LATIHAN SOAL. 8. Perhatikan gambar berikut ini, teknik pembuatan yang digunakan pada gambar tersebut adalah.
|
|
- Herman Gunawan
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 LATIHAN SOAL 1. Perencanaan atau perancangan produk kerajinan umumnya lebih menitikberatkan pada berbagai aspek. Aspekaspek tersebut diantaranya. a. Nilai estetika dan keunikan b. Nilai asset c. Nilai hygienist d. Nilai keilmuan e. Nilai relatifitas 2. Dalam perancangan produk kerajinan dibutuhkan persyaratan-persyaratan yang harus dipenuhi agar produk tersebut diterima oleh pasar atau dengan kata lain bisa laku dipasaran. Persyaratan-persyaratan tersebut diantaranya. a. Pengelolaan sumber daya, penentuan fungsi dan kualitas produk, penentuan segmen pasar, total aset b. Organigram perusahaan, penentuan fungsi dan kualitas produk, penentuan segmen pasar, penentuan bahan c. Pengelolaan sumber daya, sistem manajemen, penentuan segmen pasar, penentuan bahan d. Pengelolaan sumber daya, penentuan fungsi dan kualitas produk, penentuan segmen pasar, penentuan bahan e. Pengelolaan sumber daya, penentuan fungsi dan kualitas produk, penanggulangan risiko, penentuan bahan 3. Sebuah sistem produksi merupakan sistem yang integral yang mempunyai komponen structural dan fungsional. Komponen struktural yang membentuk sistem produksi antara lain. a. Perencanaan b. Pengendalian c. Koordinasi d. Kepemimpinan e. Bahan dan peralatan 4. Dalam perencanaan proses produksi, diperlukan pengelolaan yang baik terhadap sumber daya yang dimiliki oleh perusahaan untuk bisa mencapai tujuan perusahaan. Sumber daya tersebut meliputi. a. Man, monitoring, material, machine, method, dan market b. Man, money, mission, machine, method, dan market c. Man, money, material, mentoring, method, dan market d. Man, money, material, machine, method, dan master plan e. Man, money, material, machine, method, dan market 5. Dalam perancangan produk kerajinan perlu memperhatikan bentuk, fungsi dan bahan. Berkaitan dengan bentuk akan selalu bergantung pada sentuhan keindahan, oleh karenanya dalam proses penciptaan perlu menguasai unsur-unsur seni seperti. a. Tekstur, garis, warna, ruang, dan keseimbangan b. Tekstur, garis, warna, ruang, dan bidang c. Tekstur, garis, warna, kesatuan, dan bidang d. Tekstur, garis, kontras, ruang, dan bidang e. Tekstur, harmoni, warna, ruang, dan bidang 6. Selain unsur seni, dalam perancangan produk juga perlu memperhatikan prinsip-prinsip seni seperti. a. Tekstur, keseimbangan, kesatuan, haromisasi, kontras b. Irama, garis, kesatuan, haromisasi, kontras c. Irama, keseimbangan, warna, haromisasi, kontras d. Irama, keseimbangan, kesatuan, bidang, kontras e. Irama, keseimbangan, kesatuan, haromisasi, kontras 7. Bahan berupa tanah liat yang digunakan dalam pembuatan produk kerajinan bahan lunak harus memenuhi persyaratan tertentu. Salah satu persyratannya adalah bahwa harus ada semacam pengikat dalam proses pembentukan sehingga tidak udah retak, berubah bentuk atau runtuh. Persyaratan ini dikenal dengan. a. Plastisitas b. Homogen c. Bebas dari gelembung d. Memiliki kemampuan bentuk e. Keras 8. Perhatikan gambar berikut ini, teknik pembuatan yang digunakan pada gambar tersebut adalah. a. Teknik wedging b. Teknik cetak tekan c. Teknik cetak tuang d. Teknik pilin e. Teknik kneading 9. Perhatikan gambar berikut ini, teknik yang tepat untuk pembuatan produk kerajinan pada gambar tersebut adalah.
2 a. Teknik wedging b. Teknik cetak tekan c. Teknik cetak tuang d. Teknik pilin e. Teknik kneading 10. Bahan yang dipergunakan untuk membentuk benda keramik dengan teknik cetak tuang adalah. a. Tanah liat plastis b. Slip tanah liat c. Tanah liat model d. Gips e. Larutan pemisah 11. Yang dimaksud dengan kerajinan dari bahan lunak adalah. a. Produk kerajian yang bentuknya lunak. b. Produk kerajian yang menjadi lunak setelah proses pengerjaan/pembuatan. c. Produk kerajian yang awalnya keras kemudian menjadi lunak setelah proses pengerjaan/pembuatan d. Produk kerajian yang awalnya lunak kemudian menjadi keras setelah proses pengerjaan/pembuatan e. Produk kerajian yang menggunakan bahan dasar yang bersifat lunak. 12. Bahan untuk produk kerajinan dari bahan lunak dapat dibedakan menjadi bahan alami dan bahan buatan. berikut ini produk kerajinan dari bahan lunak yang termasuk menggunakan bahan lunak alami adalah. a. (serat) c. (sabun) e. (fiberglas) b. (kertas) d. (lilin) 13. Diantara produk-produk kerajinan dari bahan lunak berikut ini yang termasuk menggunakan bahan lunak buatan adalah. a. (serat) c. (serat) e. (kulit) b. (kertas) d. (tanah) 14. Berikut ini adalah kerajinan dari bahan tanah liat yang termasuk kategori gerabah. a. c. e. 15. Berikut ini adalah kerajinan dari bahan tanah liat yang termasuk kategori keramik.
