PEMERINTAH KABUPATEN GROBOGAN DESA JATILOR KECAMATAN GODONG PERATURAN KEPALA DESA JATILOR NOMOR 3 TAHUN 2014 TENTANG

dokumen-dokumen yang mirip
PEMERINTAH KABUPATEN GROBOGAN DESA JATILOR KECAMATAN GODONG PERATURAN KEPALA DESA JATILOR NOMOR 3 TAHUN 2011 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN GROBOGAN DESA JATILOR KECAMATAN GODONG PERATURAN KEPALA DESA JATILOR NOMOR 4 TAHUN 2014 TENTANG

TATACARA PELAKSANAAN DAN PENATAUSAHAAN PEMBERIAN HIBAH

GUBERNUR JAWA TENGAH PERATURAN GUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR 29 TAHUN 2013 TENTANG

GUBERNUR JAWA TENGAH PERATURAN GUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR 13 TAHUN 2012 TENTANG KEDUA ATAS PERATURAN GUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR 47A TAHUN

GUBERNUR JAWA TENGAH PERATURAN GUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR 72 TAHUN 2012 TENTANG

TENTANG BELANJA DANA HIBAH PENYELENGGARAAN PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI KABUPATEN TULANG BAWANG BARAT TAHUN 2017

PERUBAHAN PERJANJIAN DANA HIBAH DAERAH NOMOR : 01/PH/HKM/2015 NOMOR : 01/KPU-Mdo-23/IV/2015 NASKAH PERJANJIAN HIBAH DAERAH PEMERINTAH KOTA MANADO

PEMERINTAH KABUPATEN GROBOGAN DESA JATILOR KECAMATAN GODONG

NASKAH PERJANJIAN HIBAH DAERAH ANTARA PEMERINTAH KABUPATEN TULANG BAWANG BARAT DENGAN KEPOLISIAN RESOR TULANG BAWANG TENTANG

NASKAH PERJANJIAN HIBAH DAERAH

NASKAH PERJANJIAN HIBAH DAERAH ANTARA PEMERINTAH KABUPATEN TULANG BAWANG BARAT DENGAN KOMANDO DISTRIK MILITER 0412 LAMPUNG UTARA TENTANG

KEPALA DESA JATILOR KABUPATEN GROBOGAN PERATURAN DESA JATILOR NOMOR 5 TAHUN 2016 TENTANG ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESA TAHUN ANGGARAN 2017

NASKAH PERJANJIAN HIBAH DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG DENGAN KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN BULELENG

PERATURAN BUPATI KARANGANYAR NOMOR 27 TAHUN 2012

KEPALA DESA JATILOR KABUPATEN GROBOGAN PERATURAN DESA JATILOR NOMOR 1 TAHUN 2016 TENTANG

RANCAAN PERATURAN DESA JATILOR KECAMATAN GODONG KABUPATEN GROBOGAN NOMOR 2 TAHUN 2016 TENTANG SALINAN

PEMERINTAH KABUPATEN GROBOGAN KECAMATAN GODONG DESA JATILOR Jl. Raya Purwodadi-Semarang Km. 13 Telp. (0292) Kode Pos 58162

BUPATI GUNUNGKIDUL PERATURAN BUPATI GUNUNGKIDUL NOMOR 110 TAHUN 2008 TENTANG PENGELOLAAN BELANJA HIBAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

TENTANG PELAKSANAAN DANA HIBAH PENYELENGGARAAN PEMILIHAN WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA TAHUN 2017

KEPALA DESA JATILOR KABUPATEN GROBOGAN PERATURAN DESA JATILOR NOMOR 4 TAHUN 2015 TENTANG

BUPATI PACITAN PROVINSI JAWA TIMUR

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL

KEPALA DESA NITA KABUPATEN SIKKA PERATURAN KEPALA DESA NITA NOMOR 4 TAHUN 2015

BUPATI BLORA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 17 TAHUN 2017 TENTANG

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

WALIKOTA KEDIRI PERATURAN WALIKOTA KEDIRI NOMOR 9 TAHUN 2012 TENTANG PEDOMAN TEKNIS PENGELOLAAN BELANJA HIBAH DAN BANTUAN SOSIAL WALIKOTA KEDIRI,

PEMERINTAH KABUPATEN SITUBONDO DENGAN KOMISI PEMILIHAN UMUM DAERAH KABUPATEN SITUBONDO. Nomor : 01/PERJAN/KPU-SIT/V/2015

BUPATI GARUT PERATURAN BUPATI GARUT NOMOR 236 TAHUN 2011

BUPATI BANYUWANGI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI BLORA PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 8A TAHUN 2012 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN BUPATI KARANGANYAR NOMOR 10 TAHUN 2014

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BLORA,

LAMPIRAN I PERATURAN WALIKOTA BOGOR NOMOR : 6 TAHUN 2011 TANGGAL : 31 JANUARI 2011 TENTANG : PETUNJUK TEKNIS PENGELOLAAN BELANJA HIBAH.

