1 Kepala Biro Sumber Daya Manusia melaksanakan pengelolaan sumber daya manusia, meliputi perencanaan kebutuhan sumber daya manusia dan karir, pengembangan sistem manajemen sumber daya manusia, perencanaan dan pelaksanaan pengembangan potensi, kompetensi, dan kapasitas pegawai, serta administrasi kepegawaian. a. Bagian Pengelolaan Sumber Daya Manusia; b. Bagian Pengembangan Sumber Daya Manusia; c. Bagian Kinerja Pegawai. 2 Kepala Biro Hukum melaksanakan koordinasi penelaahan dan penyusunan peraturan perundang-undangan, advokasi, serta dokumentasi data dan informasi produk hukum. a. Bagian Penyusunan Peraturan Perundang-undangan; b. Bagian Bantuan Hukum; c. Bagian Pengembangan dan Informasi Hukum. 3 Kepala Biro Perencanaan, Organisasi dan Tata Laksana melaksanakan dan mengoordinasikan penyusunan rencana program/kegiatan/anggaran, peningkatan kapasitas organisasi dan tata laksana, kerjasama antarlembaga, pengoordinasian penyusunan program dan kegiatan bantuan luar negeri, pengoordinasian kegiatan perencanaan, serta evaluasi dan pelaporan pelaksanaan program/kegiatan/anggaran di Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional. a. Bagian Program dan Anggaran; b. Bagian Pengembangan Kerjasama; c. Bagian Pemantauan dan Evaluasi; d. Bagian Organisasi dan Tata Laksana. 4 Direktur Jasa Keuangan dan BUMN perencanaan pembangunan nasional di bidang jasa keuangan dan BUMN a. Subdirektorat Jasa Keuangan Konvensional; b. Subdirektorat Jasa Keuangan Syariah; c. Subdirektorat Badan Usaha Milik Negara. 5 Direktur Industri, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif perencanaan pembangunan nasional di bidang industri, pariwisata, dan ekonomi kreatif. a. Subdirektorat Industri; b. Subdirektorat Pariwisata; c. Subdirektorat Ekonomi Kreatif.
6 Direktur Tata Ruang dan Pertanahan perencanaan pembangunan nasional di bidang tata ruang dan pertanahan. a. Subdirektorat Tata Ruang; b. Subdirektorat Pertanahan; c. Subdirektorat Informasi dan Sosialisasi Tata Ruang dan Pertanahan. 7 Direktur Daerah Tertinggal, Transmigrasi dan Perdesaan perencanaan pembangunan nasional di bidang daerah tertinggal, transmigrasi, dan perdesaan. a. Subdirektorat Daerah Tertinggal dan Rawan Bencana; b. Subdirektorat Transmigrasi dan Perbatasan; c. Subdirektorat Perdesaan. 8 Direktur Kelautan dan Perikanan 9 Direktur Lingkungan Hidup perencanaan pembangunan nasional di bidang kelautan dan perikanan. perencanaan pembangunan nasional di bidang lingkungan hidup. a. Subdirektorat Tata Kelola Laut dan Pesisir; b. Subdirektorat Perikanan; c. Subdirektorat Kelembagaan, Pengembangan Potensi Kelautan, dan Kemaritiman. a. Subdirektorat Kualitas Lingkungan Hidup dan Perubahan Iklim; b. Subdirektorat Konservasi Sumber Daya Alam dan Keanekaragaman Hayati; c. Subdirektorat Penegakan Hukum dan Lingkungan Hidup. 10 Direktur Perencanaan Kependudukan dan Perlindungan Sosial perencanaan pembangunan nasional di bidang perencanaan kependudukan dan perlindungan sosial. a. Subdirektorat Analisis Kependudukan; b. Subdirektorat Perlindungan Sosial; c. Subdirektorat Mobilitas Penduduk.
11 Direktur Kesehatan dan Gizi Masyarakat perencanaan pembangunan nasional di bidang kesehatan dan gizi masyarakat. a. Subdirektorat Kesehatan Masyarakat; b. Subdirektorat Pelayanan Kesehatan dan Kefarmasian; c. Subdirektorat Sumber Daya Manusia dan Pembiayaan Kesehatan; d. Subdirektorat Pemberdayaan dan Gizi Masyarakat. 12 Direktur Pendidikan Tinggi, IPTEK dan Kebudayaan perencanaan pembangunan nasional di bidang pendidikan tinggi, iptek, dan kebudayaan. a. Subdirektorat Pendidikan Tinggi; b. Subdirektorat Riset dan Pengembangan Iptek; c. Subdirektorat Difusi dan Inovasi Teknologi; d. Subdirektorat Kebudayaan. 13 Direktur Keluarga, Perempuan, Anak, Pemuda dan Olahraga perencanaan pembangunan nasional di bidang keluarga, perempuan, anak, pemuda, dan olahraga. a. Subdirektorat Keluarga Berencana; b. Subdirektorat Pemberdayaan Perempuan dan Pengarusutamaan Gender; c. Subdirektorat Perlindungan Anak; d. Subdirektorat Pemuda dan Olahraga. 14 Direktur Transportasi perencanaan pembangunan nasional di bidang transportasi. a. Subdirektorat Darat dan Jalan; b. Subdirektorat Laut; c. Subdirektorat Udara. 15 Direktur Energi, Telekomunikasi dan Informatika perencanaan pembangunan nasional di bidang energi, telekomunikasi, dan informatika. a. Subdirektorat Ketenagalistrikan; b. Subdirektorat Pos, Telekomunikasi, dan Informatika; c. Subdirektorat Energi Non Ketenagalistrikan. 16 Direktur Kerjasama Pemerintah Swasta dan Rancang Bangun perencanaan pembangunan nasional di bidang kerjasama pemerintah swasta dan rancang bangun. a. Subdirektorat Kerjasama Pemerintah Swasta; b. Subdirektorat Kelembagaan, Informasi, dan Regulasi; c. Subdirektorat Rancang Bangun I; d. Subdirektorat Rancang Bangun II.
