PEDOMAN PROGRAM INSENTIF PENINGKATAN KEMAMPUAN PENELITI DAN PEREKAYASA TAHUN 2010 DEWAN RISET NASIONAL KEMENTERIAN NEGARA RISET DAN TEKNOLOGI

dokumen-dokumen yang mirip
Program Insentif Kementerian Negara Riset dan Teknologi Jakarta, Februari 2008

SALINAN PERATURAN KEPALA LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA NOMOR 02/F/2011 TENTANG

PANDUAN PENGUSULAN PROGRAM INSENTIF SENTRA HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL (SENTRA-HKI)

INSENTIF PENINGKATAN KAPASITAS IPTEK SISTEM PRODUKSI

BUKU PANDUAN CALON PERUSAHAAN PEMULA BERBASIS TEKNOLOGI KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI DIREKTORAT JENDERAL PENGUATAN INOVASI 2016

PANDUAN SELEKSI TEKNOLOGI YANG DIMANFAATKAN DAN DIDAYAGUNAKAN DI INDUSTRI TAHUN 2016

BUKU PANDUAN CALON PERUSAHAAN PEMULA BERBASIS TEKNOLOGI KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI DIREKTORAT JENDERAL PENGUATAN INOVASI 2016

PENILAIAN PROPOSAL-BORANG SELEKSI PUSAT UNGGULAN IPTEK TAHUN 2016

INSENTIF RISET SINAS

PANDUAN PENGUSULAN INSENTIF PENGUATAN SENTRA KEKAYAAN INTELEKTUAL (SENTRA-KI) TAHUN 2017

Edisi 3 Jakarta, 2008

PANDUAN PENGUSULAN PROGRAM RAIH HKI

PANDUAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN TAHUN 2012

INSENTIF RISET DASAR

Buku Pedoman Hibah Penelitian PROGRAM HIBAH KOMPETISI PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN DOKTER

PEDOMAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT SEKOLAH VOKASI UNIVERSITAS DIPONEGORO

SOSIALISASI PROGRAM CALON PERUSAHAAN PEMULA BERBASIS TEKNOLOGI (CPPBT) DARI PERGURUAN TINGGI Jakarta, 7 Desember 2017

PANDUAN PENGUSULAN INSENTIF PENGUATAN SENTRA KEKAYAAN INTELEKTUAL (SENTRA-KI) TAHUN 2018

insentif, penyelenggaraan program iptek, dan pembentukan lembaga.

PANDUAN PROGRAM INSENTIF PI-UMKM. Penumbuhkembangan UMKM Melalui Lembaga Intermediasi

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2014

PEMBAHASAN DOKUMEN MASTERPLAN PENGEMBANGAN PUSAT UNGGULAN IPTEKK

MENTERI NEGARA RISET DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN MENTERI NEGARA RISET DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2012

PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

PANDUAN PENYUSUNAN LAPORAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

Hibah Penelitian Fakultas 2016 PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL HIBAH PENELITIAN FAKULTAS TAHUN ANGGARAN 2016

PANDUAN PELAKSANAAN HIBAH PENGEMBANGAN KAPASITAS RISET DOSEN DI UNIVERSITAS PADJADJARAN

PANDUAN PROGRAM HIBAH PENERAPAN TEKNOLOGI BAGI MASYARAKAT

PANDUAN HIBAH KONSORSIUM KEILMUAN TAHUN 2017

TOR PROGRAM PPM BERBASIS HASIL PENELITIAN LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT TAHUN 2014

PEDOMAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT STKIP PGRI LUBUKLINGGAU

PANDUAN PROGRAM HIBAH PEMANFAATAN IPTEKS BAGI MASYARAKAT. Oleh: TIM LPPM

JADWAL KEGIATAN PENGAJUAN HAK PATEN/HKI, PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SAINS AL QUR AN (UNSIQ)

