Pengantar Bahasa C. Tim Pengajar ASD Semester I 2017/ /7/2017 FN/ASD/Sem /2018 1

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Pengantar Bahasa C. Tim Pengajar ASD Semester I 2017/ /7/2017 FN/ASD/Sem /2018 1"

Transkripsi

1 Pengantar Bahasa C Tim Pengajar ASD Semester I 2017/2018 9/7/2017 FN/ASD/Sem /2018 1

2 C Programming Language Sejarah Singkat Dikembangkan oleh Dennis Ritchie dan Brian Kernighan pada awal 1970an Awalnya berkembang di lingkungan Unix 90% sistem operasi Unix ditulis dalam bahasa C Standar Bahasa C yang ada Definisi Kernighan dan Ritchie (K&R) ANSI-C dipakai dalam kuliah ini Definisi AT&T (untuk C++) Versi C pada sistem operasi Windows: Lattice C, Microsoft C, Turbo C Pada 1986 dikembangkan superset C yaitu C++ yang dilengkapi kemampuan pemrograman berorientasi objek 9/7/2017 FN/ASD/Sem /2018 2

3 C Programming Language Aplikasi Bahasa C banyak digunakan untuk: Membuat sistem operasi dan program-program sistem Pemrograman yang dekat dengan perangkat keras (misal: kontrol peralatan) Membuat toolkit Menulis program aplikasi (misalnya dbase, Wordstar, Lotus123) Kelebihan Bahasa C: Kode yang compact, efisien, masih readable Kekurangan Bahasa C: Masih kurang readable dibanding bahasa tingkat tinggi lain 9/7/2017 FN/ASD/Sem /2018 3

4 C Programming Language Beberapa Catatan Blok Program Sekumpulan kalimat C di antara kurung kurawal { dan Contoh: if (a > b) { printf( a lebih besar dari b\n ); b += a; printf( sekarang b lebih besar dari a\n ); Komentar program Dituliskan diantara tanda /* dan */ Alternatif pada beberapa kompilator: // dan <eol> Bahasa C adalah bahasa yang case-sensitive 9/7/2017 FN/ASD/Sem /2018 4

5 Perbandingan C++ dan C C++ adalah pengembangan Bahasa C dengan tambahan konsep pemrograman berorientasi objek Secara umum syntax mirip Beberapa perbedaan: Di bahasa C tidak ada type string dan bool Mekanisme input/output Library yang digunakan... 9/7/2017 FN/ASD/Sem /2018 5

6 Konsep Pemrograman Prosedural Struktur umum program prosedural Type, konstanta, deklarasi, assignment Input/output Analisis kasus Pengulangan Subprogram (fungsi, prosedur) 9/7/2017 FN/ASD/Sem /2018 6

7 Struktur Umum Program 9/7/2017 FN/ASD/Sem /2018 7

8 Struktur Umum Program (1/2) Pseudocode: Program <nama-program> { Spesifikasi teks algoritmik secara umum KAMUS { Definisi konstanta, type, deklarasi variabel, spesifikasi prosedur, fungsi ALGORITMA { Teks algoritma - tidak berada di antara tanda kurung kurawal 9/7/2017 FN/ASD/Sem /2018 8

9 Struktur Umum Program (2/2) Bahasa C /* File : <nama-file>.c */ /* Program <nama-program> */ /* Spesifikasi teks algoritmik secara umum */ #include <stdio.h> int main () { /* KAMUS */ /* deklarasi nama variable */ /* ALGORITMA */ /* teks algoritma */ return 0; 9/7/2017 FN/ASD/Sem /2018 9

10 Type, Konstanta, Variable, Assignment 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

11 Konstanta, Variable Bahasa C Konstanta 1) Dengan const: const [<type>] <nama> = <harga>; 2) Dengan macro C preprocessor: #define <nama> <harga> Deklarasi Variable <type> <nama>; Inisialisasi <nama> = <harga>; Deklarasi sekaligus inisialisasi <type> <nama> = <harga>; 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

12 Contoh Program Bahasa C /* File : test.c */ /* Program Test */ /* Tes konstanta, variable, assignment, inisialisasi... */ #include <stdio.h> /* KAMUS */ /* Konstanta, didefinisikan dengan macro */ #define lima 5.0 int main () { /* KAMUS */ /* Konstanta, didefinisikan dengan const */ const float PI = 3.14; /* Deklarasi variabel */ float L, r; int I = 1; /* Inisialisasi */ /* ALGORITMA */ r = 10.0; /* Inisialisasi */... return 0; 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

13 Assignment Assignment <nama1> = <nama2>; <nama> = <konstanta>; <nama> = <ekspresi>; nama1 = nama1 <opr> nama2; Compound Assignment: nama1 <opr>= nama2; Contoh: L = PI * r * r; x *= y; i++; ++i; /* Apa bedanya? */ i--; --i; /* Apa bedanya? */ 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

14 Type Data Character (Bahasa C) Contoh deklarasi: char CC; Contoh konstanta: c karakter c 0 karakter 0 \013 karakter vertical tab Jenis-jenis character: [signed] char unsigned char char pada dasarnya adalah integer 1 byte (8 bits) 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

15 Type Data Integer (Bahasa C) Contoh deklarasi: int i; short int j; Contoh konstanta: Jenis-jenis integer [signed] int Natural size of integers in host machine, eg. 32 bits No shorter than short int, no longer than long int [signed] short [int] Min. 16 bits of integer [signed] long [int] Min. 32 bits of integer unsigned int, unsigned short [int], unsigned long [int] Positive integers only and 0 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

16 Type Data Real (Bahasa C) Contoh deklarasi: float f1; double f2; Contoh konstanta: e+2 5.3e-2 Jenis-jenis real: float Single-precision floating point 6 digits decimal double Double-precision floating point Eg. 10 digits decimal long double Extended-precision floating point Eg. 18 digits decimal 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

17 Type Data Boolean (Bahasa C) C tidak menyediakan type boolean Ada banyak cara untuk mendefinisikan boolean Cara 1: Digunakan nilai integer untuk menggantikan nilai true & false: true = nilai bukan 0 false = 0 Cara 2: Definisikan sbg. konstanta: #define boolean unsigned char #define true 1 #define false 0 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

18 Type Data Boolean (Bahasa C) Cara 3: Definisikan dalam file header, misal: boolean.h digunakan sebagai standar dalam kuliah /* File: boolean.h */ /* Definisi type data boolean */ #ifndef BOOLEAN_H #define BOOLEAN_H #define boolean unsigned int #define true 1 #define false 0 #endif Contoh penggunaan: /* File : cobabool.c */ #include boolean.h int main () { /* KAMUS */ boolean Found; /* ALGORITMA */ Found = true; return 0; 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

19 Type Data String (Bahasa C) Dalam C, string adalah pointer ke array dengan elemen character Contoh konstanta string: Ini sebuah string Konstanta string berada di antara double quotes String array of char Representasi internal string selalu diakhiri character \0, sedang array of character tidak Jadi, string A sebenarnya terdiri atas dua buah character yaitu A dan \0 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

20 Type Data String (Bahasa C) Contoh deklarasi (+ inisialisasi): char msg1[] = "ini string"; /* deklarasi dan inisialisasi */ char msg2[37]; /* deklarasi string sepanjang 37 karakter */ char *msg3; Contoh cara assignment nilai: strcpy(msg2, "pesan apa"); /* msg2 diisi dgn pesan apa */ msg3 = (char *) malloc (20 * sizeof(char)); /* alokasi memori terlebih dahulu */ strcpy(msg3, ""); /* msg3 diisi dengan string kosong */ /* HATI-HATI, cara di bawah ini SALAH! */ msg3 = "Kamu pesan apa"; 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

21 Type Bentukan Format umum /* KAMUS */ /* Definisi Type */ typedef struct { <type1> <elemen1>; <type2> <elemen2>;... <namatype>; /* Deklarasi Variabel */ <namatype> <nmvar1>; <type1> <nmvar2>; /*misal*/ Contoh /* KAMUS */ /* Definisi Type */ typedef struct { int X; int Y; Point; /* Deklarasi Variabel */ Point P; int Bil; /* misal */ /* ALGORITMA */ /* Akses Elemen */ <nmvar2> = <nmvar1>.<elemen1>; <nmvar1>.<elemen2> = <ekspresi>; /* ALGORITMA */ /* Akses Elemen */ Bil = P.X; P.Y = 20; 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