17 Direktur Hukum dan Regulasi perencanaan pembangunan nasional di bidang hukum dan regulasi. a. Subdirektorat Sinergitas Kebijakan dan Regulasi; b. Subdirektorat Pembangunan Hukum dan Hak Asasi Manusia; c. Subdirektorat Penerapan dan Penegakan Hukum dan Hak Asasi Manusia 18 Direktur Perencanaan dan Pengembangan Pendanaan Pembangunan perencanaan pembangunan nasional di bidang perencanaan dan pengembangan pendanaan pembangunan. a. Subdirektorat Perencanaan Pendanaan Dalam Negeri; b. Subdirektorat Perencanaan Pendanaan Luar Negeri; c. Subdirektorat Strategi Pendanaan Pembangunan. 19 Direktur Pendanaan Luar Negeri Bilateral melaksanakan penyusunan rencana dan kebijakan pendanaan luar negeri bilateral dalam rangka pendanaan pembangunan, serta melaksanakan pemantauan dan penilaian. a. Subdirektorat Pendanaan Bilateral Asia; b. Subdirektorat Pendanaan Bilateral Eropa; c. Subdirektorat Pendanaan Bilateral Amerika, Pasifik, dan Timur Tengah. 20 Direktur Pendanaan Luar Negeri Multilateral melaksanakan penyusunan rencana dan kebijakan pendanaan luar negeri multilateral dan kerjasama pembangunan global dalam rangka pendanaan pembangunan, serta melaksanakan pemantauan dan evaluasi. a. Subdirektorat Pendanaan Multilateral I; b. Subdirektorat Pendanaan Multilateral II; c. Subdirektorat Pendanaan Multilateral III; d. Subdirektorat Pendanaan Multilateral IV. 21 Direktur Sistem dan Pelaporan Pemantauan, Evaluasi dan Pengendalian Pembangunan melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan perencanaan dan menyusun kebijakan teknis dan sistem pemantauan, evaluasi, dan pengendalian serta melaksanakan pengoordinasian penyusunan pelaporan atas pelaksanaan rencana pembangunan nasional, termasuk pengadaan barang/jasa pemerintah. a. Subdirektorat Sistem dan Prosedur Pemantauan, Evaluasi, dan Pengendalian Pembangunan; b. Subdirektorat Sistem Informasi dan Pelaporan Pemantauan, Evaluasi, dan Pengendalian Pembangunan; c. Subdirektorat Pemantauan dan Evaluasi Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.
22 23 24 Direktur Pemantauan, Evaluasi dan Pengendalian Pembangunan Sektoral Inspektur Bidang Administrasi Umum Kepala Pusat Pembinaan, Pendidikan dan Pelatihan Perencana melaksanakan perumusan kebijakan dan pengoordinasian, pemantauan, evaluasi, dan pengendalian pelaksanaan program pembangunan sektoral. melaksanakan pengawasan intern atas pelaksanaan administrasi umum dan keuangan di Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional. melaksanakan fasilitasi dan pembinaan Jabatan Fungsional Perencana, dan program pendidikan dan pelatihan kepada Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional serta institusi pusat dan daerah di bidang perencanaan pembangunan nasional. a. Subdirektorat Pemantauan, Evaluasi, dan Pengendalian Pembangunan Sektoral I; b. Subdirektorat Pemantauan, Evaluasi, dan Pengendalian Pembangunan Sektoral II; c. Subdirektorat Pemantauan, Evaluasi, dan Pengendalian Pembangunan Sektoral III; d. Subdirektorat Pemantauan, Evaluasi, dan Pengendalian Pembangunan Sektoral IV. Kelompok Jabatan Fungsional Auditor. a. Bidang Perencanaan dan Pengembangan Pendidikan dan Pelatihan; b. Bidang Pembinaan dan Pengembangan Jabatan Fungsional Perencana; c. Bidang Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Perencanaan Gelar; d. Bidang Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Perencanaan Non Gelar;