PERATURAN BUPATI BANDUNG BARAT NOMOR 39 TAHUN 2011 TENTANG TATA CARA PENGANGGARAN, PELAKSANAAN DAN PENATAUSAHAAN, PERTANGGUNGJAWABAN DAN PELAPORAN

PEMERINTAH KABUPATEN GROBOGAN DESA JATILOR KECAMATAN GODONG PERATURAN KEPALA DESA JATILOR NOMOR 3 TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN BUPATI SLEMAN NOMOR 32.1 TAHUN 2015 TENTANG HIBAH DAN BANTUAN SOSIAL

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BADUNG,

BUPATI BLORA PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 8A TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI BELITUNG PERATURAN BUPATI BELITUNG NOMOR 4 TAHUN 2011 TENTANG

You will GUBERNUR JAMBI PERATURAN GUBERNUR JAMBI NOMOR 08 TAHUN 2009 TENTANG

WALIKOTA KEDIRI PERATURAN WALIKOTA KEDIRI NOMOR 12 TAHUN 2013

PERATURAN BUPATI SRAGEN NOMOR 92 TAHUN 2011 TENTANG

Lampiran II :Peraturan Bupati Sumenep Nomor : Tahun 2015 Tanggal :

BUPATI MALANG PERATURAN BUPATI MALANG NOMOR 4 TAHUN 2012 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN BELANJA HIBAH DAN BELANJA BANTUAN SOSIAL BUPATI MALANG,

PROVINSI JAMBI PERATURAN WALIKOTA JAMBI NOMOR 26 TAHUN 2016 TENTANG

PROVINSI JAMBI PERATURAN WALIKOTA JAMBI NOMOR 27 TAHUN 2016 TENTANG

PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI SRAGEN NOMOR 18 TAHUN 2015 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BUPATI SUKAMARA PERATURAN BUPATI SUKAMARA NOMOR 06 TAHUN 2012 TENTANG PEMBERIAN HIBAH DARI DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SUKAMARA,

TATACARA PELAKSANAAN DAN PENATAUSAHAAN PEMBERIAN BANTUAN SOSIAL

BUPATI PURBALINGGA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PURBALINGGA NOMOR 34 TAHUN 2016 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN GROBOGAN DESA JATILOR KECAMATAN GODONG PERATURAN KEPALA DESA JATILOR NOMOR 1 TAHUN 2014 TENTANG

BUPATI LABUHANBATU UTARA PROVINSI SUMATERA UTARA PERATURAN BUPATI LABUHANBATU UTARA NOMOR 22 TAHUN 2016 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI DALAM NEGERI,

PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH NOMOR 27 TAHUN 2014 TANGGAL 18 AGUSTUS 2014 FORMAT USULAN / PROPOSAL HIBAH KOP ORGANISASI/LEMBAGA, DLL

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2017 NOMOR 73

BUPATI PACITAN PROVINSI JAWA TIMUR

PEMERINTAH DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA

PEMERINTAH KABUPATEN GROBOGAN DESA JATILOR KECAMATAN GODONG PERATURAN DESA JATILOR NOMOR 3 TAHUN 2015 TENTANG

TIM PENGELOLA KEGIATAN KECAMATAN

PEMERINTAH KABUPATEN GROBOGAN DESA JATILOR KECAMATAN GODONG PERATURAN DESA JATILOR NOMOR 1 TAHUN 2015 TENTANG

PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 65 TAHUN 2013 TENTANG PEMBERIAN PINJAMAN DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA YOGYAKARTA,

PERATURAN BUPATI SUMBA TIMUR NOMOR 216 TAHUN 2012 TENTANG TATA CARA DAN MEKANISME PEMBERIAN HIBAH DAN BANTUAN SOSIAL DI KABUPATEN SUMBA TIMUR

P / 1. Drs. H. LALU SYAFI'I, MM. : Kepala Bakesbangpoldagri Provinsi Nusa Tenggara Barat dalam hal ini

PERATURAN GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA TENTANG

BUPATI BANTUL PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 1 TAHUN 2011 TENTANG PENGELOLAAN BELANJA HIBAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANTUL,

W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A

WALIKOTA TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN WALIKOTA TANGERANG

BUPATI BIMA PERATURAN BUPATI BIMA NOMOR 15 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI SAMPANG PERATURAN BUPATI SAMPANG NOMOR 34A TAHUN 2011 TENTANG

