Prosiding SENATEK 2015 Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Purwokerto Purwokerto, 28 November 2015, ISBN

dokumen-dokumen yang mirip
Jl.Raya Dukuh Waluh Purwokerto )

PENERAPAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) UNTUK SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENILAIAN KINERJA DOSEN DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK PENILAIAN KINERJA DOSEN DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO MENGGUNAKAN METODE TOPSIS

Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2009 (SNATI 2009) ISSN: Yogyakarta, 20 Juni 2009

Kata Kunci : Fuzzy MADM, SAW, kriteria, beasiswa.

Jurnal Informasi Volume VII No.1 / Februari / 2015

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENGAJUAN KREDIT PADA PD BPR BKK BOJA DENGAN METODE SAW. Riris Niken Pratiwi

MODEL MULTI ATTRIBUTE DECISION MAKING METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING DALAM PENENTUAN PENERIMA PINJAMAN

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENERIMAAN SISWA BARU DI SMA NEGERI 2 PEMALANG DENGAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING

P13 Fuzzy MCDM. A. Sidiq P.

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN MENENTUKAN LETAK LOKASI PASAR SWALAYAN BARU KOTA SEMARANG DENGAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING

Penerapan Metode WP (Weighted Product) Untuk Pemilihan Mahasiswa Lulusan Terbaik di Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Multi-Attribute Decision Making

Desi Reskika Sari ( )

Hindayati Mustafidah 1), Hirzi Nur Hadyan 2) Teknik Informatika F.Teknik Universitas Muhammadiyah Purwokerto Jl. Raya Dukuhwaluh Purwokerto 53182

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN KELULUSAN UJIAN SARINGAN MASUK JALUR PMDK BERDASARKAN NILAI RATA-RATA MATEMATIKA DAN BAHASA INGGRIS

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN MENENTUKAN GURU TELADAN DI SMP N 24 SEMARANG DENGAN MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING

Sistem Pendukung Keputusan untuk Menentukan Penilaian Kelayakan Usaha...

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK PROMOSI JABATAN PEGAWAI PADA BMKG MARITIM SEMARANG.

IMPLEMENTASI SISTEM REKOMENDASIAN PENERIMAAN BEASISWA DENGAN MENGGUNAKAN FMADM

Penerapan Metode Simple Additive Weighting (SAW) Dalam Penentuan Remunerasi Karyawan

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEREKRUTAN KARYAWAN PRODUKSI MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITVE WEIGHTING ( SAW ) PADA CV.GARUDA PLASTIK KURIPAN

PENENTUAN KARYAWAN TERBAIK MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING PADA PT. PATRA NUR ALASKA

Sistem Pendukung Keputusan Kelayakan Kredit Usaha Menggunakan Fuzzy Multiple Attribute Decision Making (FMADM) Pada Bank BPD Sulteng

Rudi Hartoyo ( )

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENENTUAN KELAYAKAN SEKOLAH ADIWIYATA DENGAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING ABSTRAK

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK MENENTUKAN JURUSAN MENGGUNAKAN METODE FUZZY SAW (Studi Kasus SMKN 4 Bandar lampung)

Luthfatul Adlhiyah 1, Hindayati Mustafidah 2. Jl. Raya Dukuhwaluh Purwokerto 53182

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK MENENTUKAN PENERIMA BEASISWA DI SMA NEGERI 6 PANDEGLANG

Patah Herwanto; Agus Sopandi; Rosida; ABSTRAK

Multi-Attribute Decision Making

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENERIMAAN SISWA BARU PADA SMA NEGERI 5 KUPANG DENGAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW)

SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING METHOD UNTUK MENENTUKAN SEKOLAH DASAR

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN MENENTUKAN PENERIMA BEASISWA BERPRESTASI MENGGUNAKAN FUZZY MULTIPLE ATTRIBUTE DECISION MAKING (FMADM) DENGAN METODE SAW

