Riset Saham Harian. Minim penggerak, IHSG berpeluang flat. Highlights. Samuel Research 06 September 2017

Transkripsi

1 Samuel Research Market Activity Wednesday, 06 Sep 2017 Market Index Index Movement Market Volume Market Value : 5,830.0 : (+0.3%) : 4,050 Mn shrs : 5,327 Bn rupiah Leading Movers HMSP 3, BBRI 15, BBCA 19, UNTR 30, Lagging Movers TLKM 4, PGAS 1, GGRM 66, SMGR 9, Foreign Net Buy / Sell Net Buy (Rpbn) Net Sell (Rpbn) BBTN 17 TLKM 168 ADRO 11 BMRI 115 LPPF 8 ASII 105 AKRA 6 PGAS 82 SSIA 5 GGRM 57 Money Market USD/IDR 13, JIBOR O/N Infl (MoM) Dual Listing Securities TLKM ISAT EIDO World Indices DJIA 21, S&P 500 2, Euro Stoxx 3, MSCI World 1, Nikkei 19, Hang Seng 27, Commodities Brent Oil CPO Malay 2, Coal Newc Nickel 12, Tin 20, Minim penggerak, IHSG berpeluang flat Bursa saham AS ditutup melemah setelah Korea Utara melakukan uji coba nuklir keenam, yang diklaim merupakan bom hidrogen untuk rudal jarak jauh. Aksi terbaru Korut ini serta merta meningkatkan eskalasi dramatis rezim Kim Jong Un terhadap AS. Di sisi lain, kekhawatiran investor juga diperkuat oleh berita badai dahsyat yang bergerak menuju selatan AS, setelah adanya Badai Harvey yang menghancurkan Texas. Sementara itu Bursa Eropa berakhir melemah, merespon pelemahan sektor finansial di tengah berlanjutnya kekhawatiran seputar Korea Utara dan tumbuhnya sikap waspada menjelang pertemuan kebijakan bank sentral Eropa pekan ini. Harga minyak mentah naik setelah sejumlah kilang dan pipa minyak melanjutkan operasinya setelah sempat terhenti akibat Badai Harvey. IHSG kami perkirakan bergerak flat seiring sentimen bursa global. Masalah Korea Utara dan badai di AS diperkirakan tidak berdampak siknifikan ke Indonesia. Dari domestik investor masih mengkaji rencana anggaran 2017 untuk mendorong ekonomi dan menaikkan penerimaan. Rupiah diperkirakan flat hari ini, tetap bergerak di kisaran Rp Highlights Perbankan: Kredit berpotensi membaik BTPN: Serius menggarap digital banking Batubara: Terus Berada di Jalur Hijau KAEF: Mengembangkan hotel Sektor ritel: Peritel Modern mengembalikan pasokan beras JSMR: Ubah sistem transaksi tol Jagorawi EXCL: Menargetkan membangun hingga BTS 4G hingga akhir 2017 TLKM: Telah pulihkan 66% layanan ATM PGAS: Memperkirakan laba bersih 2017 lebih rendah, menjadi sebesar US$ 150 juta Sektor ritel: Kenaikan tipis inflasi, sinyal perbaikan daya beli Page 1 of 7

2 Perbankan: Kredit berpotensi membaik OJK menilai pertumbuhan kredit bisa menyentuh 12,5% di akhir tahun ini sejalan dengan penyaluran kredit yang umumnya meningkat di akhir tahun. Hingga Juli lalu, kredit tumbuh 8,2%yoy, lebih baik dari pertumbuhan tahun 2016 sebesar 7,9%yoy. Sejumlah bankir menyatakan berencana menurunkan suku bunga kredit setelah suku bunga dana turun, menyusul penurunan suku bunga acuan BI belum lama ini. (Investor Daily). Banking: Overweight. BTPN: Serius menggarap digital banking BTPN terus mengembangkan layanan digital melalui BTPN Wow dan Jenius. Penambahan fitur akan dilakukan dengan mempertimbangkan input dari blogger dan pemangku kepentingan. Selama 1H17, BTPN telah berinvestasi Rp 427 miliar di IT, naik 119%yoy. (Investor Daily). BTPN: Non-Coverage. Batubara: Terus Berada di Jalur Hijau Berdasarkan data yang dirilis Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), harga batu bara acuan (HBA) periode September 2017 tercatat US$92,03 per ton naik 9,6% mom. Sementara itu sentiment global juga memicu kenaikan harga batubara diantaranya penurunan pasokan dari Australi akibat aksi strike, termasuk demonstrasi di tambang Newcastle. (Bisnis Indonesia). Batubara: Neutral. KAEF: Mengembangkan hotel Demi memaksimalkan aset yang ada, KAEF mengembangkan bisnis hotel. Pihak KAEF menyediakan aset dan PT Aura Nusantara Abadi membangun dan mengoperasikan hotel bekerja sama dengan JW Marriots. KAEF tengah berencana membangun 6 hotel dengan nama Moxy. Dalam hotel itu akan dibangun klinik kecantikan dan apotek milik KAEF. (Investor Daily). KAEF: Non-Coverage. Sektor ritel: Peritel Modern mengembalikan pasokan beras Pelaku ritel modern mulai mengembalikan pasokan beras medium dan premium kepada distributor untuk melakukan penyesuaian terhadap ketentuan harga eceran tertinggi yang diberlakukan oleh pemerintah mulai tanggal 1 September Penyesuaian dilakukan pada kemasan beras, di mana aturan HET beras mewajibkan setiap beras yang dijual melalui kemasan mencantumkan label jenis beras medium dan premium. Adapun pembagian beras berdasarkan pasal 1 ayat 2 dan 3 Permendag No.57/2017 adalah beras medium memiliki derajat sosoh minimum 95%, kadar air 14%, dan butir patah maksimal sebesar 25%. Sementara itu, beras premium memiliki derajat sosoh maksimum sebesar 95%, kadar air sebesar 14% dan butir patah maksimal sebesar 15%. (Bisnis Indonesia). Sektor ritel: Neutral. Page 2 of 7

