dokumen-dokumen yang mirip
: : :

E٤٨٤ J٤٧٧ W F : :


: : :

E٤٢ J٣٣ W F : :

E٧٠ J٦٥ W F : :

E٧٦ J٧٣ W F : :

!!" #$ % &' &()*+&, -./ +0 &'!1 2 &3/" 4./" 56 * % &' &()*+&, " "# $ %! #78*5 9: ;<*% =7" >1?@*5 0 ;A " 4! : B C*5 0 D % *=75E& 2 >1?@* "/ 4!

E١١٧ J١٠٩ W F : :

SIFAT MALU (Al Haya) Editor: Nunung NS Disajikan Oleh: M. Rofiqi Redi Sofiadi Rika Siti Syahidah

Dan kemarahan itu sering menimbulkan perkara-perkara negatif, berupa perkataan maupun perbuatan yang haram.

Kasih Sayang Nabi Muhammad? Kepada Umatnya

: :

"Jadilah orang yang wara' niscaya engkau menjadi manusia yang paling beribadah"

Mempraktikkan Akhlak Terpuji Dalam Kehidupan

Munakahat ZULKIFLI, MA

Pengaruh Shalat dan Maksiat Terhadap Rezeki

Ramadhan dan Taubat Kepada Allah

Jika Beragama Mengikuti Kebanyakan Orang

Ketahuilah Hukum-Hukum Agamamu Wahai Ukhti muslimah!!!

Engkau Bersama Orang Yang Kau Cintai

Sifat Allah Al-Hayiyyu, Yang Maha Pemalu

TAWASSUL. Penulis: Al-Ustadz Muhammad As-Sewed

Jadilah Pembuka Pintu Kebaikan

Disebarluaskan melalui: website: TIDAK untuk tujuan KOMERSIL

yuslimu-islaman. Bukti ketundukan kepada Allah SWT itu harus dinyatakan dengan syahadat sebagai sebuah pengakuan dalam diri secara sadar akan

: :

Jangan Mudah Melaknat dan Mencela

Adab Makan Yang Dilupakan Muhammad Abu Hamdan

(الإندونيسية بالغة) Wara' Sifat

Tauhid Yang Pertama dan Utama

Syafaat Kubra. Abu Ishaq al-huwaini al-atsari. Terjemah : Abu Umamah Arif Hidayatullah Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

KUMPULAN FATWA. Hukum Membagi Agama Kepada Isi dan Kulit. Penyusun : Syekh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin. Terjemah : Muh. Iqbal Ahmad Gazali

Dusta, Dosa Besar Yang Dianggap Biasa

Macam-Macam Dosa dan Maksiat

ISTRI-ISTRI PENGHUNI SURGA

SIKAP MUSLIM MENGHADAPI MUSIBAH. Ust. H. Ahmad Yani, MA. Kondisi Manusia Menghadapi Musibah

Rasulullah saw. memotong tangan pencuri dalam (pencurian) sebanyak seperempat dinar ke atas. (Shahih Muslim No.3189)

Kekhususan Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa Sallam Yang Tidak Dimiliki Oleh Umatnya

SEBAB SEBAB KELAPANGAN HATI

Definisi sombong. PENGERTIAN SOMBONG Definisi sombong sebagaimana disinyalir oleh Rasulullah J dalam sebuah hadits:

Kewajiban berdakwah. Dalil Kewajiban Dakwah

lagi. Allah tidak akan mengampuni pelakunya dan Allah pasti akan

1 1 I 2. 3 I II. Zuhair bin Harb mengabarkan kepadaku dan Jarir juga mengabarkannya dari Suhail, dari Ayahnya, dari ayah Hurairah berkata :

Kematian Lebih Baik Bagi Seorang Mukmin

Hari Kiamat, Hari Pembalasan

Berkawan dengan Orang Shalih

: : :

Ust. H. Ahmad Yani, Lc. MA. Urgensi Menjaga Lisan

Bismillahirrahmanirrahim

Sesungguhnya bukanlah mata itu yang buta, tetapi yang buta ialah hati yang di dalam dada (Al-Hajj: 46).

