BUPATI SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN BUPATI SLEMAN NOMOR 98 TAHUN 2016 TENTANG

dokumen-dokumen yang mirip
BUPATI SLEMAN PERATURAN BUPATI SLEMAN NOMOR 24.5 TAHUN 2014 TENTANG URAIAN TUGAS, FUNGSI, DAN TATA KERJA BADAN LINGKUNGAN HIDUP

BERITA DAERAH KABUPATEN BANTUL

BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 124 TAHUN 2016 T E N T A N G

BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 112 TAHUN 2016 T E N T A N G

BERITA DAERAH KABUPATEN BANTUL

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SLEMAN NOMOR 12 TAHUN 2011 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 74 Tahun : 2016

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 87 TAHUN 2016 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN BANTUL

BUPATI SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH KABUPATEN SLEMAN NOMOR 8 TAHUN 2014 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 76 Tahun : 2016

BUPATI PURWOREJO PERATURAN BUPATI PURWOREJO NOMOR : 95 TAHUN 2013 TENTANG

PERATURAN DAERAH KOTA BALIKPAPAN NOMOR 16 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI PURWOREJO PERATURAN BUPATI PURWOREJO NOMOR : 30.Q Tahun 2006

BUPATI PURWOREJO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PURWOREJO NOMOR 66 TAHUN 2016 TENTANG

B U P A T I S R A G E N

PERATURAN DAERAH KOTA BALIKPAPAN NOMOR 6 TAHUN 2012 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

WALIKOTA MADIUN PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN PERATURAN DAERAH KOTA MADIUN NOMOR 3 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 67 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 10 TAHUN 2008 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 63 TAHUN 2016

PEMERINTAH KABUPATEN LINGGA

BUPATI KEBUMEN PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 80 TAHUN 2008 TENTANG

BERITA DAERAH KOTA SURAKARTA TAHUN 2011 NOMOR 44 PERATURAN WALIKOTA SURAKARTA NOMOR 15-N TAHUN 2011 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN GARUT

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR : 4 TAHUN 2008 PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR 4 TAHUN 2008 TENTANG

WALIKOTA TEGAL PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN WALIKOTA TEGAL NOMOR 2 TAHUN 2017 TENTANG

PERATURAN BUPATI PANDEGLANG NOMOR 29 TAHUN 2014 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN PANDEGLANG

PEMERINTAH KOTA MADIUN

GUBERNUR JAWA TIMUR TIMUR PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TIMUR NOMOR 11 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 72 Tahun : 2016

WALI KOTA BONTANG PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN DAERAH KOTA BONTANG NOMOR 2 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH

LEMBARAN DAERAH KOTA PEKALONGAN TAHUN 2008 NOMOR 6 PERATURAN DAERAH KOTA PEKALONGAN NOMOR 5 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 48 TAHUN 2016 TENTANG

MEMUTUSKAN : BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1

GUBERNUR KALIMANTAN UTARA

BUPATI KULON PROGO PERATURAN BUPATI KULON PROGO NOMOR : 33 TAHUN 2008 TENTANG PEDOMAN KOORDINASI PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN GARUT

LEMBARAN DAERAH KOTA CIMAHI NOMOR 207 TAHUN 2016 PERATURAN DAERAH KOTA CIMAHI NOMOR 6 TAHUN 2016 TENTANG

Gubernur Jawa Barat GUBERNUR JAWA BARAT,

TaH, Jum RancangaN PERATURAN BUPATI BANDUNG NOMOR 7 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI GRESIK PROVINSI JAWA TIMUR

Memperhatikan : Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 57 Tahun 2007 tentang Petunjuk Teknis Penataan Organisasi Perangkat Daerah.

