BAB III METODE PENELITIAN. : Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro dan (RSND) Waktu : April 2018 sampai September 2018

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 3 METODE PENELITIAN. Ruang lingkup keilmuan penelitian ini mencakup bidang Ilmu Patologi

BAB IV METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah ilmu gizi. Semarang. periode Mei Juni 2014

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasional

BAB IV METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah analitik dengan pendekatan belah lintang (crosssectional)

BAB 3 METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah ilmu Patologi Klinik.

BAB IV METODA PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah ilmu gizi. RSUP Dr. Kariadi Semarang

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. 1. Ilmu kesehatan anak, khususnya bidang nutrisi dan penyakit metabolik.

BAB III METODE PENELITIAN

Setuju dalam mengikuti penelitian

BAB IV METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini mencakup penelitian bidang ilmu Fisiologi.

BAB III METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah Ilmu Patologi Klinik.

BAB III METODE PENELITIAN. - Tempat : Ruang Skill Lab Gedung E Fakultas Kedokteran. Universitas Diponegoro Semarang. bulan April Mei 2016.

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. khususnya Ilmu Kesehatan Anak, Ilmu Psikiatri

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Kedokteran Universitas Diponegoro Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr. Kariadi

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. 4.1 Ruang lingkup penelitian Ruang lingkup penelitian ini mencakup bidang Neurologi dan Imunologi.

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian telah dilakukan di Puskesmas Ngesrep, Puskesmas Srondol,

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian di bidang Biokimia dan Geriatri.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian analitik-komparatif,

BAB 3 METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini mencakup bidang ilmu Gizi.

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah Ilmu Kesehatan Anak. awal Maret 2016 sampai dengan jumlah sampel terpenuhi.

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian dilakukan pada bulan Mei 2016.

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini mencakup bidang Fisiologi dan Ergonomi

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah Ilmu Penyakit Saraf dan Ilmu Penyakit

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini mencakup ilmu fisiologi pernapasan.

BAB III METODE PENELITIAN. clearance disetujui sampai jumlah subjek penelitian terpenuhi. Populasi target penelitian ini adalah pasien kanker paru.

BAB 4 METODE PENELITIAN. Jenis penelitian adalah eksperimental dengan rancangan pre and post

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. 4.1 Ruang Lingkup Penelitian Ruang lingkup penelitian ini adalah Ilmu Fisiologi, khususnya

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah Ilmu Kesehatan Anak. Padang Sari, Puskesmas Pudak Payung, dan RSUP Dr Kariadi Semarang.

III. METODE PENELITIAN. data sekaligus pada satu saat (Notoatmodjo, 2011). Penelitian ini dilaksanakan di Kantor Kelurahan Kecamatan Tanjung

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian di bidang Biokimia, Geriatri, Farmakologi

BAB III METODE PENELITIAN. Pada penelitian ini mencangkup bidang Ilmu Kedokteran Gigi dan Ilmu

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. Kesehatan Anak, Ilmu Psikiatri Anak dan Ilmu Psikologi. sampel terpenuhi.

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian adalah Bagian Ilmu Kesehatan Anak, khususnya

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan jenis penelitian observasional analitik dengan

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini mencakup bidang Neurologi.

III. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif-analitik dengan pendekatan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN)

BAB IV METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah Ilmu Gizi.

BAB III METODE PENELITIAN

3 BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan desain penelitian

BAB IV METODE PENELITIAN. Ruang lingkup tempat : RSIA. Hermina Pandanaran Semarang. Indonesia.

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah Bagian Ilmu Kesehatan Anak khususnya bidang nutrisi,

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di Unit Rehabilitasi Sosial Pucang Gading Jl. Plamongan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. 1.1 Ruang Lingkup Penelitian Penelitian ini mencakup bidang anatomi dan ergonomi.

