Tujuan / Sasaran :Mahasiswa dapat mempraktekkan penggunaan repatition/ perulangan

dokumen-dokumen yang mirip
For variabel = nilai_awal To nilai_akhir [Step langkah] <Proses dalam pengulangan> Next variable

Pengenalan Dan Contoh Penggunaan Sederhana Fungsi Looping Pada Visual Basic

PENGULANGAN, ARRAY. Di susun Oleh : H. Ary Setyadi. Di dukung oleh : Portal edukasi Indonesia Open Knowloedge and Education

Sesi/Perkuliahan ke: VII

Andy Prasetyo Utomo, S.Kom Pemrograman Terstruktur (Visual Basic 6.0)

MODUL VI Penggunaan Struktur Kontrol Pengulangan

Kondisi Dan Keputusan. Agus Priyanto, M.Kom

STRUKTUR KENDALI PERULANGAN

MODUL IV PERULANGAN ( LOOPING )

Penggunaan Struktur Kontrol Pengulangan. Adi Rachmanto,S.Kom Prodi Akuntansi - UNIKOM

MODUL V REPETITIVE. Modul Praktikum Bahasa Pemrograman Visual (BPV)

PEMROGRAMAN VISUAL BASIC.NET ( PERULANGAN / LOOPING )

Krisna D. Octovhiana. 1.1 Mengenal Struktur Kontrol.

VISUAL BASIC 6.0 SETYO BUDI, M.KOM.

UNIVERSITAS GUNADARMA

PRAKTIKUM 3 LOOPING. Form1. Label1. Text1 Label4. Frame1 Label2. Command1. Label3. Text3. Text2. Frame1 Label5 Label6. Command2

PEMROGRAMAN KOMPUTER KODE MODUL: TIN 202 MODUL V PENGENALAN MICROSOFT VISUAL BASIC 6.0

Bab 7 Komponen Dasar Visual Basic 29 BAB VII KOMPONEN DASAR VISUAL BASIC TUJUAN PRAKTIKUM

PERTEMUAN KE-6 STRUKTUR PERULANGAN (menggunakan Loop dan Timer)

Struktur Kontrol. (Repetition) 1. Pemilihan (Selection) 2. Pengulangan

Struktur Data II. Bekerja Dengan Form.

Gambar 2.1. Komponen yang digunakan. Gunakan komponen-komponen seperti pada gambar 2.1 untuk membuat form pada gambar 2.2.

MODUL-MODUL PRAKTIKUM VB.

Rekursif/ Iterasi/ Pengulangan

Bab 4 Perintah Perulangan

Percabangan. 1. Statemen If...Then

BAB III. Pengenalan Struktur Kontrol : Penyeleksian dan Perulangan

Visual Basic 6.0 For Beginners

OPERASI FILE Operasi File Dalam Visual Basic Membuka File

BAB V Pengenalan Komponen-Komponen (object) pada VB

Percabangan. Danu Wira Pangestu 1. Statemen If...Then. Lisensi Dokumen:

MODUL 2 SELECTION & LOOPING PADA FORM

for (Awal; Akhir; Peningkatan) Perintah

MENGELOLA FILE. - Untuk menampilkan file, perlu membuka direktori penyimpanannya.

Modul Praktikum Ke-1

:Mahasiswa dapat mempraktekkan penggunaan selection

KONDISI DAN KEPUTUSAN

FUNGSI PENCABANGAN DAN PERULANGAN

:Mahasiswa dapat mempraktekkan penggunaan array

Struktur Kontrol. (Repetition)

Looping : break, continue, nested loop

Sesi/Perkuliahan ke: XII

Pengenalan Visual Basic

Visual Basic 6.0 For Beginners

Struktur kontrol terbagi dalam dua jenis yaitu : Struktur pengambilan keputusan Struktur pengulangan (Loooping)

Struktur Kendali Perulangan

BAB PERULANGAN (LOOPING)

VARIABEL, OPERATOR DAN EKSPRESI

Krisna D. Octovhiana. 1.1 Membuat User Interface (UI)

PENGGUNAAN EVENT, PROPERTY DAN METHOD

Struktur Pengulangan

BAB-2 : TIPE DATA, VARIABEL DAN OPERATOR

MODUL V PERULANGAN. Perulangan digunakan untuk menjalankan satu atau lebih perintah secara berulang selama kondisi tertentu.