GUBERNUR KALIMANTAN UTARA

LEMBARAN DAERAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH DATAR NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 137 TAHUN 2016 T E N T A N G

Walikota Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN INDRAGIRI HULU

NOMOR 6 LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BEKASI TAHUN 2016 BUPATI BEKASI PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN BEKASI NOMOR 6 TAHUN 2016 TENTANG

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 136 TAHUN 2016 T E N T A N G

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN MAGELANG Nomor : 30 Tahun 2008 PEMERINTAH KABUPATEN MAGELANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAGELANG NOMOR 30 TAHUN 2008

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 51 TAHUN 2016 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 01 Tahun : 2008 Seri : D

WALIKOTA JAMBI PROVINSI JAMBI PERATURAN DAERAH KOTA JAMBI NOMOR 14 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 75 Tahun : 2016

PEMERINTAH KABUPATEN PEKALONGAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN PEKALONGAN NOMOR 15 TAHUN 2008 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN KUDUS PERATURAN DAERAH KABUPATEN KUDUS NOMOR 13 TAHUN 2008 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 27 TAHUN 2009 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA LEMBAGA TEKNIS DAERAH KABUPATEN BANYUMAS

BUPATI BARITO UTARA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 55 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI BUTON UTARA PROVINSI SULAWESI TENGGARA PERATURAN DAERAH KABUPATEN BUTON UTARA NOMOR 6 TAHUN 2016 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI PURWOREJO PERATURAN BUPATI PURWOREJO NOMOR 67 TAHUN 2013 TENTANG

WALIKOTA SINGKAWANG PROVINSI KALIMANTAN BARAT

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN CIREBON

PERATURAN BUPATI PURWOREJO NOMOR 99 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI BANYUMAS PERATURAN BUPATI BANYUMAS NOMOR 8 TAHUN 2010 TENTANG

PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT NOMOR 10 TAHUN 2008 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI PERANGKAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT

PERATURAN BUPATI PURWOREJO NOMOR : 61 TAHUN 2013

BUPATI WONOGIRI PERATURAN DAERAH KABUPATEN WONOGIRI NOMOR 25 TAHUN 2012 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN GARUT

PERATURAN DAERAH KABUPATEN RAJA AMPAT NOMOR 3 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 65 TAHUN 2016 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 53 Tahun : 2016

PEMERINTAH KOTA KEDIRI KEDIRI KEDIRI

PERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 21 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA INSPEKTORAT KABUPATEN SUMBAWA BUPATI SUMBAWA

BUPATI TIMOR TENGAH UTARA PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN TIMOR TENGAH UTARA NOMOR 12 TAHUN 2016 TENTANG

PEMERINTAH KOTA DUMAI

PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS NOMOR 48 TAHUN 2016 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN MUSI RAWAS

LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG

BUPATI PENAJAM PASER UTARA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN PENAJAM PASER UTARA NOMOR 3 TAHUN 2016 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 50 Tahun : 2016

BUPATI MALANG PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI BANTUL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI WAY KANAN PROVINSI LAMPUNG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN TASIKMALAYA NOMOR 6 TAHUN 2004 TENTANG

BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN BUPATI BANTUL

PEMERINTAH KOTA PANGKALPINANG

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 41 TAHUN 2016 TENTANG TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA UNSUR ORGANISASI DINAS KESEHATAN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BONDOWOSO NOMOR 2 TAHUN

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 37 TAHUN 2012 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA INSPEKTORAT KABUPATEN SIDOARJO

KOTA TANGERANG SELATAN PROVINSI BANTEN

GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH ISTIMEWA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 3 TAHUN 2015 TENTANG

peraturan perundang-undangan dan tugas pemerintahan umum lainnya yang merupakan bagian dari perangkat daerah. Pasal 5 Cukup jelas Pasal 6 Cukup jelas

Transkripsi:

