ARTIKEL PENGARUH BIMBINGAN KELOMPOK TERHADAP PERILAKU DISIPLIN DALAM BELAJAR PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 2 KEDIRI

dokumen-dokumen yang mirip
JURNAL KEEFEKTIFAN TEKNIK DISKUSI UNTUK MENINGKATKAN KEDISIPLINAN SISWA KELAS XI DI SMK PEMUDA PAPAR KAB KEDIRI TAHUN AJARAN 2016/2017

JURNAL. Oleh: ANJARWATI Dibimbing oleh : 1. Dra. Khususiyah, M. Pd. 2. Yuanita Dwi Krisphianti, M. Pd.

JURNAL HUBUNGAN ANTARA KEPRIBADIAN INTROVERT DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 8 KEDIRI TAHUN AJARAN 2016/2017

ARTIKEL PENGARUH GAME ASAH OTAK TERHADAP PENINGKATAN KONSENTRASI BELAJAR SISWA KELAS XI TPM SMK NEGERI 1 KEDIRI TAHUN PELAJARAN

JURNAL PENGARUH DUKUNGAN SOSIAL TEMAN SEBAYA TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA KELAS XI DI SMA NEGERI 1 MOJO KABUPATEN KEDIRI TAHUN AJARAN 2016/2017

JURNAL RELATIONSHIP BETWEEN SOCIAL INTERACTION WITH INDEPENDENCE PEERS TEENS ON STUDENTS CLASS X IN SMK MUHAMMADIYAH 2 KEDIRI LESSON YEAR 2016/2017

JURNAL EFEKTIVITAS TEKNIK MODELING UNTUK MENINGKATKAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP PAWYANTAN DAHA 1 KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2016/2017

JURNAL PENGARUH BIMBINGAN PRIBADI SOSIAL TERHADAP RASA PERCAYA DIRI PADA PESERTA DIDIK KELAS XI SMK PGRI 3 KOTA KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2016/2017

KONSEP DIRI SISWA YANG BERASAL DARI KELUARGA BROKEN HOME

PENGARUH BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK MODELLING TERHADAP TINGKAT DISIPLIN DIRI SISWA DI SMP PAWYATAN DAHA 1 KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2016/2017

JURNAL. Oleh: NAMA : FRIGE ARDINATA EKA PUTRA SISWANTO NPM :

RME INFLUENCE LEARNING MODEL SUPPORTED GROUP WORK METHOD TO QUICKLY NUMERACY SKILLS USING ARITHMATIC OPERATIONS MIXTURE OF

JURNAL PENGARUH KEAKTIFAN SISWA DALAM EKSTRAKURIKULER SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA KELAS X SMAN 3 KEDIRI

EFEKTIVITAS LAYANAN INFORMASI UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 PUNCU TAHUN AJARAN 2016/2017

[ISSN VOLUME 3 NOMOR 2, OKTOBER] 2016

PENGARUH KONSELING KELOMPOK DENGAN PENDEKATAN PERSON CENTERED

HUBUNGAN INTENSITAS PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL FACEBOOK

KEEFEKTIFAN LAYANAN BIMBINGAN PENEMPATAN DAN PENYALURAN TERHADAP PERENCANAAN PEMILIHAN JURUSAN SISWA KELAS X A TAHUN AJARAN 2014/2015

JURNAL. Oleh: Wahyu Handika Dibimbing oleh : 1. Dr. Zainal Afandi, S.Pd, M.Pd 2. Drs. Sigit Widiatmoko, M.pd

JURNAL PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TERHADAP KEDISISPLINAN SISWA KELAS VII SMPN 3 NGANJUK TAHUN PELAJARAN 2016/ 2017

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar

PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN PRIBADI TERHADAP PERILAKU DISIPLIN SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 NGANTRU TULUNGAGUNG TAHUN PELAJARAN 2015/2016

JURNAL. Oleh: GELAR GIAN CRISMERIL NPM Dibimbing oleh : 1. Dra. Endang Ragil W.P., M.Pd. 2. Ikke Yuliani Dhian P., M.Pd.