22 Operator Ekspresi Infix: <opn1> <opr> <opn2> Contoh: X + 1 Operator Numerik: + - * / /* hasil float a*/ / /* hasil integer */ % ++ /* increment */ -- /* decrement */ 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

23 Operator Bahasa C Operator Relasional: > < = Operator Logika: AND OR NOT Operator Relasional: > < >= <= ==!= Operator Logika: &&! Operator Bit: << /* shift left */ >> /* shift right */ & /* and */ /* or */ ^ /* xor */ ~ /* not */ 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

24 Input/Output 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

25 Input scanf("<format>", <list-nama>); Contoh: scanf("%d",&x); /*x integer*/ scanf("%d %d", &X, &Y); scanf("%f",&f); /*F real*/ scanf("%s",s); /*s string*/ Contoh format sederhana: %d untuk type integer %f untuk type real %c untuk type character %s untuk type string 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

26 Output printf("<format>", <list-nama>); Contoh: printf("nomor : %d dapet nilai %d",x,y); /*x integer*/ printf("%d %d", X, Y); printf("contoh output"); printf("namaku: %s", nama); printf("%f",f); /*F real*/ printf("%c",cc); /*CC char*/ Contoh format sederhana sama seperti pada input 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

27 /* File: contoh1.c */ /* Menghitung luas lingkaran dari jari-jari yang dibaca */ /* Konstanta didefinisikan dengan macro */ #include <stdio.h> /* KAMUS */ #define PI int main () { /* KAMUS */ float r; float luas; /* ALGORITMA */ /* Baca data jari-jari */ printf("jari-jari lingkaran = "); scanf("%f",&r); /* Hitung luas lingkaran */ luas = PI * r * r; /* Tampilkan luas lingkaran */ printf("luas lingkaran = %6.2f\n", luas); return 0; 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

28 Latihan 1 Buatlah program yang membaca nama seseorang dan menuliskan ke layar: Hello, <nama> Contoh: jika nama yang dimasukkan Hiccup, maka dituliskan ke layar: Hello, Hiccup 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

29 Latihan Soal 2 Buatlah program dalam Bahasa C yang menerima masukan 2 buah integer dan menuliskan ke layar: hasil penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian (div), dan sisa pembagian (mod) dari ke-2 buah integer tersebut. 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

30 Analisis Kasus 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

31 Analisis Kasus Satu Kasus: if (<kondisi>) { <aksi>; Dua Kasus Komplementer: if (<kondisi>) { <aksi-1>; else { /* not kondisi */ <aksi-2>; 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

32 Analisis Kasus (> 2 kasus) if (<kondisi-1>) { <aksi-1>; else if (<kondisi-2>) { <aksi-2>;... else { /* kondisi-n */ <aksi-n>; 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

33 Analisis Kasus (> 2 kasus) Jika kondisi-1, kondisi-2 dapat dinyatakan dalam bentuk: var = value (value adalah suatu ekspresi konstan), maka dapat digunakan switch. switch (<var>) { case <value-1> : <aksi-1>; [break;] case <value-2> : <aksi-2>;... [break;] default : <aksi-else>; [break;] 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

34 /* File: contoh2.c */ /* Menentukan apakah suatu bilangan positif */ /* Contoh IF dengan 1 kasus */ #include <stdio.h> int main () { /* KAMUS */ int A; /* ALGORITMA */ /* Baca A */ printf("masukkan bilangan = "); scanf("%d",&a); /* Menentukan apakah A positif dengan IF 1 kasus */ if (A > 0) { printf("%d adalah bilangan positif\n", A); return 0; 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

35 /* File: contoh3.c */ /* Menentukan apakah suatu bilangan positif, negatif, atau 0 */ /* Contoh IF dengan beberapa kasus */ #include <stdio.h> int main () { /* KAMUS */ int A; /* ALGORITMA */ /* Baca A */ printf("masukkan bilangan = "); scanf("%d",&a); /* Menentukan apakah A positif dengan IF 1 kasus */ if (A > 0) { printf("%d adalah bilangan positif\n", A); else if (A < 0) { printf("%d adalah bilangan negatif\n", A); else { /* A = 0 */ printf("nol\n"); return 0; 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

36 /* File: contoh4.c */ #include <stdio.h> int main () { /* KAMUS */ char CC; /* ALGORITMA */ printf("masukkan karakter = "); scanf("%c",&cc); switch (CC) { case 'a' : printf("yang diketikkan adalah a\n"); break; case 'i' : printf("yang diketikkan adalah i\n"); break; case 'u' : printf("yang diketikkan adalah u\n"); break; case 'e' : printf("yang diketikkan adalah e\n"); break; case 'o' : printf("yang diketikkan adalah o\n"); break; default : printf("yang diketikkan adalah huruf yang lain"); break; return 0; 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

37 Latihan Soal 3 Buatlah program dalam Bahasa C yang menerima masukan 3 buah bilangan integer dan menuliskan ke layar bilangan terbesar dari ke-3 bilangan tersebut. 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

38 Latihan Soal 4 Buatlah program yang menerima masukan sebuah character, kemudian menuliskan ke layar apakah karakter tersebut huruf hidup/vokal atau bukan. Yang disebut huruf hidup adalah: A, I, U, E, O, a, i, u, e, o 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

39 Pengulangan 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

40 Pengulangan Pengulangan berdasarkan kondisi berhenti: do { <Aksi>; while (!<kondisi-stop>); Pengulangan berdasarkan kondisi ulang: while (<kondisi-ulang>) { <Aksi>; /* not kondisi-ulang */ Pengulangan berdasarkan pencacah: /* Jika Awal <= Akhir */ for (i=awal; i<=akhir ;i++) { <Aksi>; /*Jika Awal >= Akhir*/ for (i=awal; i>=akhir; i--) { <Aksi>; 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

41 /* File: contoh5.c */ /* Contoh pengulangan dengan do-while */ #include <stdio.h> int main () { /* KAMUS */ int N, i; /* ALGORITMA */ /* Baca N */ printf("n = "); scanf("%d",&n); /* Cetak bilangan 1 s.d. N */ i = 1; do { printf("%d\n", i); i++; while (i <= N); Contoh do-while return 0; 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

42 /* File: contoh6.c */ /* Contoh pengulangan dengan while */ #include <stdio.h> int main () { /* KAMUS */ int N, i; /* ALGORITMA */ /* Baca N */ printf("n = "); scanf("%d",&n); /* Cetak bilangan 1 s.d. N */ i = 1; while (i <= N) { printf("%d\n", i); i++; Contoh while return 0; 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

43 /* File: contoh7.c */ /* Contoh pengulangan dengan for */ #include <stdio.h> int main () { /* KAMUS */ int N, i; Contoh for /* ALGORITMA */ /* Baca N */ printf("n = "); scanf("%d",&n); /* Cetak bilangan 1 s.d. N */ for (i = 1; i <= N; i++) { printf("%d\n", i); return 0; 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

44 Latihan Soal 5 Buatlah program yang menerima masukan sebuah bilangan integer > 0 (bilangan positif), misalnya N, dan menuliskan ke layar: N Gunakan loop for. 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

45 Latihan Soal 6 Buatlah sebuah program yang menerima masukan sejumlah bilangan integer, sampai pengguna memasukkan nilai Jika ada > 0 bilangan integer dimasukkan, maka tuliskan nilai rata-rata semua integer (-999 tidak termasuk) Jika tidak ada bilangan yang dimasukkan (dari awal pengguna memasukkan nilai -999), maka tuliskan Tidak ada yang dihitung Gunakan loop while atau do-while (dengan if-else) 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