BAB III METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah Ilmu Kesehatan Anak, khususnya

BAB 4 METODE PENELITIAN

BAB 4 METODE PENELITIAN

BAB 4 METODA PENELITIAN. Populasi terjangkau adalah murid SMP Domenico Savio dengan hipertensi dan obesitas.

BAB III METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian adalah Ilmu Kesehatan Mata

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini mencakup bagian Ilmu Kesehatan Anak

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian dilakukan di SMF Ilmu Kesehatan Anak Sub Bagian Perinatologi dan. Nefrologi RSUP dr.kariadi/fk Undip Semarang.

BAB III METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah keilmuan tentang fisika medis.

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini mencakup bidang fisiologi.

BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN. - Tempat : RW X Kelurahan Padangsari, Banyumanik, Semarang, Jawa

BAB IV METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah Ilmu Penyakit Dalam khususnya Ilmu

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah Ilmu Fisiologi, khususnya Fisiologi

BAB III METODE PENELITIAN. Ruang lingkup keilmuan pada penelitian ini mencakup bidang Ilmu Penyakit

BAB IV METODE PENELITIAN. Ngablak Kabupaten Magelang dari bulan Maret 2013.

BAB IV METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah di bidang Ilmu Kardiologi dan

BAB III METODE PENELITIAN. Kariadi Semarang pada periode Maret Juni neutrofil limfosit (NLR) darah tepi sebagai indikator outcome stroke iskemik

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian mencakup bidang Fisiologi.

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini melingkupi bidang Anestesiologi. Penelitian ini dimulai sejak tanggal 28 Mei 2014 hingga 28 Juni 2014.

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian adalah bidang oftalmologi. Penelitian dilakukan pada bulan Maret 2015 sampai bulan April 2015.

BAB III METODE PENELITIAN. Patologi Klinik dan Ilmu Penyakit Dalam. disetujuinya proposal sampai April 2016.

BAB 4 METODE PENELITIAN. Ruang lingkup keilmuan penelitian ini bidang neuroscience mencakup

BAB IV METODE PENELITIAN. khususnya bidang nutrisi dan penyakit metabolik.

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian di bidang Obstetri dan Ginekologi dan Patologi

Transkripsi:

29 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Ruang lingkup penelitian Tempat : Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro dan laboratorium Rumah Sakit Nasional Diponegoro (RSND) Waktu : April 2018 sampai September 2018 Disiplin Ilmu Terkait : Patologi Klinik 3.2 Desain penelitian Penelitian ini merupakan observasional analitik dengan pendekatan belah lintang. 3.3 Identifikasi variabel 3.3.1 Variabel bebas Variabel bebas penelitian ini adalah : 1. Lingkar Pinggang 2. Visceral Fat 3.3.2 Variabel terikat Variabel terikat pada penelitian ini adalah : 1. Ferritin

30 3.4 Definisi operasional Tabel 4. Definisi Operasional No. Variabel dan Definisi Unit Skala 1. Lingkar pinggang adalah besaran lingkar yang diukur dengan pita pengukur dengan ketelitian 1 mm pada saat ekspirasi. Pengukuran dilakukan pada posisi berdiri tegak, diukur pada bagian tengah diantara crista iliaka dan arcus costa. Dilakukan oleh 2 orang dan telah dilakukan uji hubungan hasil pengukuran. Sentimeter (cm) Rasio 2. Visceral fat merupakan akumulasi lemak yang terletak intra-abdominal. Pengukuran visceral fat dilakukan dengan alat Omron Karada Scan HBF375 - Rasio 3. Ferritin adalah kadar simpanan besi serum yang diperiksa dengan menggunakan I-chrome Ferritin dengan nilai rujukan laki-laki sebesar 30-350 ng/ml dan perempuan sebesar 20-250 ng/ml. ng/ml Rasio 3.5 Populasi dan subyek penelitian 3.5.1 Populasi target Populasi target pada penelitian ini adalah civitas akademika dalam lingkup Universitas Diponegoro.

