BUPATI CILACAP PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI CILACAP NOMOR 119 TAHUN 2017 TENTANG

dokumen-dokumen yang mirip
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MEMUTUSKAN : Pasal I. 1. Ketentuan Pasal 3 diubah, sehingga keseluruhan Pasal 3 berbunyi sebagai berikut : Pasal 3

Pasal 11 Kepala Sub Bagian Perencanaan mempunyai uraian tugas : a. menyiapkan bahan program kerja perencanaan sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

BUPATI CILACAP PROVINSI JAWA TENGAH

BUPATI CILACAP PROVINSI JAWA TENGAH

BUPATI CILACAP PROVINSI JAWA TENGAH

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI CILACAP,

DRAFT BUPATI CILACAP PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI CILACAP NOMOR 31 TAHUN 2018 TENTANG

BUPATI CILACAP PROVINSI JAWA TENGAH

BUPATI KEBUMEN PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 76 TAHUN 2008 TENTANG

-4- (2) Badan dipimpin oleh Kepala Badan berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Gubernur melalui Sekretaris Daerah.

PERATURAN BUPATI BANGKA BARAT NOMOR...TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, STRUKTUR ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN

Pasal 3 (1) Susunan Organisasi Dinas Pangan dan Perkebunan terdiri dari : a. Kepala; b. Sekretariat, terdiri dari : 1. Sub Bagian Perencanaan; 2.

BUPATI CILACAP PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI CILACAP NOMOR 16 TAHUN 2018 TENTANG

BUPATI CILACAP PROVINSI JAWA TENGAH

BUPATI CILACAP PROVINSI JAWA TENGAH

b. pelaksanaan koordinasi kebijakan di bidang kepemudaan, keolahragaan, pengembangan destinasi pariwisata, dan pemasaran pariwisata dan ekonomi

BUPATI BANGKA PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

SALINAN. Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 114, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5887);

BUPATI CILACAP PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI CILACAP NOMOR 30 TAHUN 2018 TENTANG

BUPATI HULU SUNGAI UTARA

b. merumuskan kebijakan di bidang kearsipan dan perpustakaan berdasarkan Rencana Strategis Dinas sebagai dasar pelaksanaan kegiatan; c.

dipimpin oleh Kepala Sub Bidang yang berada di bawah dan

BUPATI LUMAJANG PROVINSI JAWA TIMUR

Walikota Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat

BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI WONOSOBO NOMOR 54 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI CILACAP PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI CILACAP NOMOR 18 TAHUN 2018 TENTANG

BUPATI MALANG PROVINSI JAWA TIMUR

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI CILACAP,

SALINAN. Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 114, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5887);

jtä ~Éàt gtá ~ÅtÄtçt

PROVINSI BANTEN PERATURAN WALIKOTA TANGERANG SELATAN

BUPATI PENAJAM PASER UTARA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN BUPATI PENAJAM PASER UTARA NOMOR 37 TAHUN 2014 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI CILACAP,

BUPATI LAMONGAN PERATURAN BUPATI LAMONGAN NOMOR 5 TAHUN 2014 TENTANG

BUPATI BENGKULU UTARA PROVINSI BENGKULU

PERATURAN BUPATI SRAGEN NOMOR 108 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI BELITUNG PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN BUPATI BELITUNG NOMOR 22 TAHUN 2014 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BOGOR PERATURAN DAERAH KABUPATEN BOGOR

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 88 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI KAPUAS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI KAPUAS NOMOR 42 TAHUN 2016 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KLATEN,

PERATURAN BUPATIKUNINGAN NOMOR 61 TAHUN 2016 TENTANG

SALINAN. Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 114, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5887);

BUPATI TABALONG PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

BUPATI BELITUNG PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN BUPATI BELITUNG NOMOR 61 TAHUN 2016 TENTANG

WALIKOTA TEGAL PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN WALIKOTA TEGAL NOMOR 19 TAHUN 2016 TENTANG

MEMUTUSKAN : PERATURAN WALIKOTA TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS, FUNGSI, DAN TATA KERJA BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH

WALIKOTA BENGKULU PROVINSI BENGKULU

BUPATI CILACAP PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI CILACAP NOMOR 19 TAHUN 2018 TENTANG

- 1 - BUPATI KEPULAUAN SANGIHE PROVINSI SULAWESI UTARA PERATURAN BUPATI KEPULAUAN SANGIHE NOMOR 55 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 19 TAHUN 2007 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS PENDAPATAN KEUANGAN DAN ASET KABUPATEN SUMBAWA