3 JSMR: Ubah sistem transaksi tol Jagorawi PT Jasa Marga Tbk (JSMR) mengubah sistem transaksi di tol Jakarta, Bogor, Ciawi (Jagorawi) mulai 8 September dengan menghapus gerbang tol Cimanggis Utama dan Cibubur Utama. Perubahan ini berdampak pada perubahan tarif jauh dan dekat untuk golongan 1 menjadi Rp Di sisi lain, pemerintah melalui BPJT memastikan seluruh pengguna jalan tol di seluruh Indonesia pada akhir Oktober sudah melakukan transaksi dengan cara nontunai atau e -toll. (Investor Daily). JSMR: HOLD; 17E PE: 21.8x, PBV: 2.8x. EXCL: Menargetkan membangun hingga BTS 4G hingga akhir 2017 PT XL Axiata Tbk (EXCL) menargetkan untuk membangun hingga mencapai base transceiver station (BTS) 4G baru hingga akhir tahun Pembangunan ini dimaksudkan untuk menggenjot pertumbuhan layanan data. Saat ini total BTS 4G EXCL sebanyak BTS. (Investor Daily). EXCL: Under Review. TLKM: Telah pulihkan 66% layanan ATM PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) telah berhasil memulihkan 66% layanan anjungan tunai mandiri (ATM) perbankan. Sebanyak ATM telah berhasil diaktifkan dari total ATM yang sempat terhenti beroperasi. (Investor Daily).TLKM: BUY; 17E PE: 19.4x, PBV: 4.7x. PGAS: Memperkirakan laba bersih 2017 lebih rendah, menjadi sebesar US$ 150 juta PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) memperkirakan laba perusahaan mencapai US$ 150 juta atau sekitar Rp 2 triliun di tahun Target ini lebih rendah dari target sebelumnya yang sebesar Rp 3,7 triliun. Penurunan target ini disebabkan oleh turunnya volume penjualan yang menurun tajam. (Bisnis Indonesia). PGAS: Under Review. Sektor ritel: Kenaikan tipis inflasi, sinyal perbaikan daya beli Adanya kenaikan tipis pada inflasi inti Agustus 2017 menumbuhkan harapan mulai menguatnya daya beli masyarakat. BPS mengklaim kenaikan tipis inflasi inti menjadi efek dari stabilnya harga. Pasca Lebaran, banyak komoditas yang mengalami penurunan harga sehingga mendorong deflasi pada Agustus sebesar 0,07%. Inflasi inti dari awal tahun hingga Agustus 2017 hanya sebesar 2,15%, lebih kecil daripada tahun lalu yang mencapai sebesar 2,22%. Hal ini menunjukkan bahwa daya beli masyarakat belum sebaik tahun lalu. (Kontan). Sektor ritel: Neutral, Sektor Konsumsi: Neutral. Page 3 of 7