Kata Kunci: Guru, Decision support systems, MADM, SAW. 1. Pendahuluan

Rita Hamdani. STMIK Pelita Nusantara Medan Jalan Iskandar Muda No.1, Merdeka, Medan Baru, Sumatera Utara

SISTEM PENILAIAN KARYAWAN TERBAIK MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING PADA DEALER MOTOR

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN HANDPHONE MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) ARTIKEL SKRIPSI

SISTEM PENUNJANG KEPUTUSAN PENILAIAN MAHASISWA BERPRESTASI DI WILAYAH TANGGAMUS LAMPUNG

BAB II KAJIAN PUSTAKA

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN KARYAWAN TERBAIK MENGUNAKAN METODE SAW

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN SISWA BERPRESTASI SMK KRISTEN TOMOHON MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENENTUAN KARYAWAN TERBAIK MENGGUNAKAN METODE SAW (SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING) STUDI KASUS PT. PERTAMINA RU II DUMAI

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENENTUAN JURUSAN PADA SMK KERTHA WISATA DENPASAR Menggunakan Fuzzy SAW

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENERIMA BEASISWA DENGAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW)

Daniel Oktodeli Sihombing Program Studi Manajemen Informatika, AMIK BSI, Pontianak

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENYELEKSIAN CALON SISWA BARU DENGAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) PADA SMA NEGERI 1 SINGKIL

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK MENENTUKAN KOMODITI UNGGULAN PADA DAERAH PENGEMBANGAN AGROINDUSTRI MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW)

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN SISWA TELADAN MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (STUDI KASUS : DI SMP NEGERI 3 TASIKMALAYA)

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI PENERIMAAN SISWA BARU PADA SMA THERESIANA WELERI KENDAL MENGGUNAKAN METODE SAW

LAPORAN TUGAS AKHIR. Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh derajat Sarjana Komputer ADITYA HADI WIJAYA

PEMILIHAN PEGAWAI BERPRESTASI BERDASAR EVALUASI KINERJA PEGAWAI DENGAN METODE SAW

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMBERIAN KREDIT REKENING KORAN PADA BANK JATIM

MADM-TOOL : APLIKASI UJI SENSITIVITAS UNTUK MODEL MADM MENGGUNAKAN METODE SAW DAN TOPSIS.

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK MENENTUKAN PENERIMAAN BEASISWA BAGI MAHASISWA STMIK AMIKOM YOGYAKARTA SKRIPSI

Oleh : Tutut Maitanti*, Ema Utami**, Emha Taufiq Luthfi**

ARTIKEL APLIKASI PEMILIHAN TEMPAT WISATA KABUPATEN TULUNGAGUNG

SISTEM PENILAIAN DOSEN TELADAN MENGGUNAKAN METODE SAW ( SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING) DI UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

Sistem Informasi Penilaian Supplier Komputer Menggunakan Metode Fuzzy Multiple Attribute Decision Making Dengan Simple Additive Weighting

IMPLEMENTASI METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING DALAM PENENTUAN CALON PENERIMA PROGRAM KELUARGA HARAPAN (PKH) KECAMATAN JATIKALEN

Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Lokasi Gudang di Perusahaan dengan Metode Weighted Product

Abstrak. Kata kunci :Sistem Pendukung Keputusan, Weighted Product, Penentuan Peminatan

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENGAJUAN KREDIT DENGAN METODE SAW PADA KJKS AR RAHMAH. Ervin Fightorini 1, Bowo Nurhadiono 2

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENILAIAN KINERJA GURU PNS MENGGUNAKAN METODE SAW PADA SDN KEREP KECAMATAN TAROKAN

BAB II KAJIAN PUSTAKA. A. Sistem Pendukung Keputusan (Decision Support System)

Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Kontrak Kerja Agent Call Center Menggunakan Metode Saw

Sistem Pendukung Keputusan Pembagian Raskin dengan Metode Simple Additive Weighting (SAW)

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN DALAM PEMBERIAN BEASISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE WEIGHTED PRODUCT (Studi kasus: Universitas Sari Mutiara Indonesia)

