Profesional Akuntabel Sinergi Transparan Inovatif

Transkripsi

1 Capacity Building for Managing Single Online Portal for Regulatory Information Batam, 8 Mei 2018 Profesional Akuntabel Sinergi Transparan Inovatif Diselenggarakan oleh Pusat Dokumentasi dan Jaringan Informasi Hukum Nasional Badan Pembinaan Hukum Nasional bekerja sama dengan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Didukung oleh Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) dan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Provinsi Kepulauan Riau 1

2 Drs. Yasmon, M.L.S. Kepala Pusat Dokumentasi dan Jaringan Informasi Hukum NIP Pembina Utama Muda (IV/c) HP udayasmon@gmail.com Kebijakan Umum Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum Nasional 2

3 Old vs Now Fenomena Zaman NOW 3

4 IT in Figures IT in Figures 4

5 IT in Figures IT in Figures 5

6 Pendahuluan Indonesia Negara Hukum (UUD Ps. 1 ayat 3) TUJUA N SUPREMASI HUKUM (MASYARAKAT ADIL DAN MAKMUR) semua aktivitas dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara harus berdasarkan hukum Civil Law Pembangunan hukum nasional menghasilkan puluhan ribu peraturan per-uu-an MASALAH REGULASI: hyper-regulation; Overlapping; Inconsistency; Multitafsir; High Cost Economy Tidak efektip REFORMASI HUKUM Jilid II Agenda Penataan Regulasi 6

7 Agenda Penataan Regulasi Penguatan pembentukan peraturan perundang-undangan; Evaluasi seluruh peraturan perundang-undangan Pembuatan database peraturan perundang-undangan yang terintegrasi Tugas besar dan tanggung jawab dari semua Kementerian, Lembaga Non Kementerian dan Pemerintah Daerah. 13 Agenda Penataan Regulasi 1 & 2 tidak mungkin berjalan dengan baik dan lancar apabila dokumen hukum yang dibutuhkan masih sulit dicari (searching) atau ditemukan kembali (retrieval). Untuk itu dokumen hukum yang ada harus ditata kelola dengan baik agar dapat dicari atau ditemukan kembali dengan cepat, tepat dan menyeluruh. Dalam upaya menyediakan akses informasi hukum yang efektif pengelolaan dokumen hukum tidak boleh dilakukan serampangan (asal-asalan), harus dilakukan secara profesional (seturut bidang ilmunya) dengan bantuan TIK. JDIHN harus dikuatkan / ditingkatkan perannya dalam menyediakan akses informasi hukum yang terintegrasi 14 7

8 Latar Belakang JDIHN Bahwa dokumentasi dan informasi hukum yang tertata dan terselenggara dengan baik dalam suatu jaringan nasional merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam penyelenggaraan ketata pemerintahan yang baik, bersih, dan bertanggung jawab untuk memenuhi tuntutan masyarakat atas dokumen dan informasi hukum yang dibutuhkan; Bahwa untuk mengelola dokumentasi dan informasi hukum yang lengkap, akurat, mudah, dan cepat yang tersebar di berbagai instansi pemerintah dan institusi lainnya, perlu membangun kerja sama dalam suatu jaringan dokumentasi dan informasi hukum nasional yang terpadu dan terintegrasi; Sejarah JDIHN REKOMENDASI SEMINAR HUKUM NASIONAL III DI SURABAYA TAHUN 1974 : PERLU ADANYA SUATU KEBIJAKAN NASIONAL UNTUK MULAI MENYUSUN SJDI HUKUM, AGAR SECEPATNYA BERFUNGSI DASAR PEMIKIRAN : KEBERADAAN DOKUMENTASI DAN PERPUSTAKAAN HUKUM YANG BAIK SYARAT MUTLAK DALAM PEMBINAAN HUKUM NASIONAL DOKUMENTASI DAN PERPUSTAKAAN HUKUM DALAM KEADAAN LEMAH DAN KURANG MENDAPAT PERHATIAN 8