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan Bimbingan dan Konseling OLEH:

Marina Tri Handhani. Universitas Sebelas Maret Surakarta

BAB I PENDAHULUAN. tata tertib, peraturan dengan penuh rasa tanggung jawab dan disiplin. Di

ARTIKEL SKRIPSI OLEH : WIKANINGSIH NPM P

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Orang tua yang penuh perhatian tidak akan membiarkan anak untuk

JURNAL PENGARUH PENERAPAN METODE EKSPERIMEN PADA POKOK BAHASAN STRUKTUR TUMBUHAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP DHARMA WANITA PARE

JURNAL STUDI KASUS KONFORMITAS KELOMPOK NEGATIF DI UPTD SMP NEGERI 1 SEMEN KABUPATEN KEDIRI TAHUN AJARAN 2016/2017

BAB I PENDAHULUAN. mencerdasan kehidupan bangsa, serta membentuk generasi yang berpengetahuan

PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TERHADAP PENINGKATAN EFIKASI DIRI SISWA KELAS XI SMA N 1 KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN 2017/2018

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI DENGAN PENGENDALIANN DIRI PESERTA DIDIK KELAS VII SMPN 5 KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2014/2015

JURNAL MINAT SISWA PUTRA DALAM MENGIKUTI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER SEPAKBOLA DI SMP NEGERI 2 SRENGAT KABUPATEN BLITAR TAHUN PELAJARAN 2016 / 2017

PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING DIDUKUNG MEDIA REALIA

HUBUNGAN PERHATIAN ORANG TUA DENGAN KEDISIPLINAN BELAJAR DI RUMAH PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 KEBONAGUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

JURNAL STUDI TENTANG CIRI-CIRI KEPRIBADIAN KONSELOR SEKOLAH SISWA KELAS XI SMKN 3 BOYOLANGU TULUNGAGUNG

UPAYA MENINGKATKAN KEDISIPLINAN MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK BEHAVIOR PADA SISWA

Oleh: M.SAIFUDIN NPM: Dibimbing oleh : 1. Drs. Slamet Junaidi, M.Pd. 2. Yulingga Nanda H, M.Or.

JURNAL OLEH: MARATUS SOLEKAH NPM Dibimbing Oleh: 1. Dr. Sulistiono, M.Si 2. Dra. Budhi Utami, M.Pd

EFEKTIVITAS KONSELING INDIVIDU MENGGUNAKAN CINEMA THERAPY

HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL TERHADAP PENGEDALIAN PERILAKU AGRESIF PESERTA DIDIK KELAS X SMK PGRI 3 KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2014/2015 SKRIPSI

BAB III METODE PENELITIAN

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Jurusan Bimbingan dan Konseling OLEH :

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan karena banyaknya siswa yang kurang disiplin di sekolah. Menurut

JURNAL STUDI KEMAMPUAN SOSIALISASI SISWA INTROVERT KARENA PERCERAIAN ORANG TUA DI SMK NEGERI 1 KEDIRI

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Indonesia memerlukan sumber daya manusia dalam jumlah dan mutu yang

JURNAL PENGARUH LINGKUNGAN SOSIAL MASYARAKAT TERHADAP PENGENDALIAN DIRI SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 MOJO KABUPATEN KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2016/2017

PENGARUH KELOMPOK TEMAN SEBAYA TERHADAP PERILAKU AGRESIFITAS PADA PESERTA DIDIK KELAS X DI SMA PAWYATAN DAHA KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015

JURNAL. Oleh: MOHAMAD IMAM SUBEKI Dibimbing oleh : 1. Alfi Laila, S.Pd.I., M.Pd. 2. Agus Widodo, S.Pd.,M.Pd.

JURNAL KEEFEKTIFAN TEKNIK SIMULASI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI SISWA KELAS VIII SMPN 3 GROGOL TAHUN PELAJARAN 2016/2017

BAB I PENDAHULUAN. sumber daya manusia peserta didik (siswa-siswi) dengan cara mendorong dan menfasilitasi

I. PENDAHULUAN. untuk mencapai tujuan pendidikan. Dalam konteks ini, tujuan pendidikan

JURNAL PENGARUH BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK DISKUSI TERHADAP KEMAMPUAN BERINTERAKSI SOSIAL SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 NGADILUWIH TAHUN AJARAN 2015/2016

BAB I PENDAHULUAN. daya yang terpenting adalah manusia. Sejalan dengan tuntutan dan harapan jaman

HUBUNGAN KEPERCAYAAN DIRI DENGAN KEMAMPUAN ADAPTASI SOSIAL SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 SUMBERGEMPOL TAHUN PELAJARAN 2014/2015

ABSTRAK. Kata kunci: kegiatan kesiswaan, sikap kedisiplinan belajar. 1. Pendahuluan Sekolah perlu memberikan. muka, dilaksanakan di sekolah agar

JURNAL. Oleh: LILIK MUHAIDAH NPM: Dibimbing oleh : 1. Dr. Suryo Widodo, M.Pd. 2. Nurita Primasatya, M.Pd.

