DIREKTORAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

dokumen-dokumen yang mirip
BUKU PANDUAN PENYUSUNAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

Lulusan sebuah Perguruan Tinggi dituntut untuk memiliki: 1. Academic knowledge 2. Skill of thinking 3. Management Skill & 4. Communication Skill

Program Kreativitas Mahasiswa

MODUL PRAKTIKUM X BAHASA INDONESIA: Kegiatan 12 & 13. Penyusunan Proposal PKM (Program Kreatifitas Mahasiswa)

PENDAHULUAN. 1.1 Penjelasan Umum

PANDUAN PENELITIAN RISET GRAND DOSEN MAHASISWA (RGDM) Oleh : Tim P3M

pedoman Program Kreativitas Mahasiswa

Lulusan sebuah Perguruan Tinggi dituntut untuk memiliki: 1. Academic knowledge 2. Skill of thinking 3. Management Skill & 4. Communication Skill

4. EVALUASI DAN PELAPORAN PKM-P, PKM-T, PKM-K, PKM-M dan PKM-KC. pedoman Program Kreativitas Mahasiswa

BUKU BIMBINGAN MAHASISWA PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

Karya kreatif, inovatif dalam membuka peluang usaha 2 Materi kegiatan Semua bidang ilmu atau yang relevan

PANDUAN MONITORING INTERNAL PKM 2013

UNIT KEGIATAN MAHASISWA LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGKAJIAN INTELEKTUAL MAHASISWA UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

LAPORAN KEGIATAN PELATIHAN DOSEN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA KOPERTIS WILAYAH III JAKARTA

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

DIREKTORAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

PEDOMAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TAHUN 2014 GAGASAN KEMAUAN

Struktur usulan PKM-P, PKM-K, dan PKM-M terdiri dari komponen berikut:

PANDUAN RINGKAS PKM Panduan Prak s PKM

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

PANDUAN STUDENT UNION GRANT 2013 UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

PEDOMAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA (PKM)

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

Alurnya... PKM to PIMNAS!

PEDOMAN 2015 PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA DIREKTORAT RISET DAN PENGABDIAN MASYARAKAT KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI

PKM-PENELITIAN (PKM-P)

PEDOMAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TAHUN 2014 GAGASAN KEMAUAN

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

DAFTAR ISI. Lampiran... 40

Program Kreativitas Mahasiswa

PANDUAN PENELITIAN MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI (PMFE) UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA TAHUN 2015

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA (PKM) Fakultas Teknologi Industri Universitas Katolik Parahyangan

PANDUAN DAN KIAT SUKSES MENULIS PKM-AI DAN PKM-GT. Oleh : Dr.Ir. Imam Santoso Staf Ahli PR III Bidang Penalaran

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA GAGASAN TERTULIS (PKM GT) Abdul Kudus R. Dachlan Muchlis

KETUA PANITIA: TOTO SUPRIYANTO, S.T., M.T

I. PENDAHULUAN. Panduan PKM 1

3. FORMAT dan STRUKTUR USULAN PKM-P, PKM-T, PKM-K, PKM-M dan PKM-KC. pedoman Program Kreativitas Mahasiswa

Didasari kesadaran penuh atas adanya kesenjangan antara teori yang diperoleh

KRITERIA PKM BIDANG KEGIATAN PKMP *) PKMT*) PKMK*) PKMM*) PKMKC*) PKM-AI PKM- GT*) usaha Semua bidang ilmu atau yang relevan

DAFTAR ISI A. PENJELASAN UMUM 2 B. KARAKTERISTIK UMUM BIDANG PKM 2 C. PKM-KEWIRAUSAHAAN (PKM-K) 4 D. PKM-PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM-M) 6 E.

PKM KARSA CIPTA (PKM-KC)

Pedoman. P rogram K reativitas Mahasiswa

PEDOMAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TAHUN 2014 GAGASAN KEMAUAN

PEDOMAN 2015 PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA DIREKTORAT RISET DAN PENGABDIAN MASYARAKAT KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA U N I V E R S I T A S P E L I T A H A R A P A N S U R A B A Y A S U R A B A Y A, 29 Juli

pembimbing/pendamping diperkenankan mendampingi maksimal 2 (dua) disetujui untuk didanai. Hal ini didasarkan pada kewajaran alokasi waktu bagi

PEDOMAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA (PKM)

PANDUAN LOMBA PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA (PKM) 5 BIDANG REKTOR CUP UMM 2015

PEDOMAN 2015 PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA DIREKTORAT RISET DAN PENGABDIAN MASYARAKAT KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI

Didasari kesadaran penuh atas adanya kesenjangan antara teori yang diperoleh

Kata Pengantar kreativitas mahasiswa dan orisinalitas

Pedoman Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Tahun 2016

Ketentuan Pengajuan PKM

Penjelasan Umum dan Karakteristik PKM 7 bidang. Dr. Ratna Kartikasari, ST., MT.

PKM-ARTIKEL ILMIAH (PKM-AI)

Pedoman Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Tahun 2016

PANDUAN KOMPETISI PENELITIAN LATIHAN MAHASISWA FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA TAHUN 2012

PEDOMAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA (PKM)

Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta

Dr. Kukuh Nirmala PKM DEPDIKNAS DITJEN DIKDASMEN DITJEN DIKTI DIT. P2M DIT. AKADEMIK SUBDIT PKM SUBDIT PENEL. SUBDIT PPM KKTM

DATA PKM DIDANAI 932 1,516 2,500 3,860 4,094 5,067 7,005 7,045 7,308 7,646 4,724 3,918 3,500 3,000 2,500 PKM-P PKM-K PKM-M PKM-T PKM-KC 2,000 1,500

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

1. Peserta bersifat kelompok yang terdiri dari 3-5 orang;

I. PENJELASAN UMUM Tujuan Sasaran Pengertian 1. Penelitian, Penerapan Teknologi dan Pengabdian Kepada Masyarakat.

VIII. PKM-GAGASAN TERTULIS (PKM-GT)

Didasari kesadaran penuh atas adanya kesenjangan antara teori yang diperoleh

PEDOMAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TAHUN 2014

4PKM-Gagasan Tertulis (PKM-GT)

PENYUSUNAN PROPOSAL PKM BERDASARKAN PANDUAN RISTEKDIKTI: PKMP, PKMK, PKMM, DAN PKMT

PEDOMAN PENELITIAN DANA DPP/SPP

Program reativitas Mahasiswa

Lampiran 4. Formulir Penilaian Monev dan Finalisasi Kegiatan PKM Lampiran 4.1. Format Laporan Kemajuan PKM-(..)

PANDUAN KOMPETISI PENELITIAN MAHASISWA FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA TAHUN 2017 A. PENDAHULUAN

LEMBAGA PENELITIAN PENGABDIAN MASYARAKAT

KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS GADJAH MADA SEKOLAH VOKASI PEDOMAN LIGA PROPOSAL PKM 2016 BEM KM SV UGM

VII. PKM-ARTIKEL ILMIAH (PKM-AI)

PANDUAN LOMBA KARYA TULIS ILMIAH SUPER BRAIN CHALLENGE 2017

2.1 Tahapan Monev Ringkasan tentang rangkaian kegiatan monev PKM ditunjukkan dalam Tabel 1.

PANDUAN PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA (PMW)

TIPS MEMBUAT PROPOSAL PKM-T

1. PENDIDIKAN/PENGAJARAN 2. PENELITIAN 3. PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DOSEN & MAHASISWA

PANDUAN KOMPETISI PENELITIAN MAHASISWA FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA TAHUN 2014

Memanfaatkan teknologi yang sudah ada!

Lomba Gagasan & Rancangan Kreatif (LoGRaK) Ext

PRO R GRA R M A M KR K E R AT A I T VITAS A MA M H A AS A ISWA (PKM)

MONITORING DAN EVALUASI (MONEV) PKM 5 BIDANG

PEDOMAN OLIMPIADE PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA ( O-PKM )

1. Peserta bersifat kelompok yang terdiri dari 3-5 orang;

pedoman Program Kreativitas Mahasiswa

PENGEMBANGAN BUDAYA KEWIRAUSAHAAN DI PERGURUAN TINGGI (PBKPT)

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

Program reativitas Mahasiswa

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM BIDANG KEGIATAN: PKM PENELITIAN

PKM-ARTIKEL ILMIAH (PKM-AI)

KATA PENGANTAR. Jakarta, September 2017 Direktur Jenderal, Prof. Intan Ahmad, Ph.D. NIP

PEDOMAN TEKNIS MONITORING DAN EVALUASI (MONEV) INTERNAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

3PKM-Artikel Ilmiah (PKM-AI)

Merupakan salah satu program yang diselenggarakan oleh Direktorat Kemahasiswaan, Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Kementerian

SOSIALISASI BEASISWA PKM KARYA TULIS DARI DIKTI TAHUN 2014

Transkripsi:

DIREKTORAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

Kata Pengantar Kata Pengantar Didasari kesadaran penuh atas adanya kesenjangan antara teori yang diperoleh mahasiswa dengan realita kebutuhan masyarakat dan munculnya tuntutan masyarakat atas mutu lulusan perguruan tinggi yang mandiri dan siap mengantisipasi arah pengembangan bangsa, pada tahun 1997 Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, DITLITABMAS merealisasikan Program Pengembangan Budaya Kewirausahaan di Perguruan Tinggi (PBKPT). Salah satu komponen program kunci di dalamnya adalah Program Karya Alternatif Mahasiswa (KAM). Program ini hanya dapat diakses dan dilaksanakan mahasiswa sedangkan program lainnya seperti Kuliah Kewirausahaan (KWU), Kuliah Kerja Usaha (KKU), Magang Kewirausahaan (MKU), Konsultasi Bisnis dan Penempatan Kerja (KBPK) dan Inkubator Wirausaha Baru (INWUB), proposal diajukan kelompok dosen namun wajib menyertakan mahasiswa sebagai pelaku lapangan. KAM merupakan wahana kreasi bagi mahasiswa dalam menciptakan produk (barang atau jasa) yang akan menjadi komoditas usahanya kelak. Sedangkan pematangan sebagai entrepreneur dilakukan pada program INWUB. Dengan demikian, PBKPT merupakan satu kesatuan program pendorong Perguruan Tinggi (PT) dalam menghasilkan enter- ataupun teknopreneur dari kampus. Dalam perkembangannya, KAM terasa sangat membatasi ruang kreasi mahasiswa yang memiliki minat, bakat dan intelektual beragam. Pada tahun 2001, DITLITAB- MAS kemudian mengembangkan KAM menjadi Program Kreativitas Mahasiswa yang membuka peluang mahasiswa dalam berkarya seluas para dosennya. Sejak saat itu dikenal berbagai jenis Program Kreativitas Mahasiswa (PKM), yaitu: PKM-Penelitian (PKM-P), PKM-Kewirausahaan (PKM-K), PKM-Pengabdian kepada Masyarakat (PKM-M), PKM-Penerapan Teknologi (PKM-T) dan PKM-Penulisan Artikel Ilmiah (PKM-I). Pada tahun 2002, PKM bergabung dengan Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) dan Lomba Karya Tulis Mahasiswa (LKTM) ke dalam program Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) di Surabaya. Atas kebijakan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, sejak tahun 2009 pelaksanaan Kompetisi Karya Tulis Mahasiswa (KKTM) yang dahulunya bernama LKTM diintegrasikan pengelolaannya ke dalam PKM. Mengingat sifatnya yang identik dengan PKM-I, maka program KKTM dikelompokkan bersama PKM-I ke dalam PKM-Karya Tulis (PKM- KT). Untuk membedakannya, PKM-I diberi nama baru PKM-Artikel Ilmiah (PKM-AI) dan KKTM menjadi PKM-Gagasan Tertulis (PKM-GT) sesuai dengan sumber bahan penulisannya. Sesuai dengan sifat artikel yang dihasilkan, maka PKM-AI akan bermuara pada Jurnal Kreativitas Mahasiswa sedangkan PKM-GT menggantikan posisi PKM-AI di PIMNAS.

Penilaian atas mutu usulan, proses pelaksanaan dan presentasi di PIMNAS, seluruhnya dilakukan berdasar atas level kreativitas mahasiswa dan orisinalitas. Orisinalitas dalam hal ini tidak hanya diartikan sebagai suatu temuan baru, akan tetapi ide yang akan direalisasikan murni berasal dari kelompok mahasiswa. Dengan demikian, Pembimbing PKM disarankan agar berperan sebagai pendamping mahasiswa yang mengawasi pelaksanaan PKM agar sesuai dengan misi masingmasing program dan tidak menjadikan mahasiswa sebagai bagian riset ataupun kegiatan akademik dosen lainnya. Agar objektivitas pengelolaan PKM dan PIMNAS dapat terjaga dengan baik, DITLITABMAS menerbitkan Buku Pedoman PKM 2012 sebagai acuan bagi semua pihak di Perguruan Tinggi yang memerlukan informasi tentang sejarah, uraian umum, kriteria penulisan usulan, teknik penilaian di setiap tahap pelaksanaan, teknik penyusunan laporan seluruh program PKM yang ditawarkan DITLITABMAS Ditjen Dikti, juga bentuk apresiasi yang diberikan. Pedoman ini juga mengutip tanpa perubahan sebagian informasi Pedoman KKTM yang diterbitkan Direktorat Akademik Ditjen Dikti guna menghindari kesulitan realisasi PKM-GT di PT. Buku Pedoman PKM 2012 merupakan revisi Pedoman PKM 2011, mengakomodasi dinamika yang terus berkembang di lingkungan pembina mahasiswa dan mahasiswa. Evaluasi tahunan yang dilakukan Satgas PKM DITLITABMAS menunjukkan adanya kebuntuan aspirasi mahasiswa pada kreasi-kreasi yang menghasilkan piranti lunak bahkan sampai prototipe. Untuk memberi akses kepada aspirasi tersebut, pada Pedoman PKM tahun 2011 tersebut dibentuk satu bidang PKM baru, yaitu PKM-KARSACIPTA (PKM-KC). Pada tahun 2012, PKM-KC sudah dapat direalisasikan. Tersusunnya Pedoman PKM 2012 ini melalui proses beberapa kali perbaikan. Mengingat meningkatnya jumlah proposal yang diajukan secara tajam, maka diperlukan sistem yang dapat mendukung peningkatan tersebut, yaitu dengan menggunakan sistem on-line. Dengan menggunakan sistem on-line tersebut perguruan tinggi diberikan wewenang untuk menyeleksi proposal di tingkat perguruan tinggi terlebih dulu dan mengusulkannya berdasarkan prioritas. Disamping itu dengan sistem on-line ini reviewer memiliki waktu yang lebih banyak dalam menilai proposal. Hal lain yang dilakukan penyesuaian adalah menyangkut kriteria penilaian yang menyesuaikan dengan dinamika yang berkembang di antara para pelaku kegiatan PKM dalam rangka menjaring usulan yang berkualitas dan bukan sekadar mendahulukan kuantitas usulan. Tersusunnya Pedoman PKM 2012 kali ini merupakan karya pikir banyak pihak yang menjadi representasi berbagai institusi seperti Perguruan Tinggi, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), dan Kementerian Negara Koperasi dan UKM. Kami sampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak untuk semangat, pikiran dan kebersamaan yang ditunjukkan melalui terbitnya Pedoman PKM 2012. Jakarta, September 2012 Direktur Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia ttd Agus Subekti NIP. 196008011984031002

Daftar isi Halaman PENDAHULUAN 1.1 Penjelasan Umum 1.2 Karakteristik Umum Bidang PKM 1.3 Tahapan Proses Kegiatan PKM PKM-PENELITIAN (PKM-P), PKM-KEWIRAUSAHAAN (PKM-K), PKM-PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM-M), PKM-PENERAPAN TEKNOLOGI (PKM-T) DAN PKM-KARSACIPTA (PKM-KC) 2.1 Penjelasan Umum dan Jadwal Kegiatan 2.2 Persyaratan Administratif 2.3 Tahap Pengusulan 2.3.1 Ketentuan Penulisan Usulan 2.3.2 Format Usulan 2.4 Tahap Penilaian Usulan 2.5 Tahap Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan 2.6 Tahap Seleksi Peserta PIMNAS 2.7 Tahap Penilaian di Forum PIMNAS 2.7.1 Penyusunan Laporan Akhir 2.7.2 Pembuatan Artikel PKM 2.7.3 Kreteria Penilaian di Forum PIMNAS 3.1 Penjelasan Umum 3.2 Jadwal PKM-AI 3.3 Persyaratan Administratif

Halaman PKM-GAGASAN TERTULIS (PKM-GT) 4.1 Penjelasan Umum 4.2 Jadwal PKM-GT 4.3 Persyaratan Administratif 4.4 Tahap Pengusulan 4.4.1 Sifat dan Isi Tulisan 4.4.2 Petunjuk Penulisan 4.4.3 Sistematika Penulisan 4.4.4 Tatacara Pengusulan 4.5 Tahap Penilaian 4.5.1 Kreteria Penilaian 4.5.2 Bobot Penilaian PENUTUP 51 Daftar Tabel dan Gambar Daftar Tabel 1. Kriteria Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) 2. Karakteristik Umum setiap Bidang PKM 3. Komponen Data Rekapitulasi Usulan PKM-P, PKM-K, PKM-M PKM-T dan PKM-KC 4. Penjelasan Sistematika Usulan Program Kreativitas Mahasiswa 5. Penjelasan Struktur Laporan Akhir PKM 6. Jadwal Kegiatan PKM-AI 7. Komponen Data Rekapitulasi Usulan PKM-AI 8. Penjelasan Struktur PKM-AI 9. Jadwal Kegiatan PKM-GT 10. Komponen Data Rekapitulasi Usulan PKM-GT Daftar Gambar 1. Bidang PKM dan Muara Kegiatannya 2. Aliran tahapan proses PKM sampai ke penyelenggaraan PIMNAS