4 Stock Rec. Mkt Cap JCI Wgt price 1D Chg YTD Chg TP Cons TP SSI Upside PE PE PBV PBV ROE ROE Banks (Rp bn) (%) (Rp) (%) (%) (Rp) (Rp) (%) 17E 18E 17E 18E 17E 18E BMRI BUY 305, % 12.0% BBCA HOLD 468, % 16.5% BBRI BUY 370, % 17.0% BBNI BUY 134, % 14.3% BBTN BUY 33, % 13.7% BNLI BUY 19, (1.4) % 5.7% Average Consumer (Staples) ICBP BUY 100, (1.2) % 19.0% INDF BUY 73, % 14.9% KLBF BUY 80, % 18.7% ROTI BUY 6, (22.8) % 19.6% UNVR HOLD 389, % 114.4% SIDO BUY 7, (4.2) % 22.4% AISA BUY 3, (1.5) (48.3) % 16.5% Average % 32.2% Cigarette HMSP BUY 426, (4.2) % 32.4% GGRM BUY 127, (1.4) % 14.8% Average % 23.6% Healthcare MIKA BUY 32, (2.2) (12.5) % 19.3% SILO HOLD 13, (1.6) % 3.8% Average % 11.6% Poultry CPIN BUY 44, (0.7) (12.3) % 12.4% JPFA BUY 13, (1.7) (19.9) % 18.9% MAIN BUY 2, (30.4) % 17.2% Average % 16.2% Retail MAPI BUY 10, (3.0) % 9.1% RALS BUY 6, (2.6) (20.5) % 15.4% ACES BUY 18, % 23.0% LPPF BUY 29, (32.4) % 60.0% Average % 26.9% Media MNCN BUY 20, (1.7) (19.1) % 19.3% SCMA BUY 31, (23.6) % 39.9% Average % 29.6% Telco EXCL BUY 39, % 2.7% ISAT BUY 35, % 16.7% TLKM BUY 468, (0.6) % 26.7% TOWR BUY 45, % 20.7% Average % 16.7% Auto and HE ASII BUY 315, (5.7) % 16.6% UNTR BUY 113, % 14.9% Average % 15.7% Aviation GIAA HOLD 8, (1.2) (5.9) % 1.7% Property BSDE BUY 35, % 8.5% PWON BUY 31, % 19.3% ASRI BUY 6, (2.9) (4.5) % 6.6% SMRA HOLD 14, (1.5) (24.5) % 5.7% SSIA BUY 3, % 7.5% CTRA BUY 21, (2.6) (14.6) % 9.7% DMAS BUY 9, (1.5) (14.3) % 10.8% KIJA BUY 6, % 8.1% Average % 9.5% Page 4 of 7

5 Construction PTPP BUY 16, (1.8) (29.1) % 12.6% ADHI HOLD 6, (1.5) (5.5) % 7.1% WSKT BUY 28, (1.9) (17.6) % 13.6% WIKA BUY 17, (18.4) % 8.3% Average % 10.4% Cement INTP SELL 68, (1.6) % 12.6% SMGR HOLD 57, (2.8) % 12.9% SMCB SELL 6, (0.6) (12.2) % -2.8% SMBR HOLD 29, (0.7) % 9.3% Average % 8.0% Precast WSBP BUY 11, (0.5) (22.9) % 13.6% WTON BUY 4, (0.9) (35.2) % 10.6% Average % 12.1% Oil and Gas PGAS HOLD 45, (5.0) (30.2) % 10.7% AKRA BUY 27, % 14.0% TPIA BUY 75, % 16.8% MEDC BUY 10, % 16.3% Average % 14% Utilities JSMR HOLD 42, % 11.7% Metal ANTM BUY 17, (20.7) % 17.8% INCO HOLD 29, (1.0) % 2.1% TINS BUY 7, (12.6) % 4.5% Average % 8.1% Coal DOID BUY 7, % 33.1% ITMG BUY 21, % 16.6% ADRO BUY 59, % 115.8% PTBA BUY 27, (2.8) % 21.5% Average % 46.8% Plantation AALI BUY 28, (11.5) % 12.1% LSIP BUY 9, (20.7) % 10.9% SIMP HOLD 7, % 5.2% Average % 9.4% Source: SSI Research, Bloomberg Note: GIAA, PGAS, ITMG, ADRO, MEDC, INCO, DOID, TPIA report in USD. Page 5 of 7