PENERAPAN MODEL GROUP INVESTIGATION DIPADU DENGAN NUMBER HEADS TOGETHER UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN INKUIRI,

PENGARUH KINERJA GURU BK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS XI SMK TI PELITA NUSANTARA KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015

ARTIKEL PENGARUH PEMBERIAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK DISKUSI KELOMPOK TERHADAP KESULITAN BELAJAR SISWA

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN VAK (VISUAL, AUDITORI, KINESTETIK) MELALUI MEDIA PEMBELAJARAN PRICE BROCHURE

PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK MODELING TERHADAP RASA PERCAYA DIRI SISWA KELAS X SMAN 1 MOJO TAHUN PELAJARAN 2015/2016 SKRIPSI

JURNAL. Oleh: DISKA DESI INTANSARI NPM: Dibimbing oleh : 1. Drs. Yatmin, M.Pd 2. Alfi Laila, S.Pd.I.,M.Pd

MUHAMMAD ALDI SURYA NPM : O76

PENGGUNAAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENYESUAIAN DIRI SISWA DI SEKOLAH

JURNAL EFEKTIVITAS TEKNIK ROLE PLAYING DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS XI DI SMK PELAYARAN HANG TUAH KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2016/2017

BIMBINGAN SOSIAL SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN BERINTERAKSI DENGAN TEMAN SEBAYA

TANJUNGANOM NGANJUK TAHUN PELAJARAN

JURNAL. Oleh: SUYATI NPM Dibimbing oleh : 1. Dra. Budhi Utami, M.Pd. 2. Dra. Dwi Ari Budiretnani, M.Pd.

SKRIPSI. Oleh: SUKARYATI NPM : P

saaaaaaaa1 BAB I PENDAHULUAN

JURNAL PROFIL KESALAHAN KONSEP SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL PEMFAKTORAN PROFILE MISCONCEPTIONS STUDENTS IN SOLVING PROBLEMS ABOUT FACTORING

memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi.

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan adalah suatu usaha atau kegiatan yang dijalankan dengan

JURNAL Pengaruh Pemberian Layanan Bimbingan Teknik Diskusi Kelompok Terhadap Regulasi Diri Siswa Dalam Belajar Di SMP N 1 Semen Tahun Ajaran

BAB II LANDASAN TEORI. Disiplin mempunyai makna yang luas dan berbeda beda, oleh karena itu. batasan lain apabila dibandingkan dengan ahli lainnya.

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi Pendidikan Biologi OLEH :

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) pada Jurusan Bimbingan dan Konseling

JURNAL STUDI KONSEP DIRI PESERTA DIDIK KELAS VII DI SMPN 2 PATIANROWO, KAB. NGANJUK SEMESTER I, TAHUN AJARAN 2016/2017

PENGARUH PEMBERIAN LAYANAN BIMBINGAN KARIR TERHADAP PERENCANAAN KARIR SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 NGADILUWIH TAHUN PELAJARAN 2014/2015

OLEH : ANANG YUWONO SISWORO NPM Dibimbing oleh: 1. Dr. SUBARDI AGAN, M. Pd. 2. ABDUL AZIZ HUNAIFI, S.S., M.A.

JURNAL. Oleh: HALIMATUS SA DIYAH NPM P. Dibimbing oleh : 1. Dr. ZAINAL AFANDI, M.Pd. 2. ROSA IMANI KHAN, M.Psi

BAB I PENDAHULUAN. sumber daya alam. Dalam (Undang-Undang RI No. 20 Tahun 2003) Selain faktor yang berada dalam diri peserta didik, untuk dapat

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan dapat dilaksanakan melalui proses belajar mengajar yang

ARTIKEL ILMIAH HUBUNGAN PENGAWASAN ORANG TUA DENGAN DISIPLIN BELAJAR SISWA KELAS VII DI SMP NEGERI 1 MUARO JAMBI OLEH :

OLEH : WIWIT WULANDARI NPM Dibimbing oleh: 1. Drs. SAMIJO, M. Pd. 2. ERIF AHDHIANTO, M. Pd.

HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN PERILAKU AGRESIF SISWA KELAS XI IPS MAN II KOTA KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2014/2015

CAHYANING W. WICAKSANI

JURNAL. Oleh: PUTHUT PRIA LAKSONO Dibimbing oleh : 1. Drs. Sigit Widiatmoko, M. Pd. 2. Dr. Zainal Afandi, S.Pd,M.