BUPATI TABALONG PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

PROVINSI KEPULAUAN RIAU PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARIMUN NOMOR 4 TAHUN 2015 TENTANG

BUPATI GRESIK PROVINSI JAWA TIMUR

- 1 - BUPATI KEPULAUAN SANGIHE PROVINSI SULAWESI UTARA PERATURAN BUPATI KEPULAUAN SANGIHE NOMOR 51 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI WONOSOBO NOMOR 47 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI CILACAP PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI CILACAP NOMOR 91 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA

BUPATI BULUKUMBA PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI BULUKUMBA NOMOR 102 TAHUN 2016 TENTANG

WALIKOTA MALANG PERATURAN WALIKOTA MALANG NOMOR 65 TAHUN TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA BADAN PENGELOLA KEUANGAN DAN ASET DAERAH

BUPATI DEMAK PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI DEMAK NOMOR 50 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PESISIR SELATAN NOMOR : 5 TAHUN 2007 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BURU NOMOR 06 TAHUN 2012 TENTANG PEMBENTUKAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS PENDAPATAN KABUPATEN BURU

BUPATI BANGKA PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

BUPATI BULUKUMBA PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI BULUKUMBA NOMOR 103 TAHUN 2016 TENTANG

GUBERNUR BALI, Mengingat

BUPATI DEMAK PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI DEMAK NOMOR 44 TAHUN 2016 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KLATEN,

SALINAN. Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 114, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5887);

BUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI TRENGGALEK NOMOR 32 TAHUN 2017 TENTANG PENJABARAN TUGAS BADAN KEUANGAN DAERAH

BUPATI TANAH BUMBU PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN BUPATI TANAH BUMBU NOMOR TAHUN 2017 TENTANG

BUPATI CILACAP PROVINSI JAWA TENGAH

BUPATI KUANTAN SINGINGI PROVINSI RIAU

BUPATI BULUKUMBA PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI BULUKUMBA NOMOR 97 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN BUPATI BELITUNG TIMUR NOMOR 44 TAHUN 2016 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA INSPEKTORAT KABUPATEN BELITUNG TIMUR

WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR

SALINAN. Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 114, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5887);

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KLATEN,

PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 93 TAHUN 2007 T E N T A N G RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA KANTOR PENGELOLAAN PASAR KABUPATEN BANTUL

BUPATI SUKABUMI PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI SUKABUMI NOMOR 75 TAHUN 2016 TENTANG STRUKTUR ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS PEMADAM KEBAKARAN

BUPATI BULUKUMBA PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI BULUKUMBA NOMOR 74 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN DAERAH KOTA BALIKPAPAN NOMOR 4 TAHUN 2011 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KLATEN,

- 1 - BUPATI KEPULAUAN SANGIHE PROVINSI SULAWESI UTARA PERATURAN BUPATI KEPULAUAN SANGIHE NOMOR 59 TAHUN 2016 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN CILACAP

BUPATI TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 110 TAHUN 2016 TENTANG

WALIKOTA SINGKAWANG PROVINSI KALIMANTAN BARAT

WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI BANGKA PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

PEMERINTAH KABUPATEN SUMENEP

BUPATI LUMAJANG PROVINSI JAWA TIMUR

PERATURAN DAERAH KABUPATEN JEPARA NOMOR 8 TAHUN 2012 TENTANG

PROVINSI BANTEN PERATURAN WALIKOTA TANGERANG SELATAN

BUPATI DEMAK PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI DEMAK NOMOR 46 TAHUN 2016 TENTANG

WALIKOTA SEMARANG PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN WALIKOTA SEMARANG NOMOR 60 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI GRESIK PROVINSI JAWA TIMUR

GUBERNUR KALIMANTAN UTARA

LEMBARAN DAERAH KOTA CILEGON TAHUN : 2007 NOMOR : 2 PERATURAN DAERAH KOTA CILEGON NOMOR 2 TAHUN 2007 TENTANG

BUPATI PURWAKARTA PERATURAN BUPATI PURWAKARTA NOMOR : 56 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA KANTOR PERPUSTAKAAN DAERAH

WALIKOTA PADANG PROVINSI SUMATERA BARAT

Transkripsi:

