BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 49 TAHUN 2018 TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU SECARA ONLINE

dokumen-dokumen yang mirip
BERITA DAERAH KABUPATEN BANTUL. No.22,2016 Dinas Perijinan Kabupaten Bantul. ADMINISTRASI.PELAYANAN.PERIZINAN. Pelayanan Perizinan, Online

BUPATI PATI PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PATI NOMOR 36 TAHUN 2017 TENTANG

BUPATI KEBUMEN PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 18 TAHUN 2017 TENTANG PELAYANAN PERIZINAN SECARA ONLINE DAN PERIZINAN 3 JAM

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 23 TAHUN 2017 TENTANG

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 41 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 38 TAHUN 2017 TENTANG

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 8 TAHUN 2017 TENTANG

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 50 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI

BUPATI BADUNG PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 33 TAHUN 2013 TENTANG URAIAN TUGAS BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU KABUPATEN BADUNG

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 14 TAHUN 2017 TENTANG

BUPATI PATI PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PATI NOMOR 52 TAHUN 2017 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG/ KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL,

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 26 TAHUN 2015 TENTANG PEDOMAN PEMBERIAN IZIN USAHA MIKRO DAN KECIL

Cyber Law Pertama: UU Informasi dan Transaksi Elektronik

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 71 TAHUN 2015 TENTANG


LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN DAERAH KABUPATEN BADUNG NOMOR 16 TAHUN 2016 TENTANG

2017, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahu

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 20 TAHUN 2017 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN HARTA KEKAYAAN PENYELENGGARA NEGARA

BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA

BUPATI BADUNG PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 42 TAHUN 2017

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI

PERATURAN BUPATI DEMAK NOMOR 56 TAHUN 2015 TENTANG

WALIKOTA SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL (Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul) Nomor : 14 Tahun : 2010 Seri : E

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 12 TAHUN 2017 TENTANG

PERATURAN MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : P.13/MENHUT-II/2012 TENTANG PELAYANAN INFORMASI PERIZINAN DI BIDANG KEHUTANAN SECARA ONLINE

2017, No Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 186, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5729); 4. Peraturan Presiden Nomor 80 Tahu

BUPATI PATI PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PATI NOMOR 105 TAHUN 2017 TENTANG SISTEM ONLINE PAJAK DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI BADUNG PERATURAN DAERAH KABUPATEN BADUNG NOMOR 4 TAHUN 2013 TENTANG

BUPATI PASURUAN PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN PASURUAN NOMOR 2 TAHUN 2016 TENTANG KETERBUKAAN INFORMASI PUBLIK

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 51 TAHUN 2017 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN PEMBERIAN BANTUAN RUMAH LAYAK HUNI

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 89 TAHUN 2016 TENTANG STANDAR BIAYA MASUKAN TAHUN ANGGARAN 2017

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 40 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR PER - 06/PJ/2018 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK

2016, No derizinan Petugas Fasilitas Radiasi Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1997 tentang Ketenaganukliran (Lembaran Negara Republi

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR PER-06/PJ/2018 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN MUKOMUKO

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 45 TAHUN 2017 TENTANG PEMBERIAN BANTUAN SOSIAL BAGI PENUNGGU PASIEN

PERATURAN KEPALA LEMBAGA SANDI NEGARA NOMOR 5 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR ALGORITMA KRIPTOGRAFI PADA INSTANSI PEMERINTAH

PERATURAN BUPATI BANDUNG BARAT NOMOR 44 TAHUN 2011 TENTANG PELIMPAHAN SEBAGIAN WEWENANG PENGELOLAAN DAN PENANDATANGANAN PERIZINAN

BUPATI BADUNG PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 10 TAHUN 2013 TENTANG

BUPATI JOMBANG PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN JOMBANG NOMOR 9 TAHUN 2015 TENTANG PENGELOLAAN DATA ELEKTRONIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG

BUPATI POLEWALI MANDAR

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 9 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI BADUNG PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 83 TAHUN 2012

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA,

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR PER- 32 /PJ/2017 TENTANG

BUPATI BADUNG PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 49 TAHUN 2013 TENTANG

MATRIKS PERBANDINGAN PERUBAHAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG INFORMASI TRANSAKSI ELEKTRONIK DENGAN

-1- BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 3 TAHUN 2017 TENTANG

PER - 41/PJ/2015 PENGAMANAN TRANSAKSI ELEKTRONIK LAYANAN PAJAK ONLINE

PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 28/M-DAG/PER/6/2009 TENTANG

PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR PER - 32/PJ/2017 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 88 TAHUN 2014 TENTANG

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 17 TAHUN 2017 TENTANG BESARAN TUNJANGAN BADAN PERMUSYAWARATAN DESA

PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 151/PMK.011/2013 Tanggal 11 November 2013

BUPATI BADUNG BUPATI BADUNG PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 18 TAHUN 2014 TENTANG PENYELENGGARAAN REKLAME DI KABUPATEN BADUNG

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI

WALIKOTA SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK SURAT EDARAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR SE - 42/PJ/2017 TENTANG

PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 151/PMK.011/2013 TENTANG

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 10 TAHUN 2017 TENTANG

PERATURAN BUPATI REJANG LEBONG NOMOR 3 TAHUN 2013 TENTANG

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 51 TAHUN 2015 TENTANG

BERITA DAERAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 33 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2015 TENTANG

A. CONTOH FORMULIR PERMOHONAN NOTARIS UNTUK DITUNJUK DALAM PENDAFTARAN WAJIB PAJAK BADAN SECARA ELEKTRONIK

BUPATI BANDUNG BARAT PROVINSI JAWA BARAT

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 10 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMAL RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN BADUNG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI GUNUNGKIDUL,

BUPATI LAMANDAU, PERATURAN BUPATI LAMANDAU NOMOR 60 TAHUN 2013 TENTANG

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 36 TAHUN 2017 TENTANG

PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 6 TAHUN 2016 TENTANG STANDARISASI USAHA PONDOK WISATA DI KABUPATEN BADUNG

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN DAERAH KABUPATEN BADUNG NOMOR 15 TAHUN 2016 TENTANG

2016, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1994 tentang Pengesahan Agreement Establishing The World Trade Organization (Persetujuan P

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI

KEPALA BADAN PENGAWAS TENAGA NUKLIR REPUBLIK INDONESIA

WALIKOTA YOGYAKARTA PR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTAAR PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 91 TAHUN 2017 TENTANG

BUPATI BLORA PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 15 TAHUN 2011 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA MALANG,

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 65 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 23 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI TANJUNG JABUNG BARAT

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN DAERAH KABUPATEN BADUNG NOMOR 9 TAHUN 2016 TENTANG

Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 623); 2. Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1961 tentang pengumpulan Uang atau Barang (Lem

PEMERINTAH KABUPATEN SUMENEP

BERITA DAERAH KABUPATEN MAGELANG TAHUN 2015 NOMOR 21 PERATURAN BUPATI MAGELANG NOMOR 21 TAHUN 2015 TENTANG

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 43 TAHUN 2016 TENTANG

WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI BADUNG PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 66 TAHUN 2013 TENTANG

BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 84 TAHUN 2013 TENTANG

KEPALA BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL REPUBLIK INDONESIA SALINAN PERATURAN KEPALA BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL NOMOR 14 TAHUN 2009

Transkripsi:

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 49 TAHUN 2018 TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU SECARA ONLINE DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BADUNG, Menimbang : a. bahwa dalam rangka meningkatkan pelayanan publik di bidang perizinan dan non perizinan secara efektif, efisien, transparan dan akuntabel dengan memanfaatkan teknologi informasi, perlu disusun pedoman penyelenggaraan pelayanan terpadusatu pintu secara online; b. bahwa sebagai pelaksanaan Pasal 35 ayat (4) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 138 Tahun 2017 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu di Daerah, Pelayanan Terpadu Satu Pintu Daerah dalam melaksanakan Pelayanan Terpadu Satu Pintu elektronik, wajib menyelenggarakan sistem elektronik secara andal dan aman serta bertanggung jawab; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf adan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Bupati tentang Pedoman Penyelenggaraan Pelayanan TerpaduSatu Pintu secara Online; Mengingat : 1. Undang Undang Nomor 69 Tahun 1958 tentang Pembentukan Daerah daerah Tingkat II dalam Wilayah Daerah daerah Tingkat I Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1958 Nomor 122, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1655);

2 2. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4843), sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 251, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5952); 3. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5038); 4. Undang Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587), sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang- Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679); 5. Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 189, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5348); 6. Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2018 tentang Pelayanan Perizinan Berusaha Terintegrasi secara Elektronik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 90, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6215); 7. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 97 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu; 8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 138 Tahun 2017 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 1956); MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN PELAYANAN TERPADUSATU PINTU SECARA ONLINE

