Tata Ibadah Pengajaran Minggu, 23 September 2018 Tema: Keluarga Kristen di Tengah Perkembangan Teknologi, Informasi dan Komunikasi Dilayani Oleh : Pdt. David Sudarto [GKI Gunung Sahari] NB : Harap tinggalkan Tata Ibadah ini, untuk Ibadah selanjutnya
Persiapan : Lonceng 1x; para pelayan kebaktian mempersiapkan diri dengan berdoa di R. Konsistori. Warta Jemaat Lisan Saat Teduh, lonceng dibunyikan 3x [Ibadah dimulai] A. JEMAAT BERHIMPUN 1. PROSESI [Umat berdiri] Nyanyian Umat PKJ 4 : 1-2 ANGKATLAH HATIMU PADA TUHAN 1. Angkatlah hatimu pada Tuhan, bunyikan kecapi dan menari. Jangan lupa bawa persembahan. Mari kawan, ajak teman bersama menyembah. Reff : Sorak-sorak, sorak Haleluya! Mari, mari, mari, nyanyilah! Pujilah Tuhan yang Mahakudus. Mari kawan, ajak teman bernyanyilah terus. 2. Janganlah mengaku anak Tuhan Jika engkau mengeraskan hati. Jadilah pelaku firman Tuhan Mari kawan, ajak teman bersama menyembah. Reff : 2. VOTUM PF : Pertolongan kita adalah dalam nama Tuhan, yang menjadikan langit dan bumi, yang kasih setia-nya kekal selama-lamanya. U : (Menyanyikan) Amin, amin, amin 3. SALAM PF : Salam sejahtera bagi Saudara yang datang dalam nama Tuhan. Tuhan beserta saudara sekalian. U : Dan beserta saudara juga 4. KATA PEMBUKA [Umat duduk] PL : Efesus 5: 15-16 2
Nyanyian Umat PKJ 255 FIRMANMU KUPEGANG SELALU FirmanMu kupegang selalu, saat duka saat senang. Jalan hidup yang akan datang tangan Tuhan yang memegang. Pencobaan menghimpit aku dan menjadi keluhanku, firmanmu kupegang selalu, sayapmu tempat berteduh. FirmanMu, Tuhan, kupegang s lalu. Hilanglah keraguanku! Bila hatiku rasa susah, padamu aku berserah, firmanmu kupegang selalu, maka amanlah jiwaku. 5. DOA PENGAKUAN DOSA PL : Nyanyian Umat PKJ 127 : 1-3 JADILAH TUHAN, KEHENDAKMU 1. Jadilah, Tuhan, kehendakmu: ku tanah liat di tanganmu. Bentuklah aku sesukamu, aku nantikan sentuhanmu. 2. Jadilah, Tuhan, kehendakmu! Sucikan hati, pikiranku. Tiliklah aku dan ujilah ku di depanmu sujud sembah. 3. Jadilah, Tuhan, kehendakmu! Segala kuasa di tanganmu. Tolonglah, Tuhan, aku lemah, jamahlah aku, kuatkanlah. 6. BERITA ANUGERAH [Umat berdiri] PL : Efesus 1: 5-8.. Demikianlah Berita Anugerah dari Tuhan. U : Syukur kepada Allah! (Umat bersalaman sambil mengucapkan satu kepada yang lain : Salam Damai! ) SALAM DAMAI Bersukacitalah selalu tunjukkan wajah gembiramu Lihat teman di kanan kiri dan di sekitarmu Berikan salam damai, kar na kasih karunia Serta pengampunannya diberi Hiduplah dalam damai seorang dengan yang lain Itu kehendak Tuhan bagimu 3
Nyanyian Umat PKJ 209 : 1-2 KASIH SETIAMU 1. Kasih setiamu sungguh lebih baik, lebih berharga dari hidupku. Maka bibirku megahkan Dikau; kasih setiamu sungguh lebih baik. 2. Seumur hidup kupuji Engkau; kunaikkan doa dalam namamu. Kasih setiamu lebih berharga dan lebih baik dari hidupku. B. PELAYANAN FIRMAN 7. DOA PELAYANAN FIRMAN [Umat duduk] 8. PEMBACAAN ALKITAB PF : Ulangan 6: 4-15 Demikianlah sabda Tuhan. Yang berbahagia adalah mereka yang mendengar Firman Allah dan yang memeliharanya. Haleluya U : Haleluya (3x) 9. KHOTBAH 10. SAAT HENING 11. PERSEMBAHAN PUJIAN 12. PENGAKUAN IMAN RASULI [Umat berdiri] 13. SENSORAMORUM [Umat duduk] PERSIAPAN PERJAMUAN KUDUS Pada hari Minggu, 7 Oktober 2018 kita akan merayakan Perjamuan Kudus. Untuk menyambut dan ikut serta dalam perayaan itu, marilah kita mempersiapkan diri secara bersama-sama. 1. Pada perjamuan malam terakhir, Kristus menghendaki kita merayakan perjamuan kudus untuk mengenang-nya. Mengenang Kristus berarti mengalami kehadiran- Nya seperti murid-murid-nya dahulu mengalami kehadiran-nya bersama mereka. Mengenang Kristus juga berarti menyadari secara pribadi seluruh kehidupan Kristus yang diberikan-nya bagi keselamatan dunia, sejak Ia lahir, melayani, menderita sengsara, mati, dibangkitkan, dan dimuliakan di surga. Marilah kita merenungkannya : 4
