NAMA PERUSAHAAN : ALAMAT : KODE POS : TELPON : PERIODE AKUNTANSI :
|
|
- Susanti Lesmono
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 NAMA PERUSAHAAN : ALAMAT : KODE POS : TELPON : PERIODE AKUNTANSI :
2
3 TANGGAL : 2 BULAN : 1 TAHUN : 2008 SINTENREMEN.COM PERUSAHA DAFTAR AKUN Per : 02 Januari 2008 NO AKUN NAMA AKUN SALDO AWAL 1111 Kas di Tangan 10,000, Kas di Bank 2,000, Deposito di BPR 1,000, Piutang Dagang 1132 Cadangan Kerugian Piutang 1133 Piutang Karyawan 1134 Piutang Lainlain 500, Persediaan Barang 10,000, Persekot Biaya Perjalanan 1152 Persekot Biaya Asuransi 1201 Investasi Jangka Panjang 1311 Tanah 1312 Peralatan Toko 1,000, Kendaraan 3,000, Akumulasi Penyusutan Peralatan Toko 1323 Akumulasi Penyusutan Kendaraan 2101 Utang Dagang 2102 Utang Gaji 500, Utang Jangka Pendek Bank 4,000, Utang Jangka Pendek Lainlain 4,000, Utang Jangka Panjang dari Bank 5,000, Modal Pemilik 14,000, Laba Periode Berjalan 4101 Penjualan 5101 Harga Pokok Penjualan 5211 Biaya Gaji 5212 Biaya Pemasaran 5213 Biaya Penyusutan Peralatan Toko 5214 Biaya Pengiriman 5215 Biaya Penjualan Ruparupa 5216 Biaya Sewa 5217 Biaya Penyusutan Kendaraan 5218 Biaya Perjalanan 5219 Biaya Asuransi 5220 Biaya Perlengkapan Kantor 5221 Biaya Administrasi Ruparupa 6101 Pendapatan Lainlain 6102 Biaya Lainlain
4 AAN DAGANG /KREDIT KREDIT KREDIT KREDIT KREDIT KREDIT KREDIT KREDIT KREDIT KREDIT KELOMPOK
5 CV. S JUR TANGGAL DE PEMBAN URAIAN 03 Januari 2008 Disetor modal tunai Rp 10 juta 03 Januari 2008 Dibeli tunai peralatan toko Rp 1 juta 04 Januari 2008 Diperoleh Rp 8 juta pinjaman jangka panjang 04 Januari 2008 Diperoleh Rp 1 juta pinjaman dari Bank Pasar 04 Januari 2008 Dibeli tunai tanah Rp 2 juta, dibayar dengan u 05 Januari 2008 Dibeli tunai barang dagangan Rp 5 juta dari P 06 Januari 2008 Dibayar Rp 100 ribu biaya angkut pembelian t 06 Januari 2008 Dikembalikan barang senilai Rp 500 ribu yg ru 07 Januari 2008 Dibayar sewa gedung untuk bulan Januari Januari 2008 Dibayar biaya iklan koran kecik Rp 100 ribu 10 Januari 2008 Dibeli tambahan peralatan toko Rp 1 juta kred 11 Januari 2008 Disetor modal berupa kendaraan senilai Rp 4 11 Januari 2008 Dibeli kredit barang dagangan senilai Rp 5 jut 12 Januari 2008 Dibayar biaya angkut pembelian tgl 11 januar 15 Januari 2008 Dikembalikan barang senilai Rp 200 ribu yg ru 19 Januari 2008 Dibayar kepada PT C untuk pembelian tangga 19 Januari 2008 Dibayar asuransi untuk bulan Maret Januari 2008 Dibayar asuransi kendaraan untuk bulan Janu 22 Januari 2008 Diperoleh Rp 2 juta pinjaman jangka pendek d 23 Januari 2008 Dibayar biaya telpon 25 Januari 2008 Dibayar gaji karyawan lewat debet rekening 04 Februari 2008 Diperoleh bunga deposito BPR 05 Februari 2008 Dijual tunai barang dagangan kepada Nn Dian 05 Februari 2008 Dijual tunai barang dagangan kepada Nn Dian 06 Februari 2008 Dibayar biaya pengiriman atas penjualan bara 13 Februari 2008 Dijual kredit barang dagangan kepada Nn Lun 13 Februari 2008 Dijual kredit barang dagangan kepada Nn Lun 13 Februari 2008 Dibayar biaya pengiriman atas penjualan bara 23 Februari 2008 Diterima tunai Rp 1 juta dari NN Luna Maya u 24 Februari 2008 Dipinjamkan uang kepada karyawan 25 Februari 2008 Dibayar kepada Bank Jateng cicilan hutang 26 Februari 2008 Diterima dari Nn Luna Maya kekurangan pemb 27 Februari 2008 Dijual kredit barang dagangan kepada Nn Lun 27 Februari 2008 Dijual kredit barang dagangan kepada Nn Lun
6 SINTENREMEN.COM RNAL TRANSAKSI PERIODE : NO AKUN NAMA AKUN NO AKUN 1111 Kas di Tangan 10,000, Peralatan Toko 1,000, Kas di Tangan 8,000, Kas di Bank 1,000, Tanah 2,000, Persediaan Barang 5,000, Persediaan Barang 100, Kas di Tangan 500, Biaya Sewa 500, Biaya Pemasaran 100, Peralatan Toko 1,000, Kendaraan 4,000, Persediaan Barang 5,000, Persediaan Barang 100, Utang Dagang 200, Utang Dagang 4,800, Persekot Biaya Asuransi 200, Biaya Asuransi 100, Kas di Tangan 2,000, Biaya Administrasi Ruparupa 150, Biaya Gaji 1,000, Kas di Bank 10, Kas di Tangan 8,000, Harga Pokok Penjualan 3,000, Biaya Pengiriman 150, Piutang Dagang 9,000, Harga Pokok Penjualan 7,000, Biaya Pengiriman 150, Kas di Tangan 1,000, Piutang Karyawan 500, Utang Jangka Panjang dari Bank 100, Kas di Bank 8,000, Piutang Dagang 9,000, Harga Pokok Penjualan 7,000, ,660,000