1.1 Penjelasan Umum Lulusan sebuah perguruan tinggi dituntut untuk memiliki academic knowledge, skill of thinking, management skill dan communication skill. Kekurangan atas salah satu dari ke empat keterampilan/kemahiran tersebut dapat menyebabkan berkurangnya mutu lulusan. Sinergisme akan tercermin melalui kemampuan lulusan dalam kecepatan menemukan solusi atas persoalan-persoalan atau tantangan-tantangan yang dihadapinya. Perilaku dan pemikiran yang ditunjukkan akan bersifat konstruktif realistik, artinya kreatif (unik dan bermanfaat) serta dapat diwujudkan. Kemampuan berpikir dan bertindak kreatif pada hakekatnya dapat dilakukan setiap manusia apalagi yang menikmati pendidikan tinggi. Kreativitas merupakan jelmaan integratif 3 (tiga) faktor utama dalam diri manusia, yaitu: pikiran, perasaan dan keterampilan. Dalam faktor pikiran terdapat imajinasi, pesepsi dan nalar. Faktor perasaan terdiri dari emosi, estetika dan harmonisasi. Sedangkan faktor keterampilan mengandung bakat, faal tubuh dan pengalaman. Dengan demikian, agar mahasiswa dapat mencapai level kreatif, ketiga faktor termaksud diupayakan agar optimal dalam sebuah kegiatan yang diberi nama Program Kreativitas Mahasiswa (PKM). menggunakan mesin 110 cc dengan chassis berbahan alumunium serta bodi dari serat karbon. Untuk tim Cikal Cakrawala, menggunakan motor brushless DC 800 Watt 1100 rpm serta baterai lithium ferit fosfat 10 Ah 48 V. Kedua mobil ini sanggup mencapai kecepatan maksimum antara 50-60 km/jam. CIKAL Urban Concept gasoline karya Mahasiswa ITB

program kreativitas mahasiswa 2012 2 PKM merupakan salah satu upaya yang dilakukan Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DITLITABMAS) Ditjen Dikti untuk meningkatkan mutu peserta didik (mahasiswa) di perguruan tinggi agar kelak dapat menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademis dan/atau profesional yang dapat menerapkan, mengembangkan dan meyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau kesenian serta memperkaya budaya nasional. PKM dilaksanakan pertama kali pada tahun 2001, yaitu setelah dilaksanakannya program restrukturisasi di lingkungan Ditjen Dikti. Kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang selama ini sarat dengan partisipasi aktif mahasiswa, diintegrasikan ke dalam satu wahana yaitu PKM. PKM dikembangkan untuk mengantarkan mahasiswa mencapai taraf pencerahan kreativitas dan inovasi berlandaskan penguasaan sains dan teknologi serta keimanan yang tinggi. Dalam rangka mempersiapkan diri menjadi pemimpin yang cendekiawan, wirausahawan serta berjiwa mandiri dan arif, mahasiswa diberi peluang untuk mengimplementasikan kemampuan, keahlian, sikap tanggungjawab, membangun kerjasama tim maupun mengembangkan kemandirian melalui kegiatan yang kreatif dalam bidang ilmu yang ditekuni. Pada awalnya, dikenal 5 (lima) jenis kegiatan yang ditawarkan dalam PKM, yaitu PKM- Penelitian (PKM-P), PKM-Kewirausahaan (PKM-K), PKM-Pengabdian kepada Masyarakat (PKM-M), PKM-Penerapan Teknologi (PKM-T) dan PKM-Penulisan Ilmiah (PKM-I). Sejak Januari 2009, DITLITABMAS mengelola 6 (enam) PKM. Kompetisi Karya Tulis Mahasiswa (KKTM) yang semula menjadi tugas Direktorat Akademik dalam pengelolaannya, dilimpahkan kepada DITLITABMAS. Karena sifatnya yang identik dengan PKM-I, KKTM selanjutnya dikelola bersama-sama PKM-I dalam PKM-Karya Tulis (PKM-KT). Dengan demikian, di dalam PKM-KT terkandung 2 (dua) program penulisan, yaitu: PKM-Artikel Ilmiah (PKM-AI) dan PKM-Gagasan Tertulis (PKM-GT). PKM-I atau selanjutnya disebut PKM-AI yang merupakan artikel hasil kegiatan, tidak lagi ditampilkan dalam PIMNAS, namun dimuarakan pada e-journal. Sedangkan PKM-GT yang berpeluang didiskusikan dalam forum terbuka, diposisikan sebagai pengganti PKM-AI di PIMNAS. Pada tahun 2011, jumlah bidang PKM bertambah menjadi 7 (tujuh) dengan terbitnya bidang PKM-KARSACIPTA. Uraian detilnya dapat disimak pada Tabel 2 Karakteristik Umum setiap Bidang PKM. Program Kreativitas Mahasiswa dialokasikan di DITLITABMAS Ditjen Dikti bagi seluruh perguruan tinggi melalui penyediaan dana yang bersifat kompetitif, akuntabel dan transparan. Kriteria yang meliputi inti kegiatan seperti materi kegiatan, strata pendidikan, jumlah anggota, dosen pendamping, alokasi biaya, laporan akhir, dan luaran dari ketujuh kegiatan PKM disajikan pada Tabel 1.

3 No KRITERIA 1 Inti Kegiatan 2 Materi kegiatan 3 Strata Pendidikan 4 Jumlah Anggota 5 Alokasi Pendanaan BIDANG KEGIATAN PKMP *) PKMK*) PKMM*) PKMT*) PKMKC*) PKM-AI PKM-GT*) Karya kreatif, inovatif dalam penelitian Sesuai bidang ilmu, lintas bidang dianjurkan Diploma, S1 Karya kreatif, inovatif dalam membuka peluang usaha Semua bidang ilmu atau yang relevan Karya kreatif, inovatif dalam membantu masyarakat Semua bidang ilmu atau yang relevan Karya kreatif, inovatif dalam menciptakan karya teknologi Semua bidang ilmu, lintas bidang dianjurkan Karya kreatif, inovatif dalam IPTEKS Semua bidang ilmu atau yang relevan Karya kreatif, dalam penulisan artikel ilmiah Karya kelompok yang telah dilaksanakan Diploma, S1 Karya tulis dalam penuangan gagasan/ ide kreatif Karya kelompok Diploma, S1 Diploma, S1 Diploma, Diploma, Diploma, S1 S1 S1 3-5 orang 3-5 orang 3-5 orang 3-5 orang 3-5 orang 3-5 orang 3-5 orang Biaya maksimum Rp 12,5 juta 6 Laporan Akhir 7 Luaran Artikel, paten Biaya maksimum Rp 12,5 juta Biaya maksimum Rp 12,5 juta Biaya maksimum Rp 12,5 juta Biaya maksimum Rp 12,5 juta Insentif Rp 3 juta Insentif Rp 3 juta Hasil Kerja Hasil Kerja Hasil Kerja Hasil Kerja Hasil Kerja Artikel Artikel Barang dan jasa komersial dan artikel *) Program yang bermuara di PIMNAS Tabel 1. Kriteria Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Jasa, desain, barang dan artikel Paten, model desain, piranti lunak, jasa dan artikel Sistem, desain, barang, prototipe dan artikel Artikel Ilmiah Gagasan kreatif yang tertulis dan artikel. Mulai tahun 2012 setiap kelompok pelaksana PKM yang diundang ke PIMNAS di setiap bidang wajib mengunggah Laporan Akhir dan Artikelnya (Tabel 1). Artikel tersebut selanjutnya akan dipublikasikan dalam bentuk e-proceeding. 1.2 Karakteristik Umum Bidang PKM Tujuh jenis kegiatan PKM seperti telah dijelaskan pada Tabel 1 memiliki misi dan tuntutan teknis pelaksanaan yang berbeda. Perbedaan tersebut ditunjukkan melalui karakteristik masing-masing PKM sebagaimana dirinci pada Tabel 2.

