DAYA DUKUNG BUMI. Dr. Susiani Purbaningsih, DEA. Untuk digunakan di MPKT B Universitas Indonesia



dokumen-dokumen yang mirip
BIOLOGI(MIP612101) Nismah Nukmal, Ph.D. Priyambodo, M.Sc. Jani Master, M.Si. KONTRAK KULIAH.

Komponen Ekosistem Komponen ekosistem ada dua macam, yaitu abiotik dan biotik. hujan, temperatur, sinar matahari, dan penyediaan nutrisi.

KONTRAK PEMBELAJARAN. 2. Manfaat Mata Kuliah: Mahasiswa memperoleh dasar-dasar biologi sebagai bekal mendalami mata kuliah selanjutnya.

KONTRAK KULIAH BIOLOGI UMUM (MIP616112) Priyambodo, M.Sc. Gina Dania Pratami, M.Si. Dra. Nuning Nurcahyani, M.Sc.

KONTRAK KULIAH BIOLOGI UMUM (MIP612112) Priyambodo, M.Sc. Gina Dania Pratami, M.Si. Dra. Nuning Nurcahyani, M.Sc.

BAB 50. Pengantar Ekologi dan Biosfer. Suhu Suhu lingkungan. dalam pesebaran. membeku pada suhu dibawah 0 0 C,dan protein.

Atmosfer Bumi dan Iklim. Pertanyaan Penting Pemanasan Global sedang terjadi: Bagian mana kita berperan?

KONTRAK KULIAH BIOLOGI UMUM. staff.unila.ac.id/priyambodo

PENDAHULUAN GLOBAL WARMING - BIODIVERSITAS MAF - BIOLOGI UNAIR 1 DAMPAK PEMANASAN GLOBAL TERHADAP BIODIVERSITAS DAN EKOSISTEM

BAB I PENDAHULUAN. hutan hujan tropis yang tersebar di berbagai penjuru wilayah. Luasan hutan

A. Respirasi Selular/Aerobik

Individu Populasi Komunitas Ekosistem Biosfer

LEMBAR KERJA PRAKTIKUM KONSEP DASAR IPA DI SD PDGK 4107 MODUL 2 EKOSISTEM

SILABUS IPA KELAS VII. Objek IPA dan pengamatannya Pengukuran Besaran Pokok dan turunan Satuan baku dan tak baku

Tim Dosen Biologi FTP Universitas Brawijaya

5/4/2015. Tim Dosen Biologi FTP Universitas Brawijaya

KONSEP EKOSISTEM Living in the Environment BI2001 Pengetahuan Lingkungan SITH ITB 2013

Modul 1 : Ruang Lingkup dan Perkembangan Ekologi Laut Modul 2 : Lautan sebagai Habitat Organisme Laut Modul 3 : Faktor Fisika dan Kimia Lautan

sedangkan sisanya berupa massa air daratan ( air payau dan air tawar ). sehingga sinar matahari dapat menembus kedalam air.

INDONESIA DIJULUKI NEGARA RING OF FIRE KARENA DIKELILINGI GUNUNG BERAPI YANG AKTIF. MEMILIKI BANYAK DEPOSIT MINERAL UNTUK MEMPERTAHANKAN KESUBURAN

PERTEMUAN XIV: EKOSISTEM DAN BIOLOGI KONSERVASI. Program Tingkat Persiapan Bersama IPB 2011

PERANGKAT PEMBELAJARAN SILABUS PEMBELAJARAN. Nama Guru : Windi Agustine NIM : : SMP N 1 Kota Mungkid Tahun Pelajaran : 2016/ 2017

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS MIPA SILABI

PENGERTIAN DAN MANFAAT EKOLOGI TANAMAN

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Tabel 1.1 Data Dimensi Bumi dan Planet dalam Tata Surya. Merkurius 57,91 (0,39) 0,06 5, C +167 C +427 C

REKLAMASI BENTUK LAIN PADA LAHAN BEKAS TAMBANG

EKOLOGI (EKOSISTEM) SMA REGINA PACIS JAKARTA

Unsur gas yang dominan di atmosfer: Nitrogen : 78,08% Oksigen : 20,95% Argon : 0,95% Karbon dioksida : 0,034%