Mengusir Asap? Allah Yang Meniupkan Angin dan Menurunkan Hujan

Betapa Ngerinya Neraka

Pendidikan Agama Islam

LAMPIRAN TERJEMAH. No Bab Surah/Hadis Terjemah. 1 I QS. al-baqarah: 132 Dan Ibrahim telah mewasiatkan ucapan

Keutamaan SABAR dalam Menghadapi Cobaan

Tanda-Tanda Cinta Nabi Shallallaahu 'Alaihi wa Sallam

Merasakan Manisnya Keimanan

Adab di Dalam Rumah. Penyusun : Majid bin Su'ud al- Ausyan. Terjemah : Muzafar Sahidu bin Mahsun Lc. Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

[ Indonesia Indonesian

Faedah Kisah-kisah Qur ani FAEDAH KISAH-KISAH QUR ANI

Adab Menjenguk Orang Sakit

Sucikan Diri Benahi Hati

Cinta yang tak mungkin terbalas

?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

Di antaranya pemahaman tersebut adalah:

Khutbah Jumat: Peringatan dari Bahaya Godaan Harta

Bahaya Zina dan Sebab Pengantarnya

Ciri-Ciri Akhlak Rasulullah

: : :

Diantara perintah Allah Azza wa Jalla kepada kita adalah perintah agar kita mengikuti Nabi Muhammad shallallahu alaihi wa sallam.

Metode Bijak Memperbaiki Aib

SURAT TERBUKA UNTUK WANITA YANG BEKERJA BERSAMA LAKI-LAKI

Bismillah MAKNA BERSAKSI Apakah bersaksi artinya kita mesti melihat apa yang kita persaksikan?

Kehidupan Seorang Pembelajar

Kekeliruan-Kekeliruan Umat Islam di Hari Jumat

Jangan Taati Ulama Dalam Hal Dosa dan Maksiat

Akhlak Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam

Keutamaan 10 Hari Pertama Dzulhijjah

Pendidikan Agama Islam

Allah Itu Maha Indah dan Mencintai Keindahan

Berpegang kepada Al-Qur'an dan As-Sunnah, dan tidak bertaqlid kepada seseorang

DI BULAN SUCI RAMADHAN

Semangat Yang Tinggi. Khutbah Pertama:

Begitu Singkatnya Umur Manusia

E T I K A BERCAKAP-CAKAP. Ustadz Abu Bakr. Publication: 1433 H_2012 M. Sumber: Majalah al-mawaddah, Vol. 48 _1433H/2012M, Rubrik Akhlak Karimah

Kisah Heraclius dengan Abu Sufyan

: : :

Istiqomah. Khutbah Pertama:

Kemuliaan Seorang Hamba Terletak Pada Ibadahnya

*** Bahaya Vonis Kafir

Malu. Pertama: Arti Malu. Kedua: Urgensi Sifat Malu

DAFTAR TERJEMAH. Lampiran 1. No Hal Bab Terjemahan

Kitab Tentang Sumpah (Qosamah), Kelompok Penyamun, Kisas Dan Diyat 1. Qasamah (sumpah)

Adab-adab Yang Wajib di Dalam Puasa

Bahaya Minuman Keras. Khutbah Pertama:

Hadits Tentang Wanita Lemah Akal dan Lemah Iman

Ternyata Hari Jum at itu Istimewa

Dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan ruku`lah beserta orangorang yang ruku (Al Baqarah : 43)

Tiada suatu ucapanpun yang diucapkannya melainkan ada di dekatnya malaikat pengawas yang selalu hadir (Qaaf:18 )

Transkripsi:

[ ]

E٣٢٧ J٣١٩ W F : :

