BAB III METODE PENELITIAN. menyelidiki suatu fenomena terkait dengan penelitian.

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian adalah strategi umum yang dianut dalam. mengumpulkan dan menganalisis data yang diperlukan, guna menjawab

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian. Dalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan kualitatif,

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. logika, dikenali sebagai ilmu tentang alat untuk mencari kebenaran. 1

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. pendekatan penelitian seperti pendekatan kualitatif, pendekatan kuantitatif dan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian. Dalam melakukan riset, peneliti mengenal berbagai jenis pendekatan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. inkuisi pemahaman berdasarkan pada tradisi-tradisi metodologis yang jelas tentang

BAB III METODE PENELITIAN. 1. Jenis dan Pendekatan Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. memperoleh data dan informasi yang objektif dibutuhkan data-data dan

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yaitu

BAB III METODE PENELITIAN. A. Pendekatan dan jenis penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian merupakan ilmu yang mempelajari alat untuk

BAB III METODE PENELITIAN. ingin mengetahui secara mendalam bagaimana proses staffing yang diterapkan di

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam melakukan riset, peneliti mengenal berbagai jenis pendekatan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Berdasarkan rumusan masalah dan tujuan penelitian untuk menggambarkan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Implementasi Strategi Nine P s Of Marketing Mix dalam pemasaran biro

BAB III METODE PENELITIAN. Yayasan Dana Sosial Al-Falah Surabaya, maka penelitian ini. diperoleh berupa kata-kata dan gambar. 42 Pendekatan deskriptif

BAB III METODE PENELITIAN. Oleh karena itu sesuai dengan judul penulis menggunakan penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. kualitatif. Yang dimaksud penelitian kualitatif menurut Bodgan dan Taylor

BAB III. Nana Syaodih Sukmadinata, Metode Penelitian Pendidikan, (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2010), hlm.60. Setia, 2002), hlm.

BAB III METODE PENELITIAN. Rancangan ini menggambarkan prosedur atau langkah-langkah yang harus

BAB III METODE PENELITIAN. dipengaruhi atau ditentukan oleh tepat tidaknya penelitian atau penentuan metode

BAB III METODE PENELITIAN. misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan, dll. Dengan cara deskripsi

BAB III METODE PENELITIAN. persepsi, motivasi dan tindakan secara holistik dengan cara deskripsi

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. menghasilkan data deskriptif, berupa kata-kata atau tulisan dari perilaku orangorang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. kualitatif. Yaitu metode penelitian yang digunakan untuk meneliti pada

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian dalam skripsi ini adalah menggunakan pendekatan

BAB III METODE PENELITIAN. kata-kata tertulis atau lisan dan orang-orang dan perilaku yang dapat

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian yaitu seperangkat pengetahuan tentang langkah-langkah

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan dan lain-lain secara

BAB III METODE PENELITIAN. generalisasi, tetapi lebih menekankan pada makna. 1. Ekonomi Santri melalui Kepemimpinan Transformasional Kiai, maka

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. metode penelitian kualitatif dan metode kuantitatif, akan tetapi metode tersebut

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Jenis penelitian yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian merupakan cara dan prosedur yang sistematis dan

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam suatu penelitian, salah satu hal yang tidak boleh ditinggalkan adalah

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. A. Pendekatan dan Jenis Penelitian. misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan, dan lain-lain, secara

BAB III METODE PENELITIAN. tertulis atau lisan dari orang-orang dan prilaku yang dapat diamati. 33

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. yang tidak bisa dijelaskan dan dianalisa melalui data-data statistik sehingga

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. dalam penelitian, hal ini disebabkan karena berhasil tidaknya suatu penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. kualitatif. Artinya, data yang dikumpulkan bukan berupa angka-angka,

BAB III METODE PENELITIAN. lukisan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta atau

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. mendeskripsikan dan menganalisis fenomena, peristiwa, aktifitas sosial, sikap,

BAB III METODE PENELITIAN. kualitatif (deskriptif), disebut kualitatif karena merupakan penelitian yang

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian Media Dakwah KH.