BUPATI SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN BUPATI SLEMAN NOMOR 98 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI, SERTA TATA KERJA BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SLEMAN, Menimbang : a. bahwa untuk menyelenggarakan urusan fungsi penunjang kepegawaian, pendidikan dan pelatihan yang dilaksanakan oleh Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan perlu menetapkan kedudukan, susunan organisasi, tugas dan fungsi serta tata kerja Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan; b. bahwa berdasarkan Pasal 3 Peraturan Daerah Kabupaten Sleman Nomor 11 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Pemerintah Kabupaten Sleman, ketentuan lebih lanjut mengenai kedudukan, susunan organisasi, tugas dan fungsi serta tata kerja perangkat daerah diatur dengan Peraturan Bupati; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Bupati tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi, serta Tata Kerja Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah Kabupaten dalam Lingkungan Daerah Istimewa Yogyakarta (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 1950 Nomor 44);

2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679); 3. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1950 tentang Penetapan Mulai Berlakunya Undang-Undang 1950 Nomor 12,13,14, dan 15 Dari Hal Pembentukan Daerahdaerah Kabupaten di Jawa Timur/Tengah/Barat dan Daerah Istimewa Yogyakarta (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 1950 Nomor 59); 4. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 114); 5. Peraturan Daerah Kabupaten Sleman Nomor 11 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Pemerintah Kabupaten Sleman (Lembaran Daerah Kabupaten Sleman Tahun 2016 Nomor 11); MEMUTUSKAN: Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI, SERTA TATA KERJA BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN. BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan: 1. Daerah adalah Kabupaten Sleman. 2. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Kabupaten Sleman. 3. Bupati adalah Bupati Sleman.

4. Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan adalah Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Kabupaten Sleman. 5. Kepala Badan adalah Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Kabupaten Sleman. 6. Satuan organisasi adalah sekretariat, bidang, subbagian, subbidang, unit pelaksana teknis, dan kelompok jabatan fungsional lingkup Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan. 7. Kepala satuan organisasi adalah kepala satuan organisasi lingkup Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan. BAB II KEDUDUKAN, TUGAS, FUNGSI, DAN SUSUNAN ORGANISASI Pasal 2 (1) Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan merupakan unsur penunjang kepegawaian, pendidikan dan pelatihan yang dipimpin oleh Kepala Badan yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah. (2) Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan mempunyai tugas membantu Bupati melaksanakan urusan fungsi penunjang kepegawaian, pendidikan, dan pelatihan pegawai. (3) Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: a. penyusunan rencana kerja Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan; b. perumusan kebijakan teknis pelaksanaan urusan fungsi penunjang kepegawaian, pendidikan, dan pelatihan pegawai; c. pelaksanaan, pelayanan, pembinaan dan pengendalian urusan fungsi penunjang kepegawaian, pendidikan, dan pelatihan pegawai; d. evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan urusan fungsi penunjang kepegawaian, pendidikan, dan pelatihan pegawai; e. pelaksanaan kesekretariatan badan; dan f. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai tugas dan fungsinya dan/atau sesuai ketentuan peraturan perundangundangan. (4) Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan dalam susunan perangkat daerah Pemerintah Kabupaten Sleman sebagaimana tersebut dalam lampiran I yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Bupati ini.

Pasal 3 (1) Susunan organisasi Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan terdiri dari: a. Kepala Badan; b. Sekretariat terdiri dari: 1. Subbagian Umum dan Kepegawaian; dan 2. Subbagian Keuangan, Perencanaan dan Evaluasi. c. Bidang Pengembangan, Pendidikan dan Pelatihan terdiri dari: 1. Subbidang Perencanaan dan Pengembangan; 2. Subbidang Program Pendidikan dan Pelatihan; dan 3. Subbidang Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan. d. Bidang Mutasi terdiri dari: 1. Subbidang Pengadaan dan Status Kepegawaian; 2. Subbidang Penempatan Pegawai; dan 3. Subbidang Kepangkatan Pegawai. e. Bidang Pembinaan dan Kesejahteraan Pegawai terdiri dari: 1. Subbidang Pembinaan Pegawai; 2. Subbidang Pelayanan dan Kesejahteraan Pegawai; dan 3. Subbidang Data dan Informasi Pegawai. f. Unit Pelaksana Teknis; dan g. Kelompok Jabatan Fungsional. (2) Sekretariat dipimpin oleh Sekretaris yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan. (3) Bidang dipimpin oleh Kepala Bidang yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan melalui Sekretaris. (4) Subbagian dipimpin oleh Kepala Subbagian yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris. (5) Subbidang dipimpin oleh Kepala Subbidang yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang. (6) Unit Pelaksana Teknis dipimpin oleh Kepala yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan melalui Sekretaris. (7) Kelompok jabatan fungsional dalam melaksanakan tugas dikoordinasikan oleh tenaga fungsional yang ditunjuk dan berada di bawah serta bertanggung jawab kepada Kepala Badan melalui pejabat yang ditunjuk Kepala Badan.