FAKULTAS TEKNIK (FT) UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA UN PGRI KEDIRI 2016

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN DALAM PEMBERIAN BEASISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE WEIGHTED PRODUCT (Studi kasus: Universitas Sari Mutiara Indonesia)

PENERAPAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING DALAM SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN TABLET

APLIKASI SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN KAMBING POTONG MENGGUNAKAN SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW)

Sistem Pendukung Keputusan Pemberian Kredit Pada Pd. Bpr Bkk Demak Cabang Sayung Dengan Metode Fuzzy Madm (Multiple Attribute Decision Making

Gus melia Testiana. IAIN Raden Fatah, Palembang, Indonesia

Sistem Pendukung Keputusan Seleksi Beasiswa Pendidikan Menggunakan Metode Simple Additive Weighting

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENILAI KINERJA GURU (PKG) MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) (STUDI KASUS) SMA NEGERI 9 SEMARANG

PERANCANGAN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENERIMAAN BEASISWA SMA MUHAMMADIYAH 1 GISTING DENGAN METODE SAW (Simple Additive Weighting)

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENENTUAN JURUSAN MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (STUDI KASUS SMA NEGERI 1 LOCERET) SKRIPSI

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK MENENTUKAN PENERIMA BEASISWA DENGAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) DI MA MA ARIF 8 BANGUNREJO.

Metode Simple Additive Weighting Sebagai Sistem Pendukung Keputusan Penerima Beasiswa Murid Berprestasi

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENERIMAAN BEASISWA DIi SMK N 1 SUKOHARJO DENGAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW)

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENJURUSAN SMA MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING

PENENTUAN PRODUK KERAJINAN UNGGULAN DENGAN MENGGUNAKAN MADM-SAW. Fera Tri Wulandari 1*, Setiya Nugroho 1

PERANCANGAN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENENTUAN DAERAH PENGHASIL KELAPA KOPYOR UNGGULAN DI KABUPATEN PATI

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENERIMAAN ANGGOTA MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING BERBASIS WEB DI KOPERASI SIMPAN PINJAM MELATI

ANALISIS KOMPARASI SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING DAN WEIGHTED PRODUCT DALAM PENENTUAN PENERIMA BEASISWA

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) DALAM PEMBERIAN KREDIT

APLIKASI PEMBERIAN KREDIT MENGGUNAKAN METODE TECHNIQUE FOR ORDER PREFERENCE BY SIMILARITY TO IDEAL SOLUTION (TOPSIS)

Kata kunci: Sistem Pendukung Keputusan, Penilaian Kinerja, Simple Additive Weighting (SAW). *) = pembimbing

Perancangan Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan untuk Penerimaan Beasiswa dengan Metode SAW (Simple Additive Weighting)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PENERAPAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) PADA SAKINAH SUPERMARKET UNTUK PEMILIHAN KARYAWAN TERBAIK

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN KOST DI SEKITAR KAMPUS UNP KEDIRI MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW)

Sistem Pendukung Keputusan Dalam Menentukan Dosen Pembimbing Skripsi

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN SMARTPHONE ANDROID MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW)

JURNAL. SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMBERIAN BONUS KARYAWAN DI TOKO DUNIA TAS TAS DENGAN METODE SAW (Simple Additive Weighting)

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENENTUAN JENIS RAMBUT MANUSIA DENGAN MENERAPKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW)

PENERAPAN METODE FUZZY SAW UNTUK PENYELEKSIAN BEASISWA BIDIKMISI (STUDI KASUS : UNIVERSITAS POTENSI UTAMA)

BAB I PENDAHULUAN. kemampuan hard skills dan soft skills yang seimbang, sehingga mahasiswa

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMBERIAN PINJAMAN TERHADAP NASABAH DENGAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) STUDI KASUS: PT. BPR LAKSANA GUNA PERCUT

Transkripsi:

