PT ASTRA INTERNATIONAL Tbk
|
|
- Yuliani Sanjaya
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PT ASTRA INTERNATIONAL Tbk HONDA SALES OPERATION TECHNICAL SERVICE DIVISION TRAINING DEVELOPMENT
2 ASTRA HONDA TRAINING CENTRE PELATIHAN MEKANIK TINGKAT - I BONGKAR & PASANG MESIN
3 MENURUNKAN MESIN SEPEDA MOTOR DARI RANGKA 2. URUT - URUTAN MEMBONGKAR MESIN 1. Membongkar Mesin Bagian Kiri 2. Membongkar Mesin Bagian Atas 3. Membongkar Mesin Bagian Kanan 4. Membongkar Mesin Bagian Tengah 3
4 1. MEMBONGKAR MESIN BAGIAN KIRI Cub Sport 4
5 2. MEMBONGKAR MESIN BAGIAN ATAS Cub Sport 5
6 3. MEMBONGKAR MESIN BAGIAN KANAN Cub Sport 6
7 4. MEMBONGKAR MESIN BAGIAN TENGAH Cub Sport 7
8 I. URUTAN MEMASANG/MERAKIT MESIN 1. Membongkar Mesin Bagian Tengah 2. Membongkar Mesin Bagian Kanan 3. Membongkar Mesin Bagian Atas 4. Membongkar Mesin Bagian Kiri 8
9 HAL - HAL YANG HARUS DIPERHATIKAN SAAT MEMASANG MESIN A. Bagian Tengah Letakkan bak mesin sebelah kanan di bawah, saat akan merakit bagian tengah mesin, pastikan kick starter sudah tepat pada dudukannya. B. Bagian Atas Atur posisi ring piston, sehingga ujung - ujungnya membentuk sudut 120 diantaranya, saat akan memasukkan piston ke silinder. Tepatkan posisi piston di TMA saat kepala silinder dipasang 9
10 ALAT & BAHAN 1. Alat 2. Bahan Kunci - kunci yang sesuai Obeng ketok Obeng plus - minus Alat - alat pembersih Sepeda Motor 4 tak dan 2 tak dalam kondisi lengkap Cairan pembersih Kain lap 10
11 MENURUNKAN MESIN SEPEDA MOTOR Sport Cub 11
12 PROSEDUR KERJA MENURUNKAN MESIN Letakkan Sepeda Motor pada standar utama Keluarkan minyak pelumas Lepaskan tutup samping kanan dan kiri Lepaskan sadel dan tangki bahan bakar Lepaskan karburator Lepaskan tutup busi Lepaskan knalpot Lepaskan pedal kick starter Lepaskan kabel kopling dari tuas pengungkit kopling 12
13 Komponen - komponen sepeda motor yang harus dilepas 13
14 Lepaskan kabel tachometer Lepaskan pedal transmisi Lepaskan tutup roda gigi sproket Lepaskan roda dengan cara melepas klip pemasangan rantai Lepaskan konektor generator AC Lepaskan pijakan kaki dengan cara melepas 4 buah baut Letakkan dongkrak dibawah mesin Lepaskan baut penggantung depan dan braket penggantungan mesin Lepaskan baut pengikat bagian mesin atas dan bawah dan selanjutnya turunkan mesin. 14
15 Melepas klip mata rantai 15
16 Baut - baut yang harus dilepas 16
17 MELEPASKAN KOMPONEN ENGINE JENIS SPORT JENIS CUB 17
18 A. MELEPAS POROS BUBUNGAN JENIS SPORT Buka penutup lubang poros engkol dan penutup lubang pemeriksaan waktu pengapian Buka tutup samping kiri kepala silinder (tutup sprocket poros bubungan. Putar rotor generator dala arah berlawanan dengan putaran jarum jam, hingga tanda O pada sprocket poros bubungan tepat dengan tanda pada tutup kepala silinder Longgarkan baut penyetel rocker arm ( Pelatuk ) 18
19 Longgarkkan rantai mesin dengan mendorong tangkai penegang rantai ke bawah Lepaskan sprocket poros bubungan Lepaskan poros bubungan 19
20 Melonggarkan Rantai Melepas Sprocket 20
21 Melepas Poros Bubungan Poros Bubungan 21
22 B. MELEPAS KEPALA SILINDER Lepaskan tutup kepala silinder Lepaskan pin dowel Lepaskan sekerup dan plat pemasangan poros pelatuk Lepaskan poros pelatuk dengan menyekerup ke dalam sebuah baut 8 mm, kemudian menariknya Lepaskan poros bubungan Lepaskan baut pemasangan kepala silinder Lepaskan kepala silinder 22
23 Lepaskan penahan rantai mesin, pin dowel dan gasket Lepaskan pengunci katup Lepaskan penahan pegas, pegas, seal batang katup, dudukan pegas katup Lepaskan katup Bersihkan komponen - komponen dengan cairan pembersih Identifikasi nama - nama komponen Merakit kembali 23
24 Tutup Kepala Silinder Melepas Pin Dowel 24
25 Melepas Poros Pelatuk Poros Pelatuk 25
26 Melepas Penegang Rantai mesin Melepas Penahan Rantai mesin Pin Dowel dan Gasket 26
27 Melepas Pengunci Katup Pegas & Katup 27
28 C. MELEPAS BLOK SILINDER Lepaskan blok silinder Lepaskan dowel pin dan gasket Lepaskan klip pin torak Dorong torak keluar dan lepaskan torak Lepaskan cincin torak Bersihkan semua komponen dan tempat kerja 28
29 Melepas blok silinder Melepas gasket dan dowel pin 29
30 Melepas Torak Melepas Cincin Torak 30
31 JENIS CUB A. MELEPAS KEPALA SILINDER, POROS BUBUNGAN DAN MEKANISME KATUP Lepaskan tutup depan sepeda motor Lepaskan tutup kepala busi dan busi Melepas tutup samping kiri Lepaskan knalpot Lepaskan pipa pemasukan Lepaskan tutup kiri bak mesin Lepaskan tutup lubang poros engkol dan tanda timing 31
32 Lepaskan tutup samping kiri dan gasket Lepaskan baut sil penegang rantai mesin, cincin perapat, pegas dan poros penegang rantai Lepaskan tutup - tutup lubang penyetelan katup Putar poros engkol berlawanan arah jarum jam sampai tanda O pada sprocket poros bubungan bertepatan dengan tanda penyesuai pada kepala silinder Lepaskan baut - baut pemasangan sprocket poros bubungan dan keluarkan sprocket Longgarkan baut - baut pemasangan silinder Lepaskan baut yang mengikat kepala silinder dengan silinder Lepaskan 4 buah mur dan cincin pemasangan tutup kepala silinder 32
33 Lepaskan tutup kepala silinder Lepaskan gasket tutup kepala silinder Lepaskan kepala silinder Lepaskan gasket kepala silinder, cincin O, collar dan dowel pin Sekerup sebuah baut pada ujung poros pelatuk dan tarik keluar dari dalam kepala silinder Lepaskan pelatuk, plat stoper dan poros bubungan Lepaskan kuku katup, pegas dan katup Amati dan identifikasi komponen - komponen Rakit kembali komponen dengan langkah kebalikan melepas. 33
34 Penempatan tanda Sprocket Melepas Baut Kepala Silinder 34
35 Melepas tutup kepala silinder Melepas silinder dan komponennya 35
36 Melepas poros pelatuk Melepas pelatuk dan poros bubungan 36
37 Blok silinder dan torak 37
38 B. MELEPAS SILINDER dan TORAK Lepaskan selang pembuangan karburator dari klip pemegangnya Lepaskan roller pembimbing rantai mesin Lepaskan silinder dengan mengeluarkan baut - baut silinder Lepaskan cincin O, gasket dan dowel pin Lepaskan klip pin torak Dorong pin torak keluar dari torak dan lepaskantorak dari batang torak Lepaskan cincin torak Bersihkan komponen - komponen Amati dan identifikasi Pasang kembali cincin torak ke toraknya dan simpan pada meja kerja yang aman 38
39 Melepas Roller Melepas blok silinder dan pin dowel 39
40 C. MELEPAS KOPLING DAN MEKANIK PEMINDAH A.SPORT Cara melepas sangat tergantung konstruksinya. Hal -hal yang perlu dikerjakan sebelum melepas kopling Keluarkan oli Lepaskan knalpot Lepaskan pijakan kaki Lepaskan pedal kick starter Lepaskan kabel kopling dari handel pengungkit ( khusus sepeda motor jenis sport Lepaskan kabel tachometer ( khusus jenis sport ) 40
41 Setelah pekerjaan tersebut selesai dilakukan maka diiteruskan dengan melepas bak mesin Lepaskan baut pengikat bak mesin Lepaskan rotor saringan dan pompa minyak pelumas Bak mesin kanan 41
42 Lepaskan baut pengikat pelat pengungkit Lepaskan pelat pengungkit Lepaskan pegas - pegas pelat pengungkit Lepaskan mur pengunci tengah kopling dan cincin pengunci Melepas pelat pengungkit dan pegas - pegas 42