3 BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan : 1. Daerah adalah Kabupaten Badung. 2. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Kabupaten Badung. 3. Bupati adalah Bupati Badung. 4. Pendelegasian Wewenang adalah Penyerahan tugas, hak kewajiban dan pertanggungjawaban Perizinan dan Non Perizinan, termasuk penandatangannya atas nama pemberi wewenang. 5. Izin adalah dokumen yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah berdasarkan peraturan daerah atau peraturan lainnya yang merupakan bukti legalitas, menyatakan sah atau diperbolehkannya seseorang atau badan untuk melakukan usaha atau kegiatan tertentu. 6. Perizinan adalah pemberian legalitas kepada orang atau pelaku usaha/kegiatan tertentu, baik dalam bentuk izin maupun tanda daftar usaha. 7. Non Perizinan adalah pemberian legalitas kepada orang atau pelaku usaha / kegiatan tertentu, selain dalam bentuk izin maupun tanda daftar usaha, antara lain sertifikat, rekomendasi, surat persetujuan, dan sejenisnya. 8. PelayananTerpadu Satu Pintu adalah kegiatan penyelenggaraan perizinan dan non perizinan yang proses pengelolaannya mulai dari tahap permohonan sampai ke tahap terbitnya dokumen dilakukan secara terpadu dengan sistem satu pintu di Daerah. 9. Penyelenggara adalah Penyelenggara Perizinan secara Online yaitu Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung. 10. Kepala Dinas Penanaman Modal yang selanjutnya disebut Kepala Dinas adalah Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung. 11. Teknologi Informasi adalah suatu teknik untukmengumpulkan, menyiapkan, menyimpan,memproses, mengumumkan, menganalisis,dan/atau menyebarkan informasi. 12. Informasi Elektronik adalah satu atau sekumpulan data elektronik, termasuk tetapi tidak terbatas pada tulisan, suara, gambar, peta, rancangan, foto, electronic data interchange (EDI), surat elektronik (electronic mail), telegram, teleks, telecopy atau sejenisnya, huruf, tanda, angka, Kode Akses, simbol, atau perforasi yang telah diolah yang memiliki arti atau dapat dipahami oleh orang yang mampu memahaminya.

4 13. Sistem Elektronik adalah sistem untuk mengumpulkan, mempersiapkan, menyimpan, memproses, menganalisis, dan menyebarkan informasi elektronik. 14. Sertifikat Elektronik adalah sertifikat yang bersifat elektronik yang memuat tanda tangan elektronik dan identitas yang menunjukkan status subjek hukum para pihak dalam transaksi elektronik yang dikeluarkan oleh penyelenggara sertifikat elektronik. 15. PemilikSertifikat Elektronik adalah individu atau badan hukum yang telah menyetujui perjanjian penggunaan Sertifikat Elektronik. 16. Perizinan secara Online adalah PelayananTerpadu dengan memanfaatkan teknologi informasimelalui sistem elektronik pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu. 17. Dokumen Elektronik adalah setiap informasi elektronik yang dibuat, diteruskan, dikirimkan, diterima atau disimpan dalam bentuk digital yang dapat dilihat, ditampilkan melalui komputer atau sistem elektronik. 18. Surat Ketetapan Retribusi Daerah yang selanjutnya disingkat SKRD adalah surat keputusan yang menentukan besarnya jumlah retribusi yang terutang. BAB II MAKSUD, TUJUAN DAN RUANG LINGKUP Pasal 2 Peraturan Bupati ini dimaksudkan untuk mengatur penggunaan Sistem Elektronik dalam pelayanan pendaftaran Perizinan dan penanganan dokumen Perizinan/Non Perizinan yang berkaitan dengan usaha dan/atau kegiatan. Pasal 3 Tujuan Peraturan Bupati ini yaitu : a. memberikan kepastian hukum dalam rangka pelayanan Perizinan dan Non Perizinan yang dilaksanakan melalui Sistem Elektronik; b. melindungi penanganan dokumen Perizinan dan Non Perizinan yang berkaitan dengan pelayanan penerbitan Izin dari penyalahgunaan sistem; dan c. memberikan pedoman bagi pengembangan dan penyelenggaraan Perizinan secara Online. Pasal 4 Ruang lingkup Peraturan Bupati ini meliputi: a. penyelenggaraan Perizinan secara Online; dan b. tata cara pelayanan Perizinan secara Online.