7 NAMA AKUN KREDIT CEK Modal Pemilik 10,000,000 OK Kas di Tangan 1,000,000 OK Utang Jangka Panjang dari Bank 8,000,000 OK Utang Jangka Pendek Bank 1,000,000 OK Kas di Bank 2,000,000 OK Kas di Tangan 5,000,000 OK Kas di Tangan 100,000 OK Persediaan Barang 500,000 OK Kas di Tangan 500,000 OK Kas di Tangan 100,000 OK Utang Dagang 1,000,000 OK Modal Pemilik 4,000,000 OK Utang Dagang 5,000,000 OK Kas di Tangan 100,000 OK Persediaan Barang 200,000 OK Kas di Bank 4,800,000 OK Kas di Tangan 200,000 OK Kas di Tangan 100,000 OK Utang Jangka Pendek Bank 2,000,000 OK Kas di Tangan 150,000 OK Kas di Bank 1,000,000 OK Pendapatan Lainlain 10,000 OK Penjualan 8,000,000 OK Persediaan Barang 3,000,000 OK Kas di Tangan 150,000 OK Penjualan 9,000,000 OK Persediaan Barang 7,000,000 OK Kas di Tangan 150,000 OK Piutang Dagang 1,000,000 OK Kas di Tangan 500,000 OK Kas di Tangan 100,000 OK Piutang Dagang 8,000,000 OK Penjualan 9,000,000 OK Persediaan Barang 7,000,000 OK 99,660,000
8 BUKU BESAR PERIODE : NO AKUN : 1111 NAMA AKUN : Kas di Tangan SALDO AWAL : 10,000,000 SALDO AKHIR : 31,350,000 TANGGAL KODE PEMBANTU URAIAN 02 Januari 2008 SALDO AWAL 03 Januari 2008 Disetor modal tunai Rp 10 juta 03 Januari 2008 Dibeli tunai peralatan toko Rp 1 juta 04 Januari 2008 Diperoleh Rp 8 juta pinjaman jangka pan 05 Januari 2008 Dibeli tunai barang dagangan Rp 5 juta d 06 Januari 2008 Dibayar Rp 100 ribu biaya angkut pembe 06 Januari 2008 Dikembalikan barang senilai Rp 500 ribu 07 Januari 2008 Dibayar sewa gedung untuk bulan Januar 07 Januari 2008 Dibayar biaya iklan koran kecik Rp 100 ri 12 Januari 2008 Dibayar biaya angkut pembelian tgl 11 ja 19 Januari 2008 Dibayar asuransi untuk bulan Maret Januari 2008 Dibayar asuransi kendaraan untuk bulan 22 Januari 2008 Diperoleh Rp 2 juta pinjaman jangka pen 23 Januari 2008 Dibayar biaya telpon 05 Februari 2008 Dijual tunai barang dagangan kepada Nn 06 Februari 2008 Dibayar biaya pengiriman atas penjualan 13 Februari 2008 Dibayar biaya pengiriman atas penjualan 23 Februari 2008 Diterima tunai Rp 1 juta dari NN Luna Ma 24 Februari 2008 Dipinjamkan uang kepada karyawan 25 Februari 2008 Dibayar kepada Bank Jateng cicilan hutan JUMLAH
9 KREDIT SALDO AKHIR 10,000,000 10,000,000 10,000,000 20,000,000 1,000,000 19,000,000 8,000,000 27,000,000 5,000,000 22,000, ,000 21,900, ,000 22,400, ,000 21,900, ,000 21,800, ,000 21,700, ,000 21,500, ,000 21,400,000 2,000,000 23,400, ,000 23,250,000 8,000,000 31,250, ,000 31,100, ,000 30,950,000 1,000,000 31,950, ,000 31,450, ,000 31,350,000 29,500,000 8,150,000 31,350,000
10 Awal Berjalan AKTIVA 1111 Kas di Tangan 10,000,000 21,350, Kas di Bank 2,000,000 1,210, Deposito di BPR 1,000, Piutang Dagang 9,000, Cadangan Kerugian Piutang 1133 Piutang Karyawan 500, Piutang Lainlain 500, Persediaan Barang 10,000,000 (7,500,000) 1151 Persekot Biaya Perjalanan 1152 Persekot Biaya Asuransi 200, Investasi Jangka Panjang 1311 Tanah 2,000, Peralatan Toko 1,000,000 2,000, Kendaraan 3,000,000 4,000, Akumulasi Penyusutan Peralatan Toko 1323 Akumulasi Penyusutan Kendaraan 27,500,000 32,760,000 Awal Berjalan PASIVA 2101 Utang Dagang 1,000, Utang Gaji 500, Utang Jangka Pendek Bank 4,000,000 3,000, Utang Jangka Pendek Lainlain 4,000, Utang Jangka Panjang dari Bank 5,000,000 7,900, Modal Pemilik 14,000,000 14,000, Laba Periode Berjalan 6,860,000 27,500,000 32,760,000
11 Akhir 31,350,000 3,210,000 1,000,000 9,000, , ,000 2,500, ,000 2,000,000 3,000,000 7,000,000 60,260,000 Akhir 1,000, ,000 7,000,000 4,000,000 12,900,000 28,000,000 6,860,000 60,260,000
12 AWAL BERJALAN 4101 Penjualan 26,000, Harga Pokok Penjualan 17,000,000 Laba (Rugi) Kotor 9,000, Biaya Gaji 1,000, Biaya Pemasaran 100, Biaya Penyusutan Peralatan Toko 5214 Biaya Pengiriman 300, Biaya Penjualan Ruparupa 5216 Biaya Sewa 500, Biaya Penyusutan Kendaraan 5218 Biaya Perjalanan 5219 Biaya Asuransi 100, Biaya Perlengkapan Kantor 5221 Biaya Administrasi Ruparupa 150,000 Jumlah Biaya Usaha 2,150,000 Laba Bersih Usaha 6,850, Pendapatan Lainlain 10, Biaya Lainlain Jumlah Pendapatan Lainlain 10,000 Laba (Rugi) Sebelum Pajak 6,860,000 Pajak 10% 686,000 Laba Setelah Pajak 6,174,000
13 AKHIR 26,000,000 17,000,000 9,000,000 1,000, , , , , ,000 2,150,000 6,850,000 10,000 10,000 6,860, ,000 6,174,000
