BAB II LANDASAN TEORI Konsep Dasar Sistem Informasi Manajemen (SIM)

dokumen-dokumen yang mirip
BAB II LANDASAN TEORI. mencapai tujuan tertentu di dalam sebuah lingkaran. hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk

BAB II LANDASAN TEORI. Suatu kesatuan dari komponen-komponen yang saling berinteraksi untuk. mencapai tujuan tertentu di dalam sebuah lingkaran.

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI. saling mempengaruhi dalam melakukan kegiatan bersama untuk mencapai. Adapun pegertian sistem menurut Jogiyanto :

Sistem Informasi [Kode Kelas]

BAB II LANDASAN TEORI

Bab 1 : Terminologi Analisa Sistem Informasi

BAB II LANDASAN TEORI

Universitas Gadjah Mada

Pertemuan I Konsep Dasar Sistem Informasi (Konsep. Dasar Sistem) Oleh : Devie Rosa Anamisa

BAB II LANDASAN TEORI. sistem informasi. Pada umumnya setiap organisasi selalu mempunyai sistem

PENGERTIAN SISTEM DAN ANALISIS SISTEM

BAB II LANDASAN TEORI. yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu.

KONSEP SISTEM INFORMASI

LATAR BELAKANG PERUMUSAN MASALAH TUJUAN PENELITIAN LANDASAN TEORI

SLIDE KEDUA A. PENGERTIAN SISTEM Definisi sistem dapat dilihat dari dua pendekatan, yaitu pendekatan prosedur dan pendekatan komponen/elemen

BAB II LANDASAN TEORI

KONSEP SISTEM. Chairul Furqon, S.Sos., MM.

BAB II LANDASAN TEORI. Mempelajari suatu sistem informasi, maka terlebih dahulu kita harus

BAB II LANDASAN TEORI. Dalam pembangunan suatu sistem informasi, terdapat dua kelompok

BAB III LANDASAN TEORI

KONSEP DASAR SISTEM INFORMASI. Gentisya Tri Mardiani, S.Kom., M.Kom

BAB II LANDASAN TEORI. Pengertian dan definisi sistem pada berbagai bidang berbeda-beda, tetapi

BAB II LANDASAN TEORI. Pengertian sistem terbagi menjadi dua yaitu : pendekatan yang menekankan pada elemen / komponen.

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II. Landasan Teori. [Jog98] mendefinisikan pengembangan system (System Development)

BAB II LANDASAN TEORI. jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI. Mempelajari suatu sistem informasi, maka terlebih dahulu kita

dan terminal masukan/keluaran.

BAB II LANDASAN TEORI. Definisi sistem menurut [Jog05] adalah sebagai berikut:

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PERTEMUAN 1 KONSEP DATA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. skala menengah yang bergerak di bidang penjualan spare part mesin

SISTEM INFORMASI. Konsep Dasar Sistem

BAB II LANDASAN TEORI. komponen komponen yang saling berkaitan, berhubungan, mempunyai komponen-komponen (components), batas sistem (boundary),

( Word to PDF Converter - Unregistered ) BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI. yang digunakan dalam penyelesaian Tugas Akhir ini, yaitu System Development

BAB II LANDASAN TEORI. Berdasarkan kutipan perancangan adalah aktifitas

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI. order penjualan, nomor penjualan. (Stair, 2006) daripada kumpulan kebenaran itu sendiri. (Stair, 2006)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. namun dengan program aplikasi dan fungsi yang berbeda-beda. Beberapa sistem

BAB III LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

: ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI

Analisis dan Perancangan Sistem. Dosen : Setiyowati, S.Kom

BAB II LANDASAN TEORI. yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan

BAB II LANDASAN TEORI. Kesehatan adalah sesuatu yang tidak ternilai harganya, segala aspek

BAB II LANDASAN TEORI. yang saling berinteraksi satu sama lain untuk mencapai tujuan yang telah

BAB II LANDASAN TEORI

Konsep Dasar Sistem Informasi. Rizka Hadiwiyanti S.Kom, M.Kom

BAB II DASAR TEORI. Suatu sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang paling. untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu.