program kreativitas mahasiswa 2012 4 Jenis PKM PKM-P PKM-K PKM-M PKM-T Tabel 2. Karakteristik Umum setiap Bidang PKM Penjelasan Umum merupakan program penelitian yang bertujuan antara lain: untuk mengidentifikasi faktor penentu mutu produk, menemukan hubungan sebab-akibat antara dua atau lebih faktor, menguji cobakan sebuah bentuk atau peralatan, merumuskan metode pembelajaran, melakukan inventarisasi sumber daya, memodifikasi produk eksisting, mengidentifikasi senyawa kimia di dalam tanaman, menguji khasiat ekstrak tanaman, merumuskan teknik pemasaran, survei kesehatan anak jalanan, metode pembelajaran aksara Bali di siswa sekolah dasar, laju pertumbuhan ekonomi di sentra kerajinan Kasongan, faktor penyebab tahayul yang mewarnai perilaku masyarakat Jawa dan lain-lain kegiatan yang memiliki tujuan semacam itu. merupakan program pengembangan ketrampilan mahasiswa dalam berwirausaha dan berorientasi pada profit. Komoditas usaha yang dihasilkan dapat berupa barang atau jasa yang selanjutnya merupakan salah satu modal dasar mahasiswa berwirausaha dan memasuki pasar. Jadi pemeran utama berwirausaha dalam hal ini adalah mahasiswa, bukan masyarakat, ataupun mitra lainnya. merupakan program bantuan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni dalam upaya peningkatan kinerja, membangun keterampilan usaha, penataan dan perbaikan lingkungan, penguatan kelembagaan masyarakat, sosialisasi penggunaan obat secara rasional, pengenalan dan pemahaman aspek hukum adat, upaya penyembuhan buta aksara dan lain-lain bagi masyarakat baik formal maupun non-formal, yang sementara ini dinilai kurang produktif. Disyaratkan dalam usulan program ini adanya komitmen bekerjasama secara tertulis dari komponen masyarakat yang akan dibantu/menjadi khalayak sasaran. merupakan program bantuan teknologi (mutu bahan baku, prototipe, model, peralatan atau proses produksi, pengolahan limbah, sistem jaminan mutu dan lain-lain) atau manajemen (pemasaran, pembukuan, status usaha dan lain-lain) atau lainnya bagi industri berskala mikro atau kecil (industri rumahan, pedagang kecil atau koperasi) dan menengah yang menyangkut kepentingan masyarakat luas dan sesuai dengan kebutuhan calon mitra program. Mitra program yang dimaksud dalam hal ini adalah kelompok masyarakat yang dinilai produktif. PKM-T mewajibkan mahasiswa bertukar pikiran dengan mitra terlebih dahulu, karena produk PKM-T merupakan solusi atas persoalan prioritas mitra. Dengan demikian, di dalam usul program harus dilampirkan Surat Pernyataan Kesediaan Bekerjasama dari Mitra. PKM-KC merupakan program penciptaan yang didasari atas karsa dan nalar mahasiswa, bersifat konstruktif serta menghasilkan suatu sistem, desain, model/barang atau prototipe dan sejenisnya. Karya cipta tersebut mungkin belum memberikan nilai kemanfaatan langsung bagi pihak lain. PKM-AI merupakan program penulisan artikel ilmiah yang bersumber dari suatu kegiatan mahasiswa dalam bidang pendidikan, penelitian atau pengabdian kepada masyarakat yang telah dilakukannya sendiri (misalnya studi kasus, praktek lapang, KKN, PKM, magang, dan lain-lain). PKM-GT merupakan program penulisan artikel ilmiah yang bersumber dari ide atau gagasan kelompok mahasiswa. Gagasan yang dituliskan mengacu kepada isu aktual yang ada di masyarakat dan memerlukan solusi hasil karya pikir yang cerdas dan realistik. Catatan : Kesemua program ini menyaratkan ide kreatif mahasiswa sebagai salah satu unsur penilaian utamanya

5 1.3 Tahapan Proses Kegiatan PKM Secara ringkas alur awal perjalanan 7 (tujuh) bidang PKM dan muaranya dapat dilihat pada Gambar 1. KREATIVITAS MAHASISWA BIDANG KEGIATAN - PKM-P - PKM-K - PKM-M - PKM-T - PKM-KC - PKM-GT - PKM-AI rekomendasi PIMNAS e-journal e-proceeding JURNAL ILMIAH TERAKREDITASI Gambar 1. Bidang PKM dan Muara Kegiatannya Kecuali PKM-AI yang dahulunya dikenal sebagai PKM-I, seluruh bidang PKM bermuara di Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS). PKM-AI yang telah berwujud artikel ilmiah dinilai kurang relevan didiskusikan dalam PIMNAS karena sifatnya sudah siap dipublikasikan. Rincian tahapan proses, waktu penyampaian usulan sampai penyusunan laporan akhir dan artikel PKM serta presentasi di PIMNAS dapat dipelajari dalam Gambar 2. Tahapan proses diawali dengan penyiapan usulan/proposal PKM oleh mahasiswa bersama dosen pendamping di perguruan tinggi asal mahasiswa. Pada tahap ini diharapkan setiap perguruan tinggi melakukan seleksi internal untuk memilih usulan yang layak untuk diajukan ke DITLITABMAS. Hal ini penting untuk dilakukan agar setiap perguruan tinggi tidak hanya mengejar kuantitas usulan tetapi juga menjaga kualitas usulan yang dikirim, karena proses ini akan menentukan pada kategori mana perguruan tinggi tersebut akan bersaing. Tahap selanjutnya adalah mengajukan usulan ke DITLITABMAS secara on-line dengan cara mengisi identitas pengusul dan mengunggah usulan ke SIM-LITABMAS untuk setiap usulan oleh operator kemahasiswaan di masing-masing perguruan tinggi asal mahasiswa. Kecermatan dalam pengisian identitas dan ketaatan terhadap ketentuan format usulan dan ketentuan lainnya menjadi sangat penting agar dapat diproses saat memasuki tahap seleksi usulan. Setiap usulan akan direview oleh tim pakar di bidangnya. Usulan yang layak didanai untuk setiap perguruan tinggi selanjutnya akan diumumkan. Proses selanjutnya adalah penandatanganan kontrak kegiatan antara DITLITABMAS dengan para Wakil Rektor bidang kemahasiswaan. Setiap tim PKM yang dinyatakan didanai dapat segera melaksanakan kegiatannya. Pada bulan Mei akan dilakukan kegiatan pemantauan/monitoring dan evaluasi (monev) pelaksanaan PKM. Pada kegiatan monev ini setiap tim akan diminta untuk mempresentasikan kemajuan pelaksa-

program kreativitas mahasiswa 2012 6 naan PKM. Namun sebelum pelaksanaan monev, setiap tim harus menggunggah laporan kemajuan secara on-line sehingga dapat diunduh oleh para pemonev sebelum proses monev dimulai. Penilaian monev ini sangat penting karena akan digunakan sebagai dasar penentuan lolos tidaknya ke PIMNAS. PERGURUAN TINGGI MAHASISWA, DOSEN PENDAMPING Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan MENGGUGAH USUL PKM DITLITABMAS BULAN 9-10 SELEKSI/EVALUASI USUL PKM PENETAPAN REVIEWER USULAN 11 HASIL EVALUASI JUMLAH JUDUL YANG DIDANAI PENGUMUMAN 12-1 PROPOSAL TANPA PERBAIKAN Proposal dengan perbaikan PERJANJIAN PELAKSAAN KEGIATAN/ KONTRAK (DITLITABMAS dengan PR III) DANA 100% 1/2 PELAKSANAAN KEGIATAN 1-4/5 MONITORING PELAKSANAAN PKM 5 EVALUASI HASIL MONITORING LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN PKM Artikel PKM REKOMENDASI KE PIMNAS PIMNAS 6 7 Gambar 2. Aliran tahapan proses PKM sampai ke penyelenggaraan PIMNAS

2.1 Penjelasan Umum dan Jadwal Kegiatan Karakteristik umum lima bidang PKM, yaitu PKM-P, PKM-K, PKM-M, PKM-T, dan PKM-KC telah dijelaskan pada bagian sebelumnya. Jadwal dan tahapan proses masing-masing PKM mengikuti alur seperti dijelaskan pada Gambar 1 dan Gambar 2. 2.2 Persyaratan Administratif Mahasiswa yang akan mengajukan usulan PKM diharuskan memenuhi persyaratan administratif sebagai berikut. 1. Peserta PKM adalah kelompok mahasiswa yang sedang aktif dan resmi terdaftar mengikuti program pendidikan S1 atau Diploma. Mahasiswa pengusul dapat berasal dari berbagai program studi yang berbeda atau dari satu program studi, bergantung pada bidang kegiatan dan topik yang akan dilaksanakan, namun masih dalam satu perguruan tinggi yang sama. Untuk perguruan tinggi yang bidang kepakarannya terbatas diperkenankan juga untuk bermitra dengan perguruan tinggi lain berdasarkan atas kepakaran yang diperlukan. Legalitas proposal tersebut ditandatangani oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan/Direktur Politeknik/Ketua Sekolah Tinggi perguruan tinggi dari Ketua Kelompok Pengusul. Keanggotaan mahasiswa dalam kelompok disarankan berasal dari minimal 2 (dua ) angkatan yang berbeda agar proses regenerasi pelaksana PKM dapat berlangsung dengan baik. Robot beroda yang mampu memadamkan api secara otomatis. selain itu juga kelebihan dari Robot ini adalah kemampuannya yang bisa membedakan panas api, panas matahari dan panas tubuh manusia. Komponen tersebut masih didatangkan dari luar negeri karena di Indonesia masih belum diproduksi dan hal tersebut menjadi nilai plus ketika Robot ini menjuarai berbagai Kontes Robot di Indonesia maupun di Amerika Serikat DU114 Fire Fighting Autonomous Robot karya Mahasiswa UNIKOM