RESTORASI EKOLOGI. Pertanyaan Besar Dapatkah kita merestorasi Ekosistem yang rusak? Dirangkum oleh Susana Dewi

Spesies dalam Lingkungan Kompleks

1. ENERGI DALAM EKOSISTEM 2. KONSEP PRODUKTIVITAS 3. RANTAI PANGAN 4. STRUKTUR TROFIK DAN PIRAMIDA EKOLOGI

Faktor biotik dalam lingkungan. Tim dosen biologi

EKOSISTEM, SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGAN

I. PENDAHULUAN: OVERVIEW BIOLOGI. Preview mata kuliah satu semester. Ciri makhluk hidup, metoda & hirarki biologi KOMPETENSI PEMBELAJARAN

EKOLOGI TANAMAN. Pokok Bahasan II KONSEP EKOLOGI (1) Lanjutan...

JAWABAN PERTANYAAN EVOLUSI TUGAS

Atmosphere Biosphere Hydrosphere Lithosphere

Geografi LINGKUNGAN HIDUP DAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN I. K e l a s. Kurikulum 2006/2013. A. Pengertian Lingkungan Hidup

PENGANGKUTAN AIR MELALUI XILEM PADA TANAMAN Allamanda cathartica

HUBUNGAN SALING KETERGANTUNGAN ANTAR MAKHLUK HIDUP

BAB I PENDAHULUAN. Wilayah pesisir merupakan suatu wilayah peralihan antara daratan dan

Kuliah ke-2. R. Soedradjad Lektor Kepala bidang Pengelolaan Sumberdaya Alam

I. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. (terutama dari sistem pencernaan hewan-hewan ternak), Nitrogen Oksida (NO) dari

Ekologi ilmu tentang rumah atau tempat tinggal organisme atau rumah tangga mahluk hidup.

ARUS ENERGI DALAM EKOSISTEM

PEMANASAN GLOBAL: Dampak dan Upaya Meminimalisasinya

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Tanah adalah kumpulan tubuh alami pada permukaan bumi yang dapat berubah atau dibuat oleh manusia dari penyusunnya yang meliputi bahan organik yang

Air dalam atmosfer hanya merupakan sebagian kecil air yang ada di bumi (0.001%) dari seluruh air.

HIDROMETEOROLOGI Tatap Muka Ketiga (ATMOSFER)

I. PENDAHULUAN. dan berada di jalur cincin api (ring of fire). Indonesia berada di kawasan dengan

KISI-KISI PENULISAN SOAL USBN MATERI. Ruang lingkup pengetahuan geografi. Konsep esensial geografi dan contoh terapannya

Dampak Pemanasan Global Terhadap Perubahan Iklim di Indonesia Oleh : Ahkam Zubair

LAPORAN KEGIATAN PENGKAJIAN BAKU MUTU KUALITAS UDARA AMBIEN LAMPIRAN. PP No.41 TAHUN 1999

12/3/2015 KONSEP ILMU LINGKUNGAN KONSEP ILMU LINGKUNGAN KONSEP ILMU LINGKUNGAN. Manusia? Manusia dan lingkungan?

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

EKOLOGI & AZAS-AZAS LINGKUNGAN. Oleh : Amalia, S.T., M.T.

2.2. Parameter Fisika dan Kimia Tempat Hidup Kualitas air terdiri dari keseluruhan faktor fisika, kimia, dan biologi yang mempengaruhi pemanfaatan

BAB I PENDAHULUAN. Hutan adalah salah satu sumber daya alam yang memiliki manfaat

Karakteristik Air. Siti Yuliawati Dosen Fakultas Perikanan Universitas Dharmawangsa Medan 25 September 2017

Contoh Makalah Penelitian Geografi MAKALAH PENELITIAN GEOGRAFI TENTANG LINGKUNGAN HIDUP DI INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. diperkirakan sekitar 25% aneka spesies di dunia berada di Indonesia. Indonesia

02. Jika laju fotosintesis (v) digambarkan terhadap suhu (T), maka grafik yang sesuai dengan bacaan di atas adalah (A) (C)

INTERAKSI DALAM EKOSISTEM BENTUK INTERAKSI PIRAMIDA EKOLOGI SIKLUS BIOGEOKIMIA

1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Lampiran 3. Rubrik Penilaian Jawaban Esai Ekologi

Berdasarkan kemampuan menyusun bahan organik, organisme penyusun ekosistem dibedakan menjadi organisme autotrof dan heterotrof.