3 a. c. e. 16. Ada banyak aneka macam kerajinan dari serat alam, produk kerajinan yang termasuk kategori ini adalah. a. Tas, dompet, topi, alas meja, ukiran b. Tas, ukiran hias, topi, alas meja, tempat lampu c. Tas, dompet, topi, gerabah, tempat lampu d. Tas, dompet, topi, alas meja, tempat lampu e. Tas, dompet, keramik, alas meja, tempat lampu 17. Fungsi produk kerajinan dapat dibedakan menjadi dua yaitu fungsi karya kerajinan sebagai benda pakai dan fungsi karya kerajinan sebagai benda hias. Diantara produk kerajinan berikut ini yang termasuk karya kerajinan sebagai benda pakai adalah. a. c. e. 18. Fungsi produk kerajinan dapat dibedakan menjadi dua yaitu fungsi karya kerajinan sebagai benda pakai dan fungsi karya kerajinan sebagai benda hias. Diantara produk kerajinan berikut ini yang termasuk karya kerajinan sebagai benda hias adalah. a. c. e. 19. Dalam pembuatan produk kerajinan harus memperhatikan unsur estetika. Istilah estetika dalam hal ini sering dikenal dengan istilah. a. kerapihan b. keindahan c. kenyamanan d. keluwesan e. keamanan 20. Berkenaan dengan aspek fungsi atau kegunaan, untuk pembuatan produk kerajinan juga perlu memperhatikan unsur ergonomis. Unsur ini berkaitan dengan. a. keindahan, keamanan, kenyamanan b. keindahan, keamanan, keluwesan c. keselarasan, keamanan, kenyamanan d. kesatuan, keseimbangan, kenyamanan e. keluwesan, keamanan, kenyamanan 21. Berkenaan dengan nilai-nilai keindahan atau keunikan karya seni memiliki prinsip-prinsip berikut ini. a. kesatuan, keselarasan, kontras b. kesatuan, keamanan, kontras c. keselarasan, keseimbangan, keluwesan d. kenyamanan, keselarasan, keamanan e. kenyamanan, keluwesan, keamanan 22. Motif yang dibuat berdasarkan bentuk-bentuk nyata yang ada dialam sekitar, adalah motif. a. realis b. geometris c. dekoratif d. abstrak e. dinamis
4 23. Motif yang tidak dikenali kembali objek asal yang digambarkan, adalah motif. a. realis b. geometris c. dekoratif d. abstrak e. dinamis 24. Motif yang mempunyai bentuk teratur dan data diukur menggunakan alat ukur, adalah motif. a. realis b. geometris c. dekoraatif d. abstrak e. dinamis 25. Teknik pembuatan untuk kerajinan dari bahan tanah liat dapat menggunakan. a. Putar, cetak, pilin d. Putar, cetak, tenun b. Putar, bordir, pilin e. Anyam, cetak, pilin c. Putar, cetak, anyam 26. Wadah atau pembungkus yang berguna mencegah atau mngurangi terjadinya kerusakan pada bahan yang dikemas atau yang dibungkusnya dikenal dengan. a. Label c. Kemasan e. Merek b. Logo d. Symbol 27. Pengemasan produk sangat penting karena ada banyak manfaat yang bisa diperoleh dengan pengemasan produk. Salah satu manfaat tersebut adalah. a. Memenuhi syarat keamanan dan kemanfaatan b. Mendukung program pemasaran c. Merupakan cara meningkatkan laba perusahaan d. Melindungi produk e. Membedakan produk 28. Bahan pengemas tertua yang diketahui oleh manusia dan secara tradisional digunakan untuk mengemas berbagai macam produk padat seperti barang antik dan emas, keramik, dan kain adalah. a. kertas c. plasik e. kayu b. almunium foil d. tanah liat 29. Bahan kemasan berupa plietilen, polipropilen, polyester, nilon, dan vinil film termasuk kemasan. a. kertas c. plasik e. kayu b. almunium foil d. tanah liat 30. Produk kerajinan dari bahan lunak seperti keramik perlu perawatan yang baik dan benar sehingga menjadikan produk tersebut tahan lama. Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk merawat produk kerajinan keramik adalah. a. Jangan dicuci dengan air. b. Cuci dengan air sabun yang hangat, kemudian lap sampai kering. c. Gunakan sikat yang lembut. d. Jangan menggunakan deterjen. e. Jangan dicelup untuk membersihkan noda. 31. Perawatan kerajinan dari serat alami sebagaimana halnya dengan keramik juga perlu perlakukan khusus sehingga bisa menjadi lebih awet. Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk merawat produk kerajinan serat alami adalah. a. Jangan dicuci dengan air. b. Cuci dengan air sabun yang hangat, kemudian lap sampai kering. c. Jangan menggunakan sikat untuk membersihkan debu. d. Gunakan deterjen untuk membersihan noda. e. Dicelup untuk membersihkan noda. 32. Dalam pengemasan produk perlu juga mempertimbangkan perawatannya agar produk yang ada didalamnya tetap berada pada kondisi baik dan tahan lama. Oleh karena itu, kemasan untuk produk kerajinan yang terbuat dari bahan alam sebaiknya diberi. a. Pelapis anti karat b. Silica anti jamur c. Perekat anti debu d. Penghangat e. Pendingin 33. Salah satu bahan yang bisa digunakan untuk kemasan adalah kayu. Dalam mendesain kemasan kayu sangat bergantung pada hal-hal berikut ini. a. sifat dan berat produk, konstruksi kemasan b. pembeli produk c. perusahaan jasa ekspedisi d. kemampuan keuangan perusahaan e. jarak tempuh pengiriman 34. Dalam kehidupan sehari-hari dapat kita temukan banyak cara yang bisa digunakan untuk mengembangkan ide usaha salah satunya dengan berorientasi pada apa yang bisa dibuat dan dijual. Cara ini dikenal dengan. a. Pendekatan pelanggan c. Pendekatan pesaing e. Pendekatan tertorial b. Pendekatan produk d. Pendekatan fiscal 35. Amin mempunyai ide membuka usaha laundry, ide ini muncul setelah ia melihat bahwa disekitar tempat tinggalnya banyak dihuni anak kost yang rata-rata malas mencuci banju karena kesibukan ataupun malas. Pengembangan ide usaha ini dalam teori dikenal dengan. a. Pendekatan pelanggan c. Pendekatan pesaing e. Pendekatan tertorial