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK MENENTUKAN LULUSAN MAHASISWA TERBAIK DENGAN MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW)DI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO Aditya Hadi Wijaya 1) dan Hindayati Mustafidah 2) 1)2)Teknik Informatika F. Teknik Universitas Muhammadiyah Purwokerto Jl. Raya Dukuhwaluh Purwokerto 53182 1)aditya_hadi18@yahoo.com 2) h.mustafidah@ump.ac.id ABSTRAK Salah satu tujuan kegiatan pendidikan dan pengajaran di perguruan tinggi adalah menghasilkan lulusan yang terbaik.lulusan terbaik didasarkan pada kualitas hard skill dan soft skill yang diperoleh dalam proses pembelajaran di perguruan tinggi. Penentuan lulusan terbaik bukanlah suatu kegiatan yang mudah. Karena pada setiap proses penentuan lulusan terbaik terdapat banyak mahasiswa calon lulusan yang diuji, dengan kriteria-kriteria yang digunakan sebagai acuannya. Banyaknya calon lulusan yang diuji, membuat proses menjadi tidak maksimal dan membutuhkan waktu yang lama. Diperlukan suatu sistem yang dapat digunakan untuk membantu proses penentuan lulusan terbaik. Sistem pendukung keputusan merupakan suatu sistem yang dapat membantu proses penentuan lulusan mahasiswa terbaik, karena sistem pendukung keputusan dapat menentukan alternatif terbaik dengan kriteria yang sudah ditentukan. Proses penentuan lulusan terbaik di Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Purwokerto masih menggunakan cara manual, yaitu dengan cara melihat nilai Indek Prestasi Mahasiswa (IPK) dan masa studi setiap mahasiswa. Oleh karena itu, dibangun sistem pendukung keputusan menggunakan metodesimple Additive Weighting (SAW). Bahasa pemrograman yang digunakan untuk membangun sistem ini adalah C# dan menggunakan database SQL Server. Hasil dari penelitian ini dapat digunakan untuk memudahkanpengambilan keputusan dalam menentukan lulusan terbaik disetiap angkatan dengan kriteria-kriteria yang telah ditentukan. kata kunci : Simple Additive Weighting (SAW), Mahasiswa Lulusan Terbaik, Sistem Pendukung Keputusan, C#, SQL Server. PENDAHULUAN Pengambilan keputusan untuk menentukan mahasiswa lulusan terbaik dibutuhkan kemampuan dalam mengambil keputusan dengan cepat dan cermat.sistem informasi berbasis komputer dapat digunakan dalam memecahkan masalah dalam pengambilan keputusan yang dapat membantu dalam menentukan pilihan. Metode yang dapat membantu para pengambil keputusan untuk menentukan lulusan mahasiswa terbaik sesuai dengan kriteria - kriteria yang telah ditetapkan oleh perguruan tinggi. Penentuan lulusan mahasiswa terbaik masih menggunakan perhitungan manual dengan cara melihat nilai Indek Prestasi Mahasiswa (IPK) dan masa studi mahasiswa. Sehingga jika data yang diuji banyak, maka tidak mamberikan hasil yang maksimal dan membutuhkan waktu yang lama. Memungkinkan terjadinya human error dalam proses pengolahan data-data yang digunakan dalam proses pemilihan. Hal ini dapat mempengaruhi terhadap proses penetapan keputusan pihak fakultas teknik untuk menentukan mahasiswa lulusan terbaik, serta banyaknya mahasiswa berprestasi dalam perguruan tinggi menjadi faktor yang sulit untuk menentukan mahasiswa dengan lulusan yang paling baik. Pelaksanaan pemilihan lulusan mahasiswa terbaik ini menggunakan komponen atau kriteria yang nantinya akan dinilai. Perumusan kriteria kriteria tersebut dilakukan oleh 357

Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Purwokerto. Kriteria kriteria tersebut memiliki intensitas kepentingan (bobot) yang berbeda. Sistem informasi berbasis komputer dapat digunakan dalam memecahkan masalah berupa pengambilan keputusan yang sering disebut dengan sistem pendukung keputusan / Decision Support System (DSS). Menurut Turban, dkk. (2005), DSSadalah sekumpulan prosedur berbasis model untuk data pemrosesan dan penilaian guna membantu para manajer mengambil keputusan. Bahwa untuk sukses, sistem tersebut haruslah sederhana, cepat, mudah dikontrol, adaptif, lengkap dengan isu-isu penting, dan mudah berkomunikasi. sebuah sistem yang dimaksudkan untuk menjadi alat bantu bagi para pengambil keputusan, namun tidak menggantikan penilaian pengambil keputusan. Salah satu metode sistem pendukung keputusan adalah Simple Additive Weighting (SAW). Dalam metode SAW, proses pengambilan keputusan dilakukan dengan mencari penjumlahan terbobot dari rating kinerja pada setiap alternatif pada semua atribut (Kusumadewi, dkk. 2006). Oleh karena itu metode yang akan digunakan dalam menentukan lulusan mahasiswa terbaik adalah Simple Additive Weighting (SAW). Sistem ini digunakan untuk merekomendasikan lulusan mahasiswa yang terbaik khususnya di fakultas teknik. Berdasarkan uraian tersebut, maka dibangunlah sebuah aplikasi SPK untuk menentukan lulusan mahasiswa terbaik untuk mempermudah dalam menentukan lulusan mahasiswa terbaik. Dimulai dengan pembuatan database sebagai bahan untuk pusat informasi dan data sistem. Pembuatan database dalam sistem ini saya akan menggunakan database SQL Server.SQL Server adalah produk microsoft yang paling fenomenal setelah sistem operasi Windows 2000 yang diluncurkan beberapa tahun yang lalu. Sebagai sentral dari fungsi pengelolaan data di dalam platformmicrosoft(djuandi, 2006). Kemudian ke tahap pembuatan program, tujuannya adalah untuk mengkonversikan perancangan sistem yang sudah dibuat tadi kedalam bentuk bahasa pemrograman dengan menggunakan bahasa pemrograman C#. C# (C sharp) adalah sebuah bahasa pemrograman berbasis objek yang didukung oleh Microsoft(Darmawan dan Rizal, 2011). Output sistem pendukung keputusan untuk menentukan lulusan mahasiswa terbaik ini adalah hasil analisis dari data input yang dapat membantu serta memberikan solusi alternatif terhadap pemasalahan untuk menentukan lulsan mahasiswa terbaik di Fakultas Teknik Universitas muhammadiyah Purwokerto. Tujuan dari penelitian ini adalah membangun sebuah sistem pendukung keputusan untuk menentukan lulusan mahasiswa terbaik dengan menggunakan metode Simple Additive Weighting (SAW) di Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Purwokerto, sehingga dapat membantu dalam menentukan lulusan mahasiswa terbaik. Sedangkan manfaat yang diharapkan dari membangun sistem pendukung keputusan ini adalah untuk memudahkan dalam menentukan lulusan mahasiswa terbaik yang tepat. 1. METODE Penelitian ini adalah jenis penelitian pengembangan yaitu jenis penelitian untuk membangun sebuah sistem pendukung keputusan untuk menentukan lulusan mahasiswa terbaik. Penelitian ini dilakukan di Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Purwokerto. Data-data yang diperlukan dalam penelitian ini didapat dari hasil wawancara dan dokumentasi dengan pihak fakultas teknik mengenai cara menentukan lulusan mahasiswa terbaik dengan kriteriakriteria yang harus di penuhi oleh setiap mahasiswa untuk menjadi lulusan terbaik. Data-data yang telah dikumpulkan selama proses pengumpulan data, kemudian dianalisa untuk mengetahui data apa saja yang benar-benar dibutuhkan dalam proses kerja pembuatan aplikasi. selanjutnya akan dihitung dengan metode yang digunakan (SAW), langkahlangkah penyelesaiannya adalah: 1. Menentukan kriteria yang dijadikan acuan dalam pengambilan keputusan (C j ). 358