9 MERESPON REKOMENDASI, BPHN MELAKSANAKAN LOKAKARYA TAHUN 1975 (JAKARTA), 1977 (MALANG DAN PONTIANAK), 1978 (JAKARTA) AGENDA LOKAKARYA : MENDUKUNG TERBENTUKNYA JDI HUKUM DAN MENYUSUN PROGRAM KEGIATAN JDI HUKUM DISEPAKATI (PADA LOKAKARYA 1978): BPHN SEBAGAI PUSAT JARINGAN DENGAN ANGGOTA BIRO-BIRO HUKUM, NPND, PEMERINTAH PROPINSI MELETAKKAN LANDASAN KERJA PENGELOLAAN JDI HUKUM : ORGANISASI DAN METODA, MEKANISME DAN OTOMASI PERSONALIA DAN DIKLAT, KOLEKSI DAN TEKNIS, SARANA DAN PRASARANA, SERTA Dasar Hukum Undang-undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik Peraturan Presiden No. 33 Tahun 2012 tentang Jaringan Dokumentasi Dan Informasi Hukum Nasional (mencabut Keputusan Presiden No. 91 Tahun 1999 Tentang Jaringan Dokumentasi Dan Informasi Hukum Nasional) Peraturan Menteri Hukum dan HAM RI No. 2 Tahun 2013 Tentang Standardisasi Pengelolaan Teknis Dokumentasi dan Informasi Hukum Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 2 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Jaringan Dokumantasi dan Informasi Hukum Kementerian Dalam Negeri dan Pemerintah Daerah 9

10 Pengertian Umum Dokumen Hukum adalah produk hukum yang berupa peraturan perundangundangan atau produk hukum selain peraturan perundang-undangan yang meliputi namun tidak terbatas pada putusan pengadilan, yurisprudensi, monografi hukum, artikel majalah hukum, buku hukum, penelitian hukum, pengkajian hukum, naskah akademis, Pengelolaan Dokumentasi dan Informasi Hukum adalah kegiatan pengumpulan, pengolahan, penyimpanan, pelestarian, dan pendayagunaan informasi dokumen hukum, rancangan peraturan perundang-undangan. JDIH adalah wadah pendayagunaan bersama atas dokumen hukum secara tertib, terpadu, dan berkesinambungan, serta merupakan sarana pemberian pelayanan informasi hukum secara lengkap, akurat, mudah, dan cepat. Tujuan Menjamin terciptanya pengelolaan dokumentasi dan informasi hukum yang terpadu dan terintegrasi di berbagai instansi pemerintah dan institusi lainnya; Menjamin ketersediaan dokumentasi dan informasi hukum yang lengkap dan akurat, serta dapat diakses secara cepat dan mudah; Mengembangkan kerja sama yang efektif antar Pusat jaringan dan Anggota jaringan serta antar sesama Anggota jaringan dalam rangka penyediaan dokumentasi dan informasi hukum; Meningkatkan kualitas pembangunan hukum nasional dan pelayanan kepada publik sebagai salah satu wujud ketatapemerintahan yang baik, transparan, efektif, efisien, dan bertanggung jawab. 10

11 Organisasi JDIHN PUSAT JDIHN Kewajiban Anggota JDIH Melakukan Pengelolaan Dokumentasi dan Informasi Hukum dengan menyediakan sarana dan prasarana, serta sumber daya manusia, dan anggaran. Membentuk organisasi jaringan dokumentasi dan informasi hukum di lingkungannya. Bertindak sebagai pusat jaringan dokumentasi dan informasi hukum di lingkungannya / Wilayahnya 11