43 Lepaskan clutch centre ( bagian tengah kopling ) Lepaskan kanvas kopling Lepaskan pelat kopling Lepaskan pelat penekan kopling Mur dan cincin pengunci kopling 43
44 Melepas pelat kopling Melepas rumah kopling 44
45 Lepaskan cincin seplain pada bagian luar kopling Lepaskan bagian luar kopling dan roda gigi penggerak primer Komponen - komponen unit kopling 45
46 Melepaskan batang pengungkit dan pegas pengungkit dari tutup bak mesin bagian kanan Melepas pin batang pengungkit 46
47 Melepas batang pengungkit Memasang batang pengungkit 47
48 Tarik keluar batang pengungkit dan pegas pengungkit dari tutup bak mesin bagian kanan Periksa kondisi bagian - bagian yang dilepas dari gangguan atau kerusakan dan bila perlu gantilah bagian - bagian yang rusak tersebut Setelah anda yakin tidak ada gangguan pasang kembali komponen -komponen tersebut dengan cara : Pasang batang pengungkit ke dalam tutup bak mesin sisi kanan Pasang pegas dan dorong keluar pin batang pengungkit sebanyak 2-3 mm dari arah yang berlawanan 48
49 KOMPONEN PEMINDAH GIGI TRANSMISI Lepaskan poros penggerak pemindah gigi transmisi Lepaskan stopper tromol pemindah gigi dan pegasnya Lepaskan baut pemasangan plat stopper tromol Lepaskan plat stopper tromol Lepaskan dowel pin Periksa terhadap kemungkinan kerusakan dan bersihkan 49
50 Poros penggerak gig transmisi 50
51 Plat stopper tromol 51
52 Dowel pin 52
53 B. CUB C. MELEPAS KOPLING DAN MEKANIK PEMINDAH Lepaskan tutup kanan bak mesin Lepaskan dowel pin dan gasket Lepaskan handel dan bubungan pengungkit kopling Lepaskan tutup rotor saringan oli Luruskan lidah cincin pengunci Pasang alat penahan kopling dan mengencangkan sekerup penegangnya. Dengan menggunakan alat Lock Nut Wrench, lepaskan mur pengunci cincin pengunci dan cincin washer biasa. 53
54 Rotor & Pengungkit Cincin & Mur pengunci bubungan 54
55 Melepas mur pengunci Melepas kopling satu arah 55
56 Lepaskan cincin pegas pengunci dan plat stopper kopling satu arah Keluarkan pengelinding kopling, pegas dan bagian dalam kopling satu arah Lepaskan bantalan pengungkit kopling Lepaskan baut - baut tutup bawah kopling Letakkan gear holder antara roda gigi primer dan roda gigi kopling yang digerakkan Lepaskan mur pengunci kopling manual dengan menggunakan lock nut wrench Lepaskan tromol kopling, susunan kopling manual dan tutup bawah kopling 56
57 Melepas mur pengunci kopling manual Melepas kopling manual 57
58 Catatan : Setelah melepas tromol kopling, susunan kopling manual dan tutup bawah kopling, perhatikan pada poros terdapat : Cincin washer Cincin outer guide Cincin stopper Cincin seplain Collar 58
59 Cara membongkar kopling manual yaitu dengan menahan bagian luar kopling dengan alat flywheel holder dan longgarkan baut - baut kopling menurut pola bersilang dalam beberapa langkah. Melepas komponen kopling manual 59
60 Lepaskan stopper tromol kopling dan pegas Tahan ke arah bawah cakar poros pemindah gigi dan tarik keluar poros pemindah gigi Lepaskan baut plat stoper pemindah gigi dan plat Melepas peralatan pemindah gigi 60
61 Melepas peralatan pemindah gigi 61
62 A. SPORT D. MELEPAS ALTERNATOR Lepaskan tutup samping Lepaskankonektor kabel listrik generator AC Lepaskan pedal transmisi Lepaskan tutup bak mesin kiri belakang Longgarkan sekerup pelat penjepit kabel Keluarkan baut dan tarik keluar pembangkit pulsa 62
63 Lepaskan kabel sakelar lampu netral dari sakelar Lepaskan tutup bak kiri Tutup samping kiri Konektor kabel generator 63
64 Dorong keluar gromet karet dan kabel generator AC setelah melepas kedua sekerup pemasangan Lepaskan kumparan stator Lepaskan baut pemasangan rotor Keluarkan rotor dengan menggunakan flywheel puller Lepaskan pasak 64
65 Melepas tutup bak mesin kiri Komponen rotor 65
66 Melepas baut rotor Melepas rotor 66
67 JENIS SPORT GL 200 ( TIGER 2000 ) Lepaskan sadel Lepaskan sambungan konektor kabel alternator, pembangkit pulsa dan sakelar Lepaskan tutup sprocket penggerak Lepaskan collar & kabel sakelar netral dari sakelarnya Lepaskan baut pemasang plat penahan wire harness bersama plat penahan Lepaskan baut - baut dan tutup roda gigi reduksi starter Periksa cincin O yang mengalami kelelahan atau kerusakan 67
68 Lepaskan roda gigi reduksi starter dan poros roda gigi Lepaskan baut - baut danntutup kiri bak Lepaskan gasket dan pin dowel Lepaskan poros roda gigi penerus dan roda penerus Tahan roda gila menggunakan flywheel holder dan lepaskan baut roda gila dan cincinnya Pasang rotor puller dan keluarkan roda gila Lepaskan pasak ( spie ) 68
69 Melepas poros roda gigi Melepas baut roda gila 69
70 D. MELEPAS ALTERNATOR B. CUB C.100K Lepaskan tutup depan dan pedal transmisi Lepaskan tutup bak mesin kiri Tahan rotor dengan universal holder dan lepaskan mur rotor Lepaskan rotor denagn menggunakan flywheel puller Lepaskan pasak poros engkol 70
71 Melepas rotor 71
72 Lepaskan tutup sakelar netral Lepaskna konektror alternator Lepaskan kabel sakelar netral dan kabel sakelar gigi empat Lepaskan sekerup- sekerup pemasangan stator alternator Tarik keluar stator dan lepaskan cincin O 72
73 B. CUB C. 100 M Lepaskan tutupdepan dan pedal transmisi Lepaskan tutup sprocket penggerak Lepaskan tutup sakelar indikator gigi empat Lepaskan indikator gigi empat dan kabel sakelar netral Lepaskan konektor kabel alternator Lepaskan tutup bak mesin kiri 73
74 Melepas tutup bak mesin kiri 74
75 Lepaskan gasket dan pin dowel Lepaskan mur rotor dan cincin washer sementara menahan rotor dengan flywheel holder Lepaskan rotor dengan menggunakan flywheel puller Lepaskan penjepit Lepaskan kedua baut dan dasar starter alternator dari tutup bak mesin kiri 75
76 Melepas rotor 76
77 MELEPAS KOPLING STARTER C.100 M Lepaskan plat stoper dan penahan rantai mesin Lepaskan klip pengunci Lepaskan rantai, sprocket penggerak starter dan sprocket yang digerakkan sebagai satu kesatuan. Lepaskan kedua sekerup, plat dsar san ketiga cincin O Lepaskan baut perapat penegang, cincin washer, pegas dan batang penegang Lepaskan baut engsel dan penegang ranti mesin 77
78 Melepas plat stoper dan plat dasar 78
79 Melepas penegang rantai mesin 79
80 Komponen yang terlebih dahulu harus dilepas Kabel - kabel kelistrikan Kabel kopling Komponen sistim bahan bakar Menurunkan mesin Kepala silinder, katup dan kelengkapannya Blok silinder, torak dan kelengkapannya Kopling, peralatan pemindah transmisi Alternator Pompa minyak pelumas 80
81 JENIS SPORT Pemegang kabel kopling Pemegang rantai timing 81
82 Lepaskan alat pemegang kabel kopling Longgarkan baut penyetel tegangan rantai timing dan doronglah batang penegang ke arah atas Keluarkan lengan penegang rantai timing Tarik batang penegang rantai timing ke bawah dan keluarkan bersama penegang rantai timing lepaskan rantai timing Lepaskan baut dan plat penahan sprocket Lepaskan sprocket Longgarkan baut - baut pengikat bak mesin secara bertahap dalam urutan menyilang 82