46 Fungsi dan Prosedur 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

47 Fungsi Bahasa C: type-hasil NAMAF (type1 param1, type2 param2,...) /* Spesifikasi fungsi */ { /* KAMUS LOKAL */ /* Semua nama yang dipakai dalam algoritma dari fungsi */ /* ALGORITMA */ /* Deretan fungsi algoritmik: pemberian harga, input, output, analisis kasus, pengulangan */ /* Pengiriman harga di akhir fungsi, harus sesuai dengan type-hasil */ return(hasil); 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

48 Pemanggilan Fungsi Bahasa C: /* Program POKOKPERSOALAN */ /* Spesifikasi: Input, Proses, Output */ /* Prototype Fungsi */ type-hasil NAMAF ([list <type nama> input]); /* Spesifikasi Fungsi */ int main () { /* KAMUS */ /* Semua nama yang dipakai dalam algoritma */ /* ALGORITMA */ /* Deretan instruksi pemberian harga, input, output, analisis kasus, pengulangan yang memakai fungsi */ /* Harga yang dihasilkan fungsi juga dapat dipakai dalam ekspresi */ nama = NAMAF ([list parameter aktual]); printf ( [format], NAMAF ([list parameter aktual])); /* Harga yang dihasilkan fungsi juga dapat dipakai dalam ekspresi */ return 0; /* Body/Realisasi Fungsi diletakkan setalah program utama */ 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

49 Prosedur Bahasa C: void NAMAP (type1 nama1, type2 *nama2, type3 *nama3) /* Spesifikasi, Initial State, Final State */ { /* KAMUS LOKAL */ /* Semua nama yang dipakai dalam BADAN PROSEDUR */ /* ALGORITMA */ /* Deretan instruksi pemberian harga, input, output, analisis kasus, pengulangan atau prosedur */ 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

50 Pemanggilan Prosedur Bahasa C: /* Program POKOKPERSOALAN */ /* Spesifikasi: Input, Proses, Output */ /* Prototype prosedur */ void NAMAP (type1 nama1, type2 *nama2, type3 *nama3); /* Spesifikasi prosedur, initial state, final state */ int main () { /* KAMUS */ /* semua nama yang dipakai dalam algoritma */ /* ALGORITMA */ /* Deretan instruksi pemberian harga, input, output, analisis kasus, pengulangan */ NAMAP(paramaktual1,&paramaktual2,&paramaktual3); return 0; /* Body/Realisasi Prosedur diletakkan setelah program utama */ 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

51 /* File: contoh8.c; Contoh prosedur dan fungsi */ #include <stdio.h> /* Deklarasi Fungsi maxab */ int maxab (int a, int b); /* Menghasilkan nilai maksimum dari a dan b */ /* Deklarasi Prosedur tukar */ void tukar (int *a, int *b); /* Menukar nilai a dan b */ /* IS: a dan b terdefinisi; FS: a dan b bertukar nilai */ /* PROGRAM UTAMA */ int main () { /* KAMUS */ int bil1, bil2; /* ALGORITMA */ /* Baca bil1, bil2 */ printf("bilangan pertama = "); scanf("%d",&bil1); printf("bilangan kedua = "); scanf("%d",&bil2); /* Tulis nilai terbesar */ printf("bilangan terbesar = %d\n", maxab(bil1,bil2)); /* Tukar kedua nilai */ printf("sesudah ditukar\n"); tukar(&bil1,&bil2); printf("bilangan pertama = %d\n", bil1); printf("bilangan kedua = %d\n", bil2); return 0; 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

52 ... /* Realisasi Fungsi maxab */ int maxab (int a, int b) /* Menghasilkan nilai maksimum dari a dan b */ { /* ALGORITMA */ if (a >= b) { return a; else { /* a < b */ return b; /* Realisasi Prosedur tukar */ void tukar (int *a, int *b) /* Menukar nilai a dan b */ /* IS: a dan b terdefinisi; FS: a dan b bertukar nilai */ { /* KAMUS */ int temp; /* ALGORITMA */ temp = *a; *a = *b; *b = temp; 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

53 Latihan 7 Buatlah sebuah program yang membaca 2 buah integer, misalnya A dan B, dan menuliskan ke layar: Kuadrat dari A dan B Nilai yang paling besar di antara A dan B Buat dan gunakan fungsi-fungsi sebagai berikut dalam program tersebut: Fungsi untuk menghitung kuadrat sebuah bilangan integer Fungsi untuk menghitung nilai terbesar antara A dan B 9/7/2017 FN/ASD/Sem /

Outline. Ekuivalensi Notasi Algoritmik Dengan ETNA. Struktur Umum

Outline. Ekuivalensi Notasi Algoritmik Dengan ETNA. Struktur Umum Outline Ekuivalensi Dengan wijanarto Struktur Program Type, konstanta, deklarasi, assignment Input/output Analisis kasus Pengulangan Subprogram (fungsi, prosedur) Type data koleksi: array Struktur Umum

Lebih terperinci

Translasi Notasi Algoritmik ke Bahasa C

Translasi Notasi Algoritmik ke Bahasa C Translasi Notasi Algoritmik ke Bahasa C Tim Pengajar IF2030 10/7/2009 FN/IF2030/Sem. 1 2009-2010 1 C Programming Language Sejarah Singkat Dikembangkan oleh Dennis Ritchie dan Brian Kernighan pada awal

Lebih terperinci

PRAKTIKUM 2. perubah (variabel), konstanta, fungsi, atau obyek lain yang didefinisikan oleh

PRAKTIKUM 2. perubah (variabel), konstanta, fungsi, atau obyek lain yang didefinisikan oleh PRAKTIKUM 2 1. Variabel Pengenal (identifier) merupakan nama yang biasa digunakan untuk suatu perubah (variabel), konstanta, fungsi, atau obyek lain yang didefinisikan oleh pemrogram. Variabel adalah suatu

Lebih terperinci

PENGENALAN BAHASA C. A. Struktur Kode Program dalam Bahasa C Secara garis besar, suatu kode program dalam bahasa C memiliki struktur umum seperti ini:

PENGENALAN BAHASA C. A. Struktur Kode Program dalam Bahasa C Secara garis besar, suatu kode program dalam bahasa C memiliki struktur umum seperti ini: PENGENALAN BAHASA C A. Struktur Kode Program dalam Bahasa C Secara garis besar, suatu kode program dalam bahasa C memiliki struktur umum seperti ini: Kebanyakan pemrogram jarang memberikan keterangan/

Lebih terperinci

Sejarah C. Dirancang oleh Denis M. Ritchie tahun 1972 di Bell Labs.

Sejarah C. Dirancang oleh Denis M. Ritchie tahun 1972 di Bell Labs. Sejarah C Dirancang oleh Denis M. Ritchie tahun 1972 di Bell Labs. Pengembangan dari bahasa BCPL(Martin Richard, 1967) dan bahasa B (Ken Thompson, 1970) Dibantu Brian W. Kernighan, Ritchie menulis buku

Lebih terperinci

Chapter 1 KONSEP DASAR C

Chapter 1 KONSEP DASAR C Chapter 1 KONSEP DASAR C Sejarah Dan Standar C Akar dari bahasa C adalah BCPL (dikembangkan oleh Martin Richard tahun 1967). Kemudian Tahun 1970, Ken Thompson mengembangkan bahasa tersebut yang di kenal

Lebih terperinci

Struktur Program. Rinta Kridalukmana

Struktur Program. Rinta Kridalukmana Struktur Program Rinta Kridalukmana Struktur Program Struktur program merupakan suatu bentuk susunan dari suatu program yang dibuat. Secara umum, struktur program dibagi 3 bagian : Judul (header) Kamus

Lebih terperinci

Bahasa C-M6 By Jamilah, Skom 1

Bahasa C-M6 By Jamilah, Skom 1 BAB 1 KONSEP DASAR BAHASA C 1.1 SEJARAH DAN STANDAR C Akar dari bahasa C adalah bahasa BCPL yang dikembangkan oleh Martin Richard pada tahun 1967. Bahasa ini memberkan ide kepada ken thompson yang kemudian

Lebih terperinci

Notasi Algoritmik. Tim PHKI Modul Dasar Pemrograman Fakultas Ilmu Komputer UDINUS Semarang