Al- HAYA' (Sifat PEMALU) "al Haya' ( Rasa malu) tidak datang kecuali dengan kebaikan." Sesungguhnya di antara fenomena keseimbangan dan tanda-tanda kesempurnaan dalam tarbiyah bahwa engkau menemukan seorang mukmin yang kuat, teguh, bersifat malu, beradab dan tenang. Malu yang terpuji adalah : perilaku yang muncul atas meninggalkan yang tercela. 1 Seperti yang didefinikan oleh Ibnu Hajar rahimahullah. Adapun taharuuj (merasa berat) dari amar ma'ruf dan nahi munkar, berani dalam kebenaran dan memahami agama, maka tidak termasuk sifat haya'`. Ini adalah sebagian yang disinggung oleh Ibnu Hajar rahimahullah saat membagi sifat haya'` kepada yang syar'i dan tidak. Ia berkata: 'Haya'` yang syar'i adalah yang terjadi di atas jalur membesarkan dan menghormati terhadap orangorang besar, itulah yang terpuji. Adapun yang terjadi disebabkan meninggalkan perintah syara', maka ia adalah yang tercela dan bukan termasuk haya'` secara syara', ia pada dasarnya adalah sifat lemah dan hina.' 2 Tidak sepantasnya bersifat haya'` dalam menuntut hak, mengajar orang yang jahil, bertanya tentang sesuatu yang tidak kita ketahui... Mujahid rahimahullah berkata: 'Tidak bisa menuntut ilmu orang yang pemalu dan yang sombong. Aisyah radhiyallahu 'anha berkata: 'Sebaik-baik wanita adalah wanita anshar, rasa malu tidak menghalangi mereka untuk bertanya tentang masalah agama.' 3 Ummu Sulaim radhiyallahu 'anha bertanya dalam masalahmasalah kecil dalam hukum yang berkaitan dengan wanita, dan ia membuka pertanyaan dengan ucapannya: 'Ya Rasulullah, sesungguhnya Allah tidak 1 Fathul Bari 1/522 saat mensyarahkan bab haya` dari kitab adab, hadits no. 6118 2 Fathul Bari 1/229 saar mensyarahkan bab haya` dalam ilmu dari kitab iman. 3 Shahih al-bukhari, kitab ilmu, dari tarjamah bab 50 (Fath 1/228)

malu dari kebenaran.' Ibnu Hajar rahimahullah berkata: 'Maksudnya Dia tidak menyuruh malu dalam kebenaran.' 4 Dan siapa yang tidak diberikan sifat haya'` secara fitrah, ia dituntut untuk berusaha dan belajar dengannya. Terlebih lagi, sesungguhnya ia adalah akhlak utama bagi para pengikut agama ini. Sebagaimana disebutkan dalam hadits hasan: "Sesungguhnya bagi setiap agama ada akhlak dan akhlak Islam adalah sifat haya'`" 5 Dan disebutkan bahwa haya'` termasuk sunnah para rasul dan ia termasuk bagian dari iman: "Haya'` termasuk bagian dari iman dan iman (balasannya) di surga. Dan ucapan cabul/jorok termasuk sifat tidak sopan dan tidak sopan itu di neraka." 6 Dan kekasih dan panutan kita (lebih pemalu dari pada gadis perawan dalam biliknya). 7 Setelah semua itu, apakah kita memilih sifat haya'` atau sifat jorok? Apakah kita berpakaian dengan iman atau tidak sopan? Dan apakah kita mengutamakan akhlak para penghuni surga atau akhlak para penghuni neraka? Sungguh kaum jahiliyah di atas kejahiliyahan mereka- merasa berat dari sebagian perbuatan jahat/buruk karena dorongan sifat haya'`. Di antaranya yang pernah terjadi bersama Abu Sufyah di hadapan Heraqlius. Tatkala ia ditanya tentang Rasulullah. Ia berkata: 'Demi Allah, jika bukan karena malu bahwa mereka menuduh aku berdusta niscaya aku berdusta tentang dia.' 8 Maka sifat haya'` menghalangi dia mengada-ada (berdusta) terhadap Rasulullah agar dia tidak dikatakan pendusta. Di saat sekarang, kaum muslimin sangat membutuhkan akhlak ini dengan menjaga kata-kata dan menahan diri dari perbuatan keji dan syahwat dengan adanya rasa malu. 4 Referensi yang sama, saat Ibnu Hajar menjelaskan potongan hadits 130 dari Shahih al-bukhari. 5 Shahih Sunan Ibnu Majah 2/406, hadits no. 3370/4181 (Hasan). 6 Shahih Sunan Ibnu Majah 2/406, hadits no. 3373/4184 (Shahih). 7 Shahih al-bukhari, kitab adab, bab ke 77, hadits no. 6119 (Fath 10/521). 8 Shahih al-bukhari, kitab permulaan wahyu, bab ke 6, hadits no. 7 (Fath 1/31).