Sistem Informasi Gerson Dullosa Utama Univesitas Mercu Buana Yogyakarta Tugas Konsep Sistem Informasi

Pengembangan Sistem Informasi Kejuruan. Eko Marpanaji

BAB II LANDASAN TEORI

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB II LANDASAN TEORI. Menurut Andri Kristanto (2008:1) suatu sistem adalah jaringan kerja dari

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB III LANDASAN TEORI. komponennya. Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada prosedurnya:

TINJAUAN UMUM PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI

BAB II LANDASAN TEORI. pengumpulan data, pengolahan, analisa dan penyajian data yang dilakukan secara

KONSEP DASAR. POKOK BAHASAN Yang akan dibahas pada pertemuan ini adalah : KONSEP DASAR SISTEM. Karakteristik Sistem. Bina Sarana Informatika

Bab 2 Tinjauan Pustaka 2.1 Penelitian Terdahulu

Sistem kumpulan dari elemen-elemen atau komponen-komponen atau subsistem-subsistem.

BAB II LANDASAN TEORI

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PERSEDIAAN OBAT PADA APOTEK KIMIA FARMA

MEDIA PEMBELAJARAN PENGENALAN MATA UANG RUPIAH DI SD THERESIANA 02 SEMARANG

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI. Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

BAB II LANDASAN TEORI. mengeluarkan dokumen berharga secara fisik ataupun paper ticket.

BAB II LANDASAN TEORI. Definisi sistem menurut Jogiyanto dalam bukunya yang berjudul Pengenalan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II LANDASAN TEORI. 2.1 Pengertian Umum Program Kemitraan Bina Lingkungan (PKBL) dana dari bagian laba BUMN.

BAB II LANDASAN TEORI

SISTEM INFORMASI SERVIS KOMPUTER PADA SAFRI AL AMIN COMPUTER JEPARA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. (Jogiyanto 2001: 1) Sistem adalah suatu jaringan dari prosedur-prosedur

BAB II LANDASAN TEORI

Konsep Sistem dan Sistem Informasi pada Organisasi dan Manajemen Perusahaan

SISTEM INFORMASI I. KONSEP DASAR A. KONSEP DASAR SISTEM

Bab 2 Tinjauan Pustaka 2.1 Penelitian Sebelumnya

Parno, SKom., MMSI Universitas Gunadarma. Personal Khusus Tugas

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Tinjauan pustaka merupakan penjabaran dasar-dasar teori yang disesuaikan

BAB III LANDASAN TEORI

Pengantar Sistem Informasi & e-bisnis. Defri Kurniawan

MEMBANGUN APLIKASI PENGOLAHAN DATA PEMESANAN DAN LAYANAN PADA BENGKEL LAS CIPTA SARI YOGYAKARTA. Naskah Publikasi

Abdul Jamil, S.Kom.,MM Call: STMIK Muhammadiyah Jakarta

1. Jelaskan yang dimaksut dengan sistem informasi? Jawaban : Sistem Informasi adalah kombinasi antara prosedur kerja, informasi, orang, dan teknologi

BAB II LANDASAN TEORI. Sistem informasi adalah sebuah konsep sistem yang di dukung oleh. manajer dalam organisasi atau dalam tingkatan manajemen.

BAB II LANDASAN TEORI. Menurut McLeod dalam buku Al-Bahra (2005:3) Sistem adalah. Menurut Lucas dalam buku Al-Bahra (2005:3) Sistem sebagai suatu

SISTEM INVENTORY OBAT PADA PUSKESMAS SUKOREJO

What is Information System?

BAB 2 LANDASAN TEORI. prosedurnya dan menekankan pada komponen atau elemennya.

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI. Definisi sistem menurut buku analisis dan desain, terdapat dua kelompok

Organisasi dan Manajemen Perusahaan. : :

BAB II LANDASAN TEORI. Pada Landasan teori akan dijelaskan beberapa teori yang berkaitan dengan

Transkripsi:

BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Sistem Informasi Manajemen (SIM) Istilah Sistem Informasi Manajemen telah banyak didefenisikan oleh para ahli manajemen dan komputer dengan cara yang berbeda-beda. Menurut Jogiyanto (2005:1) Istilah tersebut telah dikenal sejak tahun 1960-an. Konsep Sistem Informasi Manajemen saat ini berkembang seiring perkembangan fokus penggunaan teknologi komputer. Perkembangan teknologi komputer saat ini telah memberikan kesadaran baru bahwa aplikasi komputer harus diterapkan untuk tujuan utama menghasilkan informasi untuk pengambilan keputusan manajemen. 2.1.1. Pengertian Dasar SIM Sistem dapat diartikan sebagai kumpulan dari hal-hal atau elemen - elemen yang bekerja sama untuk membentuk suatu kesatuan dan saling bekerjasama untuk mencapai suatu tujuan. Dapat pula didefinisikan sebagai berikut Menurut Jogiyanto (2005:638) Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersamasama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan sasaran yang tertentu 8