Notasi Algoritmik. Tim PHKI Modul Dasar Pemrograman Fakultas Ilmu Komputer UDINUS Semarang Notasi Algoritmik Tim PHKI Modul Dasar Pemrograman Fakultas Ilmu Komputer UDINUS Semarang Review Pemrograman prosedural Aksi: Intial state, final state harus jelas dan dalam range waktu yang terbatas Dapat

Lebih terperinci

Algoritma & Pemrograman 1. Muhamad Nursalman Pendilkom/Ilkom Universitas Pendidikan Indonesia

Algoritma & Pemrograman 1. Muhamad Nursalman Pendilkom/Ilkom Universitas Pendidikan Indonesia Algoritma & Pemrograman 1 Muhamad Nursalman Pendilkom/Ilkom Universitas Pendidikan Indonesia Daftar Isi 1. Bab 1 Pengantar & Dasar Dasar Algoritma 2. Bab 2 Aturan Penulisan Teks Algoritma 3. Bab 3 Tipe,

Lebih terperinci

MODUL PRAKTIKUM ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA PERTEMUAN 1

MODUL PRAKTIKUM ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA PERTEMUAN 1 MODUL PRAKTIKUM ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA PERTEMUAN 1 Disusun oleh : Tim Asisten JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA 2011 0 A. Pengantar

Lebih terperinci

TIPE, NAMA, DAN NILAI

TIPE, NAMA, DAN NILAI TIPE, NAMA, DAN NILAI Dian Palupi Rini, M.Kom Tipe Dasar Bilangan Logika Nama Tipe adalah boolean (diambil dari nama matematikawan Inggris George Boole). Ranah Nilai : true (benar) dan false (salah). Konstanta

Lebih terperinci

Variable. Variable (cont) Variable (cont) Tipe Data

Variable. Variable (cont) Variable (cont) Tipe Data Variable Variable (cont) Variable dapat didefinisikan sebagai bagian dari memory untuk menyimpan nilai yang telah ditentukan. Setiap variable memrlukan identifier yang dapat membedakannya dari variable

Lebih terperinci

BAB 4 PENGENALAN BAHASA C

BAB 4 PENGENALAN BAHASA C Bab 4 Pengenalan Bahasa C 35 BAB 4 PENGENALAN BAHASA C TUJUAN PRAKTIKUM 1. Mengetahui sejarah perkembangan bahasa C. 2. Mengerti struktur program bahasa C. 3. Mengerti konsep tipe data, variabel, & operator

Lebih terperinci

Tipe data dasar merupakan tipe data yang disediakan oleh kompailer, sehingga dapat langsung dipakai Dalam algoritma dan pemrograman yang termasuk dala

Tipe data dasar merupakan tipe data yang disediakan oleh kompailer, sehingga dapat langsung dipakai Dalam algoritma dan pemrograman yang termasuk dala Tipe data dasar merupakan tipe data yang disediakan oleh kompailer, sehingga dapat langsung dipakai Dalam algoritma dan pemrograman yang termasuk dalam tipe data dasar adalah bilangan logik, bilangan bulat,

Lebih terperinci

Tipe Data, Variabel, Input/Output

Tipe Data, Variabel, Input/Output Tipe Data, Variabel, Input/Output Pendahuluan Untuk membuat program dengan bahasa pemrograman C harus memperhatikan struktur dasarnya. Strukturnya diawali dengan bagian preprocessor directive yang biasanya

Lebih terperinci

Tipe Data dan Operator

Tipe Data dan Operator Tipe Data dan Operator Dasar Algoritma dan Pemrogrman Eka Maulana, ST, MT, MEng. Klasifikasi Tipe Data 1 Tipe Data Tipe data adalah jenis data yang dapat diolah oleh komputer untuk memenuhi kebutuhan dalam

Lebih terperinci

VARIABEL, TIPE DATA DAN EKSPRESI Bab 2

VARIABEL, TIPE DATA DAN EKSPRESI Bab 2 VARIABEL, TIPE DATA DAN EKSPRESI Bab 2 2.1 IDENTIFIER Indentifier adalah nama yang diberikan untuk nama objek, nama fungsi, nama variable, dll ( sifatnya case sensitive ). Identifier pada C++ terdiri dari

Lebih terperinci

Achmad Solichin.

Achmad Solichin. Pemrograman Bahasa C dengan Turbo C Sh-001@plasa.com Lisensi Dokumen: Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit),

Lebih terperinci

Tipe bentukan dan pointer selanjutnya akan kita pelajari pada modul pemrograman 1 (akhir semester).

Tipe bentukan dan pointer selanjutnya akan kita pelajari pada modul pemrograman 1 (akhir semester). TIPE DATA Penggunaan tipe data pada bahasa c++ erat kaitannya dengan penggunaan memori, perlu diperhatikan dalam penggunaanya. Terdapat tiga tipe data dalam bahasa C++ yaitu : 1. Tipe Data Dasar terdiri

Lebih terperinci

BAHASA PEMROGRAMAN C

BAHASA PEMROGRAMAN C BAHASA PEMROGRAMAN C A. Pengenalan Bahasa C diciptakan oleh Dennis Ritchie tahun 1972 di Bell Laboratories. Kelebihan Bahasa C: - Bahasa C tersedia hampir di semua jenis computer. - Kode bahasa C sifatnya

Lebih terperinci

PERTEMUAN V PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR DENGAN VISUAL C Setiap bahasa C mempunyai satu fungsi dengan nama main (program utama).

PERTEMUAN V PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR DENGAN VISUAL C Setiap bahasa C mempunyai satu fungsi dengan nama main (program utama). PERTEMUAN V PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR DENGAN VISUAL C++ 6.0 STRUKTUR BAHASA C Setiap bahasa C mempunyai satu fungsi dengan nama main (program utama). Setiap program akan dieksekusi dimulai dari statement

Lebih terperinci

PSEUDOCODE TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR

PSEUDOCODE TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR 1 PSEUDOCODE TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR Siti Mukaromah, S.Kom TEKNIK PENYAJIAN ALGORITMA Teknik Tulisan Structure English Pseudocode Teknik Gambar Structure Chart HIPO Flowchart 2 PSEUDOCODE Kode

Lebih terperinci

Struktur Program Bahasa C

Struktur Program Bahasa C Struktur Program Bahasa C Struktur Program Bahasa C /* Komentar */ main( ) { statemen-statemen; } fungsi_tambahan( ) { statemen-statemen } program utama fungsi tambahan yang dapat dipanggil oleh program

Lebih terperinci

Elemen Bahasa Pemrograman. Aditya Rizki Yudiantika, M.Eng.

Elemen Bahasa Pemrograman. Aditya Rizki Yudiantika, M.Eng. Elemen Bahasa Pemrograman Aditya Rizki Yudiantika, M.Eng. Algoritma dan Struktur Data (SI063) Ganjil 2017/2018 Outline Pengenalan bahasa C++ Struktur penulisan kode dan elemen Tipe data Konstanta Operator

Lebih terperinci

Bab 2. Dasar-Dasar Pemrograman C

Bab 2. Dasar-Dasar Pemrograman C Bab 2. Dasar-Dasar Pemrograman C Konsep Pemrograman Politeknik Elektronika Negeri Surabaya 2006 Overview Tipe Data Standar (Standart Data Type) Aturan Pendefinisian Identifier Variabel Mendeklarasikan

Lebih terperinci

elemen Dasar Bahasa Pemrograman C

elemen Dasar Bahasa Pemrograman C Elemen-elemen elemen Dasar Bahasa Pemrograman C Algoritma dan Pemrograman Tahar Agastani Teknik Informatika UIN - 2008 Identifier : Elemen Dasar C Nama pengenal (identifier) adalah nama-nama yang ditentukan

Lebih terperinci

Dasar Pemrograman. Nisa ul Hafidhoh

Dasar Pemrograman. Nisa ul Hafidhoh Dasar Pemrograman Nisa ul Hafidhoh nisa@dsn.dinus.ac.id 08156114760 Rencana Kuliah W Pokok Bahasan 1 Pendahuluan 2 Notasi Algoritmik, Tipe Data 3 Perintah Dasar 4 Aksi Sekuensial 5 Analisa Kasus 6 Analisa