83 Tidurkan bak mesin dengan sisi kanan pada bagian bawah Pisahkan belahan bak mesin kiri dan kanan Lepaskan gasket dan pin dowel Keluarkan poros engkol 83
84 Melepas sprocket Melepas bak mesin 84
85 Memisahkan bak mesin Gasket dan pin dowel 85
86 Memisahkan bak mesin Gasket dan Pin dowel 86
87 Tromol dan garpu pemindah Mengangkat transmisi 87
88 Keluarkan poros garpu Keluarkan garpu perintah Lepaskan tromol pemindah gigi transmisi Keluarkan susunan poros utama dan poros lawan transmisi secara bersama sama Lepaskan gigi - gigi pada poros utama dan poros lawan 88
89 Konstruksi rods gigi transmisi 89
90 Konstruksi roda gigi transmisi 90
91 MEMASANG GIGI TRANSMISI Memberi pelumasan dan periksa terhadap kehalusan gerakan Pasang susunan poros utama dan poros lawan sebagai satu kesatuan ke dalam bak mesin sebalah kanan Pasang peluru baja dan pegas pada garpu pemindah kiri, kemudian pasang garpu tersebut pada ujung poros Pasang tromol pemindah gigi Pasang garpu - garpu pemindah gigi Masukkan poros garpu pemindah hingga peluru baja di dalam garpu pemindah gigi kiri berhenti pada alur di dalam poros Pasang kick starter 91
92 Pasang dowel pin dan gasket baru pada bak mesin kanan Pasang bak mesin kanan Pasang dan kencangkan baut - baut bak mesin secara bersilangan dalam 2 atau 3 tahap Pasang sprocket penggerak dengan plat pemasangan dengan baut - baut dan kencangkan Pasang rantai timing, lengan penegang rantai dan batang penegang dalam urutan kebalikan dari pada pembongkaran 92
93 Memberi pelumas pada roda - roda gigi transmisi Memasang kembali transmisi pada bak mesin 93
94 Memasang garpu Memasang poros garpu & tromol pemindah 94
95 Memasang kick starter 95
96 Memasang sprocket Memasang penegang rantai timing 96
97 MEMASANG KOMPONEN PEMINDAH TENAGA GIGI TRANSMISI Pasang dowel pin ke dalam lubang pada tromol pemindah gigi Pasang plat stoper dengan menempatkan lubang dengan dowel pin Pasang stoper tromol pemindah dan kencangkan baut pemasangannya Pasang poros penggerak pemindah gigi Pasang pepdal pemindah gigi 97
98 Memasang dowel pin dan plat stoper tromol Memasang stoper tromol penggerak pemindah tenaga 98
99 MEMASANG KOPLING Pasang roda gigi penggerak primer pada ujung poros engkol Pasang bagian luar kopling pada poros utama Pasang cincin seplain menghadap keluar diatas permukaan datar bagian luar kopling Rakit plat kopling : kanvas kopling, plat kopling dan bagian tengah kopling 99
100 Merakit kembali komponen - komponen kopling 100
101 Pasang cincin pengunci dengan tulisan Out Side menghadap keluar Pasang mur pengunci bagian tengah kopling dan kencangkan sesuai moment pengencangan :4,5 Kg.m Pasang pegas kopling, plat pengungkit dan kencangkan baut- baut pengungkit Pasang susunan pompa minyak pelumas dan rotor saringan minyak pelumas Pasang gasket dan pin dowel Pasang batang pengungkit kopling Pasang tutup bak mesin kanan 101
102 Kencangkan baut pemasangan tutup bak mesin sebelah kanan Hubungkan kabel kopling ke tuas pengungkit kopling Rakit kembaliunit alternator Rakit kembali unti torak dan blok silinder Rakit kembali unit kepala silinder Kencangkan baut - baut sesuai torsi yang diinginkan Pasang rangkaian kabel kelistrikan Pasang komponen sistim bahan bakar Lakukan penyetelan saat mesin mati Hidupkan mesin pada sepeda motor dan lakukan penyetelan lanjut 102
103 JENIS CUB Lepaskan tutup karet Longgarkan dan keluarkan baut- baut bak mesin dan baut pemegang tromol pemindah gigi dalam urutan bersilang dalam 2-3 langkah Lepaskan klip pengunci pada poros kock starter Lepaskan penahan pegas dan pegas Lepaskan bak mesin pada sisi kirinya Pisahkan bak mesin kiri dan kanan Lepaskan gasket dan pin dowel Lepaskan poros engkol dan poros kick starter 103
104 Tempatkan komponen pada meja kerja dengan baik Amati keadaan komponen setelah mesin dibelah Keluarkan poros utama, poros lawan dan tromol pemindah gigi dalam satu susunan Bongkar poros utama dan poros lawan 104
105 Kondisi mesin sebelum dibelah Klip pengunci penahan pegas dan pegas poros kick starter 105
106 Membelah mesin Kondisi mesin sudah dibelah 106
107 Komponen poros utama dan poros lawan 107
108 PEMASANGAN Pasang poros utama, poros lawan dan tromol pemilih sebagai satu kesatuan Pasang kick starter Pasang dowel pin dan gasket pada bak mesin sebelah kanan Pasang bak mesin sebelah kanan keatas bak mesin sebelah kiri Pasang dan kencangkan batu - baut bak mesin dengan pola bersilang 2 atau 3 tahap Pasang baut dan cincin dengan washer tromol pemindah gigi Kencangkan baut dengan benar dan pasang tutup karet 108
109 Merakit transmisi 109
110 Pasang plat stoper, dengan menempatkan lubang - lubang pada plat stoper dengan dowel pin yang lebih panjang Kencangkan baut plat stoper Pasang poros pemindah gigi Pasang pegas stoper tromol dan baut pemegangnya Lapisi cakram dan plat kopling manual dengan minyak pelumas Rakit plat penekan kopling, cakram, plat, bagian tengah kopling dan bagian luar kopling Pasang pegas, plat pengungkit, dan baut kopling Tahan bagian luar kopling dengan flywheel holder dan kencangkan baut kopling 110
111 Memasang poros pemindah 111
112 Merakit kopling manual 112
113 Pasang collar pada poros utama Pasang cincin eplain dengan tulisan Out Side menghadap keluar Tempatkan lidah cincin stoper tepat pada alurnya Pasang collar bagian tengah kopling pada poros utama Pasang cincin pada poros engkol Pasang tromol kopling, susunan kopling manual dan tutup bagian bawah pasang cincin dengan tulisan out side menghadap keluar Pasang mur pengunci kopling manual pada poros utama 113
114 Memasang collar dan cincin 114
115 Memasang kopling manual 115
116 Pasang gear holder antara roda gigi penggerak primer dan roda gigi kopling Pasang cincin dan mur dan kencangkan Pasang dan kencangkan baut - baut tutup bawah kopling Lumasi penggelinding kopling, pegas - pegas dan bagian dalam kopling satu arah dan pasang pada tromol kopling Pasang plat stoper kopling satu arah dan kunci dengan cincin penahan Pasang cincin pengunci dengan menempatkan lidahnya dengan potongan pada rotor saringan oli Pasang cincin dengan tulisan out side menghadap keluar Pasang mur pengunci sentrifugal pada poros engkol 116
117 Pasang cincin datar, cincin pengunci dan mur penguncikopling sentrifugal Pasang alat clutch holder Kencangkan mur pengunci Tekuk lidah cincin pengunci dan tekan masuk kedalam dari alur pada mur pengunci Pasang tutup rotor saringan oli dan gasket Kencangkan rotor saringan oli 117
118 Mengencangkan mur pengunci 118
119 Memasang kopling satu arah 119
120 Mengencangkan mur pengunci kopling satu arah 120
121 Pasang bantala pengungkit dan bubungan pengungkit kopling Pasang tuas pengungkit kopling pada poros pemindah gigi dengan menempatkan tanda titik dengan tanda tekukan pada poros Pasang dowel pin dan gasket Pasang tutup bak mesin kanan dan kencangkan bautbaut pemasangannya Pasangkan pijakan kaki dan pedal kick starter Rakit unit alternator Rakit unit torak dan blok silinder Rakit unit kepala silinder 121