Dalam bab ini diuraikan tentang latar belakang masalah, identifikasi dan

OLEH : ROSI RIANA DEWINTA NPM

PENGGUNAAN KONSELING KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN KONSEP DIRI PADA SISWA KELAS XI SMK

PENGARUH BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK SOSIODRAMA TERHADAP KEMANDIRIAN SISWA KELAS VIII MTs NEGERI KANDAT TAHUN PELAJARAN 2014/2015

PENGARUH LAYANAN INFORMASI KARIR TERHADAP MINAT STUDI LANJUT PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 16 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2015/2016

HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PENYESUAIAN DIRI DI SEKOLAH PADA SISWA KELAS XI SMA N NAWANGAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015

1. PENDAHULUAN. kegiatan belajar mengajar di dalam kelas adalah sebuah proses dimana

JURNAL SURVEI KETERAMPILAN PASSING, SHOOTING, DAN DRIBBLING DALAM PERMAINAN SEPAK BOLA DI SSB SISWA TAMA U-12 KEDIRI

PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TERHADAP PEMBENTUKAN SIKAP EMPATI PADA SISWA KELAS XI SMK AL WASHLIYAH TELADAN MEDAN. Abstrak

Transkripsi:

ARTIKEL PENGARUH BIMBINGAN KELOMPOK TERHADAP PERILAKU DISIPLIN DALAM BELAJAR PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 2 KEDIRI Oleh: RULINA KRISTANTI DEWI NPM. 14.1.01.01.0235P Dibimbing oleh : 1. Dra. Khususiyah, M.Pd. 2. Guruh Sukma Hanggara, M.Pd. PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI TAHUN 2017

SURAT PERNYATAAN ARTIKEL SKRIPSI TAHUN 2017 Yang bertanda tangan di bawah ini: Nama Lengkap : RULINA KRISTANTI DEWI NPM : 14.1.01.01.0235P Telepun/HP : +6281336788189 Alamat Surel (Email) : - Judul Artikel : PENGARUH BIMBINGAN KELOMPOK TERHADAP PERILAKU DISIPLIN DALAM BELAJAR PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 2 KEDIRI Fakultas Program Studi : FKIP-Bimbingan dan Konseling Nama Perguruan Tinggi : Alamat Perguruan Tinggi : Jl. K.H. Achmad Dahlan 76 Mojoroto Kediri Dengan ini menyatakan bahwa : a. artikel yang saya tulis merupakan karya saya pribadi (bersama tim penulis) dan bebas plagiarisme; b. artikel telah diteliti dan disetujui untuk diterbitkan oleh Dosen Pembimbing I dan II. Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian data dengan pernyataan ini dan atau ada tuntutan dari pihak lain, saya bersedia bertanggungjawab dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Pembimbing I Mengetahui Kediri, Desember 2017 Pembimbing II Penulis, Dra. Khususiyah, M.Pd. NIDN. 0717115901 Guruh Sukma Hanggara, M.Pd. NIDN. 0705068605 Rulina Kristanti Dewi NPM. 14.1.01.01.235P 1

PENGARUH BIMBINGAN KELOMPOK TERHADAP PERILAKU DISIPLIN DALAM BELAJAR PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 2 KEDIRI Rulina Kristanti Dewi NPM. 14.1.01.01.0235P FKIP Prodi Bimbingan dan Konseling Dra. Khususiyah, M.Pd. dan Guruh Sukma Hanggara, M.Pd. UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI ABSTRAK Penelitian ini dilatarbelakangi hasil pengamatan dan pengalaman peneliti, bahwa permasalahan pada SMA Negeri 2 Kediri, terutama siswa kelas XI yang memiliki tingkat disiplin rendah dalam mengikuti pelajaran, adapun fakta peneliti peroleh dari hasil pengamatan adalah sebagai berikut: (1) siswa terlambat menyerahkan atau mengumpulkan tugas kepada guru (2) siswa tidak sepenuhnya mengerjakan pekerjaan rumah, hanya sebagian yang dikerjakan (3) siswa tidak ada usaha pemecahan masalah ketika guru memberikan soal yang wajib diselesaikan (4) siswa sibuk dengan kegiatan sendiri ketika guru menyampaikan materi, (5) siswa tidak membawa buku penunjang atau modul sesuai agenda jadwal pelajaran. Permasalahan penelitian ini adalah; Adakah pengaruh bimbingan kelompok terhadap perilaku disiplin dalam belajar pada siswa kelas XI SMA Negeri 2 Kediri?. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif dengan teknik one-group pretest-posttest. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI SMA Negeri 2 Kediri yang berjumlah 306 siswa. Sampel penelitian berjumlah 30 siswa, menggunakan teknik purposive sampling. Instrumen yang digunakan sebagai alat pengumpul data adalah angket disiplin dalam belajar. Hasil penelitian ini dapat ditunjukkan bahwa analisis uji t-hitung diketahui bahwa nilai t hitung sebesar 5,67 dibandingkan dengan nilai t tabel dengan d.b. = N 1 = 26 1 = 25. dengan t 0,05 = 2,06 sehingga akan diketahui pengaruh kedua variabel dalam penelitian ini lebih besar maka nilai t hitung sebesar 5,67 signifikan. Dengan demikian maka hipotesis alternatif (H a ) yang diajukan peneliti yang berbunyi ada pengaruh bimbingan kelompok terhadap perilaku disiplin dalam belajar pada siswa kelas XI SMA Negeri 2 Kediri. dapat diterima. Simpulan dari hasil penelitian ini adalah bahwa pengaruh bimbingan kelompok terhadap perilaku disiplin dalam belajar pada siswa kelas XI SMA Negeri 2 Kediri. Berdasarkan simpulan hasil penelitian ini, direkomendasikan; bagi siswa diharapkan selalu mengoptimalkan kedisiplinan dengan melakukan serangkaian kegiatan pendidikan dan memberikan waktu luang untuk melakukan kegiatan yang positif dan bagi peneliti selanjutnya diharapkan dapat memberikan penjelasan secara menyeluruh tentang penelitian serupa atau dengan menambahkan variabel lainnya, guna memberikan pengetahuan yang bermanfaat khususnya tentang kedisiplinan. KATA KUNCI : bimbingan kelompok, perilaku disiplin dalam belajar 2