PERJANJIAN KERJASAMA NOMOR

PANDUAN TEKNIS PENILAIAN PROPOSAL SELEKSI PUSAT UNGGULAN IPTEK TAHUN 2018

TOR PENYUSUNAN PROPOSAL PROGRAM PPM PENGEMBANGAN WILAYAH TAHUN 2014

PANDUAN RISET TEMATIK KOTA PEKALONGAN TAHUN 2017

PANDUAN RISET UNGGULAN DAERAH KOTA PEKALONGAN TAHUN 2016 PEMERINTAH KOTA PEKALONGAN KANTOR RISET, TEKNOLOGI DAN INOVASI

TOR PROGRAM PPM BERBASIS HASIL PENELITIAN TAHUN 2016

PANDUAN TEKNIS PELAKSANAAN KUNJUNGAN SUPERVISI PENGEMBANGAN PUSAT UNGGULAN IPTEK TAHUN Nomor : 07/PUI/P-Teknis/Litbang/2016

PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL HIBAH PENELITIAN INOVATIF FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS GADJAH MADA

PANDUAN TEKNIS PENILAIAN PROPOSAL PUSAT UNGGULAN IPTEK TAHUN 2017

HIBAH HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL (HKI) UNIVERSITAS DIPONEGORO MENUJU WORLDCLASS

E. HIBAH PENELITIAN KERJA SAMA ANTARPERGURUAN TINGGI

PANDUAN PENGUSULAN PROPOSAL PROGRAM INSENTIF RISET SINAS (INSINAS) PADA SKEMA INSINAS RISET PRATAMA UNTUK PENDANAAN TAHUN 2017

Edisi-2 Jakarta, 2007

II. MEKANISME PELAKSANAAN PENELITIAN

PANDUAN KEGIATAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT. Oleh: TIM PENYUSUN PANDUAN KEGIATAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

PANDUAN HIBAH KOMPETITIF PENELITIAN SESUAI PRIORITAS NASIONAL

PANDUAN TEKNIS PENYUSUNAN LAPORAN KEMAJUAN PELAKSANAAN KEGIATAN PEMBINAAN KELEMBAGAAN PUSAT UNGGULAN IPTEK TAHUN 2016

PANDUAN TEKNIS PELAKSANAAN SUPERVISI PENGEMBANGAN PUSAT UNGGULAN IPTEK TAHUN Nomor : 06/PUI/P-Teknis/Litbang/2016

PANDUAN PENULISAN PROPOSAL HIBAH PENELITIAN FAKULTAS PERTANIAN TAHUN ANGGARAN 2016

PANDUAN TEKNIS PEMETAAN PERKEMBANGAN HILIRISASI PRODUK UNGGULAN PUI TAHUN Nomor : 19/PUI/P-Teknis/Litbang/2016

PETUNJUK TEKNIS PENGGUNAAN PNBP YANG BERSUMBER DARI ROYALTI

BUKU PEDOMAN KEGIATAN PENELITIAN FKIP UNIVERSITAS RIAU Tahun 2015

Panduan Penyusunan Proposal Bantuan Konferensi Internasional untuk LPNK, Lemlitbang Kementerian, Himpunan Profesi, dan PT Non-Ristekdikti Tahun 2018

PANDUAN PENGAJUAN USUL PROGRAM HIBAH RISET INSTITUSIONAL

TOR PROGRAM PPM PENGEMBANGAN WILAYAH LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT TAHUN 2015

BATAN PERATURAN KEPALA BADAN TENAGA NUKLIR NASIONAL NOMOR: 167/KA/VIII/2011 TENTANG PENGELOLAAN INSENTIF KEGIATAN RISET

Diseminasi Produk Teknologi Ke Masyarakat. Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi

PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL HIBAH KOMPETITIF PENELITIAN FAKULTAS PERTANIAN

PANDUAN PENELITIAN DOSEN PEMULA

PANDUAN DISEMINASI HASIL PENELITIAN DAN INOVASI TAHUN 2016 PEMERINTAH KOTA PEKALONGAN KANTOR RISET, TEKNOLOGI DAN INOVASI

Panduan Penelitian Hibah Internal

PANDUAN PENELITIAN INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL TAHUN 2015

PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL PENINGKATAN KAPASITAS PENELITI DALAM PENYUSUNAN PROPOSAL MULTIDISIPLIN BATCH I (SATU)

PANDUAN PENGAJUAN USULAN PROGRAM HIBAH PENULISAN BUKU AJAR TAHUN 2016

Universitas WirarajA PEDOMAN USULAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT TIM PENYUSUN

PENULISAN PROPOSAL PEDOMAN HIBAH PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT PENGEMBANGAN DESA BINAAN. Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