122 Kencangkan baut - baut sesuai torsi Pasang rangkaian kabel kelistrikan Pasang komponen sistim bahan bakar Lakukan penyetelan saat mesin mati Hidupkan mesin sepeda motor dan lakukan penyetelan lanjut 122
123 Memasang pengungkit kopling Memasang bak mesin sebelah kanan 123
Keselamatan Kerja 1. Meletakkan alat dan bahan di tempat yang aman, gunakan alat yang sesuai. 2. Bekerja dengan teliti dan hati-hati
JOB SHEET TEKNOLOGI SEPEDA I. Standar Kompetensi: Memeriksa sistem kopling otomatis sepeda motor (Ganda) II. III. IV. Kompetensi Dasar 1. Melakukan bongkar pasang kopling otomatis tipe tunggal dengan cara
Lebih terperinciPT ASTRA INTERNATIONAL Tbk
PT ASTRA INTERNATIONAL Tbk HONDA SALES OPERATION TECHNICAL SERVICE DIVISION TRAINING DEVELOPMENT ASTRA HONDA TRAINING CENTRE PELATIHAN MEKANIK TINGKAT - I ALAT - ALAT TANGAN & KHUSUS 1 ALAT - ALAT TANGAN
Lebih terperinciRing II mm. Ukuran standar Batas ukuran Hasil pengukuran Diameter journal
Celah antara ring piston dengan - - silinder I II III IV Ring I 0.02 0.02 0.02 0.02 Ring II 0.02 0.02 0.02 0.02 alurnya Gap ring piston - - silinder I II III IV Ring I 0.30 0.20 0.30 0.20 Tebal piston
Lebih terperinci2) Lepaskan baut pemasangan exhaust pipe (pipa knalpot) dan baut/mur pemasangan mufler (knalpot)
Jurusan : Pendidikan Teknik Otomotif Waktu : 2 x 50 Menit Teknologi Sepeda Motor Judul :Melepas, Memeriksa, & Memasang Piston Sepeda Motor Karisma A. Tujuan 1) Mahasiswa mampu melepas silinder dan torak
Lebih terperinciBAB III PROSES OVERHAUL ENGINE YAMAHA VIXION. Proses Overhoul Engine Yamaha Vixion ini dilakukan di Lab. Mesin,
BAB III PROSES OVERHAUL ENGINE YAMAHA VIXION 3.1. Tempat Pelaksanaan Tugas Akhir Proses Overhoul Engine Yamaha Vixion ini dilakukan di Lab. Mesin, Politenik Muhammadiyah Yogyakarta. Pelaksanaan dilakukan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II PENDAHULUAN BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Motor Bakar Bensin Motor bakar bensin adalah mesin untuk membangkitkan tenaga. Motor bakar bensin berfungsi untuk mengubah energi kimia yang diperoleh dari
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAAN 4.1 PENGERTIAN DAN FUNGSI KOPLING Kopling adalah satu bagian yang mutlak diperlukan pada truk dan jenis lainnya dimana penggerak utamanya diperoleh dari hasil pembakaran di dalam silinder
Lebih terperinciJOB SHEET TEKNOLOGI SEPEDA MOTOR
JOB SHEET TEKNOLOGI SEPEDA MOTOR PENDIDIKAN TEKNIK OTOMOTIF NOMOR DOKUMEN : JST/PTO/OTO225 NO. SALINAN : - Disahkan di Yogyakarta pada tanggal 27 Februari 2008 Ketua Jurusan Pendidikan Teknik Otomotif
Lebih terperinciPENINGKATKAN KEMAMPUAN ANAK PUTUS SEKOLAH DI KECAMATAN GEBOG KABUPATEN KUDUS MELALUI PELATIHAN OTOMOTIF
PENINGKATKAN KEMAMPUAN ANAK PUTUS SEKOLAH DI KECAMATAN GEBOG KABUPATEN KUDUS MELALUI PELATIHAN OTOMOTIF Supriyono 1*, Muh.Arifin 1, Qomaruddin 2 1 Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Teknik, Universitas
Lebih terperinciSILABUS KURIKULUM KEAHLIAN MOTOR
SILABUS KURIKULUM KEAHLIAN MOTOR BULAN 4 Materi : Pengenalan alat kerja dan sparepart mesin, dan bongkar pasang mesin peraga. Target : Siswa dapat memahami nama dan fungsi alat kerja, mengenal sparepart
Lebih terperinciJOB SHEET (LEMBAR KERJA) : Melaksanakan overhaul kepala silinder
JOB SHEET (LEMBAR KERJA) Sekolah : SMKN 1 Sintang Program Keahlian : Teknik Sepeda Motor Mata Diklat : (Produktif) Melaksanakan overhaul kepala silinder Kelas/Semester : XI/3 Alokasi Waktu : 20 x 45 Menit
Lebih terperinciPembakaran. Dibutuhkan 3 unsur atau kompoenen agar terjadi proses pembakaran pada tipe motor pembakaran didalam yaitu:
JPTM FPTK 2006 KONSENTRASI OTOMOTIF JURUSAN PENDIDIKAN TEKIK MOTOR FAKULTAS PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA BUKU AJAR NO 2 Motor Bensin TANGGAL : KOMPETENSI Mendeskripsikan
Lebih terperinciPROSEDUR PENYETELAN AWAL PADA SEPEDA MOTOR Oleh : Bambang Sulistyo, S.Pd.
PROSEDUR PENYETELAN AWAL PADA SEPEDA MOTOR Oleh : Bambang Sulistyo, S.Pd. Pendahuluan Operasi sepeda motor yang tanpa kerusakan dan aman, dan juga umur yang panjang adalah idaman dari setiap pemilik sepeda
Lebih terperinciBAB I V PELAKSANAAN DAN PEMBAHASAN Membongkar Dan Merakit Kembali Transmisi Manual
20 BAB I V PELAKSANAAN DAN PEMBAHASAN 4.1 PROSES PENGERJAAN TRANSMISI 4.1.1 Membongkar Dan Merakit Kembali Transmisi Manual Catatan : Transmisi manual yang ditinjau dalam servis ini adalah transmisi manual
Lebih terperinciBAB III GAMBAR DIMENSI UKURAN DAN METODOLOGI PENELITIAN
30 BAB III GAMBAR DIMENSI UKURAN DAN METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Gambar Dimensi dan Ukuran 3.1.1. Komponen-komponen Blok Silinder Sistem transmisi penggerak merupakan rangkaian transmisi dan tenaga mesin
Lebih terperinciPERAWATAN DAN PERBAIKAN GARDAN
SMK KARTANEGARA WATES KAB. KEDIRI SISTEM PEMINDAH TENAGA (SPT) PERAWATAN DAN PERBAIKAN GARDAN 68 PRAKTEK PERAWATAN DAN PERBAIKAN GARDAN 1. Gambar komponen-komponen differential. 17 12 15 4 1 2 3 7 18 13
Lebih terperinciFAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
Semester III OVERHAUL MESIN X 50 No.JST/OTO/OTO0/0& Revisi : 0 Tgl : 6 Februari 0 Hal dari I. Kompetensi : Setelah selesai praktik diharapkan mahasiswa dapat :. Melepas dan memasang semua komponen mesin
Lebih terperinciGIGI KEMUDI TYPE RAK DAN PINION
PRAKTEK GIGI KEMUDI TYPE RAK DAN PINION 1. Tujuan Khusus Pembelajaran P e s e r t a b e l a j a r d a p a t Membongkar gigi kemudi type rak dan pinion Memeriksa bagian-bagian gigi kemudi type rak dan pinion
Lebih terperinciFAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
Semester III OVERHAUL MESIN X 50 No.JST/OTO/OTO0/9&0 Revisi: 0 Tgl: Agustus 06 Hal dari I. Kompetensi: Setelah selesai praktik diharapkan mahasiswa dapat:. Melepas dan memasang semua komponen mesin dengan
Lebih terperinciPemindah Gigi Belakang JALANAN
(Indonesian) DM-RD0003-09 Panduan Dealer Pemindah Gigi Belakang JALANAN RD-9000 RD-6800 RD-5800 RD-4700 DAFTAR ISI PENGUMUMAN PENTING...3 UNTUK MENJAGA KESELAMATAN...4 DAFTAR ALAT YANG AKAN DIGUNAKAN...6
Lebih terperinciMODIFIKASI MESIN KENDARAAN MENJADI MESIN KENDARAAN HEMAT BAHAN BAKAR DENGAN TARGET JARAK TEMPUH 100 Km/Liter
MODIFIKASI MESIN KENDARAAN MENJADI MESIN KENDARAAN HEMAT BAHAN BAKAR DENGAN TARGET JARAK TEMPUH 100 Km/Liter PROYEK AKHIR Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan Mencapai derajat Ahli Madya Disusun
Lebih terperinciPemindah Gigi Belakang
(Indonesian) DM-MBRD001-04 Panduan Dealer JALANAN MTB Trekking Keliling Kota/ Sepeda Nyaman URBAN SPORT E-BIKE Pemindah Gigi Belakang SLX RD-M7000 DEORE RD-M6000 DAFTAR ISI PENGUMUMAN PENTING... 3 UNTUK
Lebih terperinciPemindah Gigi (Derailleur) Belakang
(Indonesian) DM-RD0004-08 Panduan Dealer JALANAN MTB Trekking Keliling Kota/ Sepeda Nyaman URBAN SPORT E-BIKE XTR RD-M9000 DEORE XT RD-M8000 Pemindah Gigi (Derailleur) Belakang DAFTAR ISI PENGUMUMAN PENTING...
