN BUPATI BLITAR NOMOR 9 TAHUN 2011

KEPUTUSAN WALIKOTA SALATIGA NOMOR : 422.1/ /101

PERATURAN WALIKOTA BENGKULU

P E N G U M U M A N. Nomor : / 0493a / 2016

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PENGUMUMAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) MELALUI JALUR OFFLINE DAN ONLINE Nomor: 425/464/ /2018 TAHUN PELAJARAN 2018/2019

PEMERINTAH KABUPATEN PACITAN DINAS PENDIDIKAN SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 1 PACITAN PANITIA PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU

DINAS PENDIDIKAN,PEMUDA, DAN OLAHRAGA

SMP NEGERI 2 GANDUSARI

PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) RINTISAN SEKOLAH BERTARAF INTERNASIONAL (RSBI) SMK NEGERI 2 SURAKARTA TP. 2012/2013

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR : 13 TAHUN 2012 TENTANG

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN DEMAK NOMOR : 422.1/ 1379 / 2017 TENTANG

PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) JALUR KHUSUS, PROMISI DAN PMDK SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI KOTA BLITAR TAHUN PELAJARAN 2015/2016

B U P A T I T A N A H L A U T PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN BUPATI TANAH LAUT NOMOR 41 TAHUN 2015

PEMERINTAH KOTA SALATIGA DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA Jl. LMU. Adisucipto 2 Telp Fax S A L A T I G A

SD/MI No Tingkat Kejuaraan Juara I Juara II Juara III *) *) 2,25 1,50 0,75

PEDOMAN TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) JALUR ONLINE SMP NEGERI 1 SITUBONDO TAHUN PELAJARAN 2016/2017

PEMERINTAH KABUPATEN INDRAGIRI HULU DINAS PENDIDIKAN

PERATURAN WALIKOTA DUMAI PROVINSI RIAU NOMOR 14 TAHUN 2014 TENTANG PEDOMAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU TAHUN PELAJARAN 2014/2015

PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN PPDB KOTA DENPASAR TAHUN PELAJARAN 2012/2013 Nomor: /1322/DIKPORA/2012

PEMERINTAH KOTA DENPASAR

DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR : 12 TAHUN 2012 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PEDOMAN SISTEM PENERIMAAN DIDIK BARU SMA PLUS NEGERI 7 BENGKULU T.P. 2012/2013

Transkripsi:

Lampiran I : Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik Nomor : 421.3/ /437.53.3/ Tanggal : 7 Juni Tentang : PEDOMAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) SMA / SMK REGULER TAHUN PELAJARAN /2012 I. LATAR BELAKANG PPDB adalah salah satu kegiatan tahapan yang harus dilewati oleh Setiap siswa yang melanjutkan ke jenjang Pendidikan yang lebih tinggi. Siswa, orang tua dan masyarakat perlu mendapat informasi yang jelas dan lengkap tentang PPDB, maka perlu ditentukan model dan sistem yang digunakan dalam PPDB. Informasi dan Pelayanan yang prima kepada calon peserta didik atau masyarakat sangat membantu kelancaran pelaksanaan PPDB khususnya SMA/SMK REGULER. II. PENGERTIAN 1. PPDB adalah singkatan dari Penerimaan Peserta Didik Baru artinya proses seleksi administrasi dan akademis calon siswa untuk memasuki jenjang pendidikan setingkat lebih tinggi. 2. PPDB SMA / SMK Reguler adalah penerimaan Peserta Didik baru pada umumnya untuk kelas yang bukan RSBI 3. PPDB Online Real Time System adalah system penerimaan peserta didik baru pada Negeri dengan proses entri memakai sistem database, seleksi otomatis oleh computer, hasil seleksi otomatis online internet dan short Message Service (SMS) setiap waktu. 4. SST adalah Sistem Skoring Terpadu artinya gabungan dari beberapa nilai komponen/aspek sesuai dengan Pembobotan masing-masing. 5. Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional adalah surat keterangan yang berisi nilai yang diperoleh dari hasil ujian nasional yang selanjutnya disingkat SKHUN. 6. Daftar Nilai Hasil Ujian Nasional disingkat dengan DNHUN adalah nilai yang diperoleh dari hasil ujian nasional 7. Ijazah adalah surat pernyataan resmi dan sah yang menyatakan bahwa seseorang peserta didik telah menyelesaikan suatu jenjang pendidikan dan diberikan setelah dinyatakan lulus Ujian Nasional dan Ujian. 8. Tujuan adalah sekolah yang menjadi sekolah pilihan bagi calon siswa. 9. Seleksi adalah penyaringan calon siswa berdasarkan persyaratan yang telah ditetapkan. 10. Tanpa tes adalah bebas mengikuti seleksi bagi pendaftar yang memenuhi persyaratan umum dan persyaratan administrasi serta memiliki prestasi akademik maupun non akademik tingkat nasional dan tingkat propinsi sesuai ketentuan. 11. Rasio Kelas adalah jumlah maksimum siswa dalam satu kelas sesuai dengan Pagu yang ditetapkan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik. 12. Pagu adalah jumlah maksimal peserta didik setiap rombongan belajar dalam satu kelas atau jumlah masksimal Rombel kelas paralel dalam satuan pendidikan. III. DASAR 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan Nasional; 2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004, tentang Pemerintahan Daerah; 3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 77 Tahun 2008 tentang Ujian Nasional SMA/ MA; 1