PERTEMUAN 5 PENGEMBANGAN PSEUDOCODE STRUKTUR KONTROL PENGULANGAN

Selection, Looping, Branching

LOOPING. Brigida Arie Minartiningtyas, M.Kom

PENGULANGAN DAN PEMBACAAN DATA

KUPAS TUNTAS PEMROGRAMAN VISUAL BASIC 6.0. Dilengkapi penjelasan Coding. Oleh: Didin Muhidin. Copyright 2016 by DiesAlfatih.

Pemrograman Fery Updi,M.Kom

Digunakan untuk menyeleksi suatu KONDISI, hasil seleksi hanya bernilai Benar (True) atau Salah (False) If val(txtnilaiakhir) > 65 Then

PARADIGMA VOL. IX. NO. 3, AGUSTUS 2007

Minggu ke : 7. Bentuk umum : While <kondisi> do <Pernyataan>

Krisna D. Octovhiana. 1.1 Membuat User Interface (UI)

Struktur Perulangan. Sesi. 3.1 Pernyataan while do. 3.2 Pernyataan repeat... until

STRUKTUR KENDALI PERCABANGAN

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

Krisna D. Octovhiana. 1.1 Apa itu Array?

Krisna D. Octovhiana. 1.1 Membuat User Interface (UI)

Modul Praktikum Ke-2

Perulangan (Looping)

1. Kompetensi Mengenal dan memahami algoritma percabangan yang komplek.

PENGENALAN VISUAL FOXPRO

PRAKTIKUM ALGORITMA DAN PEMOGRAMAN DALAM BAHASA VISUAL BASIC

PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II

2.4. Struktur Branching

ALGORITMA PEMROGRAMAN 2. Menggunakan VISUAL BASIC 6.0. Achmad Basuki

ALGORITMA PEMROGRAMAN 2. Menggunakan VISUAL BASIC 6.0. Achmad Basuki

BAB 2 STATEMENT-STATEMENT PADA VBA EXCEL

Krisna D. Octovhiana. 1.1 Mengenal Struktur Kontrol.

Judul artikel blog : Select Case pada VB Penggunaan Pernyataan Bersyarat untuk menyeleksi suatu kondisi (Select Case) pada Visual Basic

V. PENGULANGAN. while (kondisi) { Pernyataan ; } Copyright PIK Unsri Agustus 2006

Konstruksi Dasar Algoritma

VARIABEL, OPERATOR DAN EKSPRESI

Praktikum Dasar Pemrograman

Pengenalan Visual Basic

1.1 Mengenal Visual Basic (VB) 1.2 Mengenal Integrated Development Environment (IDE) VB 6

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Hasil analisa dan implementasi dari sistem otomasi pembuatan flow chart

Algoritma & Pemrograman #5

Algoritma dan Pemrograman. Loop control structures: WHILE. Loop control structures: WHILE Perhatikan potongan program berikut: 12/29/2011

7. Logika dan Algoritma Pemrograman

Algoritma Perulangan. Kuliah algoritma dan pemrograman

MODUL 2 Variabel, Val, If tunggal dan If bersarang + case

MODUL I Pengenalan IDE Visual Basic 6.0

BAB III METODE PENELITIAN. testing dalam suatu siklus hidup pengebangan software. White box testing adalah


Form dan Kontrol. 5.1 Form

Visual Basic 6.0 For Beginners

BAB IV. adalah tahap implementasi dan penyempurnaan. Berikut ini akan dijelaskan. implementasi dari aplikasi permainan komputer game knight s tour

MODUL IV CONDITION 1

BAB VI KONTROL ALIR STRUKTUR PERCABANGAN (BRANCH)

Transkripsi:

Praktikum : Pemrograman II Modul Praktikum ke : 05 Judul Materi : Looping Tujuan / Sasaran :Mahasiswa dapat mempraktekkan penggunaan repatition/ perulangan Waktu (lama) : 3 Jam Aplikasi yang digunakan : Visual Basic I. Looping / Perulangan / Repatition Looping digunakan untuk melakukan aksi selama beberapa kali sampai tercapainya kondisi tertentu. Ada tiga macam looping yaitu: Do...loop, while...wend, for...next. Berdasarkan letak kondisi pengulangan terbagi menjadi 2 yaitu : Pre Test dan Post Test. Dimana pres test (For ; While) kondisi berada di awal Loop (sebelum semua perintah yang ada dalam body of loop dijalankan). Sedangkan post test (Do ; While) kondisi berada di akhir Loop (setelah semua perintah yang ada dalam body of loop dijalankan). F T T F Pre Test Post Test a. For...Next for mempunyai bentuk umum sebagai berikut : For variabel = awal To akhir [Step penambahan] Next [variabel] Awal : merupakan ungkapan yang memberikan nilai awal suatu variabel untuk pengulangannya. Variabel ini disebut dengan indeks atau loop-control