31 3.5.2 Populasi terjangkau Populasi terjangkau pada penelitian ini adalah civitas akademika dalam lingkup Universitas Diponegoro yang termasuk kategori obesitas yang ditegakkan dengan pengukuran IMT 27. 3.5.3 Subyek penelitian Subyek penelitian pada penelitian ini adalah civitas akademika dalam lingkup Universitas Diponegoro yang termasuk kategori obesitas yang ditegakkan dengan pengukuran IMT 27 dan yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. 3.6 Kriteria inklusi dan eksklusi Kriteria inklusi penelitian ini adalah : 1. IMT 27 2. Usia dewasa 3. Tanda vital normal 4. Hb normal 5. Leukosit normal Kriteria eksklusi pada penelitian ini adalah : 1. Hamil 2. Merokok 3. Kelainan hepar

32 3.7 Teknik pengambilan sampel 3.7.1 Cara pengambilan sampel Cara pengambilan data dengan consecutive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan data primer yaitu pengukuran lingkar pinggang, pengukuran visceral fat, pengambilan darah di Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro dan pemeriksaan kadar ferritin serum dilakukan di laboratorium RSND. 3.7.2 Besar sampel 59 N = N = Zα + Zß 0,5 In [(1+r)/(1-r)] 1,96 + 0,84 0,5 In [(1+0.5)/(1-0.5)] 2 2 + 3 + 3 N = 29,02 Zα = deviat baku alpha = 1,96 Zβ = deviat baku beta = 0,842 r = hubungan = 0,5 Berdasarkan perhitungan diatas dibutuhkan 30 sampel. Memasukkan kemungkinan sampel drop-out dengan rumus, N = N + 10%N N = 33 Didapatkan jumlah minimal 33 sampel pada penelitian ini.

33 3.8 Instrumen penelitian Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1. Alat penimbang berat badan 2. Alat pengukur tinggi badan 3. Pita ukur merk butterfly untuk mengukur lingkar pinggang dengan ketelitian 1 mm 4. Omron Karada Scan HBF375 untuk mengukur visceral fat 5. Alat-alat yang diperlukan untuk pengambilan darah EDTA : syring, kapas alkohol 70%, tali pembendung (turniket), plester, dan tabung plain 3 cc 6. Alat pengukur kadar ferritin serum 3.9 Cara pengumpulan data 3.9.1 Jenis data Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yang terdiri dari lingkar pinggang, visceral fat, dan kadar ferritin serum. 3.9.2 Cara kerja 1. Pelaksanaan penelitian diawali dengan survei responden 2. Mengurus perijinan terkait dengan penelitian 3. Pengambilan data primer pada orang obesitas sesuai dengan kriteria eksklusi dan inklusi 4. Mengukur lingkar pinggang dan visceral fat serta melakukan pemeriksaan kadar ferritin serum 5. Pengukuran dilakukan oleh 2 orang

34 6. Menyesuaikan kondisi spesimen dengan kriteria eksklusi 7. Perolehan data lingkar pinggang, visceral fat, dan kadar ferritin serum 8. Melakukan analisis data 9. Membuat laporan analisis data 3.9.3 Pengambilan data 3.9.3.1 Pengukuran lingkar pinggang 1. Melakukan informed consent dengan menjelaskan tujuan pengukuran lingkar pinggang, tindakan yang akan dilakukan selama pengukuran, dan meminta persetujuan dari responden sebelum dilakukan pengukuran lingkar pinggang. 2. Meminta responden dengan cara yang sopan untuk membuka pakaian bagian atas dan membersihkan area perut. 3. Responden diminta berdiri dengan kaki sejajar dengan bahu dan posisi tangan disilangkan di depan dada. 4. Pemeriksa sebaiknya memposisikan diri berlutut di sebelah kanan responden untuk memeriksa lingkar pinggang responden. 5. Pemeriksa mempalpasi panggul responden untuk menentukan puncak dari iliak. 6. Tandai garis horizontal di setengah jalan antara punggung dan perut responden. 7. Dengan menggunakan pita ukur, melingkari bagian yang sebelumnya sudah ditandai.