(8) Bagan susunan organisasi Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan sebagaimana tersebut dalam Lampiran II yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Bupati ini. BAB III URAIAN TUGAS DAN FUNGSI Bagian Kesatu Sekretariat Paragraf 1 Umum Pasal 4 Sekretariat mempunyai tugas melaksanakan urusan umum, urusan kepegawaian, urusan keuangan, urusan perencanaan dan evaluasi, serta mengoordinasikan pelaksanaan tugas satuan organisasi. Pasal 5 Sekretariat dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: a. penyusunan rencana kerja Sekretariat dan Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan; b. perumusan kebijakan teknis kesekretariatan; c. pelaksanaan urusan umum; d. pelaksanaan urusan kepegawaian; e. pelaksanaan urusan keuangan; f. pelaksanaan urusan perencanaan dan evaluasi; g. pengoordinasian pelaksanaan tugas satuan organisasi lingkup Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan; dan h. evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan kerja Sekretariat dan Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan. Paragraf 2 Subbagian Umum dan Kepegawaian Pasal 6 Subbagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas menyiapkan bahan pelaksanaan urusan umum dan urusan kepegawaian.

Pasal 7 Subbagian Umum dan Kepegawaian dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: a. penyusunan rencana kerja Subbagian Umum dan Kepegawaian; b. perumusan kebijakan teknis urusan umum dan urusan kepegawaian; c. pengelolaan persuratan dan kearsipan; d. pengelolaan perlengkapan, keamanan dan kebersihan; e. pengelolaan dokumentasi dan informasi; f. penyusunan perencanaan kebutuhan, pengembangan dan pembinaan pegawai; g. pelayanan administrasi pegawai dan pengelolaan tata usaha kepegawaian; dan h. evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan kerja Subbagian Umum dan Kepegawaian. Paragraf 3 Subbagian Keuangan, Perencanaan dan Evaluasi Pasal 8 Subbagian Keuangan, Perencanaan dan Evaluasi mempunyai tugas menyiapkan bahan pelaksanaan urusan keuangan, urusan perencanaan dan evaluasi. Pasal 9 Subbagian Keuangan, Perencanaan dan Evaluasi dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: a. penyusunan rencana kerja Subbagian Keuangan, Perencanaan dan Evaluasi; b. perumusan kebijakan teknis pelaksanaan urusan keuangan, urusan perencanaan dan evaluasi; c. pelaksanaan perbendaharaan, pembukuan, dan pelaporan keuangan; d. pengoordinasian penyusunan rencana kerja Sekretariat dan Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan; e. pengoordinasian evaluasi dan pelaporan pelaksanaan kerja Sekretariat dan pelaksanaan kerja Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan; dan f. evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan kerja Subbagian Keuangan, Perencanaan dan Evaluasi.