BUPATI CILACAP PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI CILACAP NOMOR 119 TAHUN 2017 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN BUPATI CILACAP NOMOR 110 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA BADAN PENDAPATAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN CILACAP DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI CILACAP, Menimbang : a. bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 4 Peraturan Daerah Kabupaten Cilacap Nomor 9 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Cilacap, maka telah ditetapkan Peraturan Bupati Cilacap Nomor 110 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Cilacap; b. bahwa dengan diundangkannya Peraturan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pedoman Nomenklatur Perangkat Daerah Provinsi dan Daerah Kabupaten/Kota Yang Melaksanakan Fungsi Penunjang Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan, maka beberapa ketentuan dalam Peraturan Bupati Cilacap Nomor 110 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Cilacap perlu untuk diubah dan disesuaikan; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Bupati Cilacap tentang Perubahan Atas Peraturan Bupati Cilacap Nomor 110 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Cilacap; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten Dalam Lingkungan Propinsi Jawa Tengah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 1950 Nomor 42); 2. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5494);

3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679); 4. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 114, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5887); 5. Peraturan Daerah Kabupaten Cilacap Nomor 9 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Cilacap (Lembaran Daerah Kabupaten Cilacap Tahun 2016 Nomor 9, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Cilacap Nomor 134); MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN BUPATI CILACAP NOMOR 110 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA BADAN PENDAPATAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN CILACAP. Pasal I Beberapa ketentuan dalam Peraturan Bupati Cilacap Nomor 110 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Cilacap (Berita Daerah Kabupaten Cilacap Tahun 2016 Nomor 110) diubah sebagai berikut: 1. Ketentuan Pasal 3 diubah, sehingga keseluruhan Pasal 3 berbunyi sebagai Pasal 3 (1) Susunan Organisasi Badan Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah terdiri dari : a. Kepala; b. Sekretariat, terdiri dari : 1. Sub Bagian Perencanaan; 2. Sub Bagian Keuangan dan Aset; 3. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian. c. Bidang Pendaftaran, Pendataan dan Penetapan, terdiri dari : 1. Sub Bidang Pelayanan Pajak Daerah dan Retribusi Daerah; 2. Sub Bidang Pendaftaran dan Pendataan; 3. Sub Bidang Penetapan. d. Bidang Penagihan, Penggalian dan Pengendalian, terdiri dari : 1. Sub Bidang Penagihan; 2. Sub Bidang Penggalian dan Pengendalian. e. Bidang Anggaran, terdiri dari : 1. Sub Bidang Penyusun Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah; 2. Sub Bidang Pengendalian Anggaran.

f. Bidang Perbendaharaan, terdiri dari : 1. Sub Bidang Pelayanan Pencairan Dana Belanja Langsung; 2. Sub Bidang Pelayanan Pencairan Dana Belanja Tidak Langsung. 3. Sub Bidang Pengelolaan Kas Daerah. g. Bidang Akuntansi dan Pelaporan, terdiri dari : 1. Sub Bidang Verifikasi dan Akuntansi; 2. Sub Bidang Pelaporan. h. Bidang Aset Daerah, terdiri dari : 1. Sub Bidang Analisa Kebutuhan dan Pemindahtanganan Aset Daerah; 2. Sub Bidang Pendayagunaan dan Pengamanan Aset Daerah; 3. Sub Bidang Penatausahaan Aset Daerah. i. Kelompok Jabatan Fungsional. (2) Sekretariat sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dipimpin oleh Sekretaris yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan. (3) Bidang-Bidang sebagaimana dimaksud pada ayat (1), masing-masing dipimpin oleh Kepala Bidang yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan melalui Sekretaris. (4) Sub Bagian-Sub Bagian sebagaimana dimaksud pada ayat (1), masingmasing dipimpin oleh Kepala Sub Bagian yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris. (5) Sub Bidang-Sub Bidang sebagaimana dimaksud pada ayat (1), masingmasing dipimpin oleh Kepala Sub Bidang yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang yang bersangkutan. (6) Struktur organisasi Badan Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah sebagaimana dimaksud pada ayat (1), tercantum pada Lampiran yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Bupati ini. 2. Ketentuan huruf e Pasal 34 diubah, sehingga keseluruhan Pasal 34 berbunyi sebagai Pasal 34 Kepala Bidang Anggaran mempunyai uraian tugas : a. merumuskan program dan rencana kerja Bidang Anggaran sebagai pedoman pelaksanaan tugas; b. melaksanakan koordinasi dengan unit kerja badan agar terwujud sinkronisasi pelaksanaan tugas badan; c. mendistribusikan tugas dan menyelia tugas bawahan sesuai dengan fungsi dan kompetensi bawahan dengan prinsip pembagian tugas habis; d. melaksanakan penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di bidang pengelolaan anggaran; e. koordinasi pengalokasian anggaran dalam penyusunan KUA-PPAS dan KUPA/PPAS Perubahan; f. menghimpun Rencana Kerja Anggaran-Satuan Kerja Perangkat Daerah (RKA-SKPD) untuk selanjutnya dibahas lebih lanjut oleh Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) sebagai bahan penyusunan Peraturan Daerah tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dan Peraturan Bupati tentang Penjabaran APBD; g. menyusun bahan Peraturan Daerah tentang APBD dan APBD Perubahan dan Peraturan Bupati tentang Penjabaran APBD dan APBD Perubahan; h. melaksanakan pengolahan dan pengesahan Dokumen Pelaksanaan Anggaran-Satuan Kerja Perangkat Daerah (DPA-SKPD) dan Dokumen Pelaksanaan Perubahan Anggaran-Satuan Kerja Perangkat Daerah (DPPA- SKPD) melalui koordinasi dengan tim Verifikasi DPA-SKPD dan tim verifikasi DPPA-SKPD; i. menyusun Anggaran Kas Pemerintah Daerah ; j. menyusun surat penyediaan dana dan pengesahan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA); k. menyusun rancangan Keputusan Bupati tentang Penunjukan Pengelolaan Keuangan Daerah;