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG 1.2 TUJUAN RUMUSAN
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Makalah ini di susun sebagai persyaratan untuk menyelesaikan mata kuliah Sistem Pemindah Tenaga. di mana Dosen yang mengajar mata kuliah ini menuntun siswanya agar
Lebih terperinciBAB III TINJAUAN PUSTAKA
11 BAB III TINJAUAN PUSTAKA 3.1 PENDAHULUAN Sepeda motor adalah salah satu alat transportasi yang digunakan untuk memudahkan aktivitas sehari-sehari. Maka dari itu banyak masyarakat atau konsumen yang
Lebih terperinciTeam project 2017 Dony Pratidana S. Hum Bima Agus Setyawan S. IIP
Hak cipta dan penggunaan kembali: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, selama anda mencantumkan nama penulis
Lebih terperinci1 BAB III METODELOGI PENELITIAN
1 BAB III METODELOGI PENELITIAN Tempat & Waktu Pelaksanaan Dilaksanakannya dalam proses Analisis Troubleshooting Sistem Transmisi Penggerak Roda Depan Honda Accord 4 Percepatan dan pembongkaran pengambilan
Lebih terperinci1 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
1 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil Perakitan dan pengukuran tranmisi Langkah Pembongkaran Berikut ini langkah-langkah pembongkaran transmisi : a. Membuka baut tap oli transmisi. b. Melepas baut yang melekat
Lebih terperinciPERAWATAN & PERBAIKAN SISTEM TRANSMISI MANUAL
SMK KARTANEGARA WATES KAB. KEDIRI SISTEM PEMINDAH TENAGA (SPT) PERAWATAN & PERBAIKAN SISTEM TRANSMISI MANUAL 48 PRAKTEK PERAWATAN DAN PERBAIKAN TRANSMISI MANUAL 1. Gambar Komponen Transmisi Manual. 2.
Lebih terperinciDM-SG (Indonesian) Panduan Dealer. Nexus. Inter-8 Inter-7 Inter-5
(Indonesian) DM-SG0003-06 Panduan Dealer Nexus Inter-8 Inter-7 Inter-5 DAFTAR ISI MODEL YANG TERCAKUP DALAM PANDUAN DEALER INI... 4 PENGUMUMAN PENTING... 5 UNTUK MENJAGA KESELAMATAN... 6 DAFTAR ALAT YANG
Lebih terperinciBAB III GAMBAR DIMENSI UKURAN DAN METODOLOGI PENELITIAN
30 BAB III GAMBAR DIMENSI UKURAN DAN METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Gambar Dimensi dan Ukuran 3.1.1. Komponen-komponen Blok Silinder Sistem transmisi penggerak merupakan rangkaian transmisi dan tenaga mesin
Lebih terperinciPERAWATAN & PERBAIKAN SISTEM KOPLING
SMK KARTANEGARA WATES KAB. KEDIRI SISTEM PEMINDAH TENAGA (SPT) PERAWATAN & PERBAIKAN SISTEM KOPLING 39 PRAKTEK PERAWATAN DAN PERBAIKAN KOPLING ( Toyota Kijang KF 40 ). 1. Memeriksa dan Menyetel Pedal Kopling.
Lebih terperinciDM-FD (Bahasa Indonesia) Panduan Dealer. Pemindah gigi depan FD-9000 FD-6800 FD-5800 FD-4700
(Bahasa Indonesia) DM-FD0002-05 Panduan Dealer Pemindah gigi depan FD-9000 FD-6800 FD-5800 FD-4700 DAFTAR ISI PENGUMUMAN PENTING... 3 UNTUK MENJAGA KESELAMATAN... 4 PEMASANGAN... 5 PENYETELAN... 9 PERAWATAN...17
Lebih terperinciPemindah gigi depan. Panduan Dealer SLX FD-M7025 FD-M7020 FD-M7005 FD-M7000 DEORE FD-M6025 FD-M6020 FD-M6000. JALANAN MTB Trekking
(Indonesian) DM-MBFD001-01 Panduan Dealer JALANAN MTB Trekking Keliling Kota/ Sepeda Nyaman URBAN SPORT E-BIKE Pemindah gigi depan SLX FD-M7025 FD-M7020 FD-M7005 FD-M7000 DEORE FD-M6025 FD-M6020 FD-M6000
Lebih terperinciFakultas Teknik UNY. Jurusan Pendidikan Teknik Otomotif SISTEM STARTER. Penyusun : Beni Setya Nugraha, S.Pd.T.