Akhir variabel. Variabel ini merupakan penghitung dari banyaknya perulangan yang akan dilakukan : merupakan suatu ungkapan Perulangan hitung juga dikenal dengan perulangan For...Next. Dipilih jika Anda sudah tahu berapa kali dilakukan pengulangan blok perintah. Merupakan bentuk pengulangan terkendali dengan variabel kendali yang terus berjalan maju atau mundur. Pernyataan Exit For memungkinkan Anda keluar dari Loop For... Next sebelum loop selesai dilaksanakan. Contoh Soal : Untuk menentukan barisan bilangan 1, 2, 3,., 10 maka bilangan mempunyai nilai awal = 1, nilai akhir=10 dan step antar bilangan = 1. Karena step=1, maka secara default tidak perlu dituliskan sehingga perintahnya dapat ditulis dengan: For bilangan=1 To 10 <Proses untuk barisan bilangan> Next bilangan Jawab : Untuk menampilkan barisan bilangan 1 sampai dengan N, dengan N dimasukkan. Hasil barisan ditampilkan pada Label. (1) Buat project baru. Pada form, isi property [Name] dengan ForNext1 (2) Tambahkan komponen-komponen: 1 label, 1 textbox, 1 buah listbox dan 1 command button (3) Untuk label1, isi property [Caption] dengan N=. Untuk textbox1, kosongkan property [Text]. Untuk command1, isi property [Caption] dengan Barisan. Atur posisi masing-masing komponen seperti gambar dibawah ini :

(4) Click pada command1, tambahkan program untuk membuat barisan bilangan dari 1 sampai dengan N sebagai berikut: Private Sub Command1_Click() N = Val(Text1) List1.Clear For i = 1 To N List1.AddItem i Next i End Sub Fungsi Val digunakan untuk mengubah tipe data text menjadi tipe data numerik, sedangkan fungsi Str digunakan untuk mengubah tipe data numerik menjadi tipe data text. Property clear pada List1 digunakan untuk membersihkan isi list1, dan property AddItem pada List1 digunakan untuk menambahkan isi list1. Dengan demikin sebelumnya dibersihkan, kemudian ditambah isinya dengan barisan bilangan yang dibuat. (5) Simpan project dengan nama Perulangan05. jalankan dan coba isi N yang berbeda-beda, perhatikan hasilnya. b. Pengulangan Bertingkat/Bersarang for bersarang banyak terdapat pada aplikasi pemrograman, misalkan pada pengolahan matrik, diperlukan pengulangan untuk baris dan pengulangan untuk kolom pada setiap baris. Pengulangan ini biasa juga disebut pengulangan bertingkat. Pengulangan bertingkat secara umum dapat dituliskan dengan bentuk penulisan sebagai berikut: Pengulangan 1... Proses di dalam pengulangan 1 Pengulangan 2... Proses dalam pengulangan 2... Akhir pengulangan 2... Akhir pengulangan 1 Contoh : 1. Menampilkan n baris dari barisan bilangan sebagai berikut:... Dapat ditulis dengan: For baris = 1 To N Kal= For i = 1 To 5

Kal = kal & str(i) Next i List1.AddItem kal Next baris c. Do...Loop Berfungsi mengulang blok perintah sampai jumlah tertentu dan untuk menghentikan pengulangan digunakan suatu kondisi tertentu. Merupakan bentuk pengulangan terkendali dengan proses akan diulang sampai kondisi yang diberikan dipenuhi Do Loop mempunyai bentuk umum sebagai berikut : Do while kondisi Loop Akan menguji suatu kondisi, jika hasilnya salah maka akan melewati perintah dibawah Do dan meneruskan mengeksekusi rutin dibwah Loop. Jika hasil pengujian kondisi benar akan mengeksekusi blok perintah dibawah Do dan setelah selesai akan kembali ke baris Do While dan seterusnya sampai hasil pengujian kondisi bernilai salah. Do Loop while kondisi Akan mengeksekusi perintah baru menjalankan pengujian kondisi diakhir eksekusi. Do until Kondisi Loop Akan melakukan pengulangan jika hasil pengujian bernilai salah (False). Pengulangan yang dilakukan minimal 0 kali. Do Loop until kondisi Akan melakukan pengulangan jika hasil pengujian bernilai salah (False). Pengulangan yang dilakukan minimal 1 kali. Contoh : Menampilkan bilangan bulat ganjil dari satu sampai dengan 11, ini merupakan looping dengan akumulator yang dapat dituliskan sebagai berikut:

