P U T U S A N. Nomor : 12/PID/2015/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Transkripsi

1 P U T U S A N Nomor : 12/PID/2015/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara pidana dalam Peradilan Tingkat Banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa : Nama lengkap : SORANI NDRAHA Tempat lahir : Sirete/ Nias; Umur/tanggal lahir : 23 Tahun / 31 Januari 1991; Jenis kelamin : Laki-Laki; Kebangsaan : Indonesia; Tempat tinggal : Jalan T.Amir Hamzah gang Melati no.9 Kelurahan SeiAgul Kecamatan Medan Barat Agama : Kristen Protestant Pekerjaan ; Karyawan Terdakwa tidak ditahan Pengadilan Tinggi tersebut; Telah membaca : I. Surat-surat pemeriksaan di persidangan serta salinan resmi putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 26 Nopember 2014 nomor : 1120/Pid.B/2014/PN.Mdn yang amarnya sebagai berikut : 1. Menyatakan Terdakwa SORANI NDRAHA tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Penganiayaan 2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa SORANI NDRAHA oleh karena itu dengan pidana penjara selama 4(empat) bulan; 3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani terdakwa SORANI NDRAHA dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; 4. Membebankan kepada Terdakwa SORANI NDRAHA membayar biaya perkara sejumlah Rp.1.000,00,- (seribu rupiah); II. Akta permintaan banding dari Terdakwa tanggal 01 Desember 2014, nomor : 241/Akta.Pid//2014/PN-Mdn yang menerangkan Terdakwa mengajukan Hal. 1 dari 6 Hal.

2 permintaan banding terhadap putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 26 Nopember 2014 nomor :1.120/Pid.B/2014/PN.Mdn, dan permintaan banding telah diberitahukan kepada Penuntut Umum tanggal 11 Desember 2014; III. Surat pemberitahuan untuk mempelajari berkas perkara kepada Penuntut Umum dan Terdakwa tertanggal 10 Desember 2014, nomor : W2.U1/18815/ HK.01/X11/2014,terhitung tanggal 10 Desember 2014 sampai tanggal 16 Desember 2014 ; Menimbang, bahwa Penuntut Umum berdasarkan surat dakwaan tertanggal 14 April 2014, No. Reg. Perk. PDM-357/Ep1/oharda/04/2014, mengajukan Terdakwa dimuka persidangan dengan dakwaan sebagai berikut : PERTAMA Bahwa ia terdakwa SORANI NDRAHA pada hari Rabu tanggal 25 September 2013 sekira pukul wib atau setidak-tidaknya pada suatu waktu lain dalam bulan September 2013, bertempat di jalan Pabrik tenun tepatnya di jembatan di jalan pabrik tenun atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Medan melakukan penganiayaan terhadap saksi korban YAFAO LAOLI perbuatan mana yang dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut: - Pada waktu dan tempat sebagaimana diuraikan diatas, ketika saksi korban melintas di jembatan jalan Pabrik Tenun mengantar anaknya sekolah, saksi korban melihat terdakwa di pinggir jalan sedang duduk diatas Sepeda Motor sambil menatap saksi korban,kemudian setelah saksi korban pulang mengantar anaknya saksi korban bertemu lagi dengan terdakwa dan saat saksi korban hendak belok ke Jalan lain, terdakwa tiba-tiba menghadang saksi korban sehingga saksi korban berhenti dan bertanya ada apa ini?, lalu terdakwa menjawab kumatikan kau kemudian memukul bahu sebelah kanan saksi korban sebanyak satu kali sehingga saksi korban terjatuh bersama dengan Sepeda Motornya ke aspal,saat saksi korban berusaha hendak berdiri tiba-tiba terdakwa menarik baju saksi korban sampai koyak dan kembali memukul bahu sebelah kanan saksi korban sebanyak satu kali, sehingga saksi korban kembali jatuh ke aspal,selanjutnya masyarakat berdatangan dan membantu saksi korban berdiri, setelah berdiri saksi korban kemudian berkata kepada terdakwa kenapa main pukul aja kau, terdakwa menjawab Iya kumatikan kau disini, hebat kali kamu matikan orang jawab saksi korban, lalu masyarakat melerai dan menyuruh saksi korban untuk melaporkan hal tersebut ke pihak Kepolisian, Hal. 2 dari 6 Hal.