PERMENDAGRI NOMOR 32 TAHUN 2011 PERMENDAGRI NOMOR 39 TAHUN 2012 PERMENDAGRI NOMOR 14 TAHUN 2016

BUPATI NATUNA PROVINSI KEPULAUAN RIAU PERATURAN BUPATI NATUNA NOMOR 42 TAHUN 2014 TENTANG

DENGAN. Ilomor : l4lmou illomor : L74l2lO TEITTAITG

BUPATI SITUBONDO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SITUBONDO,

- 1 - BUPATI SERANG PERATURAN BUPATI SERANG NOMOR 32 TAHUN 2011 TENTANG

BUPATI PURWOREJO PERATURAN BUPATI PURWOREJO NOMOR : 32 TAHOF 2008 TENTANG

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA

BUPATI BANYUMAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA DESA JATILOR KABUPATEN GROBOGAN PERATURAN DESA JATILOR NOMOR 3 TAHUN 2016 TENTANG

WALIKOTA SURABAYA PERATURAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR 5 TAHUN 2008

BUPATI BLORA PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 8B TAHUN 2012 TENTANG

Nomor 72 Berita Daerah Kota Yogyakarta Tahun 2010 WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR : 72 TAHUN 2010 PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 72 TAHUN 2010 TENTANG

WALIKOTA TASIKMALAYA

GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 46.1 TAHUN 2012 TENTANG TATA CARA HIBAH DAN BANTUAN SOSIAL

- 1 - CONTOH FORMAT DOKUMEN YANG DIGUNAKAN DALAM PEMBERIAN HIBAH DAN BANTUAN SOSIAL

BUPATI LUWU TIMUR PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI LUWU TIMUR NOMOR 2 TAHUN 2015 TENTANG MEKANISME PEMBUKAAN DAN PENUTUPAN REKENING SATUAN

BUPATI PURBALINGGA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PURBALINGGA NOMOR 28 TAHUN 2017 TENTANG

BUPATI DEMAK PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI DEMAK NOMOR 59 TAHUN 2015 TENTANG

EUPAT1 ECTE NDAC PERATURAN BUPATI ROTE NDAO NOMOR 16 TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI PURWOREJO PERATURAN BUPATI PURWOREJO NOMOR 9 TAHUN 2011 TENTANG

PERATURAN BUPATI KARANGASEM NOMOR 50 TAHUN 2011 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN BANTUL

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN WONOSOBO

BUPATI BADUNG PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 63 TAHUN 2011 TENTANG PEDOMAN PEMBERIAN HIBAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BADUNG,

A PERATURAN BUPATI ACEH TIMUR NOMOR 41 TAHUN 2011 TENTANG

PERATURAN WALIKOTA MALANG NOMOR 35 TAHUN 2010 TENTANG PENGELOLAAN BELANJA HIBAH, BELANJA BANTUAN SOSIAL DAN BELANJA TIDAK TERDUGA

Transkripsi:

PEMERINTAH KABUPATEN GROBOGAN DESA JATILOR KECAMATAN GODONG PERATURAN KEPALA DESA JATILOR NOMOR 3 TAHUN 2014 TENTANG TATA CARA PEMBERIAN BELANJA HIBAH DAN BANTUAN SOSIAL YANG BERSUMBER DARI ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESA JATILOR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA DESA JATILOR, Menimbang : a. bahwa dalam rangka tertib administrasi, akuntabilitas dan transparansi pengelolaan hibah dan bantuan sosial yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa, perlu disusun Tata cara pemberian belanja hibah dan bantuan sosial; b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a di atas, perlu menetapkan Peraturan Kepala Desa tentang Tata cara Pemberian Hibah dan Bantuan Sosial yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Jatilor. Mengingat : 1. Pasal 18 ayat (6) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945; 2. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi Jawa Tengah; 3. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437), sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844); Jl. Purwodadi-Semarang Km. 13 Jatilor Telepon (0292) 7711100 Kode Pos 58162 http : www.desajatilor.grobogan.go.id e-mail : desajatilor@grobogan.go.id

- 2-4. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat Dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438); 5. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5234); 6. Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005 tentang Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 158, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4587); 7. Peraturan Daerah Kabupaten Grobogan Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pemilihan, Pengangkatan dan Pemberhentian Kepala Desa (Lembaran Daerah Kabupaten Grobogan Tahun 2006 Nomor 3 Seri E); 8. Peraturan Daerah Kabupaten Grobogan Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pedoman Pembentukan dan Mekanisme Penyusunan Peraturan Desa (Lembaran Daerah Kabupaten Grobogan Tahun 2009 Nomor 3 Seri E); 9. Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2009 tentang Sumber Pendapatan dan Kekayaan Desa (Lembaran Daerah Kabupaten Grobogan Tahun 2009 Nomor 4 Seri E); 10. Peraturan Bupati Grobogan Nomor 55 Tahun 2008 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Desa (Berita Daerah Kabupaten Grobogan Tahun 2008 Nomor 7 Seri E) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bupati Grobogan Nomor 25 Tahun 2012 tentang Perubahan Atas Peraturan Bupati Grobogan Nomor 55 Tahun 2008 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Desa (Berita Daerah Kabupaten Grobogan Tahun 2012 Nomor 23); 11. Peraturan Bupati Grobogan Nomor 3 Tahun 2010 tentang Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Daerah Kabupaten Grobogan Nomor 5 Tahun 2009 tentang Sumber Pendapatan dan Kekayaan Desa (Berita Daerah Kabupaten Grobogan Tahun 2010 Nomor 3 Seri E); 12. Peraturan Bupati Grobogan Nomor 27 Tahun 2013 tentang Pedoman Penyusunan Anggaran dan Belanja Desa Tahun Anggaran 2014 (Berita Daerah Kabupaten Grobogan Tahun 2013 Nomor 27).