BAB III METODE PENELITIAN. pendekatan kualitatif. Adapun yang dimaksud penelitian kualitatif adalah metode

BAB III METODE PENELITIAN. data-data yang diperlukan dan dapat dipertanggung jawabkan, dalam penelitian ini

BAB III METODE PENELITIAN. dengan berusaha melaksanakan pengkajian data deskriptif yang akan dituangkan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. digunakan dalam proposal ini adalah pendekatan kualitatif. Yaitu suatu

BAB III METODE PENELITIAN. dengan tujuan dan keguanaan tertentu. Berdasarkan hal tersebut terdapat kata. penemuan, pembuktian, dan pengembangan.

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada kamar kos-kosan yang berlokasi di

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. sekolah tersebut karena merupakan sekolah yang menerapkan kurikulum

BAB III METODE PENELITIAN. Pendekatan yang digunakan oleh peneliti adalah penelitian kualitatif.

BAB III METODE PENELITIAN. yang sesuai, dengan unsur-unsur pokok yang harus ditemukan sesuai dengan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. menggunakan berbagai jenis metodologi penelitian. Dalam penelitian ini,

Transkripsi:

BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian adalah strategi umum yang dianut dalam mengumpulkan dan menganalisis data yang diperlukan, guna menjawab persoalan yang dihadapi. 51 Dapat difahami bahwa metode penelitian adalah suatu pendekatan ilmiah dan sistematis yang dilakukan untuk mengetahui kemudian menyelidiki suatu fenomena terkait dengan penelitian. A. Pendekatan dan Jenis Penlitian Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan pendekatan kualitatif, sebab pendekatan kualitatif lebih relevan digunakan dalam penelitian yang bejudul penerapan bauran promosi KBIH Bryan Makkah Surabaya dalam meningkatkan jumlah jemaah haji. Sehubungan dengan judul dan masalah yang akan diteliti, peneliti menggunakan penelitian kualitatif, penelitian kualitatif adalah penelitian yang berakar pada latar alamiah sebagai kebutuhan, mengandalkan manusia sebagai instrumen pengumpulan data, mengandalkan analisis data secara induktif, mengarah pada penemuan teori, bersifat deskriptif, lebih mementingkan proses dari pada hasil, membatasi studi dengan fokus, memiliki kriteria untuk memeriksa keabsahan data, rancangannya bersifat 51 Arif Furhan, 1982, Pengantar Penelitian Dalam Pendidikan, Usaha Nasional, Surabaya, hal. 30. 42

43 sementara dan kesimpulan penelitian di sepakati oleh peneliti dan subjek yang diteliti. 52 Sedangkan jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Penelitian jenis ini menggunakan data berupa kata-kata, gambar bukan dari angka-angka dan semua yang dikumpulkan berkemungkinan menjadi kunci terhadap apa yang sudah diteliti. 53 Metode ini mendiskripsikan yang ada dalam realitas sosial. Disini peneliti menganalisis banyak data sejauh mungkin dalam bentuk aslinya. Pengertian tentang jenis penelitian berupa deskriptif kualitatif adalah suatu penelitian sosial yang sekedar untuk melukiskan atau menggambarkan sejumlah variabel yang berkenaan dengan masalah dan unit yang diteliti tanpa mempersoalkan hubungan antar variabel, penelitian kualitatif berusaha menampilkan secara holistic (utuh) yang membutuhkan kecermatan dalam pengamatan, sehingga kita dapat memahami secara menyeluruh hasil penelitian. 54 Disamping itu, dalam penelitian kualitatif ini peneliti harus terjun langsung ke lapangan guna memperoleh data yang peneliti butuhkan. Penelitian ini berusaha untuk menggambarkan dan mengklarifikasikan fakta atau karakteristik fenomena yang ada secara faktual, cermat, tidak mengandalkan bukti logika matematis, prinsip angka atau metode statistik 52 Lexy J. Moleong, 1996, Metodologi Penelitian Kualitatif, Remaja Rosdakarya, Bandung, hal. 26. 53 Lexy J. Moleong, 1996, Metodologi Penelitian Kualitatif, Remaja Rosdakarya, Bandung, hal. 11. 54 Burhan Bungin, 2001, Metodologi Penelitian Sosial, Airlangga University Press, Surabaya, hal. 10.