6 Regional Indices 1D Change Price Points 1D 3D 1W 1M 3M YTD 1YR High Low World (8.68) 1,955 (0.44) (0.57) 0.36 (0.67) ,975 1,657 U.S. (S&P) (18.70) 2,458 (0.76) (0.77) ,491 2,084 U.S. (DOW) (234.25) 21,753 (1.07) (0.64) (0.25) (1.54) ,179 17,884 Europe (9.56) 3,421 (0.28) (0.02) 0.96 (2.47) (3.75) ,667 2,923 Emerging Market , (0.59) (0.28) , FTSE 100 (38.55) 7,373 (0.52) (0.78) 0.48 (1.85) (2.02) 3.22 n/a 7,599 6,654 CAC 40 (17.41) 5,087 (0.34) (2.25) (3.47) ,442 4,311 Dax , (1.41) (4.46) ,952 10,175 Indonesia , (0.72) (1.24) ,917 5,023 Japan (76.35) 19,309 (0.39) (1.94) (1.01) (3.22) (3.36) ,318 16,112 Australia (26.73) 5,680 (0.47) (0.79) 0.17 (0.72) ,957 5,052 Korea (4.22) 2,322 (0.18) (1.50) (2.10) (3.05) (1.95) ,453 1,931 Singapore , (0.43) (0.50) (2.26) ,355 2,761 Malaysia (3.53) 1,770 (0.20) (0.28) (1.19) ,797 1,614 Hong Kong , (0.82) (0.09) ,128 21,489 China , ,391 2,969 Taiwan , ,620 8,880 Thailand , ,626 1,343 Philipines , ,107 6,499 Monetary Indicators 1D Change Price Points 1W 1M 3M YTD 1YR High Low JIBOR Overnight (%) (0.00) 4.10 (0.37) (12.84) (19.82) (3.14) (13.72) Foreign Reserve (US$bn) n/a n/a Inflation Rate (%) n/a (0.07) n/a (131.82) (117.95) (116.67) (250.00) 0.97 (0.07) US Fed Rate (%) Indo Govt Bond Yld (10yr) - % (0.02) 6.61 (1.78) (4.37) (4.84) (17.11) (3.91) Exchange Rate (per US$) 1D Change Price Currency Points 1D 3D 1W 1M 3M YTD 1YR High Low Indonesia (4.00) (0.13) (1.39) 13,593 12,920 Japan (0.06) (6.19) UK (0.01) (3.02) Euro China (0.12) Commodities Indicators 1D Change Price Spot Points 1D 3D 1W 1M 3M YTD 1YR High Low Oil (0.06) (0.12) (1.98) 0.85 (9.53) CPO , (0.04) (10.71) , , Rubber (7.14) (13.55) , Coal (0.21) (2.01) Iron Ore Tin (95.00) 20, (0.45) (1.49) , , Nickel (170.00) 12, (1.39) , , Copper (17.00) 6, (0.25) , , Gold , (0.61) 1, , Source: SSI Research, Bloomberg Page 6 of 7

7 Research Team Andy Ferdinand, CFA Head Of Equity Research, Strategy, Banking, Consumer Muhamad Makky Dandytra, CFTe Technical Analyst Akhmad Nurcahyadi, CSA Arandi Ariantara Auto, Aviation, Cigarette, Construction Healthcare, Heavy Equipment, Property Cement, Telecommunication, Toll Road, Oil and Gas Marlene Tanumihardja Poultry, Retail, Small Caps Sharlita Lutfiah Malik Mining, Plantation Nadya Swastika Research Associate Private Wealth Management Evelyn Satyono Head of PWM / Institutional Sales evelyn.satyono@samuel.co.id Muhamad Alfatih CSA, CTA, CFTe Senior Technical Portfolio Advisor m.alfatih@samuel.co.id Ronny Ardianto Institutional Equity Sales ronny.ardianto@samuel.co.id Clarice Wijana Institutional Equity Sales clarice.wijana@samuel.co.id Fachruly Fiater Institutional Equity Sales fachruly.fiater@samuel.co.id Equity Sales Team Kelvin Long Head of Equities kelvin.long@samuel.co.id Yulianah Institutional Equity Sales yulianah@samuel.co.id Lucia Irawati Retail Equity Sales lucia.irawati@samuel.co.id Online Trading Sales Team Nugroho Nuswantoro Head of Marketing Online Trading nugroho.nuswantoro@samuel.co.id Wahyu Widodo Marketing wahyu.widodo@samuel.co.id Aben Epapras Marketing aben.epapras@samuel.co.id DISCLAIMERS : Analyst Certification : The v iews expressed in this research accurately ref lect the personal views of the analyst(s) about the subject securities or issuers and no part of the compensation of the analyst(s) was, is, or will be directly or indirectly related to the inclusion of specific recommendations or v iews in this research. The analyst(s) principally responsible for the preparation of this research has taken reasonable care to achieve and maintain independence and objectivity in making any recommendations. This document is f or information only and f or the use of the recipient. It is not to be reproduced or copied or made available to others. Under no circumstances is it to be considered as an offer to sell or solicitation to buy any security. Any recommendation contained in this report may not be suitable f or all investors. Moreover, although the inf ormation contained herein has been obtained from sources believed to be reliable, its accuracy, completeness and reliability cannot be guaranteed. All rights reserv ed by PT Samuel Sekuritas Indonesia Page 7 of 7