14 Rasio Likuiditas Awal Akhir Current Ratio Aktiva Lancar 23,500,000 48,260,000 Hutang Lancar 4,500,000 8,500,000 Cash Ratio Kas + Efek 13,000,000 35,560,000 Hutang Lancar 4,500,000 8,500,000 Quick Ratio Kas + Efek + Piutang 13,500,000 45,560,000 Hutang Lancar 8,500,000 8,500,000 Working Capital to Total Asset Ratio Aktiva LancarKewajiban Lancar 19,000,000 39,760,000 Total Aktiva 27,500,000 60,260,000 Rasio Rentabilitas Gross Profit Margin 0.3 Laba Kotor 9,000,000 Penjualan 26,000,000 Net Profit Margin 0.2 Laba Setelah Pajak 6,174,000 Penjualan 26,000,000 Return On Investment 0.1 Laba Setelah Pajak 6,174,000 Total Aktiva 60,260,000 Rate of Return for The Owners 0.2 Laba Bersih Setelah Pajak 6,174,000 Modal Sendiri 34,860,000 Rasio Leverage Debt To Equity Total Utang 13,500,000 25,400,000 Modal Sendiri 14,000,000 34,860,000 Long Term Leverage Total Utang Jangka Panjang 5,000,000 12,900,000 Total Modal Sendiri 14,000,000 34,860,000 Short Term Leverage Total Utang Jangka Pendek 8,500,000 12,500,000 Total Modal Sendiri 14,000,000 34,860,000 Debt to Capital Asset
15 Total Utang 13,500,000 25,400,000 Total Aktiva 27,500,000 60,260,000 Rasio Aktivitas Asset Turnover 0.4 Penjualan Bersih 26,000,000 Total Aktiva 60,260,000 Receivable Turnover 2.9 Penjualan Kredit 26,000,000 Piutang Dagang 9,000,000 Average Collection Period Piutang x 360 3,240,000,000 Penjualan Kredit 26,000,000 Inventory Turnover 6.8 Harga Pokok Penjualan 17,000,000 Persediaan 2,500,000 Account Payable Turnover 17 Harga Pokok Penjualan 17,000,000 Utang Dagang 1,000,000
16 Awal % Total Aktiva Akhir 1111 Kas di Tangan % 31,350, Kas di Bank % 3,210, Deposito di BPR % 1,000, Piutang Dagang 0 0.0% 9,000, Cadangan Kerugian Piutang 0 0.0% 1133 Piutang Karyawan 0 0.0% 500, Piutang Lainlain % 500, Persediaan Barang % 2,500, Persekot Biaya Perjalanan 0 0.0% 1152 Persekot Biaya Asuransi 0 0.0% 200, Investasi Jangka Panjang 0 0.0% 1311 Tanah 0 0.0% 2,000, Peralatan Toko % 3,000, Kendaraan % 7,000, Akumulasi Penyusutan Peralatan Toko 0 0.0% 1323 Akumulasi Penyusutan Kendaraan 0 0.0% % 60,260, Utang Dagang 0 0.0% 1,000, Utang Gaji % 500, Utang Jangka Pendek Bank % 7,000, Utang Jangka Pendek Lainlain % 4,000, Utang Jangka Panjang dari Bank % 12,900, Modal Pemilik % 28,000, Laba Periode Berjalan 0.0% 6,860, % 60,260,000
17 % Total Aktiva 52% 5% 2% 15% 0% 1% 1% 4% 0% 0% 0% 3% 5% 12% 0% 0% 100% 2% 1% 12% 7% 21% 46% 11% 100%
18 AKHIR % PENJUALAN Penjualan 26,000, % Harga Pokok Penjualan 17,000,000 65% Laba (Rugi) Kotor 9,000,000 35% Biaya Gaji 1,000,000 4% Biaya Pemasaran 100,000 0% Biaya Penyusutan Peralatan Toko 0% Biaya Pengiriman 300,000 1% Biaya Penjualan Ruparupa 0% Biaya Sewa 500,000 2% Biaya Penyusutan Kendaraan 0% Biaya Perjalanan 0% Biaya Asuransi 100,000 0% Biaya Perlengkapan Kantor 0% Biaya Administrasi Ruparupa 150,000 1% Jumlah Biaya Usaha 2,150,000 8% Laba Bersih Usaha 6,850,000 26% Pendapatan Lainlain 10,000 0% Biaya Lainlain 0% Jumlah Pendapatan Lainlain 10,000 0% Laba (Rugi) Sebelum Pajak 6,840,000 26% Pajak 686,000 3% Laba Setelah Pajak 6,154,000 24%
19 Neraca Awal Neraca Akhir Awal 1111 Kas di Tangan ,350, % 1112 Kas di Bank ,210, % 1121 Deposito di BPR ,000, % 1131 Piutang Dagang 0 9,000, % 1132 Cadangan Kerugian Piutang 0 100% 1133 Piutang Karyawan 0 500, % 1134 Piutang Lainlain , % 1141 Persediaan Barang ,500, % 1151 Persekot Biaya Perjalanan 0 100% 1152 Persekot Biaya Asuransi 0 200, % 1201 Investasi Jangka Panjang 0 100% 1311 Tanah 0 2,000, % 1312 Peralatan Toko ,000, % 1313 Kendaraan ,000, % 1322 Akumulasi Penyusutan Peralatan Toko 0 100% 1323 Akumulasi Penyusutan Kendaraan 0 100% Total Aktiva ,260, % 2101 Utang Dagang 0 1,000, % 2102 Utang Gaji , % 2103 Utang Jangka Pendek Bank ,000, % 2104 Utang Jangka Pendek Lainlain ,000, % 2201 Utang Jangka Panjang dari Bank ,900, % 3001 Modal Pemilik ,000, % 3002 Laba Periode Berjalan 0 6,860, % Total Pasiva ,260, %
20 Akhir 314% 161% 100% 100% 25% 300% 233% 219% 100% 175% 100% 258% 200% 219%
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan laporan keuangan PT Metrodata Electronics, Tbk., maka dapat ditarik suatu kesimpulan sebagai berikut: 1. Dari hasil perhitungan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Laporan Keuangan Dalam menganalisis permohonan kredit modal kerja, peneliti menggunakan data dari aspek keuangan yaitu menggunakan rasio keuangan dan metode
Lebih terperinciBab 2: Analisis Laporan Keuangan
Bab 2: Analisis Laporan Keuangan Pentingnya analisis laporan keuangan dan pihak pihak yang berkepentingan. Macam laporan keuangan. Analisis rasio keuangan. Keterbatasan analisis laporan keuangan. Pentingnya
Lebih terperinciLAPORAN KEUANGNAN DAN ANALISIS LAPORAN KEUANGAN. Febriyanto, S.E., M.M.