2. Tentukan bobot setiap kriteria (W) seperti pada persamaan 1 berikut. W = {W 1,W 2,..., W n }... (1) 3. Menentukan alternatif (A i ) beserta nilainya untuk setiap kriteria. 4. Membuat matrik keputusan. Nilai setiap alternatif (A i ) pada setiap kriteria (C j ) yang sudah ditentukan, dimana, (i=1,2,...,m) dan (j=1,2,...,n), dimana setiap atribut saling tidak bergantung satu dengan yang lainnya. Seperti pada persamaan 2 berikut.... =... (2) Keterangan: X = nilai dari setiap alternatif m = alternatif n = kriteria 5. Melakukan normalisasi matrik keputusan dengan cara menghitung nilai rating kinerja ternormalisasi (r ij ) dari alternatif A i pada kriteria C j seperti pada persamaan 3 berikut. = h ( ) h... (3) Keterangan: = nilai rating kinerja ternormalisasi = nilai atribut yang dimiliki dari setiap kriteria = nilai terbesar dari setiap kolom kriteria = nilai terkecil dari setiap kolom kriteria 6. Hasil dari nilai rating kinerja ternormalisasi (r ij ) membentuk matrik ternormalisasi (R) seperti persamaan 4 berikut. =...... (4) 7. Hitung nilai preferensi untuk setiap alternatif ( ) seperti persamaan 5 berikut. =... (5) Keterangan: V i = Nilai akhir dari alternatif w j = Bobot yang telah ditentukan r ij = Normalisasi matriks Nilai akhir alternatif yang lebih besar yaitu alternatif yang terpilih. Perancangan sistem tersebut digambarkan dengan menggunakan flowchart.flowchart sistem pendukung keputusan untuk menentukan lulusan mahasiswa terbaik dapat dilihat pada (Gambar 1) berikut. 359

Gambar 1. Flowchart untuk Menentukan Lulusan Mahasiswa Terbaik Menggunakan Metode Simple Additive Weighting (SAW) HASIL DAN PEMBAHASAN Dari hasil metode pelaksanaan yang telah dijelaskan sebelumnya maka diperoleh kriteria-kriteria yang digunakan, yaitu: 1. Indek Prestasi Kumulatif (IPK) 2. Masa studi (dalam bulan) 3. Tidak ada nilai D 4. Nilai C maksimal 1 Sesuai dengan (Gambar 1) tersebut prosesnya adalah: Data kriteria yang digunakan adalah seperti pada Tebel 1 berikut. Tabel 1. Kriteria yang Digunakan dalam Pemilihan Kode Kriteria Kode Bobot C 1 Indek Prestasi Kumulatif (IPK) W 1 5 C 2 Masa studi (dalam bulan) W 2 4 C 3 Tidak ada nilai D W 3 5 C 4 Nilai C maksimal 1 W 4 2 Selanjutnya membuat matrik keputusan dengan cara memasukan nilai dari setiap alternatif pada setiap kriteria seperti pada persamaan 2 dan pada Tabel 2 berikut. Tabel 2. Matrik Keputusan KRITERIA C 1 C 2 C 3 C 4 ALTERNATIF Mahasiswa ke 1 3.45 59 0 0 Mahasiswa ke 2 3.76 47 0 0 Mahasiswa ke 3 3.81 47 0 0 Mahasiswa ke 4 3.74 47 0 0 Mahasiswa ke 5 3.4 47 0 0 Mahasiswa ke 6 3.7 47 0 0 Mahasiswa ke 7 3.6 47 0 0 Mahasiswa ke 8 3.32 47 0 0 Mahasiswa ke 9 3.29 47 0 0 Mahasiswa ke 10 3.56 47 0 0 360