5 BAB III PENYELENGGARAAN PERIZINAN ONLINE Bagian Kesatu Umum Pasal 5 Pelayanan Perizinan yang menggunakan Sistem Elektronik merupakan pelayanan dengan memanfaatkan serangkaian perangkat dan prosedur elektronik yang berfungsi: a. mempersiapkan; b. mendaftarkan; c. mengolah; d. menganalisis; e. menyimpan; f. menampilkan; dan g. mengirimkan informasi elektronik melalui jaringan komputer dan/atau Internet. Bagian Kedua Penyelenggara Pasal 6 D penyelenggara (1) Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu dapat memberikan pelayanan Perizinan secara Online. (2) Dalam melaksanakan pelayanan Perizinan secara Online sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat bekerjasama dengan Perangkat Daerah terkait. Bagian Ketiga Pemohon Perizinan Berusaha Pasal 7 (1) Pemohon perizinan berusaha terdiri atas : a. perseorangan; dan b. badan usaha yang menyelenggarakan usaha dan/atau kegiatan di Daerah. (2) Nama pemohon izin harus sama dengan nama penanggung jawab usaha dan/atau kegiatan. (3) Apabila permohonan dikuasakan, Pemohon wajib melampirkan Surat Kuasa yang sah. (4) Pemohon melakukan permohonan Perizinan dengan mendaftar pada Sistem Elektronik Perizinan.

6 Bagian Keempat Dokumen Pasal 8 (1) Persyaratan pengajuan permohonan izin sebagaimana persyaratan permohonan izin yang dilakukan secara manual/offline. (2) Sebelum mengajukan permohonan izin, pemohon harus memiliki seluruh dokumen yang menjadi persyaratan izin. (3) Dokumen yang menjadi persyaratan Perizinan dibuat menjadi Dokumen Elektronik. Bagian Kelima Tata Cara Mendaftar dan Memperoleh Hak Akses Pasal 9 (1) Pendaftaran pada Sistem Elektronik sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 ayat (4) dapat dilakukan dengan persyaratan sebagai berikut: a. pemohon mendaftar melalui halaman situs web Perizinan secaraonline; b. pemohon wajib memiliki sebuah alamat surat elektronik dan nomor telepon seluler yang valid untuk pengiriman kode akses dan sebagai sarana korespondensi; c. sebuah kode akses yang berpasangan dengan sebuah nama akun yang dipilih pemohon merupakan syarat untuk log masuk ke dalam sistem dan sekaligus menjadi hak akses kesistem; (2) Data pemohon dapat dilengkapi setelah log masuk dengan mengisi formulir secara lengkap dan benar. Pasal 10 (1) Pendaftar melakukan input data personal sesuai dengan kebenaran Kartu Identitas yang dimiliki paling lambat 24 (dua puluh empat) jam setelah hak akses masuk sistem diterima. (2) Verifikasi terhadap Kartu Tanda Penduduk dapat dilakukan melalui sistem yang terintegrasi dengan data kependudukan. (3) Verifikasi terhadap Nomor Pokok Wajib Pajak dapat dilakukan melalui sistem yang terintegrasi dengan data perpajakan.

7 (4) Apabila dari hasil pemeriksaan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dan ayat (3), dokumen tidak lengkap atau tidak benar, maka status hak akses dinonaktifkan dan permohonan pendaftaran Perizinan ditolak. BAB IV HAK DAN KEWAJIBAN Pasal 11 (1) Pemegang hak akses memiliki kewajiban sebagai berikut: a. menjaga kerahasiaan, dan penyalahgunaan hak akses oleh pihak lain menjadi tanggung jawab pemilik user id dan password; b. melakukan perubahan data pada sistem jika terjadi perubahan data; c. bertanggungjawab atas kebenaran Dokumen Elektronik yang disampaikan; dan d. menyampaikan permohonan asli beserta hardcopy persyaratan perizinan. (2) Penyelenggara memiliki kewajiban sebagai berikut: a. menjamin keamanan informasi; dan b. memprosesperizinan dan memberikan informasi tentang penerbitan atau penolakan Izin melalui sms gateway dan/atau email. (3) Pemilik hak akses memiliki hak sebagai berikut: a. dapat melakukan pendaftaran perizinan secara online; b. memeriksa posisi berkas dalam masa pemrosesan; dan c. memperoleh pemberitahuan ataukorespondensi dalam proses penerbitan dokumen perizinan. Bagian Kedua Berakhirnya Hak Akses Pasal 12 Hak Akses terhadap Perizinan Online berakhir apabila: a. pemilik hak akses mengajukan permohonan kepada petugas untuk melakukan pengakhiran hak akses atas layanan Perizinan Online; b. terbukti terjadi penyalahgunaan layanan Perizinan Online; c. petugas melaksanakan suatu keharusan untuk melakukan pengakhiran hak akses dalam rangka pelaksanaan ketentuan peraturan perundang-undangan; atau d. setelah dilakukan pengawasan ditemukan ketidakbenaran dokumen.