9 Suatu sistem mempunyai karakteristik yaitu komponen sistem (componenents), batasan system (boundary), lingkungan sistem (environments), penghubung sistem (interface), Masukan sistem (input), pengolahan (processing), keluaran sistem (output), sasaran (objective) dan tujuan (goal). 2.2. Pengertian Informasi Informasi merupakan hasil pengolahan data sehingga menjadi bentuk yang penting bagi penerimanya dan mempunyai kegunaan sebagai dasar dalam pengambilan keputusan yang dapat dirasakan akibatnya secara langsung saat tiu juga atau secara tidak langsung pada saat mendatang. Menurut Jogiyanto (2009:692) Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya Suatu informasi dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya untuk mendapatkannya. Sedangkan kualitas dari informasi tergantung dari tiga hal yaitu informasi harus akurat, tepat pada waktunya, dan relevan. 2.2.1 Siklus Informasi Sumber dari informasi adalah data. Data merupakan bentuk jamak dari bentuk tunggal. Data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata. Data merupakan bentuk yang masih

10 mentah sehingga perlu diolah lebih lanjut. Data diolah melalui suatu model untuk dihasilkan informasi. Input Proses Output Gambar 2.1. Proses Pengolahan Data Menurut Jogiyanto (2009:693) Data yang diolah melalui suatu model menjadi informasi, penerimaan kemudian menerima informasi tersebut. Membuat suatu keputusan dan melakukan tindakan, yang berarti melakukan suatu yang lain yang akan membuat sejumlah data kembali data tersebuat akan dianggap sebagai input, diproses kembali lewat suatu model dan seterusnya membentuk suatu siklus informasi (information cycles) atau ada yang menyebutnya dengan siklus pengolahan data (data processing cycles). 2.3. Karakteristik Sistem Menurut Jogiyanto (2009:684) Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat yang tertentu, yaitu mempunyai komponen-komponen (component), batas sistem (boundary), lingkungan luar sistem (environments), penghubung {interface), masukan (input), pengolahan (process) keluaran (output) dan sasaran (objektif) atautujuan (goals).

11 1. Komponen Sistem Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang artinya saling bekerjasama membentuk suatu kesatuan. Komponen-komponen sistem atau elemen-elemen sistem dapat berupa suatu sub sistem atau bagian-bagian dari sistem. Setiap subsub sistem mempunyai sifat-sifat dari sistem yang menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan. 2. Batas Sistem Batas sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem dengan sistem lainnya atau dengan lingkungan lainnya. Batas sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai satu kesatuan. Batas suatu sistem menunjukan ruang lingkup (scope) dari sistem tersebut. 3. Lingkungan Luar Sistem Lingkungan luar dari suatu sistem adalah apapun diluar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar sistem dapat bersifat menguntungkan dan dapat juga bersifat merugikan. Lingkungan luar yang menguntungkan merupakan energi dari sistem dengan demikian harus dijaga dan dipelihara, sedangkan lingkungan luar yang merugiakan harus ditahan dan dikendalikan kalau tidak maka akan menggangu kelangsungan hidup dari sistem.

12 4. Penghubung Sistem Penghubung merupakan media penghubung antara sub sistem dengan subsistem lainnya. Melalui penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari satu subsistem ke subsistem lainnya. Keluaran (output) dari subsistem akan menjadi masukan (input) pada sistem lainnya dengan penghubung satu subsistem dapat berintegrasi dengan subsistem lainnya membentuk satu kesatuan. 5. Masukan sistem masukan sistem adalah energi yang dimasukan ke dalam sistem. Masukan dapat berupa masukan perawatan (maintenance input) dan masukan (signal input). maintenance input adalah energi yang dimasukkan supaya sistem tersebut dapat beroperasi. Signal input adalah energi yang diproses untuk didapatkan keluarannya. 6. Keluaran Sistem Keluaran adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa keluaran dapat merupakan masukan untuk subsistem yang lain atau kepada supra sistem. 7. Pengolahan Sistem Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolahan atau sistem itu sendiri sebagai pengolahnya. Pengolah yang akan merubah masukan menjadi keluaran.

13 8. Sasaran Sistem Sustu sistem pasti mempunyai tujuan (goal) atau sasaran (objektif). Kalau suatu sistem tidak mempunyai sasaran maka operasi sistem tidak akan ada gunanya. Sasaran dari sistem sangat menentukan sekali masukan yang dibutuhkan sistem. Suatu sistem dikatakan berhasil bila megenai sasaran aturan tertentu 2.4. Klasifikasi Sistem Menurut Jogiyanto (2008:6) Suatu system dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandangan, diantaranya adalah sebagai berikut ini. a. Sistem menurut bentuk fisiknya : 1. Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide yang tak tampak secara fisik. Contoh : sistem teologi adalah sebuah susunan gagasan mengenai Tuhan, manusia dan alam. 2. Sistem fisik adalah sistem yang ada secara fisik. Contoh : sistem peredaran darah, sistem sekolah, sistem transportasi, sistem computer b. Sistem menurut terjadinya sistem : 1. Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi karena adanya proses alam. Contohnya : pergantian siang dan malam, erosi dan bencana alam 2. Sistem buatan manusia adalah sistem yang terjadi karena sengaja dibuat oleh manusia.