PANDUAN TEKNIS PENGISIAN BORANG PENGEMBANGAN PUSAT UNGGULAN IPTEK TAHUN Nomor : 04/PUI/P-Teknis/Litbang/2016

PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN UNGGULAN FAKULTAS UNIVERSITAS PADJADJARAN

HIBAH PENGAJARAN (Teaching Grant)

HIBAH DANA PENGABDIAN UNIVERSITAS RIAU TAHUN 2016

4. EVALUASI DAN PELAPORAN PKM-P, PKM-T, PKM-K, PKM-M dan PKM-KC. pedoman Program Kreativitas Mahasiswa

HIBAH KOMPETITIF PENELITIAN BIDANG KEPUSTAKAWANAN BAGI PUSTAKAWAN

PANDUAN PENELITIAN THESIS DAN DISERTASI PROGRAM PPM - PRODUKTIF LOGO UNPAD

PANDUAN PENGAJUAN USUL PROGRAM HIBAH RISET INSTITUSIONAL

Panduan. Penelitian Kajian Kebijakan ITS

PANDUAN TEKNIS SISTEM MONITORING DAN EVALUASI PEMBINAAN PUSAT UNGGULAN IPTEK 2016

PANDUAN SISTEMATIKA & FORMAT PROPOSAL

PANDUAN RISET TEMATIK KOTA PEKALONGAN TAHUN 2016 PEMERINTAH KOTA PEKALONGAN KANTOR RISET, TEKNOLOGI DAN INOVASI

PANDUAN PENELITIAN UNGGULAN UNIVERSITAS LAMPUNG UNIVERSITAS LAMPUNG

PENELITIAN DOSEN PEMULA

PANDUAN PENGAJUAN USULAN PROGRAM PENELITIAN HIBAH KOMPETITIF DANA DIPA FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SRIWIJAYA TAHUN 2015

KERANGKA ACUAN PROGRAM INTERVENSI PENGUATAN KETAHANAN KELUARGA MISKIN KOTA (BATCH 1) TAHUN ANGGARAN 2008

Panduan Penyusunan Proposal Bantuan Penyelenggaraan Konferensi Internasional Tahun 2017

E. RISET ANDALAN PERGURUAN TINGGI DAN INDUSTRI (RAPID)

Program Insentif Penelitian Universitas Gadjah Mada Tahun 2006 BATCH 3

PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL HIBAH KOMPETITIF UNIVERSITAS PADJADJARAN

Anugerah Riset Sobat Bumi 2014 A. Pendahuluan

KERANGKA UMUM WORKSHOP EVALUASI

PANDUAN AINEC RESEARCH AWARD 2016 ASOSIASI INSTITUSI PENDIDIKAN NERS INDONESIA THE ASSOCIATION OF INDONESIAN NURSE EDUCATION CENTER

KATA PENGANTAR. Atas perhatian dan dukungan Bapak/Ibu/Saudara untuk mensukseskan kegiatan ini, kami sampaikan terima kasih.

PEDOMAN PENELITIAN KAJIAN WANITA

PANDUAN TEKNIS SISTEM PENILAIAN MONITORING DAN EVALUASI PEMBINAAN PUSAT UNGGULAN IPTEK 2016

TOR PENELITIAN DOSEN FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA TAHUN 2014

PEDOMAN PENYELENGGARAAN ANUGERAH IPTEK BUDHIPURA TINGKAT PROPINSI SE INDONESIA

PANDUAN PENELITIAN INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL TAHUN 2013

PANDUAN PENELITIAN DOSEN UNIVERSITAS BUDI LUHUR

IPTEKS BAGI MITRA DESA

Transkripsi:

PEDOMAN PROGRAM INSENTIF PENINGKATAN KEMAMPUAN PENELITI DAN PEREKAYASA TAHUN 2010 DEWAN RISET NASIONAL KEMENTERIAN NEGARA RISET DAN TEKNOLOGI JAKARTA, 2009

