SATUAN ACARA PENYULUHAN Pokok Bahasan : Kesehatan Lingkungan Sub Pokok Bahasan : Pegelolaan Sampah Sasaran : Masyarakat RW 04 Kelurahan Karang Anyar Waktu : 25 menit Hari / tanggal : Rabu, 30 April 2014 Tempat : Posyandu Teratai IV Pembicara : A. Tujuan Instruksi Umum ( TIU ) Setelah dilakukan penyuluhan, masyarakat mampu mewujudkan dan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat tentang pengelolaan sampah. B. Tujuan Instruksi Khusus ( TIK ) Setelah dilakukan penyuluhan, masyarakat dapat : a. Mengetahui pengertian sampah b. Mengetahui jenis-jenis sampah c. Mengetahui sumber sumber sampah d. Mengetahui cara pengelolaan sampah e. Memahami bahaya sampah bagi kesehatan f. Menerapkan perilaku membuang sampah yang benar C. Metode 1. Ceramah 2. Tanya jawab D. Materi a. Pengertian sampah b. Jenis-jenis sampah c. Sumber sumber sampah d. Cara pengelolaan sampah e. Bahaya sampah bagi kesehatan f. Perilaku membuang sampah yang benar 1
E. Media Penyuluhan 1. Slide 2. Proyektor F. Kegiatan Penyuluhan No. Langkah- Langkah Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Sasaran 1 Pendahuluan 3 menit - Memberi salam - Memperkenalkan diri - Menjelaskan maksud dan tujuan - Memberi pertanyaan pembuka/penuntun - Menjawab salam - Kooperatif, mengerti tujuan - Menjawab pertanyaan penuntun 2 Penyajian 25 menit Menyampaikan materi Menyimak pemaparan tentang : materi Pengertian sampah Jenis-jenis sampah Sumber sumber sampah Cara pengelolaan sampah Bahaya sampah bagi kesehatan Perilaku membuang sampah yang benar 3 Evaluasi 12 menit Melakukan evaluasi dengan mengajukan Mampu menjawab pertanyaan pertanyaan seputar materi yang telah dipaparkan 4 Penutup 5 menit Memberikan pesanpesan berupa motivasi dan salam penutup Menjawab salam 2
Lampiran materi Pengelolaan Sampah A. Pengertian Sampah 1. Dari sesuatu yang tidak terpakai, tidak disenangi atau sesuatu yang harus dibuang yang umumnya berasal dari kegiatan yang dilakukan manusia (termasuk kegiatan industri) tetapi bukan yang biologis. 2. Suatu bahan yang terbuang dari sumber aktifitas manusia maupun alam yang belum memiliki nilai ekonomis. Bentuk sampah berupa padat cair dan gas B. Sumber sampah 1. Manusia Bahan buangan yang dikeluarkan oleh tubuh manusia, sebagai hasil pencernaan (tinja, air seni ) 2. Hewan Bahan buangan yang dikeluarkan oleh hewan (sapi, babi. ayam dll), sebagai hasil pencernaan (kotoran hewan) 3. Air limbah buangan rumah tangga maupun pabrik. - Limbah cair rumah tangga, seperti sisa air mandi, bekas cucian dan limbah dapur. - Limbah pabrik sebelum dibuang ke alam bebas perlu diolah secara khusus. 4. Sisa proses industri atau hasil sampingan kegiatan rumah tangga. - Sampah lapuk (sayur mayur, dll) - Sampah tidak lapuk dan tidak mudah lapuk (plastik, kaca dan mika) C. Sampah dapat digolongkan menjadi 1. Sampah Organik Yaitu sampah yang mudah membusuk, seperti sisa makanan, sayuran daun-daun kering dan sebagainya. 2. Sampah An Organik Yaitu sampah yang tidak mudah membusuk seperti plastik, wadah pembungkus makanan, botol, kaleng, besi dan sebagainya. 3
D. Pengelolaan sampah Sampah Organik - dapat diurai (degradable), Sampah ini dapat diolah lebih lanjut menjadi kompos; Sampah Anorganik - tidak terurai (undegradable), Sampah ini dapat dijadikan sampah komersil atau sampah yang laku dijual untuk dijadikan produk lainnya. Beberapa sampah anorganik yang dapat dijual adalah plastik wadah pembungkus makanan, botol dan gelas bekas minuman, kaleng, kaca, dan kertas, baik kertas koran, HVS, maupun karton. E. Bahaya sampah bagi kesehatan Sampah adalah tempat hidup berbagai mikroorganisme penyebab penyakit dan serangga sebagai pemindah atau penyebar penyakit. Selain itu, sampah juga menarik hewan perantara penyakit seperti lalat dan nyamuk. Sampah yang membusuk juga menghasilkan gas-gas beraroma tidak sedap yang juga mempengaruhi kesehatan. Beberapa penyakit yang bisa ditimbulkan karena sampah yang dibuang sembarangan yaitu : diare, malaria, demam berdarah, infeksi kulit, dan lain-lain. Oleh karena itu, sampah harus dikelola dengan baik sampai sekecil mungkin sehingga tidak mengganggu kesehatan masyarakat. F. Perilaku membuang sampah yang benar Buanglah selalu sampah pada tempat sampah, sekecil apapun sampah tersebut, jangan dibuang di sembarang tempat. Pisahkan antara sampah organik dan sampah an organik. Sampah organik bisa dimanfaatkan sebagai pupuk untuk tanaman Sampah anorganik bisa dimanfaatkan kembali menjadi produk seni dan bisa dijual. Sampah yang tidak bisa dimanfaatkan sendiri, jangan dibiarkan menumpuk terlalu lama. Buanglah ke TPS (Tempat Pembuangan Sampah Sementara). Jangan membakar sampah sembarangan, karena selain menimbulkan asap yang menyesakkan nafas, sampah-sampah tertentu dapat menyebabkan penyakit bila di bakar (seperti bahan plastik dan karet bila dibakar menghasilkan gas yang dapat menyebabkan kanker). 4
Daftar Pustaka Notoadmodjo, Soekidjo. 2003. Prinsip-prinsip Dasar Ilmu Kesehatan Masyarakat. Jakarta : PT. Rineka Cipta Migristine, Rinrin. 2009. Pengolahan Sampah Plastik. Bandung : Titian Ilmu http://ardansirodjuddin.wordpress.com/2008/08/05/pemanfaatan-sampah/ http://id.wikipedia.org/wiki/sampah http://id.wikipedia.org/wiki/pengelolaan_sampah http://tricahyaayu.wordpress.com/2010/10/10/klasifikasi-sampah/ 5