- 3 - MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN KEPALA DESA JATILOR TENTANG TATA CARA PEMBERIAN BELANJA HIBAH DAN BANTUAN SOSIAL YANG BERSUMBER DARI ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESA JATILOR. BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan ini yang dimaksud dengan : 1. Desa adalah Desa Jatilor. 2. Pemerintahan Desa adalah penyelenggaraan urusan pemerintahan desa oleh pemerintah desa dan Badan Permusyawaratan Desa. 3. Pemerintah Desa adalah Kepala Desa dan Perangkat Desa sebagai unsur penyelenggara pemerintahan desa. 4. Kepala Desa adalah Kepala Desa Jatilor. 5. Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa, selanjutnya disingkat APBDesa adalah rencana keuangan tahunan pemerintahan desa yang dibahas dan disetujui bersama oleh pemerintah desa dan Badan Permusyawaratan Desa, dan ditetapkan dengan peraturan desa. 6. Keuangan Desa adalah semua hak dan kewajiban dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan desa yang dapat dinilai dengan uang termasuk didalamnya segala bentuk kekayaan yang berhubungan dengan hak dan kewajiban desa tersebut. 7. Pengelolaan Keuangan desa adalah keseluruhan kegiatan yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, penatausahaan, pelaporan, pertanggungjawaban dan pengawasan keuangan desa. 8. Belanja Tidak Langsung adalah belanja yang dianggarkan tidak terkait langsung dengan pelaksanaan program dan kegiatan, menurut jenisnya terdiri dari belanja pegawai/penghasilan tetap, belanja subsidi, hibah, bantuan sosial, bantuan keuangan dan belanja tidak terduga. 9. Hibah adalah pemberian uang, barang atau jasa kepada pemerintah, pemerintah daerah atau pemerintah desa lainnya, dan kelompok masyarakat/perorangan yang secara spesifik telah ditetapkan peruntukannya, bersifat tidak wajib dan tidak mengikat, serta tidak secara terus menerus yang bertujuan untuk meningkatkan partisipasi dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan desa. 10. Bantuan Sosial adalah pemberian bantuan berupa uang/barang kepada kelompok/anggota masyarakat yang sifatnya tidak terus menerus/tidak mengikat dan selektif serta memiliki kejelasan peruntukannya. 11. Naskah Perjanjian Hibah Desa selanjutnya disingkat NPHDesa adalah naskah perjanjian hibah yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa antara pemerintah desa dengan penerima hibah.

- 4 - BAB II MEKANISME PEMBERIAN BELANJA HIBAH DAN BANTUAN SOSIAL Pasal 2 (1) Mekanisme pemberian belanja hibah dan bantuan sosial APBDesa Jatilor mengatur tata cara pemberian belanja hibah dan bantuan sosial yang bersumber dari APBDesa Jatilor. (2) Tata cara pemberian belanja hibah dan bantuan sosial sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mengatur mengenai : a. prinsip pemberian belanja hibah dan bantuan sosial; b. mekanisme penganggaran dalam APBDesa; c. mekanisme penyaluran; d. pelaksanaan hibah dan bantuan sosial; e. pelaporan; dan f. pertanggungjawaban. Pasal 3 Tata cara pemberian belanja hibah dan bantuan sosial sepanjang tidak diatur lain sebagaimana tercantum dalam lampiran Peraturan Kepala Desa ini. BAB III KETENTUAN PENUTUP Pasal 4 (1) Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Kepala Desa ini sepanjang mengenai teknis pelaksanaan kegiatan akan diatur lebih lanjut oleh Kepala Desa. (2) Dengan ditetapkannya Peraturan Kepala Desa ini maka Peraturan Kepala Desa Jatilor Nomor 3 Tahun 2011 tentang Mekanisme Pemberian Belanja Hibah dan Bantuan Sosial yang bersumber dari Anggaran pendapatan dan Belanja Desa Jatilor dicabut dan dinyatakan tidak berlaku. Pasal 5 Peraturan Kepala Desa ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan. Ditetapkan di Jatilor pada tanggal 28 Pebruari 2014 KEPALA DESA JATILOR, NGUSMAN