5 b. Pendekatan produk d. Pendekatan fiscal 36. Suatu ide usaha dikatakan baik apabila memenuhi criteria tertentu. Salah satu criteria yang bisa digunakan untuk memutuskan suatu ide usaha dinyatakan baik adalah. a. Harus tanpa modal d. Harus didukung oleh pemerintah b. Punya peluang ekonomis e. Harus tanpa membutuhkan sumber daya c. Harus didukung oleh lembaga keuangan 37. Dalam upaya meminimalkan risiko, ide usaha sebaiknya dianalisis dengan baik. Salah satu model analisis yang bisa digunakan adalah analisis SWOT. Analisis ini dilakukan terhadap faktor internal dan eksternal. Faktor-faktor berikut yang merupakan faktor internal yang perlu dianalisis sebagai dasar dalam memutuskan apakah suatu ide usaha layak untuk dijalankan atau tidak adalah a. kebijakan pemerintah d. kemampuan manajemen b. persaingan e. perkembangan teknologi c. kondisi 5 tahun kedepan 38. Sebagaimana halnya dengan pengembangan ide usaha, untuk menemukan ada tidaknya peluang usaha perlu juga memperhatikan berbagai faktor pengaruh terhadap keberhasilan suatu usaha yang sering dikenal dengan faktor lingkungan bisnis. Faktor ini terbagi menjadi faktor internal dan eksternal. Faktor berikut yang termasuk sebagai faktor eksternal lingkungan bisnis adalah a. Tenaga Kerja c. Modal e. Bahan Baku b. Perlengkapan Produksi d. Perekonomian nasional 39. Dalam konteks faktor lingkungan bisnis, keberhasilan pengembangan suatu usaha juga dipengaruhi oleh kesehatan ekonomi suatu negara. Indikator yang menggambarkan kesehatan ekonomi antara lain. a. Variasi pola gaya hidup konsumen, siklus hidup suatu produk b. Urbanisasi, migrasi musiman, perilaku etnis dan adat istiadat c. Arah dan stabilitas politik dan keamanan, ancaman terorisme d. Tingkat inflasi dan harga kebutuhan pokok dan bbm, tingkat bunga simpanan dan kredit e. Perkembangan teknologi barang substitusi, strategi perkembangan teknologi nasional 40. Dalam konteks faktor lingkungan bisnis, keberhasilan pengembangan suatu usaha juga dipengaruhi oleh faktor demografi, sosial dan budaya. Indikator yang menggambarkan pengaruh demografi, sosial dan budaya terhadap bisnis antara lain. a. Strategi perkembangan teknologi nasional, siklus hidup suatu produk b. Urbanisasi, migrasi musiman, perilaku etnis dan adat istiadat, variasi pola gaya hidup konsumen c. Arah dan stabilitas politik dan keamanan, ancaman terorisme d. Tingkat inflasi dan harga kebutuhan pokok dan bbm, tingkat bunga simpanan dan kredit e. Perkembangan teknologi barang substitusi, strategi perkembangan teknologi nasional 41. Hasil identifikasi yang dilakukan oleh Amir menunjukkan bahwa Gaplek memiliki potensi usaha yang menguntungkan karena banyak daerah di sekitar Solo Raya yang merupakan kantung-kantung produksi gaplek sehingga harga didaerah tersebut sangat murah, sementara ada banyak industri makanan yang membutuhkan gaplek sebagai bahan campuran untuk produk makanan tersebut. Atas dasar ini, Amir menemukan bahwa dengan membeli gaplek secara langsung dari para petani dan menjual kepada industri-industri makanan tersebut akan sangat menguntungkan. Cara yang digunakan oleh Amir dalam mengidentifikasi peluang usaha tersebut adalah dengan. a. time utility c. form utility e. material utility b. place utility d. product utility 42. Mirko mengembangkan usaha produk kerajinan bahan lunak setelah ia melihat bahwa pemerintah saat ini sedang menggalakkan 4 pilar untuk pengembangan ekonomi nasional yaitu pertanian, maritime, pariwisata dan produk kreatif. Menurutnya, perkembangan pariwisata dapat menciptakan peluang yang besar untuk produk-produk kerajinan karena produk ini bisa dikemas sebagai produk cinderamata yang dijual kepada para wisatawan baik domestic maupun internasional. Apa yang dilakukan oleh Mirko dalam mengidentifikasi peluang usaha, sejalan dengan cara mengidentifikasi berikut ini. a. Menyelidiki material lokal (place utility, time utility, form utility) b. Mempelajari keterampilan tenaga kerja c. Overload / antrian merupakan peluang usaha d. Pendekatan masalah e. Menilai rencana pembangunan pemerintah 43. Dengan mempertimbangkan celah yang ditimbulkan oleh segmentasi pasar, peluang usaha dapat diciptakan dan hal ini dapat dilakukan dengan. a. Mengembangkan value proposition b. Menyelidiki material lokal c. Mempelajari keterampilan tenaga kerja d. Overload / antrian merupakan peluang usaha e. Menilai rencana pembangunan pemerintah 44. Dalam praktik ada banyak hal yang dapat membedakan karakteristik antara satu pelanggan dengan pelanggan yang lain dan masing-masing dapat menciptakan peluang pasar yang berbeda misalnya saat ini ada kecenderungan orang membeli sebuah produk bukan semata-mata ingin memenuhi kebutuhan melalui produk tersebut melainkan juga sangat memperhitungkan nilai prestise (gengsi) dari produk tersebut. Dalam segmentasi pasar, prestise termasuk dalam variable. a. Variabel geografi
6 b. Variabel demografi c. Variabel psikologi d. Variabel perilaku pembeli e. Variabel pasar 45. Dalam bisnis, keberhasilan dan kegagalan adalah hal yang biasa dihadapi oleh para pelaku bisnis. Ada banyak faktor yang mempengaruhi keberhasilan dan kegagalan suatu bisnis. Suatu bisnis dapat mengalami kegagalan karena produk yang ditawarkan tidak laku, salah satu penyebab produk tidak laku adalah. a. Produk tidak sesuai kebutuhan pelanggan. b. Jumlah produk yang dihasilkan terlalu sedikit. c. Produk memiliki USP. d. Produk tersebut menimbulkan dampak prestise pelanggan. e. Produk tersebut diberikan after sales service. 46. Dalam konteks faktor lingkungan bisnis, keberhasilan pengembangan suatu usaha juga dipengaruhi oleh faktor teknologi. Indikator yang menggambarkan peran teknologi dalam bisnis antara lain. a. Variasi pola gaya hidup konsumen, siklus hidup suatu produk b. Urbanisasi, migrasi musiman, perilaku etnis dan adat istiadat c. Arah dan stabilitas politik dan keamanan, ancaman terorisme d. Tingkat inflasi dan harga kebutuhan pokok dan bbm, tingkat bunga simpanan dan kredit e. Perkembangan teknologi barang substitusi, strategi perkembangan teknologi nasional
BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Menurut data BPS (2016), Tingkat pengangguran terbuka di Indonesia
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Menurut data BPS (2016), Tingkat pengangguran terbuka di Indonesia mengalami fluktuasi setiap tahunnya. Menurut Data BPS ada tahun 2016, tingkat pengangguran terbuka
Lebih terperinciPengertian 8/22/2015. Oleh Maria Etik Sulistiyani. Kerajinan
Kerajinan dari Bahan Alam Oleh Maria Etik Sulistiyani Pembuatan Produk Kerajinan dari bahan alam Tanah Liat Serat Kayu Bambu Kulit Logam Batu Rotan Kemasan Produk Berdasarkan teknik, bahan, alat, dan prodesur
Lebih terperinciUKDW BAB I PENDAHULUAN
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Desain produk menjadi hal yang penting dalam mempertahankan serta menjaga minat beli konsumen maupun pasar. Produk yang terkesan monoton dan tidak variatif akan menimbulkan
Lebih terperinciBentuk model binatang secara detail pada tiap bagiannya menggunakan butsir.