Iklim Perubahan iklim

SUMBER DAYA ALAM, SIFAT DAN KLASIFIKASINYA

II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Lahan Gambut

Rantai Makanan. Dalam rantai makanan ada makhluk hidup yang berperan sebagai produsen, konsumen dan decomposer.

I. PENDAHULUAN. maka lautan merupakan satu-satunya tempat kumpulan organisme yang sangat. besar di planet bumi (Resosoedarmo, dkk, 1990).

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian dan siklus PTK sebagai berikut : Kecamatan Caringin Kabupaten Bogor. Untuk pelajaran IPA sebagai

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH

Hidrometeorologi. Pertemuan ke I

POPULASI, EKOSISTEM, BIOSFIR ADI BASUKRIADI

Geografi. Kelas X ATMOSFER VII KTSP & K Iklim Junghuhn

BAB VII TATA SURYA. STANDAR KOMPETENSI : Memahami Sistem Tata Surya dan Proses yang terjadidi dalamnya.

disinyalir disebabkan oleh aktivitas manusia dalam kegiatan penyiapan lahan untuk pertanian, perkebunan, maupun hutan tanaman dan hutan tanaman

PELESTARIAN BIODIVERSITAS DAN PERUBAHAN IKLIM JOHNY S. TASIRIN ILMU KEHUTANAN, UNIVERSITAS SAM RATULANGI

PEMANASAN GLOBAL. Efek Rumah Kaca (Green House Effect)

ATMOSFER BUMI A. Pengertian Atmosfer Bumi B. Lapisan Atmosfer Bumi

BAB I PENDAHULUAN. sebesar jenis flora dan fauna (Rahmawaty, 2004). Keanekaragaman

SMP kelas 7 - BIOLOGI BAB 6. PERAN MANUSIA DALAM PENGELOLAAN LINGKUNGANLatihan Soal 6.2

Soal ujian semester Ganjil IPA kelas X Ap/Ak. SMK Hang Tuah 2

Modul pertama Ekologi Manusia dan Alam Semesta, Modul ke-dua Bumi dan Kehidupan

BAB I PENDAHULUAN UKDW. bumi, namun demikian keanekaragaman hayati yang ada di dalamnya sangat

SISTEM KERJA ALAM TEMPAT KITA TINGGAL

KISI - KISI PENULISAN SOAL UJIAN AKHIR SEKOLAH TAHUN PELAJARAN 2013/2014

DAMPAK PEMBANGUNAN PADA KOMPONEN IKLIM

BAB I. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Model Genesi dalam Jurnal : Berkala Ilmiah Teknik Keairan Vol. 13. No 3 Juli 2007, ISSN

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang. Gelombang laut merupakan fenomena menarik dan merupakan salah satu

PLANET DAN SATELITNYA. Merkurius

FIsika PEMANASAN GLOBAL. K e l a s. Kurikulum A. Penipisan Lapisan Ozon 1. Lapisan Ozon

STRUKTUR BUMI. Bumi, Tata Surya dan Angkasa Luar

ATMOSFER & PENCEMARAN UDARA

seribu tahun walaupun tingkat emisi gas rumah kaca telah stabil. Ini mencerminkan besarnya kapasitas panas dari lautan.

BAB I PENDAHULUAN. saling berkolerasi secara timbal balik. Di dalam suatu ekosistem pesisir terjadi

Transkripsi:

DAYA DUKUNG BUMI Dr. Susiani Purbaningsih, DEA 1

BUMI Sering disebut planet air atau planet biru Posisi bumi di antara planet tata surya spesifik dan unik, sehingga di bumi ada kehidupan. Bumi merupakan rumah dari berbagai jenis makhluk hidup. 2

BUMI Diameter rata-rata bumi: 12.756 km Jari-jari atau radius bumi sekitar 6.400 km Terdiri atas 4 spheres utama, yaitu: Geosphere Hydrosphere Atmosphere Biosphere Biosphere merupakan zona tempat makhluk hidup tinggal. Zona Biosphere meliputi bagian atas geosphere, Hydrosphere, dan bagian bawah dari Atmosphere. 3

