BAB II METODE PERANCANGAN

Ukuran: px

Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB II METODE PERANCANGAN"

Ida Pranoto
6 tahun lalu
Tontonan:

1 BAB II METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS Menurut Daniel Ronda pada artikel Orisinalitas Plagiat dan Bukan Plagiat menjelaskan, Orisinalitas adalah sebuah kata yang secara filosofis masih harus dikaji, apakah yang disebut orisinal itu betul-betul orisinal. Seringkali apa yang kita sebut orisinal ternyata sudah ada sebelumnya dan sudah dimodifikasi dari yang lalu. Dalam membuat sebuah perancangan desain pada objek atau benda harus bisa mengalami perubahan agar tidak ada kesamaan pada objek yang dibuat oleh perancang lainnya. Karena dalam setiap perancangan desain pada objek yang sama pasti memiliki perbedaan. Maka dari itu dalam upaya pengembangan atau perancangan desain harus memiliki keorisinalitas yang dapat membuat penikmat lebih menyukainya. (Sumber: Dikutip pada tanggal 3 juni 2016 pukul 03:27). Dalam merancang sebuah produk yang orisinalitas harus mencangkup hal kreativitas, kreativitas menurut Utami Munandar (2009: 12), bahwa kreativitas adalah hasil interaksi antara individu dan lingkungannya, kemampuan untuk membuat kombinasi baru, berdasarkan data, informasi, atau unsur-unur yang sudah ada atau dikenal sebelumnya, yaitu semua pengalaman dan pengetahuan yang telah diperoleh seseorang selama hidupnya baik itu di lingkungan sekolah, keluarga, maupun dari lingkungan masyarakat. Sedangkan Menurut Chandra (1994) dikutip dari Kemendikbud (2011: 28) kreativitas merupakan kemampuan mental dan berbagai jenis ketrampilan khas manusia yang dapat melahirkan pengungkapan unik, berbeda, orisinal, sama sekali baru, indah, efisien, tepat sasaran dan tepat guna. Maka dari 5

2 itu, rancangan sebuah produk harus melewati fase berfikir kreatif agar dapat menciptakan produk yang bisa dikatakan orisinalitas. Perkembangan jam tangan saat ini sudah bermacam-macam meliputi bentuk, desain, dan material. Saat ini sudah ada jam tangan yang terbuat dari karet, bahan kain pada rantai pengikat dan berbahan kayu yang mampu menarik pasar dunia. Sedikit melihat permasalahan material yang terbuat dari kayu, biasanya kayu sangat rentan, mudah rapuh dan tidak akan sekuat jam tangan yang terbuat dari besi atau karet. Dan jam tangan berbahan besi atau karet sedikit lebih sulit menciptakan bentuk desain yang beragam karena besi dan karet harus mempunyai masteran atau cetakan terlebih dahulu berbeda dengan berbahan kayu yang hanya memerlukan teknik ukir dalam membentuk desainnya. Gambar 2. 1: Jam Tangan Berbahan Kayu dengan tali karet Sumber : (2014) 6

3 B. KELOMPOK PENGGUNA PRODUK 1. GEOGRAFIS Daerah Tangerang, Tangerang Selatan, Jakarta dan sekitarnya. 2. Demografi Usia : 15 sampai 40 tahun Jenis kelamin : Laki Laki & Perempuan Pendidikan : SMA - SARJANA Tingkat Ekonomi : Menengah ke atas 3. Psikografi Aktif Kreatif Imajinatif sebelumnya yang akan terjadi : Perilaku yang menghargai waktu, ingin selalu tepat waktu dan fashion : Menciptakan sesuatu yang berbeda dengan apa yang telah ada sebelumnya dengan jenis custom : Perilaku yang selalu ingin menjadi lebih baik dari dengan menghayal / membayangkan apa kedepannya dalam arti terjadwal. C. TUJUAN DAN MANFAAT 1. Tujuan Perancangan Karya ini sebagai bentuk inovasi dan variasi pada jam tangan dengan desain yang simple dan menggunakan bahan dasar clay yang dengan mudah dapat dibentuk, menggunakan bahan dasar clay dan dengan custom desain jam tangan akan terlihat unik dan menarik yang akan membuat penggunanya merasa senang karna jam tangan yang dibuat berbeda dengan jam tangan yang ada disekitarnya, karena jam tangan yang dibuat menggunakan teknik handmade dengan kata lain hanya ada satu jam dengan satu desain ataupun goresan pada 7