LAPORAN KEUANGNAN DAN ANALISIS LAPORAN KEUANGAN Febriyanto, S.E., M.M. LAPORAN KEUANGAN Laporan keuangan adalah catatan informasi keuangan suatu perusahaan pada suatu periode akuntansi yang dapat digunakan
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada laporan keuangan PT.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada laporan keuangan PT. Kimia Farma Tbk., maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Hasil kinerja likuiditas
Lebih terperinciBAB V SIMPULAN DAN SARAN
BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Analisis rasio laporan keuangan pada perusahaan industri rokok telah dilaksanakan secara efektif, hal ini terlihat dari perusahaan industri rokok dalam menganalisis
Lebih terperinciRASIO LAPORAN KEUANGAN
RASIO LAPORAN KEUANGAN NERACA (BALANCED SHEET) Terdiri dari elemen pokok : Asset, Hutang, dan Modal. Pengukuran terhadap elemen-elemen Neraca biasanya menggunakan historical cost LAPORAN RUGI-LABA (INCOME
Lebih terperinciAnalisis Laporan Keuangan PT. UNILEVER Indonesia, Tbk Periode Tahun
Analisis Laporan Keuangan PT. UNILEVER Indonesia, Tbk Periode Tahun 2007-2010 Tugas Manajemen Keuangan Lanjutan Dosen: Dr. Isfenti Sadalia, SE, ME Oleh: Junita Nelly Panjaitan NIM. 127019020 Kelas A Pararel
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis terhadap laporan keuangan PT. Indofarma Tbk., maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Hasil kinerja likuiditas perusahaan
Lebih terperinciHasil akhir dari proses pencatatan keuangan adalah laporan keuangan. Laporan keuangan merupakan cerminan dari prestasi manajemen pada satu periode
Hasil akhir dari proses pencatatan keuangan adalah laporan keuangan. Laporan keuangan merupakan cerminan dari prestasi manajemen pada satu periode tertentu. Dengan melihat laporan keuangan suatu perusahaan
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. Ace Hardware Indonesia Tbk adalah sebagai berikut: 1. Rasio likuiditas PT Ace Hardware Indonesia Tbk bila dilihat dari current
BAB V PENUTUP 5.1 Simpulan Simpulan rinci yang didapatkan dari perhitungan analisis rasio keuangan yang telah dilakukan sebagai salah satu dasar penilaian kinerja keuangan pada PT Ace Hardware Indonesia
Lebih terperinciANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA PADA PT. UNILEVER INDONESIA Tbk PERIODE
ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA PADA PT. UNILEVER INDONESIA Tbk PERIODE 2011-2015 Disusun oleh : Nama : Dilla Marta Yulia NPM : 22213462 Jurusan : Akuntansi Dosen Pembimbing : Bani Zamzami,
Lebih terperinciTINJAUAN PUSTAKA. Likuiditas merupakan suatu indikator yang mengukur kemampuan perusahaan
II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Rasio Likuiditas Likuiditas merupakan suatu indikator yang mengukur kemampuan perusahaan untuk membayar semua kewajiban finansial jangka pendek pada saat jatuh tempo dengan menggunakan
Lebih terperinciABSTRAK. Setiap perusahaan membutuhkan modal kerja untuk melaksanakan. lagi untuk membiayai operasi yang berikutnya.
ABSTRAK Setiap perusahaan membutuhkan modal kerja untuk melaksanakan kegiatannya sehari-hari. Modal kerja baik berupa uang maupun dana lainnya yang telah dikeluarkan diharapkan dapat kembali lagi dalam
Lebih terperinciBAB 11 ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN
BAB 11 ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN A. Arti Penting Analisis Laporan Keuangan Analisis terhadap laporan keuangan suatu perusahaan untuk mengetahui tingkat profitabilitas (keuntungan) dan tingkat
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis terhadap laporan keuangan PT. Astra Agro
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis terhadap laporan keuangan PT. Astra Agro Lestari Tbk. yang selanjutnya dibandingkan dengan PT. PP London Sumatra Tbk. dengan menggunakan
Lebih terperinciANALISIS RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, DAN PROFITABILITAS PADA LAPORAN KEUANGAN PT. SIANTAR TOP (PERSERO) TBK. : Sovia Yohana Lumban : 1A214419
ANALISIS RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, DAN PROFITABILITAS PADA LAPORAN KEUANGAN PT. SIANTAR TOP (PERSERO) TBK Nama NPM Kelas Fakultas Jurusan Pembimbing : Sovia Yohana Lumban : 1A214419 : 3EA39 : Ekonomi
Lebih terperinciAnalisis Laporan Keuangan
Bahan Kuliah Manajemen Keuangan Bisnis I Pertemuan IV Analisis Laporan Keuangan Dosen : Suryanto, SE., M.Si Analisis Laporan Keuangan Analisis Indeks Analisis Common Size Analisis Rasio Keuangan Analisis
Lebih terperinciMODUL ANALISIS LAPORAN KEUANGAN
BAB IV Analisis Rasio A. Tujuan Instruksional : 1. Umum : Mahasiswa dapat memahami teknik dan aspek dalam menilai kinerja suatu perusahaan 2. Khusus : - Mahasiswa dapat menghitung berdasarkan ratio likuiditas
Lebih terperinciANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PADA PT KIMIA FARMA (PERSERO) TBK
ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PADA PT KIMIA FARMA (PERSERO) TBK Nama : Bella Kandi NPM : 21213695 Jurusan : Akuntansi Dosen Pembimbing : Erna Kustyarini SE., MMSI Pendahuluan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Manajemen keuangan adalah aktivitas pemilik dan manajemen perusahaan untuk
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Manajemen Keuangan Manajemen keuangan adalah aktivitas pemilik dan manajemen perusahaan untuk memperoleh modal yang semurah murahnya dan menggunakan seefektif, seefisien,
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dikemukakan dalam Bab IV dapat disimpulkan sebagai berikut : 1. Pengelolaan piutang yang dijalankan oleh PT. INTI kurang
Lebih terperinciANALISIS KINERJA KEUANGAN DENGAN RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS DAN PROFITABILITAS PADA PT SEPATU BATA TBK PERIODE
ANALISIS KINERJA KEUANGAN DENGAN RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS DAN PROFITABILITAS PADA PT SEPATU BATA TBK PERIODE 2011-2015 Disusun oleh : Nama : Komang Gita Danitri Yuniar NPM : 25214907 Jurusan : Akuntansi
Lebih terperinciANALISIS RASIO KEUANGAN
ANALISIS RASIO KEUANGAN 1. Pentingnya Analisis Laporan Keuangan Untuk dapat memperoleh gambaran tentang perkembangan keuangan (financial) suatu perusahaan kita perlu mengadakan interpretasi atau analisis
Lebih terperinciMengoperasikan Program Pengolah Angka (Spreadsheet), Abriyandi, SMKN 3 Pontianak 1
Mengoperasikan Program Pengolah Angka (Spreadsheet), Abriyandi, SMKN 3 Pontianak 1 BAGIAN 1 Pengantar Aplikasi Sebagaimana program akuntansi berbasis computer lainnya, aplikasi akuntansi dengan MS Excel
Lebih terperinciANALISIS RASIO KEUANGAN SEBAGAI ALAT UKUR KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PADA PT. MANDOM INDONESIA TBK.