44 sehingga dapat digambarkan kondisi dan keadaan yang sebenar-benarnya dengan isyarat atau tindakan sosial. B. Lokasi Penelitian KBIH Bryan Makkah yang bertempat di pondok pesantren mahasisawa Al-jihad Surabaya berlokasi di jalan Jemursari utara III/9 kelurahan Jemurwonosari kecamatan Wonocolo kota Surabaya. C. Jenis dan Sumber Data Jika dilihat dari sumbernya, artinya asal diperolehnya data. Menurut Loflan menyatakan bahwa sumber data utama dalam penelitian kualitatif adalah, kata-kata dan tindakan, selebihnya data pada penelitian ini dibagi menjadi dua yaitu data primer dan data sekunder. 55 a. Sumber data primer Data primer merupakan data yang berasal dari sumber yang asli. Data primer ini tidak tersedia dalam bentuk file. Data ini harus dicari melalui narasumber atau dalam istilah tekniknya sering disebut responden, yaitu orang-orang yang kita jadikan objek penelitian atau orang yang kita jadikan sebagai sarana mendapatkan informasi atau data. 56 Data primer adalah segala informasi kunci yang didapat dari informan sesuai dengan fokus penelitian. Data primer pada penelitian ini adalah semua data atau informasi tentang penerapan bauran promosi 55 Loflan yang dikutip oleh Muhammad Idrus, 2009, Metode Penelitian Ilmu Sosial, Erlangga, Jakarta, hal. 86. 56 Jonathan Sarwono, 2006, Metode Penelitian Kuantitatif Dan Kualitatif, Graha Ilmu, Yogyakarta, hal. 129.

45 KBIH Bryan Makkah dalam meningkatkan jumlah jemaah haji, dalam penelitian ini yang dikemukakan atau yang digambarkan sendiri oleh pengurus KBIH Bryan Makkah atau pihak yang terlibat dalam proses transaksi di KBIH Bryan Makkah Surabaya. b. Sumber Data Sekunder Data sekunder merupakan data yang sudah tersedia sehingga kita hanya bisa mencari dan mengumpulkan. 57 Untuk memperoleh data sekunder, penulis membaca berbagai referensi yang terkait dengan penelitian ini seperti berasal dari jurnal, majalah, surat kabar, artikel dan halaman web. Data sekunder adalah data atau informasi pendukung sebagai tambahan untuk menguatkan data primer. Data sekunder penelitian ini meliputi: informasi yang didapat melalui jamaah atau santri, opini publik dan juga data grafik dengan mengukur jumlah jemaah tiap event atau setiap tahun. D. Tahap-Tahap Penelitian a. Tahap pra Lapangan 1) Menyusun rancangan penelitian Pada tahap awal ini, peneliti membuat proposal penelitian yang berisi tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, penelitian terdahulu yang relevan, 57 Jonathan Sarwono, 2006, Metode Penelitian Kuantitatif Dan Kualitatif, Graha Ilmu, Yogyakarta, hal. 124.