program kreativitas mahasiswa 2012 8 2. Seorang mahasiswa hanya dibenarkan masuk dalam satu kelompok pengusul PKM baik sebagai ketua maupun anggota yang disetujui untuk didanai. Hal ini didasarkan pada kewajar an alokasi waktu bagi pelaksanaan kegiatan PKM dan kegiatan belajar mahasiswa. Di samping memberi kesempatan sebanyak mungkin mahasiswa yang terlibat. 3. Seorang dosen pembimbing/pendamping hanya disetujui DITLITABMAS membimbing maksimum 3 (tiga) judul/kelompok pelaksana PKM. 4. Setiap usulan yang mencantumkan dana dari pihak lain (baik pihak internal maupun eksternal perguruan tinggi) harus menyertakan Surat Pernyataan Pembiayaan. 5. Setiap usulan PKM-M dan PKM-T wajib menyertakan SURAT PERNYATAAN KESEDIAAN BEKERJASAMA dari pihak mitra yang disebutkan. 2.3 Tahap Pengusulan 2.3.1 Ketentuan Penulisan Usulan Pengusul disarankan untuk mencermati perbedaan mendasar dari masing-masing jenis PKM. Usulan ditulis mengikuti sistematika penulisan sesuai kriteria yang tercantum dalam Buku Pedoman ini dengan memperhatikan hal-hal sebagai berikut. 1. Bahasa Indonesia yang digunakan hendaknya baku dengan tata bahasa dan ejaan yang disempurnakan, sederhana, dan jelas. 2. Bagian kelengkapan administratif yang meliputi halaman kulit muka (judul), nama/daftar anggota kelompok, halaman pengesahan, diberi nomor halaman menggunakan angka Romawi kecil dan diketik di sebelah kanan bawah (i, ii, dan seterusnya). 3. Bagian utama (naskah/usulan) diberi nomor halaman menggunakan angka arab yang dimulai dengan nomor halaman 1 (satu) dan diketik di sebelah kanan atas. 4. Tabel diberi judul dengan penomoran tabel sesuai dengan urutan kemunculannya dalam naskah/usulan. Judul tabel ditulis di atas tabel dengan nomor tabel menggunakan angka Arab. 5. Gambar, baik dalam bentuk grafik maupun foto diberi judul dengan penomoran gambar sesuai dengan urutan kemunculannya dalam naskah. Judul gambar ditulis di bawah gambar dengan nomor gambar menggunakan angka Arab. 6. Khusus PKMP dan PKMT, penyebutan sumber pustaka dalam naskah/usulan serta penulisan daftar pustaka hendaknya mengikuti aturan penulisan yang berlaku, yaitu mengikuti HARDVARD style contoh: Dower M. 1977. Planning aspects of second homes. di dalam Coppock JT (ed.), Second Homes: Curse or Blessing? Oxford: Pergamon Pr. Hlm 210 237. Grinspoon L, Bakalar JB. 1993. Marijuana: the Forbidden Medicine. London: Yale Univ Press.

9 2.3.2 Format Usulan Setiap perguruan tinggi pengusul diwajibkan mengikuti ketentuan pengusulan sebagai berikut. 1. Mengisi identitas setiap usulan secara on-line pada SIM-LITABMAS atau dengan membuat rekapitulasi dalam format excel (dapat diunduh dari SIM-LITABMAS) kemudian mengunggahnya ke SIM-LITABMAS. Tabel 3. Komponen Data Rekapitulasi Usulan PKM-P, PKM-K, PKM-M, PKM-T, dan PKMK-C No Data No Data 1 Kode Perguruan Tinggi 16 NIM Anggota 1 2 Judul Kegiatan 17 Nama Anggota 2 3 Bidang PKM 18 NIM Anggota 2 4 Bidang Ilmu 19 Nama Anggota 3 5 Nama Ketua Pelaksana 20 NIM Anggota 3 6 NIM Ketua Pelaksana 21 Nama Anggota 4 7 Tahun Angkatan 22 NIM Anggota 4 8 Jurusan/Departemen 23 Nama Dosen Pendamping 9 Universitas/Institut/Sekolah Tinggi/ 24 Gelar Depan Politeknik 10 Alamat Universitas/Institut/Sekolah 25 Gelar Belakang Tinggi/Politeknik 11 Alamat Rumah 26 NIDN Dosen Pendamping 12 No. Telpon Rumah 27 Alamat Rumah 13 No. HP 28 No. Telpon Rumah 14 E-mail 29 No. HP 15 Nama Anggota 1 30 Usulan Biaya

program kreativitas mahasiswa 2012 10 2. Usulan PKM diwajibkan mengikuti Format Halaman Kulit Muka berikut: Logo Perguruan Tinggi USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM... BIDANG KEGIATAN:* PKM... Diusulkan oleh: (Nama Ketua Kelompok) (Nama Anggota 1) (Nama Anggota 2) dan seterusnya (Penulisan Nama Ketua maupun Anggota harus menyertakan NIM dan tahun angkatan) NAMA PERGURUAN TINGGI KOTA TAHUN * Pilih salah satu bidang kegiatan (PKM-P, PKM-K, PKM-M, PKM-T, PKM-KC)

11 3. Usulan PKM diwajibkan memuat Halaman Pengesahan dengan format sebagai berikut: 1. Judul Kegiatan : 2. Bidang Kegiatan : ( ) PKM-P ( ) PKM-M () PKM-KC (Pilih salah satu) ( ) PKM-K ( ) PKM-T 3. Ketua Pelaksana Kegiatan a. Nama Lengkap : b. NIM : c. Jurusan : d. Universitas/Institut/Politeknik : e. Alamat Rumah dan No Tel./HP : f. Alamat email : 4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis: orang 5. Dosen Pendamping a. Nama Lengkap dan Gelar : b. NIDN : c. Alamat Rumah dan No Tel./HP : 6. Biaya Kegiatan Total : a. Dikti : Rp b. Sumber lain (sebutkan... ) : Rp 6. Jangka Waktu Pelaksanaan : bulan Kota, Tanggal-Bulan-Tahun Menyetujui Wakil Dekan atau Ketua Jurusan/Departemen/Program Studi/ Pembimbing Unit Kegiatan Mahasiswa ( ) NIP. Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan/ Direktur Politeknik/ Ketua Sekolah Tinggi, ( ) NIP. Ketua Pelaksana Kegiatan ( ) NIM. Dosen Pendamping ( ) NIDN. Halaman pengesahan ini menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari keseluruhan usulan, oleh sebab itu setelah ditandatangani oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan/Direktur Politeknik/Ketua Sekolah Tinggi perguruan tinggi dan dicap kemudian discan dan disimpan dalam format PDF dan digabungkan ke file usulan yang akan diunggah ke SIM-LITABMAS.

program kreativitas mahasiswa 2012 12 4. Struktur usulan PKM secara berurutan disusun sebagai berikut: A. HALAMAN KULIT MUKA B. HALAMAN PENGESAHAN C. DAFTAR ISI DAN DAFTAR GAMBAR (jika ada) D. LATARBELAKANG MASALAH E. PERUMUSAN MASALAH F. TUJUAN G. LUARAN YANG DIHARAPKAN H. KEGUNAAN I. TINJAUAN PUSTAKA (khusus untuk PKM-P, PKM-T dan PKM-KC), GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA, berisi ulasan mengenai hasil survai pasar atau survai kelayakan usaha (khusus untuk PKM-K), GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN (khusus untuk PKM-M) J. METODE PELAKSANAAN K. JADWAL KEGIATAN L. RANCANGAN BIAYA M. DAFTAR PUSTAKA (khusus untuk PKM-P, PKM-T dan PKM-KC) N. LAMPIRAN 1) BIODATA KETUA serta ANGGOTA KELOMPOK 2) BIODATA DOSEN PENDAMPING 3) LAIN-LAIN

13 Tabel 4. Penjelasan Sistematika Usulan Program Kreativitas Mahasiswa JUDUL LATAR BELAKANG MASALAH PERUMUSAN MASALAH TUJUAN LUARAN YANG DIHARAPKAN KEGUNAAN TINJAUAN PUSTAKA Judul kegiatan PKM hendaklah singkat dan spesifik, tetapi cukup jelas memberi gambaran mengenai kegiatan PKM yang diusulkan. Kegiatan PKM-P dilakukan untuk menjawab keingintahuan mahasiswa, mengungkapkan suatu gejala/konsep/dugaan atau menerapkannya untuk suatu tujuan. Kemukakan unsur kreativitas yang diusulkan, hal-hal yang mendorong atau argumentasi pentingnya dilakukan kegiatan yang diusulkan. Uraikan proses dalam mengidentifikasi masalah yang akan dicari solusinya. Khusus PKM-K, uraikan proses dalam mengidentifikasi peluang usaha. Untuk PKM-P, PKM-T dan PKM-KC, dengan merujuk dari berbagai sumber pustaka, pandangan singkat dari para penulis/peneliti lain yang pernah melakukan pembahasan topik terkait dapat dikemukakan di sini. Uraikan secara kuantitatif potret, profil dan kondisi khalayak sasaran yang akan dilibatkan dalam kegiatan PKM-K, PKM-M maupun PKM-T. Uraikan pula kondisi dan potensi wilayah dari segi fisik, sosial, ekonomi maupun lingkungan yang relevan dengan kegiatan yang akan dilakukan. Rumuskan dengan jelas permasalahan yang ingin diteliti atau diselesaikan. Permasalahan dapat bersumber dari literatur, keingintahuan mahasiswa, persoalan masyarakat usaha, persoalan atau kebutuhan masyarakat umum, keinginan berwirausaha. Tunjukkan masalah yang menjadi prioritas dalam kegiatan yang akan dilaksanakan. Perumusan masalah tidak harus dalam bentuk pertanyaan. Berikan pernyataan singkat mengenai tujuan kegiatan PKM-P. Kegiatan PKM-P dapat bertujuan untuk menjajagi, menguraikan, menerangkan, membuktikan atau menerapkan suatu gejala, konsep atau dugaan. Rumuskan tujuan yang akan dicapai secara spesifik dan merupakan kondisi baru yang diharapkan terwujud setelah kegiatan PKM-K, PKM-M, PKM-T maupun PKM-KC selesai. Rumusan tujuan hendaknya jelas dan dapat diukur. Luaran kegiatan PKM mengacu pada Tabel 1. Sebutkan manfaat yang akan diperoleh bagi khalayak sasaran, dari sisi ekonomi maupun Ipteks, padasaat atau setelah kegiatan PKM selesai. Usahakan pustaka terbaru, relevan dan asli dari jurnal ilmiah. Uraikan dengan jelas kajian pustaka yang menimbulkan gagasan dan mendasari kegiatan PKM yang akan dilakukan. Tinjauan Pustaka menguraikan teori, temuan, dan bahan penelitian lain yang diperoleh dari pustaka acuan serta menjadi landasan usulan kegiatan PKM. Tinjauan Pustaka mengacu pada Daftar Pustaka. Jadi, Tinjauan Pustaka bukan kumpulan teori, namun merupakan rangkaian hasil yang sudah dikenali dan mempunyai sebuah atau beberapa alur pikir tentang terjadinya suatu peristiwa ilmiah (mechanism of action) dari suatu topik ilmiah yang akan dikaji atau diteliti.