Bagian Kedua Bidang Pengembangan, Pendidikan dan Pelatihan Paragraf 1 Umum Pasal 10 Bidang Pengembangan, Pendidikan dan Pelatihan mempunyai tugas melaksanakan, melayani dan membina perencanaan pegawai, pengembangan pegawai, pendidikan pegawai, dan pelatihan pegawai. Pasal 11 Bidang Pengembangan, Pendidikan dan Pelatihan dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: a. penyusunan rencana kerja Bidang Pengembangan, Pendidikan dan Pelatihan; b. perumusan kebijakan teknis perencanaan, pengembangan, pendidikan dan pelatihan pegawai; c. pelaksanaan dan pembinaan perencanaan pegawai; d. pelaksanaan dan pembinaan pengembangan pegawai; e. penyusunan program pendidikan dan pelatihan pegawai; f. pelaksanaan pendidikan dan pelatihan pegawai; dan g. evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan kerja Bidang Pengembangan, Pendidikan dan Pelatihan. Paragraf 2 Subbidang Perencanaan dan Pengembangan Pasal 12 Subbidang Perencanaan dan Pengembangan mempunyai tugas menyiapkan bahan pelaksanaan perencanaan pegawai dan pengembangan pegawai. Pasal 13 Subbidang Perencanaan dan Pengembangan dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: a. penyusunan rencana kerja Subbidang Perencanaan dan Pengembangan; b. perumusan kebijakan teknis perencanaan dan pengembangan pegawai; c. penyusunan formasi pegawai; d. pelaksanaan analisis pengembangan karir pegawai;

e. pelaksanaan uji kompetensi pegawai; dan f. evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan kerja Subbidang Perencanaan dan Pengembangan. Paragraf 3 Subbidang Program Pendidikan dan Pelatihan Pasal 14 Subbidang Program Pendidikan dan Pelatihan mempunyai tugas menyiapkan bahan penyusunan program pendidikan dan pelatihan pegawai. Pasal 15 Subbidang Program Pendidikan dan Pelatihan dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: a. penyusunan rencana kerja Subbidang Program Pendidikan dan Pelatihan; b. perumusan kebijakan teknis penyusunan program pendidikan dan pelatihan; c. penyusunan analisis kebutuhan pendidikan dan pelatihan; d. penyusunan kurikulum pendidikan dan pelatihan; e. pelaksanaan evaluasi paska pendidikan dan pelatihan; f. pengelolaan tugas belajar, izin belajar dan ikatan dinas; dan g. evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan kerja Subbidang Program Pendidikan dan Pelatihan. Paragraf 4 Subbidang Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Pasal 16 Subbidang Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan mempunyai tugas menyiapkan bahan penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan pegawai. Pasal 17 Subbidang Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: a. penyusunan rencana kerja Subbidang Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan; b. perumusan kebijakan teknis penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan pegawai;

c. penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan pegawai; dan d. evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan kerja Subbidang Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan. Bagian Ketiga Bidang Mutasi Paragraf 1 Umum Pasal 18 Bidang Mutasi mempunyai tugas melaksanakan, mengoordinasikan, dan membina pengadaan pegawai, status kepegawaian, penempatan pegawai, dan kepangkatan pegawai. Pasal 19 Bidang Mutasi dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: a. penyusunan rencana kerja Bidang Mutasi; b. perumusan kebijakan teknis pengadaan, penempatan, kepangkatan, dan status kepegawaian; c. pelaksanaan pengadaan pegawai; d. pelaksanaan dan pembinaan status kepegawaian; e. pelaksanaan, pengoordinasian penempatan pegawai; f. pelaksanaan, pengoordinasian dan pembinaan kepangkatan pegawai; dan g. evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan kerja Bidang Mutasi. Paragraf 2 Subbidang Pengadaan dan Status Kepegawaian Pasal 20 Subbidang Pengadaan dan Status Kepegawaian mempunyai tugas menyiapkan bahan pelaksanaan dan pengoordinasian pengadaan pegawai dan perubahan status kepegawaian. Pasal 21 Subbidang Pengadaan dan Status Kepegawaian dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: a. penyusunan rencana kerja Subbidang Pengadaan dan Status Kepegawaian; b. perumusan kebijakan teknis pelaksanaan pengadaan pegawai dan perubahan status kepegawaian;