2) Bahan Slip Tanah liat Tanah liat model Gips Larutan pemisah j. Proses Pembuatan Model dengan Teknik Cetak Tuang Berikut dijelaskan tentang proses pembuatan model untuk tahapan berkarya kerajinan keramik
Lebih terperinciKERAJINAN DARI BAHAN ALAM
TUGAS PRAKARYA KERAJINAN DARI BAHAN ALAM Oleh: NAMA : FARHAN ARIYANDI SAPUTRA KELAS : VII D SMP YKPP DUMAI T.A 2015/2016 I. PENDAHULUAN Indonesia memiliki banyak kekayaan alam yang berlimpah. Kekayaan
Lebih terperinciPROPOSAL PRAKARYA DAN KEWIRAUSAAN PRODUK KERAJINAN BAHAN KERAS AESTHETIC FLOWER VASE
PROPOSAL PRAKARYA DAN KEWIRAUSAAN PRODUK KERAJINAN BAHAN KERAS AESTHETIC FLOWER VASE Disusun oleh : Hanif Zuniar Haq 08 XI IPS 2 SMA NEGERI 1 MADIUN KOTA MADIUN 2017 KATA PENGANTAR Puji dan Syukur kami
Lebih terperinciUJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2017/2018 PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN (KERAJINAN) SMA/MA. Paket 04
DOKUMEN NEGARA 1 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2017/2018 PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN (KERAJINAN) SMA/MA Paket 04 SMA...... DINAS PENDIDIKAN PROVINSI
Lebih terperinciSalah satu dari 6M yang dapat dipahami sebagai pasar sasaran dari produk yang dihasilkan oleh suatu usaha adalah... a. Mooney b.
PEMERINTAH PROVINSI BALI DINAS PENDIDIKAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 TAMPAKSIRING Jl. DR. Ir. Soekarno, Desa Sanding, Kecamatan Tampaksiring Telp. (0361) 981 681 SOAL PENILAIAN AKHIR SEMESTER GANJIL
Lebih terperinciLATIHAN SOAL SOAL MAPEL : PRAKARYA & KEWIRAUSAHAAN KELAS : 11 ( SEBELAS )
1. Daerah Istimewa Yogyakarta yang terkenal dengan produk kerajinannya adalah... a. Bantul d. Alun-alun Jogja b. Gunung Kidul e. Kota Gede c. Kasongan 2. Bahan lunak yang diperoleh dari alam sekitar dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kata Manajemen berasal dari bahasa Prancis kuno ménagement, yang
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang 1. Pengertian Manajemen Kata Manajemen berasal dari bahasa Prancis kuno ménagement, yang memiliki arti seni melaksanakan dan mengatur. Manajemen belum memiliki definisi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Masyarakat Indonesia mengenal adanya keramik sudah sejak dahulu.
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Masyarakat Indonesia mengenal adanya keramik sudah sejak dahulu. Namun mereka menyebutnya dengan istilah gerabah atau tembikar. Terbukti dengan ditemukannya
Lebih terperinciBAB II METODE PERANCANGAN
BAB II METODE PERANCANGAN A. KEASLIAN (ORISINILITAS) Dekoratif berbahan dasar limbah botol kaca akhir akhir ini menjadi salah satu yang banyak diminati oleh para desainer produk, banyak hal yang dibuat
Lebih terperinciPenerapan Ragam Hias pada Bahan Tekstil
Penerapan ragam hias flora, fauna, dan geometris pada bahan tekstil banyak dijumpai di berbagai daerah di Indonesia. Penerapan ragam hias pada bahan tekstil dapat dilakukan dengan cara membatik, menenun,
Lebih terperinciBAB IV KONSEP PERANCANGAN
BAB IV KONSEP PERANCANGAN 4.1 Proses perancangan Bahan dasar Serat katun Tali katun Pewarnaan Simpul Eksplorasi Hasil eksplorasi terpilih Perancangan produk Proses produksi KARYA Proses perancangan 42
Lebih terperinciKerajinan Fungsi Hias
Kerajinan Fungsi Hias KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, taufiq, dan hidayah-nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah dengan
Lebih terperinciStrategi Pemasaran Produk Industri Kreatif Oleh Popy Rufaidah, SE., MBA., Ph.D 1
Strategi Produk Industri Kreatif Oleh Popy Rufaidah, SE., MBA., Ph.D 1 Hasil kajian Tim Inisiasi ( taskforce) Ekonomi Kreatif Propinsi Jawa Barat 2011, bersama Bappeda Jawa Barat, dimana penulis terlibat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Yogyakarta. Berbagai produk kerajinan diproduksi oleh perusahaan kerajinan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kerajinan merupakan salah satu produk andalan propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Berbagai produk kerajinan diproduksi oleh perusahaan kerajinan yang tersebar di hampir
Lebih terperinci57. Mata Pelajaran Keterampilan untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTs) A. Latar Belakang
57. Mata Pelajaran Keterampilan untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTs) A. Latar Belakang Usaha mengembangkan manusia berkualitas yang siap menghadapi berbagai tantangan hidup dimulai
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Hak kekayaan intelektual merupakan suatu hak milik hasil pemikiran yang bersifat
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Hak kekayaan intelektual merupakan suatu hak milik hasil pemikiran yang bersifat tetap dan eksklusif serta melekat pada pemiliknya. Hak kekayaan intelektual timbul
Lebih terperinciBISNIS PLAN JILBAB SHOP
BISNIS PLAN JILBAB SHOP Oleh : Citra Mulia 1110011211190 Dosen : Yuhelmi, S.E, M.M Mata Kuliah : Kewirausahaan 1 I. LATAR BELAKANG Bukittinggi merupakan sebuah kota yang berada di Sumatera Barat yang dikenal
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mancanegara. Dapat dikatakan sebagai kerajinan tradisional. Baik sebagai bentuk
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dewasa ini kerajinan anyam di Indonesia sudah banyak digemari oleh para turis dalam dan luar negeri. Karena kerajinan anyam ini sudah berkembang, bentuk kerajinan
Lebih terperinciSOAL PENILAIAN AKHIR SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2017/2018. Mata Pelajaran : Prakarya dan KWU Kompetensi Keahlian : AP/TB/MM/KK/UPW
PEMERINTAH PROVINSI BALI DINAS PENDIDIKAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 TAMPAKSIRING Jl. DR. Ir. Soekarno, Desa Sanding, Kecamatan Tampaksiring Telp. (0361) 981 681 SOAL PENILAIAN AKHIR SEMESTER GANJIL
Lebih terperinciKISI- KISI SOAL UJI KOMPETENSI AWAL SERTIFIKASI GURU TAHUN 2012
KISI- KISI SOAL UJI KOMPETENSI AWAL SERTIFIKASI GURU TAHUN 2012 MATA PELAJARAN JENJANG : DESAIN DAN PRODUKSI KRIA : SMK/MAK DESAIN DAN PRODUKSI KRIA 1. Menguasai karakteristik peserta didik dari aspek
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pula pada kemampuan pengusaha untuk mengkombinasikan fungsi-fungsi. tersebut agar usaha perusahaan dapat berjalan lancar.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pemasaran merupakan salah satu dari kegiatan-kegiatan pokok yang dilakukan oleh para pengusaha dalam usahanya untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya, untuk berkembang
Lebih terperinciPENGEMBANGAN TRADING HOUSE DALAM RANGKA PENINGKATAN EKSPOR NON MIGAS. Badan Pengkajian dan Pengembangan Perdagangan
PENGEMBANGAN TRADING HOUSE DALAM RANGKA PENINGKATAN EKSPOR NON MIGAS Badan Pengkajian dan Pengembangan Perdagangan Solo, 26 Januari 2017 OUTLINE Latar Belakang Benchmarking Trading House di Luar Negeri
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. terkecuali usaha di bidang tekstil. Suatu perusahaan dituntut untuk mampu
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Dalam era globalisasi saat ini, persaingan dalam segala bidang usaha semakin ketat, seperti dalam bidang ekspor impor, pariwisata, pertanian, tidak terkecuali
Lebih terperinciBAB IV KONSEP PERANCANGAN
BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. Tataran Lingkungan/Komunitas Gambar 5 Sampah yang berada dilingkungan pabrik (sumber: Data Pribadi 2015) Kulit Sintetis adalah Kulit imitasi yang tidak menggunakan kulit hewan.