ANALISIS RASIO KEUANGAN SEBAGAI ALAT UKUR KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PADA PT. MANDOM INDONESIA TBK. Nama : Annisa Damayanti Puspitasari NPM : 21213127 Kelas : 3EB03 Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dini
Lebih terperinciBAB IV. Analisis dan Pembahasan. dan 2012 terdapat analisis keuangan sebagai berikut :
BAB IV Analisis dan Pembahasan Berdasarkan laporan keuangan PT. Astra Internasional pada tahun 2011 dan 2012 terdapat analisis keuangan sebagai berikut : 1. Rasio Likuiditas Rasio ini menunjukkan kemampuan
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN
III. METODE PENELITIAN 3.1. Kerangka Pemikiran Penilaian kinerja keuangan suatu perusahaan merupakan hal yang sangat membantu terhadap suatu keputusan yang diambil karena kinerja keuangan akan menunjukkan
Lebih terperinciBAB II URAIAN TEORITIS
BAB II URAIAN TEORITIS A. Penelitian Terdahulu Anggarini (2009) melakukan penelitian dengan judul Analisis Hubungan Likuiditas dan Leverage Terhadap Profitabilitas Pada PT. Perkebunan Nusantara II (Persero)
Lebih terperinciDalam menganalisa laporan keuangan terdapat beberapa metode yang bisa dijadikan tolak ukur untuk menilai posisi keuangan perusahaan antara lain:
Analisis Rasio Laporan Keuangan Perusahaan Rasio Keuangan atau Financial Ratio adalah merupakan suatu alat analisa yang digunakan oleh perusahaan untuk menilai kinerja keuangan berdasarkan data perbandingan
Lebih terperinciANALISIS LAPORAN KEUANGAN PADA PT. ASTRA INTERNATIONAL,Tbk (PERIODE )
ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PADA PT. ASTRA INTERNATIONAL,Tbk (PERIODE 2012-2014) Nama : Yogie Pratama NPM : 29213478 Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dr. Lana Sularto, SE, MMSI LATAR BELAKANG MASALAH Laporan
Lebih terperinciABSTRAK. Kata-kata kunci: Analisis laporan keuangan, kinerja keuangan perusahaan.
ABSTRAK Laporan keuangan pada dasarnya adalah hasil dari proses akuntansi yang dapat digunakan sebagai alat untuk berkomunikasi antara data keuangan aktivitas suatu perusahaan dengan pihak-pihak yang berkepentingan.
Lebih terperinciB. MASALAH YANG DIHADAPI DALAM PENENTUAN RASIO STANDAR
ANALISIS RASIO A. RASIO STANDAR Rasio dalam analisis laporan keuangan adalah angka yang menunjukkan hubungan antara suatu unsur dengan unsur lainnya dalam laporan keuangan. Hubungan antara unsur-unsur
Lebih terperinciManajemen Keuangan. Memahami Kondisi dan Kinerja Keuangan Perusahaan. Basharat Ahmad. Modul ke: Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Manajemen Keuangan Modul ke: Memahami Kondisi dan Kinerja Keuangan Perusahaan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Basharat Ahmad Program Studi Manajemen www.mercubuana.ac.id Materi Pembelajaran Analisa Rasio Keuangan
Lebih terperinciPROGRAM MAGISTER STUDI EKONOMI MANAJEMEN
PROGRAM MAGISTER STUDI EKONOMI MANAJEMEN MODUL ANALISA LAPORAN KEUANGAN (THE ANALYSIS OF FINANCIAL STATEMENT ) TUJUAN 1. BAGI KREDITOR : untuk melihat kemampuan borrower pada saat ini atau prospeksnya
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Setelah melakukan analisis terhadap laporan keuangan, maka dapat diketahui secara jelas mengenai gambaran kondisi perusahaan dan langkahlangkah apa saja yang
Lebih terperinciBAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN. dan dapat dipercaya untuk menilai kinerja perusahaan dan hasil dari suatu
50 BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN Laporan keuangan merupakan salah satu sumber informasi yang penting dan dapat dipercaya untuk menilai kinerja perusahaan dan hasil dari suatu perusahaan. Salah satu
Lebih terperinciAnalisis Penggunaan Rasio Keuangan (BAB 1) Astried P. ANALISIS PENGGUNAAN RASIO KEUANGAN
ANALISIS PENGGUNAAN RASIO KEUANGAN A. ANALISIS KEUANGAN (FINANCIAL ANALYSISI) Analisis Keuangan adalah seni untuk mengubah data dari laporan keuangan ke informasi yang berguna bagi pengambilan keputusan.
Lebih terperinciANALISIS LAPORAN KEUANGAN PADA PT. KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk PERIODE 31 DESEMBER
ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PADA PT. KIMIA FARMA (PERSERO) Tbk PERIODE 31 DESEMBER 2012 2014 Disusun oleh : Nama : Desyria Pratiwi NPM : 21212913 Jurusan : Akuntansi Dosen Pembimbing : Susanti Usman, SE.,
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis terhadap laporan keuangan PT. Kalbe Farma Tbk., maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Hasil kinerja likuiditas perusahaan
Lebih terperinciLampiran 1 DATA ANALISIS RASIO AKTIVITAS. A. Inventory Turnover Periode Tahun (Dalam Jutaan Rupiah) 2007 DESCRIPTION TMS SIK TMS SIK
Lampiran 1 DATA ANALISIS RASIO AKTIVITAS A. Inventory Turnover Periode Tahun Harga Pokok Penjualan 3.722.189 1.437.527 4.289.118 1.451.990 Persediaan Rata-rata 208.299 123.812 199.601 111.474 Inventory
Lebih terperinciABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Pertumbuhan dunia bisnis sekarang ini semakin berkembang dengan pesat sehingga menyebabkan persaingan diantara masing-masing pelaku bisnis. Hal ini mengharuskan pelaku bisnis mengetahui seluruh
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Laporan Keuangan 2.1.1 Pengertian Laporan Keuangan Pada hakekatnya laporan keuangan merupakan hasil dari proses akuntansi yang dapat digunakan sebagai alat untuk mengukomunikasikan
Lebih terperinciAnalisis Rasio Keuangan Likuiditas, Solvabilitas, & Rentabilitas Pada PT. Lerindro Internasional