35 8. Meminta responden untuk santai dan bernafas dengan normal dua sampai tiga kali. 9. Melakukan pengukuran lingkar pinggang dari angka 0 pada akhir ekspirasi normal. 3.9.3.2 Pengukuran visceral fat 1. Pengukuran visceral fat dilakukan dengan menggunakan alat Omron Karada Scan HBF375 2. Menyalakan alat dan memasukkan data diri responden (tanggal lahir, jenis kelamin, dan tinggi badan) 3. Meminta responden untuk naik ke atas unit alat tanpa alas kaki dan menempatkan kaki pada elektroda kaki. 4. Setelah hasil pengukuran berat muncul, meminta responden untuk mengulurkan tangan lurus membentuk sudut 90 dengan tubuh responden. 5. Mencatat hasil pengukuran berat dan komposisi tubuh (visceral fat) 3.9.3.3 Pengukuran kadar ferritin serum 1. Menempatkan alat I-Chroma Ferritin di tempat yang bersih dan bebas debu 2. Memeriksa dan memasukkan ID Chip ke dalam instrument dan memastikan uji lot perangkat sesuai dengan ID Chip 3. Mengambil satu tabung buffer deteksi dan membiarkan pada suhu kamar selama 20 menit atau lebih

36 4. Memasukkan 30 μl serum, plasma, atau control dengan pipet transfer dan tambahkan ke tabung yang berisi buffer deteksi. 5. Mengaduk spesimen dengan buffer deteksi dengan mengetuk atau membalik tabung 6. Mengambil 75 μl campuran sampel dengan pipet dan dimasukkan kedalam sumur alat uji sekali pakai 7. Membiarkan alat uji pada suhu kamar selama 10 menit sebelum dimasukkan kedalam holder 8. Untuk mulai scanning, masukkan perangkat tes ke holder I- Chroma reader dan tekan tombol SELECT dan memastikan untuk mendorong perangkat sampai masuk seluruhnya. 9. Membaca hasil di layar tampilan I-Chroma reader

37 3.10 Alur penelitian Pelaksanaan Penelitian diawali dengan survei responden Mengurus perijinan terkait dengan penelitian Pengambilan data primer pada orang obesitas Inklusi Eksklusi Pengukuran lingkar pinggang dan visceral fat Pemeriksaan kadar serum ferritin Perolehan data Perolehan data Analisis data Pembuatan laporan Gambar 6. Alur Penelitian

38 3.11 Analisis data Data yang terkumpul dilakukan coding, entry, cleaning dan editing pada program statistik komputer perangkat lunak. Dilakukan uji normalitas Saphiro Wilk untuk data lingkar pinggang, visceral fat, dan ferritin. Dilakukan uji hubungan lingkar pinggang dan visceral fat dengan ferritin menggunakan uji hubungan Spearman. Signifikansi dicapai jika p<0,05. 60 3.12 Etika penelitian Peneliti telah memenuhi etika dalampenelitian mengingat subyek dalam penelitian ini adalah manusia. Etika penelitian ini meliputi : 1. Ethical clearance, diperoleh dari Komisi Etik Penelitian Kesehatan (KEPK) Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Semarang, RSUP Dr. Kariadi dengan nomor 321/EC/FK-RSDK/V/2018 pada tanggal 4 Juni 2018. 2. Informed consent, peneliti telah memberikan penjelasan judul, tujuan dan manfaat dari penelitian, serta keikutsertaan dalam penelitian ini bersifat sukarela, tidak memaksa. Subyek diberikan lembar permohonan menjadi subyek penelitian. Subyek kemudian menandatangani lembar persetujuan menjadi subyek penelitian. Subyek berhak menolak keikutsertaan dirinya dalam penelitian ini. 3. Kerahasiaan, peneliti menjamin kerahasiaan semua informasi yang didapat pada penelitian ini. Data tidak akan dipublikasikan kecuali untuk kepentingan ilmiah. Nama subyek penelitian tidak dicantumkan dalam publikasi.