Lebih terperinciMATA PELAJARAN : KETERAMPILAN JENJANG PENDIDIKAN : SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA)
MATA PELAJARAN : KETERAMPILAN JENJANG PENDIDIKAN : SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) Kompetensi guru Pedagogik Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran keterampilan. Memahami berbagai teori belajar
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA II.1. Industri Kecil
6 II. TINJAUAN PUSTAKA II.1. Industri Kecil Industri kecil menurut Biro Pusat Statistik (BPS, 1997) adalah sebuah perusahaan industri yang memiliki jumlah tenaga kerja 5-19 orang, termasuk pekerja yang
Lebih terperinciIX. PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN : Kerajinan
IX. PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN A. Kerajinan Aspek : Kerajinan Satuan Pendidikan : SMA/MA Kelas : X (sepuluh) Kompetensi Inti : KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya KI 2 : Menghayati
Lebih terperinciULANGAN KENAIKAN KELAS TAHUN PELAJARAN 2015/2016
ULANGAN KENAIKAN KELAS TAHUN PELAJARAN 2015/2016 Mata Pelajaran : Prakarya Kelas / Semester : VII/2 Hari/ Tanggal : Waktu : PETUNJUK UMUM ; 1. Tulislah terlebih dahulu identitas (nama, kelas, dan nomor
Lebih terperinciBAB II METODE PERANCANGAN
BAB II METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS 1. Karya sejenis 1.1. Sepatu Boots Pengguna sepatu boots sekarang dapat memilih jenis apa yang akan mereka kenakan, apakah sepatu boot kulit, sepatu boot kanvas,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Kerajinan merupakan suatu benda hasil karya seni manusia yang berkaitan
A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Kerajinan merupakan suatu benda hasil karya seni manusia yang berkaitan dengan keterampilan tangan. Selain memiliki nilai estetis bentuk benda kerajinan tersebut memiliki
Lebih terperinciDESAIN PRODUK DAN JASA
DESAIN PRODUK DAN JASA DESAIN PRODUK APA YANG DIMAKSUDKAN DENGAN PRODUK? Produk bisa diartikan sebagai kepuasan yang ditawarkan produsen (perusahaan) kepada konsumen. Untuk dapat mencapai maksud tersebut
Lebih terperinciJual Karpet Masjid Jakarta: Solusi Masjid Indah, Nyaman, dan Rapi
Jual Karpet Masjid Jakarta: Solusi Masjid Indah, Nyaman, dan Rapi Karpet masjid sejatinya bukan hanya menjadi sebuah alas lantai, melainkan juga berfungsi sebagai alas salat dan salah satu elemen yang
Lebih terperinciPengertian Seni Kriya, Fungsi, Macam & Contoh Seni Kriya
Pengertian Seni Kriya, Fungsi, Macam & Contoh Seni Kriya Pengertian Seni Kriya, Fungsi, Macam & Contoh Seni Kriya Secara Umum, Pengertian Seni Kriya adalah sebuah karya seni yang dibuat dengan menggunakan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. pada bidang industri yang sama. Dalam persaingan pasar domestik akan
1 BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam era perkembangan jaman, persaingan industri akan semakin ketat. Ditandai dengan banyak berdirinya perusahaan industri yang bergerak pada bidang industri yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Seni adalah karya cipta manusia yang memiliki nilai estetika dan artistik.
