Penguatan Sistem Primer Dalam Pelaksanaan PIS-PK dan SPM Bambang Wibowo Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Disampaikan pada : Pertemuan Rapat Koordinasi Pelaksanaan Operasional Program (RAKORPOP) Bogor, 22 s/d 24 November 2018 1
Standar Pelayanan Minimal Acuan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota dalam penyediaan pelayanan kesehatan yang berhak diperoleh setiap warga secara minimal. Adalah ketentuan mengenai jenis dan mutu pelayanan dasar yang merupakan urusan pemerintahan wajib yang berhak diperoleh setiap warga negara secara minimal Berfungsi sebagai instrumen untuk memperkuat pelaksanaan Performance Based Budgeting Pencapaian target lebih diarahkan kepada kinerja Pemda (Kepala Daerah) dengan konsekuensi yang diatur pada UU 23 tahun 2014 Sumber : Permenkes No. 43 tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan Peraturan Pemerintah No. 2 Tahun 2018 tentang Standar Pelayanan Minimal Permendagri No. 100 tahun 2018 tentang Penerapan standar pelayanan minimal 2
Pelayanan Dasar Pelayanan Dasar pelayanan publik untuk memenuhi kebutuhan dasar Warga Negara Jenis Pelayanan Dasar Mutu Pelayanan Dasar Jenis pelayanan dalam rangka penyediaan barang dan/atau jasa kebutuhan dasar yang berhak diperoleh oleh setiap Warga Negara secara minimal Ukuran kuantitas dan kualitas barang dan/atau jasa kebutuhan dasar, serta pemenuhannya secara minimal dalam Pelayanan Dasar sesuai standar teknis agar hidup secara layak Sumber : Peraturan Pemerintah No. 2 Tahun 2018 tentang Standar Pelayanan Minimal Permendagri No. 100 tahun 2018 tentang Penerapan Standar Pelayanan Minimal 3
Pelaksanaan Pelayanan Dasar A. TAHAPAN Berkala tiap 3 bulan secara berjenjang menggunakan sistem pencatatan pelaporan yang berlaku pada setiap jenis layanan dasar C. PENCATATAN DAN PELAPORAN Pelaporan penerapan SPM masuk dalam materi muatan laporan penyelenggaraan pemerintah daerah Memuat hasil, kendala dan ketersediaan anggaran dalam penerapan SPM, Pelaporan secara berjenjang dari Bupati/ Walikota ke Gubernur dilanjutkan ke Menteri Kesehatan PP No. 2 tahun 2018 tentang Standar Pelayanan Minimal Sumber : Permendagri No. 100 tahun 2018 tentang Penerapan Standar Pelayanan Minimal Rancangan Permenkes tentang revisi PMK 43 tahun 2016 4
Pelaksanaan Pelayanan Dasar 1. Penanggungjawab : Pemerintah Daerah Provinsi, Kab/Kota 1. Penanggungjawab : Dinas Kesehatan Kab/Kota 2. Pelaksana: FKTP, FKRTL, diluar fasyankes dibawah pengawasan nakes. 3. Ruang Lingkup : SPM Prov : 2 jenis pelayanan dasar SPM Kab/Kota : 12 jenis pelayanan dasar 4. Target : 100% ( untuk setiap sasaran) 5. Bentuk Pelayanan : Peningkatan kesehatan, perlindungan spesifik, diagnosis dini dan pengobatan tepat, rehabilitasi 2. Pelaksana : Puskesmas, Intervensi oleh seluruh FKTP, FKRTL dan UKBM 3. Target : Total Coverage 4. Ruang Lingkup : 12 Indikator Keluarga Sehat 5. Bentuk Pelayanan : Intervensi awal, Intervensi lanjut sesuai kebutuhan 5 Sumber : Permendagri No. 100 tahun 2018 tentang Penerapan Standar Pelayanan Minimal Permenkes No. 39 tahun 2016 tentang Pedoman Penyelenggaraan PISPK Draft Revisi Permenkes No. 43 tahun 2016 tentang Standar Teknis Penerapan SPM Bid.Kesehatan
