SURAT KEPUTUSAN KEPALA SMA NEGERI 1 KOTA BEKASI TENTANG

Transkripsi

1 PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT DINAS PENDIDIKAN CABANG DINAS PENDIDIKAN WILAYAH III SMA NEGERI 1 KOTA BEKASI JalanKH.Agus Salim Nomor 181Bekasi Jaya Bekasi TimurTelp. (021) Fax.(021) Website : sman1bekasi.sch.id, smanegeri1bekasi@yahoo.com Kode Pos SURAT KEPUTUSAN KEPALA SMA NEGERI 1 KOTA BEKASI TENTANG PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU PADA SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 1 KOTA BEKASI TAHUN PELAJARAN 2018/2019 NOMOR : 421.5/287/SMA.01 CDP Wil.III/2018 Menimbang : a. bahwa berdasarkan keputusan Gubernur Jawa Barat nomor: 4221/9473-Set.Disdik tentang Petunjuk Teknis Peneriman Peserta Didik Baru pada Sekola Luar Biasa Tahun Pelajaran 2018/2019 point 5.2 Jalur Prestasi atau bakat istimewa pada bidang akademik atau non akademik yang dimiliki calon peserta didik dari berbagai kejuaraan dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi, seni, olah raga, pramuka, paskibra, Palang Merah Remaja, keagamaan antara lain kemampuan hafiz Qur an, kreativitas, literasi, terutama kejuaraan yang diselenggarakan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan atau Kementrian, Agama point Daya tampung ditentukan oleh satuan pendidikan dengan mempertimbangkan jumlah dan luas ruang kelas, beban belajar pada struktur kurikulum berdasarkan pertimbangan jumlah guru dan layanan peminatan yang dapat difasilitasi, serta kajian teknis lainnya b. Bahwa Sekolah Menegah Atas Negeri 1 Kota Bekasi memerlukan petunjuk teknis tambahan sebagai pedoman pelaksanaan PPDB tahun 2018/2019 Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 1950 tentang Pembentukan Provinsi Jawa Barat (Berita Negara Republik Indonesia tanggal 4 Juli 1950) jo. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 1950 tentang Pemerintahan Jakarta Raya (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1950 Nomor 31, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 15) sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2007 tentang Pemerintahan Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Sebagai Ibukota Negara Kesatuan Republik Indonesia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 93, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4744) dan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2000 tentang Pembentukan Provinsi Banten (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 182, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4010); 2. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301);

2 3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang- Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang- Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679); 4. Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 292, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5601); 5. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737); 6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan untuk satuan Pendidikan Dasar dan Menengah 7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 64 Tahun 2013 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah 8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 59 Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013 SMA/MA 9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 158 tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Sistem Kredit Semester pada Pendidikan Dasar dan Menengah 10. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 14 Tahun 2018 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru Pada Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, atau Bentuk lain yang Sederajat 11. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 5 Tahun 2017 tentang Penyelengaraan Pendidikan (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2017 Nomor 5, Tambahan Lembaran Daerah Nomor 207) 12. Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 12 Tahun 2018 tentang Pedoman Penerimaan Peserta Didik Baru Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, Sekolah Luar Biasa, Sekolah Menengah Atas Terbuka, dan Sekolah Menengah Kejuruan Terbuka (Berita Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2018 Nomor 12) 13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 422.1/9473-Set.Disdik tahun 2018 tentang Petunjuk Teknis Penerimaan Peserta Didik Baru pada Sekolah Menenggah Atas, Sekolah menengah Kejuruan dan Sekolah Luar Biasa. 2