PENGANTAR Saat ini terdapat sekitar 7000 orang peneliti dan perekayasa yang berada di bawah naungan Lembaga Penelitian dan Pengembangan Departemen (LPD) dan Lembaga Pemerintah Non Departemen (LPND). Sebanyak 1600 orang di Departemen Pertanian, 1100 orang di bawah LIPI, 1000 orang di BPPT, 350 orang di Departemen Kesehatan, dan sisanya tersebar di departemen lainnya. Hal ini menunjukkan tingginya potensi peneliti dan perekayasa di samping 150.000 dosen yang ada di perguruan tinggi di lingkungan Departemen Pendidikan Nasional. Potensi ini harus diberdayakan untuk menjawab tantangan kebutuhan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi yang menunjang pembangunan melalui kegiatan penelitian dan perekayasaan yang berkesinambungan. Berdasarkan tugas pokok dan fungsinya, Kementerian Negara Riset dan Teknologi bertanggungjawab atas koordinasi pelaksanaan kegiatan penelitian dan perekayasaan di lingkungan Lembaga Litbang Departemen/Non Departemen baik dari segi kuantitas maupun dari segi kualitasnya. LPD dan LPND perlu didorong melaksanakan penelitian dan perekayasaan untuk menghasilkan inovasi ilmu pengetahuan dan teknologi, sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. Untuk meningkatkan daya saing bangsa dan sekaligus mencari solusi pemecahan masalah bangsa, dukungan para peneliti dan perekayasa sangat diharapkan. Oleh karena itu tidaklah berlebihan apabila kepada mereka diberikan peluang yang lebih besar untuk dapat berkreasi dan berinovasi melalui kegiatan penelitian dan perekayasaan. Sifat penelitian dan perekayasaan adalah kompetitif dan multi tahun, berorientasi pada tugas pokok dan fungsi lembaga yang menaunginya. Pemberian dukungan insentif penelitian dan perekayasaan kepada para peneliti dan perekayasa merupakan program strategis yang mempunyai fungsi utama, yaitu: (1) memacu inovasi produk ilmu pengetahuan dan teknologi (2) meningkatkan perolehan teknologi tepat guna yang dibutuhkan masyarakat, atau luaran penelitian dan perekayasaan berupa hak kekayaan intelektual atau publikasi ilmiah, (3) meningkatkan daya saing bangsa. Oleh sebab itu pada DIPA Kementerian Negara Riset dan Teknologi tahun 2010 telah dialokasikan dana bagi para peneliti dan perekayasa di lingkungan LPD dan LPND. Dana tersebut hanya dapat digunakan untuk melaksanakan kegiatan penelitian/perekayasaan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing lembaga dan mengacu pada butir-butir penting Agenda Riset Nasional. Kiranya Pedoman Program Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa ini, dapat bermanfaat. 1

PEDOMAN PROGRAM INSENTIF PENINGKATAN KEMAMPUAN PENELITI DAN PEREKAYASA A) UMUM 1. Tujuan Program a) Menstimulasi riset dan rekayasa untuk menghasilkan inovasi iptek. b) Mempercepat pertumbuhan inovasi iptek yang bernilai komersial tinggi. c) Mendorong percepatan dan perluasan komersialisasi produk inovatif. d) Meningkatkan kinerja riset LPD dan LPND sesuai tugas pokok dan fungsi masing-masing. e) Memperkuat daya saing teknologi dan industri dalam negeri. 2. Orientasi Program Untuk menunjang tujuan tersebut di atas, orientasi program insentif dapat dilihat pada gambar di bawah ini. katan Kapasitas Iptek Sistem Produksi Skala Bisnis Riset Dasar Riset Terapan Difusi dan Pemanfaatan Iptek Tahap Bis Pemula Pertumbuhan Mapan Ketidakpastian Persaingan, & risiko gagal pasar tinggi Persaingan & inovasi harga meningkat & ancam Pra- Komersial Komersia l 3. Jenis Insentif Sehubungan dengan orientasi program tersebut di atas, maka program insentif ini terutama ditujukan untuk mendorong riset 2