Hasil PISPK Mendukung Pencapaian SPM PISPK Teridentifikasi masalah kesehatan dari 12 indikator KS PENDEKATAN KELUARGA PENGHITUNGAN KEBUTUHAN PEMENUHAN PELAYANAN DASAR PENDEKATAN KELUARGA Kab/kota melakukan analisis mencari akar masalah dalam upaya perbaikan pelayanan kesehatan PELAKSANAAN PEMENUHAN PELAYANAN DASAR Kab/kota melakukan upaya perbaikan pelayanan kesehatan. PENDEKATAN KELUARGA kabupaten/kota KAB/KOTA MAMPU MEMENUHI PELAYANAN DASAR PADA SPM 6
Standar Pelayanan Minimal Jenis Pelayanan Dasar / Publik yang berhak diperoleh secara minimal Bidang Kesehatan Ibu Hamil Ibu Bersalin Bayi Baru Lahir Balita pada Usia Pendidikan Dasar pada Usia Produktif SPM Bidang Kesehatan Tanggung jawab pemerintah Sumber : Peraturan Pemerintah No. 2 Tahun 2018 tentang Standar Pelayanan Minimal Permendagri No. 100 tahun 2018 tentang Penerapan Standar Pelayanan Minimal Pada Usia Lanjut Penderita Hipertensi Penderita DM ODGJ Berat orang terduga Tuberkulosis orang dengan resiko terinfeksi HIV Target 100% Kunjungan Aktif (Keluarga, Kelompok, sekolah, dsb) 7
Peran Fasyankes dalam PIS-PK Fasilitas pelayanan kesehatan primer Fasilitas pelayanan kesehatan rujukan Penanggung jawab kesehatan di wilayah kerja melaksanakan UKM dan UKP, Pelaksana Kunjungan Keluarga PUSKESMAS KLINIK UTAMA RUMAH SAKIT PRAKTIK MANDIRI dr, drg, Bidan/Tenaga kesehatan KLINIK PRATAMA Menindaklanjuti hasil kunjungan keluarga Memberikan intervensi lanjut Intervensi lanjut dikoordinasikan dengan Puskesmas Pelayanan spesialistik sbg Intervensi lanjut hasil kunjungan keluarga didukung oleh sistem rujukan Pembinaan dalam hal teknis medis dikoordinasikan oleh Dinkes Kab/Kota Bila diperlukan, RS bekerja sama dengan Dinkes Kabupaten/Kota mengembangkan telemedicine 8
Tata Hubungan Antara Dinas Kesehatan - FKTP - FKTL dalam Penerapan SPM RS/KLINIK UTAMA KLINIK PRATAMA PEMBINAAN PRAKTIK MANDIRI Bidan/Tenaga kesehatan PRAKTIK MANDIRI dr/drg PUSTU UKBM Pembinaan Pencatatan dan Pelaporan Rujukan UKP/UKM Rujukan Balik 9
SDM Pelaksana Pelayanan Dasar Puskesmas sesuai dengan Permenkes 75 tahun 2014 Klinik sesuai dengan Permenkes 9 tahun 2014 Tenaga Kesehatan sesuai kompetensi dan kewenangan Praktik Mandiri Dokter dan Dokter Gigi sesuai dengan Permenkes 2052 tahun 2011 Praktik Bidan sesuai dengan Permenkes 28 tahun 2017 Praktik Perawat sesuai dengan UU Keperawatan no 38/2014 10
Sumber Pembiayaan APBD Kab./Kota APBD Prov. Sumber dana lainnya Sumber: Permendagri 100 tahun 2018 tentang Penerapan Standar Pelayanan Minimal 11
Penguatan PELAYANAN KESEHATAN SPM AKSES DAN MUTU 924 Puskesmas belum mempunyai dokter (data BPJS Agustus 2018)
Kondisi Sarana, Prasarana dan Alat (SPA) di Puskesmas Sumber data : ASPAK 2015, 2016, 2017 dan Prognosis Kelengkapan SPA DAK 2018 13
Kelengkapan SPA Puskesmas Tahun 2017 Sumber data : ASPAK Tahun 2017 14
Harapan Dinas Kesehatan prov dan kab/kota menerapkan SPM sesuai dengan tahapan Dinas Kesehatan memfasilitasi, mengkoordinir dan melakukan pembinaan pemenuhan pelayanan kesehatan dasar Pemenuhan Pelayanan kesehatan dasar didukung dengan peningkatan kompetensi faskes melalui pemenuhan sarana prasarana SDM, alat kesehatan, farmasi dan sistem rujukan. Kementerian Kesehatan, Dinas Kesehatan prov dan kab/kota melakukan pembinaan secara berjenjang
TERIMA KASIH 16