c. pelaksanaan pengadaan pegawai; d. pelaksanaan dan pengoordinasian perubahan status kepegawaian; dan e. evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan kerja Subbidang Pengadaan dan Status Kepegawaian. Paragraf 3 Subbidang Penempatan Pegawai Pasal 22 Subbidang Penempatan Pegawai mempunyai tugas menyiapkan bahan pelaksanaan dan pengoordinasian penempatan pegawai. Pasal 23 Subbidang Penempatan Pegawai dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: a. penyiapan bahan penyusunan rencana kerja Subbidang Penempatan Pegawai; b. perumusan kebijakan teknis pelaksanaan penempatan pegawai; c. pelaksanaan dan pengoordinasian penempatan kepala satuan organisasi; d. pelaksanaan dan pengoordinasian penempatan pejabat fungsional umum dan pejabat fungsional tertentu; dan e. evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan kerja Subiddang Penempatan Pegawai. Paragraf 4 Subbidang Kepangkatan Pegawai Pasal 24 Subbidang Kepangkatan Pegawai mempunyai tugas menyiapkan bahan pelaksanaan dan pembinaan pengelolaan kepangkatan pegawai. Pasal 25 Subbidang Kepangkatan Pegawai dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: a. penyusunan rencana kerja Subbidang Kepangkatan Pegawai; b. perumusan kebijakan teknis kepangkatan pegawai; c. pelaksanaan dan pembinaan pelayanan kepangkatan pegawai;

d. pembinaan dan pengendalian penilaian angka kredit jabatan fungsional tertentu; dan e. evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan kerja Subbidang Kepangkatan Pegawai. Bagian Keempat Bidang Pembinaan dan Kesejahteraan Pegawai Paragraf 1 Umum Pasal 26 Bidang Pembinaan dan Kesejahteraan Pegawai mempunyai tugas melaksanakan pembinaan pegawai, kesejahteraan pegawai, dan pelayanan data dan informasi pegawai. Pasal 27 Bidang Pembinaan dan Kesejahteraan Pegawai dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: a. penyusunan rencana kerja Bidang Pembinaan dan Kesejahteraan Pegawai; b. perumusan kebijakan teknis pembinaan pegawai, kesejahteraan pegawai, pelayanan data dan informasi pegawai; c. pelaksanaan dan pengoordinasian pembinaan pegawai; d. pelayanan administrasi pegawai dan kesejahteraan pegawai; e. pelaksanan dan pembinaan pelayanan data dan informasi pegawai; f. evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan kerja Bidang Pembinaan dan Kesejahteraan Pegawai. Paragraf 2 Subbidang Pembinaan Pegawai Pasal 28 Subbidang Pembinaan Pegawai mempunyai tugas menyiapkan bahan pelaksanaan dan pengoordinasian pembinaan pegawai Pasal 29 Subbidang Pembinaan Pegawai dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: a. penyusunan rencana kerja Subbidang Pembinaan Pegawai; b. perumusan kebijakan teknis pembinaan pegawai; c. pelaksanaan dan pengoordinasian pembinaan pegawai;

d. pelaksanaan, pengoordinasian dan pembinaan penilaian kinerja pegawai; dan e. evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan kerja Subbidang Pembinaan Pegawai. Paragraf 3 Subbidang Pelayanan dan Kesejahteraan Pegawai Pasal 30 Subbidang Pelayanan dan Kesejahteraan Pegawai mempunyai tugas menyiapkan bahan pengoordinasian, pelaksanaan, dan pembinaan pelayanan administrasi dan kesejahteraan pegawai. Pasal 31 Subbidang Pelayanan dan Kesejahteraan Pegawai dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: a. penyusunan rencana kerja Subbidang Pelayanan dan Kesejahteraan Pegawai; b. perumusan kebijakan teknis pelayanan administrasi dan kesejahteraan pegawai; c. pelaksanaan, pengoordinasian dan pembinaan pelayanan administrasi pegawai; d. pelaksanaan, pengoordinasian dan pembinaan pelayanan kesejahteraan pegawai; dan e. evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan kerja Subbidang Pelayanan dan Kesejahteraan Pegawai. Paragraf 4 Subbidang Data dan Informasi Pegawai Pasal 32 Subbidang Data dan Informasi Pegawai mempunyai tugas menyiapkan bahan pelaksanaan, dan pembinaan pengelolaan data dan informasi pegawai. Pasal 33 Subbidang Data dan Informasi Pegawai dalam melaksanakan tugas mempunyai fungsi: a. penyusunan rencana kerja Subbidang Data dan Informasi Pegawai;