4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 78 Tahun 2008 tentang Ujian Nasional SMP/ MTs/ SMPLB, SMALB/ SMK; 5. Permen Diknas No. 41 tahun 2007, tentang Standar Proses untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah; 6. Permen Diknas No. 24 tahun 2007, tentang Standar Sarana dan Prasarana; 7. Peraturan Daerah No. 18 Tahun 2006 tentang Sistem Penyelenggaraan Pendidikan di Kabupaten Gresik; 8. Peraturan Bupati No. 67 Tahun 2008 tentang Pedoman Penerimaan Peserta Didik; 9. Keputusan Kepala Dinas pendidikan Propinsi Jawa Timur Nomor : 420/2411/103.02/ tentang Pedoman Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru pada Taman Kanak-Kanak dan /Madrasah di propinsi Jawa Timur Tahun pelajaran /2012. IV. ASAS PPDB 1. Objektif, artinya proses PPDB harus bersifat jujur, tidak dipengaruhi oleh pendapat dan pertimbangan pribadi atau golongan dalam mengambil keputusan atau tindakan 2. Transparan, artinya PPDB bersifat terbuka dan dapat diketahui masyarakat termasuk orang tua siswa, untuk menghindari penyimpangan-penyimpangan yang mungkin terjadi 3. Akuntabel, artinya PPDB dapat dipertanggung jawabkan kepada masyarakat, baik prosedur maupun hasilnya 4. Tidak diskriminatif, artinya setiap warga negara yang berusia sekolah dapat mengikuti program pendidikan di wilayah negara kesatuan Republik Indonesia tanpa membedakan suku, daerah asal, agama dan golongan 5. Kompetitif, artinya PPDB dilakukan melalui seleksi berdasarkan kompetensi yang disyaratkan. V. T U J U A N Memberi kesempatan yang seluas-luasnya bagi warga negara usia sekolah agar memperoleh layanan pendidikan yang sebaik-baiknya. VI. PERSYARATAN A. SMA Reguler 1. Telah tamat dan lulus SMP / MTs atau yang sederajat 2. Berusia setinggi-tingginya 21 tahun pada tahun pelajaran baru (lahir sesudah tanggal 11 Juli 1990). 3. Menyerahkan Fotokopi Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) atau Surat keterangan dari Kepala tentang NISN. 4. Menyerahkan Fotokopi akte kelahiran atau kenal lahir (jika ada). 5. Menyerahkan pas foto 3 x 4 sebanyak 3 lembar. 6. Menyerahkan SKHUN asli 7. Menyerahkan foto copy ijazah/surat keterangan lulus dari sekolah 8. Melampirkan piagam atau sertifikat prestasi akademik dan non akademik (jika ada). 9. Surat Rekomendasi dari Dinas Pendidikan asal dan diketahui oleh Dinas Pendidikan Gresik (bagi peserta dari luar Gresik) 10. Melakukan pengajuan online pada situs www.gresik.siap-ppdb.com 11. Melakukan verifikasi pendaftaran pada sekolah yang menjadi tujuannya 12. Semua persyaratan dimasukkan dalam map khusus PPDB SMA( map diperoleh di sekolah tempat verifikasi pendaftaran dengan menunjukkan bukti pengajuan online ) 2