LAMPIRAN PERATURAN KEPALA DESA JATILOR NOMOR : 3 TAHUN 2014 TANGGAL : 28 Pebruari 2014 TATA CARA PEMBERIAN BELANJA HIBAH DAN BANTUAN SOSIAL YANG BERSUMBER DARI ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESA JATILOR Pemerintah Desa berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan diperbolehkan untuk memberikan hibah dan bantuan sosial kepada pemerintah, pemerintah daerah, pemerintah desa lainnya, masyarakat dan organisasi kemasyarakatan sesuai dengan ketentuan pemberian hibah dan bantuan sosial. Tata cara pemberian belanja meliputi : 1. BELANJA HIBAH A. Prinsip pemberian belanja hibah Hibah adalah pemberian uang, barang atau jasa kepada pemerintah, pemerintah daerah atau pemerintah desa lainnya, dan kelompok masyarakat/perorangan yang secara spesifik telah ditetapkan peruntukannya. Pemberian hibah dalam bentuk barang dapat dilakukan apabila barang tersebut tidak lagi digunakan untuk menunjang tugas pokok dan fungsi secara langsung bagi pemerintah desa dalam pelayanan kepada masyarakat tetapi lebih bermanfaat bagi pemerintah, pemerintah daerah atau pemerintah desa lainnya dan/atau kelompok masyarakat/perorangan. Pemberian hibah dalam bentuk jasa dapat dianggarkan apabila pemerintah desa telah memenuhi seluruh kebutuhan belanja urusan yang menjadi tanggungjawab desa guna memenuhi standar pelayanan minimum yang ditetapkan dalam peraturan perundangundangan. Hibah kepada badan/lembaga/organisasi swasta dan/atau kelompok masyarakat/perorangan bertujuan untuk meningkatkan partisipasi dalam penyelenggaraan pembangunan desa. Belanja hibah bersifat bantuan yang tidak mengikat/tidak secara terus menerus dan harus digunakan sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan dalam naskah perjanjian hibah. Belanja hibah kepada pemerintah dikelola sesuai dengan mekanisme APBN, serta hibah kepada pemerintah daerah, kepada pemerintah desa lainnya dan kepada perusahaan daerah, perusahaan desa, badan / lembaga / organisasi swasta dan/atau kelompok masyarakat, perorangan dikelola dengan mekanisme sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

B. Mekanisme penganggaran dalam APBDesa Belanja Hibah berbentuk uang dianggarkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDesa) pada Kelompok Belanja Tidak Langsung dengan Kode Rekening 2.2.3 Belanja Hibah. C. Mekanisme Penyaluran a. Penyaluran hibah dilakukan dengan Naskah Perjanjian Hibah Desa (NPHDesa) yang sekurang-kurangnya memuat : 1. Identitas penerima hibah; 2. Tujuan pemberian hibah; 3. Jumlah uang yang diberikan. b. Naskah Perjanjian Hibah Desa ditandatangani oleh Kepala Desa dan penerima hibah. c. Penerima hibah mengajukan permohonan pencairan dana kepada Kepala Desa dengan terlebih dahulu dilakukan penelitian kelengkapan administrasi dengan dilengkapi : 1. Naskah Perjanjian Hibah Desa (rangkap 2); (Form A terlampir). 2. Permohonan Pencairan Dana (rangkap 2); 3. Kuitansi bermeterai cukup (rangkap 2); 4. Rencana Anggaran Biaya (rangkap 2). d. Selanjutnya Pemerintah Desa menyalurkan belanja hibah kepada penerima hibah. D. Pelaksanaan Hibah Pelaksanaan belanja hibah diserahkan dan menjadi tanggungjawab penerima hibah selaku obyek pemeriksaan dan pertanggungjawaban belanja hibah berpedoman pada peraturan perundang-undangan dan ketentuan yang berlaku. E. Pelaporan Pelaporan pelaksanaan penggunaan belanja hibah diatur dalam Naskah Perjanjian Hibah Desa (NPHDesa). F. Pertanggungjawaban Pemberian hibah kepada pemerintah, pemerintah daerah atau pemerintah desa lainnya dan kelompok masyarakat/perorangan, dipertanggungjawabkan dalam bentuk bukti tanda terima dan laporan realisasi penggunaan sesuai dalam Naskah Perjanjian Hibah Desa (NPHDesa).