46 definisi konsep, kerangka teori, metode penelitian, sistematika pembahasan dan jadwal penelitian. 2) Memilih lapangan penelitian Karena peneliti mengambil judul, penerapan bauran promosi KBIH Bryan Makkah Surabaya dalam meningkatkan jumlah jemaah haji, maka peneliti melakukan penelitian di KBIH Bryan Makkah yang berada di Pondok Pesantren Mahasiswa Surabaya. 3) Mengurus perizinan Pertama yang perlu diketahui oleh peneliti adalah siapa saja yang memiliki kuasa dan wewenang memberikan izin bagi pelaksanaan penelitian. Dalam penelitian ini peneliti cukup mengurus perizinan pada Fakultas Dakwah UIN Sunan Ampel Surabaya, kemudian diteruskan ke KBIH Bryan Makkah Surabaya untuk mendapatkan data yang diperlukan peneliti yaitu data tentang penerapan bauran promosi dalam meningkatkan jumlah jemaah haji pada KBIH Bryan Makkah Surabaya. 4) Menjajaki dan memilih lapangan Tahap ini belum sampai pada titik yang menyingkap bagaimana peneliti masuk lapangan, namun telah menilai keadaan lapangan dalam hal-hal tertentu. Pada tahap ini baru orientasi lapangan, peneliti langsung meninjau keadaan lapangan dengan

47 datang langsung ke KBIH Bryan Makkah Surabaya untuk berbincang-bincang dengan pengurus KBIH serta mempelajari kebiasaan-kebiasaan yang terjadi dari lapangan penelitian. 5) Memilih dan memanfaatkan informan Informan merupakan orang dalam latar penelitian. Dalam hal ini peneliti memilih informan yang akan memberikan data atau informasi yang mengenai permasalahan yang akan dibahas. Informan yang mengetahui informasi tentang KBIH yakni dari pengurus KBIH Bryan Makkah Surabaya yakni, Bapak Ali Zainal selaku staf, mbak Lutfiyah Hanum Faridah selaku staff skretariat, mbak Zahrotul Jannah selaku staff skretariat dan yang bersangkutan tentang KBIH Bryan Makkah. 6) Menyiapkan perlengkapan penelitian Perlengkapan yang diperlukan antara lain: alat tulis (buku catatan, bolpoint, map), kamera, jadwal kegiatan, handphone, dan anggaran biaya. b. Tahap Pekerjaan Lapangan 1) Memahami latar penelitian dan persiapan diri meliputi: a) Pembatasan latar dan peneliti b) Pengenalan hubungan peneliti di lapangan c) Jadwal waktu meneliti harus diperhatikan

48 d) Memasuki lapangan dengan bersosialisasi kepada pihak yang bersangkutan e) Peneliti mengamati bagaimana proses bauran promosi yang dilakukan oleh KBIH Bryan Makkah dalam meningkatkan jumlah jemaah hajinya f) Mengumpulkan data dari hasil wawancara dan observasi dari subyek penelitian baik dari pihak yang terlibat dalam proses transaksi di KBIH Bryan Makkah Surabaya. 2) Memasuki Lapangan Untuk memasuki lapangan, peneliti mencari data atau informasi yang berkaitan dengan masalah-masalah yang dijadikan fokus penelitian. Untuk memahami tahap ini, peneliti perlu memahami kondisi lapangan yang menjadi objek penelitian terdahulu, baru setelah itu peneliti mempersiapkan diri untuk terjun secara langsung ke lokasi penelitian dan peneliti berusaha membina hubungan akrab dengan orang-orang yang berhubungan dengan kegiatan peneliti. c. Pelaporan Yaitu sebagai hasil dari penelitian yang dilakukan oleh peneliti yang disusun secara terstruktur artinya dalam bentuk format yang rapi dan dapat dipertanggung jawabkan.