8 BAB V TATA CARA PELAYANAN PERIZINAN SECARA ONLINE Pasal 13 (1) Pemohon yang telah memperoleh hak akses dapat menyampaikan permohonan perizinan secara online. (2) Pemohon yang melakukan permohonan perizinan secara online sebagaimanadimaksud pada ayat (1) bertanggung jawabatas kebenaran dokumen elektronik yang diajukan. (3) Dokumen Elektronik sebagaimana dimaksud pada ayat (2) mempunyai kekuatan hukum yang sama sebagaimana dokumen fisik. (4) Pelayanan perizinan secara onlinedilaksanakan sesuai Standar Pelayanan yang ditetapkan dengan Keputusan Kepala Dinas. Pasal 14 (1) Pemohon yang telah memperoleh hak akses, menyampaikan permohonan perizinan dengan menggunakan formulir permohonan pada aplikasi di portal perizinan online dan mengikuti tata cara yang telah ditetapkan. (2) Permohonan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diunggah dengan dilengkapi persyaratan sesuai peraturan perundang-undangan. Pasal 15 (1) Pemohon izin harus membawa dan menyerahkan seluruh berkas permohonan asli pada saat dilaksanakan tinjauan lapangan. (2) Pemohon izin sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat memberikan kuasa kepada pihak lain untuk menyerahkan berkas permohonan. (3) Verifikasi berkas permohonan dan verifikasi lapangan dilaksanakan oleh tim kajian teknis. (4) Terhadap hasil verifikasi berkas dan lapangan maka dibuat dalam bentuk Berita Acara Pemeriksaan. (5) Berita Acara Pemeriksaan lapangan sebagaimana dimaksud pada ayat (4) sebagai dasar untuk menetapkan atau menolak permohonan izin.

9 Pasal 16 (1) Persetujuan pejabat terhadap penetapan atau penolakan Izin dapat dilakukan secara Online. (2) SKRDdapat diberikan dalam bentuk Dokumen Elektronik dan/atau dalam bentuk surat (hardcopy). (3) Berdasarkan SKRD sebagaimana dimaksud pada ayat (2) pemohon membayar retribusi ke kas daerah melalui Bank BPD Bali atau Bank lainnya yang telah bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Badung, sesuai nomor SKRD yang telah terbit. (4) Setelah dilakukan pembayaran retribusi pada Sistem Bank, sistem elektronik perizinan onlinemenerima pemberitahuan bahwa retribusi telah dilunasi. (5) Bukti pembayaran yang diterbitkan Bank baik secara sistem maupun tercetak digunakan untuk konfirmasi pelunasan retribusi bagi perizinan yang memerlukan pelunasan retribusi daerah. (6) Salinan surat izin dapat diberikan dalam bentuk dokumen elektronik yang dapat diunduh oleh pemilik hak akses dengan dilengkapi sertifikat elektronik dan tanda tangan elektronik dari pemilik sertifikat elektronik. (7) Hasil cetakan (hardcopy) perizinan disampaikan kepada pemohon melalui loket layanan pengambilan izin di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Badung atau diunduh dan dicetak secara mandiri melalui sistem elektronik. Pasal 17 Dalam hal terjadi gangguan sistem yang berakibat tidak berfungsinya pelayanan secara Online, maka pelayanan Perizinan dapat dilakukan secara manual. Pasal 18 (1) Tata cara pelaksanaan pelayanan perizinan online dituangkan ke dalam Standar Operasional Prosedur (SOP) yang ditetapkan dengan Peraturan Bupati. (2) Izin yang diberikan dalam pelayanan secara Online berdasarkan standar operasional prosedur masing-masing izin sesuai dengan Pendelegasian Wewenangdari Bupati kepada Penyelenggara.

10 BAB VI KETENTUAN PENUTUP Pasal 19 Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Bupati ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kabupaten Badung. Ditetapkan di Mangupura pada tanggal 29 Nopember 2018 BUPATI BADUNG, TTD I NYOMAN GIRI PRASTA Diundangkan di Mangupura pada tanggal 29 Nopember 2018 SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN BADUNG, TTD I WAYAN ADI ARNAWA BERITA DAERAH KABUPATEN BADUNG TAHUN 2018 NOMOR 49 Salinan sesuai dengan aslinya KEPALA BAGIAN HUKUM DAN HAM, TTD Komang Budhi Argawa,SH.,M.Si. NIP. 19710901 199803 1 009

11