Digital Right Management of Multimedia

dokumen-dokumen yang mirip
Digital Watermarking 1

* Kriptografi, Week 13

KEAMANAN JARINGAN. Jaringan Komputer

Bahan Kuliah IF4020 Kriptografi. Oleh: Rinaldi Munir. Program Studi Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika ITB

Pengantar: Prisoner s Problem

Steganografi. Pesan rahasia: Lari jam satu. Pengantar: Prisoner s Problem. Bob. Alice. Fred

Digital Watermarking

Pendahuluan. Media Penampung Data yang akan disembunyikan

Stenografi dan Watermarking. Esther Wibowo Erick Kurniawan

Digital Watermarking. Bahan Kuliah IF4020 Kriptografi. Oleh: Rinaldi Munir

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Pendahuluan. Contoh : Dari contoh diatas huruf awal setiap kata bila di rangkai akan membentuk pesan rahasia :

ijns.org Indonesian Journal on Networking and Security - Volume 5 No 3 Agustus 2016

Tanda Tangan Digital Untuk Gambar Menggunakan Kriptografi Visual dan Steganografi

STEGANOGRAFI DENGAN METODE PENGGANTIAN LEAST SIGNIFICANT BIT (LSB)

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Steganografi & Watermarking

BAB II TINJUAN PUSTAKA

Analisis dan Implementasi Watermark untuk Copyright Image Labelling

STEGANOGRAPHY CHRISTIAN YONATHAN S ELLIEN SISKORY A. 07 JULI 2015

BAB 2 LANDASAN TEORI

ALGORITMA LEAST SIGNIFICANT BIT UNTUK ANALISIS STEGANOGRAFI

IMPLEMENTASI VISIBLE WATERMARKING DAN STEGANOGRAFI LEAST SIGNIFICANT BIT PADA FILE CITRA DIGITAL

BAB I PENDAHULUAN I-1

ALGORITMA LEAST SIGNIFICANT BIT UNTUK ANALISIS STEGANOGRAFI

Aplikasi Steganografi dan Digital Watermark pada File Audio

STEGANOGRAFI. Subianto AMIK JTC SEMARANG

BAB 2 TINJAUAN TEORETIS

BAB I PENDAHULUAN. melalui media internet ini. Bahkan terdapat layanan internet seperti SoundCloud,

Analisis Beberapa Teknik Watermarking dengan Domain Spasial pada Citra Digital

IMPLEMENTASI TEKNIK STEGANOGRAFI DENGAN METODE LSB PADA CITRA DIGITAL

BAB I PENDAHULUAN I-1

Watermark pada Game I. PENDAHULUAN II. TEKNIK WATERMARKING PADA CITRA

BAB II LANDASAN TEORI. Citra digital sebenarnya bukanlah sebuah data digital yang normal,

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

Makalah Ini Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah. Judul Makalah :

BAB II. DASAR TEORI 2.1 CITRA DIGITAL

TINJAUAN PUSTAKA. Kriptografi

PENGGUNAAN KRIPTOGRAFI DAN STEGANOGRAFI BERDASARKAN KEBUTUHAN DAN KARAKTERISTIK KEDUANYA

VERIFIKASI KEPEMILIKAN CITRA MEDIS DENGAN KRIPTOGRAFI RSA DAN LSB WATERMARKING SKRIPSI. Oleh : Satya Sandika Putra J2A

BAB I APLIKASI STEGANOGRAFI LSB (LEAST SIGNIFICANT BIT) MODIFICATION UNSUR WARNA MERAH PADA DATA CITRA DIGITAL

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

TUGAS SEKURITI KOMPUTER

STEGANOGRAFI, MENYEMBUNYIKAN PESAN ATAU FILE DALAM GAMBAR MENGGUNAKAN COMMAND/DOS

Pengamanan Data Teks dengan Kriptografi dan Steganografi Wawan Laksito YS 5)

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi (TI) saat ini memberikan kemudahan

PENGGUNAAN KRIPTOGRAFI DAN STEGANOGRAFI BERDASARKAN KEBUTUHAN DAN KARAKTERISTIK KEDUANYA

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

Perancangan Aplikasi Penyembunyian Pesan Teks Terenkripsi Pada Citra Digital Dengan Metode Least Significant Bit (LSB)