49 E. Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling strategis dalam penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan data. Tanpa mengetahui teknik pengumpulan data, maka peneliti tidak akan mendapatkan data yang memenuhi standar yang ditetapkan. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan beberapa teknik pengumpulan data, yaitu: a. Observasi Yang dimaksud observasi atau pengamatan adalah kegiatan keseharian manusia dengan menggunakan panca indra mata sebagai alat bantu utamanya selain panca indra lainnya seperti telinga, penciuman, mulut dan kulit. 58 Pengumpulan data dengan metode observasi ini bertujuan untuk mendeskripsikan lingkungan yang diamati dan aktifitasaktifitas yang berlangsung. Observasi memungkinkan peneliti mencatat peristiwa dalam situasi yang berkaitan dengan pengetahuan proporsional maupun pengetahuan yang langsung diperoleh dari data. 59 Berdasarkan pernyataan diatas, dapat penulis simpulkan yang dimaksud dengan observasi adalah cara penulis mengumpulkan data dengan mengamati kegiatan bauran promosi KBIH Bryan Makkah. Data yang ingin diteliti adalah tentang penerapan bauran promosi untuk meningkatkan jumlah jemaah haji KBIH Bryan Makkah. 58 Burhan Bungin, 2005, Metodologi Penelitian Kuantitatif Komunikasi, Ekonomi dan Kebijakan Publik serta Ilmu-ilmu Sosial Lainnya, Kencana, Jakarta, hal. 143. 59 Lexy J. Moleong, 2009, Metode Penelitian Kualitatif: Edisi Revisi, PT Remaja Rosdakarya, Bandung, hal. 174.

50 b. Wawancara Wawancara adalah proses memperoleh keterangan untuk tujuan penelitian dengan cara tanya jawab sambil bertatap muka antara pewawancara dan informan. 60 Wawancara atau interview adalah sebuah proses memperoleh keterangan untuk tujuan penelitian dengan cara tanya jawab sambil bertatap muka antara pewawancara dengan responden atau orang yang diwawancarai, dengan atau menggunakan pedoman (guide) wawancara. 61 Teknik ini diperoleh untuk mendapatkan data tentang: sejarah berdirinya KBIH Bryan Makkah, tujuan KBIH Bryan Makkah, program KBIH Bryan Makkah, bentuk bauran promosi yang dilakukan KBIH Bryan Makkah, kegiatan bauran promosi yang sudah dilakukan KBIH Bryan Makkah. Pada penelitian ini, peneliti melakukan wawancara dengan pengurus KBIH Bryan Makkah yang benar-benar mengerti tentang kegiatan KBIH Bryan Makkah sehingga data yang didapat akan lebih valid. c. Dokumentasi Dokumentasi merupakan teknik pengumpulan data yang diperoleh melalui dokumen-dokumen dan cenderung menjadi data sekunder. Pemakaian dokumentasi adalah mencari data mengenai hal-hal atau 60 Burhan Bungin, 2011, Penelitian Kualitatif: Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik, dan Ilmu Sosial Lainnya, Prenada Media Group, Jakarta, hal. 111. 61 Burhan Bungin, 2011, Penelitian Kualitatif: Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik, dan Ilmu Sosial Lainnya, Prenada Media Group, Jakarta, hal. 136.

51 variabel yang berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar, majalah, prasasti, notulen rapat, lengger, agenda, dan sebagainya. 62 Data yang diperoleh dari penbelitian ini adalah: struktur kepengurusan KBIH Bryan Makkah, fasilitas yang digunakan dalam kegiatan promosi KBIH Bryan Makkah, dan data jamaah haji yang mendaftar pada KBIH Bryan Makkah. F. Teknik Validitas Data Teknik validitas atau keabsahan data dalam penelitian kualitatif haruslah ilmiah. Untuk menjaga keilmiahan tersebut dapat dilihat dari data yang ada, karena kesalahan mungkin terjadi pada peneliti sendiri atau informan. Untuk mengurangi kesalahpahaman tersebut peneliti mengecek kembali sebelum proses dalam bentuk laporan yang disajikan agar tidak terjadi kesalahan, maka dilakukan teknk data sebagai berikut: 1) Memperpanjang keikutsertaan Hal ini dilakukan untuk memperkuat pengumpulan data dengan kata lain supaya data yang terkumpul benar-benar valid dan dapat dipertanggung jawabkan. 2) Ketekunan pengamatan Ketekunan pengamatan bertujuan meneliti objek secara cermat dan terperinci untuk memperoleh kedalaman serta terhindar dari kesalahan 62 Suharsimi Arikunto, 1998, Prosedur Penelitian, Suatu Pendekatan Praktek, Renika Cipta, Jakarta, hal. 236.