bilangan=1 do List1.AddItem bilangan bilangan = bilangan + 2 Loop until bilangan>11 d. While...Wend Bentuk pengulangan while... wend hampir sama dengan perulangan do while...loop, yaitu melakukan perulangan selama kondisi masih terpenuhi. Merupakan bentuk pengulangan terkendali dengan proses akan diulang selama kondisi yang diberikan masih dipenuhi. While Wend mempunyai bentuk umum sebagai berikut :: While kondisi Wend Urutan kode pada While dan Wend akan diulang terus selama kondisi true (benar) masih berlangsung II. Soal praktikum / latihan Buat Aplikasinya dengan nama project Praktikum05.vbp 1. Tampilkan tulisan Universitas Pancasila Fakultas Teknik Jurusan Teknik Informatika sebanyak 35 kali (nama form : Soal5-01.frm): 2. Tampilkan angka 5 sampai dengan 100 step 5, secara berurutan (ascending) (nama form : Soal5-02. frm): 3. Tampilkan angka 30 sampai dengan 1 step 1, secara berurutan (Descending) (nama form : Prak5-03. frm): 4. Tampilkan angka 2 sampai dengan 50 step 1, secara berurutan (ascending) (nama form : Soal5-04. frm): 5. Tampilkan angka 50 sampai dengan 5 Step 5, secara berurutan (Descending) (nama form : Soal5-05. frm): 6. Untuk menampilkan barisan bilangan 1 sampai dengan N, dengan N dimasukkan. Hasil barisan ditampilkan pada textbox secara menurun. (nama form : Prak5-06.frm): 7. Untuk menampilkan barisan bilangan ganjil dari 1 sampai dengan N, dengan N dimasukkan. Hasil barisan ditampilkan pada textbox secara mendatar. (nama form : Prak5-07.frm):

8. Buatlah program untuk membuat barisan bilangan 1, 4, 7, 10, 13. (nama form : Prak5-08.frm): 9. Buatlah program untuk membuat barisan bilangan 2/5 4/7 6/9 8/11 10/13. (nama form : Prak5-09.frm): 10. Buatlah program untuk membuat barisan bilangan prima. Bilangan Prima adalah bilangan yang hanya habis dibagi oleh 1 dan bilangan itu sendiri atau bisa dikatakan bahwa bilangan prima adalah bilangan yang tidak tidak habis dibagi oleh bilangan 2 sampai sebelum bilangan itu sendiri (nama form : Prak5-10.frm): 11. Buatlah program untuk mencetak barisan bilangan fibonacci: 1 1 2 3 5 8 13. (nama form : Prak5-11.frm): 12. Buat program untuk menghitung jumlah bilangan ganjil antara 1 15. (nama form : Prak5-12.frm): 13. Buatlah program untuk membuat piramida angka (nama form : Prak5-13.frm): 1 1 2 1 2 3 1 2 3 4 14. Buatlah program yang menerima input 10 data. Setelah semua data dimasukkan maka program akan menampilkan bilangan terbesar. (nama form : Prak5-14.frm): 15. Untuk menampilkan barisan bilangan 1 sampai dengan N, dengan N dimasukkan. Hasil barisan ditampilkan pada Label. (nama form : Prak5-15.frm):

16. Budi berjalan dari kota A ke kota B dengan kecepatan 2 m/s sedangkan dani berjalan dari kota B ke kota A dengan kecepatan 3 m/s, jarak ke dua kota tersebut adalah 100m. pada menit berapakah mereka bertemu?? Buatlah perhitungannya dengan menggunakan looping. (nama form : Soal5-16.frm): 17. Menampilkan 5 baris dari kombinasi barisan bilangan 5 4 3 2 1 sebagai berikut: (nama form : Soal5-17.frm): 5 4 3 2 1 5 4 3 2 5 4 3 5 4 5 18. Menampilkan n baris dari barisan bilangan sebagai berikut: (nama form : Prak5-18. frm): 5 4 3 2 1 5 4 3 2 1 19. Menampilkan hasil penjumlahan dari deret berikut: (nama form : Soal5-19. frm): 1 + 2 + 3 + 4 +... + N 20. Dengan nested for, buatlah program berikut: (nama form : Soal5-20.frm): Input : n Output : 1 2 2 3 3 3 n n n n... 21. Buatlah program untuk menghitung faktorial dari bilangan yang diinputkan dengan syarat tidak boleh menggunakan operator perkalian hanya dengan operator penambahan. (nama form : Soal7-21. frm): Contoh : input : 4 Output 24