12 Tugas Dan Fungsi Pusat JDIHN Pusat JDIHN bertugas melakukan pembinaan, pengembangan, dan monitoring pada Anggota JDIHN yang meliputi: 1. Organisasi, 2. Sumber Daya Manusia, 3. Koleksi Dokumen Hukum, 4. Teknis pengelolaan, 5. Sarana prasarana, dan 6. Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi. Fungsi Pusat JDIHN Perumusan kebijakan pembinaan dan pengembangan JDIHN; Penyusunan dan/atau penyempurnaan pedoman/ standar pengelolaan teknis dokumentasi dan informasi hukum; Pemberian konsultasi terhadap permasalahan yang dihadapi oleh anggota JDIHN; Sosialisasi kebijakan dan pengelolaan teknis dokumentasi dan informasi hukum kepada anggota JDIHN; Pembinaan sumber daya manusia pengelola jaringan dokumentasi dan informasi hukum; Pusat rujukan dokumentasi dan informasi hukum; dan Monitoring dan evaluasi secara berkala setiap 6 (enam) bulan sekali terhadap pelaksanaan tugas dan fungsi anggota JDIHN. 12

13 Tugas Dan Fungsi Anggota JDIHN TUGAS : Melakukan Pengelolaan Dokumentasi dan Informasi Hukum yang Diterbitkan oleh Instansinya. PENGERTIAN : Pengelolaan Dokumentasi dan Informasi Hukum adalah Kegiatan Pengumpulan, Pengolahan, Penyimpanan, Pelestarian, dan Pendayagunaan Informasi Dokumen Hukum. FUNGSI: Pengumpulan, pengolahan, penyimpanan, pelestarian, dan pendayagunaan informasi Dokumen Hukum yang diterbitkan instansinya; Pembangunan sistem informasi hukum berbasis teknologi informasi dan komunikasi yang dapat diintegrasikan dengan website pusat JDIHN; Pembinaan dan pengembangan sumber daya manusia pengelola jaringan dokumentasi dan informasi hukum di lingkungannya; Penyediaan sarana dan prasarana pengelolaan jaringan dokumentasi dan informasi hukum di lingkungannya; Pelaksanaan evaluasi mengenai pengelolaan jaringan dokumentasi dan informasi hukum di lingkungannya sekurang-kurangnya 1 (satu) kali dalam setahun; dan Penyampaian laporan setiap tahun di bulan Desember kepada pusat JDIHN. 13

14 PETA ANGGOTA JDIH SELURUH INDONESIA Peta Anggota JDIH Institusi Jumlah Website Utama Website JDIH Status Integrasi Lembaga Negara Kementerian LPNK Pem. Provinsi Pem. Kab / Kota Sekretariat Dewan Perpustakaan Hkm Total Jumlah peraturan = (kondisi 7 Mei 2018) 14

15 Sistem Pencarian Terintegrasi jdihn.id Layanan Informasi Peraturan Perundang-undangan 15

16 Layanan Informasi Peraturan Perundang-undangan Layanan Informasi Peraturan Perundang-undangan 16

17 Layanan Informasi Peraturan Perundang-undangan Arah Kebijakan Pengembangan JDIHN 2018 Percepatan Partisipasi Anggota JDIHN Percepatan Integrasi Metadata Anggota JDIHN Integrasi Website / Metadata Anggota JDHIN National Database of Regulatory Information Kelengkapan Koleksi Data -- > Dokumen Hukum Pengembangan Sistem / Aplikasi dan Pembenahan Infrastruktur TIK pada Pusat JDHIN Promosi JDIHN Acknowledgement & Reward 17

18 Evaluasi & Apresiasi JDIH Terbaik Penghargaan Anggota JDIH 2014 A. Kriteria 1. Pengiriman laporan pelaksanaan JDIHN 2. Koordinasi dan Kerjasama JDIHN (Bimtek dan Sosialisasi) 3. Evaluasi Upload data produk hukum dalam website JDIH Status Merah Belum ada website, atau Status Kuning Sudah ada website, dan Status Hijau Sudah ada website, dan Sudah Memiliki web tapi belum ada produk hukum /kumpulan perda Sudah ada produk hukum/kumpulan perda tapi tidak update Sudah ada produk hukum/kumpulan perda dan update B. Penerima Penghargaan 1. Biro Hukum dan Humas MA 2. Biro Hukum Kementerian Keuangan 3. Biro Hukum Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral RI 4. Biro Hukum Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI 5. Biro Hukum Sekretariat Daerah Provinsi Jambi 6. Biro Hukum Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Tengah 7. Biro Hukum Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Timur 18