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. orang lain. Tuntutan keamanan menjadi semakin kompleks, apalagi bila data itu dikirimkan, dan

KONSEP PENYANDIAN FILE JPEG DENGAN MENGGUNAKAN METODE LSB

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

PENERAPAN STEGANOGRAFI PADA SEBUAH CITRA

BAB III ANALISIS SISTEM

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. Bab 1 Pendahuluan

I. PENDAHULUAN. Key Words Tanda Tangan Digital, , Steganografi, SHA1, RSA

APLIKASI VIDEO STEGANOGRAPHY DENGAN METODE LEAST SIGNIFICANT BIT (LSB)

ANALISIS METODE MASKING-FILTERING DALAM PENYISIPAN DATA TEKS

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS

BAB I PENDAHULUAN. kecepatan koneksi menggunakan saluran yang aman ini cenderung lambat.

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

APLIKASI STEGANOGRAFI DAN PENERAPAN STEGANALISIS DALAM JIGSAW PUZZLE

BAB 2 LANDASAN TEORI

Studi Perbandingan Metode DCT dan SVD pada Image Watermarking

BAB I PENDAHULUAN. diakses dengan berbagai media seperti pada handphone, ipad, notebook, dan sebagainya

BAB I PENDAHULUAN. proses pertukaran pesan atau informasi melalui jaringan internet, karena turut

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

Pengembangan Metode Pencegahan Serangan Enhanced LSB

TEKNIK PENYEMBUNYIAN PESAN TEKS PADA MEDIA CITRA GIF DENGAN METODE LEAST SIGNIFICANT BIT (LSB)

BAB I PENDAHULUAN. Informasi merupakan suatu hal yang sangat penting dalam. kehidupan kita. Seperti dengan adanya teknologi internet semua

Aplikasi Steganografi Menggunakan LSB (Least Significant Bit) dan Enkripsi Triple Des Menggunakan Bahasa Pemrograman C#

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 2 LANDASAN TEORI. 2.1 Kriptografi

BAB I PENDAHULUAN. Dengan semakin maraknya social media, aplikasi foto sharing dan blog gambar

ANALISIS DIGITAL AUDIO WATERMARKING BERBASIS LIFTING WAVELET TRANSFORM PADA DOMAIN FREKUENSI DENGAN METODE SPREAD SPECTRUM

DIGITAL WATERMARKING PADA CITRA DIGITAL FOTOGRAFI METODE DISCRETE WAVELET TRANSFORM

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Digital Watermarking pada Gambar Digital dengan Metode Redundant Pattern Encoding

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

STMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2009/2010

Digital Watermarking: A Picture Can Hide a Thousand Words

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Studi Digital Watermarking Citra Bitmap dalam Mode Warna Hue Saturation Lightness

PENGGUNAAN DIGITAL SIGNATURE DALAM SURAT ELEKTRONIK DENGAN MENYISIPKANNYA PADA DIGITIZED SIGNATURE

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Seiring perkembangan teknologi, berbagai macam dokumen kini tidak lagi dalam

PENGAMANAN PESAN TEKS MENGGUNAKAN TEKNIK STEGANOGRAFI SPREAD SPECTRUM BERBASIS ANDROID

PENGGUNAAN METODE LSB DALAM MELAKUKAN STEGANOGRAFI PADA MEDIA GAMBAR DIGITAL DENGAN MENGGUNAKAN MATLAB

APLIKASI STEGANOGRAFI UNTUK MENJAGA KERAHASIAAN INFORMASI MENGGUNAKAN BAHASA PEMROGRAMAN JAVA

Implementasi Steganografi Pesan Text Ke Dalam File Sound (.Wav) Dengan Modifikasi Jarak Byte Pada Algoritma Least Significant Bit (Lsb)

Transkripsi:

Digital Right Management of Multimedia

Pendahuluan Dokumen digital - teks (TXT document) - audio (MP3 audio) - citra (JPEG Images) - video (MPEG video) Tepat sama kalau digandakan Mudah didistribusikan (misal: via internet) Mudah di-edit (diubah) Tidak ada perlindungan terhadap kepemilikan copyright, editing, dll. Solusi: digital watermarking.