b. perumusan kebijakan teknis pengelolaan data dan informasi pegawai; c. pelaksanaan, pengoordinasian, dan pembinaan pengelolaan data, informasi, dan dokumen pegawai; d. pengelolaan dan pengembangan sistem informasi kepegawaian; dan e. evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan kerja Subbidang Data dan Informasi Pegawai. Bagian Kelima Unit Pelaksana Teknis Pasal 34 Unit Pelaksana Teknis mempunyai tugas melaksanakan sebagian kegiatan teknis operasional dan/atau kegiatan teknis penunjang Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan. Bagian Keenam Kelompok Jabatan Fungsional Pasal 35 (1) Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan sesuai dengan keahlian. (2) Jenis dan jumlah jabatan fungsional sesuai dengan kebutuhan. BAB IV TATA KERJA Bagian Kesatu Badan Pasal 36 (1) Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan dalam melaksanakan tugas wajib menerapkan prinsip koordinasi, integrasi, sinkronisasi, dan simplifikasi dengan instansi yang secara fungsional mempunyai hubungan kerja. (2) Setiap kepala satuan organisasi dalam melaksanakan tugas wajib menerapkan prinsip koordinasi, integrasi, sinkronisasi, dan simplifikasi baik di lingkungan masing-masing maupun antar satuan organisasi.

Bagian Kedua Kepala Badan Pasal 37 (1) Kepala Badan dalam melaksanakan tugas berdasarkan kebijakan yang ditetapkan Bupati. (2) Kepala Badan menyampaikan laporan pelaksanaan tugas kepada Bupati secara berkala melalui Sekretaris Daerah. Bagian Ketiga Sekretaris Pasal 38 (1) Sekretaris mengoordinasikan pelaksanaan tugas setiap satuan organisasi. (2) Sekretaris dalam mengoordinasikan pelaksanaan tugas setiap satuan organisasi berdasarkan arahan Kepala Badan, dan wajib menyampaikan laporan secara berkala. Bagian Keempat Satuan Organisasi Pasal 39 (1) Setiap kepala satuan organisasi dalam melaksanakan tugas berdasarkan kebijakan yang ditetapkan Kepala Badan. (2) Setiap kepala satuan organisasi wajib menyampaikan laporan pelaksanaan tugas kepada atasan masing-masing. Pasal 40 (1) Setiap kepala satuan organisasi bertugas memimpin, mengoordinasikan, dan memberikan bimbingan serta petunjuk bagi pelaksanaan tugas bawahannya. (2) Setiap kepala satuan organisasi wajib mengawasi pelaksanaan tugas bawahannya dan mengambil langkah yang diperlukan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. Pasal 41 (1) Setiap kepala satuan organisasi dalam melaksanakan tugas dibantu oleh kepala satuan organisasi dibawahnya, pejabat pelaksana, dan/atau pejabat fungsional.