19 Penghargaan Anggota JDIH 2015 A. Kriteria Penghargaan 1. Evaluasi Data peraturan dalam website anggota JDIHN 2. Laporan 3. Koordinasi Kerjasama JDIHN dengan Pusat dan sesama anggota JDIHN B. Penerima Penghargaan Tingkat Kementerian/Lembaga Negara 1. Kementerian Keuangan RI 2. Badan Pemeriksa Keuangan RI 3. Kementerian Ketenagakerjaan RI C. Penerima Penghargaan Tingkat Provinsi 1. Provinsi Kalimantan Selatan 2. Provinsi Jawa Tengah 3. Provinsi Kepulauan Riau D. Penerima Penghargaan Tingkat Kabupaten/Kota Wilayah Indonesia Bagian Barat 1. Bagian Hukum Setda Kota Surabaya 2. Bagian Hukum Setda Kota Tangerang 3. Bagian Hukum Setda Kota Batam E. Penerima Penghargaan Tingkat Kabupaten/Kota Wilayah Indonesia Bagian Tengah 1. Bagian Hukum Setda Kabupaten Hulu Sungai Tengah 2. Bagian Hukum Setda Kabupaten Polewali Mandar 3. Bagian Hukum Setda Kabupaten Karangasem Penghargaan Anggota JDIH 2016 Kriteria Penghargaan Dalam periode ketiga evaluasi dan penilaian terhadap anggota JDIH tingkat Pusat dan Provinsi berdasarkan pada aspek pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi diantaranya aspek segi pengunaan, penyajian data, grafik desain, kompatibilitas, system navigasi, loading time dan functionality A. Penerima Penghargaan Tingkat Kementerian/Lembaga Negara 1. Kementerian Ketenagakerjaan dari segi Usability 2. Kementerian Komunikasi dan Informatika dari Segi Navigasi 3. Kementerian Keuangan dari segi Konten B. Penerima Penghargaan Tingkat Provinsi 1. Pemerintah Daerah Provinsi Bali dari segi Usabilty 2. Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Tengah dari segi Navigasi 3. Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat dari Segi Konten 19

20 Penghargaan Anggota JDIH 2017 Kriteria Penghargaan Dalam periode keempat ini sistem penilaian dilihat dari 6 aspek pengelolaan JDIHN, Laporan pengelolaan JDIHN, Evaluasi Website, dan terintegrasinya website JDIH anggota jaringan ke JDIHN.ID A. Penerima Penghargaan Tingkat Kementerian/Lembaga Negara 1. Badan Pemeriksa Keuangan RI 2. Kementerian Keuangan RI 3. Kementerian Ketenagakerjaan RI 4. Kementerian Komunikasi dan Informatika RI 5. Kementerian BUMN RI B. Penerima Penghargaan Tingkat Provinsi 1. Biro Hukum Provinsi Jawa Tengah 2. Biro Hukum dan HAM Provinsi Bali 3. Biro Hukum dan HAM Provinsi Jawa Barat 4. Biro Hukum Provinsi Banten 5. Biro Hukum Provinsi Jawa Timur C. Penerima Penghargaan Tingkat Kabupaten/Kota 1. Bagian Hukum Kota Tangerang 2. Bagian Hukum Kota Tasikmalaya 3. Bagian Hukum Kabupaten Wonosobo 4. Bagian Hukum Kabupaten Sleman 5. Bagian Hukum Kabupaten Fakfak Barat Penghargaan Anggota JDIH Terbaik

21 Promosi JDIHN jdihn Terima Kasih 21