52 interpretasi terhadap data yang ada. Ketekunan pengamatan yang dilakukan peneliti dengan cara sebagai berikut : a) Menanyakan kembali data hasil wawancara dengan informan untuk keabsahan data. b) Mengoreksi kembali hasil catatan dokumen penelitian dengan yang ada di lapangan. 3) Triangulasi Triangulasi yang artinya pemeriksaan keabsahan data yang menggunakan sesuatu yang lain diluar data itu untuk keperluan pengecekan atau sebagian pembanding terhadap data itu. 63 Maksud dari triangulasi disini adalah data wawancara diperiksa dalam keabsahan data, kemudian dibandingkan dengan hasil pengumpulan data yang lain, seperti wawancara, observasi, dan dokumentasi. Berikut ini teknik triangulasi: a) Triangulasi teknik dengan melakukan bermacam-macam teknik pengumpulan data pada sumber data yang sama. b) Triangulasi sumber dengan menggunakan satu teknik pengumpulan data pada bermacam-macam sumber data. 64 63 Lexy J. Moleong, 2008, Metodologi Penelitian Kualitatif, Remaja Rosda Karya, Bandung, hal. 178. 64 Sugiyono, 2010, Memahami Penelitian Kualitatif, Alfabeta, Bandung, hal. 84.

53 G. Teknik Analisis Data Setelah data-data yang terkait dengan permasalah diatas terkumpul, kemudian data-data tersebut dianalisis. Analisa data kualitatif adalah upaya yang dilakukan dengan jalan bekerja dengan data kemudian dikelola, menemukan pola dan memutuskan apa yang akan diceritakan kepada orang lain. 65 Adapun teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data kualitatif, konsep analisis data kualitatif yang diberikan Miles dan Huberman yaitu suatu aktifitas yang meliputi data reduction, data display, dan conclussions drawing/verification. Untuk lebih memahami teknik tersebut, maka akandi jelaskan sebagai berikut: a) Data reduction Mereduksi data berarti merangkum, memilih hal-hal pokok, memfokuskan pada hal-hal yang penting, dicari tema dan polanya. Dalam hal ini, ketika peneliti memperoleh data dari lapangan dengan jumlah yang cukup banyak. Maka perlu segera dilakukan analisis data melalui reduksi data. Adapun hasil dari mereduksi data, peneliti telah memfokuskan pada penerapan bauran promosi KBIH Bryan Makkah Surabaya dalam meningkatkan jumlah jemaah haji. b) Data display Setelah data di reduksi, selanjutnya peneliti menyajikan data yang berarti mengorganisir data, menyusun data dalam suatu pola hubungan sehingga semakin mudah dipahami. Dalam hal ini, peneliti memfokuskan 65 Lexy J. Moleong, 2009, Metode Penelitian Kualitatif: Edisi Revisi, PT Remaja Rosdakarya, Bandung, hal. 248.

54 bagaimana penerapan bauran promosi KBIH Bryan Makkah Surabaya dalam menigkatkan jumlah jemaah haji. Dengan demikian hasil dari data display ini mampu memudahkan peneliti dalam upaya pemaparan dan penegasan kesimpulan. c) Conclusions Drawing/Verification Langkah ketiga dalam analisis data kualitatif menurut Miles dan Huberman adalah penarikan kesimpulan. Diharapkan, penarikan kesimpulan yang dilakukan oleh peneliti mampu menjawab rumusan masalah yang telah dirumuskan yaitu penerapan bauran promosi KBIH Bryan Makkah Surabaya dalam meningkatkat jumlah jemaah haji. 66 66 Miles dan Huberman, yang dikutip oleh Sugiono, 2007, Memahami Penelitian Kualitatif, Alfabeta, Bandung, hal. 89.