Lebih terperinci

Kisi-Kisi Ujian Tengah Semester Algoritma dan Pemrograman Lanjut

Kisi-Kisi Ujian Tengah Semester Algoritma dan Pemrograman Lanjut Kisi-Kisi Ujian Tengah Semester Algoritma dan Pemrograman Lanjut 1. Pengenalan Bahasa C++ a. Elemen Bahasa C+ Bahasa C++ ditulis dari beberapa elemen, antara lain: Pernyataan Satu atau beberapa ekspresi

Lebih terperinci

Subprogram (dalam Bahasa C++ + Flowchart)

Subprogram (dalam Bahasa C++ + Flowchart) Subprogram (dalam Bahasa C++ + Flowchart) Tim Penyusun Materi PTI-B KU1072/Pengenalan Teknologi Informasi B Tahap Tahun Pertama Bersama Institut Teknologi Bandung Tujuan Mahasiswa memahami makna dan kegunaan

Lebih terperinci

STRUKTUR DASAR PEMROGRAMAN

STRUKTUR DASAR PEMROGRAMAN STRUKTUR DASAR PEMROGRAMAN P E N G E N A L A N P R O G R A M S T U D I Institut Teknologi Sumatera 15/09/2017 PENGANTAR PROGRAM STUDI 1 TUJUAN KULIAH Subtopik Input Proses Output dalam program Deklarasi

Lebih terperinci

Pemrograman Dasar C. Minggu 1: Pengenalan C Programming

Pemrograman Dasar C. Minggu 1: Pengenalan C Programming Pemrograman Dasar C Minggu 1: Pengenalan C Programming Sejarah Bahasa C Pencipta: Dennis M. Ritchie dan Brian W. Kernighan (awal 1970) Pada awalnya berkembang di UNIX (90% System Operasi UNIX dalam C)

Lebih terperinci

2 ATURAN PENULISAN TEKS ALGORITMA

2 ATURAN PENULISAN TEKS ALGORITMA 2 ATURAN PENULISAN TEKS ALGORITMA Teks algoritma berisi deskripsi langkah-langkah penyelesaian masalah. Deskripsi tersebut dapat ditulis dalam notasi apapun, asalkan mudah dimengerti dan dipahami. Tidak

Lebih terperinci

DASAR PEMROGRAMAN. Institut Teknologi Sumatera

DASAR PEMROGRAMAN. Institut Teknologi Sumatera DASAR PEMROGRAMAN REVIEW STRUKTUR DASAR, PERCABANGAN, DAN PERULANGAN Institut Teknologi Sumatera TUJUAN KULIAH Mengenalkan konsep dasar pemrograman: dekomposisi problem, modularisasi, rekurens; skill/praktek

Lebih terperinci

BAHASA PEMROGRAMAN JAVA PUTU INDAH CIPTAYANI JURUSAN SISTEM INFORMASI STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

BAHASA PEMROGRAMAN JAVA PUTU INDAH CIPTAYANI JURUSAN SISTEM INFORMASI STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 1 BAHASA PEMROGRAMAN JAVA PUTU INDAH CIPTAYANI JURUSAN SISTEM INFORMASI STMIK AMIKOM YOGYAKARTA IDENTIFIER Identifier adalah suatu tanda yang mewakili nama-nama variabel, method, class, dsb. Ingat : Bahasa

Lebih terperinci

.::BAB II.::MENGENAL PASCAL

.::BAB II.::MENGENAL PASCAL .::BAB II.::MENGENAL PASCAL Pascal adalah bahasa pemrograman terstruktur yang membedakan blok-blok pendeklarasian tipe, variable dan penulisan kode program. Pascal memiliki keunggulan untuk dipelajari

Lebih terperinci

Brigida Arie Minartiningtyas, M.Kom

Brigida Arie Minartiningtyas, M.Kom Brigida Arie Minartiningtyas, M.Kom Pseudocode Pseudo berarti imitasi atau mirip atau menyerupai Code menunjukkan kode dari program Pseudocode adalah kode yang mirip dengan instruksi kode program yang

Lebih terperinci

Algoritme dan Pemrograman

Algoritme dan Pemrograman Kuliah #2 Struktur program C Tipe data Input / Output Algoritme dan Pemrograman Beberapa Catatan Lakukan KRS B jika: Belum mendaftar di KRS A Mendaftar di KRS A, tapi nama tidak muncul di absen Pindah

Lebih terperinci

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2017 [TIK] BAB VIII PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK [Alfa Faridh Suni] KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN 2017 BAB VIII

Lebih terperinci

Tipe Data. Adri Priadana

Tipe Data. Adri Priadana Tipe Data Adri Priadana http://ilkomadri.com/ Pengertian Tipe data adalah jenis data atau pola representasi data yang mempunyai batasan tempat dan karakteristik sesuai dengan interprestasi data dan dapat

Lebih terperinci

Algoritma Pemrograman

Algoritma Pemrograman Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-2 (Teks Algoritma) Noor Ifada noor.ifada@if.trunojoyo.ac.id S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Judul Algoritma Deklarasi Deskripsi Translasi

Lebih terperinci

Identifier dan Tipe Data

Identifier dan Tipe Data Identifier dan Tipe Data Identifier Identifier atau pengenal merupakan nama yang biasa digunakan untuk : - Variable - Konstanta bernama - Fungsi - Dll Aturan yang berlaku bagi suatu pengenal secara umum

Lebih terperinci

Pengenalan C++ Oleh : Dewi Sartika

Pengenalan C++ Oleh : Dewi Sartika Pengenalan C++ Oleh : Dewi Sartika Pendahuluan Bahasa Pemrograman C++ merupakan bahasa tingkat menengah dimana bahasa ini didasarkan atas bahasa C, keistimewaan dari bahasa C++ adalah bahasa ini mendukung

Lebih terperinci

KONSEP DASAR BAHASA C

KONSEP DASAR BAHASA C . SEJARAH DAN STANDAR C KONSEP DASAR BAHASA C Akar dari bahasa C adalah bahasa BCPL yang dikembangkan oleh Martin Richard pada tahun 967. Bahasa ini memberkan ide kepada ken thompson yang kemudian mengembangkan

Lebih terperinci

Chapter 3.2 : Tipe, Nama dan Nilai

Chapter 3.2 : Tipe, Nama dan Nilai Mata Kuliah : Logika dan Algoritma / 4 SKS Chapter 3.2 : Tipe, Nama dan Nilai Dosen Pengasuh : Fatoni, M.M.,M.Kom. Mail : fatoni@binadarma.ac.id/toniubd@yahoo.com Materi Yang Dipelajari Tipe Data Dasar

Lebih terperinci

Modul 1 Dasar Dasar Bahasa Pemrograman C

Modul 1 Dasar Dasar Bahasa Pemrograman C Modul 1 Dasar Dasar Bahasa Pemrograman C 1. C dan Pengolahan Sinyal Digital C adalah bahasa pemrograman tingkat tinggi. Sebab bahasa pemrogramannya menggunakan keyword dan syntax yang mudah dimengerti

Lebih terperinci

DASAR PEMROGRAMAN. PENGANTAR BAHASA C ( Sejarah, Struktur Pemrograman, Tipe Data, Operator ) Djoko Soerjanto, M.Kom

DASAR PEMROGRAMAN. PENGANTAR BAHASA C ( Sejarah, Struktur Pemrograman, Tipe Data, Operator ) Djoko Soerjanto, M.Kom DASAR PEMROGRAMAN PENGANTAR BAHASA C ( Sejarah, Struktur Pemrograman, Tipe Data, Operator ) Djoko Soerjanto, M.Kom https://www.facebook.com/groups/dasarpemrogramanc TUJUAN Mengenal sejarah, struktur, sintaks

Lebih terperinci

Pendahuluan Pemrograman Mikrokontroler

Pendahuluan Pemrograman Mikrokontroler Pendahuluan Pemrograman Mikrokontroler Pokok Bahasan: 1. Pemrograman C 2. Pengalokasian Memory Tujuan Belajar: Setelah mempelajari dalam bab ini, mahasiswa diharapkan mampu: 1. Memahami dan Menjelaskan