program kreativitas mahasiswa 2012 14 GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN METODE PELAKSANAAN JADWAL KEGIATAN PROGRAM RANCANGAN BIAYA Uraikan kondisi umum lingkungan yang menimbulkan gagasan menciptakan kegiatan usaha. Gambaran mengenai potensi sumberdaya dan peluang pasar termasuk analisis ekonomi usaha yang direncanakan disajikan secara singkat untuk menunjukkan kelayakan usaha. Gambaran usaha yang direncanakan harus menjanjikan perolehan profit untuk menjamin peluang keberlanjutan usaha setelah kegiatan PKM-K selesai dilaksanakan. Penjelasan mengenai kondisi masyarakat sasaran yang akan menerima kegiatan pengabdian agar diuraikan secara faktual. Uraikan permasalahan yang dihadapi masyarakat yang membutuhkan bantuan penyelesaiannya. Hindari adanya kegiatan percobaan/penelitian dalam usulan PKM-M. Uraikan metode yang digunakan dalam pelaksanaan program secara rinci. Khusus untuk PKM-P digunakan Metode Penelitian. Uraian untuk PKM-P dapat meliputi variable dalam penelitian, model yang digunakan, rancangan penelitian, teknik pengumpulan data dan analisis data, cara penafsiran dan penyimpulan hasil penelitian. Sedangkan metode bagi PKM-K, PKM-M, PKM-T dan PKM-KC merupakan teknik, cara atau tahapan pekerjaan dalam menyelesaikan permasalahan (butir C) dan sekaligus pencapaian tujuan program (butir D). Untuk semua proposal PKM yang didanai wajib mencantumkan Indikator Keberhasilan Jangka Pendek (IKJP) dan membuat LogBook (setiap tahap ditandatangani Pembimbing) untuk memudahkan monitoring. Buatlah jadwal kegiatan PKM yang meliputi rinci kegiatan persiapan, pelaksanaan dan penyusunan laporan dalam bentuk Bar-chart. Bar-chart memberikan rincian kegiatan dan jadwal pelaksanaan kegiatan tersebut. Jadwal pelaksanaan mengacu pada Metode Pelaksanaan Program (H). Untuk menghindari keterikatan waktu pelaksanaan dengan periode waktu tertentu, usahakan tidak menggunakan nama bulan secara eksplisit dalam penjadwalan rencana kegiatan. Sebagai contoh, untuk menggambarkan urutan waktu pelaksanaan, gunakan kata bulan ke-1, bulan ke-2, dan seterusnya, bukan bulan Maret, bulan April, dan seterusnya. Catatan : lama pelaksanaan PKM maksimal 5 (lima) bulan. Berikan rincian biaya PKM baik yang didanai DITLITABMAS, maksimum Rp. 12,5 juta, maupun pihak lain yang bersedia berkontribusi. Usulan yang melampaui pagu biaya tersebut, harus disertai Surat Pernyataan Kesediaan Sebagai Penyandang Dana PKM pihak lain tersebut. Rekapitulasi biaya terdiri atas: 1 Bahan habis pakai 2 Peralatan penunjang PKM 3 Perjalanan 4 Lain-lain Rincian biaya harus lengkap, wajar dan jelas peruntukannya. Honorarium (tim pelaksana, dosen pendamping ataupun tenaga pembantu lainnya) tidak diperkenankan bagi pihak manapun (tim pelaksana, dosen pendamping ataupun tenaga pembantu lainnya).

15 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN Daftar pustaka berisi informasi tentang sumber pustaka yang telah dirujuk dalam tubuh tulisan. Untuk setiap pustaka yang dirujuk dalam naskah harus muncul dalam daftar pustaka, begitu juga sebaliknya, setiap pustaka yang muncul dalam daftar pustaka harus pernah dirujuk dalam tubuh tulisan (lihat ketentuan penulisan pada PKM-AI). Daftar pustaka untuk semua bidang PKM ditulis mengacu kepada HARVARD style. Sumber pustaka diharapkan berasal dari sumber yang dapat dipertanggungjawabkan keabsahan ilmiahnya (misalnya Jurnal ilmiah, buku, prosiding seminar dll) dan bukan berasal dari opini pribadi yang dipublikasikan di internet atau media lainnya. 1) Daftar Biodata singkat Ketua dan Anggota Kelompok serta Dosen Pembimbing (harus ditandatangani oleh Ketua, anggota dan pembimbing). 2) Gambaran teknologi yang akan diterapkembangkan (untuk PKM-K, PKM-M, PKM-T, PKM-KC). 3) Surat Pernyataan Kesediaan Bekerjasama dari Kepala Sekolah, Ketua Karang Taruna, Ketua Kelompok Masyarakat yang akan bermitra (PKM-M), Pengusaha Mikro/Kecil/ Menengah/Besar, Koperasi atau Kelompok Tani, Pedagang Kaki Lima, (untuk PKM-T). 4) Denah detil Lokasi Mitra Kerja atau Pengusaha Kecil (untuk PKM-M, PKM-T). 5) Hal-hal lain yang dianggap perlu. Jumlah halaman maksimum yang diperkenankan untuk setiap usulan adalah 15 (lima belas) lembar (terhitung dari latar belakang masalah sampai lampiran termasuk CV pengusul dan pembimbing serta Surat Pernyataan Kesediaan Mitra; tidak termasuk Halaman Kulit Muka, Halaman Pengesahan, Daftar Isi dan Daftar Gambar). Keseluruhan proposal disimpan dalam satu file format PDF dengan ukuran file maksimal 5 Mbyte. 2.4 Tahap Penilaian Usulan Penilaian terhadap usulan PKM dilakukan oleh Tim Pakar yang dibentuk Dirjen Dikti dengan tugas pokok meneliti dua hal yaitu (a). Kesesuaian dengan pedoman: kesesuaian bidang, kesegaran topik, unsur kreativitas, ketentuan identitas, tandatangan Pimpinan Perguruan Tinggi dan Tim serta Pembimbing dalam Biodata yang diwajibkan, Surat Kesediaan Bekerjasama mitra (jika ada) dan (b). Substansi usulan. Pada penilaian substansi usulan, digunakan formulasi sedemikian rupa sehingga pertimbangan mutu dan pemerataan dapat terakomodasi. Dasar penilaian usulan mengacu kepada kriteria berikut. Penetapan usulan yang didanai dilakukan atas dasar ranking nilai rataan dari 2 (dua) reviewer sesuai Kategori Perguruan Tinggi yang ditetapkan mengacu kepada kinerja PKM tahun sebelumnya. Kategori Perguruan Tinggi tersebut dapat dilihat pada tabel berikut.

program kreativitas mahasiswa 2012 16 No. Kategori (Kuota Persyaratan didanai) Jumlah Proposal (P) Didanai (D) 1. I (50%) P 100 D 25% 40 P< 100 D 50% 2. II (30%) P 100 10% D < 25% 40 P< 100 25 % < D < 50% 20 < P < 40 D > 50 % 3. III (20%) di luar ketentuan Kategori I dan II di atas Perguruan Tinggi dapat mengakses hasil penilaian proposal dari perguruan tinggi pengusul lewat SIM-LITABMAS. Format penilaian usulan untuk masing-masing bidang PKM adalah sebagai berikut.