terapan, peningkatan kapasitas iptek sistem produksi dan percepatan difusi dan pemanfaatan iptek, serta outcome lainnya sesuai dengan tupoksi LPD dan LPND masing-masing. 4. Pendekatan Program Insentif ini, diberikan hanya untuk pejabat fungsional Peneliti dan Perekayasa di Lembaga Pemerintah Non Departemen (LPND) dan Lembaga Pemerintah Departemen (LPD) yang masih aktif sebagai Peneliti/Perekayasa. 5. Fokus Bidang Prioritas Sesuai dengan arah kebijakan pembangunan iptek berdasarkan RPJM Nasional 2004-2009, kegiatan program insentif ini, selain difokuskan pada peningkatan kinerja sesuai tupoksi dan prioritas masing-masing LPD/LPND, juga difokuskan pada enam bidang prioritas : a) ketahanan pangan b) sumber energi baru dan terbarukan c) teknologi dan manajemen transportasi d) teknologi informasi dan komunikasi e) teknologi pertahanan dan keamanan f) teknologi kesehatan dan obat Disamping itu, juga mengacu pada butir-butir penting ARN 2010-2014 sebagaimana tertuang pada Buku Pedoman Program Insentif KNRT Edisi 4, dalam Produk Target dan Kegiatan yang relevan. 6. Tolok Ukur Keberhasilan Keberhasilan pelaksanaan program insentif harus ditinjau berdasarkan parameter berikut : a) Meningkatnya pertumbuhan inovasi teknologi yang bernilai komersial tinggi. b) Meluasnya komersialisasi produk-produk inovatif. c) Meningkatnya iklim/motivasi penelitian di lingkungan LPD/ LPND sesuai dengan tupoksinya. d) Meningkatnya daya saing teknologi dan industri dalam negeri. B) PENGAJUAN PROPOSAL 1. Undangan dan Sosialisasi 3

Sosialisasi dilakukan mulai bulan Oktober 2009, melalui situs KNRT atau disampaikan dalam pertemuan dengan pejabat LPND dan LPD yang terkait. 2. Instansi Pengusul Instansi yang diperkenankan mengusulkan proposal adalah hanya LPND dan LPD. 3. Ketentuan Proposal a) Tim peneliti terdiri dari sekurang-kurangnya 3 (tiga) orang dan sebanyak-banyaknya 7 (tujuh) orang. b) Anggota Tim Peneliti adalah periset yang memiliki Jabatan Fungsional Peneliti atau Perekayasa Aktif. c) Judul atau topik penelitian yang dipilih harus sesuai dengan butir A.5 dan sejalan dengan tupoksi unit kerja pengusul. d) Proposal wajib disertai dengan lembar pengesahan/ rekomendasi kelayakan dari unit kerjanya. e) Harga satuan dalam Rincian Anggaran Belanja (RAB), harus mengikuti ketentuan terkini dari Direktorat Jenderal Anggaran, Departemen Keuangan. f) Melampirkan Riwayat Hidup setiap peneliti dan perekayasa yang terlibat. g) Melampirkan copy SK terakhir tentang jabatan Peneliti/ Perekayasa anggota Tim Peneliti. h) Proposal + RAB+ Riwayat Hidup dijilid menjadi sebuah buku i) Proposal yang telah dinyatakan layak, terdiri dari dokumen pada butir h) di atas dibuat sebanyak 2 (dua) eksemplar untuk tetap disimpan di unit kerja/instansi masing-masing. 4. Format/Outline Proposal Teknis a) Diketik di atas kertas A-4, dengan font Arial 11, satu setengah spasi. b) Kerangka proposal untuk masing-masing jenis insentif adalah sebagai pada Tabel.1. Tabel 1. Outline Proposal untuk tiap Jenis Insentif 4