14 Contohnya : sistem Komputer dan sistem irigasi c. Sistem Menurut Kejadian Masa Depan 1. Sistem Deterministik adaiah suatu sistem yang beroperasi dengan tingkah iaku yang dapat diprediksi. Contoh : hasil pertadingan sepak bola, dan prestasi 2. Sistem Probabilistik adalah suatu sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi. Contoh : sistem kematian d. Sistem Menurut Sifatnya 1. Menurut Jogiyanto (2009:685) Sistem Tertutup adalah sistem yang tidak berhubungan atau tidak dipengaruhi oleh lingkungan luarnya sistem ini bekerja otomatis tanpa campur tangan pihak luar. Contoh : Sistem adat masyarakat baduy Sistem tertutup tidak dipengaruhi lingkungan dari luar Gambar 2.2. Sistem Tertutup 2. Menurut Jogiyanto (2009:685) Sistem Relatif Tertutup/Terbuka adalah suatu sistem yang memiliki masukan dan keluaran yang tertentu. Sistem ini tidak terpengaruh gejolak dari luar. Contoh : sistem program computer karena hanya menerima masukan yang telah

15 ditentukan, mengolah, memproses dan memberikan keluaran tertentu. Masukan diketahui dan didefini Pertukaran terkendali dengan lingkungan disekat dari ganguan luar Keluaran diketahui dan didefinisi Gambar 2.3.Sistem Relatif terbuka/tertutup 1. Menurut Jogiyanto (2009:687) Sistem Terbuka adalah sistem yang berhubungan dan dipengaruhi oleh lingkungan luarnya sistem ini menerima masukan dan menghasilkan pengeluaran untuk subsistem iainya. Contoh : sistem musyawara diketahui Tidak diketahui Gangguan Menerima masukan yang diketahui dan tidak diketahui serta ganguan Keluar Gambar 2.4. Sistem Terbuka

16 2.4.1. Metode Pengembangan Sistem Data data di dalam sistem informasi perlu di olah menggunakan cara cara atau tahapan yang digunakan untuk mengolah sumber data tersebut guna menghasilkan informasi bagi para pemakainya. 2.4.2 Analisis Sistem Suatu studi dari sistem yang telah ada dengan tujuan untuk merancang sistem yang baru atau memperbaiki kekurangan dari sistem yang telah ada. Kegiatan menemukan atau mengidentifikasikan masalah, mengevaluasi, membuat model serta membuat spesifikasi sistem. Suatu kegiatan mentransformasikan dua masukan utama, yaitu kebijaksanaan pemakai dan anggaran proyek kedalam spesifikasi yang terstruktur. Kegiatan tersebut melibatkan alat dan model diagram aliran data, diagram antar entitas dan komunikasi data. Memandang, Pengamatan dan menyimpulkan konsep sistem berdasarkan Sistem Informasi secara fisik dan konseptual. Analisis adalah memeriksa secara detail sesuatu dengan jelas, menguraikan dalam elemen - elemen yang membentuknya, termasuk mencari kaitan - kaitan antar elemen tersebut.

17 Sedangkan pengertian analisis sistem adalah proses pengumpulan dan pengintegrasian (mengartikan) fakta, diagnosa, masalah dan penggunaan fakta untuk penyempurnaan sistem. http://iratyaningsih-ansis.blogspot.com/definisi-analisa-sistem.10maret 2010 2.4.3 Perancangan Sistem Pengertian perancangan sistem dapat berarti membuat suatu sistem yang baru untuk menggantikan sistem yang lama secara keseluruhan atau memperbaiki sistem yang telah ada. Untuk dapat merancang suatu sistem, sistem harus diuraikan ke dalam elemen elemen yang membentuknya dengan mencari kaitan antara elemen tersebut dengan elemen lainya. http://www.google.co.id/pengertian+perancangan+sistem&meta.10maret 2010 2.5 Pengertian Logistik Logistik merupakan seni dan ilmu mengkontrol,mengatur,arus barang, energi, informasi, dan sumber daya lainnya, seperti produk, jasa, dan manusia, dari sumber produksi ke pasar. Manufaktur dan marketing akan sulit dilakukan tanpa dukungan logistik. Logistik juga mencakup integrasi informasi, transportasi, inventori, pergudangan, dan pemaketan. http://id.answers.yahoo.com/question/index/logistik.10maret2010 2.6. Manajemen Logistik Manajemen logistik merupakan bagian dari proses supply chain yang berfungsi untuk merencanakan, melaksanakan, dan mengendalikan keefisienan dan keefektifan penyimpanan dan aliran barang, pelayanan dan informasi terkait