Watermark Citra semula Citra ber-watermark

Sejarah Watermarking Abad 13, pabrik kertas di Fabriano, Italia, membuat kertas yang diberi watermark dengan cara menekan bentuk cetakan gambar pada kertas yang baru setengah jadi. Ketika kertas dikeringkan terbentuklah suatu kertas yang ber-watermark. Kertas ini biasanya digunakan oleh seniman/sastrawan untuk menulis karya seni. Kertas yang sudah dibubuhi tanda-air dijadikan identifikasi bahwa karya seni di atasnya adalah milik mereka.

Watermark dapat dianggap sebagai tanda tangan digital (digital signature) atau sidik jari digital (finger print) dari pemilik yang sah atas produk multimedia tersebut. Pemberian signature dengan teknik watermarking ini dilakukan sedemikian sehingga informasi yang disisipkan tidak merusak data digital yang dilindungi.

Tujuan watermarking Penyisipan informasi (disebut watermark) ke dalam dokumen digital untuk tujuan: - ownership - copyright - signature digital - fingerprinting - user authentication - content integrity

Persyaratan umum watermarking: - imperceptible: watermark tidak dapat dipersepsi secara visual/auditori karena watermark tidak boleh merusak kualitas media host. - robustness: handal terhadap manipulasi yang ditujukan untuk merusak atau menghapus watermark. - secure: hanya pihak yang punya otoritas dapat mengakses watermark.

Media Watermarking Bergantung media yang di-watermark, watermarking ada beberapa jenis: Text Watermarking Audio Watermarking Image Watermarking Video Watermarking

Jenis Watermarking Visible Watermarking Invisible Watermarking

Visible Watermarking

Visible Watermarking

Invisible Watermarking

Cara Konvensional Label copyright ditempelkan pada gambar. Kelemahan: tidak efektif melindungi copyright sebab label bisa dipotong atau dibuang dengan program pengolahan citra komersil (ex: Adobe Photoshop).

Original image + label copyright Cropped image

Label kepemilikan

Cara digital watermarking Watermark disisipkan ke dalam data multimedia. Watermark terintegrasi di dalam data multimedia. Kelebihan: 1. Setiap penggandaan (copy) data multimedia akan membawa watermark di dalamnya. 2. Watermark tidak bisa dihapus atau dibuang.

Mirip skema apakah ini?

Steganografi Apa Steganografi itu?

Apa Steganografi itu? steganos (Yunani) = tulisan tersembunyi (covered writing) Steganografi: ilmu dan seni menyembunyikan (embedded) informasi dengan cara menyisipkan pesan di dalam pesan lain. Steganografi digital: steganografi pada data digital dengan menggunakan komputer digital

Pesan (message) 1. Teks STMIK AKAKOM YOGYAKARTA 3. Gambar (image) 2. Audio 4. Video

Properti Steganografi 1. Embedded message : pesan yang disembunyikan. 2. Cover-object :pesan yang digunakan untuk menyembunyikan embedded message. 3. Stego-object pesan yang sudah berisi pesan embedded message. 4. Stego-key: kunci yang digunakan untuk menyisipan pesan dan mengekstraksi pesan dari stegotext.

Kriteria Steganografi yang Bagus 1. Imperceptible Keberadaan pesan rahasia tidak dapat dipersepsi. 2. Fidelity. Mutu cover-object tidak jauh berubah akibat embedded. 3. Recovery. Data yang disembunyikan harus dapat diungkapkan kembali. Kriteria robustness tidak terlalu penting karena yang utama steganografi bertujuan untuk menghindari kecurigaan (lawan tidak menyadari keberadaan pesan tersembunyi).

Contoh penggunaan Steganografi

Cryptography?