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Seni adalah karya cipta manusia yang memiliki nilai estetika dan artistik. Sepanjang sejarah, manusia tidak terlepas dari seni. Karena seni adalah salah satu
Lebih terperinciPENDAHULUAN Latar Belakang
1 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Ekonomi kreatif yang digerakkan oleh industri kreatif, didefinisikan sebagai industri yang berasal dari pemanfaatan kreativitas, keterampilan serta bakat individu untuk menciptakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Fina Lestari, 2013
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Keanekaragaman budaya yang dimiliki Bangsa Indonesia menjadi warisan budaya untuk mengembangkan dan membangun identitas bangsa dalam mempertahankan eksistensinya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pekerjaan dengan cara menghasilkan dan memberdayakan kemampuan berkreasi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Industri Kreatif adalah industri yang memanfaatkan kreatifitas, keterampilan dan bakat individu demi menciptakan kesejahteraan dan lapangan pekerjaan dengan
Lebih terperinciPemanfaatan Limbah Kayu Kelapa dari CV. UNIQUE Furniture Cibarusah Kab. Bekasi Sebagai Wadah Alat Tulis Modular
Pemanfaatan Limbah Kayu Kelapa dari CV. UNIQUE Furniture Cibarusah Kab. Bekasi Sebagai Wadah Alat Tulis Modular Iyus Susila 1,*, Fakhri Huseini 1 1 Institut Teknologi dan Sains Bandung, Deltamas, Bekasi
Lebih terperinciPELATIHAN MEMBUAT RAGAM HIAS KERAJINAN KERAMIK DI DESA SANDI KECAMATAN PATTALASSANG KABUPATEN TAKALAR
PKMM-1-10-1 PELATIHAN MEMBUAT RAGAM HIAS KERAJINAN KERAMIK DI DESA SANDI KECAMATAN PATTALASSANG KABUPATEN TAKALAR A. Syamsul Asti, Andi Fajar Asti, Supriadi, R Universitas Negeri Makassar, Makassar ABSTRAK
Lebih terperinci5. RENCANA PEMASARAN (Marketing plan) 5.1. Pengertian Marketing Plan Pemasaran adalah suatu proses penciptaan dan penyampaian barang dan jasa yang
5. RENCANA PEMASARAN (Marketing plan) 5.1. Pengertian Marketing Plan Pemasaran adalah suatu proses penciptaan dan penyampaian barang dan jasa yang diinginkan pelanggan, yang meliputi kegiatan yang berkaitan
Lebih terperinciBAB II METODE PERANCANGAN
BAB II METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS 1. Ulasan Karya Sejenis a. Bohemian Style Produk 1 : Baju Blouse Lengan Kalong Gambar 2. 1 Baju Blouse (Sumber: www.pinterest.com, 2017) Gambar diatas adalah beberapa
Lebih terperinciTanah liat dihasilkan oleh alam yang berasal dari pelapukan kerak bumi. Tanah liat memiliki karakteristik:
Pengertian Bahan Lunak Bahan adalah material yang memiliki sifat tertentu yang dapat mempengaruhi hasil karya yang dibuat dari material tersebut. Terdapat tiga kategori bahan, yaitu: Bahan lunak, yaitu
Lebih terperinciHak Cipta 2014 pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Dilindungi Undang-Undang
Hak Cipta 2014 pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Dilindungi Undang-Undang MILIK NEGARA TIDAK DIPERDAGANGKAN Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang dipersiapkan Pemerintah dalam rangka
Lebih terperinciSebelum strategi diputuskan atau dipilih, perusahaan perlu melakukan analisis lingkungan bisnis. Mengapa lingkungan Bisnis harus dianalisis?
Minggu II. Business Environment Analysis Sebelum strategi diputuskan atau dipilih, perusahaan perlu melakukan analisis lingkungan bisnis. Mengapa lingkungan Bisnis harus dianalisis? Pertama, perusahaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Benda keramik sering kita jumpai dalam kehidupan kita sehari hari, seperti
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Benda keramik sering kita jumpai dalam kehidupan kita sehari hari, seperti berbagai peralatan dapur, rumah tangga, bahan bangunan, benda benda perlengkap interior
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. semakin meningkatnya jumlah penjualan mobil dari tahun ke tahun. Dengan jumlah penduduk yang lebih dari 200 juta jiwa, para pelaku
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dewasa ini, perkembangan industri otomotif di Indonesia dalam beberapa tahun ini berkembang dengan sangat pesat dan diperkirakan akan terus bertambah dalam beberapa
Lebih terperinciBATIK DARI INDONESIA
BATIK DARI INDONESIA Disusun Oleh: Nama : Rissa Destyan Anindita NIM : 09.12.3519 Kelas : S1SI4K SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2011 Abstrak Seni batik adalah sebuah
Lebih terperinciIII. Kerajinan dari Daur Ulang A. Produk Kerajinan dari Kertas Daur Ulang Banyak hal yang dapat diciptakan dari kertas seni (handmade paper).
III. Kerajinan dari Daur Ulang A. Produk Kerajinan dari Kertas Daur Ulang Banyak hal yang dapat diciptakan dari kertas seni (handmade paper). Akan tetapi, pada dasarnya unsur kreativitas dan pengalaman
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kharissa Probosiwi, 2013
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sekolah Menengah Kejuruan merupakan bentuk pendidikan menengah yang menyelenggarakan dan mempersiapkan peserta didik untuk memasuki lapangan kerja dan mengembangkan
Lebih terperinciBAB II URAIAN TEORETIS. Penelitian yang berkaitan dengan kemasan telah dilakukan oleh Manaf
BAB II URAIAN TEORETIS A. Penelitian Terdahulu Penelitian yang berkaitan dengan kemasan telah dilakukan oleh Manaf (2005) dengan judul Pengaruh Kemasan terhadap Proses Keputusan Pembelian Konsumen Extra
Lebih terperincidi akses 5 Oktober 2012
Materi Kuliah Pengantar Bisnis http://tabungartikel.blogspot.com/2012/07/materi-kuliah-pengantar-bisnis.html di akses 5 Oktober 2012 Pengertian bisnis Dalam ilmu ekonomi, bisnis adalah suatu organisasi
Lebih terperinciLAMPIRAN PENELITIAN. Dengan Judul : ANALISIS RANTAI NILAI (VALUE CHAIN ANALYSIS) DALAM MENCIPTAKAN KEUNGGULAN KOMPETITIF PADA PENGRAJIN
LAMPIRAN PENELITIAN Dengan Judul : ANALISIS RANTAI NILAI (VALUE CHAIN ANALYSIS) DALAM MENCIPTAKAN KEUNGGULAN KOMPETITIF PADA PENGRAJIN BATIK MUKTI RAHAYU DIKABUPATEN MAGETAN LAMPIRAN 1 FORMULA WAWANCARA
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. Strategi bisnis APIP S Kerajinan Batik menggunakan aliansi strategis dengan sebagai
BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Strategi bisnis APIP S Kerajinan Batik menggunakan aliansi strategis dengan sebagai strategi mencapai keunggulan bersaing. Tipe aliansi pada APIP S Kerajinan Batik adalah Nonequity
Lebih terperinciMATERI 2 KONSEP PRODUK
MATERI 2 KONSEP PRODUK Proses perencanaan produk dilakukan sebelum suatu proyek pengembangan produk secara formal disetujui, sumber daya yang penting dipakai dan sebelum tim pengembangan yang besar dibentuk.