Kemudian hasil dari matrik keputusan dilakukan proses normalisasi seperti pada persamaan 3. Sehingga diperoleh matrik ternormalisasi R seperti pada persamaan 4 dan pada Tabel 3 berikut. Tabel 3. Matrik Ternormalisasi KRITERIA ALTERNATIF C 1 C 2 C 3 C 4 Mahasiswa ke 1, 0 0, = 0,906 = 0,797 Mahasiswa ke 2 0,987 1,000 0 0 Mahasiswa ke 3 1,000 1,000 0 0 Mahasiswa ke 4 0,982 1,000 0 0 Mahasiswa ke 5 0,955 1,000 0 0 Mahasiswa ke 6 0,971 1,000 0 0 Mahasiswa ke 7 0,945 1,000 0 0 Mahasiswa ke 8 0,871 1,000 0 0 Mahasiswa ke 9 0,864 1,000 0 0 Mahasiswa ke 10 0,934 1,000 0 0 Seperti contohnya mahasiswa ke 1 dengan kriteria : C 1 = 3,45, C 2 = 59, C 3 = 0 dan C 4 = 0. Sehingga dengan nilai yang sudah ada maka dapat dilihat bahwa hasil perhitungan SAW yang terjadi dari mahasiswa ke 1 yang bersangkutan adalah C 1 = 0,906, C 2 = 0,797, C 3 = 0 dan C 4 = 0. Setelah didapatkan setiap nilaidari masing-masing mahasiswa kemudian dilakukan proses perangkingan. Setelah itu lakukan proses perangkingan, hitung nilai preferensi untuk setiap alternatif ( )dilakukan proses penjumlahan dari perkalian antara matriks ternormalisasi (R) dengan nilai bobot (W) yang menghasilkan ni lai preferensi dari setiap alternatif. Diperoleh berdasarkan seperti pada persamaan 5dan pada Tabel 4 berikut. Tabel 4. Tabel Nilai Preferensi ALTERNATIF Jumlah Mahasiswa ke 1 7,714 Mahasiswa ke 2 8,934 Mahasiswa ke 3 9,000 Mahasiswa ke 4 8,908 Mahasiswa ke 5 8,777 Mahasiswa ke 6 8,856 Mahasiswa ke 7 8,724 Mahasiswa ke 8 8,357 Mahasiswa ke 9 8,318 Mahasiswa ke 10 8,672 Seperti contohnya mahasiswa ke 1 dengan hasil perhitungan SAW : C 1 = 0,906, C 2 = 0,797, C 3 = 0 dan C 4 = 0. {0,906 + 0,797 + 0 + 0 = 7,714} Setelah didapatkan setiap nilai jumlah dari masing-masing mahasiswa kemudian hasil akhir nilai preferensi ( ) yang memiliki nilai terbesar yaitu mahasiswa ke 3 = 9,000 digunakan sebagai pertimbangan sebagai lulusan terbaik. Hasil pembangunan Sistem Pendukung Keputusan untuk Menentukan Lulusan Mahasiswa Terbaik Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Purwokerto ditampilkan seperti gambar-gambar berikut: 361

1. Menu Data Kriteria (Gambar 2). Halaman kriteria berisi data-data kriteria yang telah di tentukan oleh pihak fakultas. Hanhya terdapat satu tomboluntuk mengedit data kritera untuk bobot dan keterangan saja. Gambar 2. Menu Data Kriteria 2. Menu Data Mahasiswa (Gambar 3). Halaman mahasiswa terdapat sub-menu yang digunakan untuk melakukan pencatatan data-data mahasiswa aktif dan mahasiswa alumni. Gambar 3. Menu Data Mahasiswa Menu Data Mahasiswa Aktif (Gambar 4). Halaman mahasiswa aktif terdapat tomboltambah, untuk menambah data mahasiswa, tomboledit untuk meng-edit data mahasiswa, tombolhapus untuk menghapus data mahasiswa. Gambar 4. Menu Data Mahasiswa Aktif 362