B. SMK Reguler 1. Persyaratan Umum : a. Telah tamat dan lulus SMP / MTs dan sederajat b. Memiliki Ijazah dan SKHUN dan yang dinyatakan lulus c. Berusia setinggi-tingginya 21 tahun pada tahun pelajaran baru(lahir sesudah tanggal 12 Juli 1990). d. Menyerahkan Fotokopi Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) / (Surat keterangan dari Kepala Tentang NISN). e. Melampirkan piagam atau sertifikat prestasi akademik (jika ada) f. Fotokopi akte kelahiran atau kenal lahir. (jika ada) g. Surat Rekomendasi dari Dinas Pendidikan asal (bagi peserta luar Gresik) dan telah diketahui/ direkomendasi Dinas Pendidikan Kab. Gresik. h. Menyerahkan pas foto 3 x 4 sebanyak 4 lembar. i. Menyerahkan SKHUN / Surat Keterangan lulus ujian nasional dari Kepala 2. Syarat Khusus SMK : a. Memenuhi syarat sesuai dengan ketentuan spesifik bidang/program keahlian dan kompetensi keahlian di sekolah yang dituju. b. Menyertakan surat keterangan sehat, tidak buta warna, tidak bertato, tidak ada lobang di daun telinga ( tindikan), tidak memiliki kelainan fisik sebagaimana yang dipersyaratkan untuk masing-masing bidang/program/kompetensi keahlian yang dipilihnya dan dibuktikan dengan surat keterangan dokter. c. Mengikuti tes wawancara. d. Mengikuti seleksi tertulis kemampuan dasar kejuruan e. Tidak mempunyai kelainan fisik yang mengganggu KBM f. Menyerahkan Surat Kelakuan Baik dari Asal g. Bagi calon peserta harus datang secara pribadi (tidak diwakilkan) VII. SISTEM SELEKSI MASUK SMA/ SMK a. SST (Sistem Skoring Terpadu) maksudnya gabungan dari beberapa aspek dengan pembobotan antara lain. : Dari SMP/MTs ke SMA 1. DNHUN ( 4 mapel ) 75 % 2. Prestasi Akademik 15 % 3. Prestasi Non Akademik 10 % Dari SMP/MTs ke SMK Seleksi Penerimaan siswa Baru SMK menggunakan pembobotan sebagai berikut: 1. NPD *) 30 % 2. Tes Minat dan Bakat 45 % 3. Wawancara 15 % 4. Prestasi 10 % *) NPD = Nilai Pembobotan DNHUN Untuk Kelompok Tekonologi dan industry : NPD = ( 4 x MAT + 3 x BIG + 2 x IPA + 1 x BIN ) Untuk Kelompok Pariwisata : NPD = ( 3 x MAT + 3 x BIG + 2 x IPA + 1 x BIN ) Rumus yang digunakan untuk menghitung nilai akhir ( NA ) adalah : NA = (0,30 x NPD) + (0,45 x NTB) + (0,15 x NTK) + ( 0,1 x NP ) 3

Keterangan : NA = Nilai Akhir NPD = Nilai Pembobotan Danem ( Maksimum 100 ) NTB = Nilai Tes Minat dan Bakat ( Maksimum 100 ) NTK = Nilai Tes Khusus / Wawancara ( Maksimum 100 ) NP = Nilai Prestasi ( Maksimum 60 ) b. Non Sistem Skoring Terpadu ( Tanpa tes ) /Khusus SMA Khusus bagi siswa yang memiliki prestasi akademik dan non akademik tingkat Nasional dan/atau tingkat propinsi, sebagaimana tersebut di bawah ini memiliki hak untuk masuk di salah satu sekolah SMA Negeri di kabupaten Gresik tanpa tes dengan ketentuan yang bersangkutan harus terlebih dahulu berkoordinasi dengan panitia Rayon (Bidang Dikmen Dispendik) untuk dilakukan verifikasi dan mendapatkan Surat Rekomendasi dari Kepala Dinas Pendidikan dengan menunjukkan : 1. Piagam / sertifikat asli dan foto copy dan/atau 2. SK penetapan sebagai juara. Adapun prestasi akademik dan non akademik yang dimaksud adalah sebagai berikut : 1. Siswa yang memiliki prestasi akademik Pelajar Teladan dan LKIR tingkat Nasional Juara I, II dan III atau Juara Harapan I, II, III atau peserta OSN yang masuk passing grade tingkat Nasional. 2. Siswa yang memiliki prestasi akademik Pelajar Teladan dan LKIR tingkat Provinsi Juara I, II, III atau peserta OSN yang masuk passing grade tingkat provinsi. 3. Siswa yang memiliki prestasi non akademik (O2SN, FL2SN / Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional meliputi : Atletik, catur, Bulu tangkis, Tenis Meja, Renang, Senam lantai, tenis lapangan, Seni Lukis, Seni Kriya, Seni Cipta Puisi, Seni Suara Solo/Duet, seni Musik, Modeling, Seni Kaligrafi, Telling Story, Seni Baca Al-Qur an) baik perorangan maupun ganda (maksimal 2 orang) tingkat Nasional Juara I, II, III atau juara Harapan I, II, III dan tingkat Propinsi juara I, II, III. 4. Siswa yang memiliki prestasi akademis / non akademis sebagai mana tersebut di atas, yang tidak menggunakan haknya sampai dengan batas waktu yang ditentukan, maka harus melalui seleksi Sistem Skoring Terpadu. 5. Verifikasi sertifikat/piagam prestasi dilakukan oleh Tim Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik di Bidang Dikmen pada tanggal 20 Juni s.d 24 Juni. Perhitungan Skor Prestasi Akademis Bagi siswa yang memiliki prestasi pelajar teladan, olimpiade sains, LKIR, tingkat Kabupaten, Propinsi maupun Nasional baik perorangan atau beregu ( maksimal 3 orang), dengan menunjukkan sertifikat asli maka skor prestasi akademiknya sesuai tabel berikut : 4