I. LATAR BELAKANG Bimbingan dan konseling adalah agen perkembangan siswa di sekolah, oleh sebab itu fungsi bimbingan dan konseling adalah mendidik, mengawal dan memfasilitasi perkembangan siswa supaya menjadi insan yang bermanfaat bagi masa depan. Hal ini sejalan menurut Sistem Pendidikan Nasional Undang Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Bab I Pasal 1 ayat 1 yang berbunyi sebagai berikut : Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didiik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Masa remaja merupakan masa yang penuh gejolak dan masa di mana mereka ingin tahu tentang segala sesuatu yang mereka belum tahu, termasuk di dalamnya adalah tentang bagaimana mereka melakukan segala aspek kegiatan yang baik agar mereka bisa diterima oleh lingkungan mereka. Kemampuan individu untuk melakukan sederetan kegiatan tersebut, ditentukan oleh kemampuan individu untuk bisa mengkomunikasikan secara jelas apa yang ingin disampaikannya, menciptakan kesan yang diinginkan, atau mempengaruhi orang lain sesuai kehendaknya. Bagi siswa yang masih duduk di bangku SMP/MTs adalah siswa pada usia remaja, antara usia 12-22 tahun. Santrock (2003: 17) menjelaskan bahwa remaja dimaknai sebagai masa perkembangan transisi antara masa anak dan masa dewasa yang mencakup perubahan biologis, kognitif dan sosioemosional. Seorang anak dikatakan remaja sejak mereka berusia 12-22 tahun, dimana pada masa tersebut terjadi pematangan fisik, maupun psikologis. Layanan bimbingan kelompok merupakan salah satu teknik bimbingan yang berusaha membantu individu agar dapat mencapai perkembangannya secara optimal sesuai dengan kemampuan, bakat, minat, serta nilai-nilai yang dianutnya dan dilaksanakan dalam situasi kelompok. Layanan tersebut ditujukan untuk mencegah timbulnya masalah pada siswa dan mengembangkan potensi siswa. Interpersonal siswa yang baik akan membantu dan mendukung dalam kaitannya untuk membina kerjasama serta membina persahabatan. Layanan bimbingan kelompok dapat didefinisikan suatu kegiatan yang dilakukan sekelompok orang dengan memanfaatkan dinamika kelompok. Artinya semua peserta dalam kegiatan kelompok saling berinteraksi, bebas mengeluarkan pendapat, 3