4 tiap jam tidak akan sama dengan jam yang berikutnya dibuat walaupun masih satu desain, dan jam yang terbuat dari clay bisa dipesan dengan custom desain. 2. Manfaat perancangan a. Untuk perancang Perancang dapat menambah wawasan mengenai proses perancangan produk Jam Tangan dengan bahan baku Clay, pembuatan desain bentuk maupun pemilihan warna, dan mengetahui proses pembuatan produk dari awal hingga proses finishing. b. Untuk Masyarakat Dalam proses perancangan produk dapat memenuhi kebutuhan masyrakat khususnya memenuhi kebutuhan para pengguna jam tangan untuk memudahkan melihat waktu dalam mengejar ketepatan waktu dan juga berfungsi sebagai asesoris untuk menunjang keindahan dalam fashion. c. Untuk Akademik Proses perancangan produk dapat dijadikan referensi guna menambah pengetahuan mengenai rancangan jam tangan custom. D. RELEVANSI DAN KONSEKUENSI STUDI 1. Logika Dasar Perancangan Perancangan jam tangan berbahan clay kendala yang akan ditemukan adalah jam tangan yang terbuat dari bahan clay mungkin akan sulit mengatur proporsi jam tangan pada umumnya, dan sangat sulit pada pembuatan bagian rantai karena bagian rantailah yang langsung berinteraksi pada pergelangan tangan, jadi bagian rantai sangat mempunyai peran penting dan yang membedakan jam tangan dengan jam dinding atau jam weker adalah bagian rantai. Selain itu jam tangan yang dibuat dengan bahan clay saat ini masih bersifat permanen pada bagian rantai atau tali pengikat pergelangan 8

tangan, dengan kata lain jika terjadi kerusakan dan masalah pada bagian ukuran rantai yang kebesaran hanya dapat diibetulkan oleh pembuatnya saja atau store jam tangan berbahan clay tersebut. 1.

5 tangan, dengan kata lain jika terjadi kerusakan dan masalah pada bagian ukuran rantai yang kebesaran hanya dapat diibetulkan oleh pembuatnya saja atau store jam tangan berbahan clay tersebut. 1. Material Yang dibutuhkan Dalam merancang jam tangan berbahan dasar clay ada beberapa material pendukung yang dibutuhkan, selain clay material pendukung yang dibutuhkan dalam membuat jam tangan berbahan clay antara lain sebagai berikut : Clay Clay berari tanah liat. Namun ada pula clay yang terbuat dari bahan lain selain dari tanah liat, tetapi adonannya memiliki sifat yang sama dengan tanah liat.selain terbuat dari tanah liat clay juga bisa dibuat dengan bahan lain seperti dari tepung, roti, malam, dan lain sebagainya. Saat ini clay yang digunakan adalah Clay polymer, yaitu clay yang paling mahal yang terbuat dari gerabah, keramik batu, porselin, Keramik. Clay ini masih langka di Indonesia. Proses pengeringannya dengan cara di oven. Gambar 2. 2: Clay Polymer Sumber : Resin Resin adalah bahan kimia yang berbentuk cair, menyerupai minyak goreng, tetapi agak kental. Jenis resin bermacam-macam. Resin biasanya digunakan sebagai bahan dasar dalam membuat kerajinan, gantungan, maupun action figure. 9

fungsi dan kelebihan yang sangat istimewa, hal ini disebabkan karena karet silikon / silikon rubber memiliki