Lebih terperinciSOAL UJIAN TENGAH SEMESTER PRAKARYA KELAS VII
SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER PRAKARYA KELAS VII 1. Arti dari kata kerajinan adalah? a. Kreativitas pada suatu barang melalui ketrampilan tangan. b. Kreativitas pada suatu barang dari bahan alam. c. Barang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Membangun perekonomian nasional dalam konteks perkembangan
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Membangun perekonomian nasional dalam konteks perkembangan ekonomi bebas saat ini, setiap negara terutama negara-negara yang sedang berkembang diharapkan mampu
Lebih terperinciPENGEMBANGAN DESAIN SOUVENIR DAN AKSESORISDARI KULIT SALAK DI INDUSTRI KERAJINAN Q-SAL CRAFT
PENGEMBANGAN DESAIN SOUVENIR DAN AKSESORISDARI KULIT SALAK DI INDUSTRI KERAJINAN Q-SAL CRAFT Oleh : Widyabakti Sabatari, M.Sn Staf Pengajar di Jurusan PTBB Prodi Teknik Busana FT UNY Materi yang disampaikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tangan atau kegiatan yang berkaitan dengan barang yang dihasilkan melalui
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kesenian adalah suatu sarana untuk mencurahkan rasa yang ada di dalam diri sehingga menghasilkan suatu karya yang bernilai sesuai dengan ungkapan yang dituangkan
Lebih terperinciPENERAPAN RAGAM HIAS PADA BAHAN TEKSTIL
PENERAPAN RAGAM HIAS PADA BAHAN TEKSTIL PENERAPAN RAGAM HIAS PADA BAHAN TEKSTIL TEKNIK RAGAM JENIS PENGERTIAN DAN HIAS SIFAT BAHAN TEKSTIL BAHAN PEWARNA TEKSTIL Penerapan ragam hias flora, fauna, dan geometris
Lebih terperinciDESAIN PRE-CAST PROFIL BERBASIS CUSTOMER NEEDS
DESAIN PRE-CAST PROFIL BERBASIS CUSTOMER NEEDS Siti Nandiroh Jurusan Teknik Industri Universitas Muhammadiyah Surakarta Jl. A. Yani Tromol Pos 1 Pabelan Surakarta email: nandiroh@yahoo.com Hari Prasetyo
Lebih terperinciIndikator Esensial Mengindentifikasi tahapan dalam membuat benda kerajinan
KISI- KISI SOAL UJI KOMPETENSI AWAL KETRAMPILAN (KERAJINAN) Kompetensi Inti Guru (Standar Kompetensi) 1. Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang meliputi apresiasi dan membuat
Lebih terperinciNAMA KELOMPOK : PUTRI FEBRIANTANIA M ( ) R
USAHA TELUR ASIN NAMA KELOMPOK : PUTRI FEBRIANTANIA M (0610963043) R. YISKA DEVIARANI S (0610963045) SHANTY MESURINGTYAS (0610963059) WIDIA NUR D (0610963067) YOLANDA KUMALASARI (0610963071) PROGRAM STUDI
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Analisis Porter Strategi kompetitif merupakan suatu framework yang dapat membantu perusahaan untuk menganalisa industrinya secara keseluruhan, serta menganalisa kompetitor dan
Lebih terperincib. Karya seni rupa tiga dimensi atau trimatra, contoh; patung, monumen, mebel. rumah, pesawat, sepatu, sandal, tas, dll.
SENI RUPA 2 DIMENSI DAN 3 DIMENSI 1. PEMBAGIAN BERDASARKAN DIMENSI Pengertian dimensi adalah ukuran yang meliputi panjang, lebar, dan tinggi. Karya seni rupa yang hanya memiliki panjang dan lebar disebut
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Perusahaan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perusahaan Pasca Perang Dunia II, industri kerajinan tangan dengan berbagai keunggulan seni dan budayanya menjadi perhatian serius dari berbagai negara. 10 Juni 1964,
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Salah satu hasil produksi Indonesia yang termasuk ke dalam komoditi non
I. PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Salah satu hasil produksi Indonesia yang termasuk ke dalam komoditi non minyak dan gas bumi (migas) adalah kerajinan tangan. Produk kerajinan tangan terdiri dari bermacam-macam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang disebabkan oleh keadaan politik dan stabilitas yang tidak menentu ditambah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dalam situasi dan kondisi Indonesia terutama dalam bidang perekonomian yang disebabkan oleh keadaan politik dan stabilitas yang tidak menentu ditambah dengan
Lebih terperinciTUGAS SENI BUDAYA ARTIKEL SENI RUPA
TUGAS SENI BUDAYA ARTIKEL SENI RUPA Nama : Muhammad Bagus Zulmi Kelas : X 4 MIA No : 23 SENI RUPA Seni rupa adalah cabang seni yang membentuk karya seni dengan media yang bisa ditangkap mata dan dirasakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Penjelasan Judul Perancangan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Penjelasan Judul Perancangan Promo Eksplorasi Dan Aplikasi Ragam Hias Ulos Batak merupakan kegiatan rancangan kerja yang berlandaskan pada teknik eksplorasi dan aplikasi kain tenun
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dilakukan para manajer dalam sebuah organisasi, agar tujuan yang telah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sadono sukirno (2006), menurutnya manajemen adalah suatu proses yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan yang dilakukan para manajer
Lebih terperinciBAB VII PEMELIHARAAN RUTIN PADA LEMARI ES
BAB VII PEMELIHARAAN RUTIN PADA LEMARI ES Bab ini berisi tentang bagaimana memelihara fisik lemari es dengan benar. Pemeliharaan sangat diperlukan untuk menjaga keawetan lemari es. 7.1 Perawatan dan pembersihan
Lebih terperinciMenata Pola Ragam Hias Tekstil
MENATA POLA RAGAM HIAS TEKSTIL 81 Menata Pola Ragam Hias Tekstil A. RINGKASAN Dalam bab ini kita akan belajar menata pola ragam hias tekstil. Sebelumnya kita telah memiliki pengetahuan tentang keragaman
Lebih terperinciBAB 4. ANALISIS dan HASIL PENELITIAN
58 BAB 4 ANALISIS dan HASIL PENELITIAN 4.1 Faktor Internal-Eksternal Perusahaan PT. Unilever Indonesia Tbk dalam kegiatannya memiliki beberapa faktor baik faktor internal maupun faktor eksternal yang dapat
Lebih terperinciBAB III PROSES BERKARYA
BAB III PROSES BERKARYA Terdapat beberapa tahapan yang saya lalui dalam menciptakan karya tugas akhir ini. Beberapa tahapan tersebut meliputi gagasan saya dalam berkarya, pendekatan material dan teknik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha 1
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Batik merupakan kerajinan bernilai seni tinggi dan menjadi salah satu warisan budaya Indonesia. Kain batik yang memiliki corak yang beragam serta teknik pembuatannya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Dalam dunia bisnis persaingan antara perusahaan dengan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam dunia bisnis persaingan antara perusahaan dengan perusahaan yang lain bukanlah hal yang baru lagi, tetepi semakin lama semakin ketat. Dalam menghadapi persaingan