menanggapi, member saran dan lain sebagainya, apa yang dibicarakan semua bermanfaat bagi diri peserta yang bersangkutan sendiri dan untuk peserta lainnya (Prayitno, 2008: 42). Layanan bimbingan kelompok sangat besar pengaruhnya bagi kehidupan sosial siswa di sekolah. Siswa yang mempunyai hubungan interpersonal yang kurang baik, akan mengalami kesulitan dalam menyesuaikan diri dengan kelompoknya, baik itu di rumah, sekolah maupun di masyarakat. Mereka bisa mempunyai rasa tidak percaya diri dalam berkomunikasi dengan orang lain dan sulit membina hubungan dengan orang lain. Interaksi yang baik bisa tercipta apabila ada komunikasi yang baik. Untuk menumbuhkan hubungan yang baik, kita perlu bersikap terbuka dan menggantikan sikap egois atau mementingkan diri sendiri. Kita perlu juga memiliki sikap percaya, sikap mendukung, dan sikap terbuka yang mendorong timbulnya sikap saling memahami, menghargai dan saling mengembangkan kualitas. Melalui kegiatan layanan bimbingan kelompok, akan terjadi interaksi antar anggota kelompok dan akan timbul rasa saling percaya untuk mengungkapkan masalah. Dari hasil pembahasan dalam kelompok itu maka anggota kelompok (siswa) dapat belajar dari pengalaman baru yang berupa penilaian ingatan dan pemahaman yang dialami. Saat kegiatan layanan bimbingan kelompok ini dilaksanakan, akan terjadi suatu hubungan komunikasi antara pemimpin kelompok dan antara anggota kelompok sehingga akan tercipta suatu pemahaman malalui diskusi dan tanya jawab antara anggota kelompok mengenai topik yang sedang dibahas. Masalah yang dibahas dalam layanan bimbingan kelompok ini tidak bersifat pribadi, meskipun demikian, asas kerahasiaan tetap dijaga dalam layanan ini. Di samping itu pula diperlukan suatu bentuk sikap disiplin siswa untuk mencapai tujuan dari bimbingan kelompok. Disiplin bagi peserta didik adalah hal yang rumit dipelajari sebab merupakan hal yang kompleks dan banyak kaitannya, yaitu terkait dengan pengetahuan, sikap dan perilaku. Masalah disiplin yang dibahas dalam penelitian ini adalah disiplin yang dilakukan oleh para siswa dalam kegiatan bimbingan kelompok di sekolah. Menurut Rachman (2008: 97), disiplin hakikatnya adalah pernyataan sikap mental individu maupun masyarakat yang mencerminkan rasa ketaatan, kepatuhan, yang didukung oleh kesadaran untuk menunaikan tugas dan kewajiban dalam rangka pencapaian tujuan. 3

Dalam kenyataannya di lingkungan sekolah, seringkali terjadi kasus disiplin. Hal tersebut mempengaruhi hasil belajar siswa dan proses belajar, siswa yang memiliki tingkat disiplin rendah seringkali memeroleh hasil belajar yang rendah pula. Untuk itu diperlukan solusi untuk meningkatkan disiplin siswa dalam mengikuti pelajaran. Pada umumnya tidak disiplin siswa dalam mengikuti pelajaran dipengaruhi oleh beberapa faktor. Berbagai faktor yang mempengaruhi anak kurang menunjukkan sikap tersebut, diantaranya lemahnya perhatian orang tua kepada anaknya dikarenakan orang tua selalu sibuk dengan urusan ekonomi, orang tua yang otoriter, keluarga yang broken home, pengaruh pergaulan di lingkungan sekitar anak, adanya perkembangan media elektronik, kurang demokratisnya pendekatan dari orang tua maupun guru yang ada disekolah. Jika permasalahan ini dibiarkan begitu saja maka disiplin siswa dalam mengikuti pelajaran akan sulit terwujud. Menelusuri tentang fenomena disiplin siswa, peneliti lebih lanjut akan mengadakan penelitian di SMA Negeri 2 Kediri, yang merupakan salah satu sekolah favorit kediri bahwa terdapat siswa, terutama siswa kelas XI yang memiliki tingkat disiplin rendah dalam mengikuti pelajaran, adapun fakta peneliti peroleh dari hasil pengamatan adalah sebagai berikut: (1) siswa terlambat menyerahkan atau mengumpulkan tugas kepada guru (2) siswa tidak sepenuhnya mengerjakan pekerjaan rumah, hanya sebagian yang dikerjakan (3) siswa tidak ada usaha pemecahan masalah ketika guru memberikan soal yang wajib diselesaikan (4) siswa sibuk dengan kegiatan sendiri ketika guru menyampaikan materi, (5) siswa tidak membawa buku penunjang atau modul sesuai agenda jadwal pelajaran. Dari pemaparan masalah disiplin yang peneliti ungkap di atas, layanan bimbingan kelompok melalui teknik diskusi diharapkan mampu mengatasi masalah disiplin siswa dalam mengikuti pelajaran dan tentunya diharapkan juga berlaku jika diterapkan untuk para siswa di SMA Negeri 2 Kediri dalam meningkatkan disiplin siswa. Menata disiplin berguna untuk menyadarkan seseorang bahwa dirinya perlu menghargai orang lain dengan cara menaati dan mematuhi peraturan yang berlaku, sehingga tidak akan merugikan pihak lain dan hubungan dengan sesama menjadi baik dan lancar, dan membangun kepribadian. Pertumbuhan kepribadian seseorang biasanya dipengaruhi oleh faktor lingkungan. Disiplin yang diterapkan di masing-masing lingkungan tersebut memberi dampak bagi pertumbuhan 4