Engkau melihat laki-laki yang pemalu memerah mukanya apabila muncul darinya atau dari yang lain sesuatu yang berlawanan dari sifat haya'`: Rasulullah lebih pemalu dari pada gadis perawan dalam biliknya dan apabila beliau tidak menyukai sesuatu hal itu terlihat dari wajahnya.' 9 Dan termasuk sifat haya'` adalah yang terjadi karena membesarkan dan menghormati orang-orang besar: tidak adalah Ibnu Umar ketika Rasulullah bertanya kepada para sahabat: 'Sesungguhnya di antara pohon ada satu pohon yang tidak jatuh daunnya, dan ia seperti seorang muslim. Ceritakanlah kepadaku, apakah dia?' 10 Ibnu Umar mengetahui bahwa ia adalah pohon kurma dan merasa malu untuk menjawab dan dia memberikan alasan rasa malunya seperti dalam beberapa riwayat hadits- bahwa ia melihat dirinya adalah yang paling muda dan ia melihat ada Abu Bakar dan Umar yang tidak berbicara, maka ia tidak senang berbicara.' 11 Alangkah lapangnya dada masyarakat tersebut yang merasa malu padanya yang muda dari yang tua, dan manusia berinteraksi dengan saling menghormati dan menghargai. Sifat haya'` itu sendiri merupakan penjaga dari terjerumus dalam perbuatan maksiat. Diriwayatkan bahwa seorang sahabat mencela saudaranya karena sifat malunya. Seolah-olah ia berkata: Sifat haya'` telah merugikanmu. Maka Rasulullah bersabda: 'Biarkanlah dia, sesungguhnya sifat haya' itu termasuk bagian dari iman.' 12 Abu Ubaid al-harawi berkata: maksudnya, sesungguhnya orang yang merasa malu terputus dengan sifat malunya dari perbuatan maksiat, maka jadilah ia seperti iman yang memutuskan di antaranya dan perbuatan maksiat.' 13 Karena itulah Rasulullah menyebutkan secara umum dalam menjelaskan buah sifat haya'`, beliau bersabda: "Haya' (malu) tidak datang kecuali dengan kebaikan." 9 Shahih Sunan Ibnu Majah 2/406, hadits no. 3369 (Shahih) 10 Shahih al-bukhari, kitab ilmu, bab ke 4, hadits no. 61. 11 Fathul Bari 1/146 12 Shahih al-bukhari, kitab adab, bab ke 77, hadits no. 6118 (Fath 10/521). 13 Dari Fathul Bari 10/522 saat menerangkan hadits 6118