* Apakah Saudara benar-benar rindu untuk berjumpa secara pribadi dengan Kristus, untuk mengalami kasih, kuasa, dan kebenaran-nya yang membarui hidup Saudara? * Apakah Saudara menghayati bahwa seluruh kehidupan dan karya Kristus, yaitu kelahiran-nya, pelayanan-nya, penderitaan-nya, kematian-nya, kebangkitan-nya, kenaikan-nya ke surga, sampai dengan kedatangan Nya kembali, terkait erat dengan kehidupan Saudara? 2. Pada perjamuan malam terakhir, ketika Kristus memecah roti dan mengangkat cawan, Ia membagikan tubuh dan darahnya sendiri kepada murid-muridnya. Menerima tubuh dan darahnya berarti dipersatukan dengan Kristus sehingga Ia menjadi Kepala dan kita tubuh-nya. Menerima tubuh dan darah-nya berarti dipersatukan dengan semua orang yang menerima-nya juga menjadi satu tubuh dan satu roh. Marilah kita merenungkannya : * Apakah saudara menghayati bahwa Kristus adalah Kepala seluruh kehidupan Saudara, dalam hidup berjemaat dan bermasyarakat, dalam keluarga dan pekerjaan Saudara? * Apakah Saudara menghayati bahwa Saudara adalah anggota tubuh Kristus, yang saling mengasihi seorang terhadap yang lain? 3. Ketika kita bersatu dengan Kristus, Roti Hidup yang dipecah-pecahkan bagi dunia ini, kita pun dipersatukan dalam kematian dan kebangkitan Kristus. Dipersatukan dengan Kristus berarti diutus untuk mengosongkan dan menyangkal diri, memikul salib dan mengikut Kristus. Dipersatukan dengan Kristus berarti diutus untuk memberi hidup kita demi keselamatan dunia. Marilah kita merenungkannya : * Apakah dalam persekutuan dengan Kristus, Saudara mau berkurban dan menjadi berkat bagi sesama Saudara? * Apakah Saudara menyadari bahwa sebagai anggota tubuh Kristus di tengah dunia, Saudara menjadi mata dan telinga yang melihat dan mendengarkan, serta peduli terhadap kebutuhan dan masalah sesama Saudara? Sudahkah Saudara menjadi mulut bagi Kristus yang menyuarakan kebenaran dan keadilan dalam lingkungan Saudara? Sudahkah saudara menjadi tangan bagi Kristus yang berkarya memperjuangkan damai sejahtera di muka bumi? Kiranya Roh Kudus menolong kita semua dalam mempersiapkan diri untuk merayakan Perjamuan Kudus hari Minggu, 7 Oktober 2018 mendatang. 5
13. DOA SYAFAAT [Umat duduk] C. PELAYANAN PERSEMBAHAN 14. PENGANTAR PERSEMBAHAN Pnt : Ibrani 13: 15 Nyanyian Umat PKJ 271 : 1-3 JANGANLAH KUMPULKAN HARTA 1. Janganlah kumpulkan harta dunia fana. Ngengat merusak, pencuri membongkarnya. Harta sorga kumpulkanlah kar na tak semu: dimana hartamu di situlah hatimu. 2. Banyak yang kuatir akan masa depan dan berlebihan kumpulkan harta benda. Akhirnya bergantung pada kekayaannya, tak lagi pada Yesus harapannya tetap. 3. Yang kumpulkan banyak takkan kelebihan dan yang sedikit pun takkan kekurangan. Burung yang di langit, bunga bakung di lembah tetap dipelihara Tuhan selamanya. 15. DOA PERSEMBAHAN [Umat berdiri] Pnt : D. PENGUTUSAN DAN BERKAT Nyanyian Umat KJ 318 : 1-2 BERBAHAGIA TIAP RUMAH TANGGA 1. Berbahagia tiap rumah tangga, di mana Kaulah Tamu yang tetap: dan merasakan tiap sukacita tanpa Tuhannya tiadalah lengkap; dimana hati girang menyambutmu dan memandangmu dengan berseri; tiap anggota menanti sabdamu dan taat akan Firman yang Kaub ri. 6
2. Berbahagia rumah yang sepakat hidup sehati dalam kasihmu, serta tekun mencari hingga dapat damai kekal di dalam sinarmu; di mana suka-duka kan dibagi; ikatan kasih semakin teguh; di luar Tuhan tidak ada lagi yang dapat memberi berkat penuh. 16. PENGUTUSAN PF : Arahkanlah hatimu kepada Tuhan U : Kami mengarahkan hati kami kepada Tuhan PF : Jadilah saksi Kristus U : Syukur kepada Allah PF : Terpujilah Tuhan U : Kini dan selamanya 17. BERKAT PF : Terimalah berkat Tuhan U : [menyanyikan] Haleluya [5x] amin [3x] ~~~~~ 7
LAGU TEMA BULAN KELUARGA: PKJ 289 : 1 KELUARGA HIDUP INDAH Keluarga hidup indah bila Tuhan di dalamnya. Dengan kasih yang sempurna Tuhan pimpin langkahnya. Reff : T rima kasih padamu, Tuhan, Kau bimbing kami selamanya. Segala hormat, puji dan syukur kami panjatkan kepadamu. Selamat hari Minggu Tuhan Memberkati 8