Lebih terperinciBAB 3 FINAL DESIGN OF BUSINESS MODEL
BAB 3 FINAL DESIGN OF BUSINESS MODEL 3.1. Customer Segments KULTUR&CO menggunakan pendekatan niche market sebagai jenis konsumen dalam perancangan 9 building blocks yang mempunyai segmentasi dan spesialisasi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia dikenal dengan negara yang memiliki keanekaragaman seni dan budaya. Hal ini yang menjadi salah satu daya tarik wisata di Indonesia. Salah satu daerah di Indonesia
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dikatakan bahwa industri perbankan adalah merupakan industri yang menjual. kepercayaan kepada masyarakat sebagai nasabahnya.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pertumbuhan ekonomi suatu negara dapat ditandai dengan pertumbuhan industri perbankan yang ada dalam negara tersebut. Semakin berkembang industri perbankan
Lebih terperinciKURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)
KTSP Perangkat Pembelajaran Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTs) PERANGKAT PEMBELAJARAN STANDAR KOMPETENSI DAN KOMPETENSI DASAR Mata Pelajaran Satuan Pendidikan Kelas/Semester : Seni
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Seni rupa adalah salah satu dari cabang seni yang dapat dilihat dan
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Seni rupa adalah salah satu dari cabang seni yang dapat dilihat dan dirasakan dengan rabaan. Seni rupa memiliki dua fungsi antara lain seni rupa murni (fine art) dan
Lebih terperinciPengertian. Ragam hias. Teknik. Pada pelajaran Bab 4, peserta didik diharapkan peduli dan melakukan aktivitas berkesenian,
Bab 4 Menerapkan Ragam Hias pada Bahan Kayu Alur Pembelajaran Pengertian Menerapkan Ragam Hias pada Bahan Kayu Ragam hias Teknik Menggambar Ragam Hias Ukiran Melukis Ragam Hias di Atas Bahan Kayu Pada
Lebih terperinciKEGIATAN DAN LINGKUNGAN BISNIS
KEGIATAN DAN LINGKUNGAN BISNIS Week-9 By: Dr. Ida Nurnida Contents 1 Konsep Lingkungan Organisasi 2 Peran Lingkungan Perekonomian Bagi Bisnis 3 Peran Lingkungan Teknologi Bagi Bisnis 4 Peran Lingkungan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PRODUK SI SANTRI. (Simpanan Masyarakat Kota Santri)
BAB IV ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PRODUK SI SANTRI (Simpanan Masyarakat Kota Santri) A. Urgensi Strategi Pemasaran bagi BMT dalam Meningkatkan Produk Si Santri Baitul Maal Wa Tamwil (BMT) merupakan suatu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bertambah. Hal ini terlihat pada tuntunan dalam menjalankan profesi / pekerjaan,
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sekolah Menegah Kejuruan merupakan salah satu lembaga pendidikan yang mempunyai karekteristik yang berbeda dari sekolah umum yaitu terdapat mata pelajaran produktif
Lebih terperinciKONSEP PERANCANGAN. 1. Ide Desain Ide dari desain mebel yang akan dibuat berangkat dari keinginan desainer untuk memberikan makna terhadap sebuah
IV. KONSEP PERANCANGAN Dalam proses perancangan desain kursi ini, digunakan beberapa metode yang merujuk pada sebuah konsep perancangan. Sebuah konsep dalam proses perancangan dirasa sangat perlu agar
Lebih terperinciPEMBENTUKAN KERAMIK DENGAN TEKNIK CETAK (MODEL BEBAS) ABSTRAK
PEMBENTUKAN KERAMIK DENGAN TEKNIK CETAK (MODEL BEBAS) ABSTRAK Berbagai teknik pembentukan produk benda keramik dapat dilakukan, diantaranya adalah dengan teknik pijit (pinching), teknik pilin (coiling),
Lebih terperinciA. Bagan Pemecahan Masalah. Cetak Saring. Desain Motif Fauna
BAB III PROSES PERANCANGAN A. Bagan Pemecahan Masalah Cetak Saring Desain Motif Karakter Visual Ragam Hias Flora Fauna Perancangan Desain Motif Tekstil Cinderamata dengan Penerapan Ragam hias relief candi
Lebih terperinciPengembangan Marketing Mix untuk Mendukung Kinerja Pemasaran UKM
MAKALAH KEGIATAN PPM Pengembangan Marketing Mix untuk Mendukung Kinerja Pemasaran UKM Oleh: Muniya Alteza, M.Si 1 Disampaikan pada Pelatihan Pengelolaan Usaha bagi UKM di Desa Sriharjo, Bantul Dalam Rangka
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA. A. Strategi Pemasaran Home Industry Manik-manik Beads Flower. Pemasaran merupakan unsur yang sangat penting dalam suatu industri
BAB IV ANALISIS DATA A. Strategi Pemasaran Home Industry Manik-manik Beads Flower Pemasaran merupakan unsur yang sangat penting dalam suatu industri besar maupun kecil. Pemasaran bertujuan untuk mempromosikan
Lebih terperinciBAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut: 1. Faktor- faktor yang dianggap penting oleh konsumen dalam membeli tas
Lebih terperinciLAMPIRAN 1 Data Penjualan Perusahaan
LAMPIRAN 1 Data Penjualan Perusahaan L-1 LAMPIRAN 2 Kisi-kisi Instrumen L-2 Kisi-Kisi Pedoman Kuesioner Kisi-kisi segmentasi pasar (1,300) Variabel segmentasi pasar bisnis utama dapat dilihat pada tabel
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perusahaan harus menerapkan strategi pemasaran yang tepat dalam kegiatan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Salah satu aspek penting yang dirasakan oleh setiap kegiatan bisnis adalah bagaimana usaha manajemen untuk meningkatkan penjualan dan mendapatkan laba yang diharapkan.
Lebih terperinci14FEB. Kewirausahaan 1. Pembuatan Template Powerpoint untuk digunakan sebagai template standar modul-modul yang digunakan dalam perkuliahan
Modul ke: Fakultas 14FEB Kewirausahaan 1 Pembuatan Template Powerpoint untuk digunakan sebagai template standar modul-modul yang digunakan dalam perkuliahan Cecep Winata Program Studi Manajemen Presentasi
Lebih terperinciBab 1 PENDAHULUAN Latar Belakang
Bab 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Indonesia merupakan salah satu negara dengan berbagai macam suku bangsa dan budaya. Budaya nasional sendiri sebenarnya berakar dari budaya daerah. Untuk melestarikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Batik merupakan karya seni budaya bangsa Indonesia yang dikagumi dunia.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Batik merupakan karya seni budaya bangsa Indonesia yang dikagumi dunia. Diantara berbagai jenis kain tradisional Indonesia lainnya yang dibuat dengan proses celup rintang
Lebih terperinci