KODE MODUL SPD. OTO 225-03 Fakultas Teknik UNY Jurusan Pendidikan Teknik Otomotif SISTEM STARTER Penyusun : Beni Setya Nugraha, S.Pd.T. Sistem Perencanaan Penyusunan Program dan Penganggaran (SP4) Jurusan
Lebih terperinciFAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
No. JST/OTO/OTO0/06 Revisi: 0 Tgl: Agustus 06 Hal dari 5 I. Kompetensi:. Melepas dan memasang poros nok dengan prosedur yang benar. Menentukan kondisi poros nok II. III. IV. Sub Kompetensi: Setelah selesai
Lebih terperinciMembongkar Sistem Kemudi Tipe Recirculating Ball
Jobsheet Membongkar Sistem Kemudi Tipe Recirculating Ball 1. Tujuan Siswa mengenal komponen sistem kemudi Tipe Recirculating Ball Siswa memahami cara kerja sistem kemudi Tipe Recirculating Ball Siswa mampu
Lebih terperinciPENDEKATAN RANCANGAN Kriteria Perancangan Rancangan Fungsional Fungsi Penyaluran Daya
IV. PENDEKATAN RANCANGAN 4.1. Kriteria Perancangan Perancangan dynamometer tipe rem cakeram pada penelitian ini bertujuan untuk mengukur torsi dari poros out-put suatu penggerak mula dimana besaran ini
Lebih terperinciBAB III METODELOGI PELAKSANAAN. Proses Analisis Sistem Pemindah Tenaga Yamaha Vixion ini dilakukan di
BAB III METODELOGI PELAKSANAAN 3.1. Tempat Pelaksanaan Tugas Akhir Proses Analisis Sistem Pemindah Tenaga Yamaha Vixion ini dilakukan di Lab. Mesin Program Politeknik Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Lebih terperinciTUNE UP SEPEDA MOTOR FEBRIYAN BAYU P ( ) MUHAMMAD GHOZALI ( )
TUNE UP SEPEDA MOTOR FEBRIYAN BAYU P (130513605980) MUHAMMAD GHOZALI (130513605979) Latar Belakang Setiap sepeda motor yang digunakan pasti akan mengalami keadaan dimana bagian dari sepada motor tersebut
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI. Identifikasi Sistem Kopling dan Transmisi Manual Pada Kijang Innova
BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Berikut ini adalah beberapa refrensi yang berkaitan dengan judul penelitian yaitu sebagai berikut: 1. Tugas akhir yang ditulis oleh Muhammad
Lebih terperinciNexus. Panduan Dealer. JALANAN MTB Trekking. Keliling Kota/ Sepeda Nyaman SG-3R40 SG-3R45 SG-3R75 SG-3R75-A SG-3R75-B SG-3D55 SG-3C41
(Indonesian) DM-SG0005-01 Panduan Dealer JALANAN MTB Trekking Keliling Kota/ Sepeda Nyaman URBAN SPORT E-BIKE Nexus SG-3R40 SG-3R45 SG-3R75 SG-3R75-A SG-3R75-B SG-3D55 SG-3C41 SL-3S35-E SL-3S41-E SL-3S42-E
Lebih terperinciDM-SG (Indonesian) Panduan Dealer. JALANAN MTB Trekking. Keliling Kota/ Sepeda Nyaman. Seri S7000. Inter-11 Inter-8
(Indonesian) DM-SG0004-02 Panduan Dealer JALANAN MTB Trekking Keliling Kota/ Sepeda Nyaman URBAN SPORT E-BIKE Seri S7000 Inter-11 Inter-8 DAFTAR ISI PENGUMUMAN PENTING... 3 UNTUK MENJAGA KESELAMATAN...
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 9.1 Spesifikasi Komponen Kopling Mekanis mesin ATV 2 Tak Toyoco
29 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 9.1 Spesifikasi Komponen Kopling Mekanis mesin ATV 2 Tak Toyoco G16ADP 2 langkah 160cc Dari pembongkaran yang dilkukan didapat spesifikasi komponen kopling kering mekanis
Lebih terperinciSistem Transmisi Otomatis
Sistem Transmisi Otomatis A. Garis Besar Sistem V-Matic Sistem V-Matic adalah mekanisme otomatis yang mengubah perbandingan gigi tanpa langkah-langkah dan mengubah daya mesin menjadi gaya dorong optimal
Lebih terperinciProses Memperbaiki Gangguan Motor Starter pada Sepeda Motor Honda Astrea Grand Tahun Suprihadi Agus
Proses Memperbaiki Gangguan Motor Starter pada Sepeda Motor Honda Astrea Grand Tahun 1997 Suprihadi Agus Teknik Mesin D3. Politeknik Harapan Bersama Tegal. ABSTRAK Suatu mesin tidak dapat hidup dengan
Lebih terperinciTINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI. Observasi terhadap sistem kerja CVT, dan troubeshooting serta mencari
BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Observasi terhadap sistem kerja CVT, dan troubeshooting serta mencari referensi dari beberapa sumber yang berkaitan dengan judul yang di
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Setelang melakukan proses overhoul cylinder head berdasarkan standar dan
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Proses Overhoul Engine Yamaha Vixion. Setelang melakukan proses overhoul cylinder head berdasarkan standar dan spesifikasi yamaha diperoleh hasil pengukuran dan indentifikasi
Lebih terperinciBAB 9 MENGIDENTIFIKASI MESIN PENGGERAK UTAMA
BAB 9 MENGIDENTIFIKASI MESIN PENGGERAK UTAMA 9.1. MESIN PENGGERAK UTAMA KAPAL PERIKANAN Mesin penggerak utama harus dalam kondisi yang prima apabila kapal perikanan akan memulai perjalanannya. Konstruksi
Lebih terperinciENGINE TUNE-UP CONVENTIONAL
MODUL PELATIHAN ENGINE TUNE-UP CONVENTIONAL Oleh: Sriyono 132206843 JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK MESIN FAKULTAS PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA BANDUNG 2007 Servis Rutin
Lebih terperinciKONSENTRASI OTOMOTIF JURUSAN PENDIDIKAN TEKIK MOTOR
JPTM FPTK 2006 KONSENTRASI OTOMOTIF JURUSAN PENDIDIKAN TEKIK MOTOR FAKULTAS PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA BAHAN AJAR NO 2 Motor TANGGAL : KOMPETENSI Komponen Utama
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. mekanik berupa gerakan translasi piston (connecting rods) menjadi gerak rotasi
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Motor Bakar Motor bakar torak merupakan salah satu mesin pembangkit tenaga yang mengubah energi panas (energi termal) menjadi energi mekanik melalui proses pembakaran
Lebih terperinciBAB III PROSES PEMBUATAN ENGINE CUTTING. Mulai. Study Literature. Proses Desain Stand : 1. Desain 2D 2. Desain 3D dengan Autocad 2013
BAB III PROSES PEMBUATAN ENGINE CUTTING 3.1. Diagram Alir Proses Mulai Study Literature Proses Desain Stand : 1. Desain 2D 2. Desain 3D dengan Autocad 2013 Proses Cutting Mesin: 1. Membongkar Komponen
Lebih terperinciElektro Hidrolik Aplikasi sitem hidraulik sangat luas diberbagai bidang indutri saat ini. Kemampuannya untuk menghasilkan gaya yang besar, keakuratan
Elektro Hidrolik Aplikasi sitem hidraulik sangat luas diberbagai bidang indutri saat ini. Kemampuannya untuk menghasilkan gaya yang besar, keakuratan dalam pengontrolan dan kemudahan dalam pengoperasian
Lebih terperinciUJIAN NASIONAL Tahun Pelajaran 2011/2012 SOAL TEORI KEJURUAN
DOKUMEN NEGARA UJIAN NASIONAL Tahun Pelajaran 2011/2012 SOAL TEORI KEJURUAN Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Kompetensi Keahlian : Teknik Sepeda Motor Kode Soal : 1316 Alokasi Waktu
Lebih terperinciDAFTAR ISI. Nama Barang Halaman Nama Barang Halaman
DAFTAR ISI Nama Barang Halaman Nama Barang Halaman 420 ( Rantai ) 01 Colboster Set 18 428 ( Rantai ) 01 Clutch One Way 18 520 ( Rantai ) 01 Cop Busi 18-19 Advenser 01 Cop CDI 19 Angker Dinamo Stater 01-02
Lebih terperinciTUNE UP MESIN TOYOTA SERI 4K dan 5K
SMK KARTANEGARA WATES KAB. KEDIRI ENGINE TUNE UP MESIN TOYOTA SERI 4K dan 5K Nama Siswa No. Absen Kelas Jurusan : : : : 74 TUNE UP MESIN BENSIN 4 LANGKAH PENGERTIAN TUNE UP Jumlah kendaraan mobil sampai
Lebih terperinciPRAKTEK KERJA INDUSTRI DI BENGKEL SLENDRO MEKANIK TAHUN 2012/2013
LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI DI BENGKEL SLENDRO MEKANIK TAHUN 2012/2013 Disusun oleh : N a ma : MUHAMMAD DEDI S.R No. Induk : 9045 Kelas Prog.Keahlian : XII MOB : Teknik Mekanik Otomotif SMK PETRUS KANISIUS
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI KAJI EKSPERIMENTAL
BAB III METODOLOGI KAJI EKSPERIMENTAL 3.1 DESKRIPSI PERALATAN PENGUJIAN. Peralatan pengujian yang dipergunakan dalam menguji torsi dan daya roda sepeda motor Honda Karisma secara garis besar dapat digambarkan
Lebih terperinciSet engkol depan. Panduan Dealer. JALANAN MTB Trekking. Keliling Kota/ Sepeda Nyaman ACERA FC-M3000 FC-M3000-B2 FC-M ALTUS FC-M2000
(Indonesian) DM-MDFC001-01 Panduan Dealer JALANAN MTB Trekking Keliling Kota/ Sepeda Nyaman URBAN SPORT E-BIKE Set engkol depan ALIVIO FC-M4000 FC-M4050 FC-M4050-B2 FC-M4060 ACERA FC-M3000 FC-M3000-B2
Lebih terperinciGambar 7.1. Sistem starter pada kendaraan
BAB 7 SISTEM STARTER (STARTING SYSTEM) 7.1. Pendahuluan Saat mesin dalam keadaan mati, tidak ada tenaga yang dihasilkannya. Karena itu mesin tidak dapat memutarkan dirinya sediri pada saat akan dihidupkan.