3 namun terdakwa mengeluarkan parang (Daftar Pencarian Barang) yang berada disamping Sepeda Motor miliknya sambil mengejar saksi korban dengan mempergunakan parang tersebut sambil mengatakan Kubunuh kau disini, karena takut kemudian saksi korban lari bersama masyarakat yang berada ditempat kejadian karena melihat terdakwa membawa parang. - Bahwa akibat perbuatan terdakwa, saksi korban mengalami luka sesuai dengan Surat Visum Et Repertum No /VER/RSS/IX/XIII tanggal 25 September 2013 yang diperbuat dan ditandatanagani oleh dr. RESNA RSU SARAH Medan, dengan hasil pemeriksaan sebagai berikut : - Memar (heamatom) pada bahu tangan kanan ukuran 12 x 10 cm Kesimpulan : Luka yang dijumpai disebabkan oleh benturan benda tumpul Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 351 ayat (1) KUHP ATAU KEDUA Bahwa ia terdakwa SORANI NDRAHA pada hari Rabu tanggal 25 September 2013 sekira pukul wib atau setidak-tidaknya pada suatu waktu lain dalam bulan September 2013, bertempat di jalan Pabrik tenun tepatnya di jembatan di jalan pabrik tenun atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Medan melakukan, melawan hukum memaksa orang lain supaya melakukan, tidak melakukan atau membiarkan sesuatu, dengan memakai kekerasan suatu perbuatan lain maupun perlakuan yang tak menyenangkan, atau memakai ancaman kekerasan, baik terhadap orang itu sendiri maupun orang lain terhadap saksi korban YAFAO LAOLI perbuatan mana yang dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut ;- - Pada waktu dan tempat sebagaimana diuraikan diatas, ketika saksi korban melintas di jembatan jalan Pabrik Tenun mengantar anaknya sekolah, saksi korban melihat terdakwa di pinggir jalan sedang duduk diatas Sepeda Motor sambil menatap saksi korban,kemudian setelah saksi korban pulang mengantar anaknya saksi korban bertemu lagi dengan terdakwa dan saat saksi korban hendak belok ke Jalan lain, terdakwa tiba-tiba menghadang saksi korban sehingga saksi korban berhenti dan bertanya ada apa ini?, lalu terdakwa menjawab kumatikan kau kemudian memukul bahu sebelah kanan saksi korban sebanyak satu kali sehingga saksi korban terjatuh bersama dengan Sepeda Motornya ke aspal,saat saksi korban berusaha hendak berdiri tiba-tiba terdakwa menarik baju saksi korban sampai koyak dan kembali memukul bahu sebelah kanan saksi korban sebanyak satu kali, Hal. 3 dari 6 Hal.

4 sehingga saksi korban kembali jatuh ke aspal,selanjutnya masyarakat berdatangan dan membantu saksi korban berdiri, setelah berdiri saksi korban kemudian berkata kepada terdakwa kenapa main pukul aja kau, terdakwa menjawab Iya kumatikan kau disini, hebat kali kamu matikan orang jawab saksi korban, lalu masyarakat melerai dan menyuruh saksi korban untuk melaporkan hal tersebut ke pihak Kepolisian, namun terdakwa mengeluarkan parang (Daftar Pencarian Barang) yang berada disamping Sepeda Motor miliknya sambil mengejar saksi korban dengan mepergunakan parang tersebut sambil mengatakan Kubunuh kau disini, karena takut kemudian saksi korban lari bersama masyarakat yang berada ditempat kejadian karena melihat terdakwa membawa parang, selanjutnya saksi korban kemudian melaporkan perbuatan terdakwa ke Polsek Medan Baru untuk diproses lebih lanjut. - Bahwa akibat perbuatan terdakwa yang mengancam serta mengejar saksi korban dengan, saksi korban merasa tidak senang dan merasa terancam karena saksi korban diancam dan dikejar oleh terdakwa dengan mempergunakan parang (Daftar Pencaraian Barang). Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 335 ayat (1) ke-1 KUHP Menimbang, bahwa Penuntut Umum dengan surat tuntutan pidana tertanggal 1 Oktober 2014, supaya Pengadilan Negeri Medan yang memeriksa dan mengadili perkara ini memutuskan sebagai berikut : 1. Menyatakan Terdakwa SORANI NDRAHAHenri telah terbukti bersalah melakukan tindak pidana Penganiayaan sebagaimana diatur dan diancam pidana menurut pasal 351 ayat (1) KUHP 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa SORANI NDRAHA dengan pidana penjara selama 7 (tujuh) bulan penjara dikurangi masa penahanan yang telah dijalani dengan perintah agar terdakwa ditahan ; 3. Menetapkan agar terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp.1000 (seribu rupiah). Menimbang, bahwa permintaan banding Terdakwa, telah diajukan dalam tenggang waktu dan dengan cara menurut Undang-Undang, maka permintaan banding tersebut secara formal dapat diterima; Hal. 4 dari 6 Hal.