Tabel Prestasi Akademik /Non Akademik SMA TINGKAT PRESTASI Juara 1 Juara 2 Juara 3 PROPINSI ( juara harapan ) 30,00 27,50 25,00 KAB. / KOTA 22,50 20,00 17,50 Contoh Perhitungan System Skoring Terpadu ( untuk SMA ) Sutrisno mendapatkan Nilai DNHUN = 35,00. Dia menjadi Juara harapan 1 Tenis Meja Tk. Propinsi Muhaimin mendapatkan nilai DNHUN = 28,00. Dia menjadi juara 3 Olimpiade Matematika Tk. Kabupaten Tofikul mendapatkan Nilai DNHUN = 29,00. Dia menjadi juara 1 Renang Tk. Kabupaten dan Juara 1 Loncat Indah Tk. Kabupaten. Maka perhitungan dengan Sistem Skoring Terpadu dari ketiganya adalah sebagai berikut: NO Aspek Sutrino Muhaimin Tofikul 1. DNHUN Murni 35,00 28,00 29,00 x 75 = 65,625 x 75 = 52,5 x75 = 54,37 40 40 40 2. Prestasi 17,5 - x 15 = 4,75 Akademik 60-3. Prestasi Non 30 45 x 10 = 5 - x 10 = 7,5 Akademik 60 60 NILAI AKHIR 70,625 56,875 61,87 Catatan : Skor Tertinggi DNHUN (4 mapel) = 40 Skor Tertinggi Prestasi akademik = 60 Skor Tertinggi Prestasi non akademik = 60 Contoh Perhitungan System Skoring Terpadu ( untuk SMK ) Nilai DNHUN Toni sebagai berikut : Matematika = 8,00 B. Inggris = 8,50 B. Indonesia = 9,00 IPA = 7,00 Nilai NTB Toni = 85,00 Nilai wawancara = 90,00 Toni mempunyai prestasi akademik : a. Juara I LKIR tingkat Kabupaten b. Juara 3 baca puisi tingkat kabupaten, Toni mendaftar pada SMK Kelompok Tekonologi dan industri, maka perhitungan Nilai Akhir Toni ( NA ) adalah sbb : NPD = 4 x 8,00 + 3 x 8,50 + 2 x 7,00 + 1 x 9,00 = 80,50 NTB = 85,00 NTK = 90,00 NP = (( 22,50 + 17,50 )/60)) x 100 = 66,67 NA = (0,30 x NPD) + (0,45 x NTB) + (0,15 x NTK) + ( 0,1 x NP ) = (0,30 x 80,50) + (0,45 x 85,00) + (0,15 x 90) + (0,1 x 66,67) = 82,57 Catatan : Jika terjadi Nilai Akhir sama, maka peringkat siswa akan ditentukan dengan melihat urutan sebagai berikut : 1. Prioritas Pilihan 2. Nilai Matematika dari DNHUN 3. Nilai B. Inggris dari DNHUN 4. Nilai B. Indonesia dari DNHUN 5. Nilai IPA dari DNHUN 5