Cryptography http://www.unmuseum.org/excoded.htm Contoh transposition Rail fence Simple transposition: pesan ditulis mendatar dikirimkan vertikal Spartan Scytale (5 BC) asimplekin doftranspo sitionciph erwritesth emessagein toarectang lebyrowsan dreadsitou tbycolumns http://www.ccisource.com/content/resources/articles/jan01/symmetric.htm http://en.wikibooks.org/wiki/cryptography:transposition_ciphers

Steganografi vs Kriptografi Steganografi dapat dianggap pelengkap kriptografi (bukan pengganti). Steganografi: menyembunyikan keberadaan (existence) pesan Tujuan: untuk menghindari kecurigaan (conspicuous) Kriptografi: menyembunyikan isi (content) pesan Tujuan: agar pesan tidak dapat dibaca Watermarking:..?

Perbedaan Steganografi dan Watermarking Steganografi Tujuan: mengirim pesan rahasia tanpa menimbulkan kecurigaan Persyaratan: aman, sulit dideteksi, sebanyak mungkin menampung pesan (large capacity) Komunikasi: point-to-point Media penampung tidak punya arti apa-apa (meaningless)

Watermarking: Tujuan: perlindungan copyright, pembuktian kepemilikan (ownership), fingerprinting Persyaratan: robustness, sulit dihapus (remove) Komunikasi: one-to-many Komentar lain: media penampung justru yang diberi proteksi, watermark tidak rahasia, tidak mementingkan kapasitas watermark

Watermark (w) Watermark (w) Citra (I) Watermark Embedding (E) Citra berwatermark (I') Transmisi I' n Watermark Extraction (D) w' Compare 1/0 Kunci (k) Serangan (n) Kunci (k)

Original work Message Watermark embedder Watermarked work (looks like original) Watermark detector Detected message

Aplikasi Watermark Memberi label kepemilikan (ownership) pada karya digital Aplikasi medis: foto sinar-x diberi watermark berupa ID pasien (identification). Melindungi isi karya digital (copyright). Memeriksa integritas isi karya digital (tamper proofing) Data authentication User authentication/fingerprinting: mengotentikasi pengguna spesifik. Contoh: Distribusi DVD Mencegah penggandaan yang tidak berizin (Piracy protection)

Owner identification Alice Watermark embedder Original work Distributed copy Watermark detector Alice is owner!

Proof of ownership Alice Watermark embedder Original work Distributed copy Watermark detector Alice is owner! Bob

Transaction tracking Alice Watermark detector Original work B:Evil User did it! Watermark A Watermark B Unauthorized usage Honest User Evil User

Content authentication Watermark embedder Watermark detector

Watermark rusak (e) (f) Kesimpulan: citra sudah mengalami modifikasi

Metode Image Watermarking Metode dalam ranah spasial Menyisipkan watermark langsung pada nilai byte dari pixel citra. Metode dalam ranah transform Menyisipkan watermark pada koefisien transformasi dari citra.

Metode LSB Sama seperti steganografi. Mengganti bit LSB dengan bit data. 11010010 MSB LSB LSB = Least Significant Bit MSB = Most Siginificant Bit Mengubah bit LSB hanya mengubah nilai byte satu lebih tinggi atau satu lebih rendah dari nilai sebelumnya

Least Significant Bit (LSB) bit-bit yang jika diubah tidak akan berpengaruh secara nyata terhadap kombinasi warna yang dihasilkan oleh ketiga komponen warna RGB (Johnson & Jajodia 1998).

Misalkan sebagian pixel adalah citra 00110011 10100010 11100010 01101111 (sekelompok pixel berwarna merah) Misalkan watermark: 0111 Encoding: 00110010 10100011 11100011 01101110 (pixel berwarna merah berubah sedikit )

Kelemahan: 1. tidak handal terhadap perubahan 2. mudah dihapus degan mengganti semua bit LSB dari media ber-watermark.

Metode Transform Diusulkan pertama kali oleh Cox dalam makalah Secure Spread Spectrum Watermarking for Multimedia (1997) Watermark disebar (spread) di dalam citra. Spread spectrum dapat dilakukan dengan cara: Menyisipkan watermark pada koefisien transformasi citra.

Penyisipan watermark:

Pendeteksian watermark:

Situs web yang lain tentang steganografi dan digital watermaking: 1. www.outguess.org 2. www.demcom.com 3. www.cl.cam.ac.uk/~fapp2/steganography/index.html 4. www.digimarc.com