3

4 Lampiran I: Surat Keputusan Kepala SMA Negeri 1 Bekasi Nomor : 421.5/287/SMA.01 CDP Wil.III/2018 Tanggal : 30 Mei 2018 Tentang : Petunjuk Teknis Penerimaan Peserta Didik Baru pada Sekolah Menengah Atas 1 kota Bekasi Tahun Pelajaran 2018/2019 PPDB SMA Negeri 1 kota Bekasi Jalur Keluarga Ekonomi Tidak Mampu (KETM), Penghargaan Maslahat Guru dan Anak Berkebutuhan Khusus (PMG & ABK), Warga Penduduk Setempat (WPS) dan Prestasi/Bakat Istimewa Akademik atau non Akademik. I. Jadwal kegiatan No. Kegiatan Waktu Keterangan 1. Pra Pendaftaran 30 Mei 8 Juni 2018 Calon Peserta Didik (CPD)/orang tua mengunjungi laman Web SMAN 1 kota Bekasi mengisi form pra pendaftaran melihat jadwal kedatangan pendaftaran dan tes peminatan 2. Pendaftaran dan tes Peminatan 4 8 Juni 2018 (jam WIB) CPD datang ke SMAN 1 kota Bekasi sesuai jadwal yang sudah ditentukan yang tercantum di laman web SMAN 1 kota Bekasi dengan membawa dokumen persyaratan yang harus dibawa sesuai jalur pendaftaran yang dipilih*) CPD mengikuti tes peminatan dan menerima hasil tes peminatan CPD melakukan pendaftaran Verifikasi dokumen, input dan upload data oleh Panitia 3. Verifikasi/Uji 25, 26, 28 Juni CPD Prestasi/Bakat Istimewa Kompetensi 2018 (jam WIB) Akademik atau non Akademik akan diuji sesuai kompetensi oleh panitia. Verifikasi lapangan untuk jalur KETM 4. Pengumuman 30 Juni 2018 Pengumuman kelulusan PPDB dapat dilihat melalui aplikasi online PPDB Jawa Barat ( ) Calon Peserta Didik (CPD)/orang tua mengunjungi laman Web SMAN 1 kota Bekasi kemudian mengisi form biodata Peserta Didik Baru SMAN 1 kota Bekasi 5. Daftar Ulang 2-4 Juli 2018 CPD Datang ke SMAN 1 kota Bekasi untuk melakukan daftar Ulang. 4

5 II. Alur PPDB Mei Mei 7 juni 8 juni 2018 Calon Calon Peserta Peserta Didik Didik (CPD)/orang tua tua mengunjungi laman Web laman SMAN Web 1 kota SMAN Bekasi 1 kota Bekasi mengisi.id form pra pendaftaran mengisi form pra pendaftaran pendaftaran 31 Mei 8 juni 2018 CPD melihat jadwal kedatangan pendaftaran dan tes peminatan di laman Web SMAN 1 kota Bekasi (menu pengumuman) 4 8 juni 2018 CPD datang ke SMAN 1 kota Bekasi dengan membawa dokumen persyaratan yang harus dibawa sesuai jalur pendaftaran yang dipilih. CPD mengikuti tes peminatan dan menerima hasil tes peminatan CPD melakukan pendaftaran PPDB Verifikasi dokumen, input dan upload data oleh Panitia 30 juni 2018 Pengumuman kelulusan PPDB melalui aplikasi online PPDB Jabar ppdb.disdik.jabarprov.go.id 25, 26, 28 juni 2018 Uji kompetensi CPD jalur prestasi oleh panitia. Visitasi lapangan untuk jalur KETM oleh panitia juni 2018 CPD jalur prestasi melihat jadwal uji kompetensi dilaman Web SMAN 1 kota Bekasi (menu pengumuman) 30-4 juli 2018 CPD mengisi form biodata Peserta Didik Baru SMAN 1 kota Bekasi melalui link yang ada di web SMAN 1 kota Bekasi 2 4 Juli 2018 Daftar ulang Peserta Didik Baru