Ketentuan Piagam Prestasi akademik dan Non akademik 1. Piagam yang diakui adalah piagam yang diterbitkan oleh lembaga Pemerintah yang menjadi bidang tugasnya : ( a. Bidang Akademis Dinas Pendidikan Kabupaten/Propinsi dan Kementerian pendidikan Nasional b. Bidang Olah raga : KONI Dinas Pendidikan Kabupaten/Propinsi dan Kementerian pendidikan Nasional Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Provinsi/Nasional c. Bidang seni : Dewan Kesenian Daerah/Jawa timur yang bekerjasama dengan dinas pendidikan Kab/Propinsi. Dinas Pendidikan Kab/Propinsi/ Kementerian pendidikan Nasional Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Provinsi/Nasional d. Jika skor Prestasi akademik dan non akademik telah mencapai skor maksimum maka piagam/sertifikat yang lain tidak diperhitungkan lagi. 2. Prestasi non akademis beregu perhitungan nilai tiap peserta sama 3. Jika siswa memiliki lebih dari satu Sertifikat dalam bidang yang sama, maka yang dihitung hanya 1 ( satu ) yang nilainya tertinggi. 4. Foto copy sertifikat dilegalisir oleh antara lain : a. Pengurus cabang KONI b. Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik. c. Dinas terkait VIII. PILIHAN SEKOLAH A. Khusus SMA Pada pelaksanaan PPDB Online SMA Reguler Kabupaten Gresik, Calon Peserta Didik Baru bisa memilih maksimal 2 (dua) sekolah yang dituju diantara beberapa pilihan sekolah yang tersedia yaitu : NO NAMA SEKOLAH 1. SMAN 1 KEBOMAS 2. SMAN 1 SIDAYU 3. SMAN 1 CERME 4. SMAN 1 MENGANTI 5. SMAN 1 KEDAMEAN 6. SMAN 1 DRIYOREJO 7. SMAN 1 WRINGINANOM 8. SMAN SANGKAPURA *) *) Tidak mengikuti ppdb online B. SMK Sub Rayon Program keahlian : a. SMKN Sidayu: 1. TMO 2. TPHPi 3. TKJ Nama (SMK) 01 SMKN 1 SIDAYU 02 SMKN 1 DUDUK SAMPEYAN 03 SMKN 1 DRIYOREJO b. SMKN Duduk Sampeyan : 1. Teknik Pemeliharaan Mekanik Industri 2. Teknik Pengelasan c. SMKN Driyorejo : 1. Teknik Instalasi Tenaga Listrik 2. Teknik Elektronikan Industri 6

IX. PAGU PPDB SMA /SMK REGULER TAHUN /2012 NO 1 SMAN 1 Kebomas 2 SMAN 1 Sidayu 3 SMAN 1 Cerme 4 SMAN 1 Menganti 5 SMAN 1 Driyorejo 6 SMAN 1 Kedamean 7 SMAN 1 Wringinanom 8 SMAN 1 Sangkapura NAMA SEKOLAH JUMLAH Rombel Siswa Total Reguler 4 128 Kls Unggulan menuju RSBI - - Reguler 7 224 Unggulan 2 64 Reguler 7 224 Unggulan 2 64 Reguler 5 160 Unggulan 2 64 Reguler 6 192 Unggulan 2 64 Reguler 4 128 Unggulan 2 64 Reguler 5 160 Unggulan 1 32 Reguler 6 192 Unggulan - - 128 288 288 224 256 192 192 192 Ket Jumlah siswa tiap kelas Reguler / Unggulan @ 32 9 10 SMKN 1 Sidayu SMKN 1 Duduksampean Reguler Reguler 9 4 324 144 324 144 Jumlah siswa tiap kelas 11 SMKN 1 Driyorejo Reguler 4 144 144 reguler @ 36 JUMLAH Reguler 61 2.020 Unggulan 11 352 2.372 X. BIAYA Biaya Seleksi PPDB SMA Reguler dibebankan pada Dana Subsidi APBD tahun. Biaya seleksi masuk SMKN dibebankan pada Dana Subsidi APBD kecuali tes kesehatan, tes minat dan bakat/psikotes. XI. TATA CARA PENDAFTARAN SELEKSI PPDB SMA Reguler. 1. Peserta melakukan pendaftaran on line mandiri melalui situs www.gresik.siapppdb.com dengan melakukan entri data yang diperlukan dan mencetak tanda bukti pendaftaran online pada tanggal 28 juni s.d 5 juli 2. Peserta datang ke sekolah yang dituju untuk melakukan verifikasi data pendaftaran (tgl 28 juni s.d 5 juli ) dengan membawa : Tanda bukti pendaftaran on line yg telah dicetak sebelumnya Kelengkapan berkas yg diperlukan, selanjutnya calon peserta didik menerima tanda bukti verifikasi pendaftaran. 3. Peserta dapat melihat hasil peringkat sementara setiap saat selama masa verifikasi pendaftaran yaitu tgl 28 juni s/d 5 juli 4. Peserta diberi hak melakukan ubah/pindah pilihan selama masa verifikasi masih dibuka yaitu pada tanggal 28 juni s.d 5 juli Pindah/ubah pilihan berlaku hanya untuk siswa yang tidak diterima di semua sekolah pilihannya dan hanya dapat dilakukan 1 kali kesempatan. Proses pindah pilihan dilakukan dilokasi verifikasi pendaftaran dg tanpa 7