kepribadian yang baik. Oleh karena itu, dengan disiplin seseorang akan terbiasa mengikuti, mematuhi aturan yang berlaku dan kebiasaan itu lama kelamaan masuk ke dalam dirinya serta berperan dalam membangun kepribadian yang baik. Dari uraian tersebut, maka peneliti melakukan penelitian dengan judul: Pengaruh bimbingan kelompok terhadap perilaku disiplin dalam belajar pada siswa kelas XI SMA Negeri 2 Kediri. Bertolak dari uraian latar belakang masalah di atas, maka rumusan masalah adalah: Adakah pengaruh bimbingan kelompok terhadap perilaku disiplin dalam belajar pada siswa kelas XI SMA Negeri 2 Kediri?. II. METODE Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif dengan teknik one-group pretest-posttest. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI SMA Negeri 2 Kediri yang berjumlah 306 siswa. Sampel penelitian siswa berdasarkan wilayah kelas yaitu jurusan MIA dan IIS, pada kelas XI MIA jumlah sampel 24 dan pada kelas XI IIS jumlah sampel 6 dan menggunakan teknik cluster random sampling. Instrumen yang digunakan sebagai alat pengumpul data adalah angket disiplin dalam belajar. III. HASIL DAN KESIMPULAN A. Hasil Dari tabel analisa perhitungan prestest atau disiplin belajar sebelum diberikan layanan bimbingan kelompok dan posttest atau disiplin belajar setelah diberikan layanan bimbingan kelompok, dapat dilanjutkan dengan menganalisa hipotesis penelitian. Adapun dalam menguji hipotesis, penelditi menggunakan uji-t sebagai berikut: t = = rumus t = 5,67 (dikonsultasikan dengan tabel nilai t, pada lampiran 2 ekor t 0,975 untuk tes dua ekor dengan t 0,05 ) d.b. = N 1 = 26 1 = 25 dengan t 0,05 harga t = 2,06 Berdasarkan hasil analisis uji t di atas diketahui bahwa nilai t hitung diperoleh nilai sebesar 5,67. Kemudian untuk membuktikan diterima atau tidaknya hipotesis yang diajukan peneliti, maka nilai t hitung tersebut dikonsultasikan pada lampiran 2 ekor, untuk t lampiran 2 ekor diperoleh nilai t t 0,05 dengan d.b. = N 1 = 26 1 = 25. dengan t 0,05 harga t tabel = 2,06 sehingga akan diketahui pengaruh kedua variabel dalam penelitian ini. Jika nilai t hitung sebesar 5,67 dibandingkan dengan nilai t tabel dengan d.b. = N 1 = 26 1 = 25. dengan t 0,05 = 2,06 sehingga akan diketahui pengaruh kedua 5

variabel dalam penelitian ini lebih besar maka nilai t hitung sebesar 5,67 signifikan. Dengan demikian maka hipotesis alternatif (H a ) yang diajukan peneliti yang berbunyi ada pengaruh bimbingan kelompok terhadap perilaku disiplin dalam belajar pada siswa kelas XI SMA Negeri 2 Kediri dapat diterima. Berarti pengaruh bimbingan kelompok terhadap perilaku disiplin dalam belajar yaitu nilai t hitung > dari t tabel atau 5,67 > 2,06 terbukti kebenarannya. B. Pembahasan Disiplin belajar pada dasarnya merupakan salah satu perilaku yang harus dimiliki oleh siswa disekolah. Untuk menumbuhkan perilaku disiplin tersebut dibutuhkan latihan dan kesadaran dari siswa itu sendiri. Setiap orang yang ingin sukses dalam menempuh pendidikan sangat penting memiliki disiplin belajar yang tinggi, sehingga dengan disiplin yang tinggi siswa memperoleh prestasi yang tinggi. menumbuhkan kembali kesadaran siswa terhadap disiplin belajar salah satunya adalah memaksimalkan fungsi guru pembimbingan atau konselor dalam melaksanakan kegiatan layanan bimbingan dan konseling di sekolah-sekolah khususnya terhadap siswa yang dianggap kurang kesadaran dalam berdisiplin. Dengan melihat tujuan bimbingan dan konseling, maka dalam hal membantu siswa untuk meningkatkan didiplin dalam kegiatan pembelajaran di sekolah, dengan menggunakan layanan konseling kelompok. Menentukan pilihan pada penggunaan layanan konseling kelompok sebagai solusi untuk menumbuhkan kembali kesadaran berdisiplin siswa dengan melihat dan memperhatikan pendapat para ahli seperti Tohirin (2007: 179) yang menjelaskan bahwa, layanan konseling kelompok adalah upaya pembimbing atau konselor membantu memecahkan masalah-masalah pribadi melalui kegiatan kelompok agar tercapai perkem-bangan yang optimal. Asumsi ini menjadi acuan peneliti dalam penelitian ini, sebab layanan konseling kelompok lebih memberikan ruang kepada individu dalam mengambil keputusan bukan karena dipaksa oleh orang lain akan tetapi keputusan untuk merubah tingkah laku adalah keputusan yang diambil oleh individu kerena didukung oleh kesadaran yang tinggi yang pada akhirnya menciptakan perubahan tingkah laku siswa. Berdasarkan tingkat disiplin belajar sebelum diberikan layanan bimbingan kelompok adalah sebagai berikut: bahwa dari 26 siswa yang mendapat nilai antara 23-40 sebanyak 18 siswa, siswa yang mendapat nilai antara 41-58 sebanyak 8 siswa, siswa yang mendapat nilai antara 6