Lebih terperinciMesin Penyiang Padi Sawah Bermotor Power Weeder JP-02 / 20
Mesin Penyiang Padi Sawah Bermotor Power Weeder JP-02 / 20 Bacalah buku petunjuk sebelum anda menggunakan mesin penyiang bermotor (power weeder) BALAI BESAR PENGEMBANGAN MEKANISASI PERTANIAN BADAN PENELITIAN
Lebih terperinciBAGIAN-BAGIAN UTAMA MOTOR Bagian-bagian utama motor dibagi menjadi dua bagian yaitu : A. Bagian-bagian Motor Utama yang Tidak Bergerak
BAGIAN-BAGIAN UTAMA MOTOR Bagian-bagian utama motor dibagi menjadi dua bagian yaitu : A. Bagian-bagian Motor Utama yang Tidak Bergerak Tutup kepala silinder (cylinder head cup) kepala silinder (cylinder
Lebih terperinciPANDUAN PELAKSANAAN KURIKULUM PENDIDIKAN KHUSUS
PANDUAN PELAKSANAAN KURIKULUM PENDIDIKAN KHUSUS Mata Pelajaran : Keterampilan Vokasional Paket Keterampilan :Teknologi Industri Jenis Keterampilan : Otomotip SEKOLAH MENENGAH ATAS LUAR BIASA TUNA GRAHITA
Lebih terperinciSERVIS KEPALA SILINDER BESERTA KATUPNYA
SMK KARTANEGARA WATES KAB. KEDIRI ENGINE SERVIS KEPALA SILINDER BESERTA KATUPNYA Nama Siswa No. Absen Kelas Jurusan : : : : 87 A. KEPALA SILINDER 1. Kontruksi. Kepala silinder (cylinder Head) berfungsi
Lebih terperinci1. EMISI GAS BUANG EURO2
1. EMISI GAS BUANG EURO2 b c a Kendaraan Anda menggunakan mesin spesifikasi Euro2, didukung oleh: a. Turbocharger 4J 4H Turbocharger mensuplai udara dalam jumlah yang besar ke dalam cylinder sehingga output
Lebih terperinciRencana Kegiatan Pembelajaran Mingguan (RPKPM).
Rencana Kegiatan Pembelajaran Mingguan (RPKPM). Pertemuan ke Capaian Pembelajaran Topik (pokok, subpokok bahasan, alokasi waktu) Teks Presentasi Media Ajar Gambar Audio/Video Soal-tugas Web Metode Evaluasi
Lebih terperinciBAB IV PERAWATAN MESIN DIESEL BUS
BAB IV PERAWATAN MESIN DIESEL BUS A. Tujuan Perawatan Mesin Perawatan dan perbaikan merupakan suatu hal yang sangat penting agar suatu alat atau mesin dapat bekerja dengan baik. Karena dengan sistem perawatan
Lebih terperinciTuas pemindah. Panduan Dealer JALANAN MTB. RAPIDFIRE Plus ST-M4000 ST-M4050 ST-T4000 ST-T3000 ST-M370. Tiagra ST-4600 ST-4603 SORA ST-3500 ST-3503
(Bahasa Indonesia) DM-ST0001-05 Panduan Dealer Tuas pemindah MTB RAPIDFIRE Plus ST-M4000 ST-M4050 ST-T4000 ST-T3000 ST-M370 EZ-FIRE Plus ST-EF65 ST-EF51 ST-EF51-A ST-TX800 ST-EF41 ST-EF40 JALANAN Tiagra
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Sistem Kopling Kopling adalah satu bagian yang mutlak di perlukan pada kendaraan di mana penggerak utamanya di peroleh dari hasil pembakaran di dalam silinder mesin. Sumber :
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIKUM 3 PEMERIKSAAN DAN PENYETELAN CELAH KATUP
LAPORAN PRAKTIKUM 3 PEMERIKSAAN DAN PENYETELAN CELAH KATUP Tujuan Praktikum : Setelah mengikuti praktikum ini, mahasiswa akan dapat memeriksa dan menyetel celah katup. A. Obyek, Alat dan Bahan a) Obyek
Lebih terperinciKonstruksi CVT. Parts name
Konstruksi CVT C 3 D 4 E 5 6F 7 G B 2 8 H Parts name A 1 A. Crankshaft B. Primary sliding sheave (pulley bergerak) C. Weight / Pemberat D. Secondary fixed sheave(pulley tetap) E. Secondary sliding sheave
Lebih terperinciBAB III ANALISIS MASALAH. ditemukan sistem pengisian tidak normal pada saat engine tidak dapat di start
BAB III ANALISIS MASALAH A. Tinjauan masalah Umumnya, pengemudi akan menyadari bahwa pada sistem pengisian terjadi gangguan bila lampu tanda pengisian menyala. Sebagai tambahan, sering ditemukan sistem
Lebih terperinciPELATIHAN SERVIS SEPEDA MOTOR UNTUK PEMUDA GAMPONG MEUNASAH MESJID PUENTEUT KECAMATAN BLANG MANGAT PEMERINTAH KOTA LHOKSEUMAWE
PELATIHAN SERVIS SEPEDA MOTOR UNTUK PEMUDA GAMPONG MEUNASAH MESJID PUENTEUT KECAMATAN BLANG MANGAT PEMERINTAH KOTA LHOKSEUMAWE Fakhriza 1, Muhd. Haiyum 2, Adi Saputra Ismy 2, Zuhaimi 2 1 Ketua Pelaksana,
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIKUM TEKNOLOGI MOTOR DIESEL PERAWATAN MESIN DIESEL 1 SILINDER
LAPORAN PRAKTIKUM TEKNOLOGI MOTOR DIESEL PERAWATAN MESIN DIESEL 1 SILINDER Di susun oleh : Cahya Hurip B.W 11504244016 Pendidikan Teknik Otomotif Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta 2012 Dasar
Lebih terperinciBAB III PROSES PERAWATAN DAN PERBAIKAN
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i HALAMAN NOMOR PERSOALAN... ii LEMBAR PENGESAHAN... iii LEMBAR PERNYATAAN... iv LEMBAR PERSEMBAHAN... v MOTTO... vi KATA PENGANTAR... vii ABSTRACT... ix INTISARI... x DAFTAR
Lebih terperinciBUKU PANDUAN Gasoline Generator SG 3000 & SG 7500
S A G E BUKU PANDUAN Gasoline Generator SG 3000 & SG 7500 SG300W GASOLINE GENERATOR O L INE E N G I N SE 168s PT. SHARPRINDO DINAMIKA PRIMA Layanan service : (021) 5903411 Website : www. shark.co.id Bersertifikasi
Lebih terperinciPEMERINTAH KOTA DENPASAR DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA PANITIA PELAKSANA LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKRETARIAT : SMK NEGERI 1 DENPASAR
TUGAS : ENGINE TUNE UP NO ASPEK PENILAIAN YES NO ACTUAL COMMENT 1 PERSIAPAN 1.1 Periksa semua perlengkapan yang ada 10 0 1.2 Periksa semua instruksi 10 0 1.3 Pilih peralatan pengetesan yang benar 20 0
Lebih terperinciRem Cakram Hidraulik
(Indonesian) DM-RADBR01-02 Panduan Dealer JALANAN MTB Trekking Keliling Kota/ Sepeda Nyaman URBAN SPORT E-BIKE Rem Cakram Hidraulik DURA-ACE ST-R9120 BR-R9170 SM-RT900 ULTEGRA ST-R8020 BR-R8070 SM-RT800
Lebih terperinciFC-M820 / FC-M825 SM-BB71 / SM-CR82
(Bahasa Indonesia) DM-FC0001-00 Panduan Dealer FC-M820 / FC-M825 SM-BB71 / SM-CR82 PENGUMUMAN PENTING Panduan dealer ini terutama dimaksudkan untuk digunakan oleh mekanik sepeda profesional. Pengguna yang
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI. Mesin perajang singkong dengan penggerak motor listrik 0,5 Hp mempunyai