Lebih terperinci

Yudha Dwi P. N. S.Kom. Pertemuan 3 Aturan Penulisan Teks Algoritma

Yudha Dwi P. N. S.Kom. Pertemuan 3 Aturan Penulisan Teks Algoritma Yudha Dwi P. N. S.Kom Pertemuan 3 Aturan Penulisan Teks Algoritma Aturan Penulisan Teks Algoritma Teks algoritma berisi deskripsi langkah-langkah penyelesaian masalah. Deskripsi tersebut dapat ditulis

Lebih terperinci

Tugas P01. Kirim laporan dalam bentuk doc,docx,rtf,txt,pdf,odt ke sesuai format yang ada di pengumuman kuliah

Tugas P01. Kirim laporan dalam bentuk doc,docx,rtf,txt,pdf,odt ke sesuai format yang ada di pengumuman kuliah Tugas P01 Petunjuk : 1. Tulis semua program di bawah ini satu per satu 2. Lakukan kompilasi di bawah program satu per satu 3. Berapa Kali anda melakukan kompilasi 4. Tulis Kesalahan yang di temukan saat

Lebih terperinci

VARIABEL & TIPE DATA PEMROGRAMAN C++

VARIABEL & TIPE DATA PEMROGRAMAN C++ VARIABEL & TIPE DATA PEMROGRAMAN C++ ruliriki@gmail.com VARIABEL Suatu nama yang menyatakan tempat dalam memori komputer Menyimpan nilai yang dapat diubah VARIABEL Pengenal (identifier) yang digunakan

Lebih terperinci

Data bisa dinyatakan dalam bentuk konstanta atau variabel.

Data bisa dinyatakan dalam bentuk konstanta atau variabel. Dasar Pemrograman C Objectives Menjelaskan tentang beberapa tipe data dasar Menjelaskan tentang Variabel Menjelaskan tentang konstanta Menjelaskan tentang berbagai jenis operator dan pemakaiannya Menjelaskan

Lebih terperinci

Algoritma Pemrograman. Fery Updi,M.Kom

Algoritma Pemrograman. Fery Updi,M.Kom Algoritma Pemrograman Fery Updi,M.Kom 1 Kompetensi Detail Mampu menjelaskan Prinsip-prinsip Algoritma Mampu menjelaskan Konsep Bahasa Pemrograman Mampu membuat Flowchart dan Pseudocode Mampu menjelaskan

Lebih terperinci

Dasar-dasar Pemrograman C DASAR PEMROGRAMAN & ALGORITMA

Dasar-dasar Pemrograman C DASAR PEMROGRAMAN & ALGORITMA Dasar-dasar Pemrograman C DASAR PEMROGRAMAN & ALGORITMA TUJUAN Menjelaskan tentang beberapa tipe data dasar Menjelaskan tentang Variabel Menjelaskan tentang konstanta Menjelaskan tentang berbagai jenis

Lebih terperinci

P 4 Bab 3 : Dasar Pemrograman C

P 4 Bab 3 : Dasar Pemrograman C Kampus II, Jl. Jembatan Merah, Nomor.C. Gejayan, Yogyakarta, Telp: (0), Fax (0) 00 P Bab : Dasar Pemrograman C. Tujuan Mahasiswa mampu mengetahui dan memahami identifier, keyword, variable, tipe data,

Lebih terperinci

Modul IV Pemrograman Bahasa C ( bagian I )

Modul IV Pemrograman Bahasa C ( bagian I ) Modul IV Pemrograman Bahasa C ( bagian I ) 4.1. Tujuan Percobaan 1. Praktikan dapat menerapkan konsep algoritma dan flowchart ke dalam bahasa C 2. Praktikan dapat menjelaskan library dalam bahasa C 3.

Lebih terperinci

VARIABEL, TIPE DATA, KONSTANTA, OPERATOR DAN EKSPRESI. Pemrograman Dasar Kelas X Semester 2

VARIABEL, TIPE DATA, KONSTANTA, OPERATOR DAN EKSPRESI. Pemrograman Dasar Kelas X Semester 2 VARIABEL, TIPE DATA, KONSTANTA, OPERATOR DAN EKSPRESI Tujuan Pembelajaran 1. Siswa mampu memahami penulisan Tipe data, variabel dan konstanta dalam pascal 2. Siswa mampu menerapkan penggunaan Tipe data,

Lebih terperinci

Algoritma Pemrograman

Algoritma Pemrograman Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-3 (Tipe Data dan Nama) 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Tipe Dasar Tipe Bentukan Nama 2 Pendahuluan Tipe adalah pola representasi data dalam komputer Tipe data dapat dikelompokkan

Lebih terperinci

Tipe Data Dasar. Data bisa dinyatakan dalam bentuk konstanta atau variabel.

Tipe Data Dasar. Data bisa dinyatakan dalam bentuk konstanta atau variabel. Dasar Pemrograman C Objectives Menjelaskan tentang beberapa tipe data dasar Menjelaskan tentang Variabel Menjelaskan tentang konstanta Menjelaskan tentang berbagai jenis operator dan pemakaiannya Menjelaskan

Lebih terperinci

Tipe Data, Identifier, Operator dan Control Statement

Tipe Data, Identifier, Operator dan Control Statement Kurikulum Qt { Basic OOP } Chapter 2 Tipe Data, Identifier, Operator dan Control Statement. Agenda Tipe data dan identifier Tipe data bahasa C++ Variabel dan Konstanta Statement Operator dan Ekspresi Control

Lebih terperinci

UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL TAHUN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL TAHUN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL TAHUN 2012 2013 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Mata Ujian : Algoritma dan Pemrograman Kelas : 12-S1TI-12 s/d 14 Sifat : Open Book (Close Laptop) Jurusan : S1 Teknik Informatika Hari

Lebih terperinci

Praktikum 3 DASAR-DASAR PEMROGRAMAN C

Praktikum 3 DASAR-DASAR PEMROGRAMAN C Praktikum 3 DASAR-DASAR PEMROGRAMAN C A. TUJUAN 1. Menjelaskan tentang beberapa tipe data dasar (jenis dan jangkauannya) 2. Menjelaskan tentang Variabel 3. Menjelaskan tentang konstanta 4. Menjelaskan

Lebih terperinci

LANGKAH-LANGKAH MENULISKAN PROGRAM DALAM TURBO C++

LANGKAH-LANGKAH MENULISKAN PROGRAM DALAM TURBO C++ I.PENDAHULUAN 1. 1. ALGORITMA Algoritma adalah urutan aksi-aksi yang dinyatakan dengan jelas dan tidak rancu untuk memecahkan suatu masalah dalam rentang waktu tertentu. Setiap aksi harus dapat dikerjakan

Lebih terperinci

Bahasa Pemrograman SAHID CHESTERLIZER.

Bahasa Pemrograman SAHID CHESTERLIZER. Bahasa Pemrograman C/C++ SAHID CHESTERLIZER Perkembangan Bahasa Sebelum melangkah lebih jauh ada baiknya kita review perkembangan bahasa pemrograman 1. Bahasa Mesin (Mnemonic Code) Bahasa mesin adalah

Lebih terperinci

Tipe Data dan Variabel. Dosen Pengampu Muhammad Zidny Naf an, M.Kom

Tipe Data dan Variabel. Dosen Pengampu Muhammad Zidny Naf an, M.Kom Tipe Data dan Variabel Dosen Pengampu Muhammad Zidny Naf an, M.Kom Format Pseudocode Lengkap Judul program/algoritma PROGRAM Euclidean Program untuk mencari GCD dari dua buah bilangan bulat positif m dan

Lebih terperinci

Operator Precedence dan Associativity DASAR PEMROGRAMAN. JULIO ADISANTOSO Departemen Ilmu Komputer IPB. Pertemuan 2

Operator Precedence dan Associativity DASAR PEMROGRAMAN. JULIO ADISANTOSO Departemen Ilmu Komputer IPB. Pertemuan 2 JULIO ADISANTOSO Departemen Ilmu Komputer IPB Pertemuan 2 Arithmetic s Increment/Decrement s Relational and Logical s adalah simbol yang mengoperasikan suatu operand (yang berupa) nilai atau variabel.