Dan beliau menggambarkan bahwa ia adalah perhiasan bagi perilaku, beliau bersabda: "Tidak adalah yang keji pada sesuatu kecuali ia mengotorinya dan tidak ada sifat sifat haya' pada sesuatu kecuali menghiasinya." 14 Dan fenomena sifat malu dalam masyarakat yang terkadang menyeret kepada kejahatan tidak bisa dikategorikan sifat haya'` yang terpuji, karena sifat haya'` itu tidak datang kecuali dengan kebaikan. Dan sifat mudarah (menjilat, mencari muka) terhadap sebagian tradisi masyarakat yang menyimpang tidak bisa dianggap sifat haya'`, karena sifat haya' adalah hiasan bukan pengotor, sedangkan penyimpangan adalah inti perbuatan buruk dan kotor. Sebagaimana sifat haya'` merupakan tatakrama bersama makhluk, maka ia merupakan adab (tatakrama) tertinggi bersama al-khaliq (Allah Yang Maha Pencipta). Disebutkan bahwa beberapa nabi seperti Adam, Nuh, dan Musa diminta untuk memberi syafaat di hari kiamat dan umat manusia berkata kepada setiap orang dari mereka: 'Berikanlah syafaat kepada kami di sisi Rabb-mu sehingga Dia melapangkan kami dari tempat kami ini. Ia (Adam ) berkata: 'Aku tidak pantas dan ia menyebutkan dosanya lalu merasa malu Aku tidak pantas - dan ia (Nuh ) menyebutkan permintaannya kepada Rabb-nya yang tidak pantas lalu merasa malu..aku tidak pantas dan ia (Musa ) menyebutkan pernah membunuh jiwa yang tidak berdosa lalu ia merasa malu kepada Rabb-nya 15 Semuanya merasa berat dan dihalangi oleh rasa malu untuk berani meminta syafaat. Dan karena perasaan seorang mukmin bahwa Allah selalu melihatnya di atas semua kondisinya, maka sesungguhnya ia merasa malu dari Rabb. Karena itulah disebutkan dalam anjuran menutup aurat saat mandi di dalam kesendirian, sabda Nabi : 'Allah lebih pantas dirasakan malu dari-nya dari pada manusia." 16 Orang yang merasa malu dari Rabb-nya bahwa auratnya terbuka dalam kesendiriannya sudah pasti sifat haya' (malu) menghalanginya 14 Shahih Sunan Ibnu Majah 2/3374 (Shahih). 15 Shahih al-bukhari, kitab tafsir, surah ke dua bab 1, hadits no. 4476 (Fath 8/160). 16 Dari Mu'allaqat al-bukhari dalam kitab mandi, bab ke 20, Ibnu Hajar berkata dalam Fath 1/386: (Dihasankan oleh at-tirmidzi dan dishahihkan oleh al-hakim)

dari perbuatan maksiat. Dan cukuplah dalam keutamaan sifat haya' bahwa para nabi terdahulu memperingatkan hilangnya sifat haya', agar seseorang tidak terjerumus dalam segala keburukan dan tidak ada lagi penghalang baginya- seperti dalam hadits: : "Sesungguhnya sebagian dari yang ditemukan manusia dari ucapan para nabi terdahulu: 'Apabila engkau tidak merasa malu maka lakukanlah apa yang engkau kehendaki." 17 Dan di antara beberapa hal yang dipahami dari hadits ini: - Di mana engkau merasa berat dan takut mendapat dosa maka berhentilah, dan di mana hati merasa tenang dan engkau tidak merasa berat maka lakukanlah apa yang engkau kehendaki. - Orang yang sudah kehilangan sifat haya' maka ia melakukan apa yang dia kehendaki, dan hendaklah ia memperhatikan setelah itu apa yang dilakukan Allah dengannya. - Tidak aneh apa yang kita lihat dari kemungkaran akhlak apabila kita sudah mengetahui bahwa pendorong sifat haya' telah mati. Maka yang tidak bersifat malu biasanya- melakukan apa yang dikehendakinya tanpa merasa malu kepada siapapun. Kesimpulan: - Sifat haya'` adalah perilaku yang muncul di atas meninggal yang buruk. - Tidak menuntut ilmu atau menuntut hak bukan termasuk malu. - Sesungguhnya bagi setiap agama ada akhlak dan akhlak islam adalah haya'. - Umat jahiliyah mempunyai sifat haya' yang menghalangi mereka dari sebagian perbuatan buruk. - Termasuk sifat haya' adalah menghormati yang lebih tua. - Sifat haya' menjaga dari terjerumus dalam perbuatan maksiat. - Di antara sifat haya' yang tertinggi adalah beradab bersama Allah Yang Maha Pencipta. Al Haya' adalah pesan para nabi terdahulu. 17 Shahih al-bukhari, kitab adab, bab ke 78, hadits no.6120 (Fath 10/523).