59-76 sebanyak 0 siswa, siswa yang mendapat nilai antara 77-94 sebanyak 0 siswa. maka dapat disimpulkan bahwa tingkat disiplin belajar siswa kelas XI sebelum diberikan layanan bimbingan kelompok mayoritas dalam kategori disiplin belajar rendah dengan jumlah 18 siswa atau 46,8%. Selanjutnya setelah diberikan layanan bimbingan kelompok maka dapat diketahui bahwa tingkat disiplin belajar siswa kelas XI diketahui bahwa dari 26 siswa yang mendapat nilai antara 23-40 sebanyak 0 siswa, siswa yang mendapat nilai antara 41-58 sebanyak 0 siswa, siswa yang mendapat nilai antara 59-76 sebanyak 4 siswa, siswa yang mendapat nilai antara 77-94 sebanyak 22 siswa. maka dapat disimpulkan bahwa disiplin belajar siswa kelas XI setelah diberikan layanan bimbingan kelompok mayoritas dalam kategori disiplin belajar sangat tinggi dengan jumlah 22 siswa atau 57,2%. Setelah diadakan analisis data dari hasil tabulasi angket dan uji analisa perhitungan prestest dan posttest, sebagai mana tersebut di atas, ternyata t hitung menunjukkan nilai positif, karena nilai t hitung sebesar 5,67 lebih besar dari t tabel dari interval t 0,05 dimana pada N=26-1 = 25 menunjukkan nilai sebesar 2,06 sedangkan untuk norma keputusan bahwa jika t hitung > t table, maka Ho ditolak dan Ha diterima, jadi dapat ditarik kesimpulan bahwa ada pengaruh bimbingan kelompok terhadap perilaku disiplin dalam belajar pada siswa kelas XI SMA Negeri 2 Kediri. C. Simpulan dan Saran Berdasarkan hasil analisis data penelitian yang diperoleh sebagaimana tercantum pada bab sebelumnya, maka peneliti dapat menarik kesimpulan tentang pengaruh bimbingan kelompok terhadap perilaku disiplin dalam belajar pada siswa kelas XI SMA Negeri 2 Kediri, sebagai berikut; setelah diadakan analisis uji-t yang diperoleh dari hasil tabulasi angket dan uji analisis pretest dan postest sebagaimana tersebut di atas, ternyata nilai t hitung > dari t tabel atau 5,67 > 2,06 maka signifikan. Selanjutnya dari norma keputusan bahwa jika t hitung t tabel, dengan demikian Ho ditolak dan Ha diterima. Dengan demikian maka hipotesis alternatif (H a ) yang berbunyi ada pengaruh bimbingan kelompok terhadap perilaku disiplin dalam belajar pada siswa kelas XI SMA Negeri 2 Kediri, dapat diterima. Berdasarkan simpulan hasil penelitian ini, direkomendasikan; bagi siswa diharapkan selalu mengoptimalkan kedisiplinan dengan melakukan serangkaian kegiatan pendidikan dan memberikan waktu luang untuk melakukan kegiatan yang positif dan bagi peneliti selanjutnya diharapkan dapat memberikan 7

penjelasan secara menyeluruh tentang penelitian serupa atau dengan menambahkan variabel lainnya, guna memberikan pengetahuan yang bermanfaat khususnya tentang kedisiplinan. IV. DAFTAR PUSTAKA Departemen Pendidikan Nasional. 2003. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Depdiknas. Prayitno. 2008. Layanan Bimbingan dan Konseling. Padang: FIP Universitas Negeri Padang. Rachman, M. 2008. Disiplin Siswa Di Sekolah. Online. Tersedia di: http://integral.sch.id. Artikel. Diakses tanggal 13 September 2017 jam 9.59 WIB. Santrock, John W. 2003. Adolescence. Perkembangan Remaja. Edisi Keenam. Jakarta: Erlangga. Tohirin. 2007. Bimbingan Konseling di Sekolah dan Madrasah. Jakarta: Raja Grafindo Persada. 8