Menu Data Mahasiswa Alumni (Gambar 5). Halaman mahasiswa alumni hanya terdapat tomboledit untuk meng-edit data mahasiswa, tombolhapus untuk menghapus data mahasiswa. Gambar 5. Menu Data Mahasiswa Alumni 3. Menu Perhitungan (Gambar 6). Halaman perhitungan berisi pencatatan data-data nilai mahasiswa yang akan dihitung untuk mendapatkan nilai tertinggi atau calon mahasiswa lulusan terbaik fakultas. Halaman ini terdapat tomboltambah, untuk menambah data mahasiswa, tomboledit untuk meng-edit data mahasiswa, tombolhapus untuk menghapus data mahasiswa, tombolhitung untuk melihat proses perhitungan. Gambar 6. Menu Perhitungan 4. Halaman Perhitungan (Gambar 7). Halaman perhitungan terdapat 4 tabel perhitungan yaitu tabel matrik keputusan(gambar 8), tabel matrik ternormalisasi(gambar 9), tabel nilai preferensi(gambar 10) dan tabel hasil akhir nilai preferensi(gambar 11). Tabel tersebut berisi data-data seluruh mahasiswa yang telah ditambahkan. Tabel-tabel tersebut adalah proses perhitungan dari semua data yang telah ditambahkan. Dan juga terdapat tombollihat untuk melihat rangking dari setiap mahasiswa seperti pada (Gambar 12). 363

Gambar 7. Perhitungan Gambar 8. Tabel Matrik Keputusan Gambar 9. Tabel Matrik Ternormalisasi Gambar 10. Tabel Nilai Preferensi 364

Gambar 11. Tabel Hasil Akhir Nilai Preferensi 5. Perangkingan (Gambar 12). Halaman perangkingan ini terdapat tombollihat, untuk melihat rangking 3 urutan mahasiswa lulusan terbaik dari masing-masing prodi. Gambar 12. Perangkingan KESIMPULAN Telah dikembangkan sebuah sistem pendukung keputusan untuk menentukan lulusan mahasiswa terbaik menggunakan metode Simple Additive Weighting (SAW).Dengan diterapkannya aplikasi Sistem Pendukung Keputusan berbasis komputer, diharapkan dapat memberikan kemudahan-kemudahan bagi Fakultas Teknik dalam mengelola nilai dan data mahasiswa, sehingga mampu menentukan lulusan mahasiswa lulusan terbaik dengan tepat. Metode Simple Additive Weighting (SAW) merupakan metode yang dapat digunakan untuk menentukan lulusan mahasiswa terbaik, karena metode tersebut dapat memberikan solusi dalam menentukan lulusan mahasiswa terbaik berdasarkan 4 kriteria yang telah ditentukan yaitu Indek Prestasi Kumulatif (IPK), Masa studi, Tidak ada nilai D dan Nilai C maksimal 1.Seperti contohnya mahasiswa ke 3 dengan hasil= 9,000 digunakan sebagai pertimbangan sebagai lulusan terbaik Fakultas Teknik. Penelitian ini memberikan alternatif berupa sistem pendukung keputusan untuk membantu pemangku kepentingan bidang akademik dalam memutuskan mahasiwa lulusan terbaik dengan SAW. DAFTAR PUSTAKA Darmawan, H.E. dan Rizal, L., 2011, Pemrograman Berorientasi Objek C#, Informatika Bandung, Bandung. Kusumadewi, S., Hartati. S., Harjoko, A., dan Wardoyo. R., 2006, Fuzzy Multi-Attribute Decision Making(Fuzzy MADM), Graha Ilmu, Yogyakarta. 365

Djuandi, F., 2006, Jurus baru Pemrograman SQL Server 2005, PT Elex Media Komputindo, Jakarata. Turban, E., Arinson, J.E., dan Liang, T.P., 2005, Decision Support Systems and Intelligent Systems 7 th Edition, Pearson Education Inc, Upper Saddle River, New Jersey, (Diterjemahkan oleh Prabantini, D, 2005, Sistem Pendukung Keputusan dan Sistem Cerdas, Edisi 7, ANDI, Yogyakarta). 366