Analisis Rasio Keuangan Likuiditas, Solvabilitas, & Rentabilitas Pada PT. Lerindro Internasional Nama : Debby Nur ainy Kosasih NPM : 41209419 Pembimbing : Dr. Lana Sularto, SE, MMSI BAB I PENDAHULUAN Perusahaan
Lebih terperinciNET PROFIT: Penjualan : 40 Biaya : 26-14
6. RENCANA KEUANGAN (Finansial Plan) 6.1. PRoyeksi Laporan Laba Rugi Laporan rugi laba (income statement atau profit and loss statement/ P&L) adalah "gambaran bergerak" yang menggambarkan kemampuan perusahaan
Lebih terperinciBab 3 Analisis Rasio Keuangan
M a n a j e m e n K e u a n g a n & P r a k 27 Bab 3 Analisis Rasio Keuangan Mahasiswa memahami mengenai jenis laporan keuangan dan mengerti tentang rasio keuangan yang dapat digunakan sebagai kebijaksanaan
Lebih terperinciANALISIS KINERJA KEUANGAN PT. TOKO GUNUNG AGUNG, Tbk TAHUN
ANALISIS KINERJA KEUANGAN PT. TOKO GUNUNG AGUNG, Tbk TAHUN 2008-2012 NAMA : DEWI KUSUMASTUTI KELAS : 3EB15 NPM : 21210905 FAKULTAS : EKONOMI JURUSAN : AKUNTANSI Latar Belakang Masalah Analisis laporan
Lebih terperinciLAPORAN KEUANGAN DEPRESIASI
LAPORAN KEUANGAN www.mercubuana.ac.id DEPRESIASI PENGERTIAN Laporan keuangan merupakan hasil pencatatan transaksi yang terjadi pada periode tertentu yang berguna untuk evaluasi dan perencanaan. Laporan
Lebih terperinciVI. ANALISIS KEBERLANJUTAN FINANSIAL KOPERASI BAYTUL IKHTIAR
VI. ANALISIS KEBERLANJUTAN FINANSIAL KOPERASI BAYTUL IKHTIAR 6.1. Analisis Rasio Keuangan Koperasi Analisis rasio keuangan KBI dilakukan untuk mengetahui perkembangan kinerja keuangan lembaga. Analisis
Lebih terperinciPT. BPR BUMIASIH NBP 13 STABAT ANGGARAN DAN REALISASI BIAYA OPERASIONAL TAHUN 2008 KUMULATIP
Tabel.1 ANGGARAN DAN REALISASI BIAYA OPERASIONAL TAHUN 2008 KUMULATIP (Dalam Ribuan Rupiah) NO BIAYA OPERASIONAL ANGGARAN REALISASI VARIANS % Pertumbuhan 1 Bunga a. Kepada Bank Indonesia - - - - b. Kepada
Lebih terperinciAnalisis Likuiditas, Solvabilitas, Rentabilitas, dan Aktivitas pada PT. Kimia Farma (Persero), Tbk
Analisis Likuiditas, Solvabilitas, Rentabilitas, dan Aktivitas pada PT. Kimia Farma (Persero), Tbk Latar Belakang Masalah 1. Keuangan merupakan sarana yang penting bagi suatu perusahaan untuk tetap bertahan
Lebih terperinciAKUNTANSI PILIHAN Kelas X IIS KONSEP PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI
YAYASAN WIDYA BHAKTI SEKOLAH MENENGAH ATAS SANTA ANGELA TERAKREDITASI A Jl. Merdeka No. 24 Bandung 022. 4214714 Fax.022. 4222587 http//: www.smasantaangela.sch.id, e-mail : smaangela@yahoo.co.id 043 URS
Lebih terperinciBAB V SIMPULAN DAN SARAN
BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Dari analisis laporan keuangan yang telah dilakukan, berikut adalah kesimpulan hasil perbandingan kinerja tiga perusahaan telekomunikasi yang terdaftar di Bursa Efek
Lebih terperinciPERTEMUAN 6 ANALISIS LAPORAN KEUANGAN ANDRI HELMI M, SE., MM.
PERTEMUAN 6 ANALISIS LAPORAN KEUANGAN ANDRI HELMI M, SE., MM. TEKNIK ANALISIS RATIO MERUPAKAN TEKNIK ANALISIS YANG MENGGAMBARKAN HUBUNGAN MATEMATIKAL ANTARA SUATU JUMLAH TERTENTU DENGAN JUMLAH YANG LAIN
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. suatu perusahaan dalam periode tertentu. Salah satu cara dalam penilaian
58 BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN 4.1 Analisis Rasio Keuangan PT. XYZ Laporan keuangan merupakan salah satu sumber informasi yang penting dan dapat dipercaya untuk menilai kondisi keuangan dan hasil
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
maka perusahaan akan mengetahui apakah kinerja keuangan perusahaannya lebih baik atau bahkan lebih baik dari perusahaan lain. Dengan adanya analisis rasio laporan keuangan maka akan dapat membantu manajemen
Lebih terperinciAnalisis rasio keuangan. perusahaan daerah aneka karya. Kabupaten Boyolali. tahun Yulaika Dyah Iswandari F BAB I PENDAHULUAN
Analisis rasio keuangan perusahaan daerah aneka karya Kabupaten Boyolali tahun 1998 2000 Yulaika Dyah Iswandari F 3300040 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Laporan keuangan merupakan alat yang penting
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Terdapat beberapa pengertian mengenai analisis, yaitu : 1. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (2002) :
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Analisis Terdapat beberapa pengertian mengenai analisis, yaitu : 1. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (2002) : Analisis adalah penyelidikan terhadap suatu peristiwa
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Kinerja Keuangan 2.2. Laporan Keuangan
II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Kinerja Keuangan Kinerja keuangan merupakan hasil kegiatan operasi perusahaan yang disajikan dalam bentuk angka-angka keuangan. Hasil kegiatan perusahaan periode saat ini harus
Lebih terperinciANALISA KEUANGAN Rasio Keuangan. Sumber : Syafarudin Alwi BamBang Riyanto
ANALISA KEUANGAN Rasio Keuangan Sumber : Syafarudin Alwi BamBang Riyanto 1 Analisa Keuangan Analisa rasio keuangan Analisa kekuatan dan kelemahan finansial 2 Analisa Ratio Keuangan Pengertian Rasio merupakan
Lebih terperinciANALISIS LAPORAN ARUS KAS PADA PT. NIPPON INDOSARI CORPINDO Tbk
ANALISIS LAPORAN ARUS KAS PADA PT. NIPPON INDOSARI CORPINDO Tbk NAMA : APRILIA ENDAH SUSANTY NPM : 21211018 JURUSAN : AKUNTANSI PEMBIMBING : HARYONO, SE., MM PENDAHULUAN LATAR BELAKANG MASALAH : 1. Laporan
Lebih terperinciDAFTAR ISI KATA PENGANTAR. DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR. DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN i iii vi vii viii I. PENDAHULUAN 1 A. Latar Belakang 1 B. Identifikasi Masalah 5 C. Batasan Masalah 6 D. Rumusan Masalah.