6 Gambar 2. 3: Resin Karet silicon / Silicon rubber Karet silikon / silikon rubber adalah jenis polymer sintetik yang memiliki fungsi dan kelebihan yang sangat istimewa, hal ini disebabkan karena karet silikon / silikon rubber memiliki beberapa sifat fisik yang tidak ditemukan pada jenis polimer sintetik / karet sintetik lainnya. Karet silikon ini berguna sebagai cetakan atau masteran untuk rangka rumah pada jam tangan tersebut. Gambar 2. 4: Silicon Rubber 10

5: Kawat 1 mili Mesin jam Mesin jam atau komponen jam sangat penting karena mesin jamlah yang dapat

7 Kawat Kawat berguna sebagai penyanggah menyambungnya rantai satu dengan rantai yang lain, selain itu kawat juga sebagai pegangan clay itu sendiri agar lebih solid saat menempel. Gambar 2. 5: Kawat 1 mili Mesin jam Mesin jam atau komponen jam sangat penting karena mesin jamlah yang dapat menghidupkan atau menjalankan cara kerja jam itu sendiri agar dapat memberi tahukan waktu sekarang. Gambar 2. 6: Mesin Jam Sumber : Junedi Salam,

Pengunci rantai jam Pengunci ranti jam dibutuhkan karena pengunci rantai jamlah yang akan mengikat jam tangan pada pergelangan tangan atau agar tidak mudah terlepas pada saat digunakan. Gambar 2.

8 Pengunci rantai jam Pengunci ranti jam dibutuhkan karena pengunci rantai jamlah yang akan mengikat jam tangan pada pergelangan tangan atau agar tidak mudah terlepas pada saat digunakan. Gambar 2. 7: Pengunci Rantai Jam Tangan Jarum jam Jarum jam dibutuhkan sebagai penunjuk waktu, bahan jarum jam bermacam-macam ada yang terbuat dari plat yang sangat tipis, plastic, bahka karet. Kaca Jam Tangan Gambar 2. 8: Jarum Jam Sumber :

9: Kaca Jam Tangan Cat Acrylic ( Pewarna ) Cat biasanya berguna pada proses finishing, digunakan sebagai pemanis

9 Kaca berguna sebagai pelindung pada bagian dalam jam dan kaca yang bersifat transparan berguna agar bagian dalam jam atau jarum jam yang menunjukan waktu tersebut akan mudah terlihat. Gambar 2. 9: Kaca Jam Tangan Cat Acrylic ( Pewarna ) Cat biasanya berguna pada proses finishing, digunakan sebagai pemanis desain. Gambar 2. 10: Cat Acrylic 2. Teknologi yang dibutuhkan Teknogoli yang dibutuhkan dalam proses pembuatan jam yaitu : - Mesin Jam atau Komponen Jam 13

10 Mesin atau komponen-komponen jam sangat penting digunakan karena jam tidak akan bekerja dengan normal atau bekerja dengan yang semestinya jika mesin jam tidak terpasang, dan juga yang membedakan jam tangan dengan gelang tangan adalah jam berfungsi sebagai penunjuk waktu bukan hanya aksesoris. Dalam komponen jam terdiri dari batrai, gir penggerak jarum jam, gir sebagai on off jam, gir pengatur jam, tembaga dan magnet pada mesin jam. Berikut gambar dan penjelasannya : Gambar 2. 11: Mesin jam tangan 1. Batrai jam Gambar 2. 12: Batrai jam Sumber : Junaedi Salam 14

14 : Gir On / Off Sumber : www.mikrosouvenir.

11 2. Gir penggerak jarum jam Gambar 2. 13: Gir penggerak jarum jam Sumber : Gir On / Off jam Gambar : Gir On / Off Sumber : Tembaga dan magnet pada mesin jam Gambar : Tembaga dan Magnet Sumber :

dokumen-dokumen yang mirip

BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN

BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN BAB III DATA DAN ANALISA PE A. KELOMPOK DATA BERKAITAN DENGAN ASPEK FUNGSI PRODUK Dengan popularitas yang semakin meningkat dari jam tangan, selain alat penunnjuk waktu banyak pengguna jam tangan yang