(2) Setiap bawahan dapat memberikan saran dan pertimbangan kepada atasannya mengenai pelaksanaan tugas dan fungsi satuan organisasi masing-masing. Pasal 42 (1) Setiap kepala satuan organisasi pejabat pelaksana, dan pejabat fungsional wajib mengikuti, mematuhi petunjuk, bertanggung jawab, dan menyampaikan laporan pelaksanaan tugas kepada atasan masing-masing. (2) Setiap laporan dari bawahan yang diterima oleh atasan dapat diolah dan dipergunakan sebagai bahan evaluasi dan pelaporan kinerja. (3) Setiap laporan yang disampaikan kepada atasan dapat disampaikan kepada satuan organisasi lain yang secara fungsional mempunyai hubungan kerja. BAB V KEPEGAWAIAN Pasal 43 Susunan kepegawaian, jenjang kepangkatan, dan jabatan di lingkungan Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan dilaksanakan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. BAB VI KETENTUAN PENUTUP Pasal 44 Pada saat Peraturan Bupati ini mulai berlaku, Peraturan Bupati Sleman Nomor 38 Tahun 2009 tentang Uraian, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Badan Kepegawaian Daerah (Berita Daerah Kabupaten Sleman Tahun 2009 Nomor 20 Seri D) sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Bupati Sleman Nomor 52 Tahun 2011 tentang Perubahan Atas Peraturan Bupati Sleman Nomor 38 Tahun 2009 tentang Uraian Tugas, Fungsi, dan Tata Kerja Badan Kepegawaian Daerah (Berita Daerah Kabupaten Sleman Tahun 2011 Nomor 19 Seri D) dicabut dan dinyatakan tidak berlaku. Pasal 45 Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Bupati ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kabupaten Sleman. Ditetapkan di Sleman. pada tanggal 2 Desember 2016 BUPATI SLEMAN, cap/ttd Diundangkan di Sleman. pada tanggal 2 Desember 2016 SRI PURNOMO Pj. SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN SLEMAN, cap/ttd ISWOYO HADIWARNO BERITA DAERAH KABUPATEN SLEMAN TAHUN 2016 NOMOR 98

SUSUNAN PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN SLEMAN LAMPIRAN I PERATURAN BUPATI SLEMAN NOMOR 98 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI, SERTA TATA KERJA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BUPATI WAKIL BUPATI DPRD STAF AHLI BUPATI SEKRETARIAT DAERAH SEKRETARIAT DPRD Inspektorat Kabupaten Dinas Pendidikan Dinas Kesehatan Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Pertanahan dan Tata Ruang Satuan Polisi Pamong Praja Dinas Sosial Dinas Pemuda dan Olahraga Dinas Tenaga Kerja Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Dinas Pertanian, Pangan, dan Perikanan Dinas Lingkungan Hidup Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Dinas Perhubungan Dinas Komunikasi dan Informatika Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Dinas Kebudayaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Dinas Pariwisata Dinas Perindustrian dan Perdagangan Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Badan Keuangan dan Aset Daerah Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Badan Penanggulangan Bencana Daerah Rumah Sakit Umum Daerah Sleman Rumah Sakit Umum Daerah Prambanan : Garis Komando : Garis Koordinasi KECAMATAN BUPATI SLEMAN cap/ttd SRI PURNOMO

LAMPIRAN II PERATURAN BUPATI SLEMAN NOMOR 98 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI, SERTA TATA KERJA BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BAGAN SUSUNAN ORGANISASI BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEPALA BADAN SEKRETARIAT Kelompok Jabatan Fungsional Subbagian Umum dan Kepegawaian Subbagian Keuangan, Perencanaan dan Evaluasi Bidang Pengembangan, Pendidikan dan Pelatihan Bidang Mutasi Bidang Pembinaan, dan Kesejahteraan Pegawai Subbidang Perencanaan dan Pengembangan Subbidang Pengadaan dan Status Kepegawaian Subbidang Pembinaan Pegawai Subbidang Program Pendidikan dan Pelatihan Subbidang Penempatan Pegawai Subbidang Pelayanan dan Kesejahteraan Pegawai Subbidang Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Subbidang Kepangkatan Pegawai Subbidang Data dan Informasi Pegawai BUPATI SLEMAN : Garis Komando : Garis Koordinasi Unit Pelaksana Teknis cap/ttd SRI PURNOMO