Lebih terperinciABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Dalam dunia bisnis, tingginya tingkat persaingan membuat setiap perusahaan akan senantiasa meningkatkan kinerjanya agar dapat bertahan. Oleh karena itu, setiap perusahaan akan selalu berusaha memperoleh
Lebih terperinciDAFTAR ISI. SURAT PERNYATAAN RIWAYAT HIDUP. KATA PENGANTAR DAFTAR GAMBAR.. DAFTAR ISTILAH.
DAFTAR ISI Halaman SURAT PERNYATAAN RIWAYAT HIDUP. KATA PENGANTAR DAFTAR ISI. DAFTAR TABEL. DAFTAR GAMBAR.. DAFTAR ISTILAH. i ii iv vi viii x xi I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang. 1 1.2 Perumusan Masalah.
Lebih terperinciWARMING UP : Buatlah Neraca dan Laba Rugi
PENJUALAN 3000$ HPP 30% PENJUALAN BIAYA ADMINISTRASI = HPP KAS = 30% MODAL PAJAK 10% LABA DITAHAN 30% TOTAL MODAL = LABA DITAHAN X2 BIAYA BUNGA 30% HPP PERSEDIAAN = 3 X KAS PIUTANG = KAS HUTANG LANCAR
Lebih terperinciBAB V SIMPULAN DAN SARAN
BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan 1. Pelaksanaan Analisis Laporan Keuangan Pada Perusahaan Industri Kertas 1) PT. Indah Kiat Pulp & Paper Tbk Analisis laporan keuangan pada PT. Indah Kiat Pulp & Paper
Lebih terperinciContoh Soal Laporan Keuangan. Pada tanggal 31 Desember 2010 Perusahaan Jasa Laundry Necis menyajikan data sebagai berikut:
Contoh Soal Laporan Keuangan Pada tanggal 31 Desember 2010 Perusahaan Jasa Laundry Necis menyajikan data sebagai berikut: Dari data di atas, buatlah: 1. Laporan laba rugi 2. Laporan Perubahan Modal 3.
Lebih terperinciBAB V SIMPULAN DAN SARAN. PT. Kimia Farma Tbk merupakan salah satu perusahaan di Indonesia yang
BAB V SIMPULAN DAN SARAN V.1 Simpulan PT. Kimia Farma Tbk merupakan salah satu perusahaan di Indonesia yang bergerak di bidang industri farmasi dimana kegiatan utamanya menyediakan produk dan jasa pelayanan
Lebih terperinciLatar Belakang Masalah. 1. Keuangan Perusahaan 2. Laporan Keuangan 3. Penilaian Kinerja Perusahaan
ANALISA LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN MELALUI TINGKAT LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, AKTIVITAS, DAN PROFITABILITAS PADA PT. UNILEVER INDONESIA TBK Nama Jurusan Pembimbing : Fika Fitrianti
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
5 BAB II LANDASAN TEORI A. Pengertian 1. Pengertian Property dan Real Estate Menurut buku Realestate Sebuah Konsep Ilmu dan Problem Pengembang di Indonesia ( Budi Santoso,2000) definisi real estate adalah
Lebih terperinciBisma, Vol 1, No. 7, Nopember 2016 RASIO KEUANGAN UNTUK EVALUASI KENERJA KEUANGAN PADA CREDIT UNION KELING KUMANG
RASIO KEUANGAN UNTUK EVALUASI KENERJA KEUANGAN PADA CREDIT UNION KELING KUMANG ABSTRAKSI Nita albinus_tini@yahoo.co.id Program Studi Manajemen STIE Widya Dharma Adapun tujuan penelitian ini yaitu untuk
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Definisi operasional merupakan gambaran tentang bagaimana suatu variabel diukur. Definisi operasional ditunjukkan pada variabel-variabel
Lebih terperinciBAB 4 PEMBAHASAN PENELITIAN
BAB 4 PEMBAHASAN PENELITIAN Berdasarkan pada data-data yang telah diperoleh pada bab-bab sebelumnya, maka pada bab ini akan dilakukan pengolahan data dan analisis terhadap data-data tersebut. 4.1. Biaya
Lebih terperinciV. ANALISIS DAN PEMBAHASAN
V. ANALISIS DAN PEMBAHASAN Analisis Rasio Keuangan Analisis yang akan diuraikan dalam rasio keuangan ini meliputi : analisis likuiditas, solvabilitas, rentabilitas, aktivitas, pertumbuhan, dan analisis
Lebih terperinciPerhitungan Rasio Keuangan BPR Konvensional. Kas (0%) Sertifikat Bank Indonesia (0%) 0 0 0
Lampiran 1 Perhitungan Rasio Keuangan BPR Konvensional 1. Permodalan (Capital) Perhitungan Aktiva Tertimbang Menurut Resiko BPR Konvensional Tahun 2008-2010 Komponen 2008 2009 2010 Kas (0%) 0 0 0 Sertifikat
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Pada Umumnya Laporan Keuangan terdiri dari 4 laporan penting, yaitu: neraca,
BAB II LANDASAN TEORI A. Pengertian Laporan Keuangan Pada Umumnya Laporan Keuangan terdiri dari 4 laporan penting, yaitu: neraca, laporan laba rugi, laporan arus kas dan catatan atas laporan keuangan.
Lebih terperinciSiklus Akuntansi. Transaksi Bukti. Pencatatan dalam Buku Harian (Jurnal) Pencatatan ke Buku Besar. Neraca Lajur & Jurnal Penyesuaian.
PENYESUAIAN Siklus Akuntansi Transaksi Bukti Pencatatan dalam Buku Harian (Jurnal) Pencatatan ke Buku Besar Neraca Lajur & Jurnal Penyesuaian Jurnal Penutup Neraca Saldo setelah penutupan Laporan Keuangan
Lebih terperinciBAB II PERSAMAAN AKUNTANSI
BAB II PERSAMAAN AKUNTANSI A. Penggolongan Akun / Perkiraan Pengertian Akun / rekening (account) adalah tempat untuk mencatat perubahan setiap laporan yang setiap saat dapat menunjukkan saldo pos tersebut.
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil pengolahan data, analisis serta pembahasan pada bab sebelumnya, maka diperoleh suatu kesimpulan untuk menjawab identifikasi masalah pada penelitian
Lebih terperinciNeraca Konsolidasi PT. GUDANG GARAM, Tbk.