2. BELANJA BANTUAN SOSIAL A. Prinsip Pemberian Bantuan Sosial Dalam rangka menjalankan dan memelihara fungsi pemerintahan desa dibidang kemasyarakatan dan kesejahteraan masyarakat, pemerintah desa dapat menganggarkan pemberian bantuan sosial kepada kelompok/anggota masyarakat. 1. Prinsip Pemberian Bantuan Sosial a. Diperuntukan bagi upaya Pemerintah Desa Jatilor dalam rangka meningkatkan kualitas kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat secara langsung; b. Pemberian bantuan bersifat stimulan; c. Dilakukan secara selektif, tidak mengikat dan tidak terus menerus dalam arti bahwa bantuan tersebut tidak wajib dan tidak harus diberikan setiap tahun anggaran; d. Pemberian bantuan didasarkan pada pertimbangan urgensinya bagi kepentingan desa dan kemampuan keuangan desa; e. Bantuan sosial bagi kelompok/anggota masyarakat merupakan kebijakan desa yang perlu dilaksanakan. 2. Kriteria Bantuan a. Kemendesakan dan penyelesaian masalah yang dihadapi; b. Kepentingan langsung bagi masyarakat dan lembaga; c. Bantuan dimaksudkan untuk dapat menumbuhkembangkan peran serta masyarakat atau menjadi inisiatif peran serta masyarakat; d. Sinergitas dengan visi dan misi Desa Jatilor serta tidak bersifat mengambil alih tanggungjawab; dan e. Menunjang program prioritas nasional, daerah dan desa. B. Mekanisme Penganggaran dalam APBDesa Belanja Bantuan Sosial dianggarkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDesa) pada kelompok Belanja Tidak Langsung dengan Kode Rekening 2.2.4 Belanja Bantuan Sosial. C. Mekanisme Penyaluran 1. Pengajuan permohonan pencairan dana pemohon kepada Kepala Desa yang dilampiri dengan : - Kuitansi bermeterai cukup (rangkap 2); - Rencana Penggunaan Dana (rangkap 2); - Fotocopy KTP pemohon yang masih berlaku (rangkap 2); dan - Pakta Integritas (rangkap 2). (Form B.1 s/d Form B.5 terlampir) 2. Berdasarkan permohonan tersebut Pejabat Pengelola Keuangan Desa meneliti kelengkapan administrasi dan besaran anggaran bantuan sosial serta memberitahukan kepada calon penerima bantuan untuk melengkapi persyaratan apabila masih terdapat

kekurangan/kekeliruan. Besaran dana bantuan mengacu pada APBDesa tahun anggaran berkenaan yang telah ditetapkan. 3. Setelah semua persyaratan terpenuhi, Pejabat pengelola Keuangan Desa menyiapkan administrasi dan membayarkan bantuan sosial tersebut kepada lembaga penerima dalam bentuk uang tunai yang disertai dengan bukti pengeluaran dan berita acara penyerahan bantuan sosial (Form C terlampir). D. Pelaksanaan Bantuan Sosial Pelaksanaan belanja bantuan sosial diserahkan dan menjadi tanggungjawab penerima bantuan sosial. E. Pelaporan Penerima bantuan sosial wajib menyampaikan laporan penggunaan dana kepada Kepala Desa setelah kegiatan selesai dilaksanakan atau paling lambat tanggal 31 Desember tahun berkenaan. F. Pertanggungjawaban Penerima bantuan sosial bertanggungjawab secara formal dan material atas penggunaan bantuan yang diterimanya. Pertanggungjawaban penggunaan dana meliputi : 1. Laporan penggunaan bantuan sosial; 2. Surat pernyataan tanggungjawab yang menyatakan bahwa bantuan sosial yang diterimanya telah digunakan sesuai dengan Rencana Penggunaan Dana; dan 3. Fotocopy bukti-bukti pengeluaran yang lengkap dan sah sesuai peraturan perundang-undangan, sedangkan dokumen/buktibukti yang asli disimpan dan dipergunakan oleh penerima bantuan selaku obyek pemeriksaan. (Form D.1 s/d D.3 terlampir). KEPALA DESA JATILOR, NGUSMAN

Form-A FORMAT NASKAH PERJANJIAN HIBAH DESA PEMERINTAH KABUPATEN GROBOGAN DESA JATILOR KECAMATAN GODONG Jl. Raya Purwodadi-Semarang Km. 13 Jatilor Telp (0292) 7711100 Kode Pos 58162 Website : http://desajatilor.grobogan.go.id/ e-mail : desajatilor@grobogan.go.id NASKAH PERJANJIAN HIBAH DESA PEMERINTAH DESA JATILOR DAN... NOMOR : NOMOR : TENTANG PEMBERIAN HIBAH... Pada hari ini... tanggal... bulan... tahun..., bertempat di Jatilor, yang bertanda tangan dibawah ini : I... : Kepala Desa Jatilor berkedudukan di Jatilor, bertindak dalam jabatannya untuk dan atas nama serta sah mewakili Pemerintah Desa Jatilor, selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA. II... : Ketua... berkedudukan di..., bertindak dalam jabatannya untuk dan atas nama serta sah mewakili..., selanjutnya disebut PIHAK KEDUA. Berdasarkan : 1. Peraturan Desa Jatilor Nomor... Tahun... tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Jatilor Tahun Anggaran...; 2. Peraturan Kepala Desa Jatilor Nomor 3 Tahun 2014 tentang Tata cara Pemberian Hibah dan Bantuan Sosial yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Jatilor. PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA secara bersama-sama disebut sebagai PARA PIHAK. PARA PIHAK sepakat mengadakan Perjanjian Hibah Desa yang selanjutnya disebut Perjanjian untuk memberikan... dengan ketentuan sebagai berikut : Pasal 1 Pemberian Hibah dari PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA digunakan untuk kegiatan... pada...