BUMI Kehidupan di laut terkonsentrasi di permukaan, yang tertembus sinar matahari, walaupun di kedalaman laut yang tak tertembus sinar matahari diketahui juga terdapat kehidupan. Tumbuhan tumbuh di permukaan bumi, sebagian di antaranya berakar menembus beberapa meter ke dalam tanah. Hewan, terbang sampai 2 km di atas permukaan bumi atau tinggal di tanah sampai kedalaman tertentu. Bakteri tinggal di bebatuan, atau di kedalaman tanah sampai 4 km, atau di udara, atau berasosiasi dengan makhluk hidup lain Makhluk hidup sangat dipengaruhi oleh lingkungan bumi. 4

Makhluk Hidup Pengelompokan Makhluk Hidup: 3 Domain: 1) Bacteria: terdiri atas beberapa kelompok antara lain Proteobacteria, Chlamydias, Spirochetes, Syanobacteria, dan Gram-positive Bacteria 2) Archaea: makhluk hidup yang berada di daerah-daerah ekstrem, seperti di Laut Mati, yang berkadar garam sangat tinggi (extreme halophiles), atau hidup di tempat dengan temperatur tinggi (90 C atau bahkan 120 C) = thermophiles. 3) Eukarya: masuk ke dalam domain ini ialah Kingdom Protists, Fungi, Plants, dan Animals Ketiga Domain makhluk hidup tersebut hidup di bumi, di berbagai habitat yang sesuai untuk hidup, dan semua berperan dalam menjaga keseimbangan alam, untuk mendukung kehidupan. 5

Keperluan Makhluk Hidup Bumi hanya satu Bumi merupakan tempat tinggal yang ideal bagi makhluk hidup Makhluk hidup membutuhkan bumi dan membentuk jejaring yang sangat kompleks, baik dengan sesama makhluk hidup maupun dengan lingkungannya. 6

Keperluan Makhluk Hidup Makhluk Hidup tumbuh, berkembang, dan bereproduksi. Untuk melalui proses hidup tersebut, semua makhluk hidup perlu: Makanan. Pakaian (manusia) Tempat tinggal yang sesuai: darat, laut, udara, dalam tanah, tergantung jenis makhluk hidupnya Semua keperluan itu, ada di bumi, walaupun dipengaruhi juga oleh planet lain, seperti matahari. 7

Berapa banyak makhluk hidup dapat tertampung hidup di bumi? Daya dukung, diartikan sebagai jumlah maksimum jumlah individu spesies yang dapat ditopang oleh lingkungan atau bumi, tanpa mengurang kemampuan lingkungan atau bumi untuk menopang sejumlah spesies tersebut di masa yang akan datang. 8

Ketersediaan Alam Alam menyediakan segala sesuatu yang diperlukan oleh makhluk hidup, sesuai dengan jumlah makhluk hidup yang ada. Makhluk hidup melakukan reproduksi, selain untuk mempertahankan keberadaan spesies itu sendiri, juga untuk menjaga ketersediaan alam untuk mendukung kehisupan. Setiap kelompok atau jenis makhluk hidup memiliki waktu yang berbeda-beda, untuk reproduksi 9

Contoh: Ketersediaan Alam Bakteri, ada yang dapat bereproduksi setiap 20 menit sekali. Gajah, dalam waktu 100 tahun hanya dapat menghasilkan sekitar 6 anak. Tumbuhan, ada yang dalam hitungan bulan sudah memasuki fase reproduksi, seperti padi, dan ada pula yang dalam hitungan tahun, seperti jati. Bencana alam dan campur tangan manusia dapat memengaruhi ketersediaan alam. 10

Ketersediaan Alam Alam juga menyediakan kebutuhan makhluk hidup dalam arti lingkungan fisik seperti daratan atau tanah, air, udara, dan mineral. Kualitas dan kuantitas lingkungan fisik sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan makhluk hidup. Faktor alam, seperti bencana atau intervensi manusia dapat mengakibatkan perubahan kualitas dan kuantitas lingkungan fisik. 11