5 Menimbang, bahwa sehubungan dengan permintaan banding tersebut Terdakwa tidak ada mengajukan memori banding,sehingga tidak diketahui yang menjadi alasan/ keberatan terdakwa terhdap putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 26 Nopember 2014 Nomor 1120/Pid.B/2014/PN.Mdn. Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim Pengadilan Tinggi memeriksa dan meneliti dengan seksama berkas perkara beserta turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 26 Nopember 2014 nomor : 1120/Pid.B/2014/PN.Mdn,pada dasarnya sependapat dengan pertimbangan pertimbangan hukum Hakim Tingkat Pertama yang dalam putusannnya menyatakan terdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana PENGANIAYAAN sebagaimana dalam dakwaan alternatif pertama melanggar pasal 351 ayat 1 KUHP dan pertimbangan pertimbangan hukum hakim tingkat pertama tersebut diambil alih serta merupakan pertimbangan hukum Pengadilan Tinggi sendiri dalam memutus perkara ini di tingkat banding dengan alasan hal hal yang menjadi kesimpulan Hakim Tingkat Pertama telah didasari analisa hukum yang didukung alat bukti sah, fakta fakta di persidangan, sehingga pertimbangan Hakim Tingkat Pertama tersebut dapat dibenarkan secara yuridis, serta Majelis Hakim Tinggi menambah pertimbangan bahwa terdakwa tega memukul saksi korban yang terjatuh dan hendak berdiri merupakan perbuatan tidak terpuji. Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan hukum tersebut, putusan Pengadilan Negeri medan tanggal 26 Nopember 2014 nomor : 1120/Pid.B/2014/PN.Mdn, yang dimintakan banding dimaksud beralasan untuk dikuatkan; Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa tetap dinyatakan bersalah dan dipidana, maka berdasarkan pasal 222 ayat (1) KUHAP, dibebani pula membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan yang dalam tingkat banding sebagaimana tersebut dalam amar dibawah ini; Memperhatikan pasal 351 ayat (1) KUHP. Jo Pasal 193 (1), 241 (1) KUHAP, serta peraturan perundang-undangan lain yang bersangkutan dengan perkara ini; M E N G A D I L I : - Menerima permintaan banding dari Terdakwa; Hal. 5 dari 6 Hal.

6 - Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 26 Nopember 2014 nomor : 1120/Pid.B/2014/PN.Mdn, yang dimintakan banding tersebut; - Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa dalam kedua tingkat peradilan, yang pada tingkat banding sebesar Rp 2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah); Demikianlah diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Medan pada hari Selasa tanggal 17 Februari 2015 oleh Kami : Dr. H. SOEDARMADJI, SH.M.Hum, Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan sebagai Hakim Ketua Majelis, DHARMA E. DAMANIK, SH.MH. dan DAHLIA BRAHMANA, SH.M.H. para Hakim anggota, yang ditunjuk berdasarkan Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 14 Januari 2015, nomor : 12/PID/2015/PT-MDN untuk memeriksa dan mengadili perkara ini tingkat banding, putusan tersebut diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari Selasa tanggal 24 Februari 2015, oleh Ketua Majelis tersebut dengan dihadiri Hakim- Hakim Anggota serta MUSA P. PURBA, SH. sebagai Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi Medan, tanpa dihadiri Penuntut Umum dan Terdakwa. Hakim - Hakim Anggota, Hakim Ketua Majelis, 1. DHARMA E. DAMANIK, SH.MH. Dr. H. SOEDARMADJI, SH.M.Hum. 2. DAHLIA BRAHMANA, SH.MH. Panitera Pengganti, MUSA P. PURBA, SH. Hal. 6 dari 6 Hal.