17 PKM-PENELITIAN Perguruan Tinggi : Judul Kegiatan : Penulis Utama : Anggota 1 : Kode : Penilai : 1.. 2.. FORMULIR PENILAIAN USUL KEGIATAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA Anggota 2 : ANGGARAN BIAYA Anggota 3 : Proposal (Rp) Anggota 4 : Dosen Pendamping : KRITERIA PENILAI AN NO KRITERIA Bobot Skor 1 Kreativitas: Gagasan (orisinalitas, unik dan bermanfaat) Perumusan Masalah (fokus dan atraktif) 15 Tinjauan Pustaka (state of the art) 10 2 Kesesuaian Metode Penelitian 20 15 Reviewer (Rp) NILAI (Bobot x Skor) 3 Potensi Program: Kontribusi Perkembangan Ilmu dan Teknologi 15 Potensi Publikasi Artikel Ilmiah/HKI 10 Potensi Komersialisasi 5 4 5 Penjadwalan Kegiatan dan Personalia: Lengkap, Jelas, Waktu, dan Personalianya Sesuai Penyusunan Anggaran Biaya: Lengkap, Rinci, Wajar dan Jelas Peruntukannya 5 5 T O T A L 100 Skor yang diberikan : 1, 2, 3, 5, 6, 7 1= sangat buruk, 2 = buruk, 3 = kurang; 5 = cukup baik; 6 =baik; 7 = baik sekali,.201- Penilai

program kreativitas mahasiswa 2012 18 PKM - KEWIRAUSAHAAN Kode : Penilai : 1... Perguruan Tinggi : 2... FORMULIR PENILAIAN USULAN KEGIATAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA Judul Kegiatan : Penulis Utama : Anggota 1 : Anggota 2 : ANGGARAN BIAYA Anggota 3 : Proposal (Rp) Reviewer (Rp) Anggota 4 : Dosen Pendamping : KRITERIA PENILAI AN NILAI NO. KRITERIA Bobot Skor (Bobot x Skor) 1 Kreativitas: Gagasan (unik dan bermanfaat) 20 Keunggulan Produk/Jasa 5 2 Kebutuhan Masyarakat 20 3 Potensi Program: Potensi Perolehan Profit 20 Keberlanjutan Usaha 25 4 5 Penjadwalan Kegiatan dan Personalia: Lengkap, Jelas, Waktu, dan Personalianya Sesuai Penyusunan Anggaran Biaya: Lengkap, Rinci, Wajar dan Jelas Peruntukannya 5 5 T O T A L 100 Skor yang diberikan : 1, 2, 3, 5, 6, 7 1=sangat buruk, 2 = buruk, 3 = kurang; 5 = cukup baik; 6 =baik; 7 = baik sekali,.201- Penilai

19 PKM - PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Kode :. Penilai : 1.. Perguruan Tinggi : 2.. FORMULIR PENILAIAN USULAN KEGIATAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA Judul Kegiatan : Penulis Utama : Anggota 1 : Anggota 2 : ANGGARAN BIAYA Anggota 3 : Proposal (Rp) Reviewer (Rp) Anggota 4 : Dosen Pendamping : KRITERIA PENILAIAN NO. KRITERIA Bobot Skor 1 Kreativitas: Perumusan Masalah 10 Ketepatan Solusi (fokus dan atraktif) 25 2 Ketepatan Masyarakat Sasaran 15 NILAI (Bobot x Skor) 3 Potensi Program: Manfaat untuk Masyarakat 25 Evaluasi pelaksanaan program 15 4 5 Penjadwalan Kegiatan dan Personalia: Lengkap, Jelas, Waktu, dan Personalianya Sesuai Penyusunan Anggaran Biaya: Lengkap, Rinci, Wajar dan Jelas Peruntukannya 5 5 T O T A L 100 Skor yang diberikan : 1, 2, 3, 5, 6, 7 1=sangat buruk, 2 = buruk, 3 = kurang; 5 = cukup baik; 6 =baik; 7 = baik sekali,.201- Penilai

program kreativitas mahasiswa 2012 20 PKM - PENERAPAN TEKNOLOGI Kode :.. Penilai : 1.. 2.. Perguruan Tinggi : FORMULIR PENILAIAN USULAN KEGIATAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA Judul Kegiatan : Penulis Utama : Anggota 1 : Anggota 2 : ANGGARAN BIAYA Anggota 3 : Proposal (Rp) Reviewer (Rp) Anggota 4 : Dosen Pendamping : KRITERIA PENILAI AN NO KRITERIA Bobot Skor 1 Kreativitas: Perumusan Masalah 10 Tinjauan Pustaka/Kondisi Eksisting 10 Ketepatan Solusi (fokus dan atraktif) 25 2 Komitmen Kemitraan 10 NILAI (Bobot x Skor) 3 Potensi Program: Manfaat Bagi Mitra Usaha 25 Potensi Paten/HKI 10 4 5 Penjadwalan Kegiatan dan Personalia: Lengkap, Jelas, Waktu, dan Personalianya Sesuai Penyusunan Anggaran Biaya: Lengkap, Rinci, Wajar dan Jelas Peruntukannya 5 5 T O T A L 100 Skor yang diberikan : 1, 2, 3, 5, 6, 7 1=sangat buruk, 2 = buruk, 3 = kurang; 5 = cukup baik; 6 =baik; 7 = baik sekali,.201- Penilai

21 PKM-KARSACIPTA Perguruan Tinggi : Judul Kegiatan : Penulis Utama : Anggota 1 : Kode : Penilai : 1.. 2.. FORMULIR PENILAIAN USUL KEGIATAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA Anggota 2 : ANGGARAN BIAYA Anggota 3 : Proposal (Rp) Reviewer (Rp) Anggota 4 : Dosen Pendamping : KRITERIA PENILAI AN NO KRITERIA Bobot Skor 1 Kreativitas: Gagasan (orisinalitas, unik dan manfaat masa depan) Perumusan Masalah (fokus dan atraktif) 15 Tinjauan Pustaka (state of the art) 10 2 Kesesuaian Metode Pelaksanaan 15 15 NILAI (Bobot x Skor) 3 Potensi Program: Kontribusi Produk Luaran Terhadap Perkembangan Ipteks 25 Potensi Publikasi Artikel Ilmiah/HKI 10 4 5 Penjadwalan Kegiatan dan Personalia: Lengkap, Jelas, Waktu, dan Personalianya Sesuai Penyusunan Anggaran Biaya: Lengkap, Rinci, Wajar dan Jelas Peruntukannya 5 5 T O T A L 100 Skor yang diberikan : 1, 2, 3, 5, 6, 7 1=sangat buruk, 2 = buruk, 3 = kurang; 5 = cukup baik; 6 =baik; 7 = baik sekali,.201- Penilai

program kreativitas mahasiswa 2012 22 2.5 Tahap Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan Bagi usulan PKM yang didanai, kegiatan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan program akan dilakukan pada pertengahan jangka waktu pelaksanaan program (umumnya minggu ke 3 dan 4 bulan Mei tahun berjalan). Sebelum kegiatan pemantauan dan evaluasi dilaksanakan, pada tanggal yang telah ditetapkan, setiap Tim Pelaksana diwajibkan mengunggah file Laporan Kemajuan Pekerjaan ke SIM-LITABMAS dalam format PDF dengan ukuran file maksimal 5 Mbyte. Laporan Kemajuan dibuat maksimum 10 (sepuluh) halaman dengan spasi 1,5, menggunakan huruf tipe times new roman style dan font 12. Struktur dasar laporan kemajuan adalah sebagai berikut: 1. Target Luaran 2. Metode 3. Kemajuan Pekerjaan (sampai saat pemantauan dan evaluasi dilakukan) 4. Ketercapaian Target Luaran (dinilai berdasar LogBook dan IKJP) 5. Permasalahan dan Penyelesaiannya a) Administratif b) Teknis c) Organisasi Pelaksana d) Keuangan e) Lain-lain 6. Rekapitulasi Penggunaan Biaya 7. Dokumentasi Kegiatan Kegiatan pemantauan dan evaluasi ini dilakukan dengan tata kelola sebagai berikut. 1. DITLITABMAS bersama tim pakar membahas distribusi penugasan untuk seluruh pelaksana PKM dengan memperhatikan perguruan tinggi pengusul yang direview saat penilaian tahap proposal. 2. DITLITABMAS secara resmi memberitahukan nama pemantau atau tim dan jadwal pemantauan dan evaluasi kepada seluruh kelompok mahasiswa perguruan tinggi pelaksana PKM melalui Pimpinan perguruan tinggi Bidang Kemahasiswaan. 3. Pemantau atau Tim Pemantau DITLITABMAS memberitahukan kehadiran dan penugasannya secara resmi kepada Pimpinan perguruan tinggi Bidang Kemahasiswaan atau yang mewakilinya. 4. Pemantau menyampaikan tata cara pelaksanaan pemantauan dan evaluasi kepada seluruh mahasiswa pelaksana PKM bahwa waktu presentasi setiap kelompok ditetapkan selama 10 menit dan diskusi 10 menit, sehingga total waktu bagi setiap kelompok adalah 20 menit. 5. Sebelum presentasi dimulai, seluruh kelompok mahasiswa pelaksana wajib menyerahkan compact disc berisi bahan tayangan dan LogBook yang memuat Indikator Keberhasilan Jangka Pendek (IKJP) serta bukti-bukti pengeluaran uang. 6. Mengingat tidak dilaksanakannya kunjungan lapangan, mahasiswa diminta menyiapkan dan menyampaikan foto-foto kegiatan lapangan dan produk yang dihasilkan. 7. Penyusunan jadwal presentasi diserahkan sepenuhnya kepada PT yang bersangkutan dengan mempertimbangkan efisiensi dan kewajaran waktu. Presentasi dimulai pukul 08.00 waktu setempat dan berakhir 17.00. Perpanjangan waktu pelaksanaan monev di luar batas waktu tersebut, diperkenankan sejauh memperoleh kesepakatan semua pihak. 8. Hasil penilaian pemantau bersifat mutlak, rahasia dan tidak dapat diganggu gugat. 9. Pada saat pemantauan, setiap pakar atau kelompok pakar wajib melakukan penilaian dengan memberi skor pada setiap item penilaian secara objektif sesuai format masingmasing bidang PKM sebagai berikut.