l. menilai dan mengevaluasi kinerja bawahan untuk memacu prestasi kerja; m. menyampaikan saran dan masukan kepada pimpinan untuk bahan pertimbangan pengambilan kebijakan; n. melaporkan pelaksanaan tugas sebagai wujud pertanggungjawaban; dan o. melaksanakan tugas kedinasan lain atas perintah pimpinan sesuai dengan bidang tugasnya. 3. Ketentuan huruf d Pasal 36 diubah, sehingga keseluruhan Pasal 36 berbunyi sebagai Pasal 36 Kepala Sub Bidang Penyusunan Angaran Pendapatan dan Belanja Daerah mempunyai uraian tugas : a. menyiapkan bahan program kerja sub bidang penyusunan Angaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) sebagai pedoman pelaksanaan tugas; b. melakukan koordinasi dengan unit kerja badan agar terwujud sinkronisasi pelaksanaan tugas badan; c. mendistribusikan tugas dan menyelia tugas bawahan sesuai dengan fungsi dan kompetensi bawahan dengan prinsip pembagian tugas habis; d. menyiapkan bahan koordinasi pengalokasian anggaran dalam penyusunan KUA/PPAS dan KUPA/PPAS Perubahan. e. menyiapkan Rencana Kerja Anggaran-Satuan Kerja Perangkat Daerah (RKA-SKPD) untuk selanjutnya dibahas lebih lanjut oleh Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) sebagai bahan penyusunan Peraturan Daerah tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah dan Peraturan Bupati tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah; f. menyiapkan bahan Peraturan Daerah tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan dan Peraturan Bupati tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan; g. menilai dan mengevaluasi kinerja bawahan untuk memacu prestasi kerja; h. menyampaikan saran dan masukan kepada pimpinan untuk bahan pertimbangan pengambilan kebijakan; i. melaporkan pelaksanaan tugas sebagai wujud pertanggungjawaban; dan j. melaksanakan tugas kedinasan lain atas perintah pimpinan sesuai dengan bidang tugasnya. 4. Di antara huruf f dan huruf g Pasal 57 disisipkan 1 (satu) huruf, yakni huruf f.1. sehingga keseluruhan Pasal 57 berbunyi sebagai Pasal 57 Kepala Bidang Aset Daerah mempunyai uraian tugas : a. merumuskan program dan rencana kerja Bidang Aset Daerah sebagai pedoman pelaksanaan tugas; b. melaksanakan koordinasi dengan unit kerja badan agar terwujud sinkronisasi pelaksanaan tugas badan; c. mendistribusikan tugas dan menyelia tugas bawahan sesuai dengan fungsi dan kompetensi bawahan dengan prinsip pembagian tugas habis; d. melaksanakan pengajuan Rencana Kebutuhan Barang Unit (RKBU); e. melaksanakan penganggaran aset daerah melalui Data Kebutuhan Barang Milik Daerah (DKBMD) dan Data Kebutuhan Pemeliharaan Barang Milik Daerah (DKPBMD); f. melaksanakan fasilitasi, pengendalian dan evaluasi terhadap pelaksanaan standarisasi sarana prasarana kerja pemerintah daerah; f1. menyiapkan bahan perumusan Standar Satuan Harga (SSH) Kabupaten Cilacap.