Lebih terperinci

1. Joko Priyanto ( ) 2. Astriyer J. Nahumury ( ) 3. Rico N. Tubalawony ( ) 4. Heberson Pakpahan ( ) 5.

1. Joko Priyanto ( ) 2. Astriyer J. Nahumury ( ) 3. Rico N. Tubalawony ( ) 4. Heberson Pakpahan ( ) 5. 1. Joko Priyanto (672007001) 2. Astriyer J. Nahumury (672007218) 3. Rico N. Tubalawony (672007193) 4. Heberson Pakpahan (672007195) 5. Agus Andriyanto (672007309) Sejarah C++ Bahasa B dikembangkan menjadi

Lebih terperinci

Algoritma Pemrograman

Algoritma Pemrograman Algoritma Pemrograman Pertemuan Ke-2 (Teks Algoritma) :: Noor Ifada :: S1 Teknik Informatika-Unijoyo 1 Sub Pokok Bahasan Pendahuluan Judul Algoritma Deklarasi Deskripsi Translasi Teks Algoritma ke dalam

Lebih terperinci

1.1. Sejarah Bahasa C

1.1. Sejarah Bahasa C Bab 1 Pendahuluan 1.1. Sejarah Bahasa C Sejarah perkembangan dan latar belakang munculnya bahasa C adalah seperti dalam Gambar 1. Gambar 1: Sejarah Bahasa C Boleh dikatakan bahwa akar dari bahasa C adalah

Lebih terperinci

Keyword,Tipe data & Variabel. Keywords pada c Tipedata Variabel Konstanta

Keyword,Tipe data & Variabel. Keywords pada c Tipedata Variabel Konstanta Keyword,Tipe data & Variabel Keywords pada c Tipedata Variabel Konstanta Keywords pada c C keywords: beberapa kata yang punya arti khusus terhadap bahasa. Contoh C keywords adalah: auto, break, case, char,

Lebih terperinci

[Type the company name] [Type the document title] [Type the document subtitle] Gilang Abdul Aziz [Pick the date]

[Type the company name] [Type the document title] [Type the document subtitle] Gilang Abdul Aziz [Pick the date] [Type the company name] [Type the document title] [Type the document subtitle] Gilang Abdul Aziz [Pick the date] H a l a m a n 1 DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 1 1. TIPE DATA DALAM BORLAND DELPHI7... 2 1.1.

Lebih terperinci

Mesin Karakter dan Mesin Kata

Mesin Karakter dan Mesin Kata Mesin Karakter dan Mesin Kata Tim Pengajar IF2030/Algoritma dan Struktur Data 10/15/09 FNA/IF2030/Mesin Kata 1 Mesin Mesin: mekanisme yang terdefinisi dan mengerti serta mampu untuk mengeksekusi aksi-aksi

Lebih terperinci

Tipe Data Dasar. Berdasarkan jenisnya, data dapat dibagi menjadi lima kelompok dinamakan tipe data dasar, yaitu:

Tipe Data Dasar. Berdasarkan jenisnya, data dapat dibagi menjadi lima kelompok dinamakan tipe data dasar, yaitu: Dasar Pemrograman C Objectives Menjelaskan tentang beberapa tipe data dasar Menjelaskan tentang Variabel Menjelaskan tentang konstanta Menjelaskan tentang berbagai jenis operator dan pemakaiannya Menjelaskan

Lebih terperinci

Fungsi. Fungsi. Dasar Komputer & Pemrograman 1. dipecah Sub Program. Program. Dasar Komputer & Pemrograman TC22052 Kartika Firdausy - UAD

Fungsi. Fungsi. Dasar Komputer & Pemrograman 1. dipecah Sub Program. Program. Dasar Komputer & Pemrograman TC22052 Kartika Firdausy - UAD Fungsi Dasar Komputer & Pemrograman TC22052 Kartika Firdausy - UAD Program dipecah Sub Program modul / routine / prosedur / fungsi Dasar Komputer & Pemrograman 1 Keuntungan modularisasi program 1. Menghindari

Lebih terperinci

# FOUR LOOPING. JAWABAN 1. #include <stdio.h> #include <conio.h> #define pi void main(){

# FOUR LOOPING. JAWABAN 1. #include <stdio.h> #include <conio.h> #define pi void main(){ HANDOUT ALGORITMA PEMROGRAMAN DAN STRUKTUR DATA 1 PRODI SISTEM INFORMASI UKDW # FOUR LOOPING Soal-soal minggu lalu: 1. Buatlah program untuk menghitung luas segitiga dan luas lingkaran (gunakan konstanta

Lebih terperinci

9/9/2011 ILKOM IPB 1 ALGORITME DAN PEMROGRAMAN. Review: Algoritme dan Program. Bahasa tingkat rendah (low level language)

9/9/2011 ILKOM IPB 1 ALGORITME DAN PEMROGRAMAN. Review: Algoritme dan Program. Bahasa tingkat rendah (low level language) * * * * Masalah Review: Bagaimana memecahkan masalah dengan komputer????? ALGORITME DAN PEMROGRAMAN Kuliah #3 Implementasi algoritme Struktur program C Elemen program Logika Berpikir Implementasi Algortime

Lebih terperinci

BAB 3 TYPE DATA, VARIABLE DAN OPERATOR

BAB 3 TYPE DATA, VARIABLE DAN OPERATOR BAB 3 TYPE DATA, VARIABLE DAN OPERATOR Bahasa pemrograman pada umumnya, mengenal adanya variabel yang digunakan untuk menyimpan nilai atau data. Sedangkan Java sendiri dikenal sebagai bahasa pemrograman

Lebih terperinci

PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR OLEH : IR. H. SIRAIT, MT

PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR OLEH : IR. H. SIRAIT, MT PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR C++ OLEH : IR. H. SIRAIT, MT PEMROGRAMAN C++ C sebagai bahasa pendahulunya C++ C merupakan termasuk bahasa pemrograman tingkat menengah. Pencipta C adalah Brian W. Kernighan dan

Lebih terperinci

Review: Algoritme dan Program 12/29/2011. Algoritme dan Pemrograman. Review: Bagaimana memecahkan masalah dengan komputer?????

Review: Algoritme dan Program 12/29/2011. Algoritme dan Pemrograman. Review: Bagaimana memecahkan masalah dengan komputer????? Algoritme dan Pemrograman Kuliah #3 Implementasi algoritme Struktur program C Elemen program * * * * Masalah Review: Bagaimana memecahkan masalah dengan komputer????? Logika Berpikir Logika Pemrograman

Lebih terperinci

Elemen Dasar Dalam Bahasa Java

Elemen Dasar Dalam Bahasa Java Elemen Dasar Dalam Bahasa Java 1. Kata Kunci Kata kunci adalah kata-kata yang didefenisikan oleh compiler dan memiliki arti dan tujuan spesifik. Java tidak mengizinkan kata-kata tersebut dipakai sebagai

Lebih terperinci

Turbo C adalah tool yang dipakai untuk membuat code program dalam bahasa C ataupun C++. Berikut adalah jendela utama Turbo C

Turbo C adalah tool yang dipakai untuk membuat code program dalam bahasa C ataupun C++. Berikut adalah jendela utama Turbo C 1. Pendahuluan Lingkungan Turbo C++ 4.5 Turbo C++ 4.5 adalah tool yang dipakai untuk membuat code program dalam bahasa C ataupun C++. Berikut adalah jendela utama Turbo C++ 4.5. 1 2 3 4 1 : Menu Utama

Lebih terperinci

ALGORITMA (KOMPUTER) : ATURAN PENULISAN DAN STRUKTUR DASARNYA

ALGORITMA (KOMPUTER) : ATURAN PENULISAN DAN STRUKTUR DASARNYA ALGORITMA (KOMPUTER) : ATURAN PENULISAN DAN STRUKTUR DASARNYA I. Pendahuluan Algoritma dapat ditulis dalam notasi apapun asalkan mudah dimengerti dan dipahami. Algoritma dapat ditulis dalam bahasa natural/bahasa