23 Perguruan Tinggi : Fakultas/Program Studi : Ketua Pelaksana : HASIL PENILAIAN PROSES PELAKSANAAN PKM-P TAHUN ---- Jumlah anggota : Orang Judul Program : Biaya Pelaksanaan : Rp No Item Penilaian Bobot Skor Nilai 1. Target Luaran (kesesuaian luaran dan permasalahan) 2. Metode (keberhasilan metode) 3. Ketercapaian Target Luaran (kesesuaian dengan LogBook dan IKJP) 4. Kesesuaian pelaksanaan (Waktu pelaksanaan, bahan dan alat serta metode yang digunakan, personalia, biaya) 5. Kekompakan Tim Pelaksana (kerjasama, pembagian tugas) 6. Peranan Pembimbing (mengoreksi usulan, memantau pelaksanaan, melayani konsultasi) 7. Potensi Khusus (Peluang Paten, Peluang Komersial) 10 10 20 10 10 15 25 TOTAL 100 (Bobot x Skor).., 201- Pemantau,. Skor yang diberikan : 1, 2, 3, 5, 6, 7 1=sangat buruk, 2=buruk, 3=kurang, 5=cukup baik, 6=baik, 7=baik sekali

program kreativitas mahasiswa 2012 24 Perguruan Tinggi : Fakultas/Program Studi : Ketua Pelaksana : HASIL PENILAIAN PROSES PELAKSANAAN PKM-K TAHUN ---- Jumlah anggota : Orang Judul Program : Biaya Pelaksanaan : Rp No Item Penilaian Bobot Skor Nilai (Bobot x Skor) 1. Target Luaran (kesesuaian luaran dan permintaan pasar) 10 2. Metode (keberhasilan metode) 3. Ketercapaian Target Luaran (kesesuaian dengan LogBook dan IKJP) 4. Kesesuaian pelaksanaan (Waktu pelaksanaan, bahan dan alat serta metode yang digunakan, personalia, biaya) 5. Kekompakan Tim Pelaksana (kerjasama, pembagian tugas) 6. Peranan Pembimbing (mengoreksi usulan, memantau pelaksanaan, melayani konsultasi) 7. Potensi Khusus (Peluang Paten, Peluang Komersial) 10 20 10 10 15 25 TOTAL 100.., 201- Pemantau,. Skor yang diberikan : 1, 2, 3, 5, 6, 7 1=sangat buruk, 2=buruk, 3=kurang, 5=cukup baik, 6=baik, 7=baik sekali

25 Perguruan Tinggi : Fakultas/Program Studi : Ketua Pelaksana : HASIL PENILAIAN PROSES PELAKSANAAN PKM-M TAHUN ---- Jumlah anggota : Orang Judul Program : Biaya Pelaksanaan : Rp No Item Penilaian Bobot Skor Nilai 1. Target Luaran (kesesuaian luaran dan permasalahan masyarakat) 2. Metode (keberhasilan metode) 3. Ketercapaian Target Luaran (kesesuaian dengan LogBook dan IKJP) 4. Kesesuaian pelaksanaan (Waktu pelaksanaan, bahan dan alat serta metode yang digunakan, personalia, biaya) 5. Kekompakan Tim Pelaksana (kerjasama, pembagian tugas) 6. Peranan Pembimbing (mengoreksi usulan, memantau pelaksanaan, melayani konsultasi) 7. Potensi Khusus : ( Peluang Komersial, kemanfaatan bagi masyarakat) P 10 10 20 10 10 15 25 TOTAL 100 (Bobot x Skor).., 201- Pemantau,. Skor yang diberikan : 1,2,3,5,6,7 1 = sangat buruk, 2 = buruk, 3 = kurang, 5 = cukup baik, 6 = baik, 7 = baik sekali

program kreativitas mahasiswa 2012 26 Perguruan Tinggi : Fakultas/Program Studi : Ketua Pelaksana : HASIL PENILAIAN PROSES PELAKSANAAN PKM-T TAHUN ---- Jumlah anggota : Orang Judul Program : Biaya Pelaksanaan : Rp No Item Penilaian Bobot Skor Nilai (Bobot x Skor) 1. Target Luaran (kesesuaian luaran dan permasalahan mitra) 10 2. Metode (keberhasilan metode) 3. Ketercapaian Target Luaran (kesesuaian dengan LogBook dan IKJP) 4. Kesesuaian pelaksanaan (Waktu pelaksanaan, bahan dan alat serta metode yang digunakan, personalia, biaya) 5. Kekompakan Tim Pelaksana (kerjasama, pembagian tugas) 6. Peranan Pembimbing (mengoreksi usulan, memantau pelaksanaan, melayani konsultasi) 7. Potensi Khusus (Peluang Paten, peluang komersial, kemanfaatan bagi mitra) 10 20 10 10 15 25 TOTAL 100.., 201- Pemantau,. Skor yang diberikan : 1,2,3,5,6,7 1 = sangat buruk, 2 = buruk, 3 = kurang, 5 = cukup baik, 6 = baik, 7 = baik sekali

27 Perguruan Tinggi : Fakultas/Program Studi : Ketua Pelaksana : HASIL PENILAIAN PROSES PELAKSANAAN PKM-KC TAHUN ---- Jumlah anggota : Orang Judul Program : Biaya Pelaksanaan : Rp No Item Penilaian Bobot Skor Nilai (Bobot x Skor) 1. Target Luaran (kesesuaian luaran dan permasalahan mitra) 10 2. Metode (keberhasilan metode) 3. Ketercapaian Target Luaran (kesesuaian dengan LogBook dan IKJP) 4. Kesesuaian pelaksanaan (Waktu pelaksanaan, bahan dan alat serta metode yang digunakan, personalia, biaya) 5. Kekompakan Tim Pelaksana (kerjasama, pembagian tugas) 6. Peranan Pembimbing (mengoreksi usulan, memantau pelaksanaan, melayani konsultasi) 7. Potensi Khusus (Peluang Paten, peluang komersial, kemanfaatan bagi mitra) 10 20 10 10 15 25 TOTAL 100.., 201- Pemantau,. Skor yang diberikan : 1,2,3,5,6,7 1 = sangat buruk, 2 = buruk, 3 = kurang, 5 = cukup baik, 6 = baik, 7 = baik sekali

28 program kreativitas mahasiswa 2012 2.6 Tahap Seleksi Peserta PIMNAS Seleksi peserta PIMNAS dilakukan dengan mengolah nilai pada tahap usulan dan nilai tahap pemantauan dan evaluasi. Sebagaimana halnya dalam penetapan usulan yang didanai, peserta PIMNAS juga ditentukan melalui pertimbangan mutu dan pemerataan. Kriteria penetapan peserta PIMNAS adalah sebagai berikut. 1. Penilaian penentuan peserta PIMNAS didasarkan pada mutu proposal (nilai usulan) dan mutu hasil pelaksanaan PKM (nilai pemantauan dan evaluasi) 2. Nlpp = F1*NP + F2*NM Dimana: Nlpp = Nilai calon peserta PIMNAS NP = Nilai Proposal (nilai usulan) NM = Nilai MONEV (nilai pemantauan dan evaluasi) Rasio F1 : F2 = 40 : 60 3. Penetapan peserta PIMNAS dilakukan melalui rangking berdasar atas Nlpp dan kategori Perguruan Tinggi. 2.7. Tahap Penilaian di Forum PIMNAS 2.7.1 Penyusunan Laporan Akhir Pada akhir pelaksanaan program, tiap kelompok pelaksana PKM diwajibkan mengunggah Laporan Akhir Program dalam format PDF dengan ukuran file maksimal 5 Mbyte ke SIM-LITBAMAS. Evaluasi laporan akhir dilakukan untuk menilai keberhasilan program yang didanai dan menjadi komponen penilaian dalam penetapan pemenang PIMNAS. Laporan Akhir PKM ditetapkan maksimum 10 halaman (termasuk lampiran, gambar, foto, laporan keuangan, scan bukti pengeluaran uang), spasi 1, times new roman style dan font 12. Laporan Akhir mengikuti mengikuti ketentuan format halaman kulit muka, halaman pengesahan dan struktur sebagai berikut.

29 1. Format Halaman Kulit Muka Laporan Akhir Logo Perguruan Tinggi LAPORAN AKHIR...* JUDUL KEGIATAN oleh: (Nama Ketua Kelompok) (Nama Anggota 1) (Nama Anggota 2) dan seterusnya (Penulisan Nama Ketua maupun Anggota harus menyertakan NIM dan tahun angkatan) NAMA PERGURUAN TINGGI KOTA TAHUN * Tulis sesuai proposal PKM-P, PKM-K, PKM-M, PKM-T atau PKM-KC