g. melaksanakan pengajuan usul pemindahtanganan dan pemusnahan aset daerah; h. melaksanakan pengolahan dan analisis data barang milik daerah untuk penyelenggaraan pendayagunaan, pengamanan, penatausahaan dan pelaporan barang milik daerah; i. menyusun penetapan kebijakan penyelenggaraan pendayagunaan, pemanfatan, pengamanan dan pemeliharaan aset milik daerah; j. menyusun penerbitan izin penggunaan dan pemanfaatan barang milik daerah; k. mengendalikan penyusunan laporan barang milik daerah yang meliputi laporan mutasi barang, laporan semesteran, laporan tahunan dan sensus barang milik daerah; l. melaksanakan pembinaan teknis dan pengendalian terhadap pendayagunaan dan penatausahaan barang milik daerah yang diselenggarakan oleh satuan kerja perangkat daerah, meliputi pencatatan/pembukuan barang milik daerah, inventarisasi dan pelaporan pengelolaan barang milik daerah; m. melaksanakan kajian teknis penyelenggaraan penatausahaan barang milik daerah sebagai bahan perumusan kebijakan tindak lanjut dalam pengelolaan barang milik daerah; n. menyusun rekonsiliasi aset tetap dengan bidang akuntansi dan pelaporan sebagai bahan menyusun neraca daerah; o. menyelia pelaksanaan verifikasi dan pencatatan atas laporan penambahan atau pengurangan aset dari SKPD sebagai bahan pembuatan neraca Pemerintah Kabupaten; p. menilai dan mengevaluasi kinerja bawahan untuk memacu prestasi kerja; q. menyampaikan saran dan masukan kepada pimpinan untuk bahan pertimbangan pengambilan kebijakan; r. melaporkan pelaksanaan tugas sebagai wujud pertanggungjawaban; dan s. melaksanakan tugas kedinasan lain atas perintah pimpinan sesuai dengan bidang tugasnya. 5. Di antara huruf f dan huruf g Pasal 59 disisipkan 1 (satu) huruf, yakni huruf f.1. sehingga keseluruhan Pasal 59 berbunyi sebagai Pasal 59 Kepala Sub Bidang Analisa Kebutuhan dan Pemindahtanganan Aset Daerah mempunyai uraian tugas : a. menyiapkan bahan program kerja Sub Bidang Analisa Kebutuhan dan Pemindahtanganan Aset Daerah sebagai pedoman pelaksanaan tugas; b. melakukan koordinasi dengan unit kerja badan agar terwujud sinkronisasi pelaksanaan tugas badan; c. mendistribusikan tugas dan menyelia tugas bawahan sesuai dengan fungsi dan kompetensi bawahan dengan prinsip pembagian tugas habis; d. menyiapkan Rencana Kebutuhan Barang Unit (RKBU); e. menyiapkan Data Kebutuhan Barang Milik Daerah (DKBMD) dan Data Kebutuhan Pemeliharaan Barang Milik Daerah (DKPBMD) sebagai bahan usulan penganggaran aset daerah; f. menyiapkan bahan fasilitasi, pengendalian dan evaluasi terhadap pelaksanaan standarisasi sarana prasarana kerja pemerintah daerah; f1. menyiapkan bahan penyusunan standar satuan harga dan analisis standar belanja daerah; g. melakukan kajian teknis sebagai bahan proses pemindahtanganan dan pemusnahan aset daerah; h. melakukan proses penghapusan aset milik daerah; i. menilai dan mengevaluasi kinerja bawahan untuk memacu prestasi kerja; j. menyampaikan saran dan masukan kepada pimpinan untuk bahan pertimbangan pengambilan kebijakan;