Lebih terperinci

Pertemuan 4 ELEMEN-ELEMEN BAHASA PEMROGRAMAN

Pertemuan 4 ELEMEN-ELEMEN BAHASA PEMROGRAMAN Pertemuan 4 ELEMEN-ELEMEN BAHASA PEMROGRAMAN I. Elemen-Elemen Dalam Bahasa Pemrograman Berikut adalah elemen-elemen pada bahasa pemrograman: Berikut adalah element-element pada bahasa pemrograman: 1. Aturan

Lebih terperinci

SOAL C++ Created by Yuli Astuti,S.Kom Copyright 2009

SOAL C++ Created by Yuli Astuti,S.Kom Copyright 2009 SOAL C++ 1. Penulisan Preprocessor yang benar di awali dengan tanda pound atau tanda : a. # c. @ b. & d. = 2. Contoh penulisan file header yang benar yaitu : a. &include c. =include

Lebih terperinci

OPERATOR-OPERATOR DALAM JAVA

OPERATOR-OPERATOR DALAM JAVA OPERATOR-OPERATOR DALAM JAVA Obyektif : 1. Memahami tentang operator-operator (aritmatic, logical, relational, assigment, bitwise) 2. Dapat membuat program sederhana dengan menggunakan operatoroperator

Lebih terperinci

LAB PEMROGRAMAN I (JAVA FUNDAMENTAL) PERTEMUAN 3 Dosen : Bella Hardiyana S. Kom

LAB PEMROGRAMAN I (JAVA FUNDAMENTAL) PERTEMUAN 3 Dosen : Bella Hardiyana S. Kom LAB PEMROGRAMAN I (JAVA FUNDAMENTAL) PERTEMUAN 3 Dosen : Bella Hardiyana S. Kom BAB III DASAR-DASAR PEMROGRAMAN Tipe Data Data adalah sekumpulan kejadian/fakta yang dipresentasikan dengan huruf, angka,

Lebih terperinci

MATA KULIAH : LOGIKA DAN ALGORITMA KONSEP DASAR ALGORITMA

MATA KULIAH : LOGIKA DAN ALGORITMA KONSEP DASAR ALGORITMA MATA KULIAH : LOGIKA DAN ALGORITMA PERTEMUAN 3 KONSEP DASAR ALGORITMA CREATED BY: AYU ANGGRIANI H 092904010 PTIK A 2009 1 PRODI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO

Lebih terperinci

BAB III Pengenalan Tipe Data dan Bahasa Pemrograman C/C++

BAB III Pengenalan Tipe Data dan Bahasa Pemrograman C/C++ BAB III Pengenalan Tipe Data dan Bahasa Pemrograman C/C++ Pendahuluan Pada bab ini dileaskan tipe data dan operasi baca tulis data, juga dijelaskan struktur pemrograman pada bahasa C/C++ Penyajian 31 Tipe

Lebih terperinci

MODUL DUA VARIABEL DAN TIPE VARIABEL

MODUL DUA VARIABEL DAN TIPE VARIABEL MODUL DUA VARIABEL DAN TIPE VARIABEL Tujuan : Mahasiswa memahami tentang operator dan penggunaannya dalam bahasa pemrograman java, mengetahui macam-macam kategori operator dan mengetahui perbedaan operator

Lebih terperinci

PENGENALAN BAHASA C. Praktikum 3

PENGENALAN BAHASA C. Praktikum 3 Praktikum 3 PENGENALAN BAHASA C A. TUJUAN 1. Mengenal sintaks dan fungsi-fungsi dasar dalam bahasa C 2. Mampu membuat flowchart untuk algoritma untuk memecahkan suatu masalah sederhana, selanjutnya mengimplementasikannya

Lebih terperinci

Pemrograman Prosedural PENDAHULUAN. Tim Pengajar KU1071 Sem

Pemrograman Prosedural PENDAHULUAN. Tim Pengajar KU1071 Sem Pemrograman Prosedural PENDAHULUAN Tim Pengajar KU1071 Sem. 1 2008-2009 Tujuan Kuliah Pemrograman Prosedural Mahasiswa mampu: Memecahkan masalah dengan paradigma prosedural dan menuliskan spesifikasi dan

Lebih terperinci

Struktur Bahasa C dan C++

Struktur Bahasa C dan C++ Elemen Program Struktur Bahasa C dan C++ Bahasa C merupakan bahasa pendahulu dari bahasa C++. Pencipta C adalah Brian W. Kernighan dan Dennis M. Ritchie pada sekitar tahun 1972. C adalah bahasa pemrograman

Lebih terperinci

Algoritma & Pemrograman

Algoritma & Pemrograman Algoritma & Pemrograman Bahasa Pemrograman C Oleh: Supatman HP: 081578865611 Bahasa C Ditemukan Oleh: Dennis M. Ritche (1972) Kemampuan C Portable Kecepatan Library Programming Sistem Operasi (Unix, MicroShell,

Lebih terperinci

PENGENALAN KONSEP PEMROGRAMAN. (dalam bahasa C)

PENGENALAN KONSEP PEMROGRAMAN. (dalam bahasa C) PENGENALAN KONSEP PEMROGRAMAN (dalam bahasa C) 1 Sejarah Bahasa C Bersumber dari bahasa BCPL (Martin Richards -1967) dan B (Ken Thompson -1970) C diciptakan Dennis Ritchie dari Bell Laboratories pada tahun

Lebih terperinci

Pengantar dalam Bahasa Pemrograman Turbo Pascal Tonny Hidayat, S.Kom

Pengantar dalam Bahasa Pemrograman Turbo Pascal Tonny Hidayat, S.Kom Pengantar dalam Bahasa Pemrograman Turbo Pascal Tonny Hidayat, S.Kom Pengantar Bahasa Pemrograman Pascal Page 1 / 11 Pengenalan Pascal Pascal merupakan salah satu bahasa pemrograman tingkat tinggi. Pemrograman

Lebih terperinci

Latihan & Kisi-kisi UTS DASAR PEMROGRAMAN

Latihan & Kisi-kisi UTS DASAR PEMROGRAMAN Latihan & Kisi-kisi UTS DASAR PEMROGRAMAN 2 MATERI UTS ALGORITMA & FLOWCHART DASAR PEMROGRAMAN DALAM C PENGAMBILAN KEPUTUSAN PERULANGAN FUNGSI 3 Contoh :Algoritma Mencari akar bulat positif dari bilangan

Lebih terperinci

DASAR PEMOGRAMAN JAVA

DASAR PEMOGRAMAN JAVA DASAR PEMOGRAMAN JAVA Pertemuan ke-2 Oleh: Winda Aprianti Tipe Data Bilangan Karakter Kata atau Kalimat Boolean Literal merepresentasikan nilai suatu tipe, dimana tipe itu sendiri menjelaskan bagaimana

Lebih terperinci

A. TUJUAN 1. Menjelaskan tentang prinsip dasar fungsi. 2. Menjelaskan tentang.parameter formal dan parameter aktual

A. TUJUAN 1. Menjelaskan tentang prinsip dasar fungsi. 2. Menjelaskan tentang.parameter formal dan parameter aktual Praktikum 7 FUNGSI 1 A. TUJUAN 1. Menjelaskan tentang prinsip dasar fungsi. 2. Menjelaskan tentang.parameter formal dan parameter aktual B. DASAR TEORI Fungsi adalah suatu bagian dari program yang dirancang

Lebih terperinci

Pertemuan 04. Pemrograman Dasar 2012

Pertemuan 04. Pemrograman Dasar 2012 Pertemuan 04 Pemrograman Dasar 2012 1 Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : Memahami tentang proses sederhana (simple process) berupa pemanggilan procedure (fungsi) dan ekspresi serta

Lebih terperinci

MODUL PRAKTIKUM BAHASA PEMROGRAMAN DASAR (PG168)

MODUL PRAKTIKUM BAHASA PEMROGRAMAN DASAR (PG168) MODUL PRAKTIKUM BAHASA PEMROGRAMAN DASAR (PG168) FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS BUDI LUHUR 2015 DAFTAR ISI DAFTAR ISI... ii PRAKTIKUM 1 PENGENALAN BAHASA C... 1 1.1 TUJUAN PRAKTIKUM... 1 1.2

Lebih terperinci