Pasal 2 PIHAK PERTAMA menghibahkan kepada PIHAK KEDUA dan PIHAK KEDUA menerima hibah dari PIHAK PERTAMA berupa... yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Jatilor Tahun Anggaran..., yang diberikan kepada... Pasal 3 PIHAK KEDUA mempunyai hak untuk menggunakan hibah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1. Pasal 4 PIHAK KEDUA mempunyai kewajiban untuk : a. melaksanakan penatausahaan penggunaan hibah desa sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan; b. mempertanggungjawabkan atas hibah yang dikelola sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3. c. melaporkan realisasi penggunaan hibah pada akhir tahun kepada PIHAK PERTAMA paling lambat tanggal 10 bulan Januari Tahun Anggaran berikutnya. Pasal 5 (1) Dalam hal PIHAK KEDUA tidak menggunakan hibah sebagian atau seluruhnya sesuai dengan peruntukannya, maka PIHAK PERTAMA dapat membatalkan perjanjian ini secara sepihak yang diberitahukan secara tertulis kepada PIHAK KEDUA. (2) Pembatalan perjanjian sebagaimana dimaksud pada ayat (1), PIHAK KEDUA wajib mempertanggungjawabkan hibah yang telah digunakan. Pasal 6 (1) Penyaluran/penyerahan hibah dari Pemerintah Desa kepada penerima hibah dilakukan setelah penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Desa. (2) Tata cara penyaluran/penyerahan hibah sebagaimana dimaksud ayat (1) dilakukan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Pasal 7 Perjanjian ini berlaku sejak ditandatangani dan berakhir pada tanggal 31 Desember... Pasal 8 Segala perbedaan pendapat, perselisihan dan sengketa yang timbul dari perjanjian ini diselesaikan dengan cara musyawarah untuk mufakat. Pasal 9 (1) Tidak satupun Pihak dikenai tanggungjawab untuk memenuhi kewajiban berdasarkan perjanjian ini sepanjang hal tersebut terhalangi, tercegah atau tertunda pelaksanaannya oleh keadaan kahar (force majeure).

(2) Keadaan kahar termasuk kebakaran, ledakan, gempa bumi, topan, hujan badai, banjir, wabah dan bencana lainnya, makar, huru hara, perang, perselisihan buruh, pemogokan, kebijakan pemerintah (moneter) yang berpengaruh langsung pada pelaksanaan perjanjian ini. (3) Dalam jangka waktu 7 (tujuh) hari sejak terjadinya keadaan kahar, PIHAK yang terkena membuat atau menyampaikan pemberitahuan tertulis kepada PIHAK yang tidak terkenakan dengan menerangkan keadaan kahar tersebut dan memberikan perkiraan yang dapat dipercaya atas jangka waktu sejak keadaan kahar sampai pelaksanaan diharapkan terlaksana kembali. Pasal 10 Dalam hal terjadi perselisihan antara PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA, maka PIHAK PERTAMA dibebaskan dari segala tuntutan dan sepenuhnya menjadi tanggungjawab PIHAK KEDUA. Pasal 11 Perjanjian ini dibuat dan ditandatangani oleh PARA PIHAK pada hari, tanggal, bulan dan tahun sebagaimana tersebut pada awal perjanjian ini, dibuat dalam rangkap 2 (dua) bermeterai cukup masing-masing mempunyai kekuatan hukum yang sama. PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA......

Form-B.1 KOP SURAT LEMBAGA Jatilor,... Nomor : Lampiran : 1 (satu) bendel KEPADA : Perihal : Permohonan Pencairan Yth. KEPALA DESA JATILOR Dana Bantuan Sosial di- JATILOR Memperhatikan Peraturan Kepala Desa Jatilor Nomor 3 Tahun 2014 tentang Tata cara Pemberian Belanja Hibah dan Bantuan Sosial yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Jatilor, maka kami mohon dengan hormat pencairan dana bantuan sosial sebagaimana persyaratan terlampir. Demikian atas terkabulnya permohonan ini kami sampaikan terima kasih. Ketua/Kepala......

Form-B.2 No. K w i t a n s i Telah Terima dari: Bendahara Pengeluaran Desa Jatilor Uang Sebanyak : Guna Membayar : Bantuan sosial... Yang bersumber dari APBDesa Jatilor Tahun Anggaran... Jatilor,... Terbilang Rp Yang Membayarkan Yang Menerima, Bendahara Pengeluaran Meterai......