BAB II DASAR TEORI 2.1. Prinsip Kerja Mesin Perajang Singkong. Mesin perajang singkong dengan penggerak motor listrik 0,5 Hp mempunyai beberapa komponen, diantaranya adalah piringan, pisau pengiris, poros,
Lebih terperinciBAB IV PELAKSANAAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ALUR PROSES PERAWATAN DI PT. ASTRA DAIHATSU CILEDUG
30 BAB IV PELAKSANAAN DAN PEMBAHASAN 4.1 ALUR PROSES PERAWATAN DI PT. ASTRA DAIHATSU CILEDUG Gambar 4.1, Alur proses perawatan 31 Mulai Masukkan Mobil ke stall Diteksi sistem yang mengalami kerusakan Pembongkaran
Lebih terperinciRoda Rantai Depan. Panduan Dealer DURA-ACE FC-R9100 ULTEGRA FC-R8000. Braket bawah BB-R9100 SM-BBR60 SM-BB92-41B SM-BB72-41B. JALANAN MTB Trekking
(Indonesian) DM-RAFC001-02 Panduan Dealer JALANAN MTB Trekking Keliling Kota/ Sepeda Nyaman URBAN SPORT E-BIKE Roda Rantai Depan DURA-ACE FC-R9100 ULTEGRA FC-R8000 Braket bawah BB-R9100 SM-BBR60 SM-BB92-41B
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI. commit to user 3
BAB II DASAR TEORI Rekondisi sepeda motor Honda C86 tahun 1986 bertujuan untuk mengembalikan performa mesin dan memperbaiki semua komponen. Dasar teori yang membantu dalam melakukan rekondisi didapat dari
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 PRINSIP PEMINDAHAN TENAGA Sepeda motor dituntut bisa dioperasikan atau dijalankan pada berbagai kondisi jalan. Namun demikian, mesin yang berfungsi sebagai penggerak utama pada
Lebih terperinciPEMERINTAH PROVINSI BALI DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA PANITIA PELAKSANA LOMBA KOMPETENSI SISWA SEKRETARIAT : SMK NEGERI 1 DENPASAR
TUGAS : ENGINE TUNE UP NO ASPEK PENILAIAN YES NO ACTUAL COMMENT 1 PERSIAPAN 1.1 Periksa semua perlengkapan yang ada 10 0 1.2 Periksa semua instruksi 10 0 1.3 Pilih peralatan pengetesan yang benar 20 0
Lebih terperinciLEMBAR KERJA SISWA TUNE UP MESIN 4 Tak 4 SILINDER
LEMBAR KERJA SISWA TUNE UP MESIN 4 Tak 4 SILINDER Petunjuk Lembar Kerja Siswa Ikuti prosedur Tune Up seperti pada video yang anda saksikan Tayangan dan petunjuk di video adalah terbatas, tetapi prosedur
Lebih terperinciTuas Pemindah. RAPIDFIRE Plus 11-kecepatan
(Bahasa Indonesia) DM-SL0005-04 Tuas Pemindah Panduan Dealer RAPIDFIRE Plus 11-kecepatan MTB XTR SL-M9000 DEORE XT SL-M8000 DAFTAR ISI PENGUMUMAN PENTING... 3 UNTUK MENJAGA KESELAMATAN... 4 DAFTAR ALAT
Lebih terperinciBAB III PERENCANAAN DAN GAMBAR
BAB III PERENCANAAN DAN GAMBAR 3.1 Skematik Chassis Engine Test Bed Chassis Engine Test Bed digunakan untuk menguji performa sepeda motor. Seperti ditunjukkan pada Gambar 3.1, skema pengujian didasarkan
Lebih terperinciDAFTAR ISI KATA PENGANTAR UCAPAN TERIMA KASIH DAFTAR ISI DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL DAFTAR BAGAN DAFTAR NOTASI DAFTAR LAMPIRAN BAB I PENDAHULUAN
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i UCAPAN TERIMA KASIH... ii DAFTAR ISI... iii DAFTAR GAMBAR... iv DAFTAR TABEL... vi DAFTAR BAGAN... vii DAFTAR NOTASI... viii DAFTAR LAMPIRAN... ix BAB I PENDAHULUAN... 1
Lebih terperinciD. LANGKAH KERJA a. Langkah awal sebelum melakukan Engine Tune Up Mobil Bensin 4 Tak 4 silinder
JOB SHEET DASAR TEKNOLOGI A. TUJUAN : Setelah menyelesaikan praktek ini diharapkan siswa dapat : 1. Dapat menjelaskan prosedur tune up 2. Dapat melakukan prosedur tune up dengan benar 3. Dapat melakukan
Lebih terperinciDM-RAPD (Indonesian) Panduan Dealer. JALANAN MTB Trekking. Keliling Kota/ Sepeda Nyaman. Pedal SPD-SL DURA-ACE PD-R9100 ULTEGRA PD-R8000
(Indonesian) DM-RAPD001-01 Panduan Dealer JALANAN MTB Trekking Keliling Kota/ Sepeda Nyaman URBAN SPORT E-BIKE Pedal SPD-SL DURA-ACE PD-R9100 ULTEGRA PD-R8000 SM-PD63 DAFTAR ISI PENGUMUMAN PENTING... 3
Lebih terperinci!"#$%&$'()*& LAMPIRAN
DAFTAR PUSTAKA 1. Arismunandar, Wiranto. (1973). Penggerak Mula Motor Bakar Torak. Bandung : ITB. 2. Darsono. (2001). Pekerjaan Las Dasar. Surakarta : Aria Offset. 3. G. Pahl dan W. Beitz. (1984). Engineering
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Pelaksanaan Waktu dan tempat untuk pelaksanaan pengukuran dan analisis tugas akhir sebagai berikut : 3.1.1 Waktu pelaksanaan Waktu pelaksanaan ini kurang
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Bahan dan Alat 3.1.1. Bahan Penelitian a. Bahan uji yang digunakan dalam penelitian ini adalah sepeda motor 4 langkah 110 cc seperti dalam gambar 3.1 : Gambar 3.1. Sepeda
Lebih terperinciTune Up Mesin Bensin TUNE UP MOTOR BENSIN
TUNE UP MOTOR BENSIN 1 Membersihkan Saringan Udara Ganti bila sudah kotor belebihan Semprot dengan udara tekan dari arah berlawanan dengan arah aliran udara masuk 2 Periksa Oli Mesin Periksa : Jumlah Oli
Lebih terperinciPemindah gigi (derailleur) depan
(Indonesian) DM-RBFD001-01 Panduan Dealer JALANAN MTB Trekking Keliling Kota/ Sepeda Nyaman URBAN SPORT E-BIKE Pemindah gigi (derailleur) depan SORA FD-R3000 FD-R3030 CLARIS FD-R2000 FD-R2030 DAFTAR ISI
Lebih terperinciBAB III KONSTRUKSI DAN PENENTUAN KOMPONEN KRITIS PADA SUB-ASSEMBLY
22 BAB III KONSTRUKSI DAN PENENTUAN KOMPONEN KRITIS PADA SUB-ASSEMBLY KOPLING (CLUTCH) 3.1 Kontruksi dan Prinsip Kerja Kopling Bab ini membahas konstruksi sub-assembly kopling, prinsip kerja dan fungsi
Lebih terperinciGIGI KEMUDI TYPE BOLA BERSIRKULASI
PRAKTEK GIGI KEMUDI TYPE BOLA BERSIRKULASI 1. Tujuan Khusus Pembelajaran 2. Alat P e s e r t a b e l a j a r d a p a t Membongkar gigi kemudi type bola bersirkulasi Memeriksa bagian-bagian gigi kemudi
Lebih terperinciBAB IV PELAKSANAAN OVER HOUL TRANSMISI C50
BAB IV PELAKSANAAN OVER HOUL TRANSMISI C50 Gbr 4.1 Transmisi Type C50 4.1 MEMBONGKAR TRANSAXLE 1. MELEPAS POROS TUAS PEMINDAH (SELECT LEVER SHAFT ASSEMBLY) DAN PEMILIH (SHIFT) Lepaskan poros tuas pemindah
Lebih terperinci