L1 Neraca Konsolidasi PT. GUDANG GARAM, Tbk. Periode Analisis Horisontal Analisis Vertikal 2006 2007 2008 2009 2010 2006 2007 2008 2009 2010 2006 2007 2008 2009 2010 ASET ASET LANCAR Kas dan Setara Kas
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN Salah satu cara untuk mengetahui kondisi keuangan suatu perusahaan adalah dengan melakukan analisis terhadap laporan keuangan perusahaan tersebut. Analisis yang dilakukan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Analisis Rasio Keuangan BAB II TINJAUAN PUSTAKA Analisis rasio adalah suatu metode Analisis untuk mengetahui hubungan pos-pos tertentu dalam neraca atau laporan laba rugi secara individu atau kombinasi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Definisi operasional merupakan petunjuk atau gambaran tentang bagaimana suatu
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Definisi operasional merupakan petunjuk atau gambaran tentang bagaimana suatu variabel diukur. Definisi operasional ditunjukkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Industry) dan produk yang dihasilkan pun bermacam-macam dengan semakin
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Pada saat ini begitu banyak perusahaan manufaktur yang berkembang di Indonesia, terutama perusahaan disektor barang konsumsi (Consumer Goods Industry) dan
Lebih terperincif 2010 Debet Kredit April 2 Kas Simpanan Pokok
Tangga Keterangan l f 21 Debet Kredit April 2 Kas 1.. Simpanan Pokok 1.. Re Saldo April 6 Peralatan Kantor 22.. Kas 7.. Utang Usaha 15.. April 7 Perlengkapan Kantor 2.. Kas 2.. Mei 2 Kas 5.. Simpanan Wajib
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Disini penulis akan menyimpulkan hasil kinerja PT Telkom Tbk dan PT Indosat Tbk yang keduanya merupakan perusahaan yang terdaftar di BEJ setelah dianalisis dengan
Lebih terperinciIrsan Lubis, SE.Ak Suryani, SE
Latihan SETUP DATABASE ACCURATE Pembahasan Soal Praktik menggunakan Program Accurate versi 4..1 Irsan Lubis, SE.Ak Suryani, SE 1 SOAL PRAKTIK - LATIHAN INFORMASI PERIODE PERUSAHAAN: Nama perusahaan PT
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. serta kondisi keuangan perusahaan. Melalui laporan keuangan perusahaan dapat
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Laporan keuangan merupakan media yang penting untuk menilai prestasi serta kondisi keuangan perusahaan. Melalui laporan keuangan perusahaan dapat mengambil suatu keputusan
Lebih terperinciBAB III PEMBAHASAN. A. Pengertian dan Fungsi Manajemen Keuangan 1. Pengertian Manajemen Keuangan
BAB III PEMBAHASAN A. Pengertian dan Fungsi Manajemen Keuangan 1. Pengertian Manajemen Keuangan Manajemen keuangan merupakan salah satu dari sistem manajemen secara keseluruhan. Manajemen yang baik dan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
20 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Manajemen Keuangan Pengertian manajemen keuangan menurut beberapa pendapat, yaitu: Segala aktifitas yang berhubungan dengan perolehan, pendanaan, dan pengelolaan aktiva dengan
Lebih terperinciLATIHAN AKHIR SEMESTER 1
LATIHAN AKHIR SEMESTER 1 Latihan Akhir Semester 1 133 I. Pilihlah satu jawaban yang paling tepat! 1. Kegiatan utama perusahaan dagang adalah.... a. membeli dan menjual barang tanpa mengubah bentuk b. membeli
Lebih terperinciANALISIS EKONOMI, KEUANGAN PERUSAHAAN & INVESTASI ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN
ANALISIS EKONOMI, KEUANGAN PERUSAHAAN & INVESTASI ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN Didukung Gedung Bursa Efek Indonesia, Tower II Lantai 1, Jl. Jend. Sudirman Kav 52-53, Jakarta Selatan 12190 Telp
Lebih terperinciJURNAL PENYESUAIAN PERUSAHAAN JASA
JURNAL PENYESUAIAN PERUSAHAAN JASA Pengertian Tujuan Fungsi Pencatatan Jurnal Penyesuain Jurnal penyesuaian adalah jurnal yang dibuat pada akhir periode untuk menyesuaikan saldo-saldo perkiraan (akun)
Lebih terperinciANALISIS LAPORAN KEUANGAN. By: Budi Setiawan
ANALISIS LAPORAN KEUANGAN By: Budi Setiawan 1 ANALISIS LAPORAN KEUANGAN: Rasio Keuangan Membahas teknik-teknik yang digunakan oleh para investor dan manajer dalam menganalisis laporan keuangan Umumnya,
Lebih terperinciABSTRAKSI. Krisis ekonomi yang melanda negara Indonesia sejak pertengahan tahun 1997
ABSTRAKSI Krisis ekonomi yang melanda negara Indonesia sejak pertengahan tahun 1997 telah mempengaruhi semua bidang kehidupan. Hal ini benar-benar menuntut dunia usaha Indonesia untuk membenahi manajemen
Lebih terperinciBAB III PERHITUNGAN DAN ANALISIS
BAB III PERHITUNGAN DAN ANALISIS Bab ini memuat input data dan hasil perhitungan rasio, pembandingan dengan rasio rata-rata industri tambang serta analisisnya. 3.1. Perhitungan Sebelum melakukan perhitungan
Lebih terperinciPERTEMUAN KE 3 AYAT JURNAL PENYESUAIAN PEMBAHASAN MODUL PRAKTEK DASAR AKUNTANSI PERTEMUAN 2
PERTEMUAN KE 3 AYAT JURNAL PENYESUAIAN PEMBAHASAN MODUL PRAKTEK DASAR AKUNTANSI PERTEMUAN 2 Ayat Jurnal Penyesuaian (Adjusting Journal Entry) Yaitu ayat jurnal yang dibuat untuk menyesuaikan saldo-saldo
Lebih terperinciPT BENTOEL INTER LAPORAN POSISI KE 200 KETERANGAN 2009 ASSET ASSET LANCAR kas dan setara kas 84,310,801,719 piutang usaha pihak ketiga
PT BENTOEL INTER LAPORAN POSISI KE 200 KETERANGAN 2009 ASSET ASSET LANCAR kas dan setara kas 84,310,801,719 piutang usaha pihak ketiga 174,309,061,823 pihak relasi piutang lain - lain pihak hubungan istimewa
Lebih terperinciAnalisis Laporan Keuangan Untuk Menilai Kinerja Keuangan Perusahaan Pada PT. Hanjaya Mandala Sampoerna, Tbk
Analisis Laporan Keuangan Untuk Menilai Kinerja Keuangan Perusahaan Pada PT. Hanjaya Mandala Sampoerna, Tbk Nama : Stephanie Octaviani Npm : 21209655 Jurusan : S1 - Akuntansi Latar Belakang Masalah Sebagaimana
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Modal Kerja 2.1.1 Pengertian Modal Kerja Setiap perusahaan dalam melakukan kegiatan operasional sehari-hari tentunya membutuhkan dana untuk membiayainya. Dana yang telah dikeluarkan
Lebih terperinci