6 III. Dokumen persyaratan Pendaftaran Dokumen yang harus dibawa saat pendaftaran 1. foto kopi Akta Kelahiran 2. foto kopi Ijazah 3. foto kopi Sertifikat Hasil Ujian Nasional (SHUN) 4. foto kopi Kartu Keluarga orang tua/wali, tempat domisili calon peserta didik; 5. foto kopi Kartu Tanda Penduduk orang tua; 6. Surat Kelakuan Baik dari sekolah asal 7. Surat Tanggung Jawab Mutlak orang tua 8. Pasfoto peserta didik ukuran 4X6 cm sebanyak 3 lembar; 9. Dokumen khusus sesuai jalur yang ditempuh sebagaimana dijelaskan pada angka dan 9. 1 Jalur Keluarga Ekonomi Tidak Mampu (KETM), Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM)/Kartu Keluarga Sejahtera (KKS)/ Kartu Indonesia Pintar (KIP)/Kartu Indonesia Sehat (KIS) 9. 2 Penghargaan Maslahat Guru (PMG) a. Surat Keterangan dari Kepala satuan pendidikan yang menyatakan bahwa orang tua calon peserta didik bertugas sebagai guru kelas/guru mata pelajaran/ bimbingan konseling/guru TIK atau surat keterangan dari kepala cabang dinas bagi orang tua yang bertugas sebagai pengawas sekolah, b. sertifikat pendidik, c. surat tugas mengajar /membimbing/membina d. Surat Keputusan Pengangkatan pertama 9. 3 Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) dokumen data hasil diagnosa psikolog atau pakar dari perguruan tinggi layanan khusus atau (Resource centre) atau kelompok kerja inklusif bagi peserta didik berkebutuhan khusus atau penyandang disabilitas 9. 4 Warga Penduduk Setempat (WPS) data kepemilikan dokumen Kartu Keluarga (KK) 9. 5 Prestasi/Bakat Istimewa Akademik atau non Akademik. data kepemilikan bukti prestasi berupa piagam atau sertifikat yang dilegalisasi oleh panitia penyelenggara atau pihak berwenang, medali atau piala dari kejuaraan diskor berdasarkan tingkat kejuaraan dan tingkat wilayah penyelenggaraan kejuaraan 10. Dokumen asli disertakan untuk diverifikasi oleh panitia pendaftaran di SMA Negeri 1 kota Bekasi 11. Semua Dokumen CPD dimasukkan ke dalam Map Biru untuk Laki-laki dan Map Merah untuk Perempuan 6

7 IV. Proses Penghitungan Seleksi TABEL 1. PENSKORAN JARAK DOMISILI KE SEKOLAH TUJUAN TABEL 2. PENSKORAN KARTU KELUARGA 7

8 TABEL 3. PENSKORAN PRESTASI Tabel 3.a 8

9 Tabel 3.b kesetaraan Prestasi Hafalan Al Quran (Tahfidz) Prestasi bidang keagamaan berupa kemampuan hafiz Qur an memperoleh penghargaan prestasi berdasarkan jumlah Juz yang dikuasai calon peserta didik. Prestasi hafiz Qur an dibuktikan dengan surat keterangan dari kantor kemenag sesuai tempat domisili calon peseta didik. Penyetaraan penghargaan prestasi hafiz Qur an sebagai berikut : 1. Kemampuan hafiz 2-5 Juz setara dengan prestasi juara 1 tingkat kabupaten. 2. Kemampuan hafiz 6-10 Juz setara dengan prestasi juara 1 tingkat propinsi 3. Kemampuan hafiz Juz setara dengan prestasi juara 1 tingkat nasional. No. Tingkat Kejuaraan Banyak Hafalan Al Quran dalam Juz Tabel 3.c kesetaraan Rangking Paralel SMP Dengan rumus 1,5 % x jumlah paralel peserta didik lulusan kelas IX contoh : Jika Sekolah A mempunyai peserta didik kelas IX sebanyak 400 peserta didik maka, 1,5 % x 400 peserta didik = 6 peserta didik, maka SMP/MTs dapat mendaftarkan peringkat 6 besar peserta didik untuk mendaftar jalur prestasi dengan melampirkan surat keterangan dari sekolah. No. 1. Juara International 2. Juara 1 Nasional Juara 2 Nasional 4. Juara 3 Nasional 5. Juara 1 Provinsi Juara 2 Provinsi 7. Juara 3 Provinsi 8. Juara Harapan Provinsi 9. Juara 1 Tk. Kota/Kabupaten Juara 2 Tk. Kota/Kabupaten 11. Juara 3 Tk. Kota/Kabupaten Tingkat Kejuaraan Peringkat Paralel 1. Juara 2 Provinsi 1 2. Juara 3 Provinsi 2 3. Juara Harapan Provinsi 3 4. Juara 1 Tk. Kota/Kabupaten 4 5. Juara 2 Tk. Kota/Kabupaten 5 6. Juara 3 Tk. Kota/Kabupaten 6 contoh : Jika Sekolah A mempunyai peserta didik kelas IX sebanyak 200 peserta didik maka, 1,5 % x 200 peserta didik = 3 peserta didik, maka SMP/MTs dapat mendaftarkan peringkat 3 besar peserta didik untuk mendaftar jalur prestasi dengan melampirkan surat keterangan dari sekolah. 9