18 dari titik permulaan (point of origin) hingga titik konsumsi (point of consumption) dalam tujuannya untuk memenuhi kebutuhan para pelanggan. http://gamilopinion.blogspot.com/2008/06/logistik-business-process.11maret2010 2.7. Pengertian Persediaan Menurut Jogiyanto (2009:689) Persediaan adalah suatu aktiva yang meliputi barang-barang milik perusahaan dengan maksud untuk dijual dalam suatu periode usaha yang normal Persediaan adalah barang yang dimiliki untuk dijual atau untuk diproses selanjutnya dijual. Berdasarkan pengertian di atas maka perusahaan jasa tidak memiliki persediaan, perusahaan dagang hanya memiliki persediaan barang dagang sedang perusahaan industri memiliki 3 jenis persediaan yaitu persediaan bahan baku, persediaan barang dalam proses dan persediaan barang jadi (siap untuk dijual). 2.8. Pengertian Gizi Gizi adalah suatu proses organisme menggunakan makanan yang dikonsumsi secara normal melalui proses digesti, absobsi, transportasi, penyimpanan, metabolisme dan pengeluaran zat-zat yang tidak digunakan untuk mempertahankan kehidupan, pertumbuhan dan fungsi normal dari organ-organ, serta menghasilkan energi. http://gizigizi.blogspot.com/2008/12/pengertian-gizi.11maret2010

19 2.8.1. Beberapa Pengertian/ Istilah Dalam Gizi 3. Ilmu Gizi (Nutrience Science) adalah ilmu yang mempelajari segala sesuatu tentang makanan dalam hubungannya dengan kesehatan optimal/ tubuh. 4. Zat Gizi (Nutrients) adalah ikatan kimia yang diperlukan tubuh untuk melakukan fungsinya, yaitu menghasilkan energi, membangun dan memelihara jaringan serta mengatur proses-proses kehidupan. 5. Gizi (Nutrition) adalah suatu proses organisme menggunakan makanan yang dikonsumsi secara normal melalui proses digesti, absorpsi, transportasi, penyimpanan, metabolisme dan pengeluaran zat-zat yang tidak digunakan, untuk mempertahankan kehidupan, pertumbuhan dan fungsi normal dri organ-organ, serta menghasilkan energi. 6. Pangan adalah istilah umum untuk semua bahan yang dapat dijadikan makanan. 7. Makanan adalah bahan selain obat yang mengandung zat-zat gizi dan atau unsur-unsur/ ikatan kimia yang dapat diubah menjadi zat gizi oleh tubuh, yang berguna bila dimasukkan ke dalam tubuh. 8. Bahan makanan adalah makanan dalam keadaan mentah. 9. Status gizi adalah keadaan tubuh sebagai akibat konsumsi makanan dan penggunaan zat-zat gizi. http://www.lusa.web.id/konsep-dasar-ilmu-gizi/11maret2010

20 2.9. Mengenal Borland Delphi Pengertian Borland Delphi 7.0 Methode pengaksesan internet yang menawarkan hamper semua layanan. Sehingga menjadai methode yang sering dipakai pengguna internet. Bahasa pemrograman Under Windows yang di produksi oleh Borland. Pemrograman ini merupakan pengembangan pemrograman pascal. Anda dapat membuat program dari yang sederhana sampai program yang berbasis client / server atau jaringan yang berjalan di system operasi Windows. Keunggulan Borland Delphi 1. Borland Delphi salah satu pemrograman yang berbasis object OOP ( object oriented programming). Dengan demikian peristiwa yang sedang terjadi, operasi apa yang dilakukan, dan seluruh aktifitas dalam program harus mengacu pada object-object tertentu. 2. IDE ( intergrated development environment ) didalam pemrograman Borland Delphi memudahkan programmer dalam mengembangkan aplikasinya. 3. Source Code Borland Delphi merupakan pengembangan dari bahasa pemrograman pascal yang mudah digunakan. http://rimasarie.wordpress.com/materi-borland-delphi-7-0/2010/02/13