Form-B.3 RENCANA PENGGUNAAN DANA (RPD) BANTUAN SOSIAL YANG BERSUMBER DARI ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESA JATILOR PADA LEMBAGA... TAHUN ANGGARAN... No Uraian Belanja Volume Satuan Harga Satuan Jumlah (Rp) Jumlah Ketua/Kepala......

Fotocopy KTP Pemohon/Penanggungjawab yang masih berlaku Form-B.4

Form-B.5 PAKTA INTEGRITAS BANTUAN SOSIAL YANG BERSUMBER DARI ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESA JATILOR TAHUN ANGGARAN... Saya yang bertanda tangan dibawah ini, Nama :... Jabatan :... Alamat : Dusun... RT... RW... Desa Jatilor Kecamatan Godong Kabupaten Grobogan. Dalam rangka pelaksanaan Bantuan Sosial yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Jatilor Tahun Anggaran... menyatakan bahwa saya : 1. Akan menggunakan dana sesuai dengan peruntukan yang telah ditetapkan; 2. Bertanggungjawab secara formal dan material atas pelaksanaan Bantuan Sosial; dan 3. Melaporkan penggunaan dana Bantuan Sosial sesuai ketentuan. Apabila saya melanggar hal-hal yang telah saya nyatakan dalam Pakta Integritas Bantuan Sosial ini, saya bersedia dikenakan sanksi sesuai dengan Ketentuan Peraturan Perundang-undangan. Jatilor,... Yang membuat pernyataan, Meterai...

Form-C FORMAT BERITA ACARA PENYERAHAN BANTUAN SOSIAL PEMERINTAH KABUPATEN GROBOGAN DESA JATILOR KECAMATAN GODONG Jl. Raya Purwodadi-Semarang Km. 13 Jatilor Telp (0292) 7711100 Kode Pos 58162 Website : http://desajatilor.grobogan.go.id/ e-mail : desajatilor@grobogan.go.id BERITA ACARA PENYERAHAN BANTUAN SOSIAL... TAHUN ANGGARAN... Pada hari ini... tanggal... bulan... tahun..., yang bertanda tangan dibawah ini : 1. Nama :... Jabatan : Kepala Desa Jatilor Alamat : Jl. Raya Purwodadi-Semarang Km. 13 Telp. ( 0292) 7711100 Kode Pos 58162 Selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA 2. Nama :... Jabatan :... Alamat : Dusun... RT... RW... Desa Jatilor Kecamatan Godong Kabupaten Grobogan Selanjutnya disebut PIHAK KEDUA Berdasarkan Peraturan Desa Jatilor Nomor... Tahun... tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDesa) Tahun Anggaran... pada Anggaran Belanja Bantuan Sosial Kode Rekening 2.2.4... Dengan ini menyatakan bahwa Pihak Pertama telah menyerahkan sejumlah uang Rp...,- (... ) kepada Pihak kedua dan Pihak Kedua telah menerima bantuan keuangan dimaksud dengan jumlah yang benar, dan digunakan untuk bantuan sosial... Tahun Anggaran... Demikian Berita Acara Serah terima ini dibuat dengan sebenarnya untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya. Pihak Kedua; Pihak Pertama; Kepala Desa Jatilor......

Form-D.1 KOP SURAT LEMBAGA LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PENGGUNAAN DANA BANTUAN SOSIAL... YANG BERSUMBER DARI ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESA JATILOR TAHUN ANGGARAN... A. PENERIMAAN Terima Dana Bantuan Sosial yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Jatilor Tahun Anggaran... Rp... B. PENGELUARAN 1.... Rp... 2.... Rp... 3.... Rp... Dst Jumlah Rp... Jatilor,... Ketua/Kepala......

Form-D.2 SURAT PERNYATAAN TANGGUNGJAWAB BANTUAN SOSIAL YANG BERSUMBER DARI ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESA JATILOR TAHUN ANGGARAN... Saya yang bertanda tangan dibawah ini, Nama :... Jabatan :... Alamat : Dusun... RT... RW... Desa Jatilor Kecamatan Godong Kabupaten Grobogan. Menyatakan bahwa saya bertanggungjawab penuh atas penggunaan dana Bantuan Sosial yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Jatilor Tahun Anggaran... sesuai dengan Rencana Penggunaan Dana. Bukti-bukti transaksi atas penggunaan dana tersebut disimpan sesuai dengan ketentuan yang berlaku pada lembaga kami untuk kelengkapan administrasi dan keperluan pemeriksaan aparat pengawasan fungsional. Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya. Jatilor,... Ketua/Kepala... Meterai...

Form-D.3 No... Kwitansi Telah diterima dari :... Uang sebanyak :... Guna membayar :... Terbilang Rp......,... Penerima...