1. Daftar Isi RISET TERAPAN 2. Abstrak (Indonesia dan Inggris) 3. Pendahuluan 4. Perumusan Masalah 5. Metodologi 6. Rancangan (design) Riset 7. Hasil Yang Diharapkan 8. Personil Pelaksana Penelitian 9. Jadual Penelitian 10. Daftar Pustaka RISET PENINGKATAN KAPASITAS IPTEK SISTEM PRODUKSI 1. Daftar Isi 2. Abstrak (Indonesia dan Inggris) 3. Pendahuluan 4. Perumusan Masalah 5. Kelayakan Teknis dan Metodologi 6. Prospek a) Status Teknologi b) Solusi Iptek yang ditawarkan c) Pemanfaatan Hasil Riset 7. Manfaat Ekonomi a) Dampak Ekonomis Pemanfaatan Hasil b) Kontribusi Terhadap Sektor Lain 8. Personil Pelaksana Kegiatan 9. Jadual Kegiatan 10. Profil Mitra Industri 11. Daftar Pustaka PERCEPATAN DIFUSI DAN PEMANFAATAN IPTEK 1. Daftar Isi 2. Abstrak (Indonesia dan Inggris) 3. Pendahuluan 4. Kelayakan Teknis 5. Metodologi dan Mekanisme Difusi 6. Pemanfaatan Hasil 7. Personil Pelaksana Kegiatan 8. Jadual Kegiatan 9. Profil Mitra 10. Daftar Pustaka Warna Cover : Biru Pada cover dicantumkan Judul, Nama Peneliti/ Perekayasa Utama, Jenis Insentif, Produk Target, Instansi Pengusul. Warna Cover : Hijau Pada cover dicantumkan Judul, Nama Peneliti/ Perekayasa Utama, Jenis Insentif, Produk Target, Instansi Pengusul. Warna Cover : Kuning Pada cover dicantumkan Judul, Nama Peneliti/ Perekayasa Utama, Jenis Insentif, Produk Target, Instansi Pengusul. c) Tidak tertutup kemungkinan bagi riset-riset spesifik, untuk itu pengusul dapat membuat outline sesuai dengan kaidah-kaidah ilmiah yang berlaku. d) Disamping 6 bidang fokus tersebut pada butir A.5, materi proposal dapat berupa kajian dari bidang Sosial Kemanusiaan, dengan ketentuan kajian tersebut mengacu pada produk target dan kegiatan yang telah ditentukan dari ke-enam bidang fokus. e) Selanjutnya, harap diacu pula Buku Pedoman Program Insentif Edisi-4. 5. Dokumen Pendukung Dokumen pendukung yang dimaksud antara lain : 5

a) Surat pernyataan tentang KEASLIAN kegiatan yang diusulkan. b) Surat pernyataan tentang bentuk produk akhir yang dijanjikan (misalnya prototip). c) Surat kesediaan para peneliti/perekayasa menjadi anggota pelaksana. d) Tidak menjadi peneliti/perekayasa utama rangkap. e) Profil lembaga pengusul. f) Profil mitra. Dokumen Pendukung di atas dibuat sebanyak 1 (satu) eksemplar untuk tetap disimpan di unit kerja/ instansi masing-masing. 6. Tahapan Proses Proposal dari para Peneliti/Perekayasa dinilai oleh Tim Penilai Internal yang dibentuk oleh Lembaga/Institusi masing-masing. Proposal yang dinyatakan lulus/layak dibuatkan Surat Keputusan Kepala LPD atau LPND (dengan lampiran yang memuat Daftar Proposal yang diajukan menurut kolom : Bidang Fokus, Produk Target, Jenis Insentif, Judul Penelitian, Nama Peneliti/Perekayasa Utama, Jumlah Dana yang direkomendasikan, dan Luaran). SK beserta Lampirannya di kirimkan ke alamat sebagai berikut: Sekretariat Dewan Riset Nasional Gedung BPPT-1 Lantai.2 Jl. MH. Thamrin 8, Jakarta 10340 Tlp. 3168046, 3905126, 3169236 Faks. 3926632, 3905126 E-mail : sekretariat@drn.go.id 7. Jadual Kegiatan Program Insentif Riset : 1 Sosialisasi Pedoman Awal Oktober 2009 2 Penyusunan proposal di masing masing institusi (LPD dan LPND) 3 Penelaahan proposal oleh Tim Evaluasi Internal di masing masing institusi untuk penyempurnaan proposal 4 Batas Penerimaan SK Kepala Instansi Pengusul oleh DRN-KNRT 5 Penandatanganan Surat Keputusan MNRT s/d Minggu IV Okt 2009 Minggu I Nop 2009 13 Nopember 2009 Minggu III Nop 2009 C) SELEKSI, MONITORING dan EVALUASI 1. Seleksi 6