k. melaporkan pelaksanaan tugas sebagai wujud pertanggungjawaban; dan l. melaksanakan tugas kedinasan lain atas perintah pimpinan sesuai dengan bidang tugasnya. 6. Ketentuan Pasal 64 dihapus, sehingga keseluruhan Pasal 64 berbunyi sebagai Pasal 64 dihapus 7. Ketentuan Pasal 68 diubah, sehingga keseluruhan Pasal 68 berbunyi sebagai Pasal 68 (1) Kepala Badan, Sekretaris, Kepala Bidang, Kepala Sub Bagian, Kepala Sub Bidang, dan Kelompok Jabatan Fungsional dalam melaksanakan tugasnya wajib menerapkan prinsip koordinasi, integrasi, sinkronisasi dan simplifikasi secara vertikal dan horisontal baik dalam lingkungan dinas maupun antar Perangkat Daerah lainnya di lingkungan Pemerintah Daerah serta dengan instansi lain di luar Pemerintah Daerah sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing. (2) Kepala Badan, Sekretaris, Kepala Bidang, Kepala Sub Bagian, dan Kepala Sub Bidang masing-masing bertanggung jawab memimpin, membimbing, mengawasi, dan memberikan petunjuk bagi pelaksanaan tugas bawahan, dan apabila terjadi penyimpangan, mengambil langkahlangkah yang diperlukan sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan. (3) Kepala Badan, Sekretaris, Kepala Bidang, Kepala Sub Bagian, dan Kepala Sub Bidang wajib mengikuti dan mematuhi petunjuk dan bertanggung jawab kepada atasan masing-masing serta menyampaikan laporan berkala tepat pada waktunya. (4) Kepala Badan, Sekretaris, Kepala Bidang, Kepala Sub Bagian, dan Kepala Sub Bidang harus menerapkan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah di lingkungan masing-masing untuk mewujudkan terlaksananya mekanisme akuntabilitas publik melalui penyusunan perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan kinerja yang terintegrasi. 8. Ketentuan Pasal 70 diubah, sehingga keseluruhan Pasal 70 berbunyi sebagai Pasal 70 (1) Kepala Badan merupakan jabatan struktural eselon IIb atau jabatan Pimpinan Tinggi Pratama. (2) Sekretaris Badan merupakan jabatan struktural eselon IIIa atau jabatan Administrator. (3) Kepala Bidang merupakan jabatan struktural eselon IIIb atau jabatan Administrator. (4) Kepala Sub Bagian dan Kepala Sub Bidang merupakan jabatan struktural eselon IVa atau jabatan Pengawas. 9. Ketentuan Pasal 71 dihapus, sehingga keseluruhan Pasal 71 berbunyi sebagai Pasal 71 dihapus

Pasal II Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Bupati ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kabupaten Cilacap. Diundangkan di Cilacap pada tanggal 18 Desember 2017 Plt. SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN CILACAP, KEPALA BAPPELITBANGDA ttd FARID MA RUF Ditetapkan di Cilacap pada tanggal 18 Desember 2017 BUPATI CILACAP, ttd TATTO SUWARTO PAMUJI BERITA DAERAH KABUPATEN CILACAP TAHUN 2017 NOMOR 119

LAMPIRAN PERATURAN BUPATI CILACAP NOMOR 119 TAHUN 2017 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN BUPATI CILACAP NOMOR 110 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA BADAN PENDAPATAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN CILACAP STUKTUR ORGANISASI BADAN PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN CILACAP KEPALA BADAN KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL SEKRETARIAT SUB BAGIAN PERENCANAAN SUB BAGIAN KEUANGAN DAN ASET SUB BAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN PENDAFTARAN, PENDATAAN DAN PENETAPAN PENAGIHAN, PENGGALIAN DAN PENGENDALIAN ANGGARAN PERBENDAHARAAN AKUNTANSI DAN PELAPORAN ASET DAERAH SUB PELAYANAN PAJAK DAERAH DAN RETRIBUSI DAERAH SUB PENDAFTARAN DAN PENDATAAN SUB PENETAPAN SUB PENAGIHAN SUB PENGGALIAN DAN PENGENDA- LIAN SUB PENYUSUNAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH SUB PENGENDA- LIAN ANGGARAN SUB PELAYANAN PENCAIRAN DANA BELANJA LANGSUNG SUB PELAYANAN PENCAIRAN DANA BELANJA TIDAK LANGSUNG SUB PENGELOLAAN KAS DAERAH SUB VERIFIKASI DAN AKUNTANSI SUB PELAPORAN SUB ANALISA KEBUTUHAN DAN PEMINDAH- TANGANAN ASET SUB PENDAYAGU- NAAN DAN PENGAMANAN ASET DAERAH SUB PENATAUSA- HAAN ASET DAERAH BUPATI CILACAP, ttd Diundangkan di Cilacap pada tanggal 18 Desember 2017 Plt. SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN CILACAP, KEPALA BAPPELITBANGDA TATTO SUWARTO PAMUJI ttd FARID MA RUF BERITA DAERAH KABUPATEN CILACAP TAHUN 2017 NOMOR 119