Contoh: Ketersediaan Alam Letusan gunung berapi, dapat menambah kuantitas gas-gas di udara dan juga menambah kuantitas material fisik di suatu lingkungan. Di sisi lain, dapat pula menurunkan kualitas udara atau menurunkan kualitas air. Tindakan manusia dalam pertambangan batubara, di satu sisi meningkatkan kuantitas bahan bakar, di sisi lain menurunkan kualitas ekosistem setempat. 12

Pertambahan Populasi Makhluk Hidup Populasi diartikan sebagai sekumpulan makhluk hidup sejenis, di suatu habitat tertentu dan dalam satu waktu tertentu pula. Sedikit atau banyak individu dalam satu populasi disebut dengan ukuran populasi. Ukuran populasi dapat berubah, mengikuti persamaan berikut. Perubahan ukuran populasi = kelahiran + imigran yang masuk ke dalam populasi kematian emigran yang meninggalkan populasi. 13

Pertambahan Populasi Makhluk Hidup Tahun 1650, penduduk bumi sekitar 500 juta manusia Tahun 1850, penduduk bumi menjadi sekitar 1 miliar manusia Tahun 1930, penduduk bumi bertambah menjadi 2 miliar Tahun 1975, mencapai lebih dari 4 miliar manusia Saat ini, diperkirakan mencapai 6,8 miliar, dan akan menjadi 7,8 sampai 10,8 miliar di tahun 2050 14

Pertambahan Populasi Makhluk Hidup Menjadi pertanyaan para ahli ekologi, seperti apa ukuran populasi manusia di masa yang akan datang? Berapa banyak manusia yang dapat didukung oleh bumi? Di tahun 2050, akankah terjadi overpopulasi, atau saat ini pun overpopulasi sudah terjadi? Bagaimana dengan jenis makhluk hidup lain? Apakah menunjukkan kecenderungan serupa? Apa dampaknya bagi keberlangsungan makhluk hidup? 15

Estimasi Daya Dukung Bumi Ilmuwan, cenderung menghitung daya dukung bumi untuk keberlanjutan hidup manusia. Tahun 1679, Anthon Van Leeuwenhoek, memperkirakan 1,4 miliar manusia yang dapt didukung keperluannya oleh bumi. Namun, pada dasarnya, tidak mudah mengukur daya dukung bumi. 16

Estimasi Daya Dukung Bumi Contoh metode penghitungan daya dukung bumi yang digunakan oleh para peneliti Menggunakan persamaan logistik Menggunakan data densitas populasi maksimum dan data area yang dapat dihuni. Perhitungan populasi manusia dan daya dukung bumi, keduanya merupakan estimasi. Mengingat ada banyak faktor yang membatasi baik manusia maupun lingkungan (bumi). Makanan, distribusi makanan, ruang, penyakit, Predator, kemampuan lingkungan mendaur ulang sampah, perubahan iklim, dan suplai oksigen merupakan beberapa contoh faktor pembatas daya dukung bumi. 17

Estimasi Daya Dukung Bumi Teknologi, dapat digunakan untuk meningkatkan daya dukung bumi, namun alam menunjukkan bahwa tidak ada populasi yang terus tumbuh tanpa batas. 18

Keseimbangan energi Siklus biogeokimia merupakan penjaga ketersediaan energi bagi makhluk hidup. Siklus harus berjalan secara kontinyu Setiap komponen atau bagian dari siklus harus terjaga keberadaannya, baik dari segi tempat, jumlah, dan waktu. 19

Keseimbangan energi Bumi merupakan sistem yang kompleks Unsur penyusun bumi sangat banyak dan saling berinteraksi, menciptakan keseimbangan bumi, sekaligus keseimbangan energi. Setiap unsur penyusun bumi harus dijaga keberadaannya secara kuantitas dan kualitas, agar dapat mendukung kehidupan. 20

Daftar Pustaka Keller, E.A. dan D.B. Botkin. 2008. Essential Environmental Science. John Wiley & Sons, Inc. kota? xxvi+454 hlm. Reece, J.B., L.A. Urry, M.L. Cain, S.A. Wasserman, P.V. Minorsky, dan R.B. Jackson. 2011. Campbell Biology. Pearson Boston. 1309 hlm. Thompson, G.R. dan J. Turk. 2007. Earth Science and the Environment. Thomson Brooks/Cole.xix + 635 hlm. 21