Seleksi proposal dilakukan oleh masing-masing lembaga pengusul. Teknis seleksi sepenuhnya diserahkan kepada lembaga pengusul. Dalam hal ini lembaga diharapkan agar sangat menjaga kualitas dan etika praktek manajemen riset/rekayasa yang tinggi. Tim Seleksi sekurang-kurangnya terdiri dari 2 (dua) orang pakar, yang berasal dari berbagai kompetensi ilmu yang berhubungan dengan judul, materi proposal. Disarankan bentuk seleksi adalah dengan cara presentasi dan menggunakan kriteria penilaian (dengan parameter yang bersifat kuantitatif) yang lazim digunakan oleh lembaga pengusul. Hasil seleksi disusun berdasarkan ranking (prioritas) tertinggi sampai terendah yang ditetapkan dengan SK Kepala LPD/LPND dan dikirim kepada Dewan Riset Nasional- Kementerian Negara Riset dan Teknologi (dengan alamat seperti pada butir B.6 di atas). 2. Monitoring Kegiatan Seperti halnya seleksi, monitoring kegiatan juga dilakukan oleh lembaga pengusul. Tim yang melaksanakan monitoring sebaiknya tim yang melakukan seleksi. Maksud monitoring adalah untuk mengetahui sejauh mana capaian kegiatan dibandingkan dengan tujuan/sasaran yang akan dicapai dan prospek keberhasilan sampai dengan akhir waktu pelaksanaan. Penilaian dilakukan dengan parameter yang bersifat kualitatif. Hasil monitoring (laporan kemajuan) disampaikan kepada Dewan Riset Nasional- Kementerian Negara Riset dan Teknologi. 3. Evaluasi Evaluasi di akhir tahun kegiatan dilakukan juga oleh lembaga/ institusi pengusul. Agar penilaian yang diberikan objektif, maka tim yang melaksanakan evaluasi sebaiknya sama dengan tim seleksi/ monitoring. Indikator keberhasilan dibuat secara kuantitatif. Hasil evaluasi (laporan akhir kegiatan) disampaikan kepada Dewan Riset Nasional-Kementerian Negara Riset dan Teknologi. D) HKI Untuk mengantisipasi kemungkinan hasil penelitian/ kegiatan yang dapat diproses kekayaan intelektualnya, berupa hak cipta atau paten, maka setiap lembaga pengusul harus sudah menyiapkan ketentuan yang mengatur mengenai HKI. Adapun yang perlu disiapkan antara lain : 1. Ketentuan atau aturan yang berlaku di lembaga/institusi (dasar hukum). 2. Pengelolaan HKI : a) Pengaturan Kepemilikan b) Pengelolaan Kepemilikan 7

c) Pelaporan (dengan format yang sudah disiapkan) d) Sumber Dana Pengelolaan HKI e) Pembagian Royalti dan Lisensi f) Surat Perjanjian dengan Peneliti 3. Untuk mengantisipasi kemungkinan sanggahan terhadap hasil penelitian yang dilakukan oleh pihak-pihak tertentu berkenaan dengan kekayaan intelektual, peneliti/perekayasa sangat disarankan untuk senantiasa disiplin mengisi Buku Catatan Harian Peneliti atau BCHP (log book). E) PEMBIAYAAN Seluruh dana untuk penelitian/kegiatan insentif ini berasal dari DIPA Kementerian Negara Riset dan Teknologi. Ketentuan umum dalam pembiayaan mengikuti peraturan yang berlaku antara lain : 1. Modus pencairan anggaran dengan block grant atau swakelola di instansi penerima. 2. Setiap proposal yang akan didanai untuk 3-7 orang peneliti/ perekayasa memperhatikan beban kerja maksimum yang diperbolehkan. 3. Dana untuk setiap kegiatan penelitian/perekayasaan memenuhi syarat kewajaran sesuai peraturan yang berlaku 4. Komponen biaya adalah seperti berikut : a) Gaji Upah b) Belanja Bahan (tidak untuk pembelian peralatan seperti komputer, laptop, printer, osciloscope dsb) c) Belanja Perjalanan Lainnya d) Belanja Lain-lain 5. Standar pembiayaan remunerasi ditetapkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 6. Jangka waktu kegiatan 10 (sepuluh) bulan. F) PENUTUP 1. Dokumen ini wajib diacu oleh setiap pengusul dan pihak-pihak lain yang terlibat di dalam perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, dan evaluasi program insentif. Penyempurnaan terhadap dokumen ini akan dilakukan secara periodik sesuai dengan perkembangan keadaan, penyesuaian dengan 8

peraturan yang berlaku, serta pengalamanpengalaman yang akan diperoleh. 2. Dengan mengajukan proposal, Peneliti dan Lembaga Pengusul secara otomatis menyatakan kesediaan untuk sepenuhnya mematuhi seluruh prosedur seleksi, monitoring dan evaluasi. G) Lampiran Produk Target dan Kegiatan, lihat Pedoman Program Insentif KNRT Edisi-4 pada Lampiran I H) Catatan Program ini akan dilaksanakan hanya apabila tersedia anggaran pada tahun anggaran 2010. 9