10 No. Tingkat Kejuaraan Peringkat Paralel 1. Juara 1 Tk. Kota/Kabupaten 1 2. Juara 2 Tk. Kota/Kabupaten 2 3. Juara 3 Tk. Kota/Kabupaten 3 V. Contoh Seleksi PPDB. 1. Jalur Keluarga Ekonomi Tidak Mampu (KETM), A adalah seorang peserta didik mendaftar dengan jalur SKTM setelah data kepemilikan SKTM/KIP/KIS/KIP diverifikasi dan bertempat tinggal sesuai KK berjarak 800 m dari SMA Negeri 1 kota Bekasi, maka memiliki skor seleksi 395. Jika pada batas kuota terdapat beberapa calon peserta didik yang memiliki nilai akhir sama, pemeringkatan selanjutnya dilakukan berdasarkan total nilai hasil ujian nasional (NHUN) yang dimiliki calon peserta didik Jika hasil pemeringkatan berdasarkan total NHUN masih sama, selanjutnya diperingkat berdasarkan nilai tiap mata pelajaran yang diujinasionalkan berturut-turut mulai dari bahasa Indonesia, bahasa Inggris, matematika, hingga Ilmu Pengetahuan Alam. 2. Penghargaan Maslahat Guru (PMG) B adalah seorang peserta didik mendaftar dengan jalur PMG setelah data kepemilikan SKM(KP4)/Sertifikat Pendidik/STM/SK CPNS (pertama Mengajar) diverifikasi dan bertempat tinggal sesuai KK berjarak 1200 m dari SMA Negeri 1 kota Bekasi, maka memiliki skor seleksi 390. Jika pada batas kuota terdapat beberapa calon peserta didik yang memiliki nilai akhir sama, pemeringkatan selanjutnya dilakukan berdasarkan total nilai hasil ujian nasional (NHUN) yang dimiliki calon peserta didik Jika hasil pemeringkatan berdasarkan total NHUN masih sama, selanjutnya diperingkat berdasarkan nilai tiap mata pelajaran yang diujinasionalkan berturut-turut mulai dari bahasa Indonesia, bahasa Inggris, matematika, hingga Ilmu Pengetahuan Alam. 3. Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) C adalah seorang peserta didik mendaftar dengan jalur ABK setelah dokumen data hasil diagnosa psikolog atau pakar dari perguruan tinggi layanan khusus atau (Resource centre) atau kelompok kerja inklusif bagi peserta didik berkebutuhan khusus atau penyandang disabilitas diverifikasi dan bertempat tinggal sesuai KK berjarak 1800 m dari SMA Negeri 1 kota Bekasi, maka memiliki skor seleksi Warga Penduduk Setempat (WPS) D adalah seorang peserta didik mendaftar dengan jalur WPS setelah dokumen data kepemilikan dokumen Kartu Keluarga (KK) diverifikasi tanggal dikeluarkan 10