mencabut berkas Operator melakukan ubah pilihan Proses pindah pilihan diberikan cetak tanda bukti pindah pilihan Perubahan/pindah pilihan sekolah terakhir dilakukan pada tanggal 5 Juli pukul 12.00 WIB, selebihnya tidak diperkenankan. 5. Calon Peserta Didik melihat hasil akhir pengumuman pada tanggal 7 juli. 6. Bagi sekolah/sma yang mengadakan kelas unggulan menuju RSBI, seleksi siswanya dilakukan setelah siswa tsb. diterima dan pelaksanaannya diatur lebih lanjut oleh masing-masing sekolah yang bersangkutan. XII. JADWAL KEGIATAN a. SMA REGULER No Jenis Kegiatan Tanggal Jam Keterangan 1. Verifikasi sertifikat prestasi oleh dinas 2 Sosialisasi PPDB 3 Simulasi ppdb online reguler 4 Pendaftaran on line mandiri 5 Verifikasi pendaftaran 6 Hasil peringkat sementara 18-26 mei atau 20-24 juni 9 s/d 26 juni 20 s/d 26 juni 28 juni s/d 5 juli 28 juni s/d 5 juli 28 Juni s/d 5 juli 08.00 15.00 WIB Dinas Pendidikan Kab.Gresik, internet 24 jam Internet 24 jam, khusus Tgl. 5 Juli sd. Pukul 12.00 Wib 08.00 14.00 WIB Internet Tujuan 0800 14.00 WIB Internet 28 juni s/d 5 juli 7 Pindah/ubah Pilihan 08.00 14.00 WIB tempat verifikasi 8 Pengumuman Diterima 7 juli Internet 9 Pengambilan berkas bagi siswa yang tidak diterima 7 8 juli 08.00 14.00 WIB 10 Daftar Ulang 7-8 Juli 08.00 14.00 WIB 11 Permulaan Tahun ajaran baru 2010-11 Juli 12 M O S 11-13 Juli tempat Verifikasi Penerima penerima penerima 8

b. SMK REGULER No Jenis Kegiatan Tanggal Pelaksanaan 1 Pengambilan Formulir 13 Juni s.d 2 Juli 2 Pengembalian Formulir & Cek Fisik ( tato, tindik, buta warna ) 27 Juni s.d 2 Juli 3 Tes Kemampuan Dasar kejuruan 4 Juli 4 Verifikasi Nilai 5 Juli 5 Pengumuman 6 Juli 6 Daftar Ulang 6 s.d 8 Juli 7 Pengambilan Berkas (bagi yang tidak lulus) 6 s.d 8 Juli 8 Permulaan Tahun ajaran baru -2012 11 Juli 9 M O S 11-13 Juli XIII. DAFTAR ULANG 1. Siswa yang dinyatakan diterima wajib daftar ulang sesuai waktu yang telah ditentukan. 2. tidak boleh memungut biaya apapun pada saat daftar ulang. 3. tidak boleh menambah pagu yang telah ditetapkan oleh Dinas Pendidikan. XV. P E N U T U P Demikian Pedoman Teknis PPDB ini agar dapat digunakan sebagai Pedoman Pelaksanaan PPDB SMA/SMK Reguler Tahun /2012 di Kabupaten Gresik. Hal-hal yang belum diatur dalam buku Pedoman Teknis ini akan diatur dikemudian hari oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik. XVI. LAMPIRAN 1. Panitia Rayon PPDB SMAN/ SMKN Reguler Kab. Gresik Tahun Pelajaran / 2012 2. Alur Pendaftaran PPDB SMAN Reguler Tahun / 2012 Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik Dra.WANDA METINI HIARIEJ,MM NIP. 19560719 198609 2 001 9

10

11