11 terhitung 3 Desember 2017 dan bertempat tinggal sesuai KK berjarak 200 m dari SMA Negeri 1 kota Bekasi, maka memiliki skor seleksi 400 Jika pada batas kuota terdapat beberapa calon peserta didik yang memiliki nilai akhir sama, pemeringkatan selanjutnya dilakukan berdasarkan total nilai hasil ujian nasional (NHUN) yang dimiliki calon peserta didik Jika hasil pemeringkatan berdasarkan total NHUN masih sama, selanjutnya diperingkat berdasarkan nilai tiap mata pelajaran yang diujinasionalkan berturut-turut mulai dari bahasa Indonesia, bahasa Inggris, matematika, hingga Ilmu Pengetahuan Alam. 5. Prestasi/Bakat Istimewa Akademik atau non Akademik. E adalah seorang peserta didik mendaftar dengan jalur Prestasi setelah dokumen data kepemilikan bukti prestasi berupa piagam atau sertifikat atau medali atau piala dari kejuaraan diskor berdasarkan tingkat kejuaraan dan tingkat wilayah penyelenggaraan kejuaraan diverifikasi juara 1 OSN tk. kota memiliki skor 60 dan bertempat tinggal sesuai KK berjarak 5200 m dari SMA Negeri 1 kota Bekasi memiliki skor jarak domisili 350, kemudian setelah setelah di uji kompetensi memiliki skor 80. Maka skor total peserta didik E adalah: (bukti prestasi + hasil uji kompetensi) x 70% + (skor jarak) x 30% = ( ) x 70% + (350) x 30% = = 203 Jika calon peserta didik memiliki beberapa prestasi, perhitungan skor hanya diberlakukan pada satu jenis atau satu bidang prestasi yang dianggap tertinggi oleh calon peserta didik Jika pada batas kuota terdapat beberapa calon peserta didik yang memiliki nilai akhir sama, pemeringkatan selanjutnya dilakukan berdasarkan total nilai hasil ujian nasional (NHUN) yang dimiliki calon peserta didik Jika hasil pemeringkatan berdasarkan total NHUN masih sama, selanjutnya diperingkat berdasarkan nilai tiap mata pelajaran yang diujinasionalkan berturut-turut mulai dari bahasa Indonesia, bahasa Inggris, matematika, hingga Ilmu Pengetahuan Alam. 11

12 Lampiran II: Surat Keputusan Kepala SMA Negeri 1 Bekasi Nomor : 421.5/287/SMA.01 CDP Wil.III/2018 Tanggal : 30 Mei 2018 Tentang : Petunjuk Teknis Penerimaan Peserta Didik Baru pada Sekolah Menengah Atas 1 kota Bekasi Tahun Pelajaran 2018/2019 I. Jadwal kegiatan PPDB SMA Negeri 1 kota Bekasi Jalur Nilai Hasil Ujian Nasional (NHUN) No. Kegiatan Waktu Keterangan 1. Pra Pendaftaran 2-10 Juli 2018 Calon Peserta Didik (CPD)/orang tua mengunjungi laman Web SMAN 1 kota Bekasi mengisi form pra pendaftaran dan peminatan melihat jadwal kedatangan pendaftaran dan tes peminatan 2. Pendaftaran dan tes Peminatan 5, 6, 7, 9,10 Juli 2018 CPD datang ke SMAN 1 kota Bekasi sesuai jadwal yang sudah ditentukan yang tercantum di laman web SMAN 1 kota Bekasi dengan membawa dokumen persyaratan yang harus dibawa saat pendaftaran. CPD mengikuti tes peminatan dan menerima hasil tes peminatan (bagi CPD yang sudah pernah memiliki hasil dari jalur sebelumnya tidak perlu mengikuti tes ini) CPD melakukan pendaftaran dengan dua pilihan sekolah Verifikasi dokumen, input dan upload data, input Nilai UN oleh Panitia 3. Seleksi 7, 9,10 Juli 2018 CPD dapat memantau proses seleksi PPDB melalui aplikasi online PPDB Jawa Barat ppdb.disdik.jabarprov. go.id setiap dua hari setelah operator SMAN 1 kota Bekasi melakukan input dan unggah (upload) data calon peserta didik. 4. Pengumuman 12 Juli 2018 Pengumuman kelulusan PPDB dapat dilihat melalui aplikasi online PPDB Jawa Barat ppdb.disdik.jabarprov. go.id 5. Daftar Ulang Juli 2018 Calon Peserta Didik (CPD)/orang tua mengunjungi laman Web SMAN 1 kota Bekasi kemudian mengisi form biodata Peserta Didik Baru SMAN 1 kota Bekasi CPD Datang ke SMAN 1 kota Bekasi untuk melakukan daftar Ulang. 12

13 II. Alur PPDB 30 2 Mei 10 juli 8 juni Calon Calon Peserta Peserta Didik Didik (CPD)/orang tua tua mengunjungi laman Web laman SMAN Web 1 kota SMAN Bekasi 1 kota Bekasi mengisi.id form pra pendaftaran mengisi form pra pendaftaran pendaftaran 4-10 juli 2018 CPD melihat jadwal kedatangan pendaftaran dan tes peminatan laman Web SMAN 1 kota Bekasi (menu pengumuman) 5,6,7,9,10 Juli 2018 CPD datang ke SMAN 1 kota Bekasi dengan membawa dokumen persyaratan yang harus dibawa. CPD mengikuti tes peminatan dan menerima hasil tes peminatan (bagi yang belum pernah mengikuti tes di jalur sebelumnya) CPD melakukan pendaftaran PPDB dengan dua pilihan sekolah Verifikasi dokumen, input, upload data input nilai UN oleh Panitia juli 2018 CPD mengisi form biodata Peserta Didik Baru SMAN 1 kota Bekasi melalui link yang ada di web SMAN 1 kota Bekasi Juli 2018 Daftar ulang Peserta Didik Baru juli 2018 Pengumuman kelulusan PPDB melalui aplikasi online PPDB Jabar ppdb.disdik.jabarprov.go.id 5,6,7,9,10 Juli 2018 CPD memantau proses seleksi PPDB melalui aplikasi online PPDB Jawa Barat di prov.go.id setiap dua hari setelah operator SMAN 1 kota Bekasi melakukan input dan unggah (upload) data calon peserta didik. 13

14 III. Dokumen persyaratan Pendaftaran Dokumen yang harus dibawa saat pendaftaran 1. foto kopi Akta Kelahiran 2. foto kopi Ijazah 3. foto kopi Sertifikat Hasil Ujian Nasional (SHUN) 4. foto kopi Kartu Keluarga orang tua/wali, tempat domisili calon peserta didik; 5. foto kopi Kartu Tanda Penduduk orang tua; 6. Surat Kelakuan Baik dari sekolah asal 7. Surat Tanggung Jawab Mutlak orang tua 8. Pasfoto peserta didik ukuran 4X6 cm sebanyak 3 lembar; 9. Dokumen asli disertakan untuk diverifikasi oleh panitia pendaftaran di satuan pendidikan. 10. Semua Dokumen CPD dimasukkan ke dalam Map Biru untuk Laki-laki dan Map Merah untuk Perempuan 14

15 IV. Proses Penghitungan Seleksi TABEL 1. PENSKORAN JARAK DOMISILI KE SEKOLAH TUJUAN TABEL 2. PENSKORAN KARTU KELUARGA 15

16 V. Contoh Seleksi PPDB. F adalah seorang peserta didik mendaftar dengan jalur NHUN setelah dokumen data diverifikasi bertempat tinggal sesuai KK berjarak 5200 m dari SMA Negeri 1 kota Bekasi memiliki skor jarak domisili 350, Jumlah nilai UN yang dimiliki 320. Maka proses seleksi melalui pemeringkatan oleh sistem IT berdasarkan perhitungan: Skor total = (skor jarak domisili x bobot) + (jumlah NHUN x bobot), dengan perbandingan bobot untuk jarak 30%, bobot untuk NHUN 70%; dan Maka skor total peserta didik E adalah: (skor jarak) x 30% + (jumlah NHUN) x 70% = (350) x 30% + (320) x 70% = = 329 hasil pemeringkatan skor total calon peserta didik hingga batas kuota merupakan seluruh calon peserta didik yang diterima. Jika pada batas kuota terdapat beberapa calon peserta didik yang memiliki nilai akhir sama, pemeringkatan selanjutnya dilakukan berdasarkan total nilai hasil ujian nasional (NHUN) yang dimiliki calon peserta didik. Jika hasil pemeringkatan berdasarkan total NHUN masih sama, selanjutnya diperingkat berdasarkan nilai tiap mata pelajaran yang diujinasionalkan berturutturut mulai dari bahasa Indonesia, bahasa Inggris